PEMBUATAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB
DI DESA SIDOKARTO GODEAN SLEMAN
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh
Afri Dwi Wuryanti
11.21.0574
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM YOGYAKARTA
2013
3
MAKING INFORMATION SYSTEMS IN THE VILLAGE LIBRARY SIDOKARTO GODEAN SLEMAN WEB-BASED
PEMBUATAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB DI DESA
SIDOKARTO GODEAN SLEMAN
Afri Dwi Wuryanti Krisnawati, S.Si, MT
Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
Development of information technology is so rapid has influenced the way many organizations work. Especially in the processing of data into information. Many organizations have to change their systems by leveraging information technology in order to increase efficiency and effectiveness. The system runs on Sidokarto Village Library is currently using manual systems and the information conveyed is less efficient, so many lack rigor experienced librarians, such as the difficulty of borrowing the data and data return. With the design of the application of web-based library information system to improve quality and performance in the library and help the librarian in managing the data user, data members, borrowing the data, and returns the data. In making use of library information system on PHP and MySQL. Keywords: libraries, web, information technology, PHP, MySQL
4
1. Pendahuluan
Perkembangan teknologi informasi yang demikian pesatnya membawa dampak yang
sangat signifikan dalam berbagai aspek kehidupan. Pada saat ini teknologi informasi banyak
digunakan dalam berbagai bidang, seperti bidang usaha, administrasi, pendidikan,
pemerintahan dan lain-lain. Penggunaan teknologi ini dimaksudkan untuk efektivitas dan
efesiensi pekerjaan.
Perpustakaan Desa Pustaka Karta merupakan salah satu institusi yang sedang
berkembang, sistem yang digunakan masih manual, secara khusus pencatatan transaksi
peminjaman. Dengan sistem manual petugas harus melakukan pengecekan terlebih dahulu,
jika petugas lupa melakukan pengecekan atau terlewatkan membaca data pengembalian
maka anggota bisa meminjam buku tanpa mengembalikan buku yang dipinjam sebelumnya.
Sistem ini dianggap tidak efisien lagi mengingat pesatnya peningkatan jumlah peminjam dan
jumlah buku. Untuk mengatasi permasalahan tersebut diperlukan suatu sistem informasi
yang akurat. Oleh karena itu, berdasarkan pemikiran diatas sekaligus sebagai bukti
penyesuaian terhadap perkembangan teknologi informasi, maka dalam pembuatan laporan
ini diambil judul”Pembuatan Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Web Di Desa Sidokarto
Godean Sleman”
2. Landasan Teori
2.1 Konsep Dasar Sistem
Pengertian sistem pada berbagai bidang berbeda-beda, tetapi meskipun istilah
sistem yang digunakan bervariasi, semua sistem pada bidang-bidang tersebut mempunyai
beberapa persyaratan umum, yaitu sistem harus mempunyai elemen, lingkungan, interaksi
antar elemen, interaksi antara elemen dengan lingkungannya, dan yang terpenting adalah
sistem harus mempunyai tujuan yang akan dicapai. Berdasarkan persyaratan ini, sistem
dapat didefinisikan sebagai sekumpulan elemen-elemen (subsistem) yang berinteraksi
dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Kumpulan elemen terdiri
dari manusia, mesin, prosedur, dokumen, data atau elemen lain yang terorganisir dari
elemen-elemen tersebut. Elemen sistem disamping berhubungan satu sama lain, juga
berhubungan dengan lingkungannya untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan
sebelumnya.
2.2 Konsep Dasar Informasi
Informasi adalah sekumpulan data yang diproses sebagai tambahan pengetahuan
untuk membantu pengambilan keputusan. Kualitas Informasiterdiri dari :
a. Akurat
5
b. Tepat pada waktunya
c. Relevan
2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi
Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai kumpulan komponen yang digunakan
untuk mengolah data sehingga menghasilkan suatu informasi yang dapat digunakan untuk
pengambilan keputusan. Komponen sistem informasi terdiri dari :
1. Orang-orang (brainware)
Yang terlibat dalam pembuatan/penggunaan sistem informasi adalah sbb:
a. Data Processing Manager
b. System Analyst
c. Programmers
d. Machine Operator
e. Data Entry Operator
f. System Administrator
2. Hardware
Hardware dalam komponen sistem informasi dapat di golongkan menjadi beberapa
bagian, yaitu: Media input, storage, proses dan media output
3. Aturan
Merupakan aturan-aturan yang digunakan sebagai pedoman dalam pengembangan
sistem informasi.
