Download - Modern periodic table
![Page 1: Modern periodic table](https://reader033.vdocuments.site/reader033/viewer/2022050721/559395eb1a28ab2a348b47af/html5/thumbnails/1.jpg)
KELOMPOK 4
1. Agriccia Pangestica Saputry ( 02 )
2. Angga Budi Laksono ( 04 )
3. Destri Hasanah ( 07 )
4. Eka Selvi Anggraeni ( 10 )
5. Fajar Syahrul Nur Insan ( 11 )
6. Hesti Afriyanti ( 15 )
7. Kiki Seftyanis ( 17 )
8. Kuhapsari Yuliarti Pasalina ( 20 )
9. Meirza Nourma Ulmi ( 22 )
![Page 2: Modern periodic table](https://reader033.vdocuments.site/reader033/viewer/2022050721/559395eb1a28ab2a348b47af/html5/thumbnails/2.jpg)
![Page 3: Modern periodic table](https://reader033.vdocuments.site/reader033/viewer/2022050721/559395eb1a28ab2a348b47af/html5/thumbnails/3.jpg)
Tabel Periodik Unsur
Pada 1913, seorang kimiawan inggris bernama
Henry G Moseley melakukan eksperimen pengukuran panjang gelombang unsur menggunakan sinar-X.Berdasarkan hasil eksperimennya tersebut, diperoleh kesimpulan bahwa sifat dasar atom bukan didasari oleh massa atom relative, melainkan berdasarkan kenaikan jumlah proton. Hal tersebut diakibatkan adanya unsur-unsur yang memiliki massa atom berbeda, tetapi memiliki jumlah proton sama atau disebut isotop. Kenaikan jumlah proton ini mencerminkan kenaikan nomor atom unsur tersebut.
![Page 4: Modern periodic table](https://reader033.vdocuments.site/reader033/viewer/2022050721/559395eb1a28ab2a348b47af/html5/thumbnails/4.jpg)
Tabel Periodik Unsur Modern
![Page 5: Modern periodic table](https://reader033.vdocuments.site/reader033/viewer/2022050721/559395eb1a28ab2a348b47af/html5/thumbnails/5.jpg)
Pengelompokan unsur-unsur sistem periodik modern merupakan penyempurnaan hukum periodik Mendeleev, yang di sebut juga sistem periodik bentuk panjang.
Sistem periodik modern disusun berdasarkan kebaikan nomor atom dan kemiripan sifat.
Lajur-lajur horizontal, yang disebut periode disusun berdasarkan kenaikan nomor atom; sedangkan lajur-lajur vertikal, yang disebut golongan, disusun berdasarkan kemiripan sifat.
![Page 6: Modern periodic table](https://reader033.vdocuments.site/reader033/viewer/2022050721/559395eb1a28ab2a348b47af/html5/thumbnails/6.jpg)
Sistem periodik modern terdiri atas 7 periode dan 8 golongan.
Setiap golongan dibagi lagi menjadi 8 golongan A(IA-VIIIA )
dan 8 golongan B (IB-VIIIB).
Unsur-unsur golongan A disebut golongan utama,
sedangkan golongan B disebut golongan transisi.
![Page 7: Modern periodic table](https://reader033.vdocuments.site/reader033/viewer/2022050721/559395eb1a28ab2a348b47af/html5/thumbnails/7.jpg)
Golongan-golongan juga dapat ditandai dengn bilangan 1 sampai 18 secara berurutan dari kiri ke kanan. Dengan cara ini maka unsur transisi terletak pada golongan 3 sampai golongan 12.
Pada periode 6 dan 7 terdapat masing-masing 14 unsur yang disebut unsur-unsur transisi dalam, yaitu unsur-unsur antanida dan aktinida. Unsur-unsur transisi dalam semua termasuk golongan IIIB.
Unsur-unsurlantanida pada periode 6 golongan IIIB, dan unsur-unsur aktinida pada periode 7golongan IIIB.
![Page 8: Modern periodic table](https://reader033.vdocuments.site/reader033/viewer/2022050721/559395eb1a28ab2a348b47af/html5/thumbnails/8.jpg)
Sistem periodik modern dibedakan menjadi 2 yaitu:
1. Golongan
2. Periode
![Page 9: Modern periodic table](https://reader033.vdocuments.site/reader033/viewer/2022050721/559395eb1a28ab2a348b47af/html5/thumbnails/9.jpg)
1. Golongan
Golongan-Golongan di tempatkan pada lajur vertikal dalam sistem periodik modern. Penentuan golongan berkaitan dengan sifat-sifat yang dimiliki unsur tersebut.
