RENCANA KINERJA TAHUN 2018
INSPEKTORAT KOTA MATARAM2017
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, padaakhirnya Rencana Kinerja (Renja) Inspektorat Kota Mataram Tahun 2018 dapatdisajikan untuk memberikan gambaran mengenai kegiatan-kegiatan yang telahdilakukan yang dapat diukur baik secara kualitatif maupun kuantitatif.
Rencana Kinerja (Renja) Inspektorat Kota Mataram Tahun 2018 ini padahakikatnya merupakan perencanaan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi sertapengelolaan sumber daya dan pelaksanaan kebijakan dan program yang dipercayakankepada setiap Organisasi Perangkat Daerah berdasarkan suatu sistem akuntabilitasyang memadai.
Untuk meningkatkan daya guna laporan dan peningkatan kinerja, InspektoratKota Mataram secara bertahap berupaya untuk mengembangkan kualitasimplementasi pelaporan kinerja dengan memperhatikan kriteria komponen-komponenperencanaan, memanfaatkan sistem pengukuran kinerja untuk monitoring kegiatandan meningkatkan mutu informasi dalam laporan kinerja.
Dengan telah disusunnya Rencana Kinerja (Renja) Inspektorat Kota MataramTahun 2018 ini, diharapkan dapat bermanfaat bagi semua pihak terkait, khususnyaInspektorat Kota Mataram sebagai sarana evaluasi atas pencapaian kinerjanya.
Mataram, Februari 2017
Inspektur Kota Mataram,
Ir. H. Makbul Ma’shum, MMPembina Utama Muda (IV/c)NIP195812231981031013
1
BAB IPENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Peraturan Dan Perundangan Di Era Desentralisasi Memperlihatkan
Komitmen Politik Pemerintah Untuk Menata Kembali Sistem, Prosedur Dan
Proses Perencanaan Hingga Penganggaran Daerah. Hal Ini Dilakukan
Dengan Tujuan Untuk Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan Daerah Yang
Lebih Baik Dan Pembangunan Daerah Yang Berkelanjutan.
Renja Perangkat Daerah Merupakan Satu Dokumen Rencana Resmi
Daerah Yang Dipersyaratkan Untuk Mengarahkan Program Dan Kegiatan
Pelayanan Perangkat Daerah Khususnya Dan Pembangunan Tahunan
Daerah Pada Umumnya. Renja Perangkat Daerah Mempunyai Fungsi
Penting Dan Fundamental Dalam Sistem Perencanaan Daerah Karena Renja
Perangkat Daerah Adalah Perencanaan Pada Unit Organisasi Terendah Dan
Terkecil Di Pemerintah Daerah Yang Memberikan Masukan Utama Dan
Mendasar Bagi Perencanaan Diperingkat Yang Lebih Atas Seperti RKPD,
Renstra Perangkat Daerah Dan RPJM.
Rencana Kinerja Perangkat Daerah Adalah Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah Untuk Periode 1 (Satu) Tahun Yang Termasuk Dalam
Ruang Lingkup Perencanaan Pembangunan Daerah Yang Meliputi Tahapan,
Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, Dan Evaluasi Pelaksanaan
Perencanaan Pembangunan Daerah.
Tahapan Penyusunan Renja Perangkat Daerah Yaitu :
a. Persiapan Penyusunan Renja Perangkat Daerah
b. Penyusunan Rancangan Renja Perangkat Daerah
c. Pelaksanaan Forum Perangkat Daerah
d. Penetapan Renja Perangkat Daerah
Rancangan Renja Perangkat Daerah Kota Disusun Dengan Mengacu
Pada Rancangan Awal RKPD, Mengacu Pada Renstra Perangkat Daerah,
Mengacu Pada Hasil Evaluasi Pelaksanaan Program Dan Kegiatan Periode
2
Sebelumnya, Untuk Memecahkan Masalah Yang Dihadapi Dan Berdasarkan
Usulan Program Serta Kegiatan Yang Berasal Dari Masyarakat. Rancangan
Awal RKPD Menjadi Acuan Perumusan Program, Kegiatan, Indikator Kinerja
Dan Dana Indikatif Dalam Renja Perangkat Daerah, Sesuai Dengan
Rencana Program Prioritas Pada Rancangan Awal RKPD. Renja Perangkat
Daerah Juga Disusun Berdasarkan Renstra Perangkat Daerah, Dimana
Renstra Perangkat Daerah Menjadi Acuan Penyusunan Tujuan, Sasaran,
Kegiatan, Kelompok Sasaran, Lokasi Kegiatan Serta Prakiraan Maju
Berdasarkan Program Prioritas Rancangan Awal RKPD Yang Disusun Ke
Dalam Rancangan Renja Perangkat Daerah, Selaras Dengan Renstra
Perangkat Daerah. Renja Seluruh Perangkat Daerah Se-Kota Mataram Akan
Menjadi Bagian Dari RKPD Kota Mataram. RKPD Menjadi Acuan Dalam
Pembuatan Rapbd, Sehingga Renja Perangkat Daerah Adalah Komponen
Penting Yang Harus Dibuat. Renja Perangkat Daerah Berhubungan
Langsung Dengan Pelayanan Kepada Masyarakat Yang Merupakan Tujuan
Utama Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.
1.2. Landasan Hukum
Dalam penyusunan Rencana Kerja Inspektorat Kota Mataram
mengacu dan berpedoman pada sejumlah peraturan, yaitu:
a. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional;
b. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-
Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;
c. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan
Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota;
d. Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara
Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah;
3
e. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007, dan
perubahan terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 22
Tahun 2011;
f. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor:
PER/9/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator
Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah;
g. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang
Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
h. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman
Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah;
i. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 3 Tahun 2008
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Nusa
Tenggara Barat Tahun 2005-2025;
j. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 1 Tahun 2009
tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi
Nusa Tenggara Barat Tahun 2009-2013;
k. Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 15 Tahun 2016 Tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Mataram;
l. Peraturan Walikota Mataram Nomor : 34 Tahun 2016 Tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja
Inspektorat Kota Mataram;
m. Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 8 Tahun 2008 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Mataram Tahun
2005-2025;
n. RPJMD Kota Mataram Tahun 2016-2021.
4
1.3. Maksud dan Tujuan
Maksud dari penyusunan Renja Inspektorat Tahun 2018 adalah
menetapkan dokumen perencanaan yang memuat kebijakan, program, dan
kegiatan periode 1 (satu) tahun yang dimulai pada tanggal 1 Januari 2018
dan berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 dan menggambarkan capaian
kinerja yang dapat ditransformasikan ke dalam Renja PERANGKAT
DAERAH dan Rencana Kerja Anggaran PERANGKAT DAERAH serta
sebagai wadah sinkronisasi terhadap program-program dalam RKPD dengan
mengutamakan isu-isu strategis tahun 2018.
Sedangkan tujuan penyusunan Rencana Kinerja ini adalah :
1. Menyediakan satu acuan resmi bagi Inspektorat Kota Mataram dalam
menentukan prioritas program/kegiatan tahunan yang berdasarkan
APBD;
2. Sebagai standar baku penjabaran tupoksi Inspektorat, sehingga dapat
dipahami oleh semua pihak yang berkepentingan;
3. Menyediakan satu tolok ukur untuk mengukur dan melakukan evaluasi
kinerja tahunan organisasi;
4. Sebagai acuan pimpinan dan semua staf Inspektorat dalam melakukan
fungsi-fungsi manajemen, demi terwujudnya optimalisasi tugas-tugas
Inspektorat;
5. Agar Inspektorat mampu berperan sebagai fasilitator (mitra) bagi unit-unit
kerja Pemerintah Kota Mataram dalam mewujudkan pemerintahan yang
baik, bersih, bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme, menurut prinsip-
prinsip Good Governance dan Clean Government.
