PEDOMAN ORGANISASI PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT
NOMOR : 60/PDM/PMR/RSI-SA/IX/2013
TINDAKAN Nama Jabatan Tandatangan Tanggal
Disiapkan Hj. Sri Wahyuni, S.S, MM
Manajer Pemasaran 7 September 2013
Diperiksa H. Azhar Zainuri, SE, MMDirektur Umum
12 September 2013
Disetujui Dr. H. Masyhudi AM, M.Kes Direktur Utama 17 September 2013
SURAT KEPUTUSAN DIREKTURRS ISLAM SULTAN AGUNG
SEMARANG NOMOR : 890/KPTS/RSI-SA/IX/2013 TENTANG
PEDOMAN ORGANISASI PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT ISLAM SULTAN
AGUNG
MENIMBANG : a. Bahwa promosi kesehatan di rumah sakit adalah upayarumah sakit untuk dapat meningkatkan kemampuan masyarakat melalui pembelajaran dari, oleh, untuk, dan bersama masyarakat, agar mereka dapat menolong diri sendiri, serta mengembangkan kegiatan yang bersumber daya masyarakat, sesuai sosial budaya setempat dan didukung kebijakan yang berwawasan kesehatan.
b. Bahwa tujuan pelaksanaan promosi kesehatan adalah membantu pasien dan keluarga pasien dalam proses penyembuhan dan pencegahan penyakit dalam meningkatkan aksesibilitas layanan kesehatan serta meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
c. Bahwa Bahwa untuk masud tersebut pada angka (1) dan (2), maka perlu ditetapkan Pedoman Organisasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit Islam Sultan Agung dengan Surat Keputusan Direktur.
MENGINGAT : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009tentang Rumah Sakit
2. Keputusan Menteri Kesehatan Kesehatan Republik Indonesia No: 1426/MENKES/SK/XII/2006. tentang Petunjuk Teknis Promosi Kesehatan Rumah Sakit/PKRS,
3. Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor : HK.07.06/III/2371 tentang Ijin Penyelenggaraan Rumah Sakit Islam Sultan Agung
4. Surat Keputusan Pengurus Badan Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung Nomor 68/SK/YBWSA/V/2013 tentang Pengesahan Struktur Organisasi Rumah Sakit Islam Sultan Agung.
5. Surat Keputusan Pengurus Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung Nomor : 090/SK/YBWSA/XII/2009 tentang Pengangkatan Direksi Rumah Sakit Islam Sultan Agung (RSI- SA) Masa Bakti 2009-2013.
M E M U T U S K A N
MENETAPKAN :
PERTAMA : Pedoman Nomor : 060/PDM/PMR/RSI-SA/IX/2013 tentang Organisasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit Islam Sultan Agung sebagaimana terlampir dalam keputusan ini.
KEDUA : Pedoman ini berlaku sejak tanggal diterbitkan dan dilakukan evaluasi setiap tahunnya
KETIGA : Apabila hasil evaluasi mensyaratkan adanya perubahan dan perbaikan, maka akan dilakukan perubahan dan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di : SemarangPada tanggal : 11 Dzulqa’dah 1434 H
17 September 2013 M
RUMAH SAKIT ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG
Dr. H. MASYHUDI. AM, M.Kes Direktur Utama
TEMBUSAN Yth : 1. Seluruh Manajer2. Seluruh Kepala Instalasi3. Arsip
Lampiran Surat Keputusan Direktur RS Islam Sultan Agung Semarang Nomor : 890/KPTS/RSI-SA/IX/2013Tentang : Pedoman Organisasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit Islam Sultan Agung
BAB I PENDAHULUAN
Tujuan Pembangunan Kesehatan adalah tercapainya kemampuan untuk hidup sehat bagi setiap penduduk agar dapat mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal, sebagai salah satu unsur kesejahteraan umum dari Tujuan Nasional. Untuk itu perlu ditingkatkan upaya guna memperluas dan mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan mutu yang baik dan biaya yang terjangkau. Selain itu dengan semakin meningkatnya pendidikan dan keadaan sosial ekonomi masyarakat, maka sistem nilai dan orientasi dalam masyarakatpun mulai berubah. Masyarakat mulai cenderung menuntut pelayanan umum yang lebih baik, lebih ramah dan lebih bermutu termasuk pelayanan kesehatan. Dengan semakin meningkatnya tuntutan masyarakat akan mutu pelayanan Rumah Sakit maka fungsi pelayanan RSI. Sultan Agung secara bertahap perlu terus ditingkatkan agar menjadi lebih efektif dan efisien serta memberi kepuasan kepada pasien, keluarga maupun masyarakat.
