RRREEENNNCCCAAANNNAAA KKKEEEGGGIIIAAATTTAAANNN DDDAAANNN
AAANNNGGGGGGAAARRRAAANNN MMMAAADDDRRRAAASSSAAAHHH
(((RRRKKKAAAMMM)))
MMMAAADDDRRRAAASSSAAAHHH TTTSSSAAANNNAAAWWWIIIYYYAAAHHH NNNEEEGGGEEERRRIII
PPPAAACCCIIITTTAAANNN
TTTAAAHHHUUUNNN 222000111111 --- 222000111555
KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN PACITAN PROVINSI JAWA TIMUR
TAHUN 2011
ii
RENCANA KEGIATAN DAN
ANGGARAN MADRASAH
( R K A M )
MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI
PACITAN
TAHUN 2011 – 2015
Disusun Oleh :
iii
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah, penyusunan Rencana Kegiatan dan
Anggaran Madrasah (RKAM) Madrasah Tsanawiyah Negeri Pacitan dapat terselesaikan
dengan baik. Shalawat dan salam semoga senantiasa terlimpahkan kepada junjungan
kita Nabi Muhammad SAW.
Rencana Kegiatan dan Anggaran Madrasah (RKAM) ini disusun untuk dijadikan
pedoman pelaksanaan pendidikan di Madrasah Tsanawiyah Negeri Pacitan selama 4
(empat) tahun ke depan (Tahun Pelajaran 2011/2012 s/d 2014/2015).
Kami mengucapkan terima kasih kepada Yth.:
1. Direktur Jenderal Pendidikan Agama Islam Kementerian Agama RI
2. Bapak Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur
3. Bapak Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pacitan
4. Semua pihak yang terkait
Atas segala kebijakan dan pembinaannya hingga tersusunnya RKAM ini.
Kami menyadari dalam penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran Madrasah
(RKAM) masih banyak sekali kekurangannya. Oleh karena itu, kami mohon kritik dan
saran demi penyempurnaannya.
Pacitan, 13 Mei 2011
Kepala
Drs. Syamsudin, M.Ag.
NIP. 19551003 197901 1 001
iv
DAFTAR ISI
Halaman Judul ......................................................................................................................... i
Halaman Persetujuan .............................................................................................................. ii
Kata Pengantar ........................................................................................................................ iii
Daftar Isi ................................................................................................................................... iv
A. Analisis Lingkungan Strategis ......................................................................................... 1
B. Analisis Kondisi Pendidikan Saat Ini .............................................................................. 7
C. Analisis Kondisi Pendidikan Masa Datang ..................................................................... 10
D. Identifikasi Tantangan Nyata .......................................................................................... 11
E. Visi Madrasah .................................................................................................................. 30
F. Misi Madrasah ................................................................................................................. 31
G. Tujuan Madrasah Dalam 4 Tahun (2011 – 2015) .......................................................... 31
H. Program Strategis ........................................................................................................... 31
I. Strategi Pelaksanaan / Pencapaian ............................................................................... 34
J. Hasil Yang Diharapkan ................................................................................................... 36
K. Indikator keberhasilan madrasah ................................................................................... 36
L. Supervisi, Monitoring, dan Evaluasi ............................................................................... 53
M. Pembiayaan ..................................................................................................................... 55
LAMPIRAN
1
RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN MADRASAH (RKAM)
MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PACITAN
TAHUN 2011 – 2015 (EMPAT TAHUN)
A. ANALISIS LINGKUNGAN STRATEGIS
Kondisi eksternal organisasi yang sangat cepat berubah merupakan sebuah
tantangan utama dari organisasi untuk dapat hidup terus. Sebagaimana makluk hidup,
organisasi juga harus pandai menyesuaikan diri dengan lingkungannya jika
menginginkan untuk hidup dalam usia yang lebih panjang. Ketidakmampuan organisasi
menyesuaikan diri dengan lingkungannya akan dapat menyebabkan organisasi tersebut
mengalami masalah serius bahkan dapat berakhir dengan kematian (kebangkrutan).
Dalam kasus kondisi pendidikan di Indonesia, termasuk yang berkaitan dengan
madrasah, perubahan tersebut dapat dilihat pada berbagai hal, mulai dari kebijakan
penyelenggaraan dari pemerintah, sampai dengan perubahan sebagai hasil
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Perubahan sebagai akibat kebijakan
pemerintah misalnya, perubahan dari sistem sentralisasi menjadi sistem desentralisasi
sehingga muncul model Manajemen Berbasis Madrasah (MBM) dan Manajemen
Peningkatan Mutu Berbasis Madrasah (MPMBM), perubahan pola pengelolaan, sehingga
muncul Komite Madrasah, Dewan Pendidikan, Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan
dan lain-lain. Perubahan yang berkaitan dengan perubahan ilmu pengetahuan dan
teknologi misalnya, perubahan dalam proses pembelajaran, sehingga menghasilkan teori
pembelajaran quantum (Quantum Teaching Leaming), pembelajaran aktif (Active
Learning), pembelajaran kontekstual (Contextual Teaching Leaming). Perubahan dalam
manajemen misalnya Manajemen Mutu Terpadu (Total Quality Management),
penggunaan alat analisis Balance Score Card dan lain-lain.
Rencana Kegiatan dan Anggaran Madrasah (RKAM) merupakan pijakan dalam
melakukan seluruh aktivitas madrasah dalam upaya peningkatan kualitas pendidikannya.
Oleh karena itu sebelum menyusun Rencana Kegiatan dan Anggaran Madrasah (RKAM)
ini perlu melakukan analisis strategis terhadap bebagai faktor yang mempengaruhi arah
kebijakan madrasah sekaligus sebagai bahan evaluasi untuk mengetahui potensi yang
ada di sekitar madrasah yang dapat dimanfaatkan untuk mengembangkan Madrasah
Tsanawiyah Negeri Pacitan.
Dalam analisis kondisi strategis Madrasah Tsanawiyah Negeri Pacitan, hal-hal
yang perlu diperhatikan oleh penyusun Rencana Kegiatan dan Anggaran Madrasah
(RKAM) adalah : (1) tantangan dunia pendidikan di Indonesia, sehingga penyusunan
2
Rencana Kegiatan dan Anggaran Madrasah RKAM merupakan salah satu upaya untuk
ikut serta menjawab berbagai tantangan tersebut; (2) analisis strategis lingkungan
madrasah, yang meliputi analisis lingkungan geografis, lingkungan demografis,
lingkungan sosial ekonomi, lingkungan budaya dan apresiasi masyarakat terhadap
pendidikan, serta regulasi pemerintah daerah.
Dalam analisis strategis lingkungan madrasah, hal-hal yang dicermati dan ditelaah
oleh penyusun Rencana Kegiatan dan Anggaran Madrasah (RKAM) adalah lingkungan
strategis madrasah, yang meliputi lingkungan geografis, lingkungan demografis,
lingkungan sosial ekonomi baik masyarakat sekitar madrasah maupun orang tua siswa
di madrasah tersebut, budaya masyarakat, regulasi pemerintah daerah yang memiliki
dampak secara langsung maupun tidak langsung dalam mempengaruhi perkembangan
dan peningkatan mutu madrasah.
1. Lingkungan Geografis
Madrasah Tsanawiyah Negeri Pacitan terletak di Jalan H. Samanhudi No. 15
Kecamatan/Kabupaten Pacitan Provinsi Jawa Timur. Madrasah ini memiliki letak
geografis yang sangat strategis, karena terletak di jantung kota Pacitan.
Dengan dukungan transportasi yang relatif mudah dan publikasi madrasah
yang relatif meluas dan merata di masyarakat sekitarnya, maka madrasah ini semakin
diminati oleh anak-anak yang berada di wilayah Kabupaten Pacitan.
Berdasarkan analisis letak geografis, ke depan madrasah ini akan menjadi
madrasah tujuan dari beberapa daerah, terutama masyarakat sekitar kabupaten
bahkan dari luar Kabupaten Pacitan. Seiring dengan perkembangan geografis yang
pesat pada periode mendatang, maka madrasah ini menjadi sangat ideal.
2. Lingkungan Demografis
Jumlah penduduk di Kabupaten Pacitan tahun 2009 sebanyak + 558.644
orang, yang terdiri atas 159.010 kepala keluarga. Dari sejumlah kepala keluarga
tersebut, sekitar 99,85% beragama Islam. Sedangkan jumlah penduduk Kecamatan
Pacitan (di mana madrasah ini berada) sebanyak 65.646 orang, yang terdiri atas
24.658 kepala keluarga, dan mayoritas (99.31%) beragama Islam, sehingga hal ini
merupakan modal dasar bagi pengembangan madrasah ini di masa mendatang.
Dalam kaitannya dengan pendidikan, pertumbuhan penduduk yang sangat
cepat dan cenderung tak terkendali, menjadikan masalah tersendiri dalam
pertimbangan proses pendidikan di Kabupaten Pacitan baik menyangkut Angka
3
Partisipasi Kotor (APK) maupun Angka Partisipasi Murni (APM). Jumlah anak usia
sekolah jenjang SMP/MTs di Kabupaten Pacitan sebanyak 48.830 anak dan jumlah
sekolah jenjang SMP/MTs, sebanyak 79 lembaga baik negeri maupun swasta.
Khusus di Kecamatan Pacitan terdapat 8 SMP dan 3 MTs, menjadikan masalah yang
sangat penting baik dari segi kualitas maupun kuantitasnya.
Berkaitan dengan data-data di atas, penuntasan wajib belajar 9 tahun masih
menjadi sesuatu yang harus dicapai, sehingga kita lebih memiliki perhatian yang
khusus dalam menangani masalah-masalah pendidikan di Kabupaten Pacitan.
3. Lingkungan Sosial Ekonomi
Berdasarkan kondisi sosial ekonomi, khususnya mata pencaharian penduduk
di wilayah Kabupaten Pacitan sebagian besar bekerja di sektor pertanian, yaitu 61%,
sedangkan sektor industri 12%, perdagangan, hotel dan restoran 11%, jasa 9%,
konstruksi 5%, angkutan dan telekomunikasi 2%, pertambangan 0,39% serta sektor
lain 0,07%. Di Kecamatan Pacitan, di mana madrasah ini berada mayoritas penduduk
yang bekerja di sektor pertanian sejumlah 55%.
Tingkat kesejahteraan penduduk/sosial menurut data Permasalahan
Kesejahteraan Sosial (PMKS) tahun 2009, keluarga miskin 44.059 keluarga dari
159.010 keluarga atau hanya 27,71%, keluarga berumah tak layak huni 7.608
keluarga atau 4,8%, dan masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana 15.120
jiwa atau 9,5%.
Dari data ini menunjukkan bahwa penduduk di Kabupaten Pacitan masih cukup
banyak yang tingkat kesejahteraannya di bawah rata-rata. Apalagi mayoritas
penduduk bekerja di sektor pertanian dengan kepemilikan lahan rata-rata yang sempit
di daerah perbukitan kapur yang tidak begitu subur menyebabkan aktivitas ekonomi
penduduk sangat bergantung pada kondisi alam.
Sedangkan kondisi sosial ekonomi orang tua/wali murid Madrasah Tsanawiyah
Negeri Pacitan tahun pelajaran 2010 / 2011 dapat ditunjukkan sebagai berikut :
4
1). PENDIDIKAN ORANG TUA/WALI MURID MTs NEGERI PACITAN TAHUN PELAJARAN 2010 / 2011
No JENJANG PENDIDIKAN JUMLAH PROSENTASE
1 Tidak Tamat SD 17 3%
2 SD / MI / Sederajat 115 18%
3 SMP/ MTs / Sederajat 109 17%
4 SLTA / MA / Sederajat 273 43%
5 Diploma / Akademi / Sederajat 21 3%
6 Sarjana (S1, S2, S3) 103 16%
638 100%
2). PEKERJAAN ORANG TUA / WALI MURID MTs NEGERI PACITAN TAHUN PELAJARAN 2010 / 2011
NO JENIS PEKERJAAN JUMLAH PROSENTASE
1 PNS (Non Guru / Dosen)
a. Golongan I dan II 34
b. Golongan III ke atas 54
14%
2 TNI / Polri
a. Tamtama dan Bintara 7
b. Perwira 0
1%
3 Guru / Dosen 47 7%
4 Pegawai Swasta 106 17%
5 Pedagang / Wirausaha 97 15%
6 Petani 114 18%
7 Nelayan 16 2,5%
8 Buruh 97 15%
9 Tidak Tetap 35
10 Lain-lain 31 10,5%
638 100%
3). PENGHASILAN ORANG TUA / WALI MURID MTs NEGERI PACITAN TAHUN
PELAJARAN 2010 / 2011
NO PENGHASILAN PER BULAN JUMLAH PROSENTASE
1 < 500.000 295 46%
2 500.000 – 1.000.000 160 25%
3 1.000.000 – 2.500.000 118 19%
4 > 2.500.000 65 10%
638 100%
Berdasarkan data di atas, pendidikan orang tua/wali murid di madarsah ini lebih
dari 50% berpendidikan SLTA ke atas. Hal itu menunjukkan tingkat kesadaran orang
tua/wali murid terhadap pentingnya pendidikan cukup tinggi. Mengenai pekerjaan
5
orang tua/wali murid menunjukkan diversifikasi yang cukup tinggi, artinya tidak hanya
terpusat pada salah satu lapangan usaha/pekerjaan saja, bahkan penyebarannya
cukup merata di berbagai sektor usaha/lapangan pekerjaan. Akan tetapi, lebih dari
50% orang tua/wali murid madrasah ini berpenghasilan kurang dari Rp 1.000.000,-
per bulan, bahkan terdapat 46% yang berpenghasilan kurang dari Rp 500.000,- per
bulan. Kondisi seperti ini akan berpengaruh pada rendahnya kemampuan orang
tua/wali murid dalam mendukung atau membantu biaya pendidikan, khususnya di luar
biaya operasional pendidikan.
4. Lingkungan Budaya dan Apresiasi Masyarakat Terhadap Pendidikan
Masyarakat di sekitar Madrasah Tsanawiyah Negeri Pacitan terdiri atas
berbagai agama, etnis (suku), golongan dan sebagainya. Sehingga terbentuklah
budaya yang beraneka ragam. Namun di tengah-tengah budaya yang beraneka
ragam tersebut Madrasah Tsanawiyah Negeri Pacitan bisa eksis, karena mereka
sudah bisa beradaptasi dan saling menghargai serta menghormati antara satu
dengan lainnya, sehingga konflik-konflik kebudayaan tidak pernah terjadi di
masyarakat tersebut.
Di sisi lain, di sekitar madrasah tersebut terdapat beberapa varian masyarakat
dalam hal apresiasi terhadap pendidikan, yaitu:
a. Kelompok masyarakat yang tidak mempunyai kepedulian terhadap pendidikan.
Kelompok masyarakat ini belum memahami pentingnya pendidikan dan tidak
mengetahui biaya dan harga pendidikan, sehingga meskipun anak-anak mereka
ikut masuk sekolah/madrasah, tetapi mereka tidak mengerti untuk apa sekolah,
apa perlunya, dan mengapa harus membayar macam-macam pungutan dana.
Ketidak pedulian mereka terhadap pendidikan tersebut juga terlihat pada sikap
mereka yang tidak prihatin terhadap anak-anak mereka yang drop-out, tidak mau
melanjutkan pendidikannya meskipun cukup memiliki kemampuan di bidang
ekonomi. Bahkan kebutuhan alat-alat belajar anak, seperti pensil, penggaris,
bollpoint, buku dan lain-lain, jarang dicukupi atau dipenuhi. Jika ada iuran atau
pungutan dana ini dan itu mereka merasa sangat keberatan meskipun mereka
mampu membayarnya.
b. Kelompok masyarakat yang mengetahui pentingnya pendidikan tetapi tidak
memahami tentang biaya dan harga pendidikan.
Mereka selalu menginginkan anak-anak mereka masuk sekolah/madrasah dan
melanjutkan pendidikannya, tetapi mereka menginginkan pendidikan yang
6
semurah-murahnya, yang dapat lulus dengan mudah dan murah, sedangkan
masalah kualitas pendidikan anak tidak menjadi perhatian mereka. Mereka lebih
senang memilih sekolah/madrasah yang murah meriah meskipun tidak jelas
kualitasnya dari pada memasukkan anak-anak mereka ke sekolah/madrasah
yang mahal dan lebih baik kualitasnya meskipun mereka mampu membayarnya.
