SUN Ritel
Jakarta, 30 November 2017
Kementerian Keuangan Republik IndonesiaDirektorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko
Direktorat Surat Utang Negara
Pembicara:SANDI ARIFIANTO
Kepala Seksi Perencanaan Transaksi Surat Utang Negara dan Derivatif, Direktorat Surat Utang Negara, KementerianKeuangan
e-mail: [email protected]
Directorate of Government Debt Securities
Directorate General of Budget Financing & Risk Management
Ministry of Finance
Phone +6221 3810175
Fax +6221 3846516
OUTLINE• Mengenal Instrumen Investasi Obligasi
• SUN untuk Investor Ritel:Berinvestasi Membangun Negeri
MENGENAL INSTRUMEN INVESTASI
OBLIGASI
Bendungan Jatigede di Kabupaten Sumedang, Jawa
Barat
Foto:
Issuer : korporasi atau
pemerintah yang meminjam uang (menjual
obligasi)
Bondholder:institusi atau perorangan
yang meminjamkan uang (membeli
obligasi)
Par or Face Value:
jumlah pokokobligasi
(principal)
Coupon rate:
tingkat suku bunga
dibayarkan oleh si penerbit
obligasi kepada pemegang
obligasi
Coupon payment: pembayaran
bunga diberikan kepada
pemegang obligasi
Maturity:tanggal jatuh
tempo obligasi & si penerbit
membayarkankembali pokokobligasi kepada
pemegangobligasi
Yield to Maturity
(YTM): imbal hasil
yang dijanjikankepada investor
jika membeliobligasi saat ini
dan dimilikisampai jatuhtempo dan
memberikannet present
value cash flowsama dengan 0
(nol)
INSTRUMEN INVESTASI OBLIGASI
Obligasi
• Efek atau surat berharga yang dikeluarkan dalam hubungannya dengan perjanjian peminjaman
sehingga sering disebut sebagai surat utang. Si peminjam mengeluarkan (atau menjual) obligasi kepada sipemberi pinjaman untuk sejumlah uang.
• Perjanjian mensyaratkan pihak yang mengeluarkan obligasi untuk melakukan pembayaran sesuai dengantanggal dan spesifikasi yang telah ditentukan.
5
HARGA OBLIGASI & YIELD
Harga obligasi : present value dari expected cash flow
semua kupon dan pokok dibandingkan
dengan nilai nominal obligasi.
Harga (price) obligasi dinyatakan dalam persentase
nilai nominal
100%, dikenal dengan Par Value
Par bonds : harga = 100%
YTM = tingkat kupon
< 100%, dikenal dengan at discountDiscount bonds : harga < 100%
YTM > tingkat kupon
> 100%, dikenal dengan at premiumPremium bonds: harga> 100%
YTM < tingkat kupon
Total return di obligasi sangat tergantung
pada 3 hal:
1.Besarnya kupon
2.Capital gain/loss pada saat obligasi itu
dijual
3.Pendapatan dari reinvestasi bunga kupon
yang diperoleh (interest-on-interest
income)
6
SUN UNTUK INVESTOR RITEL: BERINVESTASI
MEMBANGUN NEGERI
Desa Wae Rebo, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara
Timur
Foto:
SURAT BERHARGA NEGARA
8
SURAT BERHARGA NEGARA
SURAT UTANG NEGARASURAT BERHARGA SYARIAH
NEGARA
SURAT PERBENDAHARAAN
NEGARAOBLIGASI NEGARA
RUPIAH
VALUTA ASING
VARIABLE RATE
FIXED RATE
EURO
USD
JPY
VR Reguler, Savings Bond Ritel
FR Reguler, Zero Coupon Bonds,
Obligasi Negara Ritel (ORI)
Obligasi Negara untuk Investor Ritel
• Di pasar perdana hanya dijual kepada individu atau perorangan WNI, melalui Agen Penjualyang ditunjuk.
