LAPORANPRAKTEK PEMBINAAN PROGRAM KEPEMUDAAN
TENTANG PELATIHAN PEMBUATAN SOP BUAHDI DESA JUMPUT KECAMATAN SUKOSEWU
KABUPATEN BOJONEGORO
Disusun untuk memenuhi Tugas Mata KuliahPembelajaran Berwawasan Kemasyarakatan (PDGK4306)
Disusun Oleh :NAM : ROSITA AF’IDAH SHOLIKHAHNIM : 824375558
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANUNIVERSITAS TERBUKA
UPBJJ SURABAYAPOKJAR BOJONEGORO
2016.2
i
LEMBAR PENGESAHAN
Nama : ROSITA AF’IDAH SHOLIKHAHNIM : 824375558Kelas : CMata Kuliah : Pembelajaran Berwawasan KemasyarakatanKode Mata Kuliah : PDGK 4306POKJAR : Kab. BojonegoroUPBJJ UT : SurabayaJudul : Pelatiahan Pembuatan Minuman Sehat Sop Buah
Laporan ini telah diterima dan disahkan oleh tutor pembelajaran Berwawasan kemasyarakatan pada:Hari : MingguTanggal :23 Oktober 2016
Sebagai persyaratan untuk memenuhi tugas mata kuliah mata kuliah Pembelajaran Berwawasan Kemasyarakatan Program S1 PGSD Guru Kelas pokjar Kabupaten Bojonegoro UPBJJ-UT Surabaya Tahun 2016.2
Bojonegoro, 23 Oktober 2016Mengetahui,Kepala UPBJJ_UT SurabayaTutor PBK
ENDAH, S.Pd, M.PdNIP. 19681007 199403 2 004
ii
KATA PENGANTAR
Puji Syukur penyusun panjatkan kehadiran Allah SWT karena berkah serta
RidhoNya, penyusun dapat menyelesaikan laporan kegiatan praltek Upaya pembinaan
Kepemudaan tentang pelatihan membuat Sop Buah di Desa Jumput Kecamatan
Sukosewu Kabupaten Bojonegoro ini.
Kegiatan Pembinaan kepemudaan ini merupakan salah satu upaya pembangkitan
semangat berwirausaha kepada generasi pemuda di Desa Jumput Kecamatan Sukosewu
Kabupaten Bojonegoro sehingga diharapkan nantinya dapat meningkatkan keterampilan
memanfaatkan Sumber Daya Alam yang tersedia sekaligus meningkatkan Pendapatan
bagi pemuda khususnya.
Tak lupa penyusun mengucapkan Terima kasih kepada Tutor pembimbing Mata
kuliah PDGK4306, Ibu Endah,M.Pd yang telah bersedia membimbing penyusun serta
teman-teman Seperjuangan yang telah semangat menyemangati agar pelaksanaan serta
penyusunan Laporan ini berjalan dengan baik dan benar.
Laporan yang penyusun buat masih jauh dari kata sempuna, kritik dan saran
sangat penyusun harapkan demi terciptanya laporan-laporan baru yang nantinya akan
memberikan Ilmu dan pengetahuan baru kepada Pembaca khususnya.
Akhir kata Semoga Laporan ini dapat bermanfaat bagi penyusun maupun
mahasiswa Program S1 PGSD UPBJJ Surabaya Universitas Terbuka, Amiin..