Masyarakat semacam ini agaknya lebih mendahulukan kebutuhan-kebutuhan
mereka yang sekunder daripada mengeluarkan biaya untuk pendidikan anak.
c. Kelompok masyarakat yang mengetahui pentingnya pendidikan dan memahami
tentang biaya dan harga pendidikan.
Mereka berusaha memasukkan anak-anak mereka ke sekolah/madrasah yang
dinilai berkualitas dan berharap untuk bisa melanjutkan pendidikan yang lebih
tinggi. Mereka bersedia memenuhi kebutuhan pendidikan anak-anak mereka
baik biaya sekolah/madrasah maupun alat-alat yang diperlukan untuk
mendukung keberhasilan belajar anak meskipun dengan jalan mengorbankan
kebutuhan-kebutuhan lain yang dinilai kurang penting dan belum mendesak.
Sekolah/madrasah yang menjadi pilihan dari kelompok masyarakat ini pada
umumnya dapat memperoleh dukungan dana yang cukup lumayan dari
masyarakat, guna meningkatkan kesejahteraan para guru dan memenuhi
sarana/fasilitas penting yang diperlukan oleh sekolah/madrasah.
d. Kelompok masyarakat yang memandang pendidikan anak-anak mereka sebagai
salah satu kebutuhan pokok dalam hidupnya.
Mereka memperhatikan pendidikan anaknya sebagaimana perhatian mereka
terhadap kebutuhan-kebutuhan pokok lainnya seperti sandang, pangan dan
papan. Bahkan pengeluaran biaya pendidikan memperoleh perhatian yang lebih
besar dibandingkan dengan kebutuhan pokok lainnya. Kelompok masyarakat
semacam ini biasanya bersikap selektif dan berusaha memasukkan anak-anak
mereka ke sekolah/madrasah yang unggul meskipun harus mengeluarkan biaya
yang mahal, karena mereka merasa bahagia apabila anak-anak mereka dapat
memperoleh layanan pendidikan yang unggul (excellent). Sekolah/madrasah
yang menjadi pilihan kelompok masyarakat semacam ini pada umumnya tidak
merasa kesulitan untuk memperoleh biaya guna meningkatkan kualitas layanan
pendidikan dan melengkapi berbagai sarana dan prasarana pendidikannya.
Dilihat dari keempat varian kelompok masyarakat tersebut di atas, maka
Madrasah Tsanawiyah Negeri Pacitan diisi oleh kelompok masyarakat ke-1 sebanyak
6,72% sedangkan kelompok masyarakat ke-2 sebanyak 14,22%, kelompok
7
masyarakat ke-3 sebanyak 48,90%, dan kelompok masyarakat ke-4 sebanyak
30,16%.
5. Regulasi Pemerintah Daerah
Mulai tahun 2009, dalam rangka menyongsong era globalisasi dan AFTA 2010,
pemerintah daerah Kabupaten Pacitan merencanakan Tuntas Wajib Belajar 12 tahun.
Selain itu, Kabupaten Pacitan sebagai daerah wisata juga mengembangkan potensi-
potensi historis, kelautan, pertanian, seni budaya daerah dan industri kecil sebagai
penopang pengembangan tersebut.
Sejak tanggal 1 Januari 2009, Kabupaten Pacitan mencanangkan diri sebagai
Kota Wisata. Pencanangan ini memacu semua komponen untuk serta merta dan
senantiasa untuk meningkatkan pembangunan di segala bidang termasuk salah
satunya bidang pendidikan. Dengan adanya kebijakan pemerintah semacam ini,
maka dampaknya bagi madrasah adalah sangat positif.
Bertolak dari analisis strategis tersebut maka dapat disimpulkan sebagai
berikut:
Tabel Kesimpulan Analisis Lingkungan Strategis Madrasah
No Komponen Kesimpulan
1 Lingkungan Geografis Mendukung
2 Lingkungan Demografis Mendukung
3 Lingkungan Sosial Ekonomi Kurang mendukung
4 Lingkungan Budaya dan Apresiasi Masyarakat Terhadap Pendidikan
Mendukung
5 Regulasi Pemerintah Daerah Mendukung
B. ANALISIS KONDISI PENDIDIKAN SAAT INI
1. MUTU PENDIDIKAN
Mutu pendidikan di Kabupaten Pacitan, khususnya di madrasah baik tingkat MI,
MTs, maupun MA meskipun belum berstatus madrasah unggulan, tetapi sudah mulai
mampu bersaing dengan sekolah-sekolah umum yang lain. Hal ini dibuktikan dengan
diperolehnya beberapa kejuaraan dalam berbagai lomba yang diikuti oleh siswa-siswi
madrasah, baik dalam bidang akademis maupun non akademis. Dalam bidang
akademis misalnya, siswa MTs Negeri Pacitan mendapatkan juara I Lomba
8
Pengembangan Mutu Murid Madrasah tingkat Kabupaten dan juara III English
Competition tingkat Kabupaten yang diselenggarakan oleh salah satu SMKN.
Dalam bidang non akademis siswa MTs Negeri Pacitan meraih juara I Lomba
Menyanyi Lagu SBY tingkat Provinsi Jawa Timur, juara II Pencak Silat tingkat Provinsi
Jawa Timur dan juara I Lomba Panjat Tebing tingkat Kabupaten.
Untuk mendukung suksesnya peningkatan mutu pendidikan di MTs Negeri
Pacitan saat ini, standar pembiayaan pendidikan mencapai Rp. 2.750.000 per siswa
per tahun.
2. AKSES DAN PEMERATAAN PENDIDIKAN
Pendidikan di Kabupaten Pacitan sudah dapat diakses oleh seluruh
masyarakat yang memasuki usia sekolah. Apalagi dengan digerakkannya pendidikan
dasar 9 tahun. Saat ini anak-anak usia sekolah hampir tidak ada yang tidak
bersekolah. Hal ini bisa dilihat dengan semakin banyak didirikannya lembaga
pendidikan baik formal maupun non formal, misalnya sudah ada Paud/Play Group,
TK/RA/BA, SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA, TPQ, Madrasah Diniyah dan Pondok
Pesantren. Dengan demikian masyarakat tidak mengalami kesulitan untuk
menyekolahkan putra putrinya atau mendapat pelayanan pendidikan. Mulai
masyarakat kurang mampu sampai masyarakat yang sudah mapan ekonominya
dapat menikmati pendidikan, karena adanya biaya operasional sekolah/madrasah
melalui Dana BOS ( Bantuan Operasional Sekolah) dan juga BSM ( Beasiswa Siswa
Miskin ).
3. EFISIENSI PENDIDIKAN
Efisiensi pendidikan di Kabupaten Pacitan pada usia sekolah dapat dikatakan
rata-rata mendekati 97%, di mana tingkat SD/MI mencapai angka 100%, artinya
jumlah semua anak usia sekolah tingkat SD/MI yang tertampung sama dengan jumlah
kelulusannya, demikian juga tingkat SMP/MTs hampir mencapai angka 100%, artinya
jumlah semua anak usia sekolah tingkat SMP/MTs hampir sama dengan jumlah
kelulusannya, sedangkan di tingkat SMA/SMK/MA hampir mencapai angka 90%,
artinya tidak semua siswa yang menyelesaikan studinya di tingkat SMP/MTs
seluruhnya masuk di SMA/SMK/MA. Sedangkan yang 10% langsung ke dunia kerja.
Dengan demikian Program Wajib Belajar 9 tahun (SD/MI s/d SMP/MTs) di
Kabupaten Pacitan dapat dikatakan berhasil.
9
4. RELEVANSI PENDIDIKAN
Relevansi pendidikan di Kabupaten Pacitan dapat dikatakan baik (antara 80%
s/d 90%) yaitu ada keterkaitan yang cukup signifikan antara kurikulum pada suatu
jenjang pendidikan dengan jenjang pendidikan berikutnya, termasuk keterkaitan
antara kurikulum jenjang pendidikan tingkat SMA/SMK/MA dengan kurikulum
perguruan tinggi dan dunia kerja.
Di tingkat SD/MI telah banyak dibuka program pembelajaran tambahan untuk
mempersiapkan lulusan yang siap berkompetisi di tingkat SMP/MTs yang bertaraf
SSN/RSBI ataupun madrasah yang punya program unggulan, dan SMP/MTs yang
belum bertaraf SSN/RSBI. Demikian juga di tingkat SMP/MTs, lulusan dari SMP/MTs
dipersiapkan untuk masuk ke SMA/SMK/MA yang bertaraf SSN/RSBI atau
SMA/SMK/MA belum bertaraf SSN/RSBI. Lulusan SMA/SMK/MA juga dipersiapkan
untuk melanjutkan ke perguruan tinggi yang relevan dengan penjurusannya dan atau
dipersiapkan untuk memasuki dunia kerja.
5. DAYA SAING LULUSAN
Lulusan madrasah baik tingkat Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah,
maupun Madrasah Aliyah di Kabupaten Pacitan mempunyai daya saing yang cukup
tinggi. Hal ini dibuktikan dengan banyak diterimanya siswa-siswi lulusan madrasah di
sekolah/madrasah unggulan baik yang ada di Kabupaten Pacitan, maupun di luar
Pacitan. Lulusan MI banyak diterima di SMP/MTs favorit, maupun sekolah/madrasah
unggulan lainnya. Lulusan MTs juga banyak diterima di SMA/SMK/MA unggulan.
Begitu juga dengan lulusan MA, banyak yang diterima di Perguruan Tinggi favorit dan
ternama. Meskipun masih didominasi oleh sekolah/madrasah negeri, tetapi ada juga
sekolah/madrasah swasta yang lulusannya juga memiliki daya saing tinggi.
Selain itu, lulusan madrasah sering mendapatkan juara di berbagai perlombaan
dalam bidang akademis maupun non akademis baik tingkat regional maupun tingkat
nasional.
6. PENCITRAAN PUBLIK
Pendidikan pada tingkat madrasah di Kabupaten Pacitan dalam
pelaksanaannya dikoordinasikan di bawah naungan Kementerian Agama. Disamping
pemerintah melalui Kementerian Agama, peran serta masyarakat dalam hal ini orang
tua siswa dan juga pemerhati pendidikan mempunyai peran yang sangat besar dalam
upaya meningkatkan mutu pendidikan di madrasah. Selain itu media massa juga
10
banyak memberikan masukan dalam hal peningkatan mutu pendidikan pada tingkat
madrasah di Kabupaten Pacitan. Penerimaan Peserta Didik Baru dilakukan secara
transparan dengan menggunakan nilai UASBN dan dilakukan dengan menggunakan
rangking.
C. ANALISIS KONDISI PENDIDIKAN MASA YANG AKAN DATANG
1. MUTU PENDIDIKAN
Perkembangan pendidikan sejalan dengan perkembangan zaman yang
semakin global oleh karena itu pendidikan yang akan datang berorientasi pada
kompetensi siswa dan guru dalam memanfaatkan ICT sebagai media dan sumber
pembelajaran yang mengarah pada pendidikan berstandar Nasional. Standar
pembiayaan pendidikan mencapai Rp. 5.500.000 s/d Rp. 10.000.000 per siswa per
tahun.
Madrasah Tsanawiyah Negeri Pacitan diharapkan pada tahun-tahun
mendatang dapat meraih beberapa kejuaraan dalam berbagai lomba yang diikuti oleh
siswa-siswi madrasah, baik dalam bidang akademis maupun non akademis.
Disamping itu diharapkan lulusan MTs Negeri Pacitan dapat diterima ke
SMA/SMK/MA favorit yang berada di Kabupaten Pacitan maupun di luar Kabupaten
Pacitan.
2. AKSES DAN PEMERATAAN PENDIDIKAN
Masa mendatang pendidikan dapat diakses oleh hampir semua lapisan
masyarakat, jika program wajib belajar 12 tahun diberlakukan oleh pemerintah
dengan baik, konsekuensinya biaya pendidikan yang menjadi tanggungjawab
pemerintah baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah dapat dinaikkan
hingga lebih dari 20%. Disamping itu peran serta masyarakat dan dunia usaha sangat
diperlukan untuk mewujudkan pendidikan yang berstandar Nasional.
3. EFISIENSI PENDIDIKAN
Dengan majunya sains dan teknologi yang berlandaskan iman dan taqwa,
efisiensi pendidikan dapat ditingkatkan, seiring input yang lebih tinggi kualitasnya.
Manajemen pendidikan menjadi lebih cepat, tepat dan akurat, oleh karena itu pada
masa mendatang sistem manajemen pendidikan harus sudah berstandar Nasional.
11
4. RELEVANSI PENDIDIKAN
Kurikulum pendidikan yang dilaksanakan di madrasah sangat besar
relevansinya dengan perkembangan sains dan teknologi atau perkembangan zaman
dan kebutuhan masyarakat dunia. Perkembangan Teknologi Informasi yang semakin
pesat sangat berpengaruh dengan pelaksanaan pendidikan di MTs Negeri Pacitan.
5. DAYA SAING LULUSAN
Daya saing lulusan sebagai output pendidikan menjadi sangat tinggi, karena
mutu pendidikan dan akses pendidikan juga semakin tinggi. Oleh karena itu
pembekalan lulusan dengan berbahasa asing dan menguasai teknologi informasi
menjadi hal yang dominan sebagai salah satu ciri lulusan yang bertaraf Nasional
bahkan Internasional.
6. PENCITRAAN PUBLIK
Sistem Manajemen Berbasis Madrasah (MBM) harus sudah diterapkan dengan
didukung sistem manajemen yang berstandar Nasional. Akuntabilitas pelaksanaan
pendidikan semakin mantap, terbuka dan jelas. Penggunaan ICT sebagai media
penyampaian informasi / pelaporan secara on-line sangat efektif dan efisien.
D. IDENTIFIKASI TANTANGAN NYATA
1. Bersifat Umum
No. Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
1 MUTU PENDIDIKAN
1. Status Pendidikan (Madrasah) MTs Potensial
(Akreditasi A)
Madrasah Standar
Nasional
Mengubah MTs
Potensial menjadi
Madrasah Standar
Nasional
2. Jumlah kelas MTsN Pacitan 18 kelas 21 kelas 3 kelas
2 AKSES DAN PEMERATAAN
PENDIDIKAN
1. Jangkauan wilayah kecamatan 9 Kecamatan 12 Kecamatan 3 Kecamatan
2. Jangkauan wilayah kabupaten Kabupaten Pacitan Luar Kabupaten
Pacitan
3 Kabupaten
12
No. Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
3. Jangkauan wilayah provinsi Provinsi Jatim Provinsi Luar 2 Provinsi
4. Status ekonomi masyarakat Menengah ke bawah Menengah ke atas 1 tingkat
3 EFISIENSI PENDIDIKAN
1. Rata-rata kemampuan input siswa Sedang (60%) Tinggi (80%) 20%
2. Efisensi antara input dan output
pendidikan
100% 100% 0%
4 RELEVANSI PENDIDIKAN
1. Keterkaitan KTSP Madrasah
dengan KTSP SMA/SMK/MA
80% 95% 15%
2. Keterkaitan KTSP Madrasah
dengan dunia kerja
60% 75% 15%
3. Keterkaitan KTSP Madrasah
dengan Perkembangan Teknologi
60% 80% 20%
5 DAYA SAING LULUSAN
1. Rata-rata diterima di MA, SMA dan
SMK
80% 95% 15%
2. Menguasai ICT 70% 90% 20%
6 PENCITRAAN PUBLIK
1. Sosialisasi program madrasah
meliputi wilayah kecamatan
9 Kecamatan 12 Kecamatan 3 Kecamatan
2. Sosialisasi program madrasah
meliputi wilayah kabupaten
1 Kabupaten 3 Kabupaten 2 Kabupaten
3. Sosialisasi program madrasah
meliputi wilayah provinsi
1 Provinsi 3 Provinsi 2 Provinsi
4. Media akuntabilitas Manual On-line Mengubah ke on-
line
2. Bersifat Khusus
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
1 Standar Kompetensi Lulusan SMP/MTs
SKL SNP
1) Bidang Akademis
a) Rata-rata pencapaian KKM Semua Mata Pelajaran
6,95 7,92 0,97
13
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
b) Rata-rata pencapaian KKM
AlQur’an Hadist 7,30 8,00 0,70
c) Rata-rata pencapaian KKM Aqidah
Akhlak 7,13 8,00 0,87
d) Rata-rata pencapaian KKM Fiqih 7,33 8,00 0,67
e) Rata-rata pencapaian KKM SKI 7,00 8,00 1,00
f) Rata-rata pencapaian KKM PKn 6,90 8,00 1,10
g) Rata-rata pencapaian KKM Bhs.