Efektif dan efisien suatu pengobatan selain dipengaruhi oleh pola pelayanan yang ada serta sikap dan ketrampilan para pelaksananya juga dipengaruhi oleh lingkungan, sikap, pola hidup pasien dan keluarganya. Selain itu tergantung juga pada kerjasama antara petugas kesehatan dengan pasien dan keluarganya. Apabila pasien dan keluarganya memiliki pengetahuan tentang cara-cara penyembuhan dan pencegahan penyakit serta keluarga mampu berpartisipasi secara positif maka hal ini akan membantu meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat pada umumnya.
Promosi Kesehatan di RSI Sultan Agung berusaha mengembangkan pengertian pasien dan keluarga serta pengunjung RSI Sultan Agung tentang pengyakit dan pencegahannya. Selain itu promosi Kesehatan di RSI Sultan Agung juga berusaha menggugah kesadaran dan minat pasien, keluarga dan pengunjung untuk berperan secara positif dalam usaha penyembuhan dan pencegahan penyakit.
Dengan demikian, agar Promosi Kesehatan di RSI Sultan Agung dapat berjalan dengan efektif dan efisien maka perlu adanya Tim PKRS yang terdiri dari berbagai disiplin ilmu supaya Pasien dan keluarganya mendapatkan pendidikan dan informasi yang sejelas- jelasnya tentang masalah kesehatannya, dan supaya Tim PKRS dapat bekerja dengan baik maka perlu adanya suatu Pedoman Organisasi PKRS.
BAB IIGAMBARAN UMUM RSI SULTAN AGUNG
Rumah Sakit Islam Sultan Agung (RSI-SA) adalah rumah sakit milik Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung Semarang. RSI-SA merupakan Rumah Sakit kelas B (SK No. Hk. 03.05/I/513/2011) dan telah ditetapkan sebagai Rumah Sakit Pendidikan Utama bagi Fakultas Kedokteran Unissula dengan SK penetapan No. HK.03.05/III/1299/11.
RSI-SA berlokasi di Jalan Raya Kaligawe Km. 4 Semarang. Dalam penyelenggaraan pelayanan RSI-SA memberikan pelayanan :1. Layanan Rawat Jalan2. Layanan Rawat Inap terdiri VIP, kelas I, II dan III3. Layanan Penunjang Medis ( Laboratorium, Radiologi, Rehabilitasi Medik, Instalasi
Farmasi, Instalasi Gizi)
Rumah Sakit Islam Sultan Agung juga memiliki layanan unggulan :1. Semarang Eye Center adalah pusat layanan mata dengan fasilitas peralatan yang
lengkap dan pelayanan “one stop service”.2. Lasik Center
Lasik Center merupakan pengembangan pelayanan Semarang Eye Center dengan pelayanan utama adalah pelayanan bidang refraksi mata.
3. Urologi CenterUrologi Center adalah pusat layanan bidang ginjal dan saluran kemih. Dilengkapi dengan alat ESWL dan TUNA, urologi center memberikan pelayanan komprehensif bagi penderita ginjal dan saluran kemih.