Bojonegoro, 20 Oktober 2016
Penyusun
iii
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN...............................................................................................ii
KATA PENGANTAR.....................................................................................................iii
DAFTAR ISI....................................................................................................................iv
IDENTITAS MAHASISWA...........................................................................................vi
BAB I PENDAULUAN....................................................................................................1
1.1 LATAR BELAKANG........................................................................................1
1.2 TUJUAN.............................................................................................................2
1.3 MANFAAT HASIL KEGIATAN......................................................................2
1.4 TUJUAN YANG INGIN DICAPAI...................................................................2
BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN...........................................................................3
2.1 NAMA KEGIATAN.........................................................................................3
2.2 SASARAN.......................................................................................................3
2.3 NARA SUMBER..............................................................................................3
2.4 TEMPAT DAN WAKTU.................................................................................3
2.5 MATERI PELATIHAN / KEGIATAN............................................................5
2.6 STRATEGI DAN DESKRIPSI JALANNYA KEGIATAN..............................6
BAB III TEMUAN DAN HASIL ANALISA...................................................................9
3.1 HASIL EVALUASI PROSES............................................................................9
3.2 HASIL EVALUASI PRODUK........................................................................10
3.3 PEMBAHASAN...............................................................................................11
3.4 GAMBARAN KEAKTIFAN DARI 7 ORANG WARGA BELAJAR............11
3.5 ANALISA HASIL TES SEBELUM DAN SESUDAH KEGIATAN.............12
BAB IV PENUTUP.........................................................................................................13
4.1 KESIMPULAN.................................................................................................13
4.2 SARAN.............................................................................................................13
4.3 TINDAK LANJUT...........................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................15
LAMPIRAN....................................................................................................................16
IDENTIFIKASI KEBUTUHAN KEGIATAN KEPEMUDAAN...............................16
iv
HASIL ANALISIS TES SEBELUM DAN SESUDAH PEMBINAAN.....................17
DOKUMENTASI PROSES PEMBINAAN................................................................18
DAFTAR HADIR WARGA BELAJAR.....................................................................20
v
IDENTITAS MAHASISWA
Nama : ROSITA AF’IDAH SHOLIKHAH
NIM : 824375558
Program Studi : PGSD – S1
Pokjar : PBI Mangga Bojonegoro
Kab/Kota : Bojonegoro
UPBJJ-UT : Surabaya
Bojonegoro, 18 September 2016
Pengisi Data,
ROSITA AF’IDAH SHOLIKHAH
NIM. 824375558
vi
BAB I
PENDAULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Banyaknya jumlah generasi muda daripada generasi tua di Indonesia
merupakan aset yang sangat penting bagi pembangunan di Indonesia apabila
mampu mengolah SDM dengan baik. Namun sebaliknya jika tidak mampu
mengolah SDM dengan baik generasi muda tersebut justru akan merugikan Negara
itu sendiri. Kita dapat mengambil contoh maraknya tawuran antarpelajar,
penyalahgunaan obat terlarang, dan tindak anarkis geng motor.
Dari contoh masalah generasi muda diatas dapat berdampak pada jumlah
pengangguran diIndonesia dimasa mendatang. Hal ini disebabkan tidak adanya
pengolahan SDM yang baik sejak remaja. Oleh karena itu, untuk mengurangi
dampak buruk tersebut, maka dibutuhkan kerjasama antara semua pihak untuk
mengatasinya. Salah satunya dengan cara melakukan gerakan pembinaan
kepemudaaan, dengan kegiatan tersebut diharapkan mereka dapat menyalurkan
bakat dan minat untuk melakukan kegiatan positif yang berguna bagi diri sendiri
dan orang lain.
Disisi lain, perkembangan zaman membuat banyak sekali kita jumpai makanan
dan minuman ang dijual dan menggunakan bahan-bahan kurang sehat serta
mengikuti trend dari barat. Misalnya minuman siap saji yang biasanya kita jumpai
banyak mengandung pemanis buatan yang sangat berbahaya jika terus menerus
dikonsumsi oleh masyarakat khusunya anak-anak. Jika sudah terserang penyakit,
warga masyarakat berbondong-bondong menjadi pendaftar Rumah Sakit.
Sebagai Mahasiswa PBK, penulis ingin mengajak pemuda di Desa Jumput
Kecamatan Sukosewu Kabupaten Bojonegoro untuk membuat Minuman dengan
bahan alami serta memaksimalkan Sumber Daya Alam yang tersedia disekitar
Lingkungan rumah warga,Sehingga minuman tersebut selanjutnya dapat
memberikan dampak Positif dan memperkecil dampak Negatif yang terjadi di
Masyarakat khususnya di Desa Jumput Kecamatan Sukosewu Kabupaten
1
Bojonegoro. Kegiatan tersebut diwujudkan dalam bentuk Pembinaan Kepemudaan
lewat pelatihan Membuat Sop Buah sebagai Minuman sehat untuk masyarakat.