Indonesia 7,30 8,00 0,70
h) Rata-rata pencapaian KKM
Bahasa Arab 6,73 8,00 1,27
i) Rata-Rata pencapaian KKM Bhs.
Inggris 6,70 7,70 1,00
j) Rata-rata pencapaian KKM
Matematika 6,70 7,70 1,00
k) Rata-rata pencapaian KKM Ilmu
Pengetahuan Alam 6,60 8,00 1,40
l) Rata-rata pencapaian KKM Ilmu
Pengetahuan Sosial 6,60 7,70 1,10
m) Rata-rata pencapaian KKM Seni
Budaya 7,17 8,00 0,83
n) Rata-rata pencapaian KKM
Dikjasorkes 6,77 8,00 1,23
o) Rata rata pencapaian KKM
Keterampilan dan TIK 7,10 8,00 0,90
p) Rata-rata pencapaian KKM
Muatan Lokal:
1) Bahasa Daerah 6,87 8,00 1,13
2) Baca Al-Qur’an 7,00 8,50 1,50
3) Pendidikan Lingkungan Hidup - 7,00 7,00
q) Rata-rata pencapaian NUN 5,50 7,00 1,50
r) Kejuaran Olimpiade Matematika - 3 Besar Tk. Provinsi 3 tingkat
s) Kejuaraan Olimpiade SAINS Juara I Tk. Kabupaten 3 Besar Tk. Provinsi 1 tingkat
t) Kejuaraan Olimpiade Bahasa Juara I Tk. Kabupaten 3 Besar Tk. Provinsi 1 tingkat
u) Kejuaraan Mapel Pendidikan
Agama Islam
- 3 Besar Tk. Provinsi 3 tingkat
14
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
v) Kejuaraan LKIR/LPIR - 10 Besar Tk. Provinsi 3 tingkat
2) Bidang Non Akademis
a) Kebersihan Juara I Lingkup
Kankemenag.
10 Besar Tk. Provinsi 2 tingkat
b) Pencak Silat Juara II Tk.
Karesidenan Madiun
3 Besar Tk. Provinsi 1 tingkat
c) PORSENI Juara I PORSENI MTs
Tk. Kabupaten
3 Besar PORSENI
MTs Tk. Prov.
2 tingkat
d) Panjat Tebing Juara I Tk. Kabupaten 3 Besar Tk. Provinsi 2 tingkat
e) PMR Juara I Tk. Kabupaten 3 Besar Tk. Provinsi 2 tingkat
f) Pramuka Partisipasi Aktif
Jambore Nasional
Juara I Tk. Kabupaten -
g) Menyanyi Juara I Tk. Provinsi Juara I Tk. Provinsi 0
3) Kelulusan Lulus 100% Lulus 100% 0%
4) Melanjutkan Studi 80% 100% 20%
2 Standar Isi
IKKM : SNP semua mata pelajaran
1) Mata pelajaran Pendidikan Agama
Islam
Permenag. Nomor 2
tahun 2008
Permenag. Nomor 2
tahun 2008
0
2) Mata pelajaran PKn Sesuai dengan
Permendiknas Nomor
22 tahun 2006
Sesuai dengan
Permendiknas Nomor
22 tahun 2006
0
3) Mata pelajaran Bahasa Indonesia Sesuai dengan
Permendiknas Nomor
22 tahun 2006
Sesuai dengan
Permendiknas Nomor
22 tahun 2006
0
4) Mata pelajaran Bahasa Arab Permenag. Nomor 2
tahun 2008
Permenag. Nomor 2
tahun 2008
0
5) Mata pelajaran Bahasa Inggris Sesuai dengan
Permendiknas Nomor
22 tahun 2006
Sesuai dengan
Permendiknas Nomor
22 tahun 2006
0
6) Mata pelajaran Matematika Sesuai dengan
Permendiknas Nomor
22 tahun 2006
Sesuai dengan
Permendiknas Nomor
22 tahun 2006
0
7) Mata pelajaran Ilmu Pengetahuan
Alam
Sesuai dengan
Permendiknas Nomor
22 tahun 2006
Sesuai dengan
Permendiknas Nomor
22 tahun 2006
0
15
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
8) Mata pelajaran Ilmu Pengetahuan
Sosial
Sesuai dengan
Permendiknas Nomor
22 tahun 2006
Sesuai dengan
Permendiknas Nomor
22 tahun 2006
0
9) Mata pelajaran Seni Budaya Sesuai dengan
Permendiknas Nomor
22 tahun 2006
Sesuai dengan
Permendiknas Nomor
22 tahun 2006
0
10) Mata pelajaran Dikjasorkes Sesuai dengan
Permendiknas Nomor
22 tahun 2006
Sesuai dengan
Permendiknas Nomor
22 tahun 2006
0
11) Mata pelajaran Keterampilan dan TIK Sesuai dengan
Permendiknas Nomor
22 tahun 2006
Sesuai dengan
Permendiknas Nomor
22 tahun 2006
0
12) Mata pelajaran Muatan Lokal:
a. Bahasa Jawa Lokal Lokal + Adaptasi Adaptasi
b. Baca Al-Qur’an Lokal Lokal Lokal
c. Pendidikan Lingkungan Hidup Lokal Lokal + Adaptasi Adaptasi
3 Standar Proses
IKKM: Standar Proses Pembelajaran
sesuai SNP
1) Persiapan Pembelajaran
a. Kepemilikan Silabus oleh Guru Sesuai dengan
standar isi, standar
kompetensi lulusan,
dan panduan KTSP,
namum masih perlu
pengembangan
silabus sesuai dengan
kabutuhan setempat
(80%)
Silabus dikaji dan
disesuaikan dengan
kebutuhan daerah
sehingga memenuhi
ragam kebutuhan
semua peserta didik
(100%)
20%
b. Kepemilikan RPP oleh Guru Sebagian besar guru
merencanakan
pengajaran
berdasarkan isi buku
pelajaran, RPP dibuat
hanya mengulang
saja (80%)
Semua guru memiliki
RPP yang mencakup
penggunaan ragam
sumber belajar dan
metode yang
bervariasi (100%)
20%
16
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
c. Kepemilikan Sumber Belajar /
Bahan Ajar oleh Guru
- Sebagian besar
pengajaran
bergantung pada
buku pelajaran
- Jarang sekali
menggunakan
bahan ajar yang
tersedia di
lingkungan
madrasah 90%
- Semua guru
memanfaatkan
sumber belajar
yang tersedia di
lingkungan
madrasah
- Memanfaatkan IT
sebagai sumber
belajar 100%
10%
d. Pengembangan perangkat
instrumen untuk pemahaman
guru terhadap karakteristik siswa
Ada, kurang lengkap Perangkat tersedia
lengkap sehingga
guru mampu
memahami
karakteristik siswa
secara optimal
Penambahan
perangkat
instrumen siswa
2) Persyaratan Pembelajaran
a. Jumlah siswa per rombel 38 siswa 32 siswa Mengurangi jumlah
siswa per rombel
b. Beban mengajar guru 26 jam/minggu 24 jam/minggu Penambahan guru
Mata Pelajaran
c. Ratio antara jumlah siswa dengan
buku teks mata pelajaran
1:1
(khusus mata
pelajaran UN)
1:1
(semua mapel)
Pengadaan buku
teks
d. Pengelolaan Kelas
70% guru sudah
mengelola kelas
sesuai dengan kaidah
semua guru sudah
mengelola kelas
sesuai dengan kaidah
30%
3) Pelaksanaan Pembelajaran
a. Cakupan pendahuluan dalam
pembelajaran guru di kelas
Sebanyak 80% guru
menyiapkan siswa
untuk mengikuti
proses pembelajaran,
melakukan apersepsi,
menjelaskan tujuan
pembelajaran/KD
yang akan dicapai dan
menyampaikan
cakupan materi dan
penjelasan uraian
kegiatan sesuai
dengan silabus.
Semua guru
menyiapkan siswa
untuk mengikuti
proses pembelajaran,
melakukan apersepsi,
menjelaskan tujuan
pembelajaran/KD
yang akan dicapai dan
menyampaikan
cakupan materi dan
penjelasan uraian
kegiatan sesuai
dengan silabus.
20%
17
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
b. Cakupan penerapan prinsip
pembelajaran yang eksploratif,
elaboratif, dan konfirmatif
Sebanyak 80% guru
melakukan kegiatan
inti (eksplorasi,
elaborasi, dan
konfirmasi)
Semua guru
melakukan kegiatan
inti (eksplorasi,
elaborasi, dan
konfirmasi)
20%
c. Penerapan CTL Sebanyak 80% guru
sudah menerapkan
CTL.
Semua guru sudah
menerapkan CTL.
20%
d. Penerapan Pembelajaran Tuntas Sebanyak 80% guru
menerapkan
pembelajaran tuntas.
Semua guru
menerapkan
pembelajaran tuntas.
20%
e. Penerapan Pakem / Paikem Sebanyak 80%
menerapkan Pakem /
Paikem
Semua guru
menerapkan Pakem /
Paikem
20%
f. Penerapan Pembelajaran di luar
kelas/madrasah
30% guru
menerapkan
pembelajaran di luar
kelas / madrasah
30% guru
menerapkan
pembelajaran di luar
kelas / madrasah
0%
g. Penggunaan Bahasa Inggris
dalam pembelajaran
Sebanyak 10% guru
menggunakan bahasa
Inggris dalam
pembelajaran
Sebanyak 80% guru
menggunakan bahasa
Inggris dalam
pembelajaran
70%
h. Pemanfaatan TIK dalam
Pembelajajaran
Sebanyak 50% guru
memanfaatkan TIK
dalam pembelaaran
Semua guru
memanfaatkan TIK
dalam pembelaaran
50%
i. Cakupan pelaksanaan penutup
dalam pembelajaran
Sebanyak 80% guru
membuat rangkuman,
melakukan penilaian
dan/refleksi,
memberikan umpan
balik, merencanakan
kegiatan tindak lanjut
dan menyampaikan
rencana pembelajaran
pada pertemuan
berikutnya.
Semua guru membuat
rangkuman,
melakukan penilaian
dan/refleksi,
memberikan umpan
balik, merencanakan
kegiatan tindak lanjut
dan menyampaikan
rencana pembelajaran
pada pertemuan
berikutnya.
20%
4) Pelaksanaan Penilaian Pembelajaran
a. Pengembangan instrumen
penilaian hasil belajar
Sebanyak 70% guru
membuat instrumen
penilaian hasil belajar.
Semua guru membuat
dan mengembangkan
instrumen yang tepat
dan dapat diandalkan
30%
18
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
b. Variasi model penilaian Sebanyak 50% model
penilaiannya masih
melalui tes tertulis
Semua guru
menggunakan
berbagai
metode/teknik
penilaian (tes,
pengamatan, tugas
terstruktur dan tugas
mandiri)
50%
c. Pengolahan / analisis hasil
penilaian
Sebanyak 50% guru
mengolah/menganalisi
s hasil penilaian
Semua guru
mengolah/menganalisi
s hasil penilaian
50%
d. Pemanfaatan / tindak lanjut hasil
penilaian
Sebanyak 50% guru
mencatat hasil dan
digunakan untuk
merencanakan
pembelajaran
selanjutnya
Semua guru mencatat
hasil penilaian dan
digunakan untuk
merencanakan
pembelajaran
selanjutnya
50%
5) Pengawasan Proses Pembelajaran
oleh Kepala Madrasah
a. Cakupan kegiatan pemantauan
pembelajaran
Semua guru sudah
diobservasi proses
pembelajarannya baik
secara acak maupun
terjadwal yang
mencakup 3 tahap:
perencanaan,
pelaksanaan dan
penilaian disertai
catatan Kepala
Madrasah dan tanda
tangan guru yang
bersangkutan.
Semua guru sudah
diobservasi proses
pembelajarannya baik
secara acak maupun
terjadwal yang
mencakup 3 tahap:
perencanaan,
pelaksanaan dan
penilaian disertai
catatan Kepala
Madrasah dan tanda
tangan guru yang
bersangkutan.
0
b. Cakupan kegiatan supervisi
pembelajaran
Kepala Madrasah
sudah melakukan
supervisi
pembelajaran yang
meliputi 4 cara yaitu:
pemberian contoh,
diskusi, pelatihan dan
konsultasi.
Kepala Madrasah
sudah melakukan
supervisi
pembelajaran yang
meliputi 4 cara yaitu:
pemberian contoh,
diskusi, pelatihan dan
konsultasi.
0
19
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
c. Cakupan kegiatan evaluasi
pembelajaran
70% proses
pembelajaran guru
dievaluasi dengan
memperhatikan 4
aspek, yaitu:
persiapan,
pelaksanaan, evaluasi
dan rencana tindak
lanjut.
100% proses
pembelajaran guru
dievaluasi dengan
memperhatikan 4
aspek, yaitu:
persiapan,
pelaksanaan, evaluasi
dan rencana tindak
lanjut.
30%
d. Dokumen pelaporan hasil supervisi
pembelajaran
80% guru menerima
laporan hasil evaluasi
pembelajarannya.
Semua guru, dewan
guru, Pokjawas dan
komite madrasah
menerima laporan
hasil evaluasi
pembelajaran.
20%
e. Cakupan tindak lanjut hasil
supervisi pembelajaran
- 80% guru yang
memenuhi standar
diberikan
penghargaan
- 20% guru yang
belum memenuhi
standar diberikan
teguran yang
bersifat mendidik
dan diberi
kesempatan untuk
mengikuti Diklat.
Semua guru sudah
memenuhi standar
dan diberikan
penghargaan.
