hati hati dengan cacingan pada perkutut

2
HAT Kisah ny Pengala kandang Kotoran meman tidak m Point h 1. 2. 3. Info da Sebagai pada bu untuk k Ada ban (unggas menyer adalah A dan ang TI HATI yata 26 mei 20 aman hari in g, ketika dip n berwana p g bpl itu ha menyangka te hari ini ada segera berik cacing. Berikan ob beli belum sudah lama Jaga kebers asar teori i penghobi b urung Anda kesehatan bu nyak cacing s besar) dan rang unggas Ascaridia g gsa, juga pad I DENG 015 @trinovian ni adalah, 1 periksa tern putih dan m asil pembeli ernyata cac alah kan obat ca at cacing un tentu bebas a kita peliha sihan kanda burung, An . Tidak ada urung peliha g yang bisa n cacing bul s (seperti dit alli yang m da burung. GAN CA ntoro ekor bpl m nyata banyak mencret. an jadi tidak ingan cukup cing untuk b ntuk menceg s cacingan d ara ang. nda harus se keraguan b araan. menyerang at (banyak m tulis dalam memang sela merupakan ACINGA mati ketahuan k 3 cacing y k seberapa t p membaha burung sesu gah/mengob dan untuk m lalu diingat bahwa cacin g bangsa bur menyerang komunitas- ain berparas cacing yan AN PAD n pada saat yang cukup tahu sejarah ayakan bagi uai dosisnya bati cacinga mencegahny tkan untuk m ng menimbu rung dan un burung). K -dokterhewa it pada jenis ng sering me DA PER pagi hari se panjang pa h awalnya. perkutut. a, jangan sa an karena pe a menulari p mewaspadai ulkan risiko nggas, yakni Khusus cacin an.blogspot s unggas sep enimbulkan RKUTU ewaktu mel ada kotorann ampe tewas erkutut yan perkutut ya i ancaman c buruk yang i cacing pita ng yang ban t.com) atau perti kalkun n kerugian T. ihat nya. akibat ng kita ang cacing g nyata a nyak burung n, itik

Upload: tri-toro

Post on 07-Nov-2015

257 views

Category:

Documents


10 download

DESCRIPTION

Penyakit cacingan pada perkutut.

TRANSCRIPT

  • HATKisah ny

    PengalakandangKotoranmemantidak m

    Point h

    1.

    2.

    3.

    Info da

    Sebagaipada buuntuk k

    Ada ban(unggasmenyeradalah Adan ang

    TI HATIyata 26 mei 20

    aman hari ing, ketika dipn berwana pg bpl itu ha

    menyangka te

    hari ini ada

    segera berikcacing. Berikan obbeli belum sudah lamaJaga kebers

    asar teori

    i penghobi burung Andakesehatan bu

    nyak cacings besar) danrang unggasAscaridia ggsa, juga pad

    I DENG015 @trinovian

    ni adalah, 1 periksa ternputih dan masil pembeliernyata cac

    alah

    kan obat ca

    at cacing untentu bebas

    a kita pelihasihan kanda

    burung, An. Tidak ada urung peliha

    g yang bisa n cacing buls (seperti ditalli yang mda burung.

    GAN CAntoro

    ekor bpl mnyata banyak

    mencret. an jadi tidakingan cukup

    cing untuk b

    ntuk mencegs cacingan dara ang.

    nda harus sekeraguan b

    araan.

    menyerangat (banyak mtulis dalam

    memang selamerupakan

    ACINGA

    mati ketahuank 3 cacing y

    k seberapa tp membaha

    burung sesu

    gah/mengobdan untuk m

    lalu diingatbahwa cacin

    g bangsa burmenyerang komunitas-

    ain berparascacing yan

    AN PAD

    n pada saat yang cukup

    tahu sejarahayakan bagi

    uai dosisnya

    bati cacingamencegahny

    tkan untuk mng menimbu

    rung dan unburung). K

    -dokterhewait pada jenis

    ng sering me

    DA PER

    pagi hari sepanjang pa

    h awalnya. perkutut.

