-
7/25/2019 Perbaikan Laporan Teoritis Dm Kep. Keluarga II
1/44
LAPORAN PRAKTEK KEPERAWATAN KELUARGA
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
PADA KELUARGA Ny.N DENGAN MASALAH KESEHATAN DIABETES
MELITUS
DI DESA PAGANG DALAM KECAMATAN NANGGALO SITEBA PADANG
OLEH :
Kelompok: II
1. ATINI WIDIA
2. II !UNIARTI
". HERDINAWATI
#. KARTA WI!A$A
PRODI: KEPERAWATAN %II A
STIKe& ALIAH PADANG
2'1()2'1*
-
7/25/2019 Perbaikan Laporan Teoritis Dm Kep. Keluarga II
2/44
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat dan hidayah-Nya
hingga akhirnya kami dapat menyelesaikan laporan ini yang berjudul Asuhan
Keperaatan Keluarga Pada Keluarga Ny!N dengan masalah kesehatan diabetes melitus
di puskesmas Nanggalo "iteba Padang# ini kami tulis untuk memenuhi salah satu tugas
pada mata kuliah Keperaatan Keluarga#!
Pada kesempatan ini kami ingin mengu$apkan terima kasih kepada dosen
pembimbing yang telah memberikan kesempatan, aktu, dan pikirian dalam
memberikan bimbingan demi kesempurnaan %aporan ini!
Karena proses penulisan %aporan ini jauh dari kata sempurna, maka kami
membuka diri untuk menerima berbagai masukan dan kritik demi perbaikan dimassa
yang akan datang! Akhir kata, kami berharap %aporan ini bisa memberikan man&aat bagi
kita semua
Padang, '( )esember *('+
Kelompok
-
7/25/2019 Perbaikan Laporan Teoritis Dm Kep. Keluarga II
3/44
DATAR ISI
KATA PENGANTAR
DATAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A! %atar elakang
! .umusan Masalah
/! Tujuan
BAB II LAPORAN TEORITIS
A! Konsep "troke
! Konsep Asuhan Keperaatan Keluarga
BAB III LAPORAN KASUS
BAB I% PENUTUP
A! Kesimpulan
! "aran
DATAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
-
7/25/2019 Perbaikan Laporan Teoritis Dm Kep. Keluarga II
4/44
A. L+,+- Bel+k+/
)iabetes atau yang sering disebut dengan )iabetes Mellitus merupakan penyakit
kelainan metabolisme yang disebabkan kurangnya produksi insulin,0at yang dihasilkan
oleh kelenjar pankreas!isa pula karena adanya gangguan pada &ungsi insulin,meskipun
jumlahnya normal!
"eseorang dikatakan menderita )iabetes jika kadar glukosa dalam darahnya di
atas '*(mg1dl 2dalam kondisi berpuasa3 dan di atas *((mg1dl 2dua jam setelah
makan3!Tanda utama lain seseorang menderita )iabetes adalah air seninya mengandung
gula!Karena itu,penyakit ini di sebut juga ken$ing manis atau penyakit gula!Penderita
)iabetes disebut )iabetesi!
Ma$am ma$am diabetes ada dua yaitu diabetes tipe ' dan diabetes tipe *! Pada
tipe ' ialah diabetes yang tergantung pada insulin 2))M3, sedangkan pada diabetes
tipe * ialah diabetes yang tidak tergantung pada insulin 2N))M3!
Menurut data 456,ndonesia menempati urutan keempat jumlah penderita
)iabetes terbesar di )unia!Pada tahun *((( terdapat sekitar +,7 juta penduduk
ndonesia yang mengidap )iabetes !8umlah penderita )iabetes di derah perkotaan
ndonesia pada tahun *((9 adalah :,* juta orang,sedangkan di pedesaan +,+ juta
orang!)iperkirakan,' dari : orang di 8akarta mengidap )iabetes!Tingginya jumlah
penderita di daerah perkotaan antara lain disebabkan gaya hidup,2dr Prapti utami,*((;3!