20%
4 Standar Tenaga Pendidik dan Kependidikan
IKKM :
1) Kepala Madrasah
a. TOEFL 400 >500 100
b. Pelatihan TIK 2 kali 6 kali 4
c. Pelatihan Kepemimpinan 2 kali 6 kali 4
d. Pelatihan MBM 2 kali 6 kali 4
e. Pelatihan Kewirausahaan 1 kali 4 kali 3
f. Pelatihan Supervisi, Monitoring,
dan Evaluasi
2 kali 4 kali 2
20
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
g. Pelatihan Administrasi
Kemadrasahan
2 kali 5 kali 3
h. Pelatihan KTSP 3 kali 6 kali 3
2) Guru
a. Pelatihan CTL 30%
(Guru mata pelajaran
UN telah mengikuti
pelatihan CTL)
100%
(Seluruh guru telah
mengikuti pelatihan
CTL)
70%
b. Pelatihan Pembelajaran Tuntas 30%
(Guru mata pelajaran
UN)
100% 70%
c. Pelatihan Penilaian dan evaluasi
Pembelajaran
30% 100% 70%
d. Pelatihan Bahasa Inggris 10%
(Hanya guru mata
pelajaran Bahasa
Inggris)
100%
(Semua guru mata
pelajaran)
90%
e. Pelatihan TIK 100%
(Seluruh guru pernah
mengikuti pelatihan
dasar komputer)
100%
(Seluruh guru telah
mengaplikasikan TIK
dalam proses
pembelajaran)
0%
f. Pelatihan KTSP Guru mapel UN
pernah mengikuti
pelatihan di tingkat
provinsi, selebihnya
pernah mengikuti di
tingkat kabupaten
Optimalisasi potensi
daerah dalam
pelaksanaan KTSP
Menggali potensi
daerah dalam
penerapan KTSP
g. Pelatihan Penelitian Pendidikan 60% (pelatihan PTK) 100% (pelatihan PTK) 40%
h. Pelatihan Kepribadian 25% 100% 75%
i. Pengabdian Masyarakat 70% 100% 30%
21
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
j. Pelatihan PAKEM / PAIKEM Guru mapel UN telah
mengikuti pelatihan
PAKEM / PAIKEM
tingkat provinsi,
selebihnya mengikuti
di tingkat kabupaten
Seluruh guru telah
menerapkan PAKEM /
PAIKEM dalam proses
pembelajaran
Mengikut sertakan
seluruh guru dalam
pelatihan PAKEM/
PAIKEM dan
menerapkannya
dalam proses
pembelajaran
3) Tenaga TU, Laboran, Pustakawan
a. Pelatihan TIK 60% 100% 40%
b. Pelatihan Bahasa Inggris - 100% 100%
c. Pelatihan di bidangnya 50% 100% 50%
d. Pelatihan Manajemen sesuai
dengan bidangnya
50% 100% 50%
5 Standar Sarana dan Prasarana
IKKM
1) Sarana dan Prasaran Minimal
a. Ruang Kepala Madrasah Ada, masih
bergabung dengan
ruang TU
1 ruang SNP 1 ruang SNP
b. Ruang Wakil Kepala Madrasah Tidak ada,
menggabung dengan
ruang guru
1 ruang SNP 1 ruang SNP
c. Ruang Kelas 18 ruang SNP 21 ruang SNP 3 ruang SNP
d. Ruang Perpustakaan 1 ruang 1 ruang SNP 1 ruang SNP
e. Ruang Lab IPA 1 ruang 1 ruang SNP 1 ruang SNP
f. Ruang Guru 1 ruang 1 ruang SNP 1 ruang SNP
g. Ruang Konseling 1 ruang (gabung
dengan UKS)
1 ruang SNP 1 ruang SNP
h. Gudang Ada 1 ruang, tidak
standar
1 ruang SNP 1 ruang SNP
i. UKS Ada 1 ruang SNP Sesuai SNP -
22
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
j. Lapangan Olah Raga Ada 1, hanya
memanfaatkan
halaman madrasah
dan masih
menggunakan
lapangan umum (di
luar madrasah)
1 memadai Pengadaan
lapangan olah raga
yang memadai
2) Sarana dan Prasarana Lainnya
a. Ruang Laboratorium Bahasa 1 ruang (perlu
renovasi)
1 ruang Laboratorium
Terpadu
1 ruang
Laboratorium
Terpadu
b. Ruang Laboratorium Komputer 1 ruang (kapasitas 21
komputer)
1 ruang Lab. Terpadu Pengembangan
LAB yang ada
menjadi LAB
Terpadu dan
pemenuhan
peralatan yang
belum lengkap
c. Ruang Multimedia belum 1 ruang SNP Pengadaan ruang
multimedia yang
SNP
d. Ruang Akademik dan
pengembangan SIM
belum 1 ruang SNP Pengadaan ruang
multimedia yang
SNP
e. Ruang Kantin 2 ruang 4 ruang 2 ruang
f. Ruang Laboratorium Terpadu
(MIPA, Bahasa dan Komputer)
belum 1 ruang 1 ruang
g. Ruang Studio Musik 1 ruang (kurang
memadai)
1 ruang memadai Pemenuhan
peralatan
h. Mushola 1 ruang (kondisi rusak
berat dan tidak
memenuhi daya
tampung)
1 ruang 2 lantai yang
memenuhi daya
tampung
Penambahan 1
lantai dan renovasi
i. Atap bangunan dari genteng 100% 100% 0%
j. Lantai bangunan dari keramik 100% 100% 0%
k. Aula Multi Purpose belum 1 ruang (standar) 1 ruang (standar)
23
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
l. Ruang OSIS 1 ruang (kondisi rusak
berat)
1 ruang memadai 1 ruang memadai
m. Ruang Security belum 1 ruang memadai 1 ruang memadai
n. Ruang Keterampilan Ada belum standar 1 ruang SNP 1 ruang SNP
o. Ruang Pamer Hasil Karya belum 1 ruang memadai 1 ruang memadai
p. Tempat Parkir Siswa dan Guru Ada belum memadai 1 area 1 area
q. Miniatur Site Plan Lingkungan
Madrasah 12 tahun ke depan
belum 1 buah 1 buah
3) Fasilitas Pembelajaran dan Penilaian
a. Daya Listrik 10.400 W 16.000 W 3.600 W
b. Komputer Guru belum 6 unit 6 unit
c. Komputer TU 2 unit 6 unit 4 unit
d. Komputer Perpustakaan belum 2 unit 2 unit
e. Jaringan Internet Ada Ada -
f. Sarana Olah Raga 70% 100% 30%
g. Sarana Keterampilan 25% 100% 75%
h. Sarana Musik 70% 100% 30%
6 Standar Pengelolaan
IKKM
1) Perangkat dokumen pelaksanaan
RKAM
a. Dokumen RKAM-1 dan RKAM-2 100% 100% 0%
b. Dokumen PPDB 75% 100% 25%
c. Dokumen Pedoman Pembinaan
Kesiswaan
75% 100% 25%
d. Dokumen Tata Tertib Madrasah 75% 100% 25%
e. Dokumen Kode Etik Madrasah 75% 100% 25%
f. Dokumen Penugasan Guru 100% 100% 0%
2) Struktur organisasi dan mekanisme
kerja
a. Struktur organisasi 100% 100% 0%
24
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
b. Dokumen pembagian tugas /
kewenangan / tupuksi
100% 100% 0%
3) Supervisi, monitoring, evaluasi, dan
akreditasi madrasah
a. Tim Khusus Ada Ada -
b. Instrumen 80% 100% 20%
c. Pelaporan 80% 100% 20%
d. Pendokumentasian 80% 100% 20%
e. Tindak lanjut 80% 100% 20%
4) Kemitraan dan peranserta
masyarakat serta kerja sama luar
negeri
a. Dokumen keberadaan Komite
Sekolah
100% 100% 0%
b. Dokumen program kerja komite
madrasah
100% 100% 0%
c. Kepengurusan komite madrasah 100% 100% 0%
d. Perolehan kerjasama dengan
pihak lain
3 instansi 6 instansi 3
e. Bantuan biaya pendidikan dari
orang tua siswa /bulan
Rp. 37.500 Rp. 50.000 Rp. 12.500
f. Kerjasama dengan SSN/RSBI
lainnya
1 lembaga 3 lembaga 2 lembaga
g. Kerjasama dengan luar negeri belum 1 negara 1 negara
h. Kerjasama dengan perguruan
tinggi
3 Perguruan Tinggi 4 Perguruan Tinggi 1 Perguruan Tinggi
5) SIM Madrasah
a. PAM ( Paket Aplikasi Madrasah ) 50% terpasang 100% 50%
b. Jaringan SIM 50% terpasang 100% 50%
7 Standar Pembiayaan
IKKM:
1) Sumber Dana 2 (pusat, komite) 3 (pusat, komite dan
mandiri)
1
25
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
2) Pengalokasian dana Sesuai RAPBM Sesuai RAPBM -
3) Penggunaan Dana Sesuai RAPBM Sesuai RAPBM -
4) Pelaporan penggunaan dana Prosedural Prosedural,
transparan dan
akuntabel
-
5) Dokumen pendukung pelaporan ada lengkap lengkap
8 Standar Penilaian
IKKM:
1) Ulangan harian 6 kali 6 kali -
2) Ulangan Tengah Semester ( UTS ) Guru melaksanakan
UTS pada interval
yang reguler sesuai
jadwal madrasah
Guru secara mandiri
melaksanakan UTS
berdasarkan rencana
yang telah dibuat
-
3) Cakupan materi UAS oleh madrasah 95% 100% 5%
4) Cakupan materi untuk ulangan
kenaikan kelas oleh madrasah
95% 100% 5%
5) Teknik-teknik penilaian kelas yang
dipergunakan guru
Semua silabus
memuat teknik
penilaian yang sesuai
dengan indikator
pencapaian KD, tetapi
baru 80% guru yang
menerapkannya.
Semua silabus
memuat teknik
penilaian yang sesuai
dengan indikator
pencapaian KD, dan
semua guru sudah
menerapkannya.
20%
6) Instrumen ulangan harian yang
dikembangkan guru
Sebanyak 80% guru
mengembangkan
instrumen dan
pedoman penilaian
sesuai dengan bentuk
dan teknik penilaian
yang tertuang dalam
RPP/perangkat tes
buatan guru
Semua guru
mengembangkan
instrumen dan
pedoman penilaian
sesuai dengan bentuk
dan teknik penilaian
yang tertuang dalam
RPP/perangkat tes
buatan guru
20%
7) Variasi instrumen ulangan akhir
semester yang dikembangkan
madrasah
Instrumen ulangan
akhir semester yang
dikembangkan oleh
madrasah hanya
menggunakan 1
teknik penilaian, yaitu:
tes tertulis.
Instrumen ulangan
akhir semester yang
dikembangkan oleh
madrasah
menggunakan 2
teknik penilaian, yaitu:
tes tertulis dan tes
praktek.
Menambah 1
instrumen
26
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
8) Variasi instrumen ulangan kenaikan
kelas yang dikembangkan madrasah
Instrumen ulangan
kenaikan kelas yang
dikembangkan oleh
madrasah hanya
menggunakan 1
teknik penilaian, yaitu:
tes tertulis atau
praktek.
Instrumen ulangan
kenaikan kelas yang
dikembangkan oleh
madrasah
menggunakan 2
teknik penilaian, yaitu:
tes tertulis dan tes
praktek
Menambah 1
instrumen
9) Mekanisme dan prosedur penilaian
guru
- Sebanyak 80%
guru
mengolah/mengana
lisis hasil penilaian
untuk mengetahui
kemajuan hasil
belajar dan
kesulitan belajar
siswa serta
mengembalikan
hasil pemeriksaan
pekerjaan siswa
disertai komentar
yang mendidik.
- Sebanyak 100%
guru melaporkan
hasil penilaian
prestasi belajar
siswa pada setiap
akhir semester
kepada madrasah.
- Sebanyak 100%
guru
mengolah/mengana
lisis hasil penilaian
untuk mengetahui
kemajuan hasil
belajar dan
kesulitan belajar
siswa serta
mengembalikan
hasil pemeriksaan
pekerjaan siswa
disertai komentar
yang mendidik.
- Sebanyak 100%
guru melaporkan
hasil penilaian
prestasi belajar
siswa pada setiap
akhir semester
kepada madrasah
20%
0%
10) Mekanisme dan prosedur penilaian
oleh madrasah
- Madrasah
mengkoordinasikan
pelaksanaan UTS
dan ulangan
semester
- Madrasah
menentukan KKM
dan kriteria
kenaikan kelas
melalui rapat
- Madrasah
melaporkan hasil
- Madrasah
mengkoordinasikan
pelaksanaan UTS
dan ulangan
semester
- Madrasah
menentukan KKM
dan kriteria
kenaikan kelas
melalui rapat
- Madrasah
melaporkan hasil
-
27
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
penilaian setiap
akhir semester
kepada semua
orang tua/wali
siswa.
- Madrasah belum
melaporkan
pencapaian hasil
belajar siswa
kepada Kemenag
Kabupaten Pacitan
kurang dari 20 hari
setelah akhir
semester
- Madrasah
menentukan
kelulusan siswa
melalui rapat
dewan guru.
- Madrasah
menyerahkan
SKHUN dan ijasah
kepada siswa
sesuai dengan
ketentuan waktu
yang ditetapkan
penilaian setiap
akhir semester
kepada semua
orang tua/wali
siswa.
- Madrasah
melaporkan
pencapaian hasil
belajar siswa
kepada Kemenag
Kabupaten Pacitan
kurang dari 20 hari
setelah akhir
semester
- Madrasah
menentukan
kelulusan siswa
melalui rapat
dewan guru.
- Madrasah
menyerahkan
SKHUN dan ijasah
kepada siswa
sesuai dengan
ketentuan waktu
yang ditetapkan
11) Perangkat pendokumentasian
penilaian
- Buku presensi dan
daftar nilai guru
- Leger
- Laporan hasil
belajar siswa
- SKHUAMBN
- SKHUN
- Ijasah
- Buku presensi dan
daftar nilai guru
- Leger
- Laporan hasil
belajar siswa
- SKHUAMBN
- SKHUN
- Ijasah
-
9 Pengembangan Budaya dan
Lingkungan Madrasah
IKKM
1) Pengembangan budaya bersih • Alas kaki dilepas,
kelas bersih
Terciptanya
lingkungan madrasah
-
28
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
• Pengaturan piket
harian dan
mingguan
yang bersih dan suci
2) Penciptaan lingkungan fisik yang
bersih, sehat, rindang, asri dan indah
Tamanisasi halaman
madrasah
Terciptanya
lingkungan fisik
madrasah yang sehat,
indah dan sejuk
Penciptaan
lingkungan fisik
madrasah yang
sehat dan sejuk
3) Pemenuhan sistem sanitasi/drainase Perbaikan sistem
sanitasi/drainase yang
belum berfungsi
secara optimal
sehingga jika hujan
tidak dapat
menampung seluruh
debit air
Sistem
sanitasi/drainase
sudah berfungsi
secara optimal.
Perbaikan sistem
sanitasi/drasinase.
4) Mengembangkan lingkungan fisik
yang bersih, sehat, rindang, asri dan
indah
Perawatan lingkungan
fisik secara terus
menerus dan
berkelanjutan
Perawatan lingkungan
fisik secara terus
menerus dan
berkelanjutan dengan
menanamkan budaya
hidup bersih dan suci
Senantiasa
menanamkan
kesadaran akan
pentingnya hidup
bersih dan suci baik
di dalam maupun di
luar madrasah
5) Mengembangkan kerjasama dengan
lembaga lain dalam bidang
lingkungan
2 lembaga 4 lembaga 2 lembaga
10 Pengembangan Pendidikan
Berbasis Keunggulan Lokal
IKKM
1) Mengembangkan seni dan sastra
Jawa
Madrasah hanya
menggunakan seni
dan sastra jawa
sebagai muatan local
yang diajarkan di
madrasah.
Madrasah
mengembangkan seni
dan sastra jawa,
selain sebagai muatan
lokal, juga melalui
kegiatan seni dan
budaya jawa lain (seni
karawitan)
Pengadaan
peralatan karawitan
(gamelan).
29
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
2) Mengembangkan seni dan sastra
Arab
Madrasah
mengembangkan seni
dan sastra Arab
melalui program
unggulan Ma`had
`Arabi
Madrasah
mengembangkan seni
dan sastra Arab
melalui program
Ma`had `Arabi
-
3) Mengembangkan seni dan sastra
Inggris
Madrasah sudah
mengembangkan seni
dan sastra Inggris
melalui program
unggulan English
Club
Madrasah sudah
mengembangkan seni
dan sastra Inggris
melalui program
unggulan English
Society
Pengembangan
komunitas dan
program kegiatan
4) Mengembangkan prestasi siswa di
bidang SAINS
Pembinaan dilakukan
secara parsial oleh
guru Mapel sains
Madrasah
mengembangkan
SAINS melalui
Lembaga
Pengembangan Sains
(LPS)
1 Lembaga
Pengembangan
SAINS (LPS)
5) Mengembangkan seni hortikultura Belum Pengadaan
tabulampot dan rumah
anggrek
Pengadaan media
hortikultural
6) Mengembangkan seni musik
Indonesia
Pembinaan group
band dan rebana
melalui intra dan
ekstra kurikuler.
Memiliki group band,
rebana dan marching
band yang diakui di
tingkat kabupaten
Pengadaan
peralatan musik,
rebana dan
marching band
serta Pelatihnya
7) Mengembangkan seni rupa (batik,
kaligrafi, lukis)
seni rupa (batik,
kaligrafi, lukis)
dikembangkan melalui
intra dan ekstra
kurikuler
seni rupa (batik,
kaligrafi, lukis)
dikembangkan dalam
bentuk produksi
Pengadaan
peralatan dan
Pembina batik
11 Pengembangan Budi Pekerti / Tata
Krama dan Kesadaran Hukum
IKKM
30
No Aspek – Aspek Kondisi saat ini
Kondisi yang diharapkan
(empat tahun ke depan)
Besarnya tantangan nyata
1) Mengembangkan pembelajaran Budi
Pekerti / Tata Krama
Budi pekerti dan
tatakrama hanya
dikembangkan melalui
mata pelajaran PKn,
aqidah akhlaq dan
pembiasaan.
Budi pekerti dan
tatakrama
dikembangkan melalui
pengintegrasian nilai
budi pekerti dan tata
karma kedalam
kurikulum berkarakter.
Pengembangan
KTSP berkarakter
2) Mengembangkan Sikap disiplin dan
Sadar Hukum
• Penanaman
perilaku disiplin
seluruh warga
madrasah
• Mengembangkan
kerjasama dengan
instansi terkait
• Terciptanya
perilaku hidup
disiplin
• Terciptanya
perilaku sadar
hukum
Sering melakukan
sosialisasi tentang
sikap disiplin dan
sadar hukum
E. VISI MADRASAH
Kompetitif, Santun, Islami.
