Download - Metode Penelitian Feminis
Ida RosyidahDisajikan pada Workshop Metode Penelitian Gender
PSGA UIN Jakarta, Gedung NCTI – TKI Nasional 29 Agustus 2014
Penelitian berbasis gender adalah: 1. penelitian sosial yang dilakukan di mana
perempuan diikutsertakan sebagai informan dan analisis datanya secara implisit menjelaskan adanya relasi gender. (gender aware research)
2. Secara eksplisit penelitian itu juga memasukkan pengalaman perempuan dan pola relasi gender yang menjadi pokok kajiannya (gender focused research).
3. Memasukkan orientasi gender ke dalam sebuah penelitian (Ratna Saptari dan Brigitte Holzner)
Margarit Eichler (1991: 5-7) metode penelitian lainnya sekis:
Indikasinya:◦ Androcentrisme berpusat pada laki-laki◦ Bias gender (keberpihakan pada satu jenis
kelamin tertentu◦ Double standart
Pengetahuan sosial berwajah maskuline
Penelitian hanya melibatkan laki-laki hasil temuan penelitian digunakan untuk solusi bagi laki-laki dan prp
Laki-laki dan prp memiliki pengalaman spesifik yang berbeda
Pengalaman prp diabaikan
Memiliki pemahaman yang lebih ttg persoalan yang sesungguhnya
Dapat meningkatan kapasitas kelompok marginal metodologinya lcenderung ebih berimplikasi pada pemberdayaan
Mendorong munculnya kebijakan yang lebih relevan
Mengintegrasikan penelitian dengan disiplin ilmu yang berbeda
No KUANTITATIF KUALITATIF
1 positivistik konstruktivis2 generalisasi Unik, spesifik, lokalitas3 Pengujian teori Tidak menguji teori4 Statistik Narasi5 Menekankan latar alamiah Mengambil jarak dari situasi
alamiah6 deduktif induktif7 reduktif holistik8 Keajegan, statis, mekanis dinamis9 Perolehan data Perolehan data 10 objektivasi empati11 Disain ketat fleksibel12 Peneliti merupakan satu
bagian dari elemen lainPeneliti sebai elemen kunci
Sejarah kemunculannya◦ Teori-teori sosial cenderung positivistik, maskulin, dan mengabaikan kelompok marginal
Pendekatan kualitatif dan kuantitatif Metode: Etnograpi, studi kasus, content analisis, biography, Participatory Action Rerearch (PAR).
◦Pemilihan problem ◦Tujuan Utamanya◦Sampel yang digunakan◦Analisis dan pendekatannya (selalu menggunakan perspektif perempuan atau gender)
(1) Fokus pada gender daripada tentang “perempuan”
(2) Mendasarkan analisisnya pada dinamisme dalam struktur yang menindas;
(3) Memahami gender sebagai konstruksi sosial;
(4) Memiliki sensivitas gender pada berbagai tingkatan;
(5) Menjadikan gender sebagai temauniversal;
(6) Mengkaitkan gender dengan kategori-kategori yang lain yang dikonstruksisecara sosial seperti ras, kelas, etnisitas, seksualitas, dll.
(7) Menyajikan keberagaman pengalamanlaki-laki dan perempuan
Handayani & Sugiarti (2008: 76):(1) Hasil penelitian digunakan untuk menjawab
berbagai kondisi kehidup prp yang menderita akibat ketidakadilan gender.
(2) Menggali persepsi dan pengalaman perempuan baik pribadi atau kelompok.
(3) menekankan faktor empati dan menghormati responden
(4) Metode penelitian cenderung kualitatif
(5) IPD Triangulasi(6) Analisis penelitian analisis gender
Apakah Metode Penelitian Feminis
dan Metode Penelitian Berbasis Gender itu sama?
Sama alasannya karena banyak penelitian feminis juga menggunakan prinsip-prinsip penelitian berbasis gender
Tidak Alasannya penelitian feminis terlalu menekankan pada menggali pengalaman, aspirasi dan kebutuhan perempuan semata sehingga seringkali mengabaikan analisis terhadap relasi antara laki-laki dan perempuan
◦ Metode yang digunakan oleh peneliti yang menyebut dirinya feminis atau sebagai bagian dari gerakan perempuan◦ Metode yang dipakai feminis dan dimuat dalam
jurnal ysng hanya menerbitkan penelitian feminis atau dalam buku-buku yang penulisnya menyebut dirinya sebagai feminis.◦ Metode yang digunakan dalam penelitian yang
memeperoleh penghargaan dari organisasi yang biasa memberikan penghargaan kepada orang-orang yang melalukan penelitian feminis