Sistem Informasi Promosi Berbasis Web pada Jimm’s Bridal
Artikel Ilmiah
Diajukan kepada
Fakultas Teknologi Informasi
Untuk memperoleh Gelar Sarjana Sistem Informasi
Oleh :
Bernhard Ardhian Alphama
NIM : 682011604
Program Studi Sistem Informasi
Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Kristen Satya Wacana
Salatiga
2015
i
Sistem Informasi Promosi Berbasis Web pada Jimm’s Bridal
Artikel Ilmiah
Diajukan kepada
Fakultas Teknologi Informasi
Untuk memperoleh Gelar Sarjana Sistem Informasi
Oleh :
Bernhard Ardhian Alphama
NIM : 682011604
Program Studi Sistem Informasi
Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Kristen Satya Wacana
Salatiga
2015
ii
iii
iv
v
vi
vii
1
Sistem Informasi Promosi Berbasis Web pada Jimm’s Bridal
Bernhard Ardhian Alphama
Fakultas Teknologi Informasi
Unoversitas Kristen Satya Wacana
Jl. Diponegoro 52-60, Salatiga 50711, Indonesia
Email: [email protected]
Abstract
Bridal is a business that helps brides to provide wedding attribute which focused
on the brides wedding dress and groom. Evolved period and competition demand this
bridal to maximize business processes that focus on promotion. Web Based Information
System created with goals to support business process which focused on promotion.
Information System developed with prototyping method and using PHP and MySQL
programming language. The result are Web Based Information System able to answer
problems, system reached customer using website and facilitate transaction process.
Keyword: Information System, Promotion Information System.
Abstrak
Bridal adalah suatu bidang usaha yang membantu calon pengantin dalam
menyediakan perlengkapan pernikahan yang berfokus pada baju pengantin pria dan
wanita. Seiring perkembangan jaman dan ketatnya persaingan menuntut menuntut bisnis
bridal untuk dapat lebih memaksimalkan proses bisnis yang berfokus pada promosi.
Sistem Informasi Berbasis Web dibuat dengan tujuan untuk mendukung proses bisnis
promosi. Sistem informasi dikembangkan dengan metode prototyping dan menggunakan
bahasa pemrogaman PHP dan MySQL. Hasilnya Sistem Informasi Berbasis Web mampu
memberikan jawaban permasalahan dengan menjangkau pelanggan secara langsung
melalui website tersebut serta memudahkan proses trtansaksi.
Kata Kunci: Sistem Informasi, Sistem Informasi Promosi.
2
1. Pendahuluan
Bisnis bridal merupakan bisnis yang memerlukan strategi promosi yang
jitu. Banyaknya peminat memaksa pelaku bisnis bersaing secara ketat dalam
mengembangkan proses bisnisnya yang bertujuan untuk mendapatkan pelanggan.
Maka dari itu peran Teknologi Informasi (TI) dan Sistem Informasi (SI) yang
berkaitan dengan pelanggan dapat menunjang kualitas dan proses bisnis yang ada
pada suatu perusahaan atau bidang usaha [1].
Jimm’s Bridal adalah salah satu bisnis yang bergerak dalam bidang jasa
menyediakan perlengkapan pernikahan diantaranya jas dan gaun pengantin, tata
rias wajah, serta aksesoris lain yang dibutuhkan dalam prosesi pernikahan. Proses
bisnis yang ada pada saat ini masih dirasa kurang, walaupun adanya
perkembangan tetapi semakin majunya jaman menuntut persaingan yang lebih
ketat pada bisnis bridal yang ada. Dalam masalah promosi awalnya Jimm’s Bridal
hanya memanfaatkan mouth-to-mouth, sedangkan pelanggan harus membuat janji
terlebih dahulu untuk dapat melakukan pemesanan. Jimm’s Bridal ingin
memanfaatkan peran Teknologi Informasi untuk lebih memaksimalkan proses
bisnis yang ada. Berdasarkan penjelasan diatas, masalah yang dikaji dalam
penelitian ini adalah bagaimana peneliti merancang dan mendesain sistem
informasi berbasis web yang dapat mendukung proses bisnis promosi pada
Jimm’s Bridal.
