Download - Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
-
7/25/2019 Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
1/23
PT PLN (Persero)Pusat Pendidikan dan Pelatihan 2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
Transaksi pembangkitan adalah transaksi tenaga listrik langsung dengan pembangkitan.
Transaksi ini dituangkan dalam PJBTL (Power Purchase Agreement, PPA) yang merupakan
kesepakatan jual beli tenaga listrik antara penjual dengan pembeli dimana mengatur hak dan
kewajiban antara penjual dan pembeli berkaitan dengan kesepakatan tersebut. Dalam kaitan ini
yang bertindak sebagai pembeli adalah Single Buyer.
2.1 Kinerja Pembangkit
2.1.1. Jenis Pembangkit Ditinjau Dari Energi Primerna !an Karakteristikna
Pembangkitan berdasarkan sumber energinya, dibagi menjadi pembangkit nn renewable
energi dan pembangkit renewable energi yang dapat diuraikan sebagai berikut !
a. Pembangkit nn renewable energy !
Jenis pembangkit nn renewable energy adalah !
i. Pusat Listrik Tenaga "ap (PLT")
#. PLT" berbahan bakar batu bara
$. PLT" berbahan bakar gas
%. PLT" berbahan bakar &'
ii. Pusat Listrik Tenaga as
#. PLT berbahan bakar gas
$. PLT berbahan bakar *+D
iii. Pusat Listrik Tenaga as "ap
#. PLT" berbahan bakar gas
$. PLT" berbahan bakar *+D
i. Pusat Listrik Tenaga -uklir
b. Pembangkit renewable energy
i. Pusat Listrik Tenaga Air&ikr *ydr (PLTAPLT&*)
ii. Pusat Listrik Tenaga +urya
iii. Pusat Listrik Tenaga Angin
i. Pusat Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP)
. Pusat Listrik Bi as
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan$/
-
7/25/2019 Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
2/23
PT PLN (Persero)Pusat Pendidikan dan Pelatihan 2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
+e0ara umum, pembangkitan yang saat ini masih sering umum digunakan adalah jenis
pembangkitan nn renewable energy, PLTP dan PLTA. Di dalam buku ini, akan dibahas tentang
karakteristik dari dari masing1masing pembangkit tersebut.
a. PLTA
PLTA merupakan pembangkit yang paling murah di sistem tenaga listrik karena
menggunakan air sebagai penggerak utamanya. Tetapi kepastian paskan listrik PLTA
sangat tergantung dari alam. PLTA merupakan pembangkit yang 0epat dalam mengatasi
bla0k ut sistem ketenagalistrikan. Terdapat dua jenis PLTA yaitu PLTA untuk mengisi beban
dasar dan PLTA untuk mengisi beban pun0ak.
b. PLT"
2arakteristik PLT" adalah membutuhkan waktu yang lama untuk melakukan start up tetapi
memiliki e3isiensi yang tinggi. *al ini menyebabkan PLT" menjadi pembangkit pemikul
beban dasar.0. PLT
2arakteristik PLT adalah membutuhkan waktu yang relati3 singkat untuk melakukan start
up tetapi memiliki e3isiensi yang rendah. *al ini menyebabkan PLT menjadi pembangkit
pemikul beban pun0ak.
d. PLT"
PLT" merupakan pembangkit yang memiliki karakteristik dengan start up yang 0epat
seperti PLT dan e3isiensi yang lebih baik dari PLT".
e. PLTPPLTP merupakan pembangkit yang mengisi beban dasar. PLTP merupakan pembangkit
dengan start up yang 0epat, tetapi PLTP diharapkan berperasi se0ara base lad karena
panas bumi yang digunakan tidak dapat disimpan.
3. PLT-
PLT- merupakan pembangkit menggunakan reaksi inti dimana pada sistem pembangkit
digunakan sebagai pembangkit base lad.
2.1.2. Kriteria Kinerja !i Pembangkitan2riteria kinerja pembangkitan merupakan besaran yang harus mendapat perhatian karena
realisasinya berpengaruh besar pada nilai transaksi, leh karena itu data1datanya harus
terdkumentasi dengan baik leh pihak penjual dan pihak pembeli.
2riteria kinerja pembangkitan sebagai berikut !
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan$#
-
7/25/2019 Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
3/23
PT PLN (Persero)Pusat Pendidikan dan Pelatihan 2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
a. 2esiapan
2esiapan adalah waktu yang dapat disediakan leh pembangkit untuk memenuhi daya
mampu tertentu di dalam sistem tenaga listrik.
b. 2eandalan
2emampuan pembangkit untuk menjaga keandalan di dalam sistem tenaga listrik akibat
gangguan baik dari dalam dan dari luar.
