Download - Pengantar fikih muamalah
Pengantar Fikih MuamalahDedi Romli Triputra, Lc.,M.S.I
Islam• Merupakan agama yang sempurna yang mengatur segala sendi
kehidupan manusia.
• Aqidah
• Syariah
• Akhlak/ Tasawuf
Al-Maidah :3, An-Nahl 89, Al-A’nam : 38
• �سالم اإل لكم ورض�يت �ي �عمت ن عليكم وأتممت د�ينكم لكم أكملت اليوم د�ينا
• �م�ين �لمسل ل وبشرى ورحمة وهدى شىء كل ل �بيانا ت �تاب الك عليك لنا ونز
• شىء م�ن �تاب� الك ف�ي طنا مافر
ISLAM
(mahdah/habl min-Allah)
(Ghairu mahdah/ habl min-an-nas)Interaksi&TransaksiCo: Salat, puasa, zakat, haji
Ulama membaginya ke dalam berbagai macam pembagian
Aqidah Syariah Akhlak
Ibadah Muamalah
No IBADAH MUAMALAH 1 Bersifat tetap ((ثابتة Bersifat Elastis ((متغيرة 2 Tidak bisa
berkembangDapat berkembang sesuai dengan zaman & tempat
3 Bersifat khusus,eksklusif
Bersifat universal, inklusif
4 Nash-nash lebih terinci (tafshili)
Nash-nash umumnya general
5 Peluang Ijtihad sempit
Peluang ijtihad luas
PERBEDAAN PRINSIP IBADAH DAN MUAMALAH
KAEDAH IBADAH DAN MUAMALAH
باحتها إ على الدليل يدل حتى التحريم العبادة في اآلصل
تحريمها على الدليل يدل حتى حة االبا المعاملة في اآلصل
“Pada dasarnya dalam ibadah adalah haram, kecuali ada dalil Yang membolehkannya”
“Pada dasarnya semua aktivitas muamalah adalah boleh kecuali ada dalil yang melarangnya”
Menurut Ibn ‘Abidin, fiqh Muamalah terbagi menjadi lima bagian, yaitu :1. Mu’awadlah Maliyah ( Hukum Kebendaan ),2. Munakahat ( Hukum Perkawinan ),3. Muhasanat ( Hukum Acara ),4. Amanat dan ‘Aryah ( pinjaman ),5. Tirkah ( Harta Peninggalan ). Ibn ‘Abidin adalah salah seorang yang mendefinisikan muamalah secara luas, sehingga munakahat dan tirkah termasuk salah satu bagian fiqh muamalah, padahal munakahat diatur dalam disiplin ilmu tersendiri, yaitu fiqh Munakahat. Demikian pula tirkah, harta peninggalan atau warisan, juga termasuk bagian fiqh Muamalah, padahal tirkah sudah dijelaskan dalam disiplin ilmu tersendiri, yaitu fiqh Mawaris. (Hasyiyah Ibnu Abidin)
• Al-Fikri, dalam kitabnya, “al-Muamalah al-Madiyah wa al-Adabiyah”,menyatakan bahwa muamalah dibagi menjadi dua bagian, yaitu :1. Al-Muamalah al-Madiyah adalah muamalah yang mengkaji obyeknya, oleh karena itu sebagian ulama ada yang berpendapat bahwa muamalah al-madiyah adalah muamalah bersifat kebendaan, karena obyak fiqh Muamalah adalah benda, yang halal, haram dan syubhat untuk diperjualbelikan, benda-benda yang memudaratkan dan benda yang mendatangkan kemaslahatan bagi manusia, serta segi-segi yang lainnya.2. Al-Mu’amalah al-Adabiyah ialah muamalah yang ditinjau dari segi cara tukar-menukar benda, yang bersumber adabnya, yang unsur penegaknya adalah hak-hak dan kewajiban-kewajiban misalnya; jujur, hasud, dengki, dendam.
Pengertian Fikih Muamalah
• Fikih Muamalah (kalimat idhafi/ kata majemuk) fikih + Muamalah
Fikih -> (bahasa) = al-Fahmu , pemahaman yang mendalam. (istilah ) = Ilmu yang berkaitan dengan hukum-
hukum yang bersifat amaliyah yang digali dari dalil-dalil terperinci.Muamalah -> ( bahasa ) = mufa’alah fil amal (saling melakukan pekerjaan) atau ta’amul ma’al ghair
(saling bekerja dengan orang lain)
Pengertian Muamalah menurut Istilah
Muamalah
Pengertian Sempit
Pengertian Luas
• Muhammad usman syabir =
• Muamalah -> (luas) = hukum-hukum yang mengatur tentang hubungan manusia dengan sesama nya dalam masalah keduniawian .
» Dalam hal ini meliputi seluruh aspek kehidupan manusia, meliputi persoalan bisnis, keluarga, politik dan kenegaraan, hukum perdata dan pidana.
-> (Khusus) = hukum-hukum yang mengatur hubungan sesama
manusia dalam masalah maliyah dan huquq ( hak-hak kebendaan)Pengertian fikih muamalah dalam arti khusus ini hanya membahas hubungan manusia dengan sesama manusia dalam hal kebendaan.