Oleh karena itu perlu adanya solusi dalam menyelesaikan permasalahan
tersebut. Tujuan dalam penelitian ini adalah merancang Sistem informasi berbasis
web yang dapat memaksimalkan proses bisnis yang berfokus pada promosi.
Sistem Informasi dapat memberikan informasi lengkap mengenai paket
pernikahan meliputi jasa penyewaan jas dan gaun pengantin, tata rias wajah,
hingga harga dengan beberapa pilihan. Dengan adanya sistem informasi tersebut
diharapkan dapat meningkatkan layanan yang dapat mendukung proses bisnis
promosi pada Jimm’s Bridal. Sistem juga dirancang untuk dapat melakukan
pemesanan secara online, sehingga dapat memaksimalkan proses bisnis yang ada
pada Jimm’s Bridal.
2. Tinjauan Pustaka
Pada penelitian pertama yang berjudul “Sistem Informasi Salon dan
Wedding Organizer Berbasis Web pada EM-D Salon dan Wedding Organizer”
membahas mengenai pembuatan suatu sistem informasi berbasis web yang
mampu memberikan informasi mengenai paket pernikahan dan jasa penyewaan
berupa gaun pengantin dan lain sebagainya. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah
sistem informasi berbasis web yang dapat menyajikan paket wedding secara
lengkap dan mudah dimengerti oleh pengunjung serta transaksi meliputi
pemesanan, transaksi, dan konfirmasi pembayaran dapat dilakukan melalui
website tersebut [2].
Penelitian selanjutnya yaitu “Sistem Informasi Persewaan Wedding
Organizer Berbasis Web” membahas mengenai bagaimana memudahkan proses
transaksi antara Wedding Organizer ANDAV selaku penyedia jasa dengan
3
konsumennya melalui media internet. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah
sistem informasi berbasis web. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah sistem
informasi persewaan wedding organizer berbasis web, yang dapat memperluas
area promosi dalam penjualan paket pernikahan dan mempermudah proses
pemesanannya [3].
Dalam penelitian ini mempunyai persamaan dengan penelitian yang sudah
dijelaskan diatas yaitu pembuatan sistem informasi berbasis web dengan
menggunakan PHP dan MySQL. Perbedaannya adalah pada hasil output sistem
informasi, dalam penelitian ini menghasilkan dimana sistem informasinya
berfokus pada proses promosi. User interface gallery website didesain menarik
dan menampilkan informasi lengkap mengenai paket pernikahan meliputi jasa
penyewaan jas dan gaun pengantin, tata rias wajah, hingga harga dengan beberapa
pilihan yang disertai dengan contoh foto dari paket pernikahan yang dihasilkan
sebelumnya oleh pihak Jimm’s Bridal. Alur proses transaksi juga berbeda yang
meliputi proses pengisian form pelanggan, proses pemesanan, proses pembayaran
bertahap, dan proses laporan transaksi.
Sistem merupakan sekelompok elemen yang terintegrasi dengan maksud
yang sama untuk mencapai suatu tujuan. Sistem terdiri dari elemen-elemen input,
proses, dan output yang menunjang terbentuknya sistem itu sendiri [4].
Sistem informasi adalah sebuah sistem yang memproses data dari sebuah
perusahaan yang dikelompokan dan terintegrasi dengan suatu media sehingga
menghasilkan suatu informasi yang berguna dan dapat ditampilkan [5].
Promosi adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan untuk
mengkomunikasikan manfaat dari produknya dan untuk meyakinkan konsumen
agar membeli [6]. Lima sarana promosi utama menurut Amstrong dan Kotler
meliputi: Periklanan (advertising) semua bentuk terbayar presentasi nonpribadi
dan promosi ide, barang, atau jasa dengan sponsor tertentu. Promosi penjualan
(sales promotion) Insentif jangka pendek untuk mendorong pembelian atau
penjualan produk atau jasa. Hubungan masyarakat (public relation) Membangun
hubungan baik dengan berbagai kalangan untuk mendapatkan publisitas yang
diinginkan, membangun citra perusahaan yang baik dan menangani atau
menanggapi rumor, berita, dan kejadian tidak menyenangkan. Penjualan personal
(personal selling) Presentasi pribadi oleh wiraniaga perusahaan untuk tujuan
menghasilkan penjualan dan membangun hubungan pelanggan. Pemasaran
langsung (direct marketing) Hubungan langsung dengan konsumen individual
yang ditargetkan secara cermat untuk memperoleh respons segera dan
membangun hubungan pelanggan.