4. Software
Software merupakan kumpulan dari perintah /fungsi yang ditulis dengan aturan
tertentu untuk memerintahkan komputer melaksanakan tugas tertentu. Software terdiri
dari :
a. Sistem Software
a. Operating Sistem
b. Tool/Utility
c. Programming Language
b. Application software
a. Aplikasi umum
b. Aplikasi khusus
6
5. Data
Merupakan komponen dari informasi yang akan diproses lebih lanjut untuk
menghasilkan informasi. Data merupakan jembatan penghubung antara manusia dan
mesin agar terjadi suatu proses pengolahan data.
2.4 Konsep Permodelan Sistem
2.4.1 Flowchart Sistem
Flowchart Sistem merupakan bagan yang menunjukkan alur kerja atau apa yang
sedang dikerjakan di dalam sistem secara keseluruhan dan menjelaskan urutan dari
prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem.
2.4.2 Data Flow Diagram
DFD merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur data dengan
konsep dekomposisi dapat digunakan untuk penggambaran analisa maupun rancangan
sistem yg mudah dikomunikasikan oleh professional sistem kepada pemakai maupun
pembuat program.
2.5 Konsep Basis Data
2.5.1 Definisi Basis Data
Basis data adalah suatu susunan/kumpulan data operasional lengkap dari suatu
organisasi/perusahaan yang diorganisir/dikelola dan disimpan secara terintegrasi dengan
menggunakan metode tertentu menggunakan computer sehingga mampu menyediakan
informasi optimal yang diperlukan pemakainya1
Sistem Basis Data adalah suatu sistem menyusun dan mengelola record-record
menggunakan computer untuk menyimpan atau merekam serata memelihara data
operasional lengkap sebuah organisasi/perusahaan sehingga mampu menyediakan
informasi yang optimal yang diperlukan pemakai untuk proses pengambilan keputusan2.
Terdapat 4 komponen pokok sistem basis data, yaitu :
a. Data
b. Hardware(perangkat keras)
c. Software(perangkat lunak)
d. User atau pemakai
Pemakai basis data dibagi atas 3 klasifikasi, yaitu :
a. Database Administrator(DBA), orang atau tim yang bertugas mengelola sistem
basis data secara keseluruhan.
1 Linda Marlinda, Sistem Basis Data, 2004 , hal. 1.
2 Ibid, hal.1.
7
b. Programmer, orang atau tim yang bertugas membuat program aplikasi.
c. End user, orang yang mengakses basis data melalui terminal dengan
menggunakan query language atau program aplikasi yang dibuat programmer.
2.5.2 Entity Relationship Diagram (ERD)
Entity Relationship Diagram merupakan diagram atau gambar yang mendeskripsikan
hubungan antar penyimpanan. Entity Relationship Diagram digunakan untuk menunjukkan
aturan-aturan yang ada pada sistem informasi yang akan dibangun serta hubungan
antardata.
2.5.3 Structured Query Language (SQL)
Structured Query Languagemerupakan subbahasa pemrograman yang khusus
dipergunakan untuk memanipulasi basis data. SQL memiliki 3 kategori perintah :
a. Data Definition Language (DDL), yakni perintah-perintah yang digunakan untuk
mendefinisikan (menciptakan, tambah/mengubah/hapus) sturktur data/tabel
b. Data manipulation language (DML), yakni perintah yang digunakan untuk
memanipulasi database (melihat, menenusuri, filtering, summarize, perhitungan,
dll)
c. Data Control Language (DCL), digunakan untuk mengedalikan database Bahasa
yang mendukung SQL antara lain : V Basic, C++ Builder,Delphi,
MySQL,ORACLE,PostGreeSQL,JAVA,dll
2.6 Konsep Sistem Informasi Perpustakaan
Sistem informasi perpustakaan merupakan perangkat lunak yang didesain khusus
utntuk mempermudah pendataan koleksi perpustakaan, katalog data anggota, transaksi dan
sirkulasi koleksi perpustakaan. Selain itu sistem informasi perpustakaan merupakan sistem
yang terintegrasi untuk menyediakan informasi guna mendukung operasi, manajemen dan
fungsi pengambilan keputusan dalam perpustakaan.