BAB IIIVISI, MISI, VALUE
A. VisiMenjadi Rumah Sakit Pendidikan Islam Terkemuka dalam pelayanan kesehatan, pendidikan dan pembangunan peradaban Islam”.
B. Misi1. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang selamat menyelamatkan dijiwai
Semangat Mencintai Allah Menyayangi Sesama,2. Menyelenggarakan pelayanan pendidikan dalam rangka membangun generasi
khaira ummah3. Membangun peradaban Islam menuju masyarakat sehat sejahtera yang
dirahmati Allah
C. Nilai1. Integritas2. Profesional3. Kasih Sayang4. Kerja Sama5. Inovatif
D. MottoMencintai Allah Menyayangi Sesama
E. Meaning StatementBerkhitmat Menyelamatkan Kehidupan Manusia
Direktur Utama
Direktur Bidang Pelayanan Direktur Bidang Pendidikan Direktur Bidang Umum
Manajer Bidang Pelayanan Manajer Bidang Pendidikan
Manajer Bidang Adm & SDI
Manajer Bidang Keperawatan
Manajer Bidang Litbang Manajer Bidang Keu & Akt
Manajer Bidang Penunjang Manajer Bidang Umum
Manajer Bidang Pemasaran
Manajer Bidang BPI
BAB IVSTRUKTUR ORGANISASI RSI SULTAN AGUNG
SEMARANG
Direktur
Ketua
Sekretaris
Koordinatorpelayanan medis
KoordinatorKeperawatan/ Kebidanan
KoordinatorPeunjang Medis
KoordinatorNon Medis
Humas
BAB VSTRUKTUR ORGANISASI UNIT PKRS
BAB VI URAIAN TUGAS
TIM PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT (PKRS) RSI SULTAN AGUNG SEMARANG
A. Ketua
1. Tugas :a. Menyusun perencanaan kebutuhan operasional (sarana dan prasarana )b. Melakukan koordinasi secara internal maupun eksternal rumah sakit
terkait dengan Promosi Kesehatan Rumah Sakitc. Membuat program kerja PKRSd. Membuat prosedur kerja serta uraian tugas tim PKRSe. Melakukan evaluasi kegiatan pemberian informasi dan edukasif. Merencakan kegiatan sosial meliputi penyuluhan, seminar, pendidikan dan
pelatihan untuk masyarakat baik di dalam maupun di luar rumah sakit.g. Menyusun konsep perjanjian kerja sama pelayanan kesehatanh. Mengatur jadwal penyuluhan rutin di rumah sakiti. Mengatur jadwal penyuluhan rutin dan insidental di daerah binaan.j. Mengatur jadwal kegiatan sosial seperti pengobatan gratis, khitanan massal.k. Mengatur jadwal penggunaan media audio /audio visual rumah sakitl. Memberikan arahan kepada Tim PKRS pelaksanaan kegiatanm. Memberikan bimbingan dan motivasi untuk pencapaian target kegiatann. Melakukan supervisi secara rutino. Membagi tugas dilingkup PKRSp. Membuat analisis pekerjaan dan beban kerja di Tim PKRSq. Menyusun uraian tugas berdasarkan posisi dilingkup PKRSr. Menyusun laporan berdasarkan obyektifitas hasil kerja yang telah dicapai
sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan tugass. Mengkoordinir pertemuan berkala Tim PKRS minimal satu bulan sekalit. Melakukan jejaring kerja dengan rumah sakit , lembaga-lembaga yang
bergerak dalam bidang kesehatan atau puskesmas untuk memfasilitasi pengobatan, dan perawatan setelah dari rumahsakit
u. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan
2. Wewenang :a. Memberikan masukan tentang pelaksanaan PKRS kepada Direksib. Mengarahkan dan membimbing masing-masing koordinator beserta
pelaksananya