1.2 TUJUAN
Tujuan dari kelompok kegiatan pelatihan pembuatan Sop Buah ini adalah
mengembangkan Kreatifitas, Memanfaatkan Sumber daya Alam yang tersedia serta
membuat lapangan pekerjaan di bidang minuman sehat, dan diharapkan pula dapat
memperkecil tingkat pengangguran karena masih banyak pemuda usia produktif di
desa Jumput yang pada dasarnya memiliki potensi namun masih membutuhkan
bimbingan dan perlu dikembangkan, melatih kemandirian dan meningkatkan
penghasilan masyarakat. Sekaligus Meningkatkan Sumber Daya Manusia yang
kompeten dan pemuda yang bekerja keras dalam menghadapi tantangan
perkembangan zaman yang penuh persaingan di era globalisasi.
1.3 MANFAAT HASIL KEGIATAN
Manfaat dari kegiatan ini diharapkan dapat menjadi sumbangsih yang berharga
bagi masyarakat dan negara terutama pada generasi muda sgsr benar-benar dapat
menjadi generasi penerus bangsa yang handan dan bermoral.
Penulis berharap setelah diadakan kegiatan pembinaan ini para pemuda
diharapkan lebih giat mengembangkan wirausaha lain yang memanfaatkan sumber
daya alam disekitar serta meningkatkan taraf ekonomi keluarga dan masyarakat.
1.4 TUJUAN YANG INGIN DICAPAI
1. Kegiatan ini dapat melatih pengetahuan dan keterampilan dalam membuat
sop buah
2. Kegiatan ini dapat menambah penghasilan pemuda
3. Kegiatan ini dapat menciptakan lapangan kerja bagi warga desa Jumput
kecamatan Sukosewu kabupaten Bojonegoro
2
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN
2.1 NAMA KEGIATAN
Pelatihan membuat Sop Buah bagi Pemuda Desa Jumput Kecamatan Sukosewu
Kabupaten Bojonegoro.
2.2 SASARAN
Pemuda Desa Jumput Kecamatan Sukosewu Kabupaten Bojonegoro yang telah
direkrut dengan formulir data pribadi sebanyak 7 orang.
2.3 NARA SUMBER
Nara sumber 1 : Rosita Af’idah Sholikhah (Mahasiswa sekaligus Pemuda Desa
Jumput)
2.4 TEMPAT DAN WAKTU
Tempat : Kediaman Rosita Af’idah Sholikhah
Alamat : Desa Jumput Kecamatan Sukosewu Kabupaten Bojonegoro
Hari : Selasa dan Rabu
Jam : 14:00 – 16:00 WIB
JADWAL KEGIATAN
No Pertemuan
Hari/ Tanggal
Kegiatan Metode Waktu Alat Peraga
Nrasumber
1 Selasa, 6
September
2016
Perekrutan Pemuda Ceramah dan
tanya jawab
1 jam Artikel
Gambar-
gambar
2 Rabu, 7
September
2016
Sosialisasi
Pembuatan Sop
Buah
Ceramah,
tanya jawab
dan
demonstrasi
1 jam Resep
pembuatan
Sop Buah
3
3 Selasa, 13
September
2016
Penjelasan
Minuman sehat di
kalangan
masyarakat
terutama anak-anak
Ceramah,
tanya jawab
1 jam Artikel tentang
Sop Buah
4 Rabu, 14
September
2016
Orientasi
pembuatan Sop
Buah
Penjelasan cara
pembuatan Sop bah
Ceramah,
tanya jawab,
demonstrasi
2 jam Resep
pembuatan
Sop Buah
5 Selasa, 20
September
2016
menjelaskan
tentang bahan dan
alat-alat yang akan
digunakan dalam
membuat sop buah
Ceramah,
demonstrasi,
tanya jawab
2 jam Foto dan
gambaar
digital alat dan
bahan
6 Rabu,
21September
2016
menjelaskan
bagaimana cara
memodifikasi
bahan yang biasa
digunakan dengan
bahan yang lain
yang tersedia
dilingkungan
peserta.