    a, jangan sa

    an karena pea menulari p

    mewaspadaiulkan risiko

    nggas, yakniKhusus cacinan.blogspots unggas sepenimbulkan

    RKUTU

    ewaktu melada kotorann

    ampe tewas

    erkutut yanperkutut ya

    i ancaman cburuk yang

    i cacing pitang yang bant.com) atau perti kalkun

    n kerugian

    T.

    ihat nya.

    akibat

    ng kita ang

    cacing g nyata

    a nyak burung n, itik

  • ekonomik tinggi, sebab cacing ini menimbulkan kerusakan parah selama bermigrasi pada fase jaringan dari stadium perkembangan larva. Migrasi terjadi dalam lapisan mukosa usus dan menyebabkan pendarahan, apabila lesi yang ditimbulkan parah maka kinerja burung akan turun drastis. Burung yang terserang akan mengalami gangguan proses digesti dan penyerapan nutrient sehingga dapat menghambat pertumbuhan. Dalam siklus hidup Ascaridia galli tidak memerlukan hospes intermediar, dan menular melalui pakan, air minum atau bahan lain yang tercemar oleh kotoran atau feses yang mengandung telur infektif.

    Burung muda lebih sensitif terhadap kerusakan yang ditimbulkan Ascaridia galli. Sejumlah kecil cacing Ascaridia galli yang berparasit pada burung dewasa biasanya dapat ditolerir tanpa adanya kerusakan tertentu pada usus. Namun infeksi dapat menimbulkan penurunan berat badan. Dalam kondisi yang berat, dapat terjadi penyumbatan pada usus. Burung yang terinfeksi Ascaridia galli dalam jumlah besar akan kehilangan darah, mengalami penurunan kadar gula darah, peningkatan asam urat, atrofi timus, gangguan pertumbuhan, dan peningkatan mortalitas.

    Gejala-gajala burung cacingan adalah kelihatan lesu dan pucat, mafsu makan berkurang, beraknya mencret, berlendir dan berwarna keputih-putihan seperti kapur, sayap menggantung dan warna bulunya kusam; serta kalau anakan, pertumbuhan badan terlambat.

    Sementara itu ada beberapa obat cacing di pasaran yang aman dan efektif namun beberapa di antaranya tidak begitu aman, dan yang lain bahkan sangat berbahaya.

    Pemberian obat cacing untuk burung di penangkaran hukumnya wajib terutama sebelum indukan kawin dan induk betina bertelur. Jika hal itu tidak dilakukan, bisa jadi burung yang Anda besarkan dengan kita suapi sendiri setelah dipisah dari indukan, akan mati bahkan sebelum mereka sempat kita beri pakan.

    Bagaimana mungkin burung anakan yang bahkan belum kita beri pakan bisa cacingan? Seorang dokter hewan di Australia sebagaimana ditulis dan vetafarm.com mengatakan bahwa telur cacing ditransfer indukannya kepada burung anakan ketika kali pertama mereka menyuapi anakannya. Jika lantai kandang burung mengandung telur cacing, maka dipastikan indukannya memindah telur cacing itu ke anakan mereka.

    Sekali telur cacing menetas di perut anakan burung, maka hanya dalam waktu 5-6 minggu, cacing tersebut sudah menjadi dewasa dan siap beranak-pinak.

    Pemberian rutin

    Meskipun demikian disarankan agar pemberian obat cacing dilakukan secara kontinyu berkesinambungan. Misalnya, Anda harus memberinya obat cacing ketika burung mulai tumbuh bulu jarumnya, ketika bulu sayap mulau lengkap dan seterusnya. Bahkan kalau perlu kontinyu diberikan setiap bulan karena pada dasarnya cacing bisa masuk ke tubuh burung setiap saat.

    Jangan sampai Anda terlena, misalnya hanya karena lantai kandang Anda terbuat dari cor-coran semen atau lantai bersemen, sebab telur cacing bisa masuk dari pakan yang kita berikan.