Kompetitif : Mengupayakan seluruh komponen madrasah untuk siap berkompetisi
dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya yang
berlandaskan iman dan taqwa
Santun : Meningkatkan dan mengembangkan perilaku dalam kehidupan sehari-
hari dengan mengedepankan akhlaqul karimah
Islami : Seluruh aktivitas madrasah dilandasi dan dalam rangka mengamalkan
ajaran Islam secara menyeluruh
Indikator Visi
a. Terlaksananya pembinaan secara intensif untuk mempersiapkan diri dalam ajang
kompetisi bidang IPTEK, seni dan budaya baik tingkat lokal maupun nasional;
b. Terwujudnya partisipasi aktif dalam setiap ajang kompetisi bidang IPTEK, seni dan
budaya baik tingkat lokal maupun nasional;
c. Terwujudnya perilaku yang berakhlaqul karimah, berwawasan kebangsaan dan
berjiwa demokratis bagi seluruh warga madrasah;
d. Terciptanya kehidupan sosial madrasah yang aman, nyaman, tenteram dan harmonis;
e. Terwujudnya seluruh aktivitas madrasah yang berlandaskan ajaran Islam.
31
F. MISI MADRASAH
“Mengembangkan kemampuan dasar dan pengamalan IPTEK, Imtaq, Budi Pekerti, serta
Wawasan Kebangsaan dan Demokrasi.”
Indikator Misi
a. Menguasai pengetahuan dasar IPTEK dan mampu mengamalkan serta
mengembangkannya;
b. Mewujudkan seluruh aktivitas madrasah berlandaskan semangat iman dan taqwa;
c. Mewujudkan budi pekerti yang luhur dan santun bagi seluruh warga madrasah;
d. Menjadikan warga madrasah yang berwawasan kebangsaan yang luas dan berjiwa
demokratis;
e. Mengutamakan dan menjunjung tinggi asas kekeluargaan, kebenaran, dan keadilan
di atas kepentingan pribadi atau golongan.
Program Unggulan:
a. Ma’had Arabi
b. English Club
c. LTTQ (Lembaga Tahsin Tilawati Qur’an)
G. TUJUAN MADRASAH DALAM 4 TAHUN (2011 – 2015)
a. Mengembangkan model pembelajaran yang berkarakter dengan berlandaskan Iman
dan taq serta Ilmu Pengetahuan dan Teknologi demi tercapainya prestasi yang
optimal;
b. Meningkatkan profesionalisme pendidik dan tenaga kependidikan yang sesuai
dengan bidangnya masing-masing;
c. Memenuhi standar sarana prasarana sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan;
d. Memenuhi standar manajemen madrasah yang transparan dan akuntabel sesuai
dengan Standar Nasional Pendidikan;
e. Memenuhi sistem penilaian sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan;
f. Mengaplikasikan Sistem Informasi dan Manajemen (SIM) yang handal;
g. Mewujudkan berbagai macam strategi untuk meningkatkan sumber daya madrasah;
H. PROGRAM STRATEGIS
1. Aspek Pengembangan Kompetensi Lulusan Berstandar Nasional
a. Peningkatan Prestasi di Bidang Akademik
32
b. Peningkatan Prestasi di Bidang Non Akademik
c. Peningkatan mutu dan mempertahankan jumlah kelulusan
d. Peningkatan jumlah kelulusan yang melanjutkan studi
2. Aspek Pengembangan Standar Isi Berstandar Nasional
a. Pengembangan KTSP (Buku / Dokumen 1)
b. Pengembangan Silabus Berstandar Nasional
c. Pengembangan RPP Berstandar Nasional
d. Pengembangan Bahan Ajar
e. Pengembangan Panduan Evaluasi Hasil Belajar
3. Aspek Pengembangan Standar Proses Berstandar Nasional
a. Pemenuhan Persyaratan Pembelajaran
b. Pengembangan Persiapan Pembelajaran
c. Peningkatan Pelaksanaan Pembelajaran
d. Peningkatan Pelaksanaan Penilaian Pembelajaran
e. Peningkatan Pengawasan Proses Pembelajaran
4. Aspek Pengembangan Standar Tenaga Pendidik dan Kependidikan Berstandar
Nasional
a. Peningkatan kompetensi Kepala Madrasah
b. Peningkatan kompetensi Guru
c. Pengembangan kompetensi tenaga kependidikan lainnya (TU, Laboran, dan
Pustakawan)
5. Aspek Pengembangan Sarana dan Prasarana Berstandar Nasional
a. Pemenuhan sarana dan prasarana (Ruang Kelas, Ruang Multimedia dan
Laboratorium Terpadu)
b. Pengembangan sarana dan prasarana lainnya (Ruang Kelas dan Sistem
Informasi Manejemen)
c. Pemenuhan Fasilitas Pembelajaran.
6. Aspek Pemenuhan Standar Pengelolaan Berstandar Nasional
a. Pemenuhan perangkat dokumen pedoman pelaksanaan RKAM.
b. Pemenuhan struktur organisasi dan mekanisme kerja
c. Peningkatan supervisi, monitoring, evaluasi, dan akreditasi madrasah
d. Peningkatan kemitraan dan peran serta masyarakat
e. Pengembangan Sistem Informasi Manajemen madrasah
f. Pemenuhan pengelolaan madrasah berbasis TIK
g. Peningkatan akreditasi madrasah
33
7. Aspek Pemenuhan Standar Keuangan dan Pembiayaan Pendidikan Berstandar
Nasional
a. Peningkatan sumber dana pendidikan dari pemerintah pusat
b. Peningkatan sumber dana pendidikan dari masyarakat/orang tua siswa/komite
madrasah
c. Peningkatan pendapatan melalui unit usaha madrasah
d. Pemenuhan pengalokasian dana sesuai RAPBM
e. Pengembangan penggunaan dana yang prosedural, transparan dan akuntabel
f. Pemenuhan pelaporan dana yang prosedural, transparan dan akuntabel disertai
dokumen pendukung laporan
8. Aspek Pengembangan Standar Penilaian Pendidikan Berstandar Nasional
a. Pengembangan ulangan harian
b. Pengembangan Ulangan Tengah Semester
c. Pengembangan cakupan materi Ulangan Akhir Semester Ganjil dan Genap
d. Pengembangan teknik-teknik penilaian yang dipergunakan guru dalam
pembelajaran
f. Pengembangan instrumen yang dikembangkan guru untuk ulangan harian
g. Pengembangan variasi instrumen yang dikembangkan madrasah untuk Ulangan
Akhir Semester Ganjil dan Genap
h. Pengembangan mekanisme dan prosedur penilaian pendidikan oleh guru
i. Pengembangan mekanisme dan prosedur penilaian pendidikan oleh madrasah
9. Aspek Pengembangan Budaya dan Lingkungan Madrasah Berstandar Nasional
a. Pengembangan budaya bersih
b. Penciptaan lingkungan fisik yang sehat, rindang, asri, sejuk dan indah
c. Pemenuhan sistem sanitasi dan drainase
d. Pembiasaan budaya tata krama
e. Peningkatan kerjasama lintas sektoral yang relevan dengan bidang 7K
f. Peningkatan lomba 7K
g. Pemenuhan kurikulum Pendidikan Lingkungan Hidup
10. Aspek Pengembangan Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal
a. Pengembangan seni dan sastra Jawa
b. Pengembangan seni batik Pacitan
34
11. Pengembangan Budi Pekerti / Tata Krama dan Kesadaran Hukum
a. Pengembangan pembelajaran budi pekerti / tata krama yang berakhlakul
karimah
b. Pengembangan sikap disiplin dan sadar hukum
I. STRATEGI PELAKSANAAN / PENCAPAIAN
1. Dalam Program Pengembangan Kompetensi Lulusan Madrasah strateginya adalah
dengan meningkatkan pembinaan di bidang akademis dan non akademis. Pembinaan
di bidang akademis antara lain : mengadakan dan intensifikasi bimbingan belajar
terutama mata pelajaran UN dan mata pelajaran Pendidikan Agama Islam serta
pengembangan program pembiasaan berbahasa Inggris dan Arab pada hari tertentu
(English and Arabic Day). Sedangkan pembinaan di bidang non akademis diharapkan
melalui pengembangan kurikulum yang lebih memacu keunggulan dalam aspek
muatan lokal, keterampilan kecakapan hidup dan peningkatan kegiatan
ekstrakurikuler baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Dalam hal ini dimungkinkan
penambahan jam belajar di luar jam efektif.
2. Dalam Program Pengembangan Standar Isi Berstandar Nasional strateginya adalah
mengadakan kerjasama dengan jejaring Kurikulum Tingkat Kabupaten / Kota /
Provinsi / Direktur Pendais Kemenag RI / Komite madrasah dan stake holder lain
dalam melaksanakan kunjungan, workshop, seminar, In House Training (IHT) sebagai
upaya optimalisasi para guru dalam membuat pemetaan SK, KD, menyusun silabus
dan RPP untuk menghasilkan dokumen kurikulum madrasah.
3. Dalam Program Pengembangan Standar Proses Berstandar Nasional strateginya
adalah mengimplementasikan hasil In House Training (IHT), workshop, ataupun
pelatihan lainnya dalam proses pembelajaran, misalnya membuat perangkat
pembelajaran yang lebih inovatif, melaksanakan pembelajaran yang meaningful
learning dan enjoyful learning dengan pendekatan CTL serta menggunakan ICT
sebagai media / sumber pembelajaran, melaksanakan penilaian dan mengadakan
pengawasan serta evaluasi (tes, penilaian, refleksi) untuk melaksanakan remidial dan
pengayaan.
4. Dalam Program Pengembangan Standar Tenaga Pendidik dan Kependidikan
strateginya adalah menjalin kerjasama dengan para praktisi, Balai Diklat dan
Perguruan Tinggi dalam upaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia yang
dimulai dengan peningkatan kualitas guru bidang studi, diantaranya dengan
35
memberikan kesempatan untuk mengikuti diklat, workshop, short-course dan belajar
ke jenjang pendidikan S-1, S-2 dan S-3.
5. Dalam Program Pengembangan Sarana dan Prasarana bertaraf Nasional strateginya
adalah menjalin kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten / Provinsi / Pusat terutama
lingkup Kementerian Agama Kabupaten, Provinsi dan Pusat, komite madrasah, stake
holder dan dunia usaha. Pengembangan sarana dan prasarana diprioritaskan pada
ruang kelas, ICT, peralatan dan ruangan Laboratorium Terpadu (Laboratorium Fisika,
Biologi, Matematika, Bahasa dan Komputer) yang Berstandar Nasional. Dengan
adanya laboratorium terpadu diharapkan dapat melakukan pembelajaran mandiri
yang memacu pembelajaran aktif (active learning) dan pembelajaran berbasis
kompetensi.
6. Dalam Program Pengembangan Standar Pengelolaan Berstandar Nasional
strateginya adalah menjalin kerjasama dengan lembaga-lembaga terkait dalam
meningkatkan sumber daya madrasah dan managemen berbasis madrasah
Berstandar Nasional dengan SIM yang on-line dan menyusun struktur organisasi
serta prosedur mekanismenya serta melakukan supervisi, monitoring, evaluasi dan
akreditasi madrasah.
7. Dalam Program Pemenuhan Standar Keuangan dan Pembiayaan strateginya adalah
menjalin kerjasama dengan komite madrasah, stake holder, dunia usaha/industri,
pemerintah daerah dan pusat dalam usaha memenuhi standar pembiayaan nasional
serta mengalokasikan, menggunakan dana dan pelaporan yang prosedural,
transparan dan akuntabel disertai dokumen pendukung laporan .
8. Dalam Program Pengembangan Standar Penilaian Pendidikan strateginya adalah
menjalin kerjasama dengan madrasah-madrasah lain atau dengan SSN, RSBI,
BSNP, Perguruan Tinggi, dalam meningkatkan sumber daya manusia terutama dalam
upaya pengembangan teknik penilaian pembelajaran melalui workshop, IHT atau
pelatihan lainnya. Disamping itu ICT dimanfaatkan sebagai media untuk
melaksanakan dan mendokumentasikan hasil ulangan harian, UTS, UAS Ganjil dan
Genap, UAM dan UN.
9. Dalam Program Pengembangan Budaya dan Lingkungan Madrasah strateginya
adalah dengan melaksanakan pembiasaan ramah dan peduli lingkungan dalam
kegiatan sehari-hari, mengembangkan kurikulum yang berbasis lingkungan dengan
melaksanakan pendidikan lingkungan hidup, baik secara monolitik sebagai mata
pelajaran muatan lokal maupun secara terintegrasi dengan mata pelajaran lain. Selain
itu mengembangkan kegiatan partisipatif dengan melaksanakan kegiatan
36
ekstrakurikuler yang berwawasan lingkungan termasuk menjalin kerjasama dengan
pihak lain, serta mengembangkan atau mengelola sarana prasarana madrasah yang
mendukung kegiatan pendidikan lingkungan hidup, termasuk menciptakan lingkungan
madrasah yang asri dan indah.
10. Dalam Program Pengembangan Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal strateginya
adalah melaksanakan kegiatan-kegiatan yang menjadi keunggulan lokal dengan
beberapa pilihan sesuai dengan bakat dan minat peserta didik antara lain : kelompok
pecinta seni / sastra jawa dan kelompok pecinta seni batik Pacitan.
11. Dalam Program Pengembangan Budi Pekerti / Tata Krama dan Kesadaran Hukum
strateginya adalah dengan melaksanakan pendidikan budi pekerti / tata krama yang
berakhlakul karimah secara terintegrasi dalam mata pelajaran dan beberapa kegiatan
lainnya serta menerapkannya dalam kegiatan sehari-hari. Disamping itu juga
melaksanakan kegiatan terprogram yang berorientasi pada kesadaran hukum warga
madrasah.
J. HASIL YANG DIHARAPKAN
1. Tercapainya Kompetensi Lulusan Berstandar Nasional
2. Terealisasinya Standar Isi Berstandar Nasional
3. Terealisasinya Standar Proses Berstandar Nasional
4. Terpenuhinya Standar Tenaga Pendidik dan Kependidikan Berstandar Nasional
5. Terpenuhinya Sarana dan Prasarana Berstandar Nasional
6. Terealisasinya Standar Pengelolaan Berstandar Nasional
7. Terpenuhinya Standar Keuangan dan Pebiayaan Pendidikan
8. Terealisasinya Standar Penilaian Pendidikan Berstandar Nasional
9. Terwujudnya Budaya dan Lingkungan Madrasah yang Ramah, Santun dan Islami
10. Terlaksananya Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal
11. Terlaksananya Budi Pekerti / Tata Krama dan kesadaran hukum
K. Indikator Keberhasilan Madrasah
No Aspek - Aspek Tahun 2011 /
2012 Tahun 2012 /
2013 Tahun 2013 /
2014 Tahun 2014 /
2015
1 Standar Kompetensi Lulusan
SMP/MTs
SKL SNP
Sesuai dgn
Permendiknas No.
23 tahun 2006
Sesuai dgn
Permendiknas No.
23 tahun 2006
Sesuai dgn
Permendiknas No.
23 tahun 2006
Sesuai dgn
Permendiknas No.
23 tahun 2006
1) Bidang Akademis
37
No Aspek - Aspek Tahun 2011 /
2012 Tahun 2012 /
2013 Tahun 2013 /
2014 Tahun 2014 /
2015
a. Rata-rata pencapaian KKM
semua mata pelajaran 7,14 7,41 7,68 7,98
b. Rata-rata pencapaian KKM
Al-Qur’an Hadits 7,30 7,50 7,75 8,00
c. Rata-rata pencapaian KKM
Aqidah Akhlak 7,30 7,50 7,75 8,00
d. Rata-rata pencapaian KKM
Fiqih 7,40 7,50 7,75 8,00
e. Rata-rata pencapaian KKM
SKI 7,30 7,50 7,75 8,00
f. Rata-rata pencapaian KKM
PKn 7,30 7,50 7,75 8,00
g. Rata-rata pencapaian KKM
Bahasa Indonesia 7,30 7,50 7,75 8,00
h. Rata-rata pencapaian KKM
Bahasa Arab 7,00 7,25 7,50 8,00
i. Rata-rata pencapaian KKM
Bahasa Inggris 6,75 7,00 7,30 7,70
j. Rata-rata pencapaian KKM
Matematika 6,75 7,00 7,50 7,70
k. Rata-rata pencapaian KKM
Ilmu Pengetahuan Alam 6,75 7,00 7,50 8,00
l. Rata-rata pencapaian KKM
Ilmu Pengetahuan Sosial 7,00 7,25 7,50 7,70
m. Rata-rata pencapaian KKM
Seni Budaya 7,50 7,70 7,80 8,00
n. Rata-rata pencapaian KKM
Dikjasorkes 7,50 7,70 7,80 8,00
o. Rata-rata pencapaian KKM
Keterampilan dan TIK 7,20 7,50 7,70 8,00
p. Rata-rata pencapaian KKM
Mulok :
1) Bahasa Daerah 7,00 7,50 7,70 8,00
2) Baca Al-Qur’an 7,00 7,50 8,00 8,50
3) Pendidikan Lingkungan
Hidup 7,00 7,50 7,75 8,00
q. Rata-Rata pencapaian NUN 5,50 6,00 6,50 7,00
r. Kejuaran Olimpiade
Matematika
Juara I Tk.