c. Meminta kelengkapan data dan informasi kepada unit kerja terkaitd. Menentukan skala prioritas pekerjaane. Merekomendasi, memaraf, dan menandatangani surat serta dokumen
dinas yang berkaitan PKRS
3. Hak :Berhak atas sarana dan prasarana kerja, serta mendapat promosi jabatan yang sesuai tugas dan tanggung jawabnya serta kemampuan RSI Sultan Agung
4. Hasil Kerja :a. Distribusi tugas kepada masing-masing koordinator sesuai dengan tugasnyab. Rencana operasional tahunan program PKRSc. Hasil-hasil pelaksanaan program PKRSd. Laporan tahunan pelaksanaan program PKRS kepada Direksi
B. Sekretaris
1. Tugas :a. Bertanggung jawab terhadap Ketua Tim PKRSb. Melakukan surat menyurat dan administrasi terkaitc. Melakukan tata laksana dokumen, pengarsipan, melakukan pengumpulan,
pengolahan dan analisa datad. Mengusulkan kebutuhan administrasie. Membuat laporan bulanan kegiatan PKRSf. Bekerjasama dengan divisi-divisi yang ada di Tim PKRS agar terbentuk
kerjasama yang sinergisg. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan
2. Wewenang :a. Memberikan masukan tentang administrasi dan surat menyurat
pelaksanaan PKRS kepada Ketua Timb. Mengatur jadwal penyuluhanc. Membuat pencatatan dan pelaporand. Meminta kelengkapan data dan informasi kepada unit kerja terkaite. Menentukan skala prioritas pekerjaan
3. Hak :Berhak atas sarana dan prasarana kerja, serta mendapat promosi jabatan yang sesuai tugas dan tanggung jawabnya serta kemampuan RSI Sultan Agung
4. Hasil Kerja :a. Rencana kerja dan kebutuhan sekretariatb. Konsep surat dan naskahc. Pelayanan administrasid. Arsip surat masuk dan keluar RSe. Laporan program bulanan dan tahunan sekretariat
C. Kordinator Pelayanan Medis
1. Tugas :a. Menyusun perencanaan kebutuhan operasional (sarana dan prasarana)b. Melakukan koordinasi secara internal maupun eksternal rumah sakit terkait
dengan kegiatan PKRSc. Membuat usulan materi penyuluhand. Membuat usulan materi penyuluhane. Melakukan evaluasi kegiatan PKRSf. Bertanggung jawab terhadap operasional PKRS Bidang Medisg. Bertanggungjawab terhadap pelaporan dan pencatatan PKRS Bidang Medish. Memantapkan system atau mekanisme monitoring dan evaluasi PKRS yang
tepati. Menyusun dan melaporkan laporan bulanan dan laporan tahunan kepada
ketua Tim PKRS untuk dilaporkan ke Direkturj. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan
2. Wewenang :a. Memberikan masukan tentang pelaksanaan PKRS kepada Ketua Timb. Mengarahkan dan membimbing masing-masing petugas pelayanan beserta
pelaksananyac. Meminta kelengkapan data dan informasi kepada unit kerja terkaitd. Menentukan skala prioritas pekerjaane. Membimbing dan menegur bawahanf. Membina bawahan dalam disiplin kerjag. Menolak hasil kerja yang tidak relevan
3. Hak :Berhak atas sarana dan prasarana kerja, serta mendapat promosi jabatan yang sesuai tugas dan tanggung jawabnya serta kemampuan RSI Sultan Agung
4. Hasil Kerja :a. Distribusi tugas kepada masing-masing pelaksana sesuai dengan tugasnya
b. Rencana operasional tahunan program PKRSc. Hasil-hasil pelaksanaan program PKRSd. Laporan tahunan pelaksanaan program PKRS kepada Ketua Tim