5
1.4. Sistematika Penulisan
Sistematika Penulisan Rencana Kerja Inspektorat Kota Mataram
Tahun 2018 adalah sebagai berikut:
BAB l PENDAHULUAN1.1. Latar Belakang
1.2. Landasan Hukum
1.3. Maksud dan Tujuan Penyusunan Rencana Kerja
1.4. Sistematika Penyusunan Rencana Kerja
BAB ll EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2016 dan Capaian Renstra
PERANGKAT DAERAH
2.2. Analisis Kinerja Pelayanan PERANGKAT DAERAH
2.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi
PERANGKAT DAERAH
2.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPD
2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat
BAB lll TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN3.1. Telaah terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi
3.2. Tujuan dan Sasaran Renja PERANGKAT DAERAH
3.3. Program dan Kegiatan
BAB IV PENUTUP
6
BAB IIEVALUASI PELAKSANAAN RENJA
INSPEKTORAT KOTA MATARAM TAHUN LALU
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Inspektorat Kota Mataram Tahun 2016 &Capaian Renstra PERANGKAT DAERAH
Program dan KegiatanBerdasarkan tugas pokok dan fungsi dalam penyelenggaraan kegiatan
pengawasan, pada tahun 2016 Inspektorat Kota Mataram melaksanakan
enam program pokok, terdiri dari :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, program ini bertujuan
meningkatkan kelancaran pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi
Inspektorat Kota Mataram
Kegiatan yang dilaksanakan :
a. Penyediaan Jasa Komunikasi; sumber daya air dan listrik
b. Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan
Dinas/Operasional
c. Penyediaan Alat Tulis Kantor
d. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
e. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
f. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
g. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan
h. Penyediaan makanan dan minuman
i. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke Luar Daerah
j. Penyusunan Dokumen Perencanaan
k. Penyediaan Administrasi Keuangan
2. Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
Kegiatan yang dilaksanakan :
a. Pembangunan gedung kantor
b. Pengadaan kendaraan dinas/operasional
7
c. Pengadaan peralatan gedung kantor
d. Pengadaan Mebeleur
e. Pemeliharaan rutin/berkala Gedung Kantor
f. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
g. Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor
h. Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor
i. Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor
3. Program peningkatan pengembangan Sistem Pelaporan capaian kinerja
dan keuangan
Kegiatan yang dilaksanakan :
a. Review Laporan Keuangan SKPD dan LKPD
b. Evaluasi Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)
dan Review LAKIP Pemda
4. Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian
Pelaksanaan Kebijakan KDH
Kegiatan yang dilaksanakan :
a. Pelaksanaan Pengawasan Internal secara berkala
b. Tindak lanjut hasil temuan pengawasan
c. Evaluasi Tindak lanjut hasil temuan pengawasan
d. Pemantauan Rencana Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi
e. Review RKA SKPD dan RKA PPKD
f. Evaluasi pemeriksaan LKPD dan Penyusunan Rencana Aksi
Penyelesaian Tindak Lanjut Hasil Temuan BPK
5. Program Peningkatan Profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan Aparatur
Pengawasan
Kegiatan yang dilaksanakan :
a. Optimalisasi Kinerja Pengawasan
b. Pendidikan dan Pelatihan penunjang tugas pokok pengawasan
c. Pengusulan DUPAK Calon PFA, Penilai Angka Kredit PFA dan JF
P2UPD
8
6. Program penataan dan penyempurnaan kebijakan sistem dan prosedur
pengawasan
a. Penyusunan kebijakan sistem dan prosedur pengawasan
Secara garis besar pencapaian sasaran dalam rangka pencapaian
Tujuan Inspektorat Kota Mataram yang tertuang dalam Rencana Kerja
Inspektorat, sesuai dengan Tugas Pokok dan Fungsi dapat dicapai dengan
baik dan berhasil bila diukur dengan menggunakan pembanding antara target
dan realisasi.
Adapun Tujuan yang ingin dicapai berkenaan dengan Misi Inspektorat
Kota Mataram adalah sebagai berikut :
1. Mewujudkan pemerintahan yang bersih dan bebas KKN
2. Mewujudkan akuntabilitas kinerja
3. Mewujudkan akuntabilitas keuangan
4. Menjadikan aparat Inspektorat Kota Mataram dapat berperan sebagai
Konsultatif dan Katalis
Dalam mendukung pencapaian misi kelima RPJMD 2016 - 2021 yaitu
Meningkatkan Keandalan Pelayanan Publik Melalui Reformasi Birokrasi
Dalam Rangka mewujudkan Kepemerintahan Yang Baik (Good Governance),
serta untuk mencapai tujuan Inspektorat Kota Mataram tersebut ditetapkan
sasaran yaitu :
1. Meningkatnya kepatuhan terhadap penyelesaian tindak lanjut hasil
pemeriksaan BPK dan Inspektorat Kota Mataram
2. Meningkatnya Akuntabilitas kinerja di lingkungan Pemerintah Kota
Mataram
3. Meningkatnya akuntabilitas keuangan di lingkungan Pemerintah Kota
Mataram
4. Meningkatnya aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) yang
memiliki standar kompetensi
Sasaran-sasaran di atas dapat dilaksanakan dengan tingkat capaian
kinerja fisik sebesar 100%. Sementara itu, realisasi anggaran tahun 2016
mencapai Rp 5.762.251.518,00 atau 98,92% dari total anggaran sebesar
9
Rp 5.824.919.674,00 anggaran ini terdiri dari belanja tidak langsung sebesar
Rp 3.401.054.576,00 dengan realisasi belanja sebesar Rp 3.368.156.401,00
atau 99,03% dan Belanja Langsung sebesar Rp 2.423.865.098,00 dengan
realisasi belanja sebesar Rp 2.394.095.117,00 atau 98,77%. Hal ini
menunjukkan bahwa penyerapan anggaran dapat dilaksanakan dengan baik
dan berhasil.
Hal-hal yang menyebabkan realisasi anggaran dibawah 100%
disebabkan oleh:
1. Efisiensi dalam penggunaan anggaran.
2. Waktu pelaksanaan yang relatif pendek mengingat anggaran definitif
dilaksanakan pada triwulan ke II, dan perubahan APBD yang terjadi
pada akhir tahun anggaran.
Target dan realisasi anggaran program diuraikan sebagai berikut:
Program : Pelayanan Administrasi PerkantoranSasaran : Terselenggara dan terpenuhinya pelayanan
administrasi perkantoran
Jumlah Dana : Rp 501.924.448,00,-
Realisasi Keuangan (%) : Rp 493.419.770,00,- (98,31%)
Program : Peningkatan sarana dan prasarana aparaturSasaran : Terpenuhinya Kebutuhan Sarana dan Prasarana
Kerja Aparatur
Jumlah Dana : Rp 507.492.000,00,-
Realisasi Keuangan (%) : Rp 499.421.000,00,- (98,41%)
Program : Peningkatan Pengembangan sistempelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Sasaran : Tersedianya laporan capaian kinerja dan ikhtisar
realisasi realisasi kinerja PERANGKAT
DAERAH
Jumlah Dana : Rp 102.625.000,00,-
Realisasi Keuangan (%) : Rp 102.625.000,00,- (100,00%)
10
Program : Peningkatan Sistem Pengawasan Internal danPengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH
Sasaran : Meningkatnya kegiatan pengawasan Internal
secara berkala
Jumlah Dana : Rp 501.332.850,00,-
Realisasi Keuangan (%) : Rp 496.594.050,00,- (99,05%)
Program : Peningkatan Profesionalisme TenagaPemeriksa dan Aparatur Pengawasan
Sasaran : Meningkatnya kualitas tenaga pemeriksa dan
aparatur pengawasan yang lebih kompeten
Jumlah Dana : Rp 702.268.800,00,-
Realisasi Keuangan (%) : Rp. 694.074.897,00,- (98,83%)
Program : Penataan dan penyempurnaan kebijakansistem Dan prosedur pengawasan
Sasaran : Meningkatnya kinerja pemeriksa berupa
penyusunan
Buku Pedoman Umum Pengawasan.
Jumlah Dana : Rp 108.222.000,00,-
Realisasi Keuangan (%) : Rp. 107.960.400,00,- (99,76%)
Realisasi dan capaian indikator program dan kegiatan
penyelenggaraan pengawasan tahun 2016 tertera dalam tabel berikut :
Tabel Target dan Realisasi Anggaran Yang Terkait Dengan PencapaianKinerja Inspektorat Kota Mataram Tahun 2016
Program Kegiatan Target(Output)
Capaian(Output)
Persentase (%)
Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Persentase (%)
PelaksanaanPengawasanInternalSecaraBerkala
Pengawasan di 86Obrik
Pengawasan di 83Obrik
100% 258.057.850 253.447.350 98,21
TindakLanjut Hasil
90% UntukTindak
93% UntukTindak
100% 176.100.000 176.049.700 99,97
11
kebijakanKepalaDaerah
TemuanPengawasan
Lanjut BPKdan 85%
untuktindaklanjut
InspektoratKota
Mataram
Lanjut BPKdan 86%
untuktindaklanjut
InspektoratKota
MataramEvaluasiTindakLanjut HasilPengawasan
90% UntukTindak
Lanjut BPKdan 85%
untuktindaklanjut
InspektoratKota
Mataram
93% UntukTindak
Lanjut BPKdan 86%
untuktindaklanjut
InspektoratKota
Mataram
100% 36.300.000 36.300.000 100
EvaluasiPemeriksaan LKPD danPenyusunanRencanaAksiPenyelesaian TindakLanjut HasilTemuanBPK
90% UntukTindak
Lanjut BPKdan 85%
untuktindaklanjut
InspektoratKota
Mataram
93% UntukTindak
Lanjut BPKdan 86%
untuktindaklanjut
InspektoratKota
Mataram
100% 14.475.000 14.397.000 99,46
Review atasLaporanKeuanganPemerintahDaerah
LaporanHasil
ReviewLaporan
Keuangan37
PERANGKAT
DAERAHdan 1
LKPD KotaMataram
LaporanHasil
ReviewLaporan
Keuangan37
PERANGKAT
DAERAHdan 1
LKPD KotaMataram
KotaMataram
100% 48.050.000 48.050.000 100
EvaluasiLAKIPPERANGKAT DAERAHdan ReviewLAKIPPemda
LaporanHasil
EvaluasiLAKIP 37
PERANGKAT
DAERAHdan 1
LaporanReviewLAKIP
KotaMataram
LaporanHasil
EvaluasiLAKIP 37
PERANGKAT
DAERAHdan 1
LaporanReview
LAKIP KotaMataram
100 54.575.000 54.575.000 100
12
ProgramPeningkatanProfesionalisme TenagaPemeriksadan AparaturPengawasan
PendidikandanPelatihanPenunjangTugasPokokPengawasan
20 APIP 20 APIP 100% 136.018.000 127.825.047 93,98
PengusulanDUPAKCalon PFAdan PenilaiAngka KreditJFA danJF.P2UPD
20 APIP 20 APIP 100% 14.550.000 14.549.850 100
ProgramPenataan danPenyempurnaan kebijakansistem danprosedurpengawasan
Penyusunankebijakansistem danprosedurpengawasan
3 RegulasidanPencapaian levelkapabilitaske level 2
3 RegulasidanPencapaian levelkapabilitaske level 2
100% 108.222.000 107.960.400 100
846.347.850 833.154.347 98
Dari Tabel di atas dapat dilihat bahwa pencapaian kinerja diperoleh
dengan merealisasikan anggaran sebanyak 98% dari yang dianggarkan
dengan pencapaian hasil kegiatan 100%. Hal ini menunjukkan bahwa
pencapaian kinerja diperoleh dengan penggunaan anggaran yang efisien.