Ceramah,
tanya jawab
2 jam Bahan dan alat
seharusnya dan
bahan dan alat
yang akan
digunakan
nantinya
7 Selasa, 27
September
2016
narasumber
mempraktikkan
bagaimana cara
mengupas dan
membentuk buah
agar diminati oleh
konsumen
Demonstrasi
dan tanya
jawab
2 jam Buah-buahan
yang sudah
disediakan,
pisau, pisau
buah serta
baskom
8 Rabu, 28
september
2016
Menjelaskan cara
menggunakan alat
penutup bungkus
Demonstrasi
dan tanya
2 jam Alat pres gelas
plastik
4
Sop buah jawab
9 Selasa, 4
oktober 2016
narasumber
mempraktikkan
mencampur bahan-
bahan dengan
benar
Demonstrasi
dan tanya
jawab
3 jam Bahan-bahan
dan alat yang
telah disiapkan
10 Rabu, 5
oktober 2016
peserta membawa
semua bahan dan
alat-alat yang akan
digunakan untuk
membuat Sop Buah
kemudian peserta
mempraktikkan
membuat Sop buah
dengan dibimbing
oleh nara sumber
praktik 3 jam Bahan dan alat,
resep yang
telah
dimodifikasi
bersama
11 Selasa, 11
Oktober 2016
peserta
mengerjakan
evaluasi yang
diberikan oleh
narasumber.
Tanya jawab 2 jam Lembar
evaluasi,
lembar
penilaian.
2.5 MATERI PELATIHAN / KEGIATAN
1. Bahan dan Alat
a. Bahan : Bahan yang digunakan untuk membuat Sop buah adalah : Bahan
utama yaitu Buah-buahan (semangka, Pepaya, Alpukat, Nanas, Buah Naga,
Melon), ragi, Agar-Agar, Nata de coco, Susu Kaleng cair “carnation”, gula
yang telah dimasak, sirup sirsak, air galon “Aqua”, dan es batu.
b. Alat : Alat yang digunakan untuk membuat Sop buah adalah Wadah besar,
Pengaduk, baskom, gelas plastik, sendok plastik, alat pres gelas plastik.
2. Materi Pelatihan Kegiatan
Pembuatan Sop buah diawali dengan :
a. Mempersiapkan alat dan bahan yang telah ditentukan.
5
Yaitu:
2 buah semangka, 2 buah pepaya, 4 buah nanas, 2 buah Buah Naga, 2 buah
Melon, 3 buah Alpukat, 2 pc Agar-Agar Nutrijel, 2 Bungkus Nata de coco, 4
kaleng Susu cair Carnation, 2kg gula, 2 botol sirup rasa sirsak, 1 galon air
mineral, ragi secukupnya dan es batu.
b. Mengikuti langkah-langkah yang tertera dibuku resep. Yaitu
- Potong Nanas terlebih dahulu lalu masak hingga tidak mengeras
- Masak gula dipanci lain dengan menambahkan air secukupnya
- Masak agar –agar nutrijel di panci lain dengan menggunakan air
secukupnya
- Potong buah Pepaya sesuai bentuk yang disepakati lalu rendam dengan
air ragi
- Potong semangka, buah naga, melon, dan alpukat sesuai dengan bentuk
yang disepakati.
- Dinginkan gula yang telah dicairkan.
- Dinginkan agar-agar dan potong sesuai dengan bentuk yang disepakati
- Cuci buah pepaya dan bersihkan dari air ragi
- Siapkan wadah besar
- Masukkan buah-buahan kedalam wadah besar
- Masukkan agar-agar dan nata de coco
- Tuangkan air mineral sesuai kesepakatan
- Tuangkan susu, sirup dan gula secara bergantian sesuai dengan tingkat
kesempuranaan rasa sop buah.
- Jika menginginkan dingin, masukkan es batu kedalam wadah besar.
- Sop buah siap dimasukkan kedalam gelas plastik
- Sop buah yang ada didalam gelas plastik siap di bungkus diberi penutup
dengan menggunakan mesin pres gelas plastik.
- Sop buah siap dijual
2.6 STRATEGI DAN DESKRIPSI JALANNYA KEGIATAN
A. Strategi Kegiatan
1. Pengamatan
6
Melalui kegiatan ini penulis mencoba mengamati kegiatan yang
dilakukan oleh pemuda di lingkungan sekitar hasilnya diperoleh bahwa
sebagian besar para pemuda kurang memanfaatkan waktunya dengan
baik dan kebanyakan pemuda kurang memanfaatkan Sumber Daya Alam
dengan baik.
