gambaran klinik prosopagnosia

9
GAMBARAN KLINIK PROSOPAGNOSIA Prosopagnosia terdiri dari 2 kata dalam Bahasa Yunani, yakni “prosopon” yang berarti “wajah” dan “agnosia” yang berarti “tidak mengetahui”. Lebih jelasnya, prosopagnosia adalah kelainan dalam mempersepsi wajah yang membuat penderita sulit mengenali wajah orang lain atau dirinya sendiri. Dengan kata lain, seorang penderita prosopagnosia tidak dapat mengidentifikasi wajah orang lain, teman, orang tua, suami, istri, anak, bahkan dirinya sendiri. Beberapa tanda dan gejala dari prosopagnosia adalah sulit untuk mengenali seorang teman dekat atau anggota keluarga dekat. Pada beberapa kasus orang-orang dengan prosopagnosia bahkan tidak mengeal anak,istri,saudara kandung bahkan orangtuanya sendiri, sehingga mereka sangat sulit untuk berinteraksi dalam keluarga. Hal inilah yang memerlukan kesabaran dari anggota keluarga atau orang terdekat utnuk menghadapi orang-orang dengan prosopagnosia. Selain itu pada saat bertemu dengan seseorang yang baru, penderita prosopagnosia biasanya hanya mencoba untuk mengingat tanda atau ciri khusus orang tersebut seperti model rambut, warna

Upload: joel-richard

Post on 31-Dec-2015

84 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Gambaran Klinik Prosopagnosia

GAMBARAN KLINIK PROSOPAGNOSIA

Prosopagnosia terdiri dari 2 kata dalam Bahasa Yunani, yakni  “prosopon” yang berarti “wajah”

dan “agnosia” yang berarti “tidak mengetahui”. Lebih jelasnya, prosopagnosia adalah kelainan

dalam mempersepsi wajah yang membuat penderita sulit mengenali wajah orang lain atau

dirinya sendiri. Dengan kata lain, seorang penderita prosopagnosia tidak dapat mengidentifikasi

wajah orang lain, teman, orang tua, suami, istri, anak, bahkan dirinya sendiri.

Beberapa tanda dan gejala dari prosopagnosia adalah sulit untuk mengenali seorang teman

dekat atau anggota keluarga dekat. Pada beberapa kasus orang-orang dengan prosopagnosia

bahkan tidak mengeal anak,istri,saudara kandung bahkan orangtuanya sendiri, sehingga mereka

sangat sulit untuk berinteraksi dalam keluarga. Hal inilah yang memerlukan kesabaran dari

anggota keluarga atau orang terdekat utnuk menghadapi orang-orang dengan prosopagnosia.

Selain itu pada saat bertemu dengan seseorang yang baru, penderita prosopagnosia biasanya

hanya mencoba untuk mengingat tanda atau ciri khusus orang tersebut seperti model rambut,

warna kulit, jenis pakaian, kebiasaan, suara dibanding dengan mengenali atau mengingat

wajahnya secara umum, sehingga jika salah satu dari orang yag pernah ditemunya itu berbeda

tampilan dengan yang pertama kali dikenanya atau yang ada dalam ingatanya maka orang

dengan prosopagnosia akan sulit kembali mengenalnya dan menganggap itu orang asing.

Penderita prosopagnosia mengalami kesulitan untuk mengikiti acara TV atau film yang memiliki

banyak karakter berbeda, penderita juga bahkan sulit mengenali dirinya sendiri di cermin

ataupun mengenal dan mengidenifikasi dirinya dalam sebuah foto. Penderita prosopagnosia sulit

mengenal seseorang yang merubah tampilan atau gaya rambutnya. Pasien dengan prosopagnosia

akan sulit mengenal orang yang hanya menyapanya secara sepintas dijalan, pasien menjadi sulit

bersosialisasi karena menganggap semua orang itu asing atau baru dikenalnya. Berdasarkan

Page 2: Gambaran Klinik Prosopagnosia

beberapa tanda inilah maka beberapa orang menyebut prosopagnosia adalah buta atau lupa

wajah, karena orang-orang dengan prosopagnosia sangat jarang yang menyadarinya sendiri,

melainkan mereka mendapati dirinya mengalami gangguan dari orang-orang sekitar.