PHP (Hypertext Prepocessor) yang digunakan sebagai bahasa script
server side dalam pengembangan web yang disisipkan pada dokumen HTML [7].
MySQL adala sebuaah program database server yang mampu menerima
dan mengirimkan datanya dengan sangat cepat, multi user, serta menggunakan
perintah standart SQL. MySQL merupakan FreeSoftware dibawah lisensi GPL
(General Public License) [7].
UML (Unified Modeling Language) adalah bahasa pemodelan suatu
sistem atau perangkat lunak yang berparadigma beorientasi objek. Pemodelan
4
digunakan untuk penyederhanaan permasalahan-permasalahan yang kompleks
sedemikian rupa sehingga lebih mudah dipelajari dan dipahami [8].
3. Metode Penelitian
Dalam penelitian berjudul “Sistem Informasi Promosi Berbasis Web pada
Jimm’s Bridal” ini dilakukan dalam tahap-tahap penelitian yang ditunjukan pada
Gambar 1.
Tahap 1:
Pengumpulan
Data dan
Analisa
Kebutuhan
Tahap 1:
Pengumpulan
Data dan
Analisa
Kebutuhan
Tahap 2:
Mendesain dan
Membangun
Sistem
Informasi
Tahap 2:
Mendesain dan
Membangun
Sistem
Informasi
Tahap 3:
Pengujian dan
Hasil Analisa
Tahap 3:
Pengujian dan
Hasil Analisa
Tahap 4:
Penulisan
Laporan
Tahap 4:
Penulisan
Laporan
Proses:
· Mengumpulkan data
dengan metode
wawancara
· Analisa dan kebutuhan
awal
Proses:
· Mengumpulkan data
dengan metode
wawancara
· Analisa dan kebutuhan
awal
Proses:
· Mendesain UML
menggunakan Rational
Rose
· Membangun Sistem
Informasi menggunakan
PHP dan MySql
· Metode yang digunakan
adalah prototyping
Proses:
· Mendesain UML
menggunakan Rational
Rose
· Membangun Sistem
Informasi menggunakan
PHP dan MySql
· Metode yang digunakan
adalah prototyping
Proses:
· Melakukan Pengujian
dan analisa hasil Sistem
Informasi Promosi
Berbasis Web pada
Jimm’s Bridal
Proses:
· Melakukan Pengujian
dan analisa hasil Sistem
Informasi Promosi
Berbasis Web pada
Jimm’s Bridal
Proses:
· Menyusun Laporan
Penelitian
menggunakan
Panduan Format
Laporan Penelitian
Proses:
· Menyusun Laporan
Penelitian
menggunakan
Panduan Format
Laporan Penelitian
Output:
· Proses Bisnis Jimm’s
Bridal
· Masalah Penelitian
Output:
· Proses Bisnis Jimm’s
Bridal
· Masalah Penelitian
Output:
· Sistem Informasi
Promosi Berbasis
Web
Output:
· Sistem Informasi
Promosi Berbasis
Web
Output:
· Rekomendasi hasil
analisa Sistem
Informasi Berbasis
Web
Output:
· Rekomendasi hasil
analisa Sistem
Informasi Berbasis
Web
Output:
· Laporan Penelitian
Output:
· Laporan Penelitian
Input:
· Masalah penelitian
· Hasil analisa
kebutuhan sesuai
temuan
Input:
· Masalah penelitian
· Hasil analisa
kebutuhan sesuai
temuan
Input:
· Data proses bisnis
· Data transaksi
· Data paket
pernikahan
Input:
· Data proses bisnis
· Data transaksi
· Data paket
pernikahan
Input:
· Sistem Informasi
Promosi Berbasis
Web
Input:
· Sistem Informasi
Promosi Berbasis
Web
Input:
· Hasil analisa Sistem
Informasi Berbasis
Web
Input:
· Hasil analisa Sistem
Informasi Berbasis
Web
Gambar 1 Tahap Penelitian
Tahap Penelitian berdasarkan Gambar 1, dijelaskan sebagai berikut. Tahap
pertama: pengumpulan data, analisis dan identifikasi kebutuhan sesuai temuan
yang ada. Tahap kedua: Mendesain Sistem Informasi dengan menggunakan
Microsoft Visio, kemudian peneliti membangun Sistem Informasi Berbasis Web
dengan bahasa pemrogaman PHP dan MySQL. Peneliti menggunakan metode
prototyping, dimana pengembangan model prototype dilakukan dengan
menyesuaikan kebutuhan pengguna [9]. Dalam prototype pengguna hanya
memberikan bebrapa kebutuhan umum sistem informaasi tanpa detil input, proses
atau detil output tanpa memperhatikan efisiensi dari algoritma dan tingkat
adaptasi terhadap rancangan sistem.