Untuk selanjutnya diharapkan pencapaian anggaran dapat 100%, sehingga
akan dilakukan penganggaran yang lebih akurat.
Sedangkan untuk tahun anggaran berjalan (tahun 2017), Inspektorat
Kota Mataram berencana melaksanakan program dan kegiatan dengan nilai
anggaran sebesar Rp 6.779.655.943,00 terdiri dari belanja tidak langsung
Rp 3.547.790.845,00 dan belanja langsung 3.231.865.098,00. Diperkirakan
pada akhir tahun ini dicapai realisasi fisik 100 % dengan realisasi anggaran
minimal 90%. Untuk mencapai realisasi di atas, Inspektorat Kota Mataram
telah menyusun tahapan pencairan anggaran yang sejalan dengan kegiatan
fisiknya, sehingga realiasasi fisik dan anggaran yang diharapkan dapat
tercapai.
13
2.2. Analisis Kinerja Pelayanan PERANGKAT DAERAH
Inspektorat adalah unsur pendukung tugas Walikota di bidang
Pengawasan yang dipimpin oleh Inspektur yang berada di bawah dan
bertanggung jawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah. Inspektorat
mempunyai tugas pokok melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan
kebijakan daerah di bidang pembinaan dan pengawasan
Didalam Peraturan Walikota Mataram Nomor 34 Tahun 2016
tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja
Inspektorat Kota Mataram, Inspektorat mempunyai tugas membantu Walikota
membina dan mengawasi pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi
kewenangan daerah dan tugas pembantuan oleh Perangkat Daerah. Selain
itu, disebutkan bahwa Struktur Organisasi Inspektorat Kota Mataram terdiri
dari terdapat 7 Jabatan Struktural terdiri dari 1 (satu) Jabatan Eselon IIb, 4
Jabatan Eselon IIIa, dan 2 Jabatan Eselon IVa
Untuk menyelenggarakan tugas pokok di atas, maka Inspektorat
mempunyai fungsi sebagai berikut :
a. Perumusan kebijakan teknis bidang pengawasan dan fasilitasi
pengawasan;
b. Pelaksanaan pengawasan internal terhadap kinerja dan keuangan
melalui audit, reviu, evaluasi, pemantauan dan kegiatan pengawasan
lainnya;
c. Pelaksanaan pengawasan untuk tujuan tertentu atas penugasan
Walikota;
d. Penyusunan laporan hasil pengawasan;
e. Pelaksanaan administrasi Inspektorat; dan
f. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Walikota terkait dengan
tugas dan fungsinya.
Sesuai dengan tupoksinya, pelayanan Inspektorat Kota Mataram
didominasi oleh penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di bidang
pembinaan dan pengawasan. Pelaksanaan tupoksi ini tentu harus dapat
14
diukur kinerjanya. Pengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan
dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang
telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan visi dan misi instansi pemerintah.
Capaian kinerja pelayanan untuk tahun 2016 diukur dengan berpedoman
pada peraturan perundangan yang dikeluarkan oleh Kementerian Dalam
Negeri dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara. Berpedoman
pada Permen No. 54 tahun 2010, dan dalam koridor Peraturan Pemerintah
Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan
Pemerintah Daerah, dan disesuaikan dengan format dalam Surat Edaran
Menteri Dalam Negeri Nomor 120/313/OTDA perihal Penyusunan LPPD.
Inspektorat melaksanakan urusan Pemerintahan umum terkait dengan
efekivitas perencanaan, penyusunan, pelaksanaan tata usaha,
pertanggungjawaban dan pengawasan APBD yang mempunyai dua aspek
yang terkait secara langsung yaitu Kewajaran Laporan Keuangan dan
Pengawasan Inspektorat. Adapun capaian kinerja Inspektorat Kota Mataran
Tahun 2016 dapat ditampilkan dalam tabel sebagai berikut:
15
TabelTataran Pengambil Kebijakan
dalam Rangka EKPPD terhadap LPPD Tahun 2016Inspektorat Kota Mataram
ASPEK FOKUS No. IKK RUMUS/PERHITUNGAN
Jenis Data(Tahun 2013)
CapaianKInerja Keterangan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Kewajaran LaporanKeuangan(Lapkeu)
35
Opini BPKterhadapLapKeuDaerah
Jenis opini BPKterhadapHasil LapKeuDaerah Daerahuntuk 2 tahunterakhir
- Laporan HasilPemeriksaan BPKRI Tahun 2015,dengan opini: --------
- Laporan HasilPemeriksaan BPKRI Tahun 201,dengan opini: --------
Opinitahun2014=WTP
Opinitahun2015=WTP
Opini Tahun 2016belum ada karenasedang dalamproses pemeriksaanBPK RI
BesaranSILPA 36
Rasio SILPAthdp totalpendapatan
Besaran SILPAdibagi jumlahpendapatan x100%
- SILPA Tahun2015, sebesar Rp -------
- Total Pendapatandalam APBD(Realisasi) Tahun2015, sebesar Rp. --------
..... %
16
ASPEK FOKUS No. IKK RUMUS/PERHITUNGAN
Jenis Data(Tahun 2013)
CapaianKInerja Keterangan
Realisasibelanja 37
Rasio realisasibelanja thdanggaranbelanja
Realisasibelanja dibagitotal anggaranbelanja APBD X100%
- Realisasi BelanjaTahun 2015,sebesar Rp --------
- Total AnggaranBelanja dalamAPBD Tahun 2015,sebesar Rp. ------
.... %
Realisasi belanjadisesuaikandengan LRA.
PengawasanInspektorat Kota
38Rasio temuanBPK RI yangditindaklanjuti
Jumlah temuanBPK RI yangditindaklanjutidibagi dengantemuan BPK RIsampai denganakhir tahun 2016
- Temuan BPK RIsampai denganakhir tahun 2016sebanyak 774rekomendasi
- Temuan BPK RIyang ditindaklanjutisampai denganTahun 2016,sebanyak 722rekomendasi.
93,28 %
17
Sesuai dengan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur
Negara Nomor: PER/9/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan
Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah dan Peraturan
Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan
Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, telah ditetapkan
Indikator Kinerja Utama (IKU) Inspektorat Kota Mataram Tahun 2016 adalah
sebagai berikut:
Indikator Kinerja Target Realisasi Persentase
Persentasepenyelesaian tindaklanjut hasilpemeriksaan :a. BPKb. Inspektorat Kota
Mataram
a. 91%b. 86%
a.93,28%b.84,26%
a. 102b. 92
Persentase nilaitemuan keuanganyangditindaklanjuti/dikembalikan ke kasdaerah/negarahasil pemeriksaan :A. BPKB. Inspektorat
Kota Mataram
a. 91%b. 90%
a.91,01%b.65,67%
a.100b. 101
Persentase hasilevaluasi SAKIPSKPD yangmendapat nilai baik( minimal B )
55% 70% 127
Persentase LaporanKeuanganPERANGKATDAERAH sudahsesuai dengan SAP
100% 100% 100
18
Capaian KinerjaPengukuran kinerja Inspektorat Kota Mataram dilakukan dengan
membandingkan antara kinerja yang seharusnya terjadi dengan kinerja yang
diharapkan. Pengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan
kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang telah
ditetapkan dalam rangka mewujudkan visi dan misi instansi pemerintah.
Sesuai dengan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara
Nomor: PER/9/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator
Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri
Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53
Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja
dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.