PENATALAKSANAAN

Sampai saat ini belum ada teknik penanganan khusus pasien dengan prosopagnosia. Salah satu

jenis penanganan ialah dengan mengembangkan metode strategi kompensasi untuk mengenali

wajah atau mengingat orang-orang terdekatnya. Rehabilitasi tidak dapat menyembuhkan ataupun

memperbaiki prosopagnosia ini tidak mengembalikan kemampuan pasien dalam mengenali

wajah secara umum, namun bisa memperkecil beberapa defisit sehari-hari sehingga dapat

mencegah orang dengan prosopagnosia menjadi semakin memburuk.

Salah satu metode terbaik yang bisa ditempuh ialah dengan strategi kompensasi

pengenalan khusus terhadap setiap orang terdekat, misalnya pada saat bertemu dengan seseorang

yang baru pertama kali dikenalnya , seorang pasien dengan prosopagnosia haruslah terlebih

dahulu mencari atau megidentifikasi salah satu ciri khas yang khusus dari orang tersebut,

sehingga itu akan menjadi memori jangka panjang dari penderita untuk kembali mengenal dan

mengingat orang tersebut tanpa perlu melalui proses pengenalan wajah. Selain itu peran keluarga

dan orang-orang terdekat sangatlah diperlukan untuk terus memberi dukungan psikologis kepada

penderita untuk terus bisa mengatasi kesulitanya sehari-hari dan membantunya untuk kembali

dengan mudah berintegrasi dalam masyarakat dan lingkungan sosialnya. Peran psikolog

mungkin juga diperlukan utnuk mengatasi gangguan psikiatri atau depresi akibat penyakit yang

dideritanya.

Page 3: Gambaran Klinik Prosopagnosia

PROGNOSIS

Orang-orang dengan prosopagnosia tidak bisa disembuhkan melainkan bisa dilakukan metode

khusus untuk membantu mereka lebih mudah lagi mnegenali orang sekitar. Tingkat kemajuan

dalam pengenalan wajah pada penderita prosopagnosia tidak tergantung pada perbaikan lesi di

otak, melainkan bergantung kepada kemampuan strategi pengenalan yang dilakukan.

KESIMPULAN

a. Prosopagnosia ialah ketidakmampuan seseorang dalam mengenali wajah dari orang-

orang yang sebenarnya dikenalnya tanpa adanya gangguan visual dan kognitif atau

amnesia.

b. Munculnya prosopagnosia disebabkan adanya lesi pada hemisfer serebral kanan area

oksipitotemporal di girus fusiform yang mengatur proses pengenalan wajah.

c. Penyebab terbanyak dari prosopagnosia ialah stroke pada arteri serebral posterior di

lobus oksipitotemporal. Penyebab lain yaitu TIA, keracunan karbonmonoksida,

lobektomi temporal, ensefalitis, neoplasma, trauma, Parkinson dan Alzheimer.

d. Tidak ada penanganan khusus pada penderita dengan prosopagnosia. Salah satu cara

unutk mengurangi efeknya ialah dengan menerapkan metode strategi khusus

pengenalan ciri khas seseorang bukan pengenalan wajah secara umum. Peran

psikolog menunjang untuk perbaikan mental dan mengurangi efek depresi dari

gangguan yang dialami oleh penderita.

Page 4: Gambaran Klinik Prosopagnosia

Daftar Pustaka

1. Barton J, Press D, Keenan J, Connor M. Lesions of the fusiform face area impair

perception of facial configuration in prosopagnosia. Timisoara medical journal. 2002 ;

58. Avaliable from: http://www.tmj.ro/articel.php?art=6898546331439. [ Accesed 30 oct

2013 ]

2. Goldsmith Z, Liu G. Facial recognition and prosopagnosia: Past and present concepts.

Neuro-Ophthal. 2001; 25:p.177-92.