Model prototyping sangat membantu proses pengembangan sistem yang
dibagi menjadi tiga tahap, yang pertama adalah mendengarkan pelanggan, pada
tahap analisa dilakukan pengumpulan kebutuhan sistem sesuai hasil temuan.
Proses pengumpulan kebutuhan didapatkan dari permasalahan yang ada melalui
hasil wawancara dengan pemilik Jimm’s Bridal. Proses bisnis yang sedang
berjalan perlu diketahui terlebih dahulu untuk mengetahui permasalahan yang ada.
Kedua merancang dan membuat prototype, dimana pada tahap ini peneliti
membuat prototype sesuai kebutuhan dan berdasarkan permasalahan yang ada.
Desain sistem baru merupakan pengembangan dari proses bisnis lama, sehingga
sistem ini diharapkan dapat menunjang dan lebih meningkatkan proses bisnis
yang ada pada Jimm’s Bridal. Tahap ketiga adalah Uji Coba Aplikasi dimana pada
5
tahap ini, Prototype dari sistem diuji coba dengan pengguna. Kemudian dilakukan
evaluasi kekurangan-kekurangan dari kebutuhan pelanggan. jika ada kebutuhan
yang belum sesuai dengan kebutuhan pada Jimm’s Bridal maka perlu adanya
perubahan pada sistem tersebut.
Desain sistem informasi dibuat dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan
para pemakai sistem [10]. Desain sistem informasi akan dijelaskan pada gambar-
gambar berikut.
Gambar 1 Use Case Diagram
Gambar 1 menjelaskan use case diagram yang merupakan titik awal yang
baik dalam memahami dan menganalisis kebutuhan sistem pada saat perancangan.
Use case diagram dapat digunakan untuk kebutuhan apa saja yang dieprlukan
dalam suatu sistem, sehingga sistem dapat digambarkan dengan jelas bagaimana
proses dari sistem tersebut, bagaimana cara aktor menggunakan sistem, serta apa
saja yang dapat dilakukan pada suatu sistem [11].
insert_1update_1
delete_1
view_1
view_2insert_2
view_4update_4
delete_4
view_03 insert_03
mengolah data paket bridal
mengisi data tabel pelanggan
mengolah data tabel transaksi
melakukan konfirmasi
pelanggan
melakukan pemesananadmin
6
Gambar 2 Activity Diagram
Selanjutnya adalah activity diagram yang menjelaskan alur dari proses
bisnis sistem informasi promosi pada Jimm’s Bridal. Dimulai dari tahap awal
yaitu admin melakukan olah data paket bridal hingga tahap ahkir yaitu pelanggan
mendapatkan barang yang dipesan beserta catatan pembayarannya dijelaskan pada
activity diagram yang bisa dilihat pada Gambar 2.
konfirmasi
pembayaran awal
proses pembuatan
pesanan pelanggan
konfirmasi
pembayaran akhir
cetak bukti
pembayaran akhir
olah data
paket bridal
mulai
cetak bukti
pembayaran awal
melihat koleksi pada
galery jimm's bridal
melakukan pemesanan
melakukan pembayaran
awal (DP)
menerima barang
pesanan
melakukan pembayaran
akhir (pelunasan)
menerima bukti
pembayaran akhir
selesai
mengisi data
pelanggan
tambahan
pemesaany
tidak ada tambahan
pemesanan
n
menerima bukti
pembayaran awal
pelangganadmin
7
Gambar 3 Class Diagram
Class diagram menggambarkan struktur dan hubungan antar tabel pada
sistem yang dibuat. Class diagram yang bisa dilihat pada Gambar 3 menjelaskan
hubungan antar tabel yang saling berelasi dengan mengidentifikasi atribut yang
ada.