Untuk menggambarkan skala nilai peringkat kinerja mengutip dari
Permenpan Nomor 12 Tahun 2015, sebagai berikut :
Tabel Skala Nilai Peringkat Kinerja
No. Interval Nilai CapaianKinerja
KriteriaPenilaianCapaian
Kinerja
Kode
1 >90-100 Sangat
Memuaskan
2 >80-90 Memuaskan
3 >70-80 Sangat Baik
4 >60-70 Baik
5 >50-60 Cukup
6 >30-50 Kurang
7 0-30 Sangat Kurang
Sumber : Permenpan Nomor 12 Tahun 2015, diolah
Penetapan angka capaian kinerja terhadap hasil persentase capaian
indikator kinerja sasaran yang mencapai lebih dari 100% termasuk pada
19
angka capaian kinerja sebesar 100 Angka capaian kinerja terhadap hasil
prosentase capaian indikator kinerja sasaran yang mencapai kurang dari 0%
termasuk pada angka capaian kinerja sebesar 0.
Pencapaian sasaran strategis Inspektorat Kota Mataram dicerminkan
dalam realisasi Indikator Kinerja. Adapun evaluasi dan analisis secara rinci
indikator kinerja menurut sasaran stategis diuraikan sebagai berikut :
a. Pencapaian Kinerja Tahun 2016.
Dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2016 terdapat 4 (empat) sasaran
strategis dan 5 (lima) indikator kinerja, dimana 3 (tiga) sasaran strategis
dengan 4 (Empat) indikator kinerja pada perjanjian kinerja tahun 2016
tersebut merupakan indikator kinerja utama dari Inspektorat Kota
Mataram.
Target dan realisasi Tahun 2016 dari indikator kinerja utama yang
menunjukkan pencapaian sasaran strategis Inspektorat Kota Mataram
yaitu pada tabel sebagai berikut :
Capaian Kinerja Utama 2016
SasaranStrategis
Indikator Kinerja Target Realisasi Persentase
Persentasepenyelesaian tindaklanjut hasilpemeriksaan :c. BPKd. Inspektorat Kota
Mataram
a. 91%b. 86%
a.93,28%b.87,29%
a. 102b. 101
Persentase nilaitemuan keuanganyangditindaklanjuti/dikembalikan ke kasdaerah/negarahasil pemeriksaan :C. BPKD. Inspektorat
Kota Mataram
a. 91%b. 90%
a.91,01%b.90,88%
a.100b. 101
Meningkatnyaakuntabilitaskinerja di
Persentase hasilevaluasi SAKIPPERANGKAT
55% 70% 127
20
Pencapaian Indikator Kinerja Utama pada tahun 2016 adalah sebagai
berikut :
1. Indikator Kinerja Persentase Penyelesaian Tindak Lanjut
a. Persentase Penyelesaian Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan BPK
RI Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara Barat sebesar 93,28 %
yaitu 722 rekomendasi dari 774 rekomendasi temuan hasil
pemeriksaan BPK RI Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara Barat
yang berhasil diselesaikan. Sehingga capaian kinerja yang
diperoleh 102% dengan kategori sangat memuaskan.
b. Persentase Penyelesaian Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan
Inspektorat Kota Mataram realisasi sebesar 87,29% yaitu 886
rekomendasi dari 1.015 rekomendasi dari hasil pemeriksaan
Inspektorat Kota Mataram yang berhasil diselesaikan, sehingga
capaian kinerja yang diperoleh 101% dengan kategori sangat
memuaskan.
Indikator Kinerja Persentase Pengembalian Temuan Keuangan
a. Persentase pengembalian temuan keuangan Hasil Pemeriksaan
BPK RI Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara Barat sebesar 91,01
% yaitu Rp 3.999.628.772,42 dari Rp 4.394.607.583,42 temuan
hasil pemeriksaan BPK RI Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara
Barat yang berhasil diselesaikan. Sehingga capaian kinerja yang
diperoleh 100% dengan kategori sangat memuaskan.
b. Persentase pengembalian temuan keuangan Hasil Pemeriksaan
Inspektorat Kota Mataram realisasi sebesar 90,88% yaitu Rp
466.293.038,36 dari Rp 513.104.517,36 rekomendasi dari hasil
lingkunganPemerintah KotaMataram
DAERAH yangmendapat nilai baik( minimal B )
Meningkatnyaakuntabilitaskeuangan dilingkunganPemerintah KotaMataram
Persentase LaporanKeuanganPERANGKATDAERAH sudahsesuai dengan SAP
100% 100% 100
21
pemeriksaan Inspektorat Kota Mataram yang berhasil
diselesaikan, sehingga capaian kinerja yang diperoleh 101%
dengan kategori sangat memuaskan.
2. Indikator Kinerja Persentase Hasil Evaluasi SAKIP SKPD Yang
Mendapatkan Nilai Baik (Minimal B)
Pada evaluasi untuk SAKIP SKPD Tahun 2015 yang telah
dilaksanakan pada tahun 2016 :
a. 4 SKPD mendapatkan nilai A
b. 9 SKPD mendapatkan nilai BB
c. 13 SKPD yang mendapatkan nilai B
sehingga total SKPD yang mendapatkan nilai minimal B pada evaluasi
SAKIP yang dilaksanakan pada tahun 2016 yaitu sebanyak 26 SKPD
dari keseluruhan 37 SKPD di lingkup pemerintah Kota Mataram yang
dievaluasi, realisasinya sebesar 70 % sehingga capaian kinerjanya
127% dengan kategori sangat memuaskan.
3. Indikator kinerja persentase Laporan Keuangan SKPD yang sudah
sesuai dengan SAP mencapai 100% karena seluruh SKPD yaitu
sebanyak 37 SKPD telah menyajikan Laporan Keuangan sesuai
dengan SAP. Dari hasil kegiatan reviu laporan keuangan pemerintah
Kota Mataram telah diselesaikan reviu atas Laporan Keuangan
Pemerintah Kota Mataram dan Laporan Keuangan di 37 SKPD lingkup
Kota Mataram dengan hasil Reviu atas Laporan Keuangan
memberikan keyakinan yang memadai bahwa Laporan Keuangan di
37 SKPD dan Laporan Keuangan Pemerintah Kota Mataram telah
disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah sehingga
Laporan Keuangan Pemerintah Kota Mataram mendapatkan opini
wajar tanpa pengecualian.
Pencapaian kinerja rata-rata dari ketiga indikator kinerja utama
sebagaimana tersebut di atas yaitu sebesar 100% menunjukkan bahwa
sasaran strategis Inspektorat Kota Mataram Tahun 2016 telah tercapai
22
Kemudian pencapaian 1 (satu) sasaran strategis dan 1 (satu) indikator
kinerja pada Perjanjian Kinerja Inspektorat Kota Mataram yang tidak
termasuk Indikator Kinerja Utama Inspektorat Kota Mataram yaitu sebagai
berikut :
Capaian Kinerja Inspektorat yang tidak termasuk Indikator Kinerja Utama
Sesuai dengan hasil penilaian BPKP Perwakilan Provinsi NTB, maka
Inspektorat Kota Mataram telah mendapatkan level 2 untuk kapabilitas APIP.
Pencapaian kinerja rata-rata dari keempat indikator kinerja pada
Perjanjian Kinerja Tahun 2016 sebagaimana tersebut di atas yaitu sebesar
100% menunjukkan bahwa sasaran strategis Inspektorat Kota Mataram
Tahun 2016 telah tercapai.
2.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Inspektorat KotaMataram
Inspektorat Kota Mataram dalam melaksanakan tugas dan fungsi di
Bidang Pengawasan mempunyai fungsi yaitu merumuskan kebijakan teknis
bidang pengawasan dan fasilitasi pengawasan, melaksanakan pengawasan
internal terhadap kinerja dan keuangan melalui audit, reviu, evaluasi,
pemantauan dan kegiatan pengawasan lainnya, melaksanakan pengawasan
untuk tujuan tertentu atas penugasan Walikota, menyusun laporan hasil
pengawasan, melaksanakan administrasi Inspektorat dan melaksanakan
fungsi lain yang diberikan oleh Walikota terkait dengan tugas dan fungsinya
Untuk menyelenggarakan fungsi tersebut Inspektorat mempunyai
tugas pokok yaitu membantu Walikota membina dan mengawasi
pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah dan
Tugas Pembantuan oleh Perangkat Daerah.