Unsur-unsur dalam satu golongan memiliki sifat-sifat yang
mirip. Beberapa golongan diberi nama khusus,yaitu:
1.Golongan IA ( kecuali H ) disebut golongan alkali;
2. Golongan IIA disebut golongan alkali tanah;
3. Golongan VIIIA disebut golongan halogen;
4. Golongan VIIIA disebut golongan gas mulia;
5. Golongan IIIA, IV, VA, dan VIA disebut sesuai dengan unsur
yang terdapat dalam golongan tersebut yaitu :
![Page 10: Modern periodic table](https://reader033.vdocuments.site/reader033/viewer/2022050721/559395eb1a28ab2a348b47af/html5/thumbnails/10.jpg)
a. Golongan IIIA disebut golongan baron aluminium;
b. Golongan IVA disebut golongan karbon-silikon;
c. Golongan VA disebut golongan nitrogen-fosforus;
d. Golongan VIA disebut golongan oksigen-belerang
6. Golongan IB sampai dengan VIIIB disebut golongan golongan transisi
![Page 11: Modern periodic table](https://reader033.vdocuments.site/reader033/viewer/2022050721/559395eb1a28ab2a348b47af/html5/thumbnails/11.jpg)
2. Periode
Periode-periode ditempatkan pada lajur horizontal dalam sistem periodik modern.
Periode suatu unsur menunjukan suatu nomor kulit yang sudah terisi elektron (n terbesar) berdasarkanUnsur-unsur yang seperiode : energi ionisai pada umumnya makin ke kanan makin besar,karena makin ke kanan gaya tarik inti makin kuat.
Kekecualian :Unsur-unsur golongan II A memiliki energi ionisasi yang lebih besar dari pada golonganIII A, dan energi ionisasi golongan V A lebih besar dari pada golongan VIA.3.
![Page 12: Modern periodic table](https://reader033.vdocuments.site/reader033/viewer/2022050721/559395eb1a28ab2a348b47af/html5/thumbnails/12.jpg)
Kelektronegatifan
![Page 13: Modern periodic table](https://reader033.vdocuments.site/reader033/viewer/2022050721/559395eb1a28ab2a348b47af/html5/thumbnails/13.jpg)
Kelektronegatifan adalah kemampuan suatu atom untuk menarik elektron dari atom lain.
Faktor yang mempengaruhi keelektronegatifan adalah
gaya tarik dari inti terhadap elektron dan jari-jari atom.
Harga keelektronegatifan bersifat relatif (berupa perbandingan suatu atom yag lain).
Unsur-unsur yang segolongan : keelektronegatifan makin ke bawah makin kecil, karena gaya taik-menarik inti makin lemah.
Unsur-unsur bagian bawah dalam sistem periodik cenderung melepaskan elektron.
Unsur-unsur yang seperiode : keelektronegatifan makin kekanan makinbesar.
![Page 14: Modern periodic table](https://reader033.vdocuments.site/reader033/viewer/2022050721/559395eb1a28ab2a348b47af/html5/thumbnails/14.jpg)
keelektronegatifan terbesar pada setiap periode dimiliki oleh golongan VII A(unsur-unsur halogen).
Harga kelektronegatifan terbesar terdapat pada flour (F) yakni 4,0,dan harga terkecil terdapat pada fransium (Fr) yakni 0,7.
keelektronegatifan penting untuk menentukan bilangan oksidasi( biloks ) unsur dalam suatu senyawa.
Jika harga kelektronegatifan besar, berati unsur yang bersangkutan cenderung menerima elektron dan membentuk bilangan oksidasi negatif.
![Page 15: Modern periodic table](https://reader033.vdocuments.site/reader033/viewer/2022050721/559395eb1a28ab2a348b47af/html5/thumbnails/15.jpg)
Jika harga keelektronegatifan kecil, unsur cenderung melepaskan elektron dan membentuk bilanganoksidasi positif.
Jumlah atom yang diikat bergantung pada elektron valensinya
![Page 16: Modern periodic table](https://reader033.vdocuments.site/reader033/viewer/2022050721/559395eb1a28ab2a348b47af/html5/thumbnails/16.jpg)
Atom PenyusunHarga
Keelektronegatifan
Biloks
(+)Biloks
(-)SenyawaH dan CLH
<> HCIHClH dan NaNa
<> NaHNaHH dan OH
<> CIOH2OCI dan OCI
<>CLOCl2O
Cl2O3
Cl2O5
Cl2O7
CI dan NaNa <> NaCINaClF
dan OCI dan NaOFOF24.
![Page 17: Modern periodic table](https://reader033.vdocuments.site/reader033/viewer/2022050721/559395eb1a28ab2a348b47af/html5/thumbnails/17.jpg)
SEKIAN