Setelah proses mendesain dan membangun Sistem Informasi Berbasis
Web, kemudian dilanjutkan dengan Tahap ketiga: Pengujian dan Hasil Analisa,
yang diharapkan dapat menjawab kebutuhan sesuai permasalahan dan menunjang
proses bisnis yang ada pada Jimm’s Bridal. dan terakhir adalah Tahap keempat:
Mendokumentasikan proses penelitian dari tahap awal hingga tahap akhir.
4. Hasil dan Pembahasan
Berikut adalah hasil pembuatan sistem informasi. Sistem ini mengacu
pada permasalahan yang ada pada Jimm’s Bridal serta kebutuhan yang telah
diidentifikasi sesuai proses bisnis promosi. Hasil pembuatan Sistem Informasi
meliputi Halaman Menu Utama, Halaman Menu List Sewa Paket, Halaman Menu
List Sewa Tambahan, Halaman Menu Pemesanan, Halaman Menu Tentang Kami,
Halaman Menu Master Paket, Halaman Menu Master Tambahan, dan Halaman
Menu Transaksi yang akan dijelaskan lebih lanjut sebagai berikut.
8
Gambar 4 Halaman Menu Utama
Halaman menu utama pada Gambar 3 berisikan tentang profil dan
informasi mengenai bisnis bridal ini. Halaman ini memiliki menu list sewa paket,
list sewa tambahan, dan pemesanan bagi pengunjung yang ingin melakukan
pemesanan pada Jimm’s Bridal. Tampilan awal ini dibuat sebagai penunjang
dalam proses bisnis promosi Jimm’s Bridal. Untuk menarik minat pengunjung
tampilan menu ini didesain agar mudah dimengerti dan dioperasikan oleh
pengunjung.
9
Gambar 5 Halaman Menu List Sewa Paket
Halaman menu list sewa paket pada Gambar 4 berisi informasi lengkap
mengenai nama paket, harga sewa, dan keterangan mengenai kelengkapan paket
yang disediakan oleh pihak Jimm’s Bridal. Halaman ini juga mendukung proses
bisnis promosi pada bisnis bridal ini, karena dengan adanya keterangan lengkap
mengenai harga dan detail paket, pengunung dimudahkan dalam mendakaptkan
informasi mengenai barang yang ditawarkan oleh Jimm’s Bridal.
10
Gambar 6 Halaman Menu List Sewa Tambahan
Halaman menu list sewa tambahan pada Gambar 5 kurang lebih berfungsi sama
dengan menu list sewa paket, yaitu untuk mendukung proses bisnis promosi pada
Jimm’s Bridal, yang membedakan hanya pada isi barang yang ditawarkan.
Gambar 7 Halaman Menu Pemesanan
Halaman menu pemesanan pada Gambar 6 difungsikan bagi pengunjung
yang ingin melakukan pemesanan pada Jimm’s Bridal. menu ini dirancang untuk
dapat memenuhi proses bisnis transaksi sesuai dengan kebutuhan bisnis tersebut
11
yang berfokus pada pemesanan oleh pelanggan. Dengan adanya menu ini
pelanggan jadi dimudahkan dalam proses pemesanan yang dapat dilakukan secara
langsunng melalui website tersebut, sehingga pelanggan tidak perlu mengatur
jadwal dengan pemilik usaha terlebih dahulu jika ingin melakukan pemesanan.