0. 43isiensi
2emampuan pembangkit untuk mengubah energi primer menjadi energi listrik. 43isiensi
pembangkit ini meliputi e3isiensi biler0mbustin, turbin dan generatr.
d. utage
Pembangkit keluar dari jaring1jaring sistem tenaga listrik. Terdapat tiga kategry utage,
yaitu !
Plan utage, yaitu keluarnya pembangkit dari jaring$ sistem tenaga listrik yang telahdiren0anakan untuk melakukan pemeliharaan yang bersi3at preentie (time based).
&aintenan0e utage, yaitu keluarnya pembangkit dari jaring$ sistem tenaga listrik
karena kegiatan perbaikan terhadap kerusakan yang bersi3at krekti3 (event based).
'r0ed utage, yaitu keluarnya pembangkit dari jaring$ sistem tenaga listrik karena
gangguan pembangkit baik gangguan dari dalam maupun gangguan dari luar.
e. Derating
Penurunan kemampuan pembangkit untuk memenuhi daya mampu sesuai yang
ditawarkan. Derating ini bisa diakibatkan karena penggunaan bahan bakar ataupunpenurunan kemampuan peralatan pembangkit.
3. 5amping 5ate
2emampuan pembangkit untuk menaikkan dan menurunkan beban dalam waktu tertentu
sesuai permintaan pengatur beban.
g. "p Time
6aktu berperasinya pembangkit di antara dua utage yang berurutan.
h. Dwn Time
6aktu tidak berperasinya pembangkit.i. +tart up Time
6aktu yang diperlukan pembangkit mulai dari persiapan pengperasian sampai dengan
pembangkit siap untuk sinkrn. Terdapat % kategri start up untuk pembangkit termal, yaitu !
1 +tart up Dingin , start up yang dilaksanakan !
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan$$
-
7/25/2019 Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
4/23
PT PLN (Persero)Pusat Pendidikan dan Pelatihan 2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
"ntuk PLT" setelah unit dimatikan se0ara terus menerus
selama lebih dari 78 jam setelah unit shutdwn dan biler
tidak dinyalakan
"ntuk PLT" start up yang dilaksanakan pada kndisi
temperatur rtr *P steam turbine 9#$/ :
1 +tart up *angat, start up yang dilaksanakan !
"ntuk PLT" setelah unit dimatikan se0ara terus menerus
selama lebih dari 88 jam tetapi kurang dari 78 jam setelah
unit shutdwn dan biler tidak dinyalakan
"ntuk PLT" start up yang dilaksanakan pada kndisi
temperatur rtr *P steam turbine 9#$/ : s.d ;//:
1 +tart "p Panas, start up yang dilaksanakan !"ntuk PLT" setelah unit dimatikan se0ara terus menerus
selama lebih dari #/ jam tetapi kurang dari 88 jam setelah
unit shutdwn dan biler tidak dinyalakan
"ntuk PLT" start up yang dilaksanakan pada kndisi
temperatur rtr *P steam turbine < ;//:
j. An0illary +eri0es, yaitu layanan yang diberikan pembangkit untuk mempertahankan dan
memelihara keandalan sistem tenaga listrik.Terdapat beberapa an0illary seri0es, yaitu !
kemampuan regulasi pembangkit (regulating capability), untuk mempertahankan
3rekuensi sistem=
penyediaan daya reakti3 (reactive capacity), untuk mempertahankan leel tegangan
sistem=
kemampuan black startpembangkit=
penyediaan kapasitas 0adangan (reserve capacity)=
kemampuan perasi host load pembangkit=
start uppembangkit
2.1.". Pengukuran Kinerja !i Pembangkitan
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan$%
-
7/25/2019 Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
5/23
PT PLN (Persero)Pusat Pendidikan dan Pelatihan 2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
a. 2esiapan
2esiapan di dalam terminlgi pembangkit adalah 4>uialent Aailability 'a0tr (4A').
+atuan 4A' dinyatakan dalam persen.
5umus kesiapan adalah !
4A' ? (P* @ utage @ 4>uialent Derating) P* #// ,
dimana !
1 P* ? Perid *urs (C.7/ jam)
1 utage ? waktu keluar jaring1jaring
1 4>ui. Derat. ? e>uialen waktu derating
b. 43isiensi
43isiensi dinyatakan dalam persen.