2. Penentuan Masalah
Setelah penulis mengadakan pengamatan dengan hasil bahwa sebagian
dari mereka melakukan kegiatan yang kurang bermanfaat dan kurang
memanfaatkan SDA disekitar tempat tinggalnya. Maka dilakukan
kegiatan Pemanfaatan SDA yang dapat menghasilkan uang.
3. Penentuan Pemuda Binaan
Dalam menentukan pemuda yang akan dibina dipilih pemuda yang
tinggal di lingkungan tempat tinggal penulis, yaitu didesa
Jumput RT.04 RW.01. Hal itu untuk memudahkan hubungan komunikasi
antara penulis dengan pemuda binaan. Dan diambilah 7 peserta pemuda
binaan., yaitu Inna, Febi, Vena, Ragil, Indah, Alifa dan Jenny.
4. Pemilihan Kegiatan
Dalam memilih kegiatan diadakan musyawarah dengan pemuda binaan
dan mengingat beberapa pemuda binaan juga membutuhkan pelatihan
untuk memenuhi mata pelajaran kewirausahaan di sekolahnya dan serta
banyaknya pohon yang berbuah disekitar tempat tinggal pratikan dan
pemuda binaan, maka diambillah kesepakatan untuk melakukan kegiatan
pelatihan pembuatan Sop buah sebagai usaha meningkatkan pendapatan
pemuda sekaligus memperkecil jual beli mimuman instan di pertokoan.
5. Pelaksanaan.
Agar pelaksanaan dapat berjalan dengan baik, dalam kegiatan tidak
bersifat kaku, artinya kedudukan kita sama tidak ada yang lebih tinggi
dan pemuda binaan mempunyai kebebasan untuk mengeluarkan ide atau
gagasan dalam kegiatan pembinaan.
6. Evaluasi
Dalam tahap ini dapat dilihat hasil pembuatan Sop buah dari
ketujuh pemuda binaan dapat dilakukan dengan baik dan sangat
bersemangat.
7. Tindak lanjut
7
Diharapkan pemuda dapat berwirausaha melalui kegiatan pembinaan ini,
serta pemuda binaan dapat mengajak pemuda lainnya agar lingkungan
didesa Jumput menjadi desa wirausaha.
B. Diskripsi Kegiatan
Pertemuan pertama yang dilakukan penulis adalah perekrutan peserta
yang akan mengikuti pelatihan pembuatan Sop buah dengan mengisi
identitas diri yang telah diberikan. Pertemuan kedua memberikan sosialisasi
tentang bagaimana memanfaatkan singkong sebagai bahan baku untuk
pembuatan makanan. Pertemuan ketiga peserta memperhatikan penjelasan
dari narasumber tentang Minuman sehat di kalangan masyarakat terutama
anak-anak. Pertemuan keempat narasumber menjelaskan orientasi kegiatan
pembuatan sop buah. Pertemuan kelima narasumber menjelaskan tentang
bahan dan alat-alat yang akan digunakan dalam membuat sop buah dan
Pertemuan keenam narasumber menjelaskan bagaimana cara memodifikasi
bahan yang biasa digunakan dengan bahan yang lain yang tersedia
dilingkungan peserta. Pertemuan ketujuh narasumber mempraktikkan
bagaimana cara mengupas dan membentuk buah agar diminati oleh
konsumendan pertemuan kedelapan menjelaskan cara menggunakan mesin
pres gelas plastik dan pertemuan kesembilan narasumber mempraktikkan
cara mencampurkan buah dengan benar. Dan Pertemuan kesepuluh peserta
peserta membawa semua bahan dan alat-alat yang akan digunakan untuk
membuat Sop Buah kemudian peserta mempraktikkan membuat Sop buah
dengan dibimbing oleh nara sumber, kemudian dilanjutkan dengan
pertemuan kesebelas para peserta mengerjakan evaluasi yang diberikan oleh
narasumber.