SasaranStrategis
Indikator Kinerja Target Realisasi Persentase
Meningkatnyalevel KapabilitasAPIP
Level KapabilitasAPIP Level 2 Level 2 100
23
Adapun identifikasi permasalahan berdasarkan tugas pokok dan fungsi
Inspektorat dan Identifikasi isu-isu strategis dapat dilihat pada tabel sebagai
berikut:Aspek Kajian Capaian Kondisi Saat
Ini
Standar Yang
Digunakan
Faktor yang mempengaruhi Permasalahan
PelayananInternal Eksternal
Kajian terhadap
Kinerja
Pengawasan
- Pemeriksaan
Komprehensif dan
khusus
- Pemantauan
Tindak Lanjut
Temuan BPK dan
Inspektorat Kota
Mataram
PP No. 60 Tahun
2008
Permenpan
No.04/MPAN/03/200
8
Permenpan
No.05/MPAN/03/200
8
Permenpan No. 059
Tahun 2009
Permenpan No. 019
Tahun 2009
Semakin besarnya
jumlah obyek
pemeriksaan yaitu
sebanyak 41 obrik
ditambah 261 sub
obrik yaitu 50
kelurahan dan 211
(sekolah dan
UPTD) sehingga
keseluruhan
berjumlah 302
obrik/sub obrik
Adanya kebijakan
perubahan organisasi
Perangkat Daerah
sehingga jumlah obrik
semakin meningkat
Jumlah obyek
pemeriksaan tidak
sebanding dengan
jumlah Sumber
Daya Manusia
(SDM) Tim
Pemeriksa, untuk
mengwasai
seluruh orik yang
ada
Aparatur
Pengawas (APIP)
belum
sepenuhnya
memiliki
kompetensi
Jumlah anggaran
untuk kegiatan
pengawasan
masih terbatas
Kajian terhadap
penyelesaian
tindak lanjut
rekomendasi atas
temuan hasil
pemeriksaan
inspektorat dan
BPK
Daftar obrik yang
sudah selesai
tindaklanjutnya, dalam
proses tindak lanjut
ataupun belum selesai
tindak lanjutnya
Pasal 20 UU No. 15
Tahun 2006 Fungsi Tim
tindak lanjut
Koordinasi tindak
lanjut
Sarana dan
Prasarana
penunjang olah
data tindak lanjut
Auditee yang
menindaklanjuti
Tidak hadirnya pihak
yang masih
mempunyai
tunggakan tindak
lanjut
24
Data Identifikasi Isu-isu Strategis (Lingkungan Eksternal)No Isu Strategis Lain-lain
Dinamika Internasional Dinamika Nasional Dinamika Regional/Lokal
Kemampuan untuk
mempertahankan opini BPK
Peningkatan tranparansi dan
akuntabilitas pengelolaan keuangan
daerah yang terus diupayakan
dengan menjaga kualitas sistem
pengendalian internal
Tuntutan Masyarakat terhadap
penegakan hukum
Semakin kritisnya masyarakat
terhadap pnyelenggaraan
pemerintahan atas diberlakukannya
transparansi
Rencana aksi daerah dalam
upaya pencegahan dan
pemberantasan korupsi
Upaya pendampingan akuntabilitas
penyelenggaraan pemerintah daerah
Dalam pelaksanaan kegiatan Inspektorat Kota Mataram terdapat
hambatan dan permasalahan dalam pelaksanaan pencapaian tersebut yaitu
sebagai berikut :
- Pemeriksaan lebih ke aspek administratif bukan ke hasil;
- Perangkat Daerah menganggap perencanaan bukan suatu kebutuhan
mendasar;
- Tidak ada sanksi yang tegas terhadap pengelolaan kinerja (hingga ke
keuangan daerah);
- Perangkat Daerah masih tidak fokus terhadap tindak lanjut hasil temuan
pengawasan;
- Pelaksanaan sistem lebih bersifat formalitas;
- Kesulitan reviu dokumen perencanaan karena dokumen tidak seragam
formatnya;
- Temuan yang berulang (seperti barang daerah, pengadaan barang dan
jasa);
- Peningkatan kapabilitas SDM (auditor & P2UPD) tidak sepenuhnya
controllable bagi Inspektorat;
25
- Sistem penyelenggaraan pemeriksaan belum seragam (dibutuhkan
semacam audit program yang konsisten);
- Teknis audit untuk mengungkap substansi temuan dibalik yang
administratif masih lemah;
- Standar kompetensi SDM Inspektorat belum terpenuhi;
- Norma, standar dan prosedur pemeriksaan belum sepenuhnya tersedia;
- Peraturan Walikota yang ada, belum sepenuhnya mengatur SOP secara
lengkap tentang tata cara pemeriksaan;
- Kesenjangan antara perencanaan dan pelaksanaan pemeriksaan;
- Kesenjangan antara bimtek dan kebutuhan;
- Dalam penyelenggaraan tugas Inspektorat, sulit dibedakan antara peran
auditor dan P2UPD;
- Pemeriksaan tidak menyentuh akar permasalahan;
- Hard and soft controll atas kompetensi dan integritas yang perlu
ditingkatkan.
Sejumlah kendala diatas akan menjadi pertimbangan penting dalam
perencanaan pembangunan tahun anggaran berikutnya sehingga dapat
dicapai kinerja yang lebih baik dari tahun sebelumnya.
Dalam rangka melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, disamping kendala,
Inspektorat Kota Mataram mempunyai peluang dalam meningkatkan kualitas
capaian kinerja antara lain:
1) Adanya program pembinaan Jabatan Fungsional Auditor (JFA) secara
periodik bagi Aparat Pengawasan Internal Pemerintah (APIP)
2) Adanya dukungan kebijakan dalam bidang pengawasan dari Walikota
Mataram
3) Adanya dukungan Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional Auditor,
Pusdiklatwas BPKP serta lembaga lain yang berkompeten dalam bidang
pengawasan
26
4) Adanya semangat Pemerintah Kota Mataram untuk memperoleh Opini
Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK atas Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah.
5) Adanya tuntutan masyarakat terhadap perbaikan Kinerja Pemerintah
Kota Mataram
6) Adanya komitmen Pemerintah Daerah tentang Kepemerintahan yang
baik.
Sedangkan tantangan dalam meningkatkan kualitas capaian kinerja
antara lain:
1. Adanya krisis kepercayaan masyarakat terhadap Aparat Pengawasan
dan Pemerintah Daerah pada umumnya.
2. Kurangnya tanggapan Objek Pemeriksaan terhadap Penyelesaian Tindak
Lanjut hasil pemeriksaan.Semakin pesatnya perkembangan sistem dan
prosedur baru pada pengelolaan keuangan maupun kinerja SKP
Tantangan dan Peluang tersebut harus dijadikan acuan bagi
Inspektorat Kota Mataram untuk dapat melaksanakan tugas dan fungsinya
dengan lebih baik demi tercapainya tata kelola pemerintahan yang baik di
Kota Mataram ini.
2.4. Review Rancangan Awal RKPD terhadap Renja Inspektorat KotaMataram Tahun 2018
Dibandingkan dengan rancangan RKPD 2018, maka Renja Tahun
2018 relatif tidak ada perbedaan mendasar dalam susunan rencana program
dan kegiatan yang akan dilaksanakan. Pembandingan antara Rancangan
RKPD dengan Renja menjadi penting mengingat RKPD selanjutnya menjadi
patokan dalam penyusunan KUA, PPAS dan RAPBD Kota Mataram. Dengan
demikian amat penting untuk menyusun Renja SKPD dengan patokan
program dan kegiatan yang tercantum dalam RKPD tahun yang sama demi
kemudahan administrasi, sinkronisasi dan keselarasan antar Renja SKPD
dalam lingkup pemerintah Kota Mataram.
27
Tabel Review terhadap Rancangan Awal RKPD tahun 2018Kota Mataram
Nama SKPD : Inspektorat Kota MataramRancangan Awal RKPD Hasil Analisis Kebutuhan
No Program/Kegiatan Lokasi Indikator
kinerjaTarget
capaianPagu indikatif
(Rp.000)Program/Kegiatan Lokasi Indikator
kinerjaTarget
capaian
KebutuhanDana
(Rp.000)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
1
Jumlahlaporanhasil reviu
Laporanhasil reviewlaporankeuangan 37SKPD dan1 LKPDKotaMataram
48.050Jumlahlaporan hasilreviu
Laporanhasilreviewlaporankeuangan 37SKPD dan1 LKPDKotaMataram
48.050
JumlahlaporahhasilEvaluasi
LaporanhasilEvaluasiLAKIP 37SKPD dan1 LaporanReviewLakip KotaMataram
54.575Jumlahlaporah hasilEvaluasi
LaporanhasilEvaluasiLAKIP 37SKPD dan1 LaporanReviewLakip KotaMataram
54.575
Jumlahdokumen LHP
100% 258.057 Jumlah dokumen LHP 100% 258.057
Persentase Tindaklanjut BPKdanInspektorat
100% 176.100
PersentaseTindak lanjutBPK danInspektorat
100% 176.100
28
pelaksanaan kebijakanKepalaDaerah
Persentase Tindaklanjut BPKdanInspektorat
100% 36.300
kebijakanKepala Daerah Persentase
Tindak lanjutBPK danInspektorat
100% 36.300
Laporanhasil reviuRKA
100% 16.400Laporanhasil reviuRKA
100% 16.400
Persentase Tindaklanjut BPKdanInspektorat 100% 14.475
Persentase Tindaklanjut BPKdanInspektorat
100% 14.475
Jumlahobrik yangdiperiksa
100% 551.700Jumlah obrikyangdiperiksa
100% 551.700
JumlahAPIP 100% 136.018 Jumlah
APIP 100% 136.018
JumlahAPIP 100% 14.550 Jumlah
APIP 100% 14.550
4 ProgramPenataandan penyempurnaankebijakansistem danprosedurpengawasan
KotaMataram
Jumlahkebijakan sistemdanprosedur
100% 108.222
ProgramPenataan danpenyempurnaankebijakansistem danprosedurpengawasan
KotaMataram
Jumlahkebijakan sistemdanprosedur
100% 108.222
29
BAB IIITUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1 Telaahan Visi, Misi, dan Program Walikota Dan Wakil Walikota Terpilih
Visi dan Misi Inspektorat Kota Mataram merupakan Implementasi yang
harus dilakukan yang mengacu kepada Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Kota Mataram Tahun 2016 - 2021 dimana
RPJMD tersebut merupakan perwujudan Visi dan Misi Walikota Mataram
terpilih periode 2016 - 2021.