5umus e3isiensi adalah !
433 ? C/-et Plant *eat 5ate #// 0. utage
utage dinyatakan dalam persen.
utage ? Jumlah jam tidak siap dan tidak terhubung jaringan P* #//
d. 5amping 5ate
5amping rate dinyatakan dalam &6menit
ambar $.#. *ubungan 2eandalan dan 'aktr 2apasitas
2.1.#. Kinerja Pembangkit $ang Ditransaksikan
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan$;
-
7/25/2019 Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
6/23
PT PLN (Persero)Pusat Pendidikan dan Pelatihan 2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
2inerja pembangkit yang ditransaksikan terdiri dari !
a. 2esiapan (4A')
Transaksi terhadap 2esiapan didasarkan pada harga tetap (fixed price) dimana
pembayaran terhadap kesiapan ini terdapat mekanisme insenti3 dan pinalti. Pembayaran
terhadap kesiapan terdiri dari dua kmpnen pembayaran, yaitu !
i. Biaya Pengembalian &dal.
Biaya Pengembalian &dal disebut Pembayaran terhadap 2mpnen A. Pembayaran
2mpnen A didasarkan atas pen0apaian kesiapan terhadap kesiapan yang ditawarkan.
ii. Biaya Tetap perasi dan Pemeliharaan.
Biaya Tetap perasi dan Pemeliharaan disebut pembayaran kmpnen B. Pembayaran
2mpnen B didasarkan atas pen0apaian kesiapan terhadap kesiapan yang
ditawarkan.
b. 4nergi (e3isiensi thermal)
Pembayaran energi didasarkan pada kura input dan utput dimana semakin tinggi
pembangkit dibebani, maka kebutuhan energi semakin tinggi tetapi kenaikan energi
semakin ke0il. 2ebutuhan energi untuk tiap kenaikan beban dapat dilihat pada gambar $.$.
ambar $.$. ra3ik 2ebutuhan 4nergi "ntuk Tiap 2enaikan Beban
0. An0illary +eri0es
Pembayaran untuk an0illay series terdiri dari !
i. Pembayaran Daya 5eakti3 (&EA5)
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan$8
( ) ( ){ }outnomoutoutinnomininn
t
tVAR HVARhVARhVARhHVARhVARhVARhfsP tt += =
__
1
-
7/25/2019 Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
7/23
PT PLN (Persero)Pusat Pendidikan dan Pelatihan 2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
3st ? 'aktr status perasi,
dimana 3st? # bila EA5h1in < EA5h1inFnm atau EA5h1ut uialent Aailability 'a0tr ('aktr 2esiapan 4kialen Pembangkit)
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan%#
-
7/25/2019 Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
13/23
PT PLN (Persero)Pusat Pendidikan dan Pelatihan 2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
? # 1 (k6h utageMk6h derating)(D&-jam peride transaksi)N
"mumnya pembayaran 2mpnen A dikaitkan dengan 4A' realisasi dan 4A' de0lare,
dengan ketentuan !
1 Apabila 4A' realisasi lebih besar dari 4A' de0lare, maka pembayaran didasarkan
pada 3rmula ! *arga 2mpnen A HD&- H( 4A' de0lare M /,8 H (4A' realisasi1 4A' de0lare)
1 Apabila 4A' realisasi lebih ke0il dari 4A' de0lare, maka pembayaran didasarkan
pada 3rmula ! *arga 2mpnen A HD&- H 4A' de0lare
K%m&%nen B - DMN +/i I, EA0
dimana !
1 D&- I 4A' ? sesuai de3inisi di atas
1 *3i ? *arga pengembalian biaya tetap I& (5pk61th) terdiri atasprsi asing (*'i') dan prsi lkal (*'iL)
1 ? ndeks n3lasi terkait kurs serta ndeks *arga 2nsumen (*2)
dalam dan luar negeri
"mumnya pembayaran 2mpnen B dikaitkan dengan 4A' realisasi dan 4A' de0lare,
dengan ketentuan !
1 Apabila 4A' realisasi lebih besar dari 4A' de0lare, maka pembayaran didasarkan
pada 3rmula !*arga 2mpnen B H D&- H 4A' de0lare
1 Apabila 4A' realisasi lebih ke0il dari 4A' de0lare, maka pembayaran didasarkan
pada 3rmula !*arga 2mpnen B H D&- H 4A' realisasi
K%m&%nen - Ea ERm
dimana !