2.7 Pemrograman Web
2.7.1 HTML (Hypertext Markup Language)3
HTTP (Hypertext Transfer Protokol) merupakan protokol yang digunakan untuk
mentransfer data antara web server ke web browser. Protokol ini mentransfer dokumen-
dokumen Web yang berformat HTML. Hypertext MarkupLanguage atau HTML adalah
bahasa yang digunakan untuk menulis dokumen- dokumen dalam bentuk hypertext.
Dokumen-dokumen tersebut didistribusikan dengan World Wide Web dan dapat dilihat oleh
3Ahmad Bustami, Internet Homesite dan HTML, Dinastindo, 1999
8
klien-klien pada komputer. Dokumen HTML disebut Markup Language, karena HTML
berfungsi untuk memperindah file teks biasa untuk ditampilkan pada program Web browser.
2.7.2 PHP Programming
PHP merupakan singkatan dari Hipertext Preprocessor yang berjalan disisi server
(server side scripting). Kelebihan PHP diantaranya, dapat berjalan pada semua jenis sistem
operasi, dapat mengolah data dengan tipe apapun, membuat halaman web lebih dinamis,
menerima dan menciptakan cookies, dan lain lain. Selain itu, skrip PHP tidak akan terlihat
disisi browser, karena dokumen yang berformat php dikembalikan web sever dalam format
HTML.
Script PHP ini mulai bekerja saat adanya request PHP file tersebut dari Web
browser. Web server kemudian akan memanggil file tersebut, dan akan membaca semua
request dari atas sampai bawah. Mengeksekusi beberapa script command, dan mengirimkan
hasilnya dalam sebuah halaman HTML melalui browser.
2.7.3 Web Server (Apache)
Web server adalah server yang melayani permintaan klien terdapat pada halaman
web(web browser) dan berkomunikasi dengan middleware untuk menterjemahkan kode-kode
tertentu, menjalankan kode-kode tersebut dan memungkinkan berinteraksi dengan basis
data, PHP atau ASP, jika ada permintaan dari browser, maka web server akan memproses
permintaan itu kemudian memberikan hasil prosesnya berupa data yang diinginkan kembali
ke browser. Data ini mempunyai format yang standar, disebut dengan format SGML (standar
general markup language). Data yang berupa format ini kemudian akan ditampilkan oleh
browser sesuai dengan kemampuan browser tersebut. Untuk berkomunikasi dengan client-
nya (web browser) mempunyai protokol sendiri, yaitu HTTP (hypertext tarnsfer protocol).
Dengan protokol ini, komunikasi antar web server dengan client-nya dapat saling dimengerti
dan lebih mudah.Dalam sistem ini, web server yang banyak digunakan untuk PHP adalah
Apache. Tugas utama apache adalah menghasilkan halaman web yang benar kepada client
peminta, berdasarkan kode PHP yang dituliskan oleh pembuat web.
2.7.4 Web Browser
Web browser adalah perangkat lunak (software) disisi klien yang digunakan untuk
mengakses informasi web, memformat teks dan menempatkan grafik pada layer. Ada
beberapa jenis web browser yang dipakai sebagai sumber tampilan antara lain : Internet
Explorer, Netscape Navigator, Mozila, Opera, dsb.
9
2.8 Sistem Perangkat Lunak
2.8.1 Mengenal Adobe Dreamweaver CS3
Adobe Dreamweaver CS3 merupakan versi ke-9 dari Dreamweaver yang merupakan
program aplikasi web yang sangat terkenal kehandalannya. Ada beberapa fitur-fitur baru
yang terdapat pada Adobe Dreamweaver CS3 yaitu : Spry Framework for Ajax, Advanced
Photoshop CS3 Integration, CSS Layouts dan Adobe Bridge.
2.8.2 Mengenal XAMPP
XAMPP adalah sebuah software web server apache yang didalamnya sudah tersedia
database server MySQL dan dapat mendukung pemrograman PHP. XAMPP merupakan
software yang mudah digunakan, gratis dan mendukung instalasi di Linux dan Windows.
Keuntungan lainnya adalah cuma menginstal satu kali sudah tersedia Apache Web Server,
MySQL Database Server, PHP Support (PHP 4 dan PHP 5) dan beberapa module lainnya.
