efektifitas latihan range of motion (rom) terhadap peningkatan kekuatan otot pada pasien pasca...
DESCRIPTION
Johansen Hutajulu,AP,S.Kep,NsTRANSCRIPT
EFEKTIFITAS LATIHAN RANGE OF MOTION PADA EKSTREMITAS ATAS TERHADAP KEKUATAN OTOT
PADA PASIEN PASCA STROKE AKUT DI RUANG NEUROLOGI
RSU Dr.PIRNGADI MEDAN TAHUN 2012
Ns. JOHANSEN HUTAJULU, AP, S.Kep
NIM. 2012-01-007
STIK SINT CAROLUS JAKARTA
BAB IPENDAHULUAN
LATAR BELAKANG……
STROKE
Cedera Vaskular
Otak
Hemiparesis dan
Hemiplagia
Cacat Permanen dan Tidak
Penyebab Kecacatan
dan Kematian
Rehabilitasi
Immobilisasi
Pembuluh Darah Sempit
Hipoksia
Latihan Rehabilitasi
ROM Aktif &Rom Pasif
Ekstremitas Atas & Bawah
LATIHAN RANGE OF MOTION
Rumusan Masalah….
“Bagaimana Efektifitas Latihan Range Of Motion Pada Ekstremitas Atas Terhadap Kekuatan Otot Pada Pasien Pasca Stroke Akut di Ruang Neurologi RSU Dr Pirngadi Medan Tahun 2012 ?”
Tujuan Umum….“Mengetahui Efektifitas Latihan Range Of Motion (ROM) Pada Ekstremitas Atas Terhadap Kekuatan Otot Pada Pasien Pasca Stroke Akut di Ruang Neurologi RSU Dr Pirngadi Medan Tahun 2012”.
Tujuan Khusus….
• Mengidentifikasi rata-rata kekuatan otot pasien pasca stroke sebelum dilakukan latihan Range Of Motion pada ekstremitas atas.
• Mengidentifikasi rata-rata peningkatan kekuatan otot setelah diberikan latihan Range Of Motion pada ekstremitas atas.
• Mengidentifikasi rata-rata usia dan jenis kelamin yang mempengaruhi Latihan Range Of Motion Pada Ekstremitas Atas Terhadap Kekuatan Otot Pada Pasien Pasca Stroke Akut.
Manfaat Penelitian….
Bagi Pasien
Bagi Institusi Rumah Sakit
Bagi Pendidikan Keperawatan
BAB IITINJAUAN TEORITIS
Range Of Motion (ROM)
Kekuatan otot
Stroke
Range Of Motion (ROM) Terhadap Kekuatan Otot
Otot Anggota Gerak Atas
Pemeriksaan Kekuatan Otot
….Kerangka Konsep
Latihan ROM Ekstremitas Atas
Kekuatan Otot Ekstremitas Atas
UsiaJenis Kelamin
VARIABEL INDEPENDEN
VARIABEL DEPENDEN
VARIABEL CONFOUNDING
Hipotesis
Latihan Range Of Motion pada Ekstremitas Atas Tidak Efektif
Terhadap Peningkatan Kekuatan Otot Pasien Stroke Akut di Ruang neurologi RSU
Dr.Pirngadi Medan Tahun 2012.
Latihan Range Of Motion pada Ekstremitas Atas Efektif Terhadap Peningkatan
Kekuatan Otot Pasien Stroke Akut di Ruang neurologi RSU
Dr.Pirngadi Medan Tahun 2012.
HA HO
BAB IIIMETODE PENELITIAN
Desain Penelitian
Quasi Eksperim
ent
One Grou
p Prete
st-poste
st
ROM 2 Kali Sehari Selam
a Semin
ggu
“SAMPEL”
Sampel pada penelitian ini adalah pasien pasca
stroke akut dengan kelemahan otot
ekstremitas atas di RSU Dr.Pirngadi Medan
Pengambilan sampel menggunakan cara purposive sampling.
Besarnya jumlah sampel pada penelitain ini adalah 10 orang.
Kriteria Inklusi•Kriteria sampel ditentukan terlebih dahulu, selanjutnya sampel yang sesuai kriteria dipilih menjadi sampel penelitian,•Kriteria sampel yang ditentukan sebagai subjek penelitian adalah pasien dengan stroke non hemoragik, •Pasien dengan stroke yang berulang, •Pasien dalam keadaan stabil.
Kriteria Eksklusi• Pasien bersedia menjadi subjek pada
penelitian ini secara sukarela.• Pasien tidak dalam keadaan kondisi berat
(penurunan kesadaran).• Pasien yang lama rawat masih
memungkinkan menjadi sampel penelitian.
Alat & Cara Pengumpulan Data….
• Alat penumpulan data dalam penelitian ini menggunakan lembar observasi yang digunakan oleh peneliti sebelum dilakukan latihan Range Of Motion dan setelah dilakukan latihan Range Of Motion.
• Data primer didapat dari hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti sebelum dilakukan latihan Range Of Motion dan setelah dilakukan latihan Range Of Motion sebanyak 2 kali sehari selama seminggu.
• Data sekunder didapatkan dari rekam medik RSU Dr.Pirngadi yang menyatakan bahwa jumlah penderita stroke yang menjalani perawatan pada bulan Januari-November 2010 sebanyak 270 orang. Saat ini di RSU Dr.Pirngadi Medan tercatat penderita stroke bisa mencapai 10-15 pasien dari pasien rawat inap setiap bulannya.
• “Dalam penelitian ini, hal yang berkaitan dengan permasalahan etik adalah memberikan penjelasan pada responden tentang tujuan,manfaat penelitian, dan prosedur palaksanaan Range Of Motion.
• Pasien yang setuju menjadi responden diberi latihan Range Of Motion sebanyak 2 kali selama seminggu.
• Responden berhak menolak dan mengundurkan diri sebagai responden saat proses dengan didasari oleh alasan mereka tanpa paksaan dari pihak lain dan tidak ada efek yang merugikan yang diberikan kepada responden.
• Penelitian ini tidak memiliki resiko yang besar dan mengenai data tentang responden akan dirahasiakan”.
Pertimbangan Etik
Editing
Coding
Entry
Cleaning
Pengolahan Data……
Analisis Data
UnivariatData yang akan dianalisis menggunakan uji univariat adalah variabel confounding, yaitu umur dan jenis kelamin pada pasien pasca
stroke akut. Uji dilakukan untuk mengetahui rata-rata umur pasien yang akan mengikuti
Latihan Range Of Motion di Ruang Neurologi RSU Dr.Pirngadi Tahun 2012, dan mengetahui rata-rata jenis kelamin
pasien yang akan mengikuti Latihan Range Of Motion di RSU Dr.Pirngadi Tahun 2012.
Bivariat
Hasil penelitian ini akan diuji dengan menggunakan program komputerisasi dengan uji paired samples t test untuk menilai Efektifitas Latihan Range Of Motion pada Ekstremitas Atas Terhadap kekuatan otot pada pasien pasca stroke akut. Uji signifikan terhadap hasil perhitungan uji paired t test adalah dengan
membandingkan tingkat kekuatan otot sebelum dan setelah diberikan latihan Range Of Motion.
TERIMA KASIH..!!!