draft komisi hdpsdm
TRANSCRIPT
5/7/2018 Draft Komisi HDPSDM - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/draft-komisi-hdpsdm 1/14
DRAFT MUSYAWARAH BESAR IV MAHASISWA ITS
1
HALUAN DASAR PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MAHASISWA
Pengantar
Atas Berkat Tuhan Yang Maha Esa, Keluarga Mahasiswa ITS menyusun sistem
kemahasiswaan yang dihasilkan melalui sebuah proses dinamika kemahasiswaan. Dengan
berpijak pada visi misi Keluarga Mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember, dimana
perlunya aktivitas proaktif dan partisipatif dalam pengembangan sumber daya mahasiswa,
elemen-elemen KM ITS dituntut mampu bergerak pada ranah masing-masing dalam
pengembangan diri/individual mahasiswa menuju generasi yang berkualitas dalam bidang
manajerial, keilmiahan, ataupun minat bakat.
Maka dari itu, lahirlah Haluan Dasar Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa disingkat
HD-PSDM sebagai aturan umum pengembangan sumber daya mahasiswa yang berisikan
aspek dasar pengembangan, pola, tujuan, dan proses pencapaiannya. Aspek-aspek yang
tertuang dalam HD-PSDM adalah aspek-aspek pengembangan mahasiswa yang berlandaskan
tri dharma perguruan tinggi dan diselaraskan dengan Visi Misi ITS yang berkaitan dengan
pengembangan sumber daya mahasiswa yang selanjutnya diaplikasikan secara kongkrit dalam
peran serta organisasi mahasiswa pada KM ITS dalam mengembangkan mahasiswa, sesuai
bidang masing-masing.
Diharapkan dengan adanya HD-PSDM ini, proses pengembangan sumber dayamahasiswa di ITS ini lebih teratur dan terkonsep secara jelas, bukan berdasarkan
kepentingan-kepentingan diluar ITS, namun lebih mengedepankan visi misi KM ITS, yang
bersinergi dengan visi ITS dari pemerintahan birokrasi di ITS ini.
Diharapkan elemen KM ITS juga proaktif dan partisipatif dalam mengembangkan
mahasiswa, namun tetap berlandaskan pada HD-PSDM dan visi misi KM ITS.
BAB IKETENTUAN UMUM
Pasal 1
Deskripsi
Haluan Dasar Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa yang selanjutnya disebut HD-
PSDM adalah sebuah aturan umum yang berisi aspek-aspek pengembangan sumber daya
5/7/2018 Draft Komisi HDPSDM - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/draft-komisi-hdpsdm 2/14
DRAFT MUSYAWARAH BESAR IV MAHASISWA ITS
2
mahasiswa, meliputi : dasar pengembangan, pola pengembangan, tujuan pengembangan, dan
pencapaian dalam pengembangan sumber daya mahasiswa. HD-PSDM ini juga merupakan
bagian dari sistem yang menaungi mahasiswa ITS, yang berorientasi pada pengembangan diri
mahasiswa menuju generasi yang berkualitas dalam segi manajerial, keilmiahan, ataupun
minat bakat.
HD-PSDM ini bersifat mengikat secara umum pada seluruh elemen Keluarga Mahasiswa
Institut Teknologi Sepuluh Nopember, yang merujuk pada cita-cita besar pendidikan demi
menghasilkan generasi-generasi penerus yang memiliki kecerdasan intelektual, emosional,
dan spiritual, dengan tetap menjunjung tinggi asas tri dharma perguruan tinggi.
Pasal 2
Tujuan
Setelah adanya proses pengembangan sumber daya mahasiswa, yang direalisasikan
melalui aktivitas yang meliputi interaksi subyek, obyek, dan lingkungan dengan berpegang
pada nilai-nilai tri dharma perguruan tinggi dan sesuai dengan Visi misi KM ITS, maka HD-
PSDM ini bertujuan :
- Membentuk mahasiswa yang berkualitas dalam segi manajerial, keilmiahan, ataupun minat
bakat.
- Membentuk mahasiswa yang memiliki kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual.
- Membentuk mahasiswa yang mampu mengaktualisasikan dirinya atau berkontribusi sesuai
dengan potensi yang dimiliki, pada berbagai bidang di masyarakat.
Pasal 3
Fungsi dan Manfaat
HD-PSDM ini diharapkan dapat memberikan sebuah arahan yang jelas dalampengembangan sumber daya mahasiswa di ITS, baik dari segi dasar, pola, tujuan, dan proses
pencapaiannya.