Kami memilih tema tentang diabetes ini, karena penyakit )iabetes sudah tidak
asing lagi dalam lingkungan kita, terutama pada lanjut usia, sehingga kami membuat
laporan ini agar para masyarakat mengetahui baha )iabetes sangat bahaya serta agar
tingkat )iabetes di ndonesia berkurang!
B. R0m0&+ M+&+l+
'! agaimana konsep teoritis dari )iabetes Melitus)M3!
". E,3olo/3
'3 )iabetes tipe =
a! ?aktor genetik
Penderita diabetes tidak mearisi diabetes tipe itu sendiri, tetapi
mearisi suatu suatu predisposisi atau ke$enderungan genetik ke arah
terjadinya )M tipe ! Ke$enderungan genetik ini ditemukan pada
indi@idu yang memiliki tipe antigen 5%A!
b! ?aktor-&aktor imunologiAdanya respons otoimun yang merupakan respons abnormal dimana
antibodi terarah pada jaringan normal tubuh dengan $ara bereaksi
terhadap jaringan tersebut yang dianggapnya seolah-olah sebagai
jaringan asing! Yaitu otoantibodi terhadap sel-sel pulau %angerhans dan
insulin endogen!
*3 )iabetes tipe =
Mekanisme yang tepat yang menyebabkan resistensi insulin dan gangguan
sekresi insulin pada diabetes tipe masih belum diketahui! ?aktor genetik
memegang peranan dalam proses terjadinya resistensi insulin!
?aktor-&aktor resiko =
a! sia 2resistensi insulin $enderung meningkat pada usia diatas 7+ tahun3
b! 6besitas
$! .iayat keluarga
-
7/25/2019 Perbaikan Laporan Teoritis Dm Kep. Keluarga II
7/44
#. P+,o53&3olo/3 ) p+,6+y& 7&0m4e-
)e&isiensi nsulin
>lukagon meningkat penurunan pemakaian
glukosa oleh sel
>lukoneogenesis penurunan pemakaian
glukosa oleh sel
%emak Protein gly$osuria
Ketogenesis N osmoti$ diuresis
Ketonomia Nitrogen urine
dehidrasi
Penurunan p5 hemokonsentrasi
Kekurang
an
volume
Mual
-
7/25/2019 Perbaikan Laporan Teoritis Dm Kep. Keluarga II
8/44
Asidosis trombosis
- Koma aterosklorosis- Kematian
Makro@askuler Mikro@askuler
8antung serebral ekstremitas .etina
(. T+8+ 8+ Ge+l+
Keluhan umum pasien )M seperti poluria, poli&agia pada )M umumnya
tidak ada! "ebaliknya yang sering mengganggu pasien adalah keluhan akibat
komplikasi degenerati& kronik pada pembuluh darah dan sara&! Pada )M lansia
terdapat perubahan pato&isiologi akibat proses menua, sehingga gambaran
klinisnya ber@ariasi dari kasus tanpa gejala sampai kasus dengan komplikasi
yang luas! Keluhan yang sering mun$ul adalah adanya gangguan penglihatan
karena katarak, rasa kesemutan pada tungkai serta kelemahan otot 2neuropati
peri&er3 dan luka pada tungkai yang sukar sembuh dengan pengobatan la0im!
Menurut "upartondo, gejala-gejala akibat )M pada usia lanjut yang
sering ditemukan =
'! Katarak
*! >laukoma
9! .etinopati
B! >atal seluruh badan
+! Pruritus @ul@ae
7! n&eksi bakteri kulit
C! n&eksi jamur dikulit
:! )ermatopati
;! Neuropati peri&er
'(! Neuropati @iseral''! Amiotropi
'*! lkus neurotropik
'9! Penyakit ginjal
'B! Penyakit pembuluh darah peri&er
'+! Penyakit koroner
'7! Penyakit pembuluh darah otak
'C! 5ipertensi
6smotik diuresis akibat glukosuria tertunda disebabkan ambang ginjal
yang tinggi, dan dapat mun$ul keuhan nokturia disertai gangguan tidur, atau
Resti ggn
nutrisi
kurang dari
ginjal
Nyeri akut
Ggn integritas
Resiko
Ggn Gagal
NefropatRetinoMiokard gangreStrok
-
7/25/2019 Perbaikan Laporan Teoritis Dm Kep. Keluarga II
9/44
bahkan inkontinensia urin! Perasaan haus pada pasien )M lansia kurang
dirasakan, akibatnya mereka tidak bereaksi adekuat terhadap dehidrasi! Karena
itu tidak terjadi polidipsia atau baru terjadi pada stadium lanjut!