D. Koordinator Keperawatan / Kebidanan
1. Tugas :a. Menyusun perencanaan kebutuhan operasional (sarana dan prasarana)b. Melakukan koordinasi secara internal maupun eksternal rumah sakit
terkait dengan kegiatan PKRSc. Membuat usulan materi penyuluhand. Melakukan evaluasi kegiatan PKRSe. Bertanggung jawab terhadap operasional PKRS Bidang Keperawatan /
Kebidananf. Bertanggungjawab terhadap pelaporan dan pencatatan PKRS Bidang
Keperawatan / Kebidanang. Memantapkan system atau mekanisme monitoring dan evaluasi PKRS yang
tepath. Menyusun dan melaporkan laporan bulanan dan laporan tahunan kepada
ketua Tim PKRS untuk dilaporkan ke Direkturi. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan
2. Wewenang :a. Memberikan masukan tentang pelaksanaan PKRS kepada Ketua Timb. Mengarahkan dan membimbing masing-masing petugas pelayanan
beserta pelaksananyac. Meminta kelengkapan data dan informasi kepada unit kerja terkaitd. Menentukan skala prioritas pekerjaane. Membimbing dan menegur bawahanf. Membina bawahan dalam disiplin kerjag. Menolak hasil kerja yang tidak relevan
3. Hak :Berhak atas sarana dan prasarana kerja, serta mendapat promosi jabatan yang sesuai tugas dan tanggung jawabnya serta kemampuan RSI Sultan Agung
4. Hasil Kerja :a. Distribusi tugas kepada masing-masing pelaksana sesuai dengan tugasnyab. Rencana operasional tahunan program PKRSc. Hasil-hasil pelaksanaan program PKRS
d. Laporan tahunan pelaksanaan program PKRS kepada Ketua Tim
E. Koordinator Penunjang Medik
1. Tugas :a. Menyusun perencanaan kebutuhan operasional (sarana dan prasarana)b. Melakukan koordinasi secara internal maupun eksternal rumah sakit terkait
dengan kegiatan PKRSc. Membuat usulan materi penyuluhand. Melakukan evaluasi kegiatan PKRSe. Bertanggung jawab terhadap operasional PKRS Bidang Penunjang Medis
(Farmasi, Laboratorium, Radiologi, Gizi, dan lain-lain)f. Bertanggungjawab terhadap pelaporan dan pencatatan PKRS Bidang
Penunjang Medis (farmasi, laboratorium, Radiologi, dan lain-lain)g. Memantapkan system atau mekanisme monitoring dan evaluasi PKRS yang
tepath. Menyusun dan melaporkan laporan bulanan dan laporan tahunan kepada
ketua Tim PKRS untuk dilaporkan ke Direkturi. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan
2. Wewenang :a. Memberikan masukan tentang pelaksanaan PKRS kepada Ketua Timb. Mengarahkan dan membimbing masing-masing petugas pelayanan beserta
pelaksananyac. Meminta kelengkapan data dan informasi kepada unit kerja terkaitd. Menentukan skala prioritas pekerjaane. Membimbing dan menegur bawahanf. Membina bawahan dalam disiplin kerjag. Menolak hasil kerja yang tidak relevan
3. Hak :Berhak atas sarana dan prasarana kerja, serta mendapat promosi jabatan yang sesuai tugas dan tanggung jawabnya serta kemampuan RSI Sultan Agung
4. Hasil Kerja :a. Distribusi tugas kepada masing-masing pelaksana sesuai dengan tugasnyab. Rencana operasional tahunan program PKRSc. Hasil-hasil pelaksanaan program PKRSd. Laporan tahunan pelaksanaan program PKRS kepada Ketua Tim