Mubah• Prinsip
dasar dari setiap bentuk muamalah dalam Islam adalah mubah
Halal• Bendanya
harus suci dzat nya (halalan toyyiban)
Sesuai dengan ketentuan syarat dan peraturan pemerintah• Transaksi
yg melawan hukum yang berlaku dianggap tidak sah
Asas Manfaat• Didasari
prinsip ajaran Islam melarang melakukan tindakan yang merugikan diri sendiri atau orang lain
Asas Maslahat
Hal-hal yang menjadi prinsip muamalah
Tolong menolong niat Kerelaan
Muamalah dan perubahan sosial Persoalan muamalah dalam Islam ada yang secara langsung dijelaskan secara tegas di dalam al-Qur’an seperti: waris, nikah, thalak, iddah, keharaman babi, khamr dan riba maka hal ini bersifat Qath’i artinya tdk dapat berubah atau menerima perubahan hukum. Manusia tdk memiliki jalan ijtihad dalam masalah ini.
Disamping itu, bentuk muamalah dalam islam ada yang tidak secara langsung di sebutkan dalam nash, tetapi sepenuhnya diserahkankepada ijtihad ulama. Dalam permasalahan muamalah seperti ini, islam hanya memberikan kaidah/ prinsip dasar pada garis besarnya sesuai dengan maqosid syariah.
Jenis muamalah yang tidak dijelaskan secara langsung oleh nash bisa berubah-ubah sesuai keadaan zaman, tempat dan keadaan, misalnya seperti jual beli Mu’athah yaitu jual beli dengan serah terima uang dan barang tanpa menyebutkan ijab qabul. Seperti di swalayan minimarket dan sejenisnya.
Prinsip yang dipakai dalam transaksi jual beli ini adalah “mendatangkan kemudahan dan menghindarkan dari kesulitan”
prinsip umum dalam muamalah yang harus diperhatikan adalah subtansi makna yang terkandung didalamnya serta tujuan yang ingin dicapainya.
Status Kepemilikan Menurut Ekonomi Syariah1. PengertianKepemilikan merupakan hubungan manusia dengan benda yang di tetapkan Syara’ yang menjadikan manusia memiliki kekuasaan khusus terhadap benda tersebut.Kepemilikan berasal dari kata milik yang merasal dari bahasa arab yang berarti:
“penguasaan terhadap benda dan berkuasa penuh terhadapnya maksudnya bebas bertindak hukum terhadapnya” Atau dengan kata lain bahwa kepemilikan adalah penguasaan terhadap benda yang memungkinkan pemilik melakukan tindakan hukum terhadap benda tersebutkecuali ada larangan syara’ dan dengan kekuasaan ini, orang lain terhalang untuk melakukan tindakan hukum terhadap benda tersebut.
Sebab-sebab pemilikan suatu benda:1. Penguasaan terhadap benda-benda bebas Mal Mubah adalah benda yang tidak termasuk milik yang dihormati dan tidak ada penghalang secara syariat untuk memilikinya.Co: air di laut, rumput di lapangan, ikan di sungai.
2. Akad ikatan antara ijab dan qobul berdasarkan cara yang disyariatkan dan memunculkan implikasi hukum terhadap sesuatu yang diakadkan itu.
3. Khalafiyah (pewarisan)
4. Tawallud min mamluk (beranak pinak)
Macam-macam kepemilikan1. kepemilikan sempurna (milk al-tam)2. kepemilikan tidak sempurna ( Milk al-naqis )
Berahirnya kepemilikan 1. wafat2. harta yang dimiliki hancur/ binasa3. habisnya masa kontrak
Harta dalam pandangan ekonomi syariah1. pengertian harta dan macamnyaharta ( mal /al-amwal ) artinya condong.Segala sesuatu yang bernilai manfat dimana manusia cenderung untuk mengupulkannya, memeliharanya, dan dapat dimanfaatkan saat akan dibutuhkan.
Empat unsur yang bisa dikatakan harta:
HARTA
Bernilai
Terpelihara
Bermanfaat
Manusia cenderu
ng kepadan
ya
Macam-macam harta
Ada macam-macam harta menurut Fuqoha dengan ketetapan hukum yang berbeda, yaitu:A. Dilihat dari segi kebolehan memanfaatkannya:1. Mal Mutaqawwim (benda yang boleh dimanfaatkan)
co: Hewan ternak, tumbuhan dan makanan dll.2. Mal Ghairu Mutaqawwim (benda yang tidak boleh
dimanfaatkan)co: khamr, bangkai, dan daging babi
B. Dilihat dari segi tetap dan tidaknya benda ditempatnya, yaitu:A. Al-’Iqar (benda tak bergerak)B. Al- Manqul (benda bergerak) perbedaan benda bergerak dan tidak bergerak menimbulkan implikasi hukum terhadap suatu benda tersebut.
- suf’ah
- Wakaf
- Wali anak yatim
Appendix