5/7/2018 Draft Komisi HDPSDM - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/draft-komisi-hdpsdm 3/14
DRAFT MUSYAWARAH BESAR IV MAHASISWA ITS
3
Pasal 4
Pelaksana HD-PSDM
Pelaksana HD PSDM adalah elemen-elemen yang tergabung dalam KM ITS, namun dalam
pelaksanaannya dapat berkoordinasi dengan elemen-elemen atau perseorangan diluar KM
ITS.
Pasal 5
Sasaran
Sasaran penggunaan HD-PSDM ini adalah ditujukan kepada anggota KM ITS secara
umum, dengan tidak memandang segala perbedaan dan kemajemukan yang ada.
BAB II
Dasar Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa
Pasal 6
Asas Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa
Asas pengembangan sumber daya mahasiswa adalah prinsip pokok yang harus diterapkan dan
dipegang teguh dalam proses yang meliputi perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan
yang dilakukan oleh sistem Keluarga Mahasiswa ITS. Asas- asas pengembangan sumber daya
mahasiswa :1. Asas Keimanan dan Ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa; bahwa segala usaha
dan kegiatan kemahasiswaan ITS dijiwai, dilaksanakan dan dilandaskan pada nilai-
nilai keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, dalam upaya
membentuk kerangka spiritual, moral, dan etika aktivitas kemahasiswaan.
2. Asas Kejuangan Sepuluh Nopember; bahwa dalam penyelenggaraan aktivitas
kemahasiswaan ITS harus memiliki mental, tekad, jiwa dan semangat pengabdian,
ketaatan dan kedisiplinan berlandaskan nilai-nilai kejuangan Sepuluh Nopember, demikepentingan ITS serta bangsa dan negara.
3. Asas Ilmu Pengetahuan dan Teknologi; bahwa agar aktivitas kemahasiswaan dapat
memberikan manfaat dan kesejahteraan bagi mahasiswa ITS dan seluruh rakyat
Indonesia, maka dalam penyelenggaraannya perlu menerapkan nilai-nilai ilmu
pengetahuan dan teknologi, serta kebebasan akademik dalam upaya mendorong
5/7/2018 Draft Komisi HDPSDM - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/draft-komisi-hdpsdm 4/14
DRAFT MUSYAWARAH BESAR IV MAHASISWA ITS
4
pemanfaatan, pengembangan dan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi secara
bertanggung jawab dengan memperhatikan norma-norma agama.
4. Asas Manfaat ; bahwa segala usaha dan aktivitas kemahasiswaan ITS harus dapat
bermanfaat sebesar-besarnya bagi kemanusiaan, kesejahteraan seluruh mahasiswa,
pengembangan kepribadian mahasiswa, serta mendukung terciptanya keadilan sosial
bagi seluruh rakyat Indonesia.
5. Asas Demokrasi;(*kesamaan hak ) bahwa aktivitas kemahasiswaan ITS adalah dari,
oleh dan untuk mahasiswa. Dalam setiap proses pelaksanaan aktivitas harus dilandasi
semangat musyawarah untuk mufakat, keterbukaan, kesetaraan serta partisipasi aktif
dari seluruh mahasiswa ITS.
6. Asas Kebersamaan dan kekeluargaan; bahwa dalam upaya mencapai tujuan
pendidikan dan pengembangan keluarga mahasiswa ITS dilingkupi oleh suasana
kebersamaan dan kekeluargaan yang bercirikan kesetiakawanan, gotong-royong,
persatuan dan kesatuan yang positif dari masyarakat kampus ITS.
7. Asas Kemandirian dan Kepercayaan pada Diri Sendiri; bahwa segala keputusan dan
aktivitas dalam Keluarga Mahasiswa ITS dilaksanakan berdasarkan kepercayaan akan
kemampuan dan kekuatan sendiri yang bersendikan tradisi akademis,
kecendikiawanan, profesionalisme, dan kepribadian bangsa tanpa terpengaruh atautergantung dari pihak luar.
8. Asas Keseimbangan, Keserasian dan Keselarasan; bahwa dalam pengembangan
kemahasiswaan ITS harus ada keseimbangan, keserasian dan keselarasan antara
kepentingan dunia dan akhirat, material dan spiritual, jiwa dan raga, individu dan
umum, ITS dan bangsa negara.
9. Asas Hukum; bahwa dalam penyelenggaraan aktivitas kemahasiswaan, seluruh
mahasiswa dalam Keluarga Mahasiswa ITS harus menegakkan hukum yangberdasarkan nilai-nilai kebenaran dan keadilan serta kesepakatan bersama.