1 4a ? 4nergi yang dikirim (delivered) 1 k6h dari pengambilan data meter
1 4:5m ? *arga pengembalian biaya energi primer (5pk6h), untuk pembangkit
termal tergantung pada harga bahan bakar, nilai kalr bahan bakar, dane3isiensi mesin
? +*5 (#**E) Pm
1 +*5 ? Specific eat $ate(43isiensi) &esin Pembangkit 1 k0alk6h
1 **E ? igher eating 'alue (-ilai 2alr Tertinggi) Bahan bakar 1
k0alkg(lt)(mmbtu)
1 Pm ? *arga Bahan Bakar 1 5pkg(lt)(mmbtu)
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan%$
-
7/25/2019 Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
14/23
PT PLN (Persero)Pusat Pendidikan dan Pelatihan 2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
K%m&%nen D - Ea +/3ar I,
dimana !
1 4a I ? sesuai de3inisi di atas
1 *ar ? *arga pengembalian biaya ariabel I& (5pk6h)
2.".2. Transaksi berbasis Energi +Energy Based,
Transaksi pembangkitan berbasis 4nergi berpedman pada jumlah energi yang
diprduksidikirim ke pembeli. Pembayaran atas energi tersebut pada prinsipnya sudah
diperhitungkan untuk menutupi se0ara keseluruhan biaya fixed cost dan variable cost
pembangkit.
Transaksi pembangkitan berbasis 4nergi biasanya diterapkan untuk Pembangkit kapasitas
ke0il, umumnya tidak ada jaminan leh pembangkit atas kapasitas yang disediakan (nonfirm capacity), kntrak pembelian listrik jangka pendek sampai jangka panjang, energi
primernya tidak dapat disimpan, ada kalanya prduksi listrik tidak kntinyu, 0nth! PLTP
(Panas Bumi), PLTA tanpa waduk (run 3 rier), PLT&ikr *idr, PLTB (bayuangin), 40ess
Pwer.
"ntuk menjamin pengembalian biaya inestasi pembangkit terutama pada PLTP (panas
bumi) umum diterapkan adanya mekanisme Take r Pay (TP) energi yang artinya
ditetapkan suatu nilai TP tertentu sebagai jumlah minimal energi listrik yang harus dibeli.
Bila membeli kurang dari TP, maka yang dibayar sebesar TP energi.
Pembayaran atas energi yang diprduksi se0ara umum dapat dirumuskan berdasarkan tari3
0urah (bulk tariff) energi sesuai 3rmula berikut!
T%ta) Pembaaran Energi - Ea P I
dimana !
1 4a ? 4nergi (k6h) yang dikirim (deliered) atau 4nergy Take r Pay (TP)
1 P ? *arga energi untuk pengembalian seluruh biaya pembangkit (5pk6h atau
"+Ok6h)1 ? ndeks n3lasi terkait kurs serta ndeks *arga 2nsumen (*2) dalam dan luar
negeri
2.#. Sete)men Transaksi Pembangkitan
2.#.1. Tagi*an jua) be)i tenaga )istrik !i &embangkitan
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan%%
-
7/25/2019 Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
15/23
PT PLN (Persero)Pusat Pendidikan dan Pelatihan 2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
Tagihan jual beli tenaga listrik (invoice) diajukan leh pembangkit ke Single Buyer
dilaksanakan setiap bulan. Pihak pembangkit menyiapkan dkumen1dkumen pendukung
perhitungan transaksi. Dkumen pendukung harus dialidasi dan disetujui leh PL- P%B atau "nit
6ilayah yang dalam ini wewakili Single Buyerdalam pelaksanaan jual beli tenaga listrik. Dkumen1
dkumen tersebut antara lain sebagai berikut !
a. Dkumen yang dikirim ke +ub "nit PL- P%B6ilayah
Dalam pemrsesan Berita A0ara Pengiriman Tenaga Listrik Antara Pihak Pembangkit dan
+ub "nit PL- P%B6ilayah, pihak pembangkit menyertakan dkumen!
i. 1 Berita A0ara Pengambilan Data &eter Transaksi Tenaga Listrik Antara Pihak
Pembangkit Dengan +ub "nit PL- P%B6ilayah.
1 *asil dwnlad data meter.
ii. Berita A0ara Pemutusan dan Pemasangan segel &eter Transaksi "tama dan &eter
Transaksi Pembanding (jika ada).
iii. 4ent Lgger Disturban0e (jika diperlukan)
i. Dkumen pekerjaan nn rutin (jika ada kegiatan nn rutin) berupa !