2.8.3 MySQL
MySQL merupakan salah satu database relasional yang mendukung pemakaian
Structured Query Language (SQL) dan dirancang untuk penggunaan aplikasi dengan
arsitektur client-server, yang memungkinkan pengguna untuk mengolah data didalam
database tersentral pada komputer pusat yang disebut dengan server. Beberapa perintah
yang digunakan pada database MySQL :
a. Membuat database
CREATE DATABASE nama_database;
b. Manghapus database
DROP DATABASE nama_database;
c. Membuat table
CREATE TABLE nama_table(
NAMA_KOLOM TIPE_DATA KETERANGAN,
NAMA_KOLOM TIPE_DATA KETERANGAN
);
d. Memasukkan data
INSERT INTO NAMA_TABLE
VALUES (
‘NILAI KOLOM 1′, ‘NILAI KOLOM 2 );
e. Menampilkan data
SELECT NAMA_KOLOM, NAMA_KOLOM FROM NAMA_TABLE;
jika kita akan menampilkan seluruh kolom gunakan :
10
SELECT *FROM NAMA_TABLE;
f. Mengubah data
UPDATE NAMA_TABLESET NAMA_KOLOM = ‘NILAI BARU’
WHERE KONDISI;
g. Menghapus data
DELETE FROM NAMA_TABLE WHERE KONDISI;
jika kita akan akan menghapus seluruh data dalam table :
DELETE FROM NAMA_TABLE;
3. Analisis dan Perancangan
3.1 Tinjauan Umum
3.1.1 Sejarah Singkat Perpustakaan
Perpustakaan Desa Sidokarto “Pustaka Karta” adalah nama baru dari Perpustakaan
Desa Sidokarto yang pernah ada. Perpustakaan Desa Sidokarto pernah mengalami vakum
selama 7 (tujuh) tahun terhitung sejak 15 April 1998 sampai dengan 15 April 2005. Atas ide
Lurah Desa Sidokarto Bapak Drs. Widodo dan didukung masyarakat maka pada tanggal 20
April 2005 dengan No. SK. 04/Kep.Lurah/2005 perpustakaan tersebut diaktifkan untuk
melayani masyarakat Sidokarto dan sekitarnya.
3.1.2 Alur Sistem Peminjaman dan Pengembalian
1. Pertama-tama pengguna datang ke perpustakaan
2. Memilih buku yang disukai
3. Didaftarkan ke petugas untuk dicatat di buku peminjaman
4. Dalam jangka 1 minggu buku tersebut boleh dipinjam, misal belum selesai
membacanya bisa diperpanjang selama 1 minggu kedepan.
5. Apabila terlambat mengembalikan terkena denda Rp. 100,- per hari.
6. Pengguna boleh meminjam maksimal 3 buah buku.
3.2 Analisis Sistem
Analisis sistem merupakan tahapan paling awal dari pengembangan sistem yang
menjadi dasar untuk menentukan keberhasilan sistem informasi nantinya.
3.2.1 Analisi Kelemahan Sistem
Analisis terhadap kelemahaan sistem dipandang dari beberapa aspek yaitu kinerja,
informasi, ekonomi, keamanan aplikasi, efisiensi dan pelayanan penduduk. Analisis ini
dikenal dengan PIECES analisis (performance, information, economy, control, efficiency dan
service).
11
3.2.2 Analisis Kebutuhan
Proses pembuatan dan implementasi sistem membutuhkan beberapa aspek analisis
kebutuhan. Berikut uraiannya :
1. Kebutuhan Perangkat Keras
Terdiri dari kebutuhan perangkat keras selama pembuatan program dan
kebutuhan untuk implementasi program
2. Kebutuhan Perangkat Lunak
Perangkat lunak terdiri dari perangkat lunak untuk pembuatan program dan
mengimplementasikan program.
3. Kebutuhan Informasi
Kebutuhan informasi sebagai keluaran/output yang akan dihasilkan dari sistem
Perpustakaan Desa Sidokarto meliputi laporan-laporan disajikan dalam file .pdf.