10. Asas Kesadaran dan Tanggung Jawab; bahwa dalam proses beraktivitas oleh
mahasiswa ITS haruslah dilandasi rasionalitas beerpikir, kesadaran dalam bergerak
untuk mewujudkan tindakan yang bertanggung jawab.
5/7/2018 Draft Komisi HDPSDM - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/draft-komisi-hdpsdm 5/14
DRAFT MUSYAWARAH BESAR IV MAHASISWA ITS
5
Pasal 7
Aspek Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa
(1.) Aspek potensi dasar individu mahasiswa
• Aspek jasmani dan rohani (spiritual)
• Aspek intelektual
• Aspek sosial (moralitas dan emosional)
(2.) Unsur potensi dalam skala kemampuan :
1. Potensi Intrakurikuler : Akademis (Penalaran ilmiah)
2. Potensi Ekstrakurikuler : Manajemen, Talenta (minat bakat)
Pasal 8
Model mahasiswa ideal dapat digambarkan sebagai berikut :
1. Iman dan Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Mahasiswa sebagai makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa haruslah senantiasa
mensyukuri karunia yang diberikan sebagai wujud keimanan dan ketaqwaan terhadap
Tuhan Yang Maha Esa. Dengan dilandasi oleh keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan
Yang Maha Esa diharapkan tercipta keseimbangan, keserasian dan keselarasan dalam
segenap aktivitasnya dengan adanya sinergisitas rohaniyah dalam diri masing-masing
mahasiswa.
2. Kapasitas pemikiran intelektual yang memadai
Mahasiswa selaku kader penerus bangsa yang dipundaknya terpikul amanah masa
depan bangsa haruslah mempunyai pemikiran intelektual dan wawasan yang luas, dengan
demikian generasi penerus diharapkan mampu berpikir jauh ke depan dalam rangka
memberikan sumbangsih bagi masyarakat3. Kecerdasan emosional
Kemampuan merasakan, memahami, dan secara selektif menerapkan daya dan
kepekaan emosi sebagai pengaruh dalam berinteraksi dengan publik dan hubungan sosial
yang baik. Apabila mahasiswa pandai menyesuaikan diri dengan individu yang lain atau
5/7/2018 Draft Komisi HDPSDM - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/draft-komisi-hdpsdm 6/14
DRAFT MUSYAWARAH BESAR IV MAHASISWA ITS
6
dapat berempati, mahasiswa tersebut akan memiliki tingkat emosionalitas yang baik dan
akan lebih mudah menyesuaikan diri/ beradaptasi dengan lingkungannya.
4. Integritas diri
Sebagai aset bangsa maka mahasiswa haruslah memiliki integritas diri yang utuh.
Hanya dengan dilandasi nilai-nilai moral yang senantiasa dipegang teguh maka
mahasiswa akan memiliki sebuah integritas pribadi yang utuh ketika harus berperan
sebagai apapun di masyarakat. Dengan kondisi seperti itu maka diharapkan mahasiswa
akan senantiasa menjadi sosok yang dapat dijadikan panutan dan teladan masyarakat
5. Tanggung jawab dalam pengamalan tri dharma perguruan tinggi
Kesungguhan mahasiswa dalam melaksanakan implementasi pendidikan, penelitian
dan pengabdian masyarakat menunjukkan tanggung jawab yang berorientasikan Tri
Dharma Perguruan Tinggi sebagai bentuk kontribusi bagi bangsa dan negara.
BAB III
Pola Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa
Pasal 9
(1) Pola kegiatan pengembangan sumber daya mahasiswa merupakan penjabaran tahapanyang ditempuh guna mencapai tujuan HD-PSDM dalam setiap bidang pola
pengembangan sumber daya mahasiswa ITS. Untuk itu pola kegiatan pengembangan
sumber daya mahasiswa harus ada tahapan yang jelas, terukur, dapat dicapai, dan
relevan untuk dilaksanakan.
(2) Tahapan yang dipakai dari pola kegiatan pengembangan SDM adalah sebagai berikut :
a). Tahap Pengenalan
Merupakan tahap mengenalkan terhadap lingkungan baru agar mahasiswa dapatberadaptasi pada kehidupan kampus dengan memberikan materi dasar
kemahasiswan dan pengembangan diri serta basic keilmuan jurusan masing-
masing
b). Tahap Pemahaman dan Pengembangan
Tahap untuk memahami nilai-nilai dan menerapkannya sesuai dengan bidang yg
5/7/2018 Draft Komisi HDPSDM - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/draft-komisi-hdpsdm 7/14
DRAFT MUSYAWARAH BESAR IV MAHASISWA ITS
7
dipilih
Merupakan tahap untuk melakukan implementasi nilai-nilai dengan melakukan
peran sesuai bidang yang dipilih.
c). Tahap Pengabdian
Merupakan tahap pematangan personal dengan memberikan kontribusi pada
bidang yang dipilih dan manfaat/ pemberdayaan bagi lingkungan sekitar sebagai
aplikasi ilmu yang telah diperoleh, sehingga tercipta suatu tindakan yang
mencerminkan bentuk dari nilai pengabdian.