Penyakit yang mula-mula ringan dan sedang saja yang biasa terdapat
pada pasien )M usia lanjut dapat berubah tiba-tiba, apabila pasien mengalami
in&eksi akut! )e&isiensi insulin yang terjadinya bersi&at relati& sekarang menjadi
absolut dan timbul keadaan ketoasidosis dengan gejala khas hiper@entilasi dan
dehidrasi, kesadaran menurun dengan hiperglikemia! >ejala yang biasa trjadi
pada hipoglikemia seperti lapar, menguap, dan berkeringat banyak umumnya
tidak ada pada )M usia lanjut! iasanya tapak bermani&estasi sebagai sakit
kepala dan kebingungan mendadak!
Pada usia lanjut reaksi @egetati& dapat menghilang, sedangkan gejala
kebingungan dan koma yang bmerupakan gangguan metabolisme serebral
tampak lebih jelas!
*. Peme-3k&++ pe0+/1. >lukosa darah seaktu
2. Kadar glukosa darah puasa
". Tes toleransi glukosa
Kadar darah seaktu dan puasa sebagai patokan penyaring diagnosis )M
2mg1dl3!
ukan )M elum pasti
)M
)M
Kadar glukosa darah seaktu
Plasma @ena
)arah kapiler
Kadar glukosa darah puasa
Plasma @ena
)arah kapiler
D '((D :(
D ''(
D ;(
'(( *((:( *((
''( '*(
;( - ''(
F*((
F*((
F'*7
F''(
Kriteria diagnostik 456 untuk diabetes mellitus sedikitnya * kali pemeriksaan =
-
7/25/2019 Perbaikan Laporan Teoritis Dm Kep. Keluarga II
10/44
'! >lukosa plasma seaktu F *(( mg1dl 2'',' mmol1%3
*! >lukosa plasma puasa F 'B( mg1dl 2C,: mmol1%3
9! >lukosa plasma dari sampel yang diambil * jam kemudian sesudah
mengkonsumsi C+ gr karbohidrat 2 * jam post prndial 2pp3 F *(( mg1dl
9. Pe+,+l+k&+++
Tujuan uam terapi diabetes mellitus adalah men$oba menormalkan
akti@itas insulin dan kadar glukosa darah dalam upaya untuk mengurangi
komplikasi @askuler serta neuropati! Tujuan terapeutik pada setiap tipe diabetes
mellitus adalah men$apai kadar glukosa darah normal!
Ada + komponen dalam penatalaksanaan diabetes =
'! )iet*! %atihan
9! Pemantauan
B! Terapi 2jika diperlukan3
+! Pendidikan kesehatan
B. KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
Menurut ?riedman 2*('(3, Proses keperaatan merupakan pusat bagi semua
tindakan keperaatan, yang dapat diaplikasikan dalam situasi apa saja, dalam kerangkare&erensi tertentu, konsep tertentu, teori atau &alsa&ah! ?riedman dalam Proses
keperaatan keluarga juga membagi dalam lima tahap proses keperaatan yang terdiri
dari pengkajian terhadap keluarga, identi&ikasi masalah keluarga dan indi@idu atau
diagnosa keperaatan, ren$ana peraatan, implemntasi ren$ana pengerahan sumber-
sumber dan e@aluasi peraatan!