8
BAB III TEMUAN DAN HASIL ANALISA
3.1 HASIL EVALUASI PROSES
Selama proses pembelajaran dilaksanakan, ternyata masih banyak kurang
pengetahuan tentang cara membuat Sop Buah dan manfaat penggunaan gula alami
bagi kesehatan, dan manfaat itu diantaranya adalah tidak mengonsumsi minuman
instant buatan pabrik yang mayoritas menggunakan pemanis buatan dan bahan-
bahan lain yang berbahaya bagi kesehatan masyarakat terutama anak-anak. Sop
buah ini bisa diminum untuk semua usia baik anak-anak sampai manula, harganya
pun juga sangat terjangkau bagi kalangan menengah ke bawah. Sebagaimana telah
digambarkan pada strategi pembinaan pemuda diberikan informasi yang
bermanfaat.
1. Praktik hari Pertama
No Nama
Aspek yang dinilai
Jmlkeaktifan Kerjasama keberanian Produktivitas
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3
1 Inna √ √ √ √ 9
2 Febby √ √ √ √ 7
3 Indah √ √ √ √ 7
4 Vena √ √ √ √ 6
5 Ragil √ √ √ √ 7
6 Alifa √ √ √ √ 6
7 Jenny √ √ √ √ 7
2. Praktik hari Terakhir
No Nama
Aspek yang dinilai
Jmlkeaktifan Kerjasama keberanian Produktivitas
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3
1 Inna √ √ √ √ 12
2 Febby √ √ √ √ 11
3 Indah √ √ √ √ 10
4 Vena √ √ √ √ 11
9
5 Ragil √ √ √ √ 10
6 Alifa √ √ √ √ 11
7 Jenny √ √ √ √ 11
Keterangan : 3 = Sangat baik
2 = Baik
1 = Cukup baik
3. Hasil Akhir Pengamatan Praktik Awal dan Praktik akhir
No NamaPraktik
Awal
Prakti
k
Akhir
JumlahRata-
rata
Nilai
AkhirKet
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Inna 9 12 21 10,5 8,75 AB
2 Febby 7 11 18 9 7,5 B
3 Indah 7 10 17 8,5 7,08 B
4 Vena 6 11 17 8,5 7,08 B
5 Ragil 7 10 17 8,5 7,08 B
6 Alifa 6 11 17 8,5 7,08 B
7 Jenny 7 11 18 9 7,5 B
Keterangan : Rentang Nilai
a. 8 – 10 Amat Baik (AB) Nilai = Skor x 10 : 12
b. 7 – 8 Baik (B)
c. 6 – 7 Cukup (C)
d. 0 – 5 Kurang (K)
3.2 HASIL EVALUASI PRODUK
Setelah mendapatkan pembinaan dari Narasumber, warga belajar mencoba
melakukan diversifikasi produk Sop Buah dengan membuat Sop buah dari berbagai
bahan yang ekonomis. Produk yang dihasilkan dari pelatihan keterampilan
membuat sop buah sangat memuaskan, pada dasarnya para pemuda sangat berminat
pada keterampilan ini. Maka dalam pelatihan keterampilan membuat Sop buah
10
tidak begitu sulit karena mereka menunjukkan minat yang besar dan dengan cepat
dapat memahaminya.
3.3 PEMBAHASAN
Kegiatan program kepemudaan di Desa Jumput Kecamatan Sukosewu
Kabupaten Bojonegoro sangatlah mambantu masyarakat setempat. Dengan adanya
kegiatan pembinaan disini khususnya keterampilan pembuatan Sop buah membuat
para peserta bersemangat mengikuti kegiatan ini dan juga mempunyai dampak
positif bagi dirinya sendiri dan desanya. Apa yang telah ditulis sebelumnya, bahwa
keterampilan pembuatan Sop Buah tidaklah sulit. Dengan bahan yang mudah
didapat dan dapat dijumpai dilingkungan sekitar rumah peserta dan alat yang sudah
dimiliki peserta, keccuali mesin pres yang harus di sewa dari penjual es, maka tidak
salah untuk menciptakan suatu keterampilan yang bermanfaat dan mengandung gizi
yang tinggi, apalagi masih jarang usaha yang sejenis di lokasi tersebut.