3.2.1. Visi
Walikota dan Wakil Walikota Mataram periode 2016 - 2021
merumuskan Visi sebagai berikut:
Visi : “Terwujudnya Kota Mataram yang Maju, Religius dan Berbudaya
sebagai Pusat Pemerintahan, Perdagangan dan Jasa Tahun 2025”
Penjelasan makna kata kunci yang terkandung dalam visi adalah
sebagai berikut:
a. Masyarakat Kota Mataram adalah keseluruhan warga kota (citizen)
yang secara administrasi kependudukan menetap dan tinggal di
wilayah Kota Mataram dengan segala konsekuwensi
keberadaannya sebagai warga kota.
b. Maju ditujukan untuk mewujudkan masyarakat kota yang
menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, termasuk didalamnya
seni dan sosial budaya, sehingga kemajuan yang dicapai dengan
landasan budaya dan nilai-nilai kearifan lokal masyarakat
Mentaram.
c. Religius diartikan sebagai terciptanya masyarakat kota yang
menjunjung tinggi nilai-nilai Ketuhanan, mengedepankan
muammallah serta toleransi yang tinggi antar ummat beragama
dalam suasana harmonis dalam kerangka penciptaan masyarakat
madani.
30
d. Berbudaya diartikan sebagai terciptanya keseimbangan antara
kemajuan dan religiusitas yang saling berterima dalam kemajuan
dan kemajemukan, menguatkan jati diri serta mantapnya budaya
lokal yang ditandai dengan masyarakat yang bermoral,
bermartabat dan berkesadaran hukum berdasarkan nilai-nilai dan
norma-norma, adat istiadat serta peraturan yang berlaku dalam
bingkai masyarakat madani.
e. Pusat Pemerintahan, Perdagangan, dan Jasa Tahun 2025
dimaksudkan untuk percepatan dan pemantapan pembangunan
dengan menekankan pemenuhan kebutuhan dasar pelayanan
public dan sarana dan prasarana sebagai pusat pemerintahan di
NTB serta terbangunnya struktur perekonomian yang kokoh
berlandaskan keunggulan kompetitif yang didukung oleh SDM
berkualitas dan berdaya saing.
3.2.2. Misi Pembangunan Kota Mataram Tahun 2016-2021
a. Meningkatkan Keimanan dan Ketaqwaan Masyarakat Melalui
Penerapan Nilai-Nilai Agama dan Kearifan Lokal Dalam Rangka
Mewujudkan Masyarakat Yang Aman, Rukun, dan Damai.
b. Meningkatkan Kemampuan Sumber Daya Manusia Melalui
Pemenuhan Pelayanan Sosial Dasar dan Penguasaan Iptek
Dalam Rangka Mewujudkan Daerah Yang Berdaya Saing.
c. Mendorong Kemajuan Ekonomi Melalui Pemberdayaan Ekonomi
Rakyat Berbasis Potensi Lokal Dalam Rangka Mewujudkan
Masyarakat Yang Sejahtera.
d. Meningkatkan Kelayakan Hidup Masyarakat Melalui Penanganan
Sarana dan Prasarana Perkotaan Berbasis Tata Ruang Dalam
Rangka Mewujudkan Pembangunan Yang Berkelanjutan.
e. Meningkatkan Keandalan Pelayanan Publik Melalui Reformasi
Birokrasi Dalam Rangka mewujudkan Kepemerintahan Yang Baik
(Good Governance)
31
Berdasarkan visi, misi, tugas dan fungsi pelayanan, maka Inspektorat
Kota Mataram mempunyai peran dalam mewujudkan visi diatas melalui
misi kelima yaitu Meningkatkan Keandalan Pelayanan Publik Melalui
Reformasi Birokrasi Dalam Rangka mewujudkan Kepemerintahan Yang
Baik (Good Governance)
Good governance mengandung makna penyelenggaraan
pemerintahan yang bersih, demokratis dan efektif. Prinsip-prinsip Good
Governance meliputi wawasan ke depan, keterbukaan dan tranparansi,
partisipasi masyarakat, tanggung gugat, supremasi hokum, demokrasi,
profesionalisme dan kompetensi, daya tanggap, efisien dan efektivitas,
desentralisasi, kemitraan dengan dunia usaha, komitmen pada
pengurangan kesenjangan, komitmen pada perlindungan lingkungan hidup
dan komitmen pada pasar yang fair. Dengan prinsip-prinsip tersebut
diharapkan akan tercipta tata pemerintahan yang baik sehingga mampu
memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.
Inspektorat Kota Mataram melalui pelaksanaan pengawasan yang
profesional dan akuntabel mengimplementasikan Visi dan Misi Walikota dan
Wakil Walikota Mataram tersebut dengan langkah sebagai berikut:
1. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan sistem dan mekanisme
peraturan perundangan pada auditan;
2. Membina dan memberikan masukan bagi terselenggaranya
pemerintahan yang efektif, bersih dan melayani melalui hasil
pengawasan internal;
3. Terwujudnya Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP)yang
profesional, berkualitas dan akuntabel;
4. Meningkatnya kualitas hasil pengawasan sebagai bahan masukkan bagi
pimpinan untuk meningkatkan kinerja aparat pemerintah;
5. Sinergitas antar aparat pengawasan intern pemerintah dalam
mewujudkan terlaksananya pengawasan intern pemerintah yang
optimal.
32
Gambaran Pelayanan, Visi, dan Misi Inspektorat Kota Mataram
Struktur Organisasi Inspektorat Kota Mataram sesuai Perwal Nomor
34 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi
serta Tata Kerja Inspektorat Kota Mataram terdapat 7 Jabatan Struktural
terdiri dari 1 (satu) Jabatan Eselon IIb, 4 Jabatan Eselon IIIa, dan 2 Jabatan
Eselon IVa
Inspektorat sebagai lembaga pengawasan dengan tugas pokoknya
adalah membantu Walikota membina dan mengawasi pelaksanaan urusan
pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah dan tugas Pembantuan
oleh Perangkat Daerah.
Sebagai acuan bagi terwujudnya tugas pokok tersebut maka Visi
Inspektorat Kota Mataram adalah “Terwujudnya Pengawasan InternalYang Berkualitas dan Profesional Menuju Tata Kelola PemerintahanYang Baik” .
Penerapan prinsip-prinsip good governance dalam penyelenggaraan
pemerintahan tak lepas dari masalah akuntabilitas dan transparansi dalam
pengelolaan keuangan daerah, karena aspek keuangan menduduki posisi
strategis dalam proses pembangunan daerah, baik dari segi sifat, jumlah,
maupun pengaruhnya terhadap kemajuan, ketahanan, dan kestabilan
perekonomian.
Berdasarkan visi tersebut di atas, maka untuk mewujudkannya
diperlukan Misi agar tujuan organisasi dapat terlaksana dan berhasil dengan
baik. Dengan pernyataan misi oleh Inspektorat Kota Mataram ini, diharapkan
seluruh pegawai dan pihak yang berkepentingan dapat mengenal Inspektorat
Kota Mataram dan mengetahui peran dan program-programnya serta hasil
yang akan diperoleh dimasa mendatang.
Adapun Misi Inspektorat Kota Mataram adalah :1. Meningkatkan Efektifitas Pengawasan Internal
2. Meningkatkan Profesionalisme Aparat Pengawasan Intern
Pemerintah
33
Pengawasan intern pemerintah merupakan unsur manajemen
pemerintah yang penting dalam rangka mewujudkan kepemerintahan yang
baik. Aparatur Pengwas adalah sebagai pelaksana pengawasan intern
pemerintah harus mampu merespon secara aktif terhadap berbagai
permasalahan dan perubahan yang terjadi pada dinamika masyarakat melalui
program dan kegiatan yang ditetapkan dalam suatu kebijakan pengawasan.
Peningkatan aparatur pengawas baik secara kualitatif maupun secara
kuantitatif diarahkan untuk dapat meningkatkan jangkauan ataupun cakupan
pengawasan yang dilaksanakan oleh aparatur pengawas.