F. Koordinator Non Medis
1. Tugas :a. Menyusun perencanaan kebutuhan operasional (sarana dan prasarana)b. Melakukan koordinasi secara internal maupun eksternal rumah sakit terkait
dengan kegiatan PKRSc. Membuat usulan materi penyuluhand. Melakukan evaluasi kegiatan PKRSe. Bertanggung jawab terhadap operasional PKRS Bagian Non Medisf. Bertanggungjawab terhadap pelaporan dan pencatatan PKRS Bagian Non
Medisg. Memantapkan system atau mekanisme monitoring dan evaluasi PKRS yang
tepath. Menyusun dan melaporkan laporan bulanan dan laporan tahunan kepada
ketua Tim PKRS untuk dilaporkan ke Direkturi. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan
2. Wewenang :a. Memberikan masukan tentang pelaksanaan PKRS kepada Ketua Timb. Mengarahkan dan membimbing masing-masing pelaksana pelayanan non
medisc. Meminta kelengkapan data dan informasi kepada unit kerja terkaitd. Menentukan skala prioritas pekerjaane. Membimbing dan menegur bawahanf. Membina bawahan dalam disiplin kerjag. Menolak hasil kerja yang tidak relevan
3. Hak :Berhak atas sarana dan prasarana kerja, serta mendapat promosi jabatan yang sesuai tugas dan tanggung jawabnya serta kemampuan RSI Sultan Agung
4. Hasil Kerja :a. Distribusi tugas kepada masing-masing pelaksana sesuai dengan tugasnyab. Rencana operasional tahunan program PKRSc. Hasil-hasil pelaksanaan program PKRSd. Laporan tahunan pelaksanaan program PKRS kepada Ketua Tim
G. Humas1. Tugas :
a. Menyelenggarakan promosi komunikasi perubahan dan membangun dukungan masyarakat kegiatan PKRS
b. Melakukan jejaring kerja dengan rumah sakit, lembaga-lembaga yang bergerak dalam bidang kesehatan atau puskesmas untuk memfasilitasi pengobatan, dan perawatan setelah dari rumah sakit
c. Menyediakan logistic terkait KIE dan bahan lain yang dibutuhkan untuk kegiatan PKRS
d. Bekerjasama dengan divisi-divisi yang ada di Tim PKRS agar terbentuk kerjasama yang sinergis
e. Mengusulkan kebutuhan terkait pelayanan PKRSf. Membuat laporan bulanan dan tahunang. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan
2. Wewenanga. Memberikan masukan tentang pelaksanaan PKRS kepada Ketua Timb. Mengarahkan dan membimbing masing-masing pelaksana pelayanan non
medisc. Meminta kelengkapan data dan informasi kepada unit kerja terkaitd. Menentukan skala prioritas pekerjaane. Membimbing dan menegur bawahanf. Membina bawahan dalam disiplin kerjag. Menolak hasil kerja yang tidak relevan
5. Hak :Berhak atas sarana dan prasarana kerja, serta mendapat promosi jabatan yang sesuai tugas dan tanggung jawabnya serta kemampuan RSI Sultan Agung
6. Hasil Kerja :a. Distribusi tugas kepada masing-masing pelaksana sesuai dengan tugasnyab. Rencana kegiatan PKRSc. Laporan Pelaksanaan kunjungan dan Perjanjian Kerja samad. Laporan Pelaksanaan kegiatan penyuluhan kesehatan (internal dan
eksternal)
H. Persyaratan
No JabatanPendidikan
FormalMasa Kerja
Pelatihan
1 Ketua Minimal Sarjana Kesehatan
PKRS, Komunikasi efektif
2 Sekretaris Minimal D3 PKRS, Komunikasi efektif3 Koordinator Pelayanan
MedisMinimal Sarjana Kedokteran