• Ada 2 jenis Dapat diperdagangkan (ORI) dan Tidak dapat diperdagangkan: (SBR)
Memperluas basis investor
di dalam negeri
Menyediakan alternatif
instrumen investasi bagi investor ritel
Mendukung stabilitas
pasarkeuangan domestik
Mewujudkan cita-cita
kemandirian dalam
pembiayaanPembangu
nan
Mendukung terwujudnya masyarakat
yang berorientasi
pada investasi jangka
menengah & panjang
1
2
3
4
5
5 TUJUAN PENERBITAN OBLIGASI NEGARA UNTUK INVESTOR RITEL
9
PERBANDINGAN ORI & SBR
10
Dapat Diperdagangkan
Kupon Tetap
Pembelian: Min. Rp5 juta, Maks. Rp3 M
Ada Potensi Capital Gain
Tidak Dapat Diperdagangkan(diberikan fasilitas early redemption)*
Kupon Mengambang Dengan Batas Kupon Minimal(Floating with Floor)
Pembelian: Min. Rp5 juta, Maks. Rp5 M
Tidak Ada Potensi Capital Gain
*Syarat dan Ketentuan Berlaku
ORI SBR Saham DepositoReksadana
Terproteksi
Jaminan
Negara
(tanpa batasan
dan tanpa syarat)
(tanpa batasan dan
tanpa syarat)
(maks. Rp2 miliar
dengan syarat)
Jatuh tempo
Kupon/Bunga
(jumlah tetap, di atas
bunga deposito
BUMN pada saat
penerbitan)
Floating with floor,
disesuaikan tiap 3
bulan, di atas LPS
Rate )
(dapat berubah setiap
saat)
Dividen
Potensi
capital gain
Perdagangan
di Pasar
Sekunder
(namun dapat
dicairkan sebelum
jatuh tempo)
Stand by
buyer di
Pasar
Sekunder
PERBANDINGAN SUN RITEL DENGAN INVESTASI LAINNYA
11
Kupon dan pokok dijamin oleh Undang-Undang
Kupon dibayar tiap bulan
Kupon lebih tinggi dibandingkan rata-rata tingkat bunga deposito bank BUMN
Kupon dengan Tingkat Bunga Tetap (Fixed Rate) ORI
Floating with Floor SBR
Dapat dijaminkan kepada pihak lain
Dapat diperdagangkan di organized OTC melalui Electronic Trading Platform (ETP)*
Ada potensi Capital Gain*
Tersedia Kuotasi Harga Beli (Bid Price) dari Agen Penjual*
Dapat diperdagangkan di Pasar Sekunder* Masyarakat turut serta
mendukung pembiayaan pembangunan nasional
10 KEUNTUNGAN BERINVESTASI SUN RITEL
12
* Hanya berlaku untuk ORI
RISIKO PASAR
Risiko kerugian terjadi bila pemilik
menjual ORI di pasar sekunder pada
saat harganya turun (<100%)
RISIKO GAGAL BAYAR
ORI dan SBR bebas dari risiko gagal
bayar
RISIKO LIKUIDITAS
Risiko terjadi bila sebelum jatuh tempo
pemilik mengalami kesulitan dalam
menjual ORI di pasar sekunder.
SBR tidak dapat diperdagangkan, namun
terdapat fasilitas early redemption.
RISIKO TINGKAT BUNGA
Untuk SBR bebas risiko tingkat bunga
karena memiliki floor rate sampai jatuh
tempo.