Kabupaten
10 Besar Tk.
Provinsi
5 Besar Tk. Provinsi 3 Besar Tk.
Provinsi
s. Kejuaraan Olimpiade SAINS Juara I Tk.
Kabupaten
10 Besar Tk.
Provinsi
5 Besar Tk. Provinsi 3 Besar Tk.
Provinsi
t. Kejuaraan Olimpiade
Bahasa
Juara I Tk.
Kabupaten
10 Besar Tk.
Provinsi
5 Besar Tk. Provinsi 3 Besar Tk.
Provinsi
u. Kejuaraan mata pelajaran Juara I Tk. 10 Besar Tk. 5 Besar Tk. Provinsi 3 Besar Tk.
38
No Aspek - Aspek Tahun 2011 /
2012 Tahun 2012 /
2013 Tahun 2013 /
2014 Tahun 2014 /
2015
Pendidikan Agama Islam Kabupaten Provinsi Provinsi
v. Kejuaraan LKIR/LPIR 5 Besar Tk.
Kabupaten
3 Besar Tk.
Kabupaten
Juara I Tk.
Kabupaten
10 Besar Tk.
Provinsi
2) Bidang Non Akademis
a. Kebersihan Juara I Lingkup
KANKEMENAG
3 Besar Tk.
Kabupaten
Juara I Tk.
Kabupaten
10 Besar Tk.
Provinsi
b. Pencak Silat Juara II Tk.
Karesidenan
Madiun
Juara I Tk.
Karesidenan
Madiun
5 Besar Tk. Provinsi 3 Besar Tk.
Provinsi
c. PORSENI Juara I PORSENI
MTs Tk. Kab.
10 Besar PORSENI
MTs Tk. Prov.
5 Besar PORSENI
MTs Tk. Prov.
3 Besar PORSENI
MTs Tk. Prov.
d. Panjat Tebing Juara I Tk.
Kabupaten
10 Besar Tk.
Provinsi
5 Besar Tk. Provinsi 3 Besar Tk.
Provinsi
e. PMR Juara I Tk.
Kabupaten
Juara I Tk.
Karesidenan
Madiun
5 Besar Tk. Provinsi 3 Besar Tk.
Provinsi
f. Pramuka Partisipasi Aktif
Jambore Nasional
5 Besar Tk.
Kabupaten
3 Besar Tk.
Kabupaten
Juara I Tk.
Kabupaten
g. Menyanyi Juara I Tk. Provinsi Juara I Tk. Provinsi Juara I Tk. Provinsi Juara I Tk.
Provinsi
3) Kelulusan lulus 100% lulus 100% lulus 100% lulus 100%
4) Melanjutkan Studi 80% 85% 95% 100%
2 Standar Isi
IKKM : SNP semua mapel
1) Mata pelajaran Pendidikan
Agama
Permenag. Nomor 2
tahun 2008
Permenag. Nomor 2
tahun 2008
Permenag. Nomor 2
tahun 2008
Permenag. Nomor
2 tahun 2008
2) Mata pelajaran PKn Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
3) Mata pelajaran Bahasa
Indonesia
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
4) Mata pelajaran Bahasa Arab Permenag. Nomor 2
tahun 2008
Permenag. Nomor 2
tahun 2008
Permenag. Nomor 2
tahun 2008
Permenag. Nomor
2 tahun 2008
5) Mata pelajaran Bahasa Inggris Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
6) Mata pelajaran Matematika Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
7) Mata pelajaran Ilmu Sesuai dengan Sesuai dengan Sesuai dengan Sesuai dengan
39
No Aspek - Aspek Tahun 2011 /
2012 Tahun 2012 /
2013 Tahun 2013 /
2014 Tahun 2014 /
2015
Pengetahuan Alam Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
8) Mata pelajaran Ilmu
Pengetahuan Sosial
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
9) Mata pelajaran Seni Budaya Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
10) Mata pelajaran Dikjasorkes Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
11) Mata pelajaran Keterampilan
dan TIK
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
Sesuai dengan
Permendiknas
Nomor 22 tahun
2006
12) Mata pelajaran Muatan Lokal:
a. Bahasa Jawa Lokal Lokal Lokal + Adaptasi Lokal + Adaptasi
b. Baca Al-Qur’an Lokal Lokal Lokal Lokal
c. Pendidikan Lingkungan
Hidup Lokal Lokal
Lokal + Adaptasi Lokal + Adaptasi
3 Standar Proses
IKKM: Standar Proses
Pembelajaran sesuai SNP
1) Persiapan Pembelajaran
a. Kepemilikan Silabus oleh
Guru
Sesuai dengan
standar isi, standar
kompetensi lulusan,
dan panduan KTSP,
namun masih perlu
pengembangan
silabus sesuai
dengan kebutuhan
setempat
(total 85% dari jml
guru)
Sesuai dengan
standar isi, standar
kompetensi lulusan,
dan panduan KTSP,
namun masih perlu
pengembangan
silabus sesuai
dengan kebutuhan
setempat
(total 90%)
Silabus dibuat di
madrasah dan
disesuaikan dengan
kebutuhan daerah
(total 90%)
Silabus dikaji dan
disesuaikan
dengan kebutuhan
daerah sehingga
memenuhi ragam
kebutuhan semua
peserta didik
madrasah
(total 100%)
b. Kepemilikan RPP oleh Guru Sebagian besar
guru merencanakan
pengajaran
berdasarkan isi
buku pelajaran,
Sebagian besar
guru memiliki RPP
dan mulai
memasukkan lebih
banyak lagi jenis
Sebagian besar
guru memiliki RPP
yang disusun
dengan
mempertimbang
Semua guru
memiliki RPP yang
mencakup
penggunaan
ragam sumber
40
No Aspek - Aspek Tahun 2011 /
2012 Tahun 2012 /
2013 Tahun 2013 /
2014 Tahun 2014 /
2015
RPP dibuat hanya
mengulang saja
(85%)
bahan- bahan
belajar
(90%)
kan kebutuhan
pembelajaran
(90%)
belajar dan
metode yang
bervariasi
(100%)
c. Kepemilikan Sumber
Belajar/Bahan Ajar
• Sebagian besar
pengajaran
bergantung pada
buku pelajaran
• Jarang sekali
menggunakan
bahan ajar yang
tersedia di
lingkungan
madrasah (90%)
• Sebagian besar
pengajaran tidak
hanya
bergantung pada
buku pelajaran
• Pembelajaran
mulai
menggunakan
bahan ajar yang
tersedia di
lingkungan
madrasah (90%)
• Semua guru
memanfaatkan
sumber belajar
yang tersedia di
lingkungan
madrasah dan
memodifikasi
sumber
pembelajaran
(95%)
• Semua guru
memanfaatkan
sumber belajar
yang tersedia di
lingkungan
madrasah
• Memanfaatkan
IT sebagai
sumber belajar
(100%)
d. Pengembangan perangkat
instrumen untuk
pemahaman guru terhadap
karakteristik siswa
(misalnya : angket dan
questioner)
Ada, kurang
lengkap
Pemenuhan
beberapa perangkat
instrument yang
belum lengkap
Optimalisasi
penggunaan
perangkat
instrumen
Perangkat tersedia
lengkap sehingga
guru mampu
memahami
karakteristik siswa
secara optimal
2) Persyaratan Pembelajaran
a. Jumlah siswa per rombel 34 siswa 32 siswa 32 siswa 32 siswa
b. Beban mengajar guru 24 jam/minggu 24 jam/minggu 24 jam/minggu 24 jam/minggu
c. Ratio antara jumlah siswa
dengan buku teks mata
pelajaran
1: 1
(Khusus mata
pelajaran UN)
1: 1
(Semua mata
pelajaran)
1: 1
(Semua mata
pelajaran)
1: 1
(Semua mata
pelajaran)
d. Pengelolaan kelas 70% guru
menggunakan
metode
konvensional dan
30 % guru
menggunakan
variasi metode
mengajar
50% guru
menggunakan
metode
konvensional dan
50 % guru
menggunakan
variasi metode
mengajar
30% guru
menggunakan
metode
konvensional dan
70 % guru
menggunakan
variasi metode
mengajar
100%
(semua guru
menggunakan
model
pembelajaran yang
bervariasi)
3) Pelaksanaan Pembelajaran
a. Cakupan pendahuluan
dalam pembelajaran guru di
kelas
Sebanyak 80% guru
menyiapkan siswa
untuk mengikuti
proses
pembelajaran,
melakukan
apersepsi,
Sebanyak 90% guru
menyiapkan siswa
untuk mengikuti
proses
pembelajaran,
melakukan
apersepsi,
Sebanyak 95% guru
menyiapkan siswa
untuk mengikuti
proses
pembelajaran,
melakukan
apersepsi,
Sebanyak 100%
guru menyiapkan
siswa untuk
mengikuti proses
pembelajaran,
melakukan
apersepsi,
41
No Aspek - Aspek Tahun 2011 /
2012 Tahun 2012 /
2013 Tahun 2013 /
2014 Tahun 2014 /
2015
menjelaskan tujuan
pembelajaran/KD
yang akan dicapai
dan menyampaikan
cakupan materi dan
penjelasan uraian
kegiatan sesuai
dengan silabus.
menjelaskan tujuan
pembelajaran/KD
yang akan dicapai
dan menyampaikan
cakupan materi dan
penjelasan uraian
kegiatan sesuai
dengan silabus.
menjelaskan tujuan
pembelajaran/KD
yang akan dicapai
dan menyampaikan
cakupan materi dan
penjelasan uraian
kegiatan sesuai
dengan silabus.
menjelaskan
tujuan
pembelajaran/KD
yang akan dicapai
dan
menyampaikan
cakupan materi
dan penjelasan
uraian kegiatan
sesuai dengan
silabus.
b. Cakupan penerapan prinsip
pembelajaran guru
eksploratif, elaboratif dan
konfirmatif
Sebanyak 80% guru
melakukan kegiatan
inti (eksplorasi,
elaborasi, dan
konfirmasi)
Sebanyak 90% guru
melakukan kegiatan
inti (eksplorasi,
elaborasi, dan
konfirmasi)
Sebanyak 95% guru
melakukan kegiatan
inti (eksplorasi,
elaborasi, dan
konfirmasi)
Sebanyak 100%
guru melakukan
kegiatan inti
(eksplorasi,
elaborasi, dan
konfirmasi)
c. Penerapan CTL Sebanyak 80% guru
sudah menerapkan
CTL.
Sebanyak 90% guru
sudah menerapkan
CTL.
Sebanyak 95% guru
sudah menerapkan
CTL.
Sebanyak 100%
guru sudah
menerapkan CTL.
d. Penerapan Pembelajaran
Tuntas
Sebanyak 80% guru
menerapkan
pembelajaran
tuntas.
Sebanyak 90% guru
menerapkan
pembelajaran
tuntas.
Sebanyak 95% guru
menerapkan
pembelajaran
tuntas.
Sebanyak 100%
guru menerapkan
pembelajaran
tuntas.
e. Penerapan Pakem /Paikem Sebanyak 80% guru
menerapkan Pakem
/ Paikem
Sebanyak 90%
guru menerapkan
Pakem / Paikem
Sebanyak 95%
guru menerapkan
Pakem / Paikem
Sebanyak 100%
guru menerapkan
Pakem / Paikem
f. Penerapan pembelajaran di
luar kelas/madrasah
30% guru
menerapkan
pembelajaran di luar
kelas/madrasah
30% guru
menerapkan
pembelajaran di luar
kelas/madrasah
30% guru
menerapkan
pembelajaran di luar
kelas/madrasah
30% guru
menerapkan
pembelajaran di
luar
kelas/madrasah
g. Penggunaan Bahasa Inggris
dalam pembelajaran
Sebanyak 10% guru
menggunakan
bahasa Inggris
dalam pembelajaran
Sebanyak 20% guru
menggunakan
bahasa Inggris
dalam pembelajaran
Sebanyak 30% guru
menggunakan
bahasa Inggris
dalam pembelajaran
Sebanyak 40%
guru
menggunakan
bahasa Inggris
dalam
pembelajaran
h. Pemanfaatan TIK dalam
pembelajaran
Sebanyak 50% guru
memanfaatkan TIK
dalam pembelajaran
Sebanyak 80% guru
memanfaatkan TIK
dalam pembelajaran
Sebanyak 90% guru
memanfaatkan TIK
dalam pembelajaran
Sebanyak 100%
guru
memanfaatkan TIK
dalam
42
No Aspek - Aspek Tahun 2011 /
2012 Tahun 2012 /
2013 Tahun 2013 /
2014 Tahun 2014 /
2015
pembelajaran
i. Cakupan pelaksanaan
penutup dalam
pembelajaran
Sebanyak 80% guru
membuat
rangkuman,
melakukan
penilaian
dan/refleksi,
memberikan umpan
balik,
merencanakan
kegiatan tindak
lanjut dan
menyampaikan
rencana
pembelajaran pada
pertemuan
berikutnya.
Sebanyak 90% guru
membuat
rangkuman,
melakukan
penilaian
dan/refleksi,
memberikan umpan
balik,
merencanakan
kegiatan tindak
lanjut dan
menyampaikan
rencana
pembelajaran pada
pertemuan
berikutnya.
Sebanyak 95% guru
membuat
rangkuman,
melakukan
penilaian
dan/refleksi,
memberikan umpan
balik,
merencanakan
kegiatan tindak
lanjut dan
menyampaikan
rencana
pembelajaran pada
pertemuan
berikutnya.
Sebanyak 100%
guru membuat
rangkuman,
melakukan
penilaian
dan/refleksi,
memberikan
umpan balik,
merencanakan
kegiatan tindak
lanjut dan
menyampaikan
rencana
pembelajaran
pada pertemuan
berikutnya.
4) Pelaksanaan Penilaian
Pembelajaran
a. Pengembangan instrumen
penilaian hasil belajar
Sebanyak 80% guru
membuat
instrument penilaian
hasil belajar
Sebanyak 90% guru
membuat
instrument penilaian
hasil belajar
Sebanyak 95% guru
membuat
instrument penilaian
hasil belajar
Sebanyak 100%
guru
mengembangkan
instrumen yang
tepat dan dapat
diandalkan
b. Variasi model penilaian Sebanyak 50% guru
model penilaiannya
masih
menggunakan tes
tertulis
Sebanyak 75% guru
model penilaiannya
masih
menggunakan tes
tertulis
Sebanyak 90% guru
model penilaiannya
masih
menggunakan tes
tertulis.
Sebanyak 100%
guru
menggunakan
berbagai
metode/teknik
penilaian.
c. Pengolahan/analisis hasil
penilaian
Sebanyak 50% guru
mengolah
/menganalisis hasil
penilaian
Sebanyak 75% guru
mengolah
/menganalisis hasil
penilaian
Sebanyak 90% guru
mengolah
/menganalisis hasil
penilaian
Sebanyak 100 %
guru mengolah
/menganalisis hasil
penilaian
d. Pemanfaatan/tindak lanjut
hasil penilaian
Sebanyak 50% guru
mencatat hasil
penilaian dan
digunakannya untuk
merencanakan
pembelajaran
selanjutnya
Sebanyak 75% guru
mencatat hasil
penilaian dan
digunakannya untuk
merencanakan
pembelajaran
selanjutnya
Sebanyak 90% guru
mencatat hasil
penilaian dan
digunakannya untuk
merencanakan
pembelajaran
selanjutnya
Sebanyak 100%
guru mencatat
hasil penilaian dan
digunakannya
untuk
merencanakan
pembelajaran
selanjutnya
5) Pengawasan Proses
Pembelajaran
43
No Aspek - Aspek Tahun 2011 /
2012 Tahun 2012 /
2013 Tahun 2013 /
2014 Tahun 2014 /
2015
a. Cakupan kegiatan
pemantauan pembelajaran
Semua guru sudah
dipantau proses
pembelajaran yang
mencakup 3 tahap:
perencanaan,
pelaksanaan dan
penilaian disertai
catatan Kepala
Madrasah dan
tanda tangan guru
yang bersangkutan.
Semua guru terus
dipantau proses
pembelajaran yang
mencakup 3 tahap:
perencanaan,
pelaksanaan dan
penilaian disertai
catatan Kepala
Madrasah dan
tanda tangan guru
yang bersangkutan.