4. Kebutuhan Pengguna
Terdiri dari kebutuhan untuk Pustakawan dan Organisasi pengelola
3.2.3 Analisis Kelayakan
Analisis kelayakan merupakan suatu studi yang akan digunakan untuk menentukan
apakah kebutuhan sistem layak untuk dilanjutkan menjadi sebuah sistem atau tidak.Untuk
memastikan sistem ini bisa diteruskan menjadi proyek yang menguntungkan maka proposal
proyek harus dievaluasi kelayakannya dari berbagai segi kelayakan antara lain4 :
a. Kelayakan Teknis
b. Kelayakan Operasional
c. Kelayakan Ekonomi
d. Kelayakan Hukum
3.3 Perancangan Sistem
3.3.1 Perancangan Proses
Permodelan proses adalah cara formal untuk menggambarkan bagaimana bisnis
beroperasi, mengilustrasikan aktivitas-aktivitas yang dilakukan dan bagaimana data
berpindah di antara aktivitas-aktivitas itu. Cara yang popular adalah dengan menggunakan
data flow diagram (DFD). 5
4 Hanif Al Fatta, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi, 2007, hal. 75
5 Ibid, hal. 105
12
3.3.1.1 Diagram Konteks
0
Sistem Informasi
PerpustakaanAnggota
Registrasi member
Data Buku
Download E-book
Data Buku
Data Anggota
Data Peminjaman
Data Pengembalian
Data E-book
Laporan Data Buku
Laporan Data Anggota
Laporan Data Peminjaman
Laporan Data Pengembalian
Informasi Laporan Data Buku
Laporan Data Anggota
Laporan Data Peminjaman
Laporan Data Pengembalian
Data Petugas
Data Buku
Data Anggota
Data Peminjaman
Data Pengembalian
Data E-book
Pengunjung biasa
admin
Petugas
Gambar 3. 1Diagram Konteks
3.3.1.2 Data Flow Diagram (DFD)
1
Pengolahan data buku
Petugas
2
Pengoalahan data
anggota
3
Pengolahan data
peminjaman
4
Pengolahan data
pengembalian
5
Pengolahan data e-book
Data anggota
Data peminjaman
Data buku
Data pengembalian
Data e-book
Tb. Buku
Tb. Anggota
Tb.
Peminjaman
Tb.
Pengembalian
Tb. E-book
Data Buku
Data Anggota
Data Peminjaman
Data Pengembalian
Data E-Book
mengakses
Informasi
Gambar 3. 2DFD Level 1 Petugas
13
3.3.1.3 Flowchart Sistem
Gambar 3. 3 Flowchart Sistem Informasi Perpustakaan
3.3.2 Perancangan Basis Data
3.3.2.1 Entity Relationship Diagram(ERD)
Gambar 3. 4 ERD
14
3.3.3 Perancangan Tabel Database
Menggambarkan perancangan tabel-tabel dalam database, seperti : tabel data
petugas, tabel data buku, tabel data e-book, tabel data peminjaman dan lain-lain.
3.3.4 Hubungan Antar Tabel
Menjelaskan hubungan yang terjadi pada suatu tabel dengan tabel yang lainnya
yang berfungsi untuk mengatur operasi suatu database.
3.3.5 Perancangan Interface
Perancangan Interface bertujuan agar sistem yang dihasilkan terlihat lebih menarik
dan mudah dimengerti pada saat operasi. Berikut rancangan interface pengguna umum,
input dan output.
3.3.5.1 Rancancangan Pengguna Umum
Halaman pertama kali yang akan muncul adalah halaman home. Pada halaman
utama sistem terdapat lima Menu, yaitu : Home, Profil danKoleksi Buku
3.3.5.2 Rancangan Halamaninput
Terdiri dari gambar perancangan halaman form input data buku, data e-book,
anggota dan lain-lain.
3.3.5.3 Rancangan Halaman output
Terdiri dari perancangan tampilan laporan anggota dan peminjaman.
4. Implementasi dan Pembahasan
4.1 Uji Coba Sistem dan Program
4.1.1 Uji Coba Black Box
Uji coba sistem ini adalah pengetesan aplikasi secara menyeluruh dan dilakukan
untuk mencari kesalahan dan kelemahan yang mungkin terjadi. Form yang diuji adalah
formlogin anggota, input data buku dan registrasi member.
4.1.2 Uji Coba White Box
White box testing adalah cara pengujian dengan melihat ke dalam modul untuk
menelitikode-kode program yang ada, dan menganalisis apakah ada kesalahan atau tidak.
