i
Pemikiran Ibnu Sahnun Tentang Etika Profesi Guru Dan
Relevansinya Dengan Undang-Undang Kode Etik Profesi Guru
TESIS
Diajukan dan disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan
memperoleh gelar Magister Pendidikan (M.Pd)
Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam
Disusun oleh:
Rusnadi
NIM:18160151
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO
2020
ii
iii
iv
v
vi
Abstract
Rusnadi. 2020. Ibn Sahnun's Thinking About Teacher's Ethics and its Relevance
to the Teacher Code of Ethics. Thesis. Program Postgraduate Programs Master
Islamic Education Universitas Muhammadiyah Ponorogo. Supervisor Dr. M.
Zainal Arif, MA and Drs. Rido Kurnianto, M.Ag.
The thesis is written with the purpose to understand the thinking of Ibn
Sahnun about the ethics of teachers and its relevance to the teacher’s code of
ethics act in Indonesia. The ethics of a teacher is a major element in educational
activities, because education is not only a transfer of knowledge but also a transfer
of value. Embedded ethics within the teacher, make it easier to implement their
obligations in the process of education, thus to achieve the purpose of education.
The study is also expected to provide useful information for the advancement of
Islamic education. Furthermore, it also provides a fresh perspective and improve
the quality of education in Indonesia.
The research is using qualitative approach with literature research (library
research) and the source of data the is the primary and secondary data. Data
collection technique is done with the docume ntation. The data analysis technique
used is the descriptive analysis and content analysis. While validity test used an
adequate reference and discussion with colleagues (focus group discussion)
The results showed that the ethics of teachers, according to Ibn Sahnun is an
attitude reflected on the teachings of Islam according to the Qur’an and Hadith,
then those behaviours applied in the teaching of the student. Behaviours of
teachers are: 1. Fair and do not discriminate between students, 2. Be cautious to
God, 3. Sincere and receive wages properly, 3. Being a role model and always
give the guidance to the students. Thus, the relevancies between Ibn Sahnun’s
thinking and code of ethics act of the teacher are 1. Teacher’s ethic a stable
emotional and adults towards the students, 2. Teacher’s ethic Wise and dignified
towards the students, 3. Teacher’s ethic a Role model and sincerity towards the
students.
Keywords: Ethics Teachers, Ibn Sahnun, Act Code of Conduct Teachers.
vii
Abstrak
Rusnadi. 2020. Pemikiran Ibnu Sahnun Tentang Etika Guru dan Relevansinya dengan
Undang-Undang Kode Etik Guru. Tesis. Program Pascasarjana Jurusan Magister
Pendidikan Agama Islam Universitas Muhammadiyah Ponorogo. Pembimbing
Dr. M. Zainal Arif, M.A. dan Drs. Rido Kurnianto, M.Ag.
Tesis ini ditulis dengan tujuan untuk mengetahui pemikiran Ibnu Sahnun tentang
etika guru serta relevansinya dengan undang-undang kode etik guru di Indonesia. Etika
seorang guru merupakan unsur utama dalam kegiatan pendidikan, karena pendidikan
tidak hanya transfer of knowledge tapi juga transfer of value. Dengan tertanamnya etika
dalam diri seorang guru, mempermudahkan ia melaksanakan kewajiban-kewajibannya
dalam proses pendidikan, sehingga dapat terwujudnya tujuan pendidikan. Penelitian ini
juga diharapkan dapat memberi sebuah infomasi yang bermanfaat bagi kemajuan
pendidikan Islam. Selain itu juga dapat memberikan sebuah pandangan baru dan
memperbaiki kualitas pendidikan di Indonesia khususnya.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian
kepustakaan (library research). Dan sumber data yang digunakan adalah sumber data
primer dan sumber data sekunder. Dan teknik pengumpulan data dilakukan dengan
dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan
analisis isi (content analisis). Sementara teknik keabsahan data data dilakukan dengan
kecukupan referensi data dan diskusi dengan teman sejawat (FGD)
Hasil penelitian menunjukkan bahwa etika guru menurut Ibnu Sahnu adalah sebuah
prilaku guru dicerminkan dari ajaran-ajaran Islam (menurut al-Qur’an dan Hadist,
kemudian prilaku tersebut diaplikasikan dalam berhubungan dengan peserta didik.