3.2 Tujuan dan Sasaran Renja
Sebagaimana visi dan misi yang telah ditetapkan, untuk keberhasilan
tersebut perlu ditetapkan tujuan yang merupakan capaian yang akan dicapai
dalam jangka waktu 5 (lima) tahun ke depan dan sasaran yang merupakan
capaian yang ingin dicapai setiap tahunnya. Berikut disajikan tabel tujuan,
sasaran, dan indikator kinerja tujuan dan indikator kinerja sasaran :
Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Indikator Kinerja Tujuan danIndikator Kinerja Sasaran
VISITerwujudnya Pengawasan Internal Yang Berkualitas dan Profesional Menuju Tata Kelola
Pemerintahan Yang Baik
Misi Tujuan Sasaran Indikator KinerjaSasaran
Indikator Kinerja Tujuan
PersentasePenyelesaianTindak LanjutHasilPemeriksaana. BPKb. Inspektorat
KotaMataram
Peningkatan PersentasePenyelesaian TindakLanjut HasilPemeriksaana. BPKb. Inspektorat Kota
Mataram
Persentase nilaitemuankeuangan yangditindaklanjuti /dikembalikan kekasdaerah/negarasesuai hasilpemeriksaanPadaa. BPKb. InspektoratKota Mataram
Peningkatan Persentasenilai temuan keuanganyang ditindaklanjuti /dikembalikan ke kasdaerah/negara sesuaihasil pemeriksaan Padaa. BPKb. Inspektorat KotaMataram
34
Meningkatnyaakuntabilitaskinerja dilingkunganpemerintahKota Mataram
Persentase hasilevaluasi SAKIPPerangkatDaerah yangmendapat nilaibaik (minimal B)
Peningkatan hasilevaluasi SAKIPPerangkat Daerah yangmendapat nilai baik(minimal B)
Meningkatnyaakuntabilitaskeuangan dilingkunganpemerintahKota Mataram
PersentaseLaporanKeuanganPerangkatDaerah sudahsesuai denganSAP
seluruh LaporanKeuangan PerangkatDaerah sudah sesuaidengan SAP
MeningkatnyaImplementasiSPIP
Level MaturitasSPIP
Peningkatan levelMaturitas SPIP
Meningkatkanprofesionalismeaparatpengawasaninternpemerintah
MenjadikanaparatInspektoratKotaMataramdapatberperansebagaiKonsultatifdan Katalis
MeningkatnyakapabilitasAPIPInspektoratKota Mataram
Level KapabilitasAPIP
Peningkatan LevelKapabilitas APIP
Adapun Rencana Kinerja Inspektorat Kota Mataram Tahun 2018
berdasarkan Tujuan dan sasaran Inspektorat Kota Mataram adalah sebagai
berikut :
Tujuan Sasaran IndikatorKinerja
Sasaran
Target
PersentasePenyelesaianTindak LanjutHasilPemeriksaana. BPKb. Inspektorat
KotaMataram
a. 93%b. 86%
Persentasenilai temuankeuanganyangditindaklanjuti/ dikembalikanke kasdaerah/negara
a. 93%b. 75%
35
sesuai hasilpemeriksaanPadab.BPKb. InspektoratKota Mataram
Meningkatnyaakuntabilitaskinerja dilingkunganpemerintahKota Mataram
Persentasehasil evaluasiSAKIPPerangkatDaerah yangmendapat nilaibaik (minimalB)
65%
Meningkatnyaakuntabilitaskeuangan dilingkunganpemerintahKota Mataram
PersentaseLaporanKeuanganPerangkatDaerah sudahsesuai denganSAP
100%
MeningkatnyaImplementasiSPIP
LevelMaturitasSPIP
Level 3
MenjadikanaparatInspektoratKotaMataramdapatberperansebagaiKonsultatifdan Katalis
MeningkatnyakapabilitasAPIPInspektoratKota Mataram
LevelKapabilitasAPIP
Level 3
3.3 Program dan Kegiatan
Program kerja merupakan penjabaran dari kebijakan yang telah
ditentukan sebagai arah dari strategi untuk pencapaian tujuan dan sasaran
yang sangat memberikan kontribusi terhadap peningkatan kinerja organisasi.
Kegiatan merupakan segala sesuatu yang harus dilakukan organisasi dalam
merealisasikan program kerja yang ditetapkan.
36
Program kerja dan kegiatan Inspektorat Kota Mataram ini disusun
juga dengan memperhatikan visi dan misi kepala daerah, di mana salah satu
misi yang akan menunjang terwujudnya visi Kota Mataram yang Maju,
Religius, dan Berbudaya, misi tersebut yaitu: “ Meningkatkan kualitas
pelayanan publik dan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat berorientasi
pada SPM (Standar Pelayanan Minimal) dan SPP (Standar Pelayanan
Publik) berdasarkan prinsif-prinsif tata pemerintahan yang baik (Good
Governance)”.
Inspektorat Kota Mataram membantu Kepala Daerah melakukan
pengawasan dan pembinaan pada seluruh SKPD Se-Kota Mataram agar
dalam menjalankan tugas-tugasnya selalu berpedoman pada peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
37
Tabel Program dan Kegiatan Satuan Kerja Perangkat DaerahKota Mataram Tahun 2018
SKPD : Inspektorat Kota Mataram
KODE REKENING
Urusan/BidangUrusan
PemerintahanDaerah danProgram/Kegiatan
IndikatorKinerja
Program/Kegiatan
Rencana Tahun 2018 CatatanPenting
Prakiraan MajuRencana Tahun 2019
LokasiTarget
CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif
TargetCapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif1 2 3 4 5 6 7 8 9
4 02 4 02 01 01 ProgramPelayananAdministrasiPerkantoran
Inspektorat
100% 618.010.000 100% 618.010.000
4 02 4 02 01 01 01 Penyediaan JasaSurat Menyurat
Terlaksananyapembelianmaterai
Inspektorat
750lembarmaterai
3.375.000 750lembarmaterai
3.375.500
4 02 4 02 01 01 02 Penyediaan jasakomunikasi,sumber daya airdan listrik
Tersedianya jasakomunikasi,sumber daya airdan listrik
Inspektorat
12 bulan 60.000.000 12 bulan 60.000.000
4 02 4 02 01 01 06 PenyediaanJasaPemeliharaandan PerizinanKendaranDinas/Operasional
Terlaksananyaperawatan danpemeliharaankendaraan dinas
Inspektorat
18 unitroda 2
dan 6 unitroda 4
22.150.000 18 unitroda 2
dan 6 unitroda 4
22.150.000
38
KODE REKENING
Urusan/BidangUrusan
PemerintahanDaerah danProgram/Kegiatan
IndikatorKinerja
Program/Kegiatan
Rencana Tahun 2018 CatatanPenting
Prakiraan MajuRencana Tahun 2019
LokasiTarget
CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif
TargetCapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif1 2 3 4 5 6 7 8 9
4 02 4 02 01 01 10 Penyediaan alattulis kantor
Terlaksananyapembelian alattulis kantor
Inspektorat
1 Tahun 22.375.000 1 Tahun 22.375.000
4 02 4 02 01 01 11 Penyediaanbarang cetakandanpenggandaan
Terlaksananyapencetakan danpenggandaanuntuk kebutuhankantor
Inspektorat
140.000lembar
21.000.000 140.000lembar
21.000.000
4 02 4 02 01 01 12 Penyediaankomponeninstalasilistrik/penerangan bangunankantor
Terlaksananyapembeliankomponen listrik
Inspektorat
1 Tahun 5.000.000 1 Tahun 5.000.000
4 02 4 02 01 01 13 Penyediaanperalatan danperlengkapankantor
Terlaksananyapembelianperalatankebersihan danbahanpembersih
Inspektorat
1 Tahun 5.000.000 1 Tahun 5.000.000
39
KODE REKENING
Urusan/BidangUrusan
PemerintahanDaerah danProgram/Kegiatan
IndikatorKinerja
Program/Kegiatan
Rencana Tahun 2018 CatatanPenting
Prakiraan MajuRencana Tahun 2019
LokasiTarget
CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif
TargetCapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif1 2 3 4 5 6 7 8 9
4 02 4 02 01 01 15 Penyediaanbahan bacaandan peraturanperundang-undangan
Tersedianyasuratkabar/mediacetak
Inspektorat
96 ekspsuratkabar
11.160.000 96 ekspsuratkabar
11.160.000
4 02 4 02 01 01 17 Penyediaannmakanan danminuman
Terlaksananyapembelian snackrapat,makan danminum tamu
Inspektorat
600 kotaksnackrapat
14.500.000 600 kotaksnackrapat
14.500.000
4 02 4 02 01 01 18 Rapat-rapatkoordinasi dankonsultasi ke luardaerah
Terlaksananyakoordinasi dankonsultasi keluar daerah
Inspektorat
1 Tahun 209.400.000 1 Tahun 209.400.000
4 02 4 02 01 01 19 Penyusunandokumenperencanaan
Terlaksananyadokumenperencanaan
Inspektorat
5dokumen
18.850.000 5dokumen
18.850.000
4 02 4 02 01 01 20 Pengelolaadministrasiumum dankepegawaian
Terlakasananyapenyelesaianadministrasiumum dankepegawaian
Inspektorat
1 tenagahoror
daerahdan 7
tenagaPTT
164.300.000 1 tenagahoror
daerahdan 7
tenagaPTT