3.4 GAMBARAN KEAKTIFAN DARI 7 ORANG WARGA BELAJAR
1. Cara merespon terhadap penjelasan
Warga belajar antusias dengan diadakannya pelatihan ini, mengingat banyak
informasi penting yang belum diketahui bisa menjadi tahu setelah diadakannya
pelatihan
2. Cara mempraktikkan petunjuk
Warga belajar sangat mudah menerima penjelasan dari narasumber dan dalam
pelaksanaan semuanya bisa berjalan dengan lancar dan tidak ada kendala suatu
apapun.
3. Antusias / Semangat kehadiran
Antusias warga belajar dan masyarakat terhadap kegiatan ini tampak pada
kehadiran dari masing-masing peserta yang seluruhnya hadir dalam setiap
pertemuan.
4. Perbandingan antara sebelum dibina dengan setelah dibina
Banyak informasi yang kurang diketahui oleh warga belajar tentang pembuatan
sop buah yang baik dan aman untuk dikonsumsi. Warga belajar yang belum
banyak mengetahui mengenai manfaat sop buah sehingga bisa mengetahui
manfaatnya setelah dilakukan pembinaan dari narasumber dan pemuda lebih
paham mengenai cara pembuatan sop buah.
11
Nama
Respon
terhadap
penjelasan
Cara
Praktik
Kehadira
n
Perbandingan
Sebelum
pembinaan
Sesudah
pembinaan
Inna Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik Belum bisa Mahir
Feby Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik Belum bisa Mahir
Indah Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik Belum bisa Rajin
Vena Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik Belum bisa Rajin
Ragil Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik Belum bisa Rajin
Alifa Sangat Baik Sangat baik Sangat Baik Belum bisa Mahir
Jenny Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik Belum bisa Rajin
3.5 ANALISA HASIL TES SEBELUM DAN SESUDAH KEGIATAN
Berikut adalah analisis hasil pengamatan terhadap warga belajar dalam
pelatihan :
1. Warga belajar dapat menerima penyampaian materi dengan cepat, selain itu juga
mampu mempraktekan dari semua materi yang disampaikan dengan terampil
sehingga produktivitas warga belajar terarah.
2. Warga belajar dapat menerima penyampaian materi dengan baik, selain itu juga
mampu mempraktekkan dari semua materi yang disampaikan dengan baik
sehingga mampu mempraktekkan dari semua materi yang disampaikan dengan
baik sehingga produktivitas warga belajar terarah.
3. Warga belajar dapat menerima penyampaian materi dengan baik, meskipun
fasilitas kurang begitu lengkap, namun warga belajar dapat mempraktekkan
materi yang disampaikan dengan benar.
4. Warga belajar dapat menerima penyampaian materi dengan baik, mampu
mempraktekkan dan kreatif dalam praktek.
5. Warga belajar dapat menerima penjelasan dengan cepat, selain itu juga mampu
mempraktekkan semua penjelasan dengan benar.
6. Warga belajar mampu menerima penyampaian materi, meskipun warga belajar
kurang aktif namun dapat praktek dengan baik.
7. Warga belajar dapat menerima penyampaian materi dengan baik dan mampu
mempraktekkan materi yang disampaikan dengan benar.
12
BAB IV
PENUTUP
4.1 KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pelaksanaan kegiatan kepemudaan keterampilan membuat
sop buah di Desa Jumput Kecamatan Sukosewu Kabupaten Bojonegro dapat
disimpulkan bahwa anggota kegiatan kepemudaan keterangan membuat sop buah
dapat memahami dan melaksanakan dengan baik, hal ini dapat dilihat dari produk
yang dihasilkan.
Dengan kegiatan ini diharapkan jumlah pengangguran di Desa Jumput
Kecamatan Sukosewu Kabupaten Bojonegoro semakin berkurang dan warga belajar
usia produktif dapat mengembangkan keterampilan yang dimilikinya serta dapat
melatih kemandirian.
Tingkat kesadaran yang tinggi serta antusias warga belajar dan minat warh\ga
belajar sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan
produk yang cukup memuaskan. Ini semua karena kegiatan ini mendapat dukungan
dari berbagai pihak yaitu Kepala Desa, perangkat desa serta warga belajar.