Gambar 8 Halaman Menu Tentang Kami
Halaman menu tentang kami pada Gambar 7 juga difungsikan untuk
menunjang proses bisnis promosi. Berisi profil lengkap bisnis bridal beserta visi
dan misi yang jelas dari Jimm’s Bridal halaman ini dapat menciptakan
kepercayaan pelanggan dalam melakukan pemesanan, sehingga dapat menunjang
proses bisnis pemasaran.
12
Gambar 9 Halaman Menu Master Paket
Halaman master paket pada Gambar 8 menunjang proses promosi, karena
dari menu ini admin dapat mengolah data paket yang nantinya akan ditampilkan
dalam list sewa paket bagi pelanggan.
Gambar 10 Halaman Menu Master Tambahan
Halaman master tambahan juga menunjang proses promosi, karena dari
menu ini admin dapat mengolah data barang tambahan yang nantinya akan
ditampilkan dalam list sewa tambahan bagi pelanggan.
13
Gambar 11 Halaman Menu Transaksi
Sebagai penunjang transaksi pada bisnis bridal ini, halaman menu
transaksi pada Gambar 10 memungkinkan admin untuk mengelola data transaksi,
dimana admin dapat mengkonfirmasi pembayaran yang telah dilakukan oleh
pelanggan. Dari yang semula pelanggan harus menunggu ditempat untuk
penulisan kwitansi, kini pelanggan dapat menunggu nota transaksi yang telah
dilakukan tanpa harus ada di Jimm’s Bridal.
Setelah proses pembuatan sistem informasi langkah peneliti selanjutnya
adalah melakukan pengujian dan Evaluasi terhadap hasil sistem yang baru.
Metode yang digunakan dalam hasil dan pembahasan ini adalah wawancara,
dimana peneliti dan pemilik usaha secara langsung menguji dan mengevaluasi
hasil sistem informasi berbasis web. Sistem ini mengacu pada permasalahan yang
ada pada Jimm’s Bridal serta kebutuhan yang telah diidentifikasi sesuai proses
bisnis yang meliputi promosi.
Proses pengujian dan wawancara yang dilakukan secara langsung pada
tanggal 2 juli 2015 dengan oskisa jimmy dan vicky chandra selaku pemilik usaha
dari Jimm’s Bridal, menjelaskan bahwa sistem informasi berbasis web ini mampu
menunjang proses bisnis promosi melalui informasi rinci mengenai jenis, harga,
dan detail paket yang tersedia. Tampilan website juga memungkinkan pelanggan
mudah dalam memahami isi dan mengoperasikannya. Selain itu, adanya sebuah
profil dan visi misi yang jelas dari bisnis ini dapat menciptakan kepercayaan
dalam melakukan pemesanan, sehingga berdampak pada proses bisnis yang ada.
Adanya perubahan dari proses binsis promosi dari segi promosi yang semula
hanya dilakukan dari mulut ke mulut, kini proses promosi memiliki jangkauan
yang lebih luas melalui website yang menyuguhkan informasi yang aktual.
Dengan bertambahnya jangkauan promosi maka akan diikuti dengan
meningkatnya mutu dari usaha bridal ini.
Hasil pengujian juga menjelaskan bahwa sistem ini menunjang proses
bisnis transaksi, pelanggan dimungkinkan untuk memilih dan melakukan
pemesanan secara langsung pada website tersebut. Tentunya sistem ini dapat
menjawab permasalahan dari segi transaksi yang ada pada Jimm’s Bridal, karena
14
dari yang semula prosesnya dilakukan secara manual seperti pelanggan harus
mengatur jadwal dengan pemilik usaha terlebih dahulu jika ingin melakukan
pemesanan, kini dengan adanya sistem ini pengunjung dapat langsung melakukan
pemesanan secara langsung pada website tersebut. Proses transaksi juga dirasakan
lebih efektif karena adanya menu konfirmasi pembayaran yang memungkinkan
admin untuk megolah data transaksi yang telah dilakukan oleh pelanggan. Proses
bisnis transaksi juga lebih efisien dari segi waktu, karena dengan adanya menu ini
pelanggan tidak perlu menunggu secara langsung untuk mendapatkan kwitansi
pembayaraan, pelanggan hanya perlu menunggu feedback nota pembayaran
melalui email atau pengiriman secara langsung ke rumah pelanggan.