3. Haxby J, Hoffman EA, Gobbini MI. The distributed human neural system for face

perception. Trends Cogn Sci. 2000;4:p.223-33. Avaliable from:

http://www.medicinenet.com/face_blindness_prosopagnosia/article.htm. [ Accesed 30 oct

2013]

4. Behrmann M, Moscovitch M. Face recognition: Evidence from intact and impaired

performance. In: Boller J,Grafman. Amsterdam 2000 ; In Handbook of Neuropsychology.

Elsevier;4: p.181-206.

5. Boutsen L, Humphreys GW.The effect of inversion on the encoding of normal and

faces.2003;56:p.955-75. Avaliable from : http : // www. ninds. nih. gov/ disorders /

prosopagnosia / Prosopagnosia.htm. [ Accesed 29 oct 2013].

6. Bouvier S, Engel SA. Behavioral deficits and cortical damage loci in cerebral

achromatopsia. Cerebral Cortex, in press.2005.

7. Wada Y, Yamamoto T. Selective impairment of facial recognition due to a haematoma to

the right fusiform and lateral occipital region. J. Neurol. Neurosurg. Psychiatry.

2001;71:p.254-7.

8. Cals N, Devuyst G, Afsar N. Pure superficial posterior cerebral artery territory infarction

in the Lausanne stroke registry. Articel medicine press. 2002; 49:855-61.

9. Brandt T, Steinke W, Thie A, Pessin MS, Caplan LR. Posterior cerebral artery territory

infarcts. Clinical features, infarct topography, causes and outcome. Multicenter results

and a review of the literature. Cerebrovasculer press.2000;10: p.172-82.

Page 5: Gambaran Klinik Prosopagnosia

10. Leveroni, C. L., Seidenberg, M., Mayer, A. R., Mead, L. A., Binder, J. R. and Rao, S. M.

Neural systems underlying the recognition of familiar and newly learned faces. J.

Neurosci.2006;20:878-86.Avaliable from : http: // www. Theatlantic .com/

health/archive/2013/09/living-with-face-blindness/279898/. [Accesed 30 oct 2013].

11. Bukach C, Bub DM, Gauthier I, Tarr MJ. Perceptual expertise effects are not all or none:

Local perceptual expertise for faces in a case of prosopagnosia. Medicine press.2003.

12. Delven JF, Seron X, Coyette F, RossionB. Do perceptual deficits always co-occur with

visual Evidence from neuropsychological investigation in a single-case study.

Neuropsychologia.2004;42:597-612.

13. Caldara R, Schyns P, Mayer E. Does prosopagnosia take the eyes out from faces?

Evidence for a defect in the use of diagnostic facial information in a brain-damaged

patient. Cogn.Neurosci in press. 2005. Avaliable from: https :// www. faceblind. org/

research /. [ Accesed 30 oct 2013].

14. Duchaine B, Weidenfeld A. An evaluation of two commonly used tests of unfamiliar face

recognition. Neuropsychologia.2003;41:713-20.

15. Ginsburg A. Contrast sensitivity and functional vision. Int. Ophthalmol. Clin.2003;43:5-

15.

16. Schiltz C, Sorger B, Caldara R, Ahmed F, Mayer E, Goebel R, Rossion B. Anomalous

response to facial identity in the right middle fusiform gyrus underlies impaired face

identification in acquired prosopagnosia. Cerebral Cortex in press.2005.

17. Joubert S, Felician O, Barbeau E. Impaired configurational processing in a case of

progressive prosopagnosia associated with predominant right temporal lobe atrophy.

World press.2003;126. Avaliable from: http: //prosopagnosiaresearch. Org /index /

information . [Accesed 2 nov 2013]

18. A. B. Safran, A. Vighetto, T. Landis and E. A. In Neuro-ophtalmologie. Cabanis. Paris.

Masson.2004;130-4.

19. The theory and practice of neuropsychological rehabilitation: An overview in

Neuropsychological Rehabilitation.2003. Avaliable from: http:// www. ncbi. nlm. nih.

gov/pubmed/18340601. [Accesed 30 oct 2013].

Page 6: Gambaran Klinik Prosopagnosia