Skenario pengujian white box yang dilakukan ialah :
1. Merubah salah satu baris script pada halaman buku.
2. Simpan script yang telah dirubah kemudian reload halaman buku.
15
4.2 Manual Program
Pembuatan manual program dimaksudkan untuk mengetahui bagaimana cara
menjalankan atau mengoperasikan sistem yang diusulkan sekaligus sebagai penuntun bagi
pemakai yang akan menggunakannya.
4.3 Manual Instalasi
4.3.1 Instalasi Program Offline
Instalasi program offline atau local area adalah instalasi didalam komputer stand
alone. Sehingga website bisa dijalankan tetapi hanya lingkup local area, tidak bisa diakses
oleh banyak orang melalui internet.
4.3.2 Instalasi Program Online
Instalasi program online adalah instalasi kedalam. Sehingga website bisa dijalankan dan
diakses oleh banyak orang melalui internet.
4.4 Pemeliharaan Sistem
Pemeliharaan sistem perlu dilakukan agar sistem tidak rusak. Pemeliharaan
dilakukan dengan meng-copy atau menduplikasi file atau membackup data. Hal ini dilakukan
untuk mengantisipasi jika suatu saat sistem mengalami kerusakan.
4.5 Pembahasan
4.5.1 Pembahasan Listing Program
Listing program merupakan proses implementasi dimana dilakukan pengkodean
berdasarkan hasil rancangan perangkat lunak yang telah dibuat hingga berbentuk dalam
sebuah sistem. Termasuk didalamnya adalah listing program untuk Koneksi Database,
Pembuatan Database, pembuatan tabel-tabel yang digunakan untuk sistem perpustakaan ini.
4.5.2 Pembahasan Basis Data
Untuk membuat dan mengelola database penulis menggunakan phpmyadmin untuk
mengimplementasikan data base yang dirancang pada bab sebelumnya. Untuk membuat
database bisa dibuat dengan menuliskan nama dan base dan nama tabel.
4.5.3 Pembahasan Halaman Antar Muka
Listing program dari sisi user interface meliputi listing untuk Proses menampilkan
data, Proses insert data, Proses update data dan Proses delete data.
16
5. Penutup
5.1 Kesimpulan
Setelah melihat hasil analisa, perancangan dan implementasi yang telah dilakukan
maka dibuat kesimpulan, yaitudengan adanya “Sistem Informasi Perpustakaan di Desa
Sidokarto, Godean, Sleman” maka permasalahan-permasalahan yang muncul dapat ditekan
seminimal mungkin, terutama pada proses sirkulasi buku.
5.2 Saran
Agar program ini dapat diakses dari semua internet browser dan pengunjungnya
merupakan masyarakat luas, maka perlu diadakan beberapa perbaikan dan pengembangan,
yang untuk saat ini belum dapat dilaksanakn karena sangat terbatasnya waktu yang tersedia.
Perbaikan dan pengembangan itu diantaranya :
1. Dibuatnya tampilan – tampilan yang lebih baik dan lebih interaktif, sehingga dapat
menarik perhatian untuk mengunjungi web ini .
2. Penyempurnaan atau penambahan fitur-fitur yang ada sehingga sistem informasi ini
bisa lebih sempurna.
3. Memperbanyak dan memperbesar kapasitas database, dikarenakan jumlah data
buku yang ada sangat banyak.
17
DAFTAR PUSTAKA
Al Fatta Hanif, 2007, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing
Perusahaan & Organisasi Modern, Yogyakarta: Penerbit Andi.
Jogiyanto,2005 Analisis dan Desain Sistem Informasi:pendekatan terstruktur teori dan praktik
aplikasi bisnis, Andi, Yogyakarta.
Kadir,A., 2002, Pengenalan Sistem Informasi, Andi, Yogyakarta
Ladjamudin, 2006, Rekayasa Perangkat Lunak, Graha Ilmu, Yogyakarta.
Sutarman,2003, Membangun aplikasi Web Dengan PHP dan MySQL, Yogyakarta, Graha
Ilmu.
Tim Divisi Penelitian dan Pengembangan MADCOMS,2008, Panduan Lengkap Adobe
Dreamwaver CS3, Yogyakarta, Penerbit Andi