Pasal 10
Bidang-bidang pengembangan mahasiswa
Pola pengembangan sumber daya mahasiswa ITS terdiri dari 3 bidang, yaitu :
a). Bidang Keilmiahan
b). Bidang Manajerial
c). Bidang Minat dan Bakat
Pasal 11
Bidang Keilmiahan
(1). Pola pengembangan sumber daya mahasiswa ITS bidang keilmiahan berisi sebuah alur
keilmiahan yang berfungsi sebagai pedoman ideal mahasiswa ITS dalam menumbuh
kembangkan potensinya di bidang keilmiahan untuk terwujudnya budaya ilmiah mahasiswa
ITS
(2). Tahapan pada Pola pengembangan sumber daya mahasiswa ITS bidang keilmiahan :a). Tahap Pengenalan. Pada tahap ini, mahasiswa ITS akan diperkenalkan dengan kegiatan
kemahasiswaan dalam bidang keilmiahan. Pengenalan disini meliputi pengenalan wadah
bidang keilmiahan di ITS, wawasan keilmiahan, serta pelatihan dasar karya tulis keilmiahan.
Tujuannya adalah mengenalkan keilmiahan kepada mahasiswa ITS dan pembentukan pola
pikir ilmiah keilmiahan.
5/7/2018 Draft Komisi HDPSDM - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/draft-komisi-hdpsdm 8/14
DRAFT MUSYAWARAH BESAR IV MAHASISWA ITS
8
b).Tahap Pemahaman dan Pengembangan. Pada tahap ini, mahasiswa ITS setelah
mendapatkan bekal dasar keilmiahan diarahkan untuk mendapatkan pemahaman melalui
pendampingan dan mengaktualisasikan potensi keilmiahannya dengan mengikuti serangkaian
lomba keilmiahan. Tujuan dari tahap ini adalah memberikan pemahaman dasar keilmiahan
dan aktualisasinya, sehingga mampu mengembangkan potensi keilmiahan yang dimiliki dan
mulai mengukir prestasi di bidang keilmiahan.
c). Tahap Pengabdian. Mahasiswa ITS yang sudah mengembangkan dan memahami dalam
bidang keilmiahan, dituntut untuk menularkan ilmu dan pengalaman yang diperoleh kepada
seluruh mahasiswa ITS serta mendukung upaya penanaman budaya ilmiah di ITS. Tujuan
dari tahap ini adalah berlangsungnya transfer ilmu keilmiahan berdasarkan pengalaman dan
prestasi keilmiahan yang diperoleh.
Pasal 12
Bidang Manajerial
(1). Pola Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa ITS Bidang Manajerial dirancang dengan
tujuan memberikan sebuah alur kaderisasi yang ideal bagi mahasiswa ITS dalam
mengembangkan potensi diri dalam bidang manajerial.
(2) Tahapan pada bidang manajerial :a). Tahap Pengenalan. Pada tahap ini, mahasiswa baru ITS secara umum akan diberi
pengenalan awal kehidupan kampus, pembinaan character building (mental dan spiritual),
wawasan integralistik, pelatihan manajemen diri dan manajemen kegiatan manajerial, dan
diharapkan memiliki sense of belongings yang tinggi terhadap almamater ITS, bangsa dan
negara.
b). Tahap Pemahaman dan Pengembangan, pada tahap ini, setelah mahasiswa ITS
mendapatkan wawasan atau pelatihan manajerial maka diharapkan dapat dipahami dandiaktualisasikan sehingga pada tahap ini mahasiswa ITS menjadi bagian dari kepengurusan
suatu organisasi kemahasiswaan.
c). Tahap Pengabdian. Pada tahap ini, mahasiswa ITS diharapkan mampu mengaktualisasikan
diri dengan berkontribusi lebih pada suatu ormawa, salah satunya menduduki bagian strategis
dalam KM-ITS dan mampu menyalurkan ilmunya pada generasi selanjutnya.
5/7/2018 Draft Komisi HDPSDM - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/draft-komisi-hdpsdm 9/14
DRAFT MUSYAWARAH BESAR IV MAHASISWA ITS
9
Pasal 13
Bidang Minat Dan Bakat
(1).Pola Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa ITS Bidang Minat Bakat dirancang dengan
tujuan memberikan sebuah alur yang jelas bagi mahasiswa ITS dalam mengembangkan
potensi diri dalam bidang minat dan bakat.