PKRS, Komunikasi efektif
4 Koordinator Pelayanan Keperawatan/Kebidanan
Minimal Sarjana Keperawatan
PKRS, Komunikasi efektif
5 Koordinator Pelayanan Penunjang Medis
Minimal Sarjana Bidang Kesehatan
PKRS, Komunikasi efektif
6 Koordinator Non Medis Minimal Sarjana PKRS, Komunikasi efektif7 Humas Minimal D3 PKRS, Komunikasi efektif
I. Pedoman Kerja1. Pedoman Promosi Kesehatan Rumah Sakit2. Peraturan Perusahaan RSI Sultan Agung3. Hospital By Laws RSI Sultan Agung4. Rencana Anggaran RSI Sultan Agung5. Kebijakan yang berlaku di RSI Sultan Agung
J. Kemampuan Yang Dimiliki1. Jujur2. Amanah3. Kemampuan membina hubungan manusia4. Kemampuan verbal5. Kreativitas6. Kemampuan memimpin, mengawasi, merencanakan dan mengevaluasi7. Kemampuan analitik8. Kemampuan khusus : Komputer
BAB VIITATA HUBUNGAN KERJA
No. Jabatan Garis Hubungan
1 Direksi Konsultasi pelaksanaan tugas
2 Manajer Konsultasi pelaksanaan tugas
3 Kepala Instalasi Konsultasi dan koordinasi pelaksanaan tugas
4 Anggota TimDukungan dan kerjasama dalam pelaksanaan tugas
BAB VIIIPOLA KETENAGAAN dan KUALIFIKASI PERSONIL
Jabatan Spesifikasi Pendidikan Jumlah
Ketua Tim Sarjana 1 Orang
Wakil Ketua Sarjana 1 Orang
Sekretaris Diploma 3 2 Orang
Anggota Tim Sarjana 6 Orang
BAB IX KEGIATAN ORIENTASI
No Materi Kegiatan Lama Orientasi Pembimbing1 Orientasi
Umum meliputi :– Struktur
organisasi dan Tata Kerja RSI SA
– Manajemen K3 RSI SA
– KPRS– Manajemen
Sanitasi dan Lingkungan
– Pelayanan Islami/ Prima
Mengikuti materi kelas
Sesuai dengan orientasi Umum SDI
Manajer SDI
2 Orientasi Khusus meliputi :– Pedoman
organisasi PKRS– Pedoman
Pelayanan PKRS.– SPO dan alur
kegiatan PKRS
– Lingkup Pelayanan PKRS
– Pencatatan dan Pelaporan
– Orientasi lingkungan RSI SA
– Pengenalan struktur organisasi PKRS
– Peran dan tugas PKRS (uraian tugas)
– Pengenalan Pelayanan PKRS.
– Sosialisasi SPO dan alur kegiatan PKRS
– Lingkup Pelayanan PKRS
– Pencatatan dan Pelaporan
– Pengenalan lingkungan RSI SA
2 minggu Ketua Tim
BAB X PERTEMUAN / RAPAT
1. Rapat Rutin Bulanan , rapat tim yang diselenggarakan 1 (satu) bulan sekali pada hari Rabu minggu ke IV setiap bulan. Rapat membahas mengenai evaluasi kerja pada bulan berjalan, penyiapan laporan bulanan, pembahasan masalah atau kendala - kendala, rencana kerja serta sosialiasi kebijakan terbaru di rumah sakit.
2. Rapat Koordinasi, rapat yang diselenggarakan dengan mengundang unit kerja lain untuk pelaksanaan koordinasi kegiatan yang berhubungan dengan kegiatan PKRS. Rapat Koordinasi diselenggarakan setiap 3 bulan sekali
3. Rapat Insidentil, rapat yang sifatnya mendesak, tidak terjadwal dan dapat diselenggarakan sewaktu – waktu baik secara internal tim PKRS maupun mengundang unit lain sesuai dengan kebutuhan.
BAB XI. PELAPORAN
1. Pelaporan mingguanMenerima dan membaca laporan kegiatan dari masing-masing staf selama seminggu berjalan
2. Pelaporan BulananMenganalisa laporan hasil kerja bulanan yang disampaikan oleh staf
3. Pelaporan Tahunana. Menyusun laporan tahunan mengenai pelaksanaan tugas di unit PKRSb. Menyusun rencana tahunan untuk unit PKRS