Download - uji tarik.docx
-
7/24/2019 uji tarik.docx
1/11
Salah satu pengujian yang digunakan untuk mengetahui sifat mekanis logam
adalah uji tarik (tensile test). Uji tarik adalah suatu metode yang digunakan untuk
menguji kekuatan suatu bahan material dengan cara memberikan beban gaya
berlawanan arah. Hasil yang didapatkan dari pengujian tarik sangat penting untuk
rekayasa teknik dan desain produk karena menghasilkan data kekuatan material.
Pengujian uji tarik digunakan untuk mengukur ketahanan suatu material terhadap
gaya statis yang diberikan secara lambat. Sifat mekanis logam yang dapat
diketahui setelah proses pengujian ini seperti kekuatan tarik, keuletan dan
ketangguhan. Pengujian ini banyak dilakukan untuk melengkapi data informasi
rancangan dasar kekuatan suatu bahan dan sebagai pendukung bagi spesifikasi
bahan. Pengujian tarik merupakan salah satu yang paling penting dilakukan,
karena dengan pengujian ini dapat memberikan informasi mengenai sifat sifat
logam. alam bidang industri juga diperlukan pengujian tarik ini untuk
mempertimbangkan faktor metalurgi dan faktor mekanis yang tercakup dalam
proses perlakuan terhadap logam jadi, untuk memenuhi proses selanjutnya.
Salah satu dari uji penelitian sifat mekanik dari suatu material adalah uji
tarik (tensile test). Uji tarik merupakan salah satu pengujian terhadap material. Uji
tarik ini dilakukan dengan memberikan gaya yang sama pada dua sisi benda uji
secara berlawanan arah. Uji tarik ini dilakukan untuk mengetahui sifat!sifat
mekanis dari material, sehingga diharapkan dapat digunakan untuk
mempertimbangkan dalam pemilihan material yang tepat.
Pada pengujian tarik ini menggunakan unaxial testing machine. Sedangkan
spesimen yang digunakan adalah baja S"!#$ dan baja S"!%$. Pada pengujian ini
-
7/24/2019 uji tarik.docx
2/11
dilakukan dengan mencekam spesiman pada kedua sisinya secara berlawanan
sampai spesimen itu patah. Pada pengujian ini dapat diketahui &yield (gaya pada
saat yield), &maksimal(gaya terbesar yang mampu ditahan material), &patah (gaya pada
saat patah).
Pada uji tarik, beban uji diberi beban gaya tarik secara kontinu hingga bahan
tersebut mengalami patahan, bersamaan dengan itu dilakukan pengamatan
mengenai perpanjangan yang dialami bahan uji. Hasil yang dapat diperoleh dari
pengujian uji tarik ini adalah' regangan, tegangan, elastisitas, batas proporsional,
yield point, yield strength, kontraksi, ultimate tensile strength, kura tegangan
regangan, perpatahan.
Untuk mengetahui sifat!sifat suatu bahan adalah dengan melakukan suatu
pengujian terhadap bahan!bahan tersebut. Pengujian yang dilakukan ditujukan
untuk mengetahui berbagai sifat!sifat seperti struktur sifat pengolahan , sifat
mekanik, sifat termal, sifat dalam medan listrik, struktur atom, komposisi kimia
dan lain!lain. isamping itu untuk mengetahui seluruh sifat dari suatu bahan
diperlukan suatu pengujian yang rumit dan panjang. Salah satu dari sekian banyak
pengujian terhadap material, yang sering digunakan adalah pengujian untuk
mengetahui sifat mekanik atau pengujian mekanik. an salah satu dari uji
penelitian sifat mekanik adalah uji tarik.
Pada uji tarik, beban uji diberi beban gaya tarik secara kontinu hingga bahan
tersebut mengalami patahan, bersamaan dengan itu dilakukan pengamatan
mengenai perpanjangan yang dialami bahan uji. Hasil yang dapat diperoleh dari
pengujian uji tarik ini adalah' regangan, tegangan, elastisitas, batas proporsional,
-
7/24/2019 uji tarik.docx
3/11
yield point, yield strength, kontraksi, ultimate tensile strength, kura tegangan
regangan, perpatahan.
*arbon mempunyai pengaruh dalam sifat baja, semakin banyak karbon
maka akan memperkuat baja itu sendiri. Sebaliknya, apabila material mempunyai
karbon yang sedikit, maka material itu cenderung lebih lunak.
+ambar . *lasifikasi baja menurut kadar karbon
a. *arbon rendah
-ampuran logam yang mempunyai kandungan karbon dibawah $,/0 disebut
dengan baja karbon rendah. 1aja ini bersifat lunak dan mempunyai ductility
yang tinggi.
b. *arbon 2enengah
-ampuran karbon pada logam diantara $,/0!$,#0. 3ogam ini mempunyai
kekerasan yang lebih tinggi dari baja karbon rendah dan mempunyai ductility
yang lebih rendah dari baja karbon rendah.
c. *arbon tinggi
-ampuran karbon pada logam diantara $,#0!,%0. 3ogam ini mempunyai
kekerasan yang tinggi dan mempunyai ductilityyang rendah.
Tegangan
. "egangan ( Stress )
Low Alloy High Alloy
low carbon
-
7/24/2019 uji tarik.docx
4/11
"egangan didefinisikan sebagai tahanan terhadap gaya!gaya luar. 4ni diukur dalam
bentuk gaya yang ditimbulkan per satuan luas. alam praktek teknik, gaya
umumnya diberikan dalam pound atau newton, dan luas yang menahan dalam
inchatau mm. 5kibatnya tegangan biasanya dinyatakan dalam pound6inchyang
sering disingkat psi atau 7ewton6mm (2pa). "egangan yang dihasilkan pada
keseluruhan benda tergantung dari gaya yang bekerja,
+ambar. 4lustrasi bagaimana uji tarik menghasilkan sebuah perpanjangan danregangan
5dapun yang dimaksud dengan tegangan adalah perbandingan antara beban
proporsional yang diberikan terhadap luas penampang atau dapat dirumuskan
sebagai berikut '
8
F
A
imana '
8 tegangan ( 76mm)
& 8 beban proporsional (7)
-
7/24/2019 uji tarik.docx
5/11
5o8 luas penampang (mm)
1. Tegangan Sebenarnya ( True Stress )
5dalah total beban dibagi luas penampang spesimen akhir, tegangan ini
merupakanhasil pengukuran tegangan sesungguhnya pada benda uji.
dimana '
8 tegangan ( 76mm)
& 8 beban proporsional (7)
5u 8 luas penampang ( mm )
+ambar 9. 4lustrasi 2aterial saat :upture
. "egangan ;ngineering (Engineering Stress)
CC $9 57 S74 2. / CC!
$9.Burnal.Dol %.
Supriyadi, Salehhudin, Saptaningtyas, dan Ease. CC#. *uat 3entur 1ambu Susun
"erhadap 1eban Statis. 3aporan Penelitian. 2ataramF 4lmu "eknik,
Uniersitas 2ataram.
-
7/24/2019 uji tarik.docx
11/11