(2) Tahapan pada bidang minat dan bakat :
a). Tahap Pengenalan. Pada tahap ini, mahasiswa ITS secara umum akan diberikan gambaran
mengenai kegiatan kemahasiswaan dalam bidang minat bakat. Pengenalan yang dimaksud
meliputi pengenalan wadah (organisasi) bidang minat bakat beserta aktivitasnya sekaligus
fasilitas-fasilitas bidang minat bakat yang ada di ITS, dan mulai ada pemetaan berdasarkan
potensi diri di bidang minat bakat. Secara garis besar hasil yang diharapkan adalah
mahasiswa ITS mampu mengetahui potensi diri dan bakatnya serta mulai mecoba
mengembangkan potensi tersebut.
b).Tahap Pemahaman dan Pengembangan. Pada tahap ini mahasiswa ITS akan
mengembangkan diri dengan mengikuti pembinaan serta berpartisipasi aktif dalam kegiatan-
kegiatan di dalam atau di luar lingkup ITS yang sesuai dengan bidang minat bakat terkait
c). Tahap Pengabdian. Pada tahap ini, Mahasiswa ITS dituntut dapat berprestasi gunamengharumkan nama ITS dan berkontribusi aktif dalam lembaga terkait dengan menularkan
pengalaman yang diperolehnya.
Bab IV
Pencapaian
Pasal 14
Sifat Kegiatan Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa
Kegiatan Pengembangan sumber daya mahasiswa di ITS bersifat terbuka untuk seluruh
mahasiswa ITS, berdasarkan pada kesadaran, tanggung jawab pribadi bukan pemaksaan serta
tidak melanggar hak asasi manusia
5/7/2018 Draft Komisi HDPSDM - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/draft-komisi-hdpsdm 10/14
DRAFT MUSYAWARAH BESAR IV MAHASISWA ITS
10
Pasal 15
Bentuk kegiatan pengembangan sumber daya mahasiswa
Bentuk kegiatan pengembangan sumber daya mahasiswa dirumuskan secara bersama oleh
perangkat sistem yang diperlukan pada KM ITS. yang meliputi bentuk acara dan standaryang berlaku.
Pasal 16
Diharapkan dengan melaksanakan Pola Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa ITS ini
mampu mengasah kecerdasan Intelektual, emosional dan spiritual serta mampu
mengaktualisasikan dirinya atau berkontribusi sesuai dengan potensi yang dimiliki, pada
berbagai bidang di masyarakat.
5/7/2018 Draft Komisi HDPSDM - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/draft-komisi-hdpsdm 11/14
DRAFT MUSYAWARAH BESAR IV MAHASISWA ITS
11
TAHAPPENGENALAN
Pelatihan DasarKeilmiahan
TAHAPPEMAHAMAN
DANPENGEMBANGAN
Pendampingan
TAHAPPENGABDIAN
EVENTUAL(Konseptor)
PERSONAL(Pengembangan
Individu)
FORUM/LEMBAGA(Membentukperkumpulan
ilmiah)
Kepanitiaan
Partisipasi Even / Lomba Keilmiahan
ImplementasiKegiatan
Keilmiahan dibidang Pengabdian
Masyarakat
Bagan Bidang Keilmiahan
5/7/2018 Draft Komisi HDPSDM - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/draft-komisi-hdpsdm 12/14
DRAFT MUSYAWARAH BESAR IV MAHASISWA ITS
12
- Wawasan Integralistik- Pelatihan Manajerial- Character Building
Pendampingan
Menduduki Jabatan
Strategis
TAHAPPENGENALAN
TAHAPPEMAHAMAN
DANPENGEMBANGAN
TAHAPPENGABDIAN
Menjadi Bagian DariKepengurusan
Pengabdian SosialMasyarakat
Bagan Bidang Manajerial
5/7/2018 Draft Komisi HDPSDM - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/draft-komisi-hdpsdm 13/14
DRAFT MUSYAWARAH BESAR IV MAHASISWA ITS
13
- Even Pengenalan Wadah Minatbakat, Aktivitas Minat Bakat danFasilitasnya
Pembinaan
Berprestasi
TAHAPPENGENALAN
TAHAPPEMAHAMAN
DANPENGEMBANGAN
TAHAPPENGABDIAN
Partisipasi dalamKegiatan
Kontribusi AktifPada Lembaga
Terkait
Bagan Bidang Minat Bakat
Pemetaan Bidang Minat Bakat