Diantara prilaku guru tersebut adalah: 1. Berlaku adil dan tidak melakukan diskriminasi
terhadap anak didik, 2. Bertakwa kepada Allah, 3. Menanamkan sikap ikhlas dan
diperbolehkan menerima upah, dan ke 3. Menjadi uswah hasanah serta senantiasa
memberikan perhatian kepada anak didik. Disamping itu, adanya relevansi antara
pemikiran Ibnu Sahnun dan Undang-Undang Kode Etik Guru. Beberapa temuan yang
memiliki relevansi adalah: 1. Etika guru dengan memiliki emosional yang stabil dan
dewasa terhadap anak didik, 2. Etika guru yang arif, bijak, dan berwibawa terhadap anak
didik, 3. Etika guru yang menjadi Suri tauladan dan menanamkan sikap ikhlas terhadap
anak didik
Kata Kunci: Etika Guru, Ibnu Sahnun, Undang-Undang Kode Etik Guru.
viii
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan karunianya kepada
penulis. Alhamdulillah berkas rahmat, taufik dan hidayahNya, penyusunan tesis
yang berjudul “Pemikiran Ibnu Sahnun Tentang Etik Guru dan Relevansinya
Dengan Undang-Undang Kode Etik Profesi Guru” dapat diselesaikan dengan
baik.
Penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan tesisi ini banyak
mengalami kendala. Namun berkat bantuan, bimbingan, arahan, dan kerjasama
dari berbagai pihak dan berkah Allah SWT sehingga semua itu dapat dihadapi dan
diatasi. Untuk itu menghaturkan rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya dan
penghargaan yang tak terhingga kepada bapak Dr. M. Zainal Arif, M.A. selaku
dosen pembimbing I dan Bapak Drs. Rido Kurnianto, M.Ag. selaku dosen
pembimbing II yang telah sabar, tekun, tulus dan ikhlas meluangkan waktu,
tenaga, dan pikiran dalam memberikan bimbingan, arahan, motivasi dan saran-
saran yang sangat berharga kepada penulis selama penyusunan tesis, dan hanya
Allah lah yang dapat memberikan sebaik-baiknya balasan kepada beliau berdua
dengan ucapan jazakumullah khairan katsiran. Dan pada kesempatan ini pula,
penulis ingin mengucapkan banyak terima kasih dan penghormatan yang setinggi-
tingginya kepada:
1. Dr. Happy Susanto, M.A. Selaku Rektor Universitas Muhammadiyah
Ponorogo.
2. Dr. Afiful Ikhwan, M.Pd.I. Selaku Direktur Program Pascasarjana
Magister Pendidikan Islam Universitas Muhammadiyah Ponorogo
ix
3. Anip Dwi Saputro, M.Pd. Selaku Ketua Prodi Magister Pendidikan Agama
Islam Univeristas Muhammadiyah Ponorogo.
4. Bapak/Ibu Dosen Program Pascasarjana Magister Universitas
Muhammadiyah Ponorogo.
5. Teman-teman program pascasarjana angkatan 2018 dan semua yang tidak
bisa penulis sebutkan satu persatu disini yang telah ikut membantu dan
memberikan motivasi dalam penyelesaian tesis ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan tesis ini masih terdapat
kekurangan terkait keterbatasan referensi dan ilmu peulis. Oleh sebab itu penulis
mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca dan dari
semua pihak demi kesempurnaan dari tesis ini.
Penulis berharap semoga tesis ini bermanfaat bagi para pembaca, dan
dapat memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan ilmu pengetahuan.
Aamiin.