1 BA berikut dkumen pendukung seperti dimaksud pada klausula i dan ii.
1 Berita A0ara *asil Pelaksanaan Pekerjaan.
b. Dkumen yang dikirim ke PL- P%B6ilayah
Berita A0ara Transaksi Tenaga Listrik Antara Pihak Pembangkit Dengan PT PL- (Perser)
PL- P%B6ilayah, dengan lampiran !
i. +eluruh dkumen 3inal pada klausula a.
ii. Dkumen pendukung perhitungan Pembayaran !
1 Perhitungan k6h dispat0h leh P%B ke P, PJB.
1 Perhitungan A3a, +*5w dan Dispat0h :redit *ur (D:*)
1 Berita A0ara 4>uialent Aailability 'a0tr (4A') Pembangkit
1 Perhitungan indek in3lasi (jika ada sesuai klausula kntrak)
1 Berita A0ara 5ekapitulasi Pengiriman Tenaga dari Pihak Pembangkit ke PL-.
1 Data pendukung lain sesuai kntrak (jika diperlukan)
Dkumen pendukung tesebut bisa berbeda tergantung jenis PPA nya.
2.#.2. Per*itungan transaksi tenaga )istrik !an &r%sesna
Berikut ini diberikan 0nth perhitungan transaksi tenaga listrik antara Anak Perusahaan dengan
Single Buyer.
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan%;
-
7/25/2019 Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
16/23
PT PLN (Persero)Pusat Pendidikan dan Pelatihan 2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
a. Meng*itung Tari !an Sete)men k%m&%nen A
ambar $.. :nth data kmpnen A milik "P :irata PT. PJB
Dari 0nth gambar di atas, bisa dilihat bahwa unit pembangkit PLTA :irata milik PT. PJB memiliki
harga kmpnen A !
i. Ttal biaya kmpnen A ? A 5upiahM A "+D
? ($%#.K/K.K$$ M #8C./$% M 78/./%$.7#8) M (#%.$77.%#7)
? 5p. %$/.%77.K77 (dalam ribuan)
ii. *arga kmpnen A ttal ?320.377.977.000
(948.000 x 0.84)? ;/#.CC/,% 5pk6.tahun
(;/#.CC/,% 5pk6.tahun) #$ ? %%.;K/ 5p 5pk6.bln
*arga kmpnen A 5upiah ?Biaya o!"onen # Ru"ia$
x %a&'a o!"onen # totalBiaya o!"onen # total
( )231.909.922 18.023 70.032.71x 401.8803
320.377.977
+ +? %C8.$$8,% 5pk6.Thn
*arga kmpnen A "+D ? ;/#.CC/.% @ %C8.$$8.% ? #.88 5pk6.Thn
iii. +etelmen biaya kapasitas dari kmpnen A
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan%8
-
7/25/2019 Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
17/23
PT PLN (Persero)Pusat Pendidikan dan Pelatihan 2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
&isalkan untuk bulan perasi ke1n, memiliki 4A' realisasi sebesar K/, 2urs rupiah pada awal
kesepakatan ? 5p K///"+D, tetapi kurs rupiah pada bulan perasi ? 5p K$8/"+D, maka
pembayaran kmpnen A untuk bulan tersebut adalah !
Pembayaran A 5upiah ? (K;C./// K/) (%C8.$$8,%#$) ? 5p. $7,CK &ilyar
Pembayaran A "+D ? (K;C./// K/) (#.88#$) (K$8/K///) ? 5p. #,$$ &ilyar
b. Meng*itung tari !an sete)men k%m&%nen B
ambar $.7. :nth data kmpnen B milik "P :irata PT. PJB
i. Ttal Biaya 2mpnen B ? 2mpnen B 5upiahM 2mpnen B "+D
? (#K$8%/ M #7.C./CK M ;K./%8.$K% M $$.$C/.CC$) M (;.%7C.K%#)
? 5p. ##/.$K8.8/# (dalam ribuan)
ii. *arga 2mpnen B ?110.29.01.000
(948.000 x 0.84)? #%C.%88,% 5pk6.Thn
(#%C.%88,% 5pk6.tahun) #$ ? ##.8; 5pk6.Bln
*arga 2mp B 5upiah ?Biaya o!"onen B Ru"ia$
x %a&'a o!"onen B totalBiaya o!"onen B total
( )1*92(30* 17.*8*.089 49.03(.293 22.280.882
110.29(.(01.000
+ + + #%C.%88,% ? #%$.C$,;
*arga 2mp B "+D ? #%C.%88,% 1 #%$.C$,; ? 8;K$,K 5pk6.Thn
iii. +etelmen biaya kapasitas dari kmpnen B
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan%
-
7/25/2019 Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
18/23
PT PLN (Persero)Pusat Pendidikan dan Pelatihan 2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
&isalkan untuk bulan perasi ke1n, memiliki 4A' realisasi sebesar K/. 2urs rupiah pada awal
kesepakatan ? 5p K///"+D, tetapi kurs rupiah pada bulan perasi ? 5p K$8/"+D, maka
pembayaran kmpnen B untuk bulan tersebut adalah !