4.2 SARAN
Perlu dilakukan pembinaan kepemudaan yang lain untuk mengembangkan
minat dan bakat dari warga belajar agar bisa bersaing di era globalisasi ini. Perlu
dilakukan pembinaan kepemudaan lebih lanjut kepada warga belajar yang lain
tentang pembuatan sop buah dan pembinaan-pembinaan yang lain agar bisa
menjadi bekal untuk berwira usaha.
Keharmonisan hubungan masyarakat desa dengan Kepala desa dan Perangkat desa
hendaknya dijadikan sebagai modal dasar bagi kemajuan dan peningkatan
perekonomian masyarakat Desa Jumput Kecamatan Sukosewu Kabupaten
Bojonegoro.
4.3 TINDAK LANJUT
Dengan diadakannya kegiatan pembinaan ini diharapkan dapat lebih
meningkatkan pengetahuan dan dikembangkan oleh masyarakat sehingga
kedepannya mampu meningkatkan taraf hidup dan mengentaskan pengangguran
13
masyarakat. Agar para pemuda sebagai anggota warga belajar bisa mempunyai
keahlian dalam keterampilan pembuatan Minuman Sehat Sop Buah dan minuman
lain yang penuh inovasi.
14
DAFTAR PUSTAKA
15
LAMPIRAN
IDENTIFIKASI KEBUTUHAN KEGIATAN KEPEMUDAAN
Nama Mahasiswa : ROSITA AF’IDAH SHOLIKHAH
NIM : 824375558
POKJAR : Mangga Bojonegoro
UPBJJ – UT : Surabaya
No Nama Pemuda
Identitas Minat Kegiatan
Kepemudaan
Cita – citaJenis
Kelamin Usia Pendidikan
1 Inna Afrina P 16 tahun SMP Antusias Pengusaha2 Feby Nur P 16 tahun SMP Sangat antusias Pengusaha3 Indah Suci P 16 tahun SMP Antusias Pengusaha4 Vena arista P 19 tahun SMP Antusias Pengusaha5 Ragil Rahma P 16 tahun SMP Antusias Pengusaha6 Alifa Nur P 16 tahun SMP Sangat antusias Pengusaha7 Jinny Dwita P 15 tahun SMP Sangat antusias Pengusaha
Mengetahui,
Kepala Desa Jumput
IBTIYATUN
Mahasiswa
ROSITA AF”IDAH SHOLIKHAHNIM : 824375558
Instruktur Mata Kuliah
ENDAH, M.PdNIP. 19681007 199403 2 004
16
HASIL ANALISIS TES SEBELUM DAN SESUDAH PEMBINAAN
1. Hasil Tes Sebelum Pembinaan
No Nama Nilai Sebelum Pembinaan1 Inna 7,52 Feby 5,83 Indah 5,84 Vena 5,05 Ragil 5,86 Alifa 5,07 Jenny 5,8
2. Hasil Tes sesudah Pembinaan
No Nama Nilai Sesudah Pembinaan1 Inna 102 Feby 9,23 Indah 8,34 Vena 9,25 Ragil 8,36 Alifa 9,27 Jenny 9,2
3. Daftar Nilai
No Nama Nilai Tes KeteranganSebelum Sesudah1 Inna 7,5 10 Sangat Baik,
meningkat2 Feby 5,8 9,2 Sangat Baik,
meningkat3 Indah 5,8 8,3 Sangat Baik,
meningkat4 Vena 5,0 9,2 Sangat Baik,
meningkat5 Ragil 5,8 8,3 Sangat Baik,
meningkat6 Alifa 5,0 9,2 Sangat Baik,
meningkat7 Jenny 5,8 9,2 Sangat Baik,
meningkat
17
DOKUMENTASI PROSES PEMBINAAN
18
19
DAFTAR HADIR WARGA BELAJARPRAKTEK PEMBINAAN KEPEMUDAAN
Nama Mahasiswa : ROSITA AF’IDAH SHOLIKHAH
NIM : 824375558
POKJAR : Mangga Bojonegoro
UPBJJ – UT : Surabaya
No Nama Pertemuan ke-1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Inna
2 Feby
3 Indah
4 Vena
5 Ragil
6 Alifa
7 Jenny
20