Semua guru terus
dipantau proses
pembelajaran yang
mencakup 3 tahap:
perencanaan,
pelaksanaan dan
penilaian disertai
catatan Kepala
Madrasah dan
tanda tangan guru
yang bersangkutan.
Semua guru terus
dipantau proses
pembelajaran yang
mencakup 3 tahap:
perencanaan,
pelaksanaan dan
penilaian disertai
catatan Kepala
Madrasah dan
tanda tangan guru
yang
bersangkutan.
b. Cakupan kegiatan supervisi
pembelajaran
Semua guru sudah
diadakan observasi
secara acak untuk
mengetahui
kesesuaian RPP
dengan
pelaksanaan
pembelajaran.
Semua guru selalu
diadakan observasi
secara acak untuk
mengetahui
kesesuaian RPP
dengan
pelaksanaan
pembelajaran.
Semua guru selalu
diadakan observasi
secara acak untuk
mengetahui
kesesuaian RPP
dengan
pelaksanaan
pembelajaran.
Semua guru selalu
diadakan
observasi secara
acak untuk
mengetahui
kesesuaian RPP
dengan
pelaksanaan
pembelajaran.
c. Cakupan kegiatan evaluasi
pembelajaran
70% proses
pembelajaran guru
dievaluasi dengan
memperhatikan 4
aspek, yaitu:
persiapan,
pelaksanaan,
evaluasi dan
rencana tindak
lanjut.
80% proses
pembelajaran guru
dievaluasi dengan
memperhatikan 4
aspek, yaitu:
persiapan,
pelaksanaan,
evaluasi dan
rencana tindak
lanjut.
90% proses
pembelajaran guru
dievaluasi dengan
memperhatikan 4
aspek, yaitu:
persiapan,
pelaksanaan,
evaluasi dan
rencana tindak
lanjut.
100% proses
pembelajaran guru
dievaluasi dengan
memperhatikan 4
aspek, yaitu:
persiapan,
pelaksanaan,
evaluasi dan
rencana tindak
lanjut.
d. Dokumen pelaporan hasil
evaluasi pembelajaran
Sebanyak 70% guru
menerima laporan
hasil evaluasi
pembelajaran guru.
Sebanyak 80% guru
menerima laporan
hasil evaluasi
pembelajaran guru.
Sebanyak 90% guru
menerima laporan
hasil evaluasi
pembelajaran guru.
Semua guru,
dewan guru,
Pokjawas dan
komite madrasah
menerika laporan
hasil evaluasi
pembelajaran.
e. Cakupan tindak lanjut hasil
evaluasi pembelajaran
- Sebanyak 70%
guru yang
memenuhi
standar diberikan
penghargaan
- Sebanyak 80%
guru yang
memenuhi
standar diberikan
penghargaan
- Sebanyak 90%
guru yang
memenuhi
standar diberikan
penghargaan
- Semua guru
sudah
memenuhi
standar dan
diberikan
penghargaan.
44
No Aspek - Aspek Tahun 2011 /
2012 Tahun 2012 /
2013 Tahun 2013 /
2014 Tahun 2014 /
2015
- Sebanyak 30%
guru yang belum
memenuhi
standar diberikan
teguran yang
bersifat mendidik
dan diberi
kesempatan
untuk mengikuti
Diklat.
- Sebanyak 20%
guru yang belum
memenuhi
standar diberikan
teguran yang
bersifat mendidik
dan diberi
kesempatan
untuk mengikuti
Diklat.
- Sebanyak 10%
guru yang belum
memenuhi
standar diberikan
teguran yang
bersifat mendidik
dan diberi
kesempatan
untuk mengikuti
Diklat.
4 Standar Tenaga Pendidik dan
Kependidikan
IKKM
1) Kepala Madrasah
a. TOEFL 400 450 500 >500
b. Pelatihan TIK 2 kali 4 kali 5 kali 6 kali
c. Pelatihan Kepemimpinan 2 kali 4 kali 5 kali 6 kali
d. Pelatihan MBM 2 kali 4 kali 5 kali 6 kali
e. Pelatihan Kewirausahaan 1 kali 2 kali 3 kali 4 kali
f. Pelatihan Supervisi,
Monitoring dan Evaluasi
2 kali 3 kali 4 kali 4 kali
g. Pelatihan Administrasi
Kemadrasahan
2 kali 3 kali 4 kali 5 kali
h. Pelatihan KTSP 3 kali 4 kali 5 kali 6 kali
2) Guru
a. Pelatihan CTL 30%
(guru mapel UN
telah mengikuti
pelatihan CTL)
75%
90% 100%
(seluruh guru telah
mengikuti
pelatihan CTL)
b. Pelatihan Pembelajaran
Tuntas
30%
(guru mapel UN)
75% 95% 100%
c. Pelatihan Penilaian dan
evaluasi Pembelajaran
30% 75% 95% 100%
d. Pelatihan Bahasa Inggris 10%
(guru mapel Bahasa
Inggris)
30%
(guru mapel UN)
75%
(sebagian besar)
100%
(seluruh guru)
e. Pelatihan TIK 100%
(seluruh guru
pernah mengikuti
pelatihan komputer
dasar)
100%
(seluruh guru
mengikuti pelatihan
komputer dasar dan
internet)
100%
(optimalisasi
pengaplikasian TIK
dalam proses
pembelajaran)
100%
(seluruh guru telah
mengaplikasikan
TIK dalam proses
pembelajaran)
f. Pelatihan KTSP Guru mapel UN
pernah mengikuti
pelatihan di tingkat
Optimalisasi
penerapan KTSP di
satuan pendidikan
Menggali potensi
daerah untuk
dimasukkan dalam
Optimalisasi
potensi daerah
dalam
45
No Aspek - Aspek Tahun 2011 /
2012 Tahun 2012 /
2013 Tahun 2013 /
2014 Tahun 2014 /
2015
provinsi, selebihnya
pernah mengikuti di
tingkat kabupaten
KTSP pelaksanaan
KTSP
g. Pelatihan Penelitian
Pendidikan
60%
(pelatihan PTK)
80%
(pelatihan PTK)
90%
(pelatihan PTK)
100%
(pelatihan PTK)
h. Pelatihan Kepribadian 25% 50% 75% 100%
i. Pengabdian Masyarakat 70% 80% 90% 100%
j. Pelatihan Pakem/Paikem Guru mapel UN
telah mengikuti
pelatihan PAIKEM/
PAKEM tingkat
provinsi, selebihnya
mengikuti di tingkat
kabupaten
Optimalisasi
penerapan
PAIKEM/ PAKEM
dalam proses
pembelajaran
Optimalisasi
penerapan
PAIKEM/ PAKEM
dalam proses
pembelajaran
Seluruh guru telah
menerapkan
PAIKEM/ PAKEM
dalam proses
pembelajaran
3) Tenaga TU, Laboran,
Pustakawan
a. Pelatihan TIK 100% 100% 100% 100%
b. Pelatihan Bahasa Inggris 20% 50% 75% 100%
c. Pelatihan di bidangnya 90% 100% 100% 100%
d. Pelatihan Manajemen sesuai
dengan bidangnya
75% 90% 100% 100%
5 Standar Sarana dan
Prasarana
IKKM
1) Sarana dan Prasarana Minimal
a. Ruang Kepala Madrasah Ada, masih
bergabung dengan
ruang TU
1 ruang 1 ruang 1 ruang SNP
b. Ruang Wakil Kepala
Madrasah
Tidak ada,
menggabung
dengan ruang guru
1 ruang 1 ruang 1 ruang SNP
c. Ruang Kelas 18 ruang SNP 18 ruang SNP 18 ruang SNP 21 ruang SNP
d. Ruang Perpustakaan 1 ruang 1 ruang 1 ruang 1 ruang SNP
e. Ruang Lab IPA 1 ruang 1 ruang SNP 1 ruang SNP 1 ruang SNP
f. Ruang Guru 1 ruang 1 ruang 1 ruang 1 ruang SNP
g. Ruang Konseling 1 ruang (gabung
dengan UKS)
1 ruang 1 ruang 1 ruang SNP
h. Gudang Ada 1 ruang, tidak
standar
1 ruang memadai 1 ruang SNP 1 ruang SNP
i. UKS Ada 1 ruang SNP Ada 1 ruang SNP Sesuai SNP Sesuai SNP
j. Lapangan Olah Raga Ada 1, hanya
memanfaatkan
halaman madrasah
dan masih
menggunakan
lapangan umum (di
luar madrasah)
1 memadai 1 memadai 1 memadai
46
No Aspek - Aspek Tahun 2011 /
2012 Tahun 2012 /
2013 Tahun 2013 /
2014 Tahun 2014 /
2015
2) Sarana dan Prasarana Lainnya
a. Ruang Laboratorium Bahasa 1 ruang (perlu
renovasi)
1 ruang 1 ruang SNP 1 ruang Lab.
Terpadu
b. Ruang Laboratorium
Komputer
1 ruang (kapasitas
21 komputer)
1 ruang 1 ruang SNP 1 ruang Lab.
Terpadu
c. Ruang Multimedia belum belum 1 ruang 1 ruang SNP
d. Ruang Akademik dan
pengembangan SIM
belum belum 1 ruang 1 ruang SNP
e. Kantin 2 ruang 3 ruang 4 ruang 4 ruang
f. Ruang Laboratorium
Terpadu (MIPA, Bahasa dan
Komputer)
belum belum belum 1 ruang
g. Ruang Studio Musik 1 ruang (kurang
memadai)
1 ruang 1 ruang memadai 1 ruang memadai
h. Mushola 1 ruang (kondisi
rusak berat dan
tidak memenuhi
daya tampung)
1 ruang (kondisi
baik, belum
memenuhi daya
tampung)
1 ruang 2 lantai
yang memenuhi
daya tampung
1 ruang 2 lantai
yang memenuhi
daya tampung
i. Atap bangunan dari genteng 100% 100% 100% 100%
j. Lantai bangunan dari
keramik
100% 100% 100% 100%
k. Aula Multi Purpose belum belum belum 1 ruang SNP
l. Ruang OSIS 1 ruang (kondisi
rusak berat)
1 ruang memadai 1 ruang memadai 1 ruang memadai
m. Ruang Security belum 1 ruang 1 ruang 1 ruang memadai
n. Ruang Keterampilan Ada, tidak standar Ada, sesuai SNP Ada, sesuai SNP Ada, sesuai SNP
o. Ruang Pamer Hasil Karya belum belum belum 1 ruang memadai
p. Tempat Parkir Siswa dan
Guru
Ada belum
memadai
1 Area 1 area 1 area
q. Miniatur Site Plan
Lingkungan Madrasah 12
tahun ke depan
Belum 1 buah 1 buah 1 buah
3) Fasilitas Pembelajaran dan
Penilaian
a. Daya Listrik 10.400 W 10.400 W 12.000 W 16.000 W
b. Komputer Guru 2 unit 4 unit 4 unit 6 unit
c. Komputer TU 2 unit 4 unit 4 unit 6 unit
d. Komputer Perpustakaan 1 unit 1 unit 1 unit 2 unit
e. Jaringan Internet Ada Ada Ada Ada
f. Sarana Olah raga 70% 80% 90% 100%
g. Sarana Keterampilan 25% 50% 75% 100%
h. Sarana Musik 70% 80% 90% 100%
47
No Aspek - Aspek Tahun 2011 /
2012 Tahun 2012 /
2013 Tahun 2013 /
2014 Tahun 2014 /
2015
6 Standar Pengelolaan
IKKM
1) Perangkat dokumen
pelaksanaan RKAM
a. Dokumen RKAM-1 dan
RKAM-2
100% 100% 100% 100%
b. Dokumen PPDB 80% 90% 95% 100%
c. Dokumen Pedoman
Pembinaan Kesiswaan
75% 85% 95% 100%
d. Dokumen Tata Tertib
Madrasah
75% 85% 95% 100%
e. Dokumen Kode Etik
Madrasah
75% 85% 95% 100%
f. Dokumen Penugasan Guru 100% 100% 100% 100%
2) Struktur organisasi dan
mekanisme kerja
a. Struktur organisasi 100% 100% 100% 100%
b. Dokumen pembagian
tugas/kewenangan/ tupoksi
100% 100% 100% 100%
3) Supervisi, monitoring, evaluasi
dan akreditasi madrasah
a. Tim Khusus Ada Ada Ada Ada
b. Instrumen 80% 90% 95% 100%
c. Pelaporan 80% 90% 95% 100%
d. Pendokumentasian 80% 90% 95% 100%
e. Tindak lanjut 80% 90% 95% 100%
4) Kemitraan dan peran serta
masyarakat serta kerja sama
dengan luar negeri
a. Dokumen keberadaan
komite madrasah
100% 100% 100% 100%
b. Dokumen program kerja
komite madrasah
100% 100% 100% 100%
c. Kepengurusan komite
madrasah
100% 100% 100% 100%
d. Perolehan kerjasama
dengan pihak lain
3 instansi 4 instansi 5 instansi 6 instansi
e. Bantuan biaya pendidikan
dari orang tua siswa/bulan
Rp. 37.500 Rp. 40.000 Rp. 45.000 Rp. 50.000
f. Kerjasama dengan
SSN/RSBI lainnya
1 lembaga 2 lembaga 3 lembaga 3 lembaga
g. Kerjasama dengan luar
negeri
belum belum belum 1 negara
h. Kerjasama dengan
perguruan tinggi
3 Perguruan Tinggi 3 Perguruan Tinggi 3 Perguruan Tinggi 4 Perguruan Tinggi
48
No Aspek - Aspek Tahun 2011 /
2012 Tahun 2012 /
2013 Tahun 2013 /
2014 Tahun 2014 /
2015
5) SIM Madrasah
a. PAM (Paket Aplikasi
Madrasah)
50% 70% 80% terpasang 100%
b. Jaringan SIM 50% 70% 80% terpasang 100%
7 Standar Pembiayaan
IKKM:
1) Sumber Dana 2 (pusat, komite) 2 3 (pusat, komite,
mandiri)
3 (pusat, komite,
mandiri)
2) Pengalokasian dana Sesuai RAPBM Sesuai RAPBM
3) Penggunaan Dana Sesuai RAPBM Sesuai RAPBM
4) Pelaporan penggunaan dana prosedural prosedural,
transparan dan
akuntabel
prosedural,
transparan dan
akuntabel
prosedural,
transparan dan
akuntabel
5) Dokumen pendukung
pelaporan
ada lengkap lengkap lengkap
8 Standar Penilaian
IKKM:
1) Ulangan harian 6 kali 6 kali 6 kali 6 kali
2) Ulangan Tengah Semester
(UTS)
Guru melaksanakan
uts pada interval
yang reguler sesuai
jadwal madrasah
Guru melaksanakan
uts pada interval
yang reguler sesuai
jadwal madrasah
Guru secara mandiri
melaksanakan uts
berdasarkan
rencana yang telah
dibuat
Guru secara
mandiri
melaksanakan uts
berdasarkan
rencana yang telah
dibuat
3) Cakupan materi UAS oleh
madrasah
95% 97% 98% 100%
4) Cakupan materi untuk ulangan
kenaikan kelas oleh madrasah
95% 97% 98% 100%
5) Teknik-teknik penilaian kelas
yang dipergunakan guru
Sebanyak 85%
silabus memuat
teknik penilaian
yang sesuai dengan
indikator
pencapaian KD
Sebanyak 90%
silabus memuat
teknik penilaian
yang sesuai dengan
indikator
pencapaian KD
Sebanyak 95%
silabus memuat
teknik penilaian
yang sesuai dengan
indikator
pencapaian KD
Sebanyak 100%
silabus memuat
teknik penilaian
yang sesuai
dengan indikator
pencapaian KD
6) Instrumen ulangan harian yang
dikembangkan guru
Sebanyak 85% guru
mengembangkan
instrumen dan
pedoman penilaian
sesuai dengan
bentuk dan teknik
penilaian yang
tertuang dalam
RPP/perangkat tes
buatan guru
Sebanyak 90% guru
mengembangkan
instrumen dan
pedoman penilaian
sesuai dengan
bentuk dan teknik
penilaian yang
tertuang dalam
RPP/perangkat tes
buatan guru
Sebanyak 95% guru
mengembangkan
instrumen dan
pedoman penilaian
sesuai dengan
bentuk dan teknik
penilaian yang
tertuang dalam
RPP/perangkat tes
buatan guru
Semua guru
mengembangkan
instrumen dan
pedoman penilaian
sesuai dengan
bentuk dan teknik
penilaian yang
tertuang dalam
RPP/perangkat tes
buatan guru
49
No Aspek - Aspek Tahun 2011 /
2012 Tahun 2012 /
2013 Tahun 2013 /
2014 Tahun 2014 /
2015
7) Variasi instrumen ulangan akhir
semester yang dikembangkan
madrasah
Instrumen ulangan
akhir semester yang
dikembangkan oleh
madrasah hanya
menggunakan 1
teknik penilaian,
yaitu: tes tertulis.