Pembayaran B 5upiah ? (K;C./// K/) (#%C.%88,%#$) ? 5p. K,C% &ilyar
Pembayaran B "+D ? (K;C./// K/) (8;K$,K#$) ? 5p. /,; &ilyar
4. Meng*itung tari !an sete)men k%m&%nen
2mpnen : merupakan pembayaran untuk energi primer. &isalnya pada pembangkit PLT"
Batubara, akan mengirim $ T6h ($.///.///./// k6h) pada tahun $//C dengan harga batu bara M
ngks angkut ? 5p. //kg. 2urs yang digunakan pada awal kesepakatan adalah 5p K///"+D.
+ementara untuk # kg bisa menghasilkan $ k6h listrik. Pembangkit harus membeli #.///./// tn
batu bara dengan biaya 5p. // &ilyar.
*arga 5upiah per k6h energi yang terkirim adalah !
*arga 2mpnen : ?R" *00.000.000.000
2.000.000.000 +$? %// 5pk6h
*arga tersebut adalah harga rata rata yang bersumber dari 52AP unit terkait.
"ntuk 2asus PLTA juga sama perhitungannya. 2mpnen : pada PLTA merupakan harga retribusi
air untuk menghasilkan # k6h. Pada PLTA :irata ? 5p .
Pada saat setelmen, misalkan pada bulan ke1n PLT" tersebut berhasil mengirimkan $// 6h, dan
kurs pada bulan perasi adalah 5p K$8/, maka pembayaran kmpnen : berkisar pada ?
$//.///./// k6h %// 5pk6h (K$8/K///) ? 5p #,7 &ilyar. Angka pasti dari setelmen
adalah bergantung harga energi primer ketika pembangkit berperasi pada bulan tersebut dan nilai
heat ratepembangkit.
+ementara pada PLTA, jika PLTA :irata tersebut berhasil mengirimkan 8//./// &6h pada bulan
ke1n, maka !
Pembayaran 2mp. : ? 8//.///./// k6h 5pk6h (K$8/K///) ? 5p %,/C &ilyar
*arga dan perlakuan untuk energi primer pembangkit berbeda satu sama lain bergantung pada
PPA nya.
!. Meng*itung tari !an sete)men k%m&%nen D
Analgi dengan perhitungan kmpnen :, kmpnen D dihitung berdasar jumlah energi dan harga
kmpnen D. &isalkan alkasi biaya kmpnen li pelumas dan bahan kimia pada pembangkit
PLT" dalam memprduksi # milyar k6h untuk tahun $//C adalah sebesar 5p # &ilyar. &aka
harga kmpnen D adalah !
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan%7
-
7/25/2019 Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
19/23
PT PLN (Persero)Pusat Pendidikan dan Pelatihan 2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
?R" 1.000.000.000
1.000.000.000 +$? # 5pk6h
Pada gambar $.C diperlihatkan 0nth 52AP asalah satu Anak Perusahan Pembangkitan.
ambar $.C. :nth 52AP
2.#.". Perse)isi*an Transaksi Tenaga 5istrik !an Pene)esaianna
PPA adalah PJBTL yang telah disepakati antara pihak penjual dan pembeli yang harus
ditaati dalam implementasinya. 2edua belah pihak harus mempunyai persepsi yang sama atas
klausula1klausula pada PPA. Jika dalam implementasi PPA ada dijumpai hal1hal yang belum di atur
se0ara tertulis atau sudah tertulis tetapi masih ada perbedaan persepsi, maka slusinya harus
disepakati se0ara tertulis leh kedua belah pihak. Apabila kedua belah pihak sepakat untuk
merubah sebagian klausula dalam PPA, maka kesepakatan ini harus dituangkan dalam
Amandemen yang dilegalkan leh pihak1pihak terkait sesuai regulasi yang ada. Penyelesaian
perselisihan mungkin berbeda antar PPA, namun se0ara umum melalui tahapan sebagai berikut !
a. Penyelesaian dilakukan internal antara kedua belah pihak.
b. Bila butir a tidak ter0apai, maka perselisihan dibawa ke ahliQ (expert) untuk diputuskan.