Perumusan diagnosis keperaatan keluarga dan inter@ensi berdasarkan data
yang didapatkan pada pengkajian dengan pendokumentasian menga$u pada model
asuhan keperaatan keluarga bagian Keperaatan Keluarga! Proses keperaatan
didokumentasikan sebagai asuhan keperaatan pelaksanaan asuhan keperaatan
dilaksanakan dengan mobilisasi sumber-sumber daya yang ada di keluarga, masyarakat
dan pemerintah! )okumentasi asuhan keperaatan men$akup pernyataan dan pelaporan
terutama pada pengkajian 2pengumpulan data3, diagnosis keperaatan, menyusun
ren$ana tindakan keperaatan, melaksanakan tindakan dan melakukan e@aluasi
keperaatan 2Potter G Perry, *((;3!
-
7/25/2019 Perbaikan Laporan Teoritis Dm Kep. Keluarga II
11/44
?riedman 2*('(3 menjelakan proses asuhan keperaatan keluarga sebagai
berikut =
1. Pe/k+3+ Kepe-+6+,+ Kel0+-/+
Pengkajian keperaatan keluarga menga$u kepada model pengkajian
keperaatan keluarga ?riedman 2*('(3, sebagai berikut=
A. D+,+ 0m0m
)ata data dasar yang menggambarkan keluarga dalam hal-hal dasar yaitu=
1. N+m+ kel0+-/+
2. Al+m+, 8+ ,elepo
". Kompo&3&3 kel0+-/+:pe//0++ /eo/-+m kel0+-/+
Menurut ?riedman 2*('(3 komposisi keluarga berkenaan dengan siapa
anggota keluarga yang diidenti&ikasi sebagai bagian dari kaluarga
mereka! denti&ikasi tidak hanya meliputi penghuni rumah, tetapi
keluarga besar lainnya atau anggota keluarga &ikti& yang merupakan
bagian dari suatu keluarga# tetapi tidak hidup dalam satu rumah tangga!
N
o
Nama 8K 5ub
dg
KK
mu
r
Pend
idika
n
"tatus munisasi Ke
t
/
>
/a
mp
ak
' * 9 B ' * 9 ' * 9
Geo/-+m
Menurut ?riedman 2*('(3 >enogram keluarga adalah suatu diagram
yang menggambarkan konstelasi atau pohon keluarga! >enogram ini merupakan
suatu alat pengkajian yang in&ormati& untuk mengetahui keluarga, riayat dan
sumber-sumber keluarga! )iagram ini menggambarkan hubungan @ertikal 2lintas
generasi3 dan horisontal 2pada generasi yang sama 3 dan seringkali membantu
peraat ber&ikir sistematis tentang bagaimana peristia dan hubungan dalam
kehidupan anggota keluarga inti dihubungkan dengan pola-pola keluarga tentang
penyakit dan men$iptakan hipotesis tentati& tentang apa yang sedang terjadi
dalam keluarga! Memuat in&ormasi tentang tiga generasi keluarga 2keluarga initi
-
7/25/2019 Perbaikan Laporan Teoritis Dm Kep. Keluarga II
12/44
dan keluarga asal masing-masing orang tua3! eberapa symbol dalam genogram
dapat dilihat pada tabel berikut =
T+4el: A-,3 &ym4ol 8+l+m /eo/-+m
No
!
"imbol Arti
' %aki-laki
* Perempuan
9 PH yang diidenti&ikasi
B anak adopsi1anak angkat
+ Kain
7 Pisah
C Tidak menikah
: /erai
; Kembar
'( aborsi1keguguran
'' Anggota keluarga tinggal serumah
'* Meninggal
-
7/25/2019 Perbaikan Laporan Teoritis Dm Kep. Keluarga II
13/44
#. T3pe 4e,0k kel0+-/+
Menurut ?riedman 2*('(3 tipe bentuk keluarga terdiri atas
a! Keluarga inti2nu$lear &amily3
Keluarga inti adalah keluarga yang terdiri dari suami istri dan
anak 2kandung1angkat3
Keluarga inti yang ideal merupakan sala satu trans&ormasi
demorai dan sosial yang paling signi&ikan dalam sejarah yang
terjadi baru-baru ini peningkatan angka per$eraian,menikahlagi,anita lajang yang melahirkan, dan pasangan yang tinggal
bersama tanpa menikah dari tahun ';7+ hingga saat ini
menyebabkan bentuk keluarga inti berkembang dengan $epat!
