Gangguan Menelan (Dysphagia)

Oleh Kelompok 3

Anatomi

Definisi

• adalah suatu gangguan dalam proses menelan dapat terjadi baik pada anak ataupun dewasa.

Fisiologi Menelan

Epidemiologi

• Disfagia terjadi pada 55% penderita stroke akut

Etiologi

• Disfagia esophagus– Akalasia

– Diffuse spasm

kontraksi buruk yang tak terkoordinasi dari kerongkonganPasien Kejang

Etiologi

– Striktur esofagus

TUMOR ESOFAGUS

JARINGAN PARUT

GERD

TERAPI RADIASI

PERADANGAN

Etiologi

– Benda asing

GIGI PALSU

BENDA YANG MENGHAMBAT ESOFAGUS

Etiologi

– Cincin esofagus

Etiologi

– Eosinophilic esophagitis

ALERGI MAKANA

EUSINOFIL

Etiologi

– Scleroderma

KAKU DAN PENGERASAN JARINGAN

Etiologi

• Disfagia orofaringeal– Kondisi tertentu dapat melemahkan otot-otot

tenggorokan, sehingga sulit untuk memindahkan makanan dari mulut ke tenggorokan dan kerongkongan saat mulai menelan.• Gangguan neurologis• Kerusakan saraf• Diverticula faring• Kanker

Patofisiologi Disfagia

• Perlu diketahui– (a) ukuran bolus makanan, – (b) diameter lumen esofagus yang dilalui bolus, – (c) kontraksi peristaltik esofagus, – (d) .fungsi sfingter esofagus bagian atas dan

bagian bawah dan – (e) kerja otot-otot rongga mulut dan lidah.

Patofisiologi Disfagia

Diagnosis

• Anamnesis• Pemeriksaan fisik• Pemeriksaan radiologi– Foto polos– Fluoroskopi => kelenturan dinding esofagus– Tomogram dan CT scan => Bentuk Esofagus– MRI => Kelainan di otak

Diagnosis

• Esofagoskopi– Untuk melihat langsung isi lumen esofagus dan

keadaan mukosanya.• Pemeriksaan manometrik– Menilai fungsi motorik esofagus

Tata Laksana

Latihan / terapi otot atau kelompok otot Terapi gabungan (meliputi latihan dan cara kompensasi)

Latihan motorik oral Modifikasi diet dan latihan

Manuver Masako Stimulasi suhu + menelan supraglotik + latihan mendorong bolus

Latihan “angkat kepala”

Manuver Mendelsohn Modifikasi diet + latihan + konseling

Manuver menelan paksa Modifikasi diet + latihan motorik oral + teknik menelan + penempatan posisi

TERIMAKASIH