0. Bila butir b tidak ter0apai, maka perselisihan dibawa ke badan arbritase nasinal
maupun internasinal.
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan%C
-
7/25/2019 Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
20/23
PT PLN (Persero)Pusat Pendidikan dan Pelatihan 2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
2.6. PPA +P%7er Pur4*ase Agreement
2.6.1. M%!e) !an Ma4am PPA
Terdapat beberapa jenis PPA, yaitu !
a. PPA dengan pembayaran terhadap kapasitas dan energi.
+e0ara umum, jenis PPA yang ada adalah jenis dengan pembayaran untuk kapasitas dan
energi. +etiap kapasitas yang disediakan leh penjual akan dibeli leh pembeli meskipun
pembangkit tersebut tidak dibebani untuk menghasilkan energi listrik. *arga energi listrik
dibayar sesuai dengan jumlah energi yang disalurkan. &del PPA ini merupakan mdel
yang paling sering digunakan dengan alasan !
i. Bagi penjual
Penjual mendapatkan kepastian terhadap inestasi yang digunakan untuk melakukan
pendanaan pembangkit tersebut dan biaya tetap yang telah digunakan untuk melakukanperawatan tanpa terpengaruh leh jumlah energi yang disalurkan. 2epastian
pengembalian inestasi dan biaya tetap untuk perawatan penting bagi penjual karena
mereka membangun pembangkit dengan skema bisnis. *al ini disebabkan pengella
sistem melakukan pembebanan energi listrik berdasarkan harga energi yang termurah
(least cost) karena di dalam sistem ketenagalistrikan harus ada pembangkit yang
ber3ungsi sebagai 0adangan (reserve margin) dan besarnya 0adangan umumnya
sebesar %/ dari beban pun0ak. :adangan ini diakibatkan leh pemeliharaan dan
derating.ii. Bagi pembeli
Bagi pembeli, skema ini menguntungkan pembeli karena pembeli dapat melakukan
pembebanan pembangkit berdasarkan keeknmian energi primernya sehingga
keseluruhan sistem ketenagalistrikan dapat lebih e3isien. *al ini dapat dipahami karena
harga energi jauh lebih mahal daripada harga inestasi pembangkit dan biaya tetap
pemeliharaan.
b. 2ntrak dengan pembayaran terhadap kapasitas saja.
2ntrak dengan skema ini hanya dilakukan pembayaran untuk kapasitas yang disediakan
saja. Biasanya skema PPA ini digunakan untuk pembangkit yang stand by.
0. PPA dengan pembayaran energi saja.
PPA dengan skema ini hanya dilakukan pembayaran energi saja, tanpa memperhitungkan
biaya kapasitas.
PPA tipe ini umumnya digunakan untuk !
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan%K
-
7/25/2019 Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
21/23
PT PLN (Persero)Pusat Pendidikan dan Pelatihan 2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
i. :aptie pwer.
:aptie adalah pembangkit yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan tenaga listrik
sendiri. #aptive power akan didesain melebihi kebutuhan daya maksimum untuk
menjaga kehandalan paskan listrik. +isa daya tersebut dapat dijual kepada pembeli
lain. Biasanya captive power akan menjual berupa excess power. 2arena biaya
inestasi dan biaya pemeliharaan tetap sudah di0er dalam struktur biaya yang
dibebankan dalam *PP pembangkit tersebut, maka excess poweryang dijual kepada
pembeli hanya sebesar harga energi ditambah risik karena berperasi pada beban
maksimum.
ii. Pembangkit yang pendanaannya dilakukan leh pemerintah.
Pembangkit PLTA merupakan pembangkit yang biasanya pendanaannya dilakukan leh
Pemerintah karena PLTA selain ber3ungsi untuk sektr ketenagalistrikan, juga ber3ungsi
sebagai penyedia air untuk pertanian, air minum dan pengendali banjir.
2arena biaya inestasi sudah dilakukan leh pemerintah, maka transaksi jual beli
sebesar harga energi dan risik yang ditanggung leh penjual.