164.300.000
40
KODE REKENING
Urusan/BidangUrusan
PemerintahanDaerah danProgram/Kegiatan
IndikatorKinerja
Program/Kegiatan
Rencana Tahun 2018 CatatanPenting
Prakiraan MajuRencana Tahun 2019
LokasiTarget
CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif
TargetCapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif1 2 3 4 5 6 7 8 9
4 02 4 02 01 01 26 Penyediaanadministrasikeuangan
Terlaksananyapenatausahaanadministrasikeuangan
Inspektorat
19 orangpegawai
60.900.000 19pegawai
60.900.000
4 02 4 02 01 02 ProgramPeningkatanSarana danPrasaranaAparatur
Inspektorat
100% 403.675.000 100% 430.675.000
4 02 4 02 01 02 09 Pengadaanperalatan gedungkantor
Terlaksananyapembelianperalatangedung kantor
Inspektorat
1 unitlaptop
dan 3 unitcctv
12.250.000 1 unitlaptop dan3 unit cctv
12.250.000
4 02 4 02 01 02 11 Belanja tanah Tersedianyatanah galian
Inspektorat
100% 91.400.000 100% 91.400.000
4 02 4 02 01 02 22 Pemeliharanrutin/berkalagedung kantor
Terlaksananyaperawatan/pemeliharaangedung kantor
Inspektorat
1 tahun 111.107.000 1 tahun 111.107.000
4 02 4 02 01 02 24 Pemeliharaanrutin/berkalakendaraan
Terlaksananyaperawatan/pemeliharaan
Inspektorat
18 unitkendaraan roda 2
168.918.000 18 unitkendaraan
roda 2
185.809.800
41
KODE REKENING
Urusan/BidangUrusan
PemerintahanDaerah danProgram/Kegiatan
IndikatorKinerja
Program/Kegiatan
Rencana Tahun 2018 CatatanPenting
Prakiraan MajuRencana Tahun 2019
LokasiTarget
CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif
TargetCapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif1 2 3 4 5 6 7 8 9
dinas/operasional
kendaraan dinas dan 6 unitkendaraan roda 4
dan 6 unitkendaraan
roda 44 02 4 02 01 02 28 Pemeliharaan
rutin/berkalaperalatan gedungkantor
Terlaksananyapemeliharaanperalatan danmesin kantor
Inspektorat
1 tahun 20.000.000 1 tahun 22.000.000
4 02 4 02 01 15 ProgramPeningkatanSistemPengawasanInternal danPengendalianPelaksanaanKebijakan KDH
Inspektorat
100% 1.009.595.098
100% 1.009.595.098
4 02 4 02 01 15 01 PelaksanaanPengawasanInternal secaraBerkala
Terlaksananyapengawasaninternal
Inspektorat
90 obrik 312.050.098 38 obrik 336.607.808
4 02 4 02 01 15 02 Tindak lanjuthasil temuanpengawasan
Terlaksananyatindak lanjuthasilpengawasan
Inspektorat
38 SKPDdan
SekolahlingkupPEMDA
244.600.000 38 SKPDdan
SekolahlingkupPEMDA
269.060.000
42
KODE REKENING
Urusan/BidangUrusan
PemerintahanDaerah danProgram/Kegiatan
IndikatorKinerja
Program/Kegiatan
Rencana Tahun 2018 CatatanPenting
Prakiraan MajuRencana Tahun 2019
LokasiTarget
CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif
TargetCapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif1 2 3 4 5 6 7 8 9
KotaMataram
KotaMataram
4 02 4 02 01 15 03 Penilaian mandirireformasibirokrasi
TerlaksananyaPenilaian mandirireformasibirokrasi
Inspektorat
1kegiatan
31.517.500 1 kegiatan 34.669.250
4 02 4 02 01 15 04 Pemantauanrencana aksipencegahan danpemberantasankorupsi
Terlaksananyakoordinasipengawasanyang lebihkomprehensif
Inspektorat
38 semuaSKPDpilot
projeck diKota
Mataram
30.200.000 38 semuaSKPDpilot
projeck diKota
Mataram
33.220.000
4 02 4 02 01 15 05 Review laporankeuangan SKPDdan LKPD
TerlaksananyaReview laporankeuangan SKPDdan LKPD
Inspektorat
2kegiatan
50.670.000 2 kegiatan 55.737.000
4 02 4 02 01 15 06 Review RKASKPD dan RKAPPKD
TerlaksananyaReview RKA
Inspektorat
38 SKPD 46.775.000 38 SKPD 51.452.500
43
KODE REKENING
Urusan/BidangUrusan
PemerintahanDaerah danProgram/Kegiatan
IndikatorKinerja
Program/Kegiatan
Rencana Tahun 2018 CatatanPenting
Prakiraan MajuRencana Tahun 2019
LokasiTarget
CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif
TargetCapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif1 2 3 4 5 6 7 8 9
4 02 4 02 01 15 07 Evaluasi tindaklanjut temuanhasilpengawasan
Terlaksananyarapat hasilpengawasan dantindak lanjut
Inspektorat
2kegiatan
25.812.500 2 kegiatan 28.393.750
4 02 4 02 01 15 08 Evaluasi laporanakuntabiltaskinerja instansipemerintah(LAKIP) SKPDdan reviewLAKIP Pemda
Terlaksananyaevaluasi LakipSKPD dan LakipPemda
Inspektorat
2kegiatan
52.670.000 2 kegiatan 57.937.000
4 02 4 02 01 15 09 Evaluasi LKPDdanPenyelesaianTindak LanjutHasil TemuanBPK
Terlaksananyapendamping danlaporan tindaklanjut hasilpemeriksaanBPK
Inspektorat
4 triwulan 15.300.000 4 triwulan 16.830.000
4 02 4 02 01 16 Programpeningkatanprofesionalismetenagapemeriksa danaparaturpengawasan
Inspektorat
100% 1.105.080.000
100% 1.215.588.000
44
KODE REKENING
Urusan/BidangUrusan
PemerintahanDaerah danProgram/Kegiatan
IndikatorKinerja
Program/Kegiatan
Rencana Tahun 2018 CatatanPenting
Prakiraan MajuRencana Tahun 2019
LokasiTarget
CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif
TargetCapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif1 2 3 4 5 6 7 8 9
4 02 4 02 01 16 01 Optimalisasikinerjapengawasan
Terlaksanannyahonorariumpengendaliankebijakanpengawasan
Inspektorat
44 orangpegawai
677.980.000 44 orangpegawai
745.778.000
4 02 4 02 01 16 02 PeningkatanKapabilatiasAparaturPengawasInternalPemerintah(APIP)
Terlaksananyapenigkatankapabilitas APIP
Inspektorat
27 orang 148.975.000 27 orang 163.872.500
4 02 4 02 01 16 03 Pendidikan danPelatihanpenunjang tugaspokokpengawasan
Terlaksananyapembinaan danpengembanganprofesi tenagapengawas
Inspektorat
12 narasumberdan 50peserta
268.300.000 12 narasumberdan 50peserta
295.130.000
4 02 4 02 01 16 04 PengusulanDUPAK danCalon PFA,Penilai Angka
TerlaksananyaPengusulanDUPAK CalonPFA, Penilai
Inspektorat
22 orang 9.825.000 22 orang 10.807.500
45
KODE REKENING
Urusan/BidangUrusan
PemerintahanDaerah danProgram/Kegiatan
IndikatorKinerja
Program/Kegiatan
Rencana Tahun 2018 CatatanPenting
Prakiraan MajuRencana Tahun 2019
LokasiTarget
CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif
TargetCapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
Indikatif1 2 3 4 5 6 7 8 9
Kredit PFA danJF P2UPD
Angka KreditPFA dan JFP2UPD
4 02 4 02 01 17 Programpenataan danpenyempurnaankebijakansistem danprosedurpengawasan
Inspektorat
100% 95.505.000 100% 105.055.500
4 02 4 02 01 17 01 Penyusunankebijakan sistemdan prosedurpengawasan
Terlaksananyapenyusunanpedomanpengawasan
Inspektorat
3 regulasidan 5
dokumen
95.505.000 3 regulasidan 5
dokumen
105.055.500
46
BAB IV
PENUTUP
Rencana Kinerja Inspektorat Kota Mataram selain menjadi pedoman pelaksanaan
kegiatan selama Tahun 2018 juga berfungsi sebagai sarana peningkatan kinerja
karena melalui Renja ini dapat dilihat target dari program kegiatan tahun yang
direncanakan dan pencapaian kinerja tahun sebelumnya, sehingga memberikan
umpan balik yang sangat diperlukan dalam pengambilan keputusan dan
penyusunan rencana di masa mendatang oleh para pimpinan manajemen dan
seluruh staf sehingga akan diperoleh peningkatan kinerja ke arah yang lebih baik
dimasa datang.
Akhir kata, dengan tersusunnya Rencana Kinerja ini diharapkan setiap unsur
aparatur dapat dengan sungguh-sungguh untuk bekerja keras sesuai dengan
program dan kegiatan yang diusulkan guna mencapai hasil (outcome) yang
optimal dan dampak yang maksimal sebagai perwujudan usaha seluruh jajaran
Inspektorat Kota Mataram dalam mendukung pencapaian visi Kota Mataram yaitu
“Terwujudnya Kota Mataram Yang Religius Maju dan Berbudaya”.
Mataram, Februari 2017Inspektur,
Ir. H. Makbul Ma’shum, MMPembina Utama Muda (IV/c)NIP. 19581223 198103 1 013