RISIKO BERINVESTASI SUN RITEL
13
MEKANISME PEMBELIAN SUN RITEL
14
mendatangi
AGEN PENJUAL
ORI SBR
MENERIMA
BUKTI KEPEMILIKAN
ORI
SBR
FORM
MENGISI FORMULIR PEMESANAN
Di Pasar Perdana, yang dapat membeli ORI/SBR adalahInvestor Individu (orang per-orangan) yang dibuktikan dengan
KTP. Di Pasar Sekunder, investor individu maupun investor
institusi dapat membeli ORI
INVESTOR
Membuka Rekening Surat
Berharga
• (jika diperlukan) pada Sub-Registry
Membayar Biaya-Biaya
• Meterai membuka rekening dana pada Bank
• Meterai membuka rekening surat berhargapada Sub-Registry yang ditunjuk
• Transfer dana menampung dana pemesanan
• Penyimpanan & Biaya transfer Kupon/Pokok
MenerimaBukti Kepemilikan
• Statement of accountterhadap rekening surat berharganya pada Sub-Registry Perpajakan
• PP No.16 tahun 2009 sebagaimana telah diubah dengan PP No. 100 tahun 2013
• Pajak atas kupon obligasi:PPh final 15%
HAL-HAL TERKAIT PEMBELIAN SUN RITEL
AGEN PENJUAL ORI014
15
*) Memorandum Informasi SBR002 dapat di akses pada website Kemenkeu: https://www.kemenkeu.go.id/SBR
16
CONTOH STRUKTUR PENERBITAN SBR002
Penerbit : Pemerintah Republik Indonesia
Seri : SBR002
Masa Penawaran : 28 April s.d. 19 Mei 2016
Bentuk Obligasi Obligasi Negara tanpa warkat; Tidak dapat diperdagangkan di pasar sekunder;
Tidak dapat dicairkan sampai dengan jatuh tempo, kecuali pada masa Pelunasan
Sebelum Jatuh Tempo (Early Redemption)
Jatuh Tempo (Tenor): 20 Mei 2018 (2 tahun, terdapat fasilitas early redemption)
Tanggal Penerbitan : 25 Mei 2016
Periode Early Redemption 1-14 Juni 2017
Persyaratan Early Redemption 1. Minimal kepemilikan: Rp10 juta atau 10 unit per Agen Penjual
2. Nilai maksimal: 50% dari total kepemilikan investor di masing-masing Agen Penjual
3. Nominal yang diajukan Rp5 juta dengan kelipatan Rp5 juta
Kupon : Kupon mengambang (disesuaikan setiap 3 bulan) dengan tingkat kupon minimal
(floating with floor) dengan referensi kupon adalah LPS Rate
Dibayarkan pada tanggal 20 setiap bulan
Tingkat Kupon Minimal/spread tetap: 7,50% p.a / 0,25% (25 bps)
Nilai Nominal per Unit : Rp1 juta
Minimum Pemesanan : Rp5 juta dan kelipatan Rp5 juta
Maksimum Pemesanan : Rp5 miliar
Agen Penjual : 18 Bank Umum dan 6 Perusahaan Efek yang ditunjuk oleh Pemerintah
ORI014*Penerbit: Pemerintah Republik Indonesia
Seri: ORI014
Bentuk Obligasi Obligasi Negara tanpa warkat; dapat diperdagangkan di pasar sekunder
Masa Penawaran : 29 September – 19 Oktober 2017
Penjatahan : 23 Oktober 2017
Setelmen : 25 Oktober 2017
Pencatatan Di Bursa: 26 Oktober 2017
Jatuh Tempo : 15 Oktober 2020 (Tenor 3 tahun)
Nilai Nominal per Unit : Rp1 juta
Minimum Pemesanan : Rp5 juta dan kelipatan Rp5 juta
Maksimum Pemesanan : Rp3 miliar
Jenis Kupon : Tetap, dibayarkan tanggal 15 setiap bulan
Tingkat Kupon : 5,85 % per tahun
Minimum Holding Period (MHP) : 2 (dua) kali periode pembayaran kupon
Kupon Pertama : 15 November 2017
Agen Penjual : Bank Umum (18) dan Perusahaan Efek (1) yang ditunjuk oleh Pemerintah
*) Memorandum Informasi ORI014 dapat di akses pada website Kemenkeu: https://www.kemenkeu.go.id/ORI
17
CONTOH STRUKTUR PENERBITAN ORI014
Thanks!Informasi lebih lanjut: Kementerian Keuangan Republik Indonesia
Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko
Direktorat Surat Utang Negara
Gedung Frans Seda Lantai 4
Jl. DR. Wahidin Raya No. 1 Jakarta Pusat – 10710
Telp. (021) 3810175 (hunting) I Fax. (021) 3846516
Email : [email protected]
Website : www.djppr.kemenkeu.go.id
DJPPR Kemenkeu@DJPPRKemenkeudjpprkemenkeuDJPPR Kemenkeu