+truktur dalam PPA
PPA terdiri dari $ (dua) bagian utama, yaitu !
#. &ain Bdy.
$. Appendi
ambar $.K. +truktur PPA
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan;/
nestr
4-:
&anagement +eri0es:mpany
perating:mpany(peratr)
4P: :ntra0tr
33taker(PL-)
BankPenjamin
PemaskBahan Bakar
Lender nsurers
nternatinalBank
L0al Bank+indikasi
+harehlderAgreement
Pwer Pur0haseAgreement
Bank uarantee
'uel +upplyAgreement
&anagement +eri0esAgreement
I&Agreement
4P: :ntra0tnsuran0e
Agreement
'inan0ing
Agreement
:redit Agreement
-
7/25/2019 Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
22/23
PT PLN (Persero)Pusat Pendidikan dan Pelatihan 2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
PPA yang dibahas disini adalah mdel PPA dengan sistem pembayaran harga kapasitas dan
energi.
ambar $.Kmenjelaskan struktur se0ara umum PPA antara perusahaan pembangkitan sebagai
penjual dengan pembeli.
PPA merupakan perjanjian yang akan memitigasi seluruh kegiatan pembangkitan mulai dari
pendanaan, peride 4P:, perasi dan pemeliharaan.
a. Tahap Pendanaan
Tahap Pendanaan terdiri dari dua hal yaitu !
i. Penyertaan &dal, akan dilakukan Perjanjian Pemegang +aham
ii. Perjanjian Pinjaman, akan dilakukan Perjanjian Pinjaman
b. Tahap Pembangunan
i. Perjanjian dengan kntraktr 4P:.
ii. Perjanjian dengan pihak asuransi untuk pembangunan.
iii. Perjanjian dengan pihak bank berkaitan dengan Letter 3 :redit.
0. Tahap perasi
i. Perjanjian dengan pihak penyedia jasa I&.
ii. Perjanjian dengan pihak asuransi untuk masa perasi.
iii. Perjanjian dengan penyedia bahan bakar.
2.6.2. /a)8*a) 9tama !a)am PPA
+e0ara garis besar, Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik terdiri dari !
a. &ain Bdy
i. De3inisi
ii. Pryek dan Term 3 Agreement
iii. +yarat Tunda
i. mplementasi Pryek
. 2nstruksi Pryek
i. +tart "p dan 2misining
ii. perasi dan Pemeliharaan
iii. Jual Beli 4nergi
i. Penagihan dan Pembayaran
. &etering
i. Jaminan
ii. Pengawasan, Pen0atatan, Pelapran dan Audit
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan;#
-
7/25/2019 Transaksi Pembangkitan Rev 28 Jan 2010
23/23
PT PLN (Persero)Pusat Pendidikan dan Pelatihan 2. TRANSAKSI PEMBANGKITAN
iii. Asuransi
i. 2erugian dan 2ewajiban
. 2eadaan 2ahar
i. Pengakhiran Perjanjian
ii. Perwakilan dan Jaminan
iii. Penyelesaian Perselisihan
i. Penugasan
. Lain1lain
b. Appendi
1 Appendi A ! Deskripsi Pryek dan Desain
1 Appendi B ! Batasan perasi
1 Appendi : ! Jadual Pryek
1 Appendi D ! Dkumen Pendanaan
1 Appendi 4 ! Jadual 2ebutuhan Asuransi &inimum
1 Appendi ' ! 2nsekuensi dari Terminasi
1 Appendi ! Perhitungan Pembayaran
1 Appendi * ! Pengaturan Terhadap 2ejadian Tertentu.
1 Appendi ! Titik nterkneksi, 'asilitas nterkneksi Peralatan Listrik dan nter3a0e
2nstruksi
1 Appendi J 1 Pengujian, Taking er, 2misining dan Pengujian Daya &u
-ett
1 Appendi 2 1 Prsedur Pengujian dan Pengukuran Listrik
1 Appendi L 1 Prsedur perasi
1 Appendi & 1 Lapran Aktiitas
1 Appendi - 1 Prsedur dan 2ebutuhan Terhadap Lingkungan
1 Appendi 1 2ewajiban Tambahan PL-
1 Appendi P 1 Prsedur Pembayaran dan ni0ing
1 Appendi R 1 Perijinan
1 Appendi 5 1 ntentinally Le3t Blank
1 Appendi + 1 *arga Bahan Bakar
1 Appendi T 1 +ite
B b i d b k il t h t il i il i h