Menurut !"!/ensus tahun *(((, jumlah keluarga inti, yang
terdiri dari seorang ayah yang men$ari na&kah, seorang ibu yang
mengurus rumah tangga, dan anak yang merupakan keluarga
kebanyak pada tahun ';+(an dan ';7(an hanya sekitar :I dari
keseluruhan rumah tangga 2&ields, *(('a3! "aat ini hanya +*I
anak amerika yang tinggal dengan keluarga tradisional!
Persentase anak-anak yang tinggal dengan keluarga inti sangat
berpariasi menurut ras dan etnik! "ekitar CBI anak kulit putih
tinggal dalam keluarga inti tradisional, sementara anak a&rika
amerika dan 7BI anak ispanik tinggal dalam keluarga inti
tradisional pada tahun *(((2!"!ureau o& the /ensus3!
)ua @ariasi yang berkembang diantara keluarga inti adalah= dual-
earning2kedua pasangan sama-sama memiliki penghasilan3 dan
keluarga diad 2keluarga tanpa anak3 keluarga adopsi dan keluarga
asuh adalah tipe lain keluarga inti yang diseutkan diliteratur
sebagai keluarga yang memiliki kondisi dan kebutuhan yang
khusus!
b! )ual earning &amily
)engan semakin banyak pekerjaan yang ditempati oleh anita
yang menikah, 7:I keluarga denga dua orang tua saat ini adalah
-
7/25/2019 Perbaikan Laporan Teoritis Dm Kep. Keluarga II
14/44
dual-earner 2kedua pasangan berpenghasilan3 2 arnett dan
.i@ers,';;73! Pada kenyataannya, kebanyakan bentuk keluarga
yang ada saat ini adalah dual-earner &amily, baik mempunyai
anak atau tidak!
)alam dual-earner &amily, tantangan terbesar terutama ber&okus
pada= 2'3 mengatur rumah tangga dan pengasuhan anak,2*3
memiliki dua pekerjaan dengan gaji tetap,293 hubungan keluarga
2piotrkoski dan hughes,';;93! Ketika anak-anak masih ke$il,
tantangan terbesar bagi dual-earner &amily adalah mengatur dan
mengoordinasi pengasuhan anak sementara orang tua bekerja!
Pengaturan pengasuhan anak sering kali sulit dilakukan dan
hanya untuk sementara!
Tantangan dalam mengatur dua pekerjaan dipengaruhi oleh jenis
pekerjaan yang dimiliki oleh pasangan suami-istri dan stres yang
ditimbulkan oleh pekerjaan tersebut! Tuntutan kerja yang sangat
tinggi disertai kendali yang lemah pada tuntutan kerja, pada
umumya menimbulkan tingkat stres yang tinggi! "tres yang
ditimbulkan oleh pekerjaan bukan hanya masalah pribadi tetapi
juga masalah keluarga!
$! Keluarga tanpa anak
"alah satu tipe @arian keluarga inti tradisional adalah keluarga
tanpa anak! )i amerika serikat, sekitar +I anita atau lebih
pernah menikah sengaja memilih tidak memilki anak! )i masa
yang akan datang persentase tersebut diprediksi meningkatkan
hingga '(I bukan hanya disebabkan oleh penundaan pernikahandan pola persalinan, tetapi karena saat ini tersedia banyak pilihan
pendidikan dan karir
bagianita25ousekne$ht,';:CJkantroit0,*(('JMa$lin
';::3!
d! Keluarga adopsi
Adopsi merupakan sebuah $ara lain untuk membentuk keluarga!