Ponorogo, 03 Agustus 2020
Penulis,
Rusnadi
x
DAFTAR ISI
Halaman Judul……………………………………………………………………...i
Surat Pernyataan Keaslian…………………………………………………….…..ii
Lembar Pengesahan……………………………………………………………....iii
Lembar Persetujuan…………………………………………………………….....v
Abstract……………………………………………………………………..…….vi
Abstrak………………………………………….……………………………..…vii
Kata Pengantar……………………………………………………………..…....viii
Daftar Isi………………………………………………………………..………...ix
BAB I……………………………………………………………………………...1
PENDAHULUAN…………………………………………………………...……1
A. Latar Belakang…………………………………………………………….1
B. Rumusan Masalah………………………………………………………..13
C. Tujuan Penelitian dan Kegunaan Penelitian……………………………..13
1. Tujuan Penelitian……………………………..……………………...13
2. Kegunaan Penelitian………………………………...………………..13
D. Sistematika Pembahasan…………………………………………………14
BAB II……………...……………………………………………………………17
LANDASAN TEORI……………………………………………………………17
A. Etika……………………………………………………………………...17
1. Definisi Etika…………………………………………………………17
2. Macam-Macam Etika………………………………………………...20
3. Etika Profesi Keguruan………………………………………………21
B. Profesi ……………………………………………………………………24
1. Definisi Profesi….……………………………………………………24
2. Ciri-ciri profesi……………………………………………………….27
C. Guru………………………………………………………………………29
1. Definisi Guru…………………………………………………………29
2. Kualifikasi Guru……………………………………………………...33
3. Tugas-Tugas Guru……………………………………………………36
4. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Mutu Kepribadian Guru……….41
5. Pengertian Kode Etik Guru…………………………………………..42
D. Kode Etik Guru Menurut Para Pakar Pendidikan Islam Klasik Dan
Kontemporer……………………………………………………………..44
1. Imam Al-Ghazali…………………………………………………….44
2. Al- Zarnuji……………………………………………………………47
xi
3. K.H. Hasyim Asy’ari…………………………………………………48
4. Hamka………………………………………………………………..52
E. Kajian Penelitian yang Relevan………………………………………….54
BAB III .................................................................................................................60
METODOLOGI PENELITIAN…………………………………….…………60
A. Jenis dan Pendekatan Penelitian…………………….……………………60
1. Jenis Penelitian……………………………….………………………60
2. Pendekatan Penelitian……………………….………………………..61
B. Data dan Sumber Data…………………………………………………...61
1. Data primer………………………………….………………………..62
2. Data Sekunder………………………………………………………..63
C. Teknik Pengumpulan Data……………………………………………….63
1. Dokumentasi………………………………………………………….64
D. Teknik Analisis Data……………………………………………………..64
1. Analisis deskriptif................................................................................65
2. Analisis Isi (Content analysis)……………………………………….65
E. Keabsahan Data…………………………………………………………..66
BAB IV…………………………………………………………………………..69
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN………………………………..69
A. Biografi Ibnu Sahnun…………………………………………………….69
1. Pendidikan dan Kepribadian Ibnu Sahnun…………………………...69
2. Karya-Karya Ibnu Sahnun……………………………………………76
3. Mazhab Ibnu Sahnun…………………………………………………78
4. Penjelasan Tentang Kitab Adab Al-Mu’allimin……………………...79
B. Pemikiran Ibnu Sahnun Tentang Etika Guru…………………………….81
C. Undang-Undang Kode Etik Profesi Guru di Indonesia…………………105
D. Relevansi Konsep Etika Guru Menurut Ibnu Sahnun Dengan Undang-
Undang Kode Etik Profesi Guru Di Indonesia………………………….121
BAB V…………………………………………………………………………..129
PENUTUP……………………………………………………………………...129
A. Kesimpulan……………………………………………………………..129
B. Saran…………………………………………………………………….130
Daftar Pustaka …………………………………………………………………..132
xii