Sistem informasi bebabasis web ini dapat menjawab permasalahan yang
ada pada Jimm’s Bridal terutama pada proses bisnis promosi dan transaksi yang
selalu terkendala dengan waktu. Sistem ini mendukung dalam perkembangan
proses bisnis promosi dan transaksi secara lebih efektif dalam menjangkau
pelanggan dan efisien dalam menjawab permasalahan transaksi pada bisnis bridal
ini.
5. Simpulan
Melalui serangaian proses penelitian dan hasil analisis yang telah
dilakukan dapat disimpulkan bahwa Sistem Informasi Berbasis Web
memungkinkan proses promosi yang dapat menjangkau pelanggan secara
langsung melalui media yang terkoneksi dengan internet. Selain mempermudah
dalam penyampaian informasi yang akurat dan aktual mengenai paket, harga,
keterangan barang serta paket yang disediakan pada binis bridal ini, desain yang
tidak terlalu rumit membuat isinya mudah dilihat dan dimengerti dengan cepat,
sehingga dapat menarik minat pengunjung. Website ini juga memungkinkan untuk
melakukan proses tansaksi yang lebih efektif dan efisien dari segi waktu dan
biaya, dikarenakan sistem ini memungkingkan pelanggan dapat secara langsung
melakukan pemesanan melalui website ini. Proses transaksi juga dirasakan lebih
dimudahkan karena dengan adanya menu konfirmasi transaksi pada halaman
admin memungkinkan transaksi yang lebih mudah dalam pengolahan datanya.
Dari kesimpulan yang dijelaskan diatas dapat diambil garis besarnya bahwa,
sistem informasi berbasis web ini dapat menjawab permasalahan yang ada pada
Jimm’s Bridal. Sistem ini juga mampu memenuhi kebutuhan sesuai temuan yang
ada, serta dapat menunjang proses bisnis promosi dengan memberikan kemudahan
kepada seluruh pihak yang terkait.
6. Saran
Saran untuk penelitian selanjutnya mengenai Sistem Infromasi Berbasis
Web pada Bisnis Bridal yaitu dengan mengembangkan lagi proses bisnis transaksi
yang lebih terotomatisasi, proses transaksi tidak hanya berupa pemesanan dan
konfirmaasi transaksi, melainkan juga dapat melakukan pembayaran langsung
melalui web tersebut yang terkoneksi dengan internet banking.
15
7. Daftar Pustaka
[1] Buttle, Francis, 2007, Manajemen Hubungan Pelanggan, Bayumedia Publishing.
[2] Rizky F, Mirza., 2012, Sistem Informasi Salon dan Wedding Organizer Berbasis
Web pada E-MD Salon dan Wedding Organizer, Yogyakarta: Naskah Publikasi,
Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer, Amikom.
[3] Tri Putranto, M, A.R., 2013, Sistem Informasi Persewaan Wedding Organizer
Berbasis Web, Semarang: Skripsi, Fakultas Teknologi Informasi, Tehnik
Informatika, Universitas Stikubank.
[4] McLeod, Jr, Raymond., 2007, Schell George P., Management Information System,
10th edition, New Jersey: Pearson Education, Inc.
[5] McLeod, Jr, Raymond., 1998, Sistem Informasi Manajemen, Edisi Ketujuh,
Jakarta: PT. Prenhallinndo.
[6] Amstrong G, Kotler P, 1997, Prinsip-prinsip Pemasaran, Cetakan Pertama,
Jakarta: Erlangga
[7] Nugroho, Bunafit., 2005, Database Relasional dengan MySQL, Yogyakarta:
ANDI.
[8] Nugroho, Adi, 2010, Rekayasa Perangkat Lunak, Yogyakarta: ANDI
[9] Pressman, Roger S, 2002, Rekayasa Perangkat Lunak: Pendekatan Praktisi (Buku
I), Yogyakarta: ANDI.
[10] Hartono M, Jogiyanto, 2001, Analisis Perancangan Sistem Informasi,
Yogyakarta: ANDI.
[11] Indrajani, 2011, Perancangan Basis Data All in 1. Jakarta: PT.Elex Media
Komputindo.