)engan menyerahkan se$ara sah tanggung jaab sebagai orang
tua seterusnya dari orang tua kandung ke orang tua adopsi,
-
7/25/2019 Perbaikan Laporan Teoritis Dm Kep. Keluarga II
15/44
biasanya menimbulkan keadaan saling mnguntungkan baik bagi
orang tua maupun anak! )i satu pihak orang tua dopsi mampu
memberi asuhan dan kasih sayangnya bagi anak adopsinya,
sementara anak adopsi diberi sebuah keluarga yang sangat
menginginkan mereka! )engan semakin majunya pengetahuan,
jenis lain adopsi dapat diperoleh melalui teknologi! Keluarga
adopsi yang baru akan ter$ipta ketika anak adopsi $o$ok dengan
si&at genetik yang serupa, anak lahir melalui orang tua pengganti,
dan akhirnya lahir dari kloning embrio!
e! Keluarga esar 2eH$ented &amily3Keluarga besar adalah keluarga inti ditambah keluarga lain yang
mempunyai hubungan darah misalnya, kakek, nenek, bibi,
paman, keponakan!
EH$ented &amily tradisional adalah keluarga dengan pangan yang
berbagi pengaturan rumah tangga dan pengeluaran keuangan
dengan orang tua, kakak1adik, dan keluarga dekat!anak- anak
kemudian dibesarkan oleh beberapa generasi dan memilki pilihan
model pola perilaku yang akan membentuk perilaku merekatipe
keluarga seperti ini adalah tipe kelurga kelas pekerja dan keluarga
imigran baru kebanyakan! EH$ented &amily, yang se$ara lebi jelas
dide&inisikan ole !"!ureau o& the $ensus adala keluarga yang
didalamnya tinggal seorang anak dengan minimal sala satu orang
tua dan seseorang di luar anggota keluarga inti, baik memiliki
hubungan kekerabatan msupun tidak!
&! Keluarga orang tua tunggalKeluarga orang tua tunggal adalah keluarga dengan ibu2:9I3
atau ayah 2'CI keluarga3 sebagai kepala rumah 2!"!ureau o&
the $ensus, ';;:3! Keluarga orang tua tunggal tradisional adalah
keluarga dengan kepala rumah tangga duda1janda yang ber$erai,
ditelantarkan, atau berpisah! Keluarga orang tua tunggal non
tradisional adalah keluarga yang kepala keluargnya tidak
menikah!
g! )easa lajang yang tinggal sendiri
-
7/25/2019 Perbaikan Laporan Teoritis Dm Kep. Keluarga II
16/44
8umlah indi@idu yang tinggal sendiri juga makin meningkat!
Menurut sensus tahun *((( jumlah orang amerika yanng tinggal
sendiri tumbuh hampir *kali laju populasi yang dilaporkan
hampir *7I dari keseluruhan populasi! anyak anita lansia
yang tinggal sendiri, tetapi peningkatan jumlah orang yang
tinggal sendiri terjadi pada orang deasa berusia *(an dan 9(an
2>li$k,';::bJ!"!ureau o& the $ensus,*((($3!
h! Keluarga oang tua tiri
4alaupu per$eraian semakin umum terjadi, ke$endrungan ini
disertai tingginya angka menikah lagi! Menikah lagi dapat terjadipada beberapa tipe hubungan yang berbeda kedua pasangan dapat
sama-sama menika untuk kdua kalinya atau lebih atau salah satu
pasangan yang enikah lagi 2/oleman, >anong, dan ?ine, *(('3!
Tujuh puluh lima persen indi@idu yang ber$erai pada akhirnya
akan menikah lagi 2>li$k,';;B3! Menikah lagi dikalangan pria
lebih tinggi jika dibandingkan dengan anita yang menikah lagi
dikalangan orang a&rika amerika dan hispanik lebih rendah dari
pada kulit putih! Kebanyakan menikah lagi $enderung terjadi
se$epatnya setelah pernikahan yang sebelumnya berakhir!
i! Keluarga binuklir
Keluarga binuklir adalah keluarga yang terbentuk setelah
per$eraian yaitu anak merupakan anggota dari sebuah sistem
keluarga yang terdiri atas dua rumah tangga inti, maternal dan
paternal dengan keragaman dalam hal tingkat kerja sama dan
aktu yang dihabiskan dalam setiap rumah tangga 2 Ahrons danPerlmutter, ';:*3! )engan adanya gerakan kesetaraan peran
gender, peningkatan pastisipasi ayah dalam kegiatan sebagai
orang tua dan peningkatan kesadaran akan kehilangan hak
pengasuhan anak serta akibat negati& pada anak apabila tidak ada
kontak dengan ayah mereka, maka mun$ul beragam $ara untuk
terlibat akti& menjadi orang tua bersama! entuk menjadi orang
tua bersama yang akti& yang paling banyak dibahas adalah hak
-
7/25/2019 Perbaikan Laporan Teoritis Dm Kep. Keluarga II
17/44
asuh bersama, yaitu kedua orang tua memiliki hak dan keajiban
bersama atas anak dibaah usia tanpa memandang dengan siap
anak tinggal!
j! Keluarga homoseksual
Tidak ada kesepakatan mengenai tatanan keluarga homoseksual
2gay and lesbian3! )e&enisi allen dan demo 2';;+3 ditampilakan
karena de&enisinya yang luas dan $akupan keragaman keluarga
homoseksual yang besar! Mereka menyatakan keluaega
homoseksual adalah dua atau lebih indi@idu yang berbagi
orientasi seksual yang sama 2mis, pasangan3 atau minimal adasatu orang homoseksual yang memelihara anak !
Menurut >oldenberg dan >oldenberg 2*((*3, yang memberikan
konseling kepada keluarga homoseksual, pasangan homoseksual
yang tinggal bersama tanpa menikah memiliki bersamaan dengan
pasangan heteroseksual yang tinggal bersama tanpa menikah!
Akan tetapi keluarga homoseksual memiliki perbedaan yang
nyata! "atu perbedaan yang sangat men$olok adalah homo&ebia
yang melekat kuat dimasyarakat dan kemungkinan sigmatisasi
yang dihadapi atau mungkin dihadapi oleh keluarga homoseksual
jika mereka mengungkapkan mengenai homoseksualitas dan
pengaturan kehidupan mereka yang non tradisional 2%aird, ';;93!
paya menyembunyikan diri, menghukun diri sendiri karena
homoseksualnya, memberikan julukan yang buruk bagi diri ,
akibat julukan negati& yang diberikan masyarakat dan untuk
kaum homo, ketakutan akan penurunan imun sebagai akibat kritis
aids juga merupakan stres yang khususnya dialami keluarga
homoseksual 2>oldenberg dan >oldenberg *((*3!
(. L+,+- 4el+k+/ ke408+y++ 7e,3k
%atar elakang udaya Keluarga
%atar belakang kultur keluarga merupakan hal yang penting untuk
memahami perilaku sistem nilai dan &ungsi keluarga, karena budaya
mempengaruhi dan membatasi tindakan-tindakan indi@idual maupun
-
7/25/2019 Perbaikan Laporan Teoritis Dm Kep. Keluarga II
18/44
keluarga! Perbedaan budaya menjadikan akar miskinnya komunikasi
antar indi@idu dalam keluarga! )alam konseling keluarga kbudayaan
merupakan hal yang sangat penting! Pengkajian terhadap kultur 1
kebudayaan keluarga meliputi =
a! dentitas suku bangsa
b! 8aringan sosial keluarga 2 kelopok etnis yang sama 3
$! Tempat tinggal keluarga 2 bagian dari sebuah lingkungan yang se$ara
etnis bersi&at homogen 3
d! Kegiatan-kegiatan keagamaan, sosial, budaya, rekreasi dan
pendidikan
e! ahasa yang digunakan sehari-hari&! Kebiasaan diit dan berpakaian
g! )ekorasi rumah tangga 2 tanda-tanda pengaruh budaya 3
h! Porsi komunitas yang la0im bagi keluarga-komplek teritorial
keluarga 2 Apakah porsi tersebut semata-mata ada dalam komunitasetnis3
i! Penggunaan jasa-jasa peraatan kesehatan keluarga dan praktisi!
agaimana keluarga terlibat dalam praktik pelayanan kesehatan
tradisional atau memiliki keper$ayaan tradisional yang berhubungan
dengan kesehatan!
j! Negara asala dan berapa lama keluarga tinggal di suatu ilayah!
*. I8e,353k+&3 -el3/30&
a! Apa agama keluargaenogram