Instrumen ulangan
akhir semester yang
dikembangkan oleh
madrasah
menggunakan 2
teknik penilaian,
yaitu: tes tertulis
dan tes lisan.
Instrumen ulangan
akhir semester yang
dikembangkan oleh
madrasah
menggunakan 2
teknik penilaian,
yaitu: tes tertulis
dan tes lisan
Instrumen ulangan
akhir semester
yang
dikembangkan
oleh madrasah
menggunakan 2
teknik penilaian,
yaitu: tes tertulis
dan tes lisan
8) Variasi instrumen ulangan
kenaikan kelas yang
dikembangkan madrasah
Instrumen ulangan
kenaikan kelas yang
dikembangkan oleh
madrasah hanya
menggunakan 1
teknik penilaian,
yaitu: tes tertulis.
Instrumen ulangan
kenaikan kelas yang
dikembangkan oleh
madrasah
menggunakan 2
teknik penilaian,
yaitu: tes tertulis
dan tes lisan
Instrumen ulangan
kenaikan kelas yang
dikembangkan oleh
madrasah
menggunakan 2
teknik penilaian,
yaitu: tes tertulis
dan tes lisan
Instrumen ulangan
kenaikan kelas
yang
dikembangkan
oleh madrasah
menggunakan 2
teknik penilaian,
yaitu: tes tertulis
dan tes lisan
9) Mekanisme dan prosedur
penilaian guru
- Sebanyak 85%
guru
mengolah/menga
nalisis hasil
penilaian untuk
mengetahui
kemajuan hasil
belajar dan
kesulitan belajar
siswa serta
mengembalikan
hasil
pemeriksaan
pekerjaan siswa
disertai komentar
yang mendidik.
- Sebanyak 100%
guru melaporkan
hasil penilaian
prestasi belajar
siswa pada
setiap akhir
semester kepada
madrasah.
- Sebanyak 90%
guru
mengolah/menga
nalisis hasil
penilaian untuk
mengetahui
kemajuan hasil
belajar dan
kesulitan belajar
siswa serta
mengembalikan
hasil
pemeriksaan
pekerjaan siswa
disertai komentar
yang mendidik.
- Sebanyak 100%
guru melaporkan
hasil penilaian
prestasi belajar
siswa pada
setiap akhir
semester kepada
madrasah.
- Sebanyak 95%
guru
mengolah/menga
nalisis hasil
penilaian untuk
mengetahui
kemajuan hasil
belajar dan
kesulitan belajar
siswa serta
mengembalikan
hasil
pemeriksaan
pekerjaan siswa
disertai komentar
yang mendidik.
- Sebanyak 100%
guru melaporkan
hasil penilaian
prestasi belajar
siswa pada
setiap akhir
semester kepada
madrasah.
- Sebanyak 100%
guru
mengolah/meng
analisis hasil
penilaian untuk
mengetahui
kemajuan hasil
belajar dan
kesulitan belajar
siswa serta
mengembalikan
hasil
pemeriksaan
pekerjaan siswa
disertai
komentar yang
mendidik.
- Sebanyak 100%
guru
melaporkan
hasil penilaian
prestasi belajar
siswa pada
setiap akhir
semester
kepada
madrasah
50
No Aspek - Aspek Tahun 2011 /
2012 Tahun 2012 /
2013 Tahun 2013 /
2014 Tahun 2014 /
2015
10) Mekanisme dan prosedur
penilaian oleh madrasah
- Madrasah
mengkoordinasik
an UTS dan
ulangan
semester
- Madrasah
menentukan
KKM dan kriteria
kenaikan kelas
melalui rapat
- Madrasah
melaporkan hasil
penilaian setiap
akhir semester
kepada semua
orang tua/wali
siswa.
- Madrasah
melaporkan
pencapaian hasil
belajar siswa
kepada Kemenag
Kabupaten
Pacitan kurang
dari 20 hari
setelah akhir
semester
- Madrasah
menentukan
kelulusan siswa
melalui rapat
dewan guru.
- Madrasah
menyerahkan
SKHUN dan
ijasah kepada
siswa sesuai
dengan
ketentuan waktu
yang ditetapkan
- Madrasah
mengkoordinasik
an UTS dan
ulangan
semester
- Madrasah
menentukan
KKM dan kriteria
kenaikan kelas
melalui rapat
- Madrasah
melaporkan hasil
penilaian setiap
akhir semester
kepada semua
orang tua/wali
siswa.
- Madrasah
melaporkan
pencapaian hasil
belajar siswa
kepada Kemenag
Kabupaten
Pacitan kurang
dari 20 hari
setelah akhir
semester
- Madrasah
menentukan
kelulusan siswa
melalui rapat
dewan guru.
- Madrasah
menyerahkan
SKHUN dan
ijasah kepada
siswa sesuai
dengan
ketentuan waktu
yang ditetapkan
- Madrasah
mengkoordinasik
an UTS dan
ulangan
semester
- Madrasah
menentukan
KKM dan kriteria
kenaikan kelas
melalui rapat
- Madrasah
melaporkan hasil
penilaian setiap
akhir semester
kepada semua
orang tua/wali
siswa.
- Madrasah
melaporkan
pencapaian hasil
belajar siswa
kepada Kemenag
Kabupaten
Pacitan kurang
dari 20 hari
setelah akhir
semester
- Madrasah
menentukan
kelulusan siswa
melalui rapat
dewan guru.
- Madrasah
menyerahkan
SKHUN dan
ijasah kepada
siswa sesuai
dengan
ketentuan waktu
yang ditetapkan
- Madrasah
mengkoordinasi
kan UTS dan
ulangan
semester
- Madrasah
menentukan
KKM dan
kriteria kenaikan
kelas melalui
rapat
- Madrasah
melaporkan
hasil penilaian
setiap akhir
semester
kepada semua
orang tua/wali
siswa.
- Madrasah
melaporkan
pencapaian
hasil belajar
siswa kepada
Kemenag
Kabupaten
Pacitan kurang
dari 20 hari
setelah akhir
semester
- Madrasah
menentukan
kelulusan siswa
melalui rapat
dewan guru.
- Madrasah
menyerahkan
SKHUN dan
ijasah kepada
siswa sesuai
dengan
ketentuan waktu
yang ditetapkan
51
No Aspek - Aspek Tahun 2011 /
2012 Tahun 2012 /
2013 Tahun 2013 /
2014 Tahun 2014 /
2015
11) Perangkat pendokumentasian
penilaian
- Buku presensi
dan daftar nilai
guru
- Laporan hasil
belajar siswa
- Leger
- SKHUN
- Ijasah
- Buku presensi
dan daftar nilai
guru
- Laporan hasil
belajar siswa
- Leger
- SKHUN
- Ijasah
- Buku presensi
dan daftar nilai
guru
- Laporan hasil
belajar siswa
- Leger
- SKHUN
- Ijasah
- Buku presensi
dan daftar nilai
guru
- Laporan hasil
belajar siswa
- Leger
- SKHUN
- Ijasah
9 Pengembangan Budaya dan
Lingkungan Madrasah
IKKM
1) Pengembangan budaya bersih • Alas kaki
dilepas, kelas
bersih
• Pengaturan
piket harian
dan mingguan
• Alas kaki
dilepas, kelas
bersih
• Pengaturan
piket harian
dan mingguan
Terciptanya
lingkungan
madrasah yang
bersih dan suci
Terciptanya
lingkungan
madrasah yang
bersih dan suci
2) Penciptaan lingkungan fisik
yang sehat, indah, dan sejuk
Tamanisasi
halaman madrasah
Tamanisasi
halaman madrasah
Tamanisasi kelas,
50 %
Terciptanya
lingkungan fisik
madrasah yang
sehat, indah dan
sejuk
3) Pemenuhan sistem
sanitasi/drainase
Perbaikan sistem
sanitasi/drainase
yang belum
berfungsi secara
optimal sehingga
jika hujan tidak
dapat menampung
seluruh debit air
Perbaikan sistem
sanitasi/drainase
yang belum
berfungsi secara
optimal sehingga
jika hujan tidak
dapat menampung
seluruh debit air
Sistem
sanitasi/drainase
sudah berfungsi
secara optimal.
Sistem
sanitasi/drainase
sudah berfungsi
secara optimal.
4) Mengembangkan lingkungan
fisik yang bersih, sehat,
rindang, asri dan indah
Perawatan
lingkungan fisik
secara terus
menerus dan
berkelanjutan
Perawatan
lingkungan fisik
secara terus
menerus dan
berkelanjutan
Perawatan
lingkungan fisik
secara terus
menerus dan
berkelanjutan
dengan
menanamkan
budaya hidup bersih
dan suci
Perawatan
lingkungan fisik
secara terus
menerus dan
berkelanjutan
dengan
menanamkan
budaya hidup
bersih dan suci
5)
Mengembangkan kerjasama
dengan lembaga lain dalam
bidang lingkungan
2 lembaga 2 lembaga 3 lembaga 4 lembaga
52
No Aspek - Aspek Tahun 2011 /
2012 Tahun 2012 /
2013 Tahun 2013 /
2014 Tahun 2014 /
2015
10 Pengembangan Pendidikan
Berbasis Keunggulan Lokal
IKKM
1) Mengembangkan seni dan
sastra Jawa
Madrasah hanya
menggunakan seni
dan sastra jawa
sebagai muatan
lokal yang diajarkan
di madrasah
Madrasah
mengembangkan
seni dan sastra
jawa, selain sebagai
muatan lokal, juga
melalui kegiatan
seni dan budaya
jawa lain
Madrasah
mengembangkan
seni dan sastra
jawa, selain sebagai
muatan lokal, juga
melalui kegiatan
seni dan budaya
jawa lain
Madrasah
mengembangkan
seni dan sastra
jawa, selain
sebagai muatan
lokal, juga melalui
kegiatan seni dan
budaya jawa yaitu
seni karawitan
2) Mengembangkan seni dan
sastra Arab
Madrasah
mengembangkan
seni dan sastra
Arab melalui
program unggulan
Ma`had `Arabi
Madrasah
mengembangkan
seni dan sastra
Arab melalui
program unggulan
Ma`had `Arabi
Madrasah
mengembangkan
seni dan sastra
Arab melalui
program unggulan
Ma`had `Arabi
Madrasah
mengembangkan
seni dan sastra
Arab melalui
program unggulan
Ma`had `Arabi
3) Mengembangkan seni dan
sastra Inggris
Madrasah sudah
mengembangkan
seni dan sastra
Inggris dalam
wadah English Club
Madrasah sudah
mengembangkan
seni dan sastra
Inggris dalam
wadah English Club
Madrasah sudah
mengembangkan
seni dan sastra
Inggris dalam
wadah English Club
Madrasah sudah
mengembangkan
seni dan sastra
Inggris dalam
wadah English
Club
4) Mengembangkan prestasi
siswa di bidang SAINS
Pendirian Lembaga
Pengembangan
Sains (LPS)
Madrasah
mengembangkan
SAINS melalui
Lembaga
Pengembangan
Sains (LPS)
Madrasah
mengembangkan
SAINS melalui
Lembaga
Pengembangan
Sains (LPS)
Madrasah
mengembangkan
SAINS melalui
Lembaga
Pengembangan
Sains (LPS)
5) Mengembangkan seni
Horticultura
Belum Pengadaan
tabulampot
Pengadaan
tabulampot dan
rumah anggrek
Pengadaan
tabulampot dan
rumah anggrek
6) Mengembangkan seni musik
Indonesia
Pembinaan group
band dan rebana
melalui intra dan
ekstra kurikuler.
Pembinaan group
band dan rebana
melalui intra dan
ekstra kurikuler.
Pembinaan group
band, rebana
melalui intra dan
ekstra kurikuler
serta pengadaan
peralatan marching
band
Memiliki group
band, rebana dan
marching band
yang diakui di
tingkat kabupaten
7) Mengembangkan seni rupa
(batik, kaligrafi, lukis)
seni rupa (batik,
kaligrafi, lukis)
dikembangkan
melalui intra dan
ekstra kurikuler
seni rupa (batik,
kaligrafi, lukis)
dikembangkan
melalui intra dan
ekstra kurikuler
Mengadakan
pameran di akhir
tahun pembelajaran
untuk batik, kaligrafi
dan lukis
seni rupa (batik,
kaligrafi, lukis)
dikembangkan
dalam bentuk
produksi
53
No Aspek - Aspek Tahun 2011 /
2012 Tahun 2012 /
2013 Tahun 2013 /
2014 Tahun 2014 /
2015
11 Mengembangkan Budi
Pekerti / Tata Krama dan
Kesadaran Hukum
IKKM
1) Mengembangkan pembelajaran
Budi Pekerti / Tata Krama
Budi pekerti dan
tatakrama hanya
dikembangkan
melalui mata
pelajaran PKn,
Aqidah Akhlaq dan
pembiasaan.
Budi pekerti dan
tatakrama
dikembangkan
melalui mata
pelajaran PKn dan
semua mata
pelajaran PAI serta
pembiasaan.
Budi pekerti dan
tatakrama
dikembangkan
melalui semua mata
pelajaran dan
pembiasaan.
Budi pekerti dan
tatakrama
dikembangkan
melalui
pengintegrasian
nilai budi pekerti
dan tata karma ke
dalam kurikulum
berkarakter.
2) Mengembangkan Sikap disiplin
dan Sadar Hukum
• Penanaman
sikap disiplin
seluruh warga
madrasah
• Mengembangka
n kerjasama
dengan instansi
terkait
• Penanaman
sikap disiplin
seluruh warga
madrasah
• Mengembangka
n kerjasama
dengan instansi
terkait
• Terciptanya
sikap hidup
disiplin
• Terciptanya
sikap sadar
hukum
• Terciptanya
sikap hidup
disiplin
• Terciptanya
sikap sadar
hukum
L. SUPERVISI, MONITORING, DAN EVALUASI
1. Tujuan Supervisi , Monitoring, dan Evaluasi
Supervisi, Monitoring dan Evaluasi bertujuan untuk mengetahui kinerja madrasah,
guru dan tenaga kependidikan lainnya serta untuk mengetahui kecukupan unsur-
unsur madrasah lainnya agar sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan.
2. Tim Supervisi, Monitoring dan Evaluasi
a. Tim Internal yang terdiri dari Kepala Madrasah, Ketua Komite, dan 2 orang Guru
ditunjuk oleh madrasah berdasarkan SK Kepala Madrasah.
b. Tim Eksternal terdiri dari Kelompok Kerja Pengawas Kantor Kementerian Agama
Kabupaten Pacitan, Provinsi dan Direktorat Pendidikan Madrasah.
3. Sasaran Supervisi, Monitoring, dan Evaluasi
a. Kinerja Kepala Madrasah, Guru, dan Tenaga Kependidikan lainnya.
b. Program Kerja sesuai Standar Nasional Pendidikan.
4. Komponen yang disupervisi, monitoring dan evaluasi
a. Aspek Pengembangan Kompetensi Lulusan Berstandar Nasional
b. Aspek Pengembangan Standar Isi Berstandar Nasional
54
c. Aspek Pengembangan Standar Proses Berstandar Nasional
d. Aspek Pengembangan Standar Tenaga Pendidik dan Kependidikan Berstandar
Nasional
e. Aspek Pengembangan Sarana dan Prasarana Berstandar Nasional
f. Aspek Pengembangan Standar Pengelolaan Berstandar Nasional
g. Aspek Pengembangan Pendanaan Pendidikan
h. Aspek Pengembangan Standar Penilaian Pendidikan Berstandar Nasional
i. Aspek Pengembangan Budaya dan Lingkungan Madrasah
j. Aspek Pengembangan Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal
k. Aspek Pengembangan Budi Pekerti / Tata Krama dan Kesadaran Hukum
5. Jadwal Supervisi, Monitoring, dan Evaluasi
a. Supervisi, Monitoring dan Evaluasi secara Intern dilakukan setiap bulan sekali
b. Supervisi, Monitoring dan Evaluasi secara Ekstern dilakukan setiap 3 bulan sekali
6. Tindak Lanjut Hasil Supervisi, Monitoring dan Evaluasi
Hasil Supervisi, Monitoring, dan Evaluasi selanjutnya diinformasikan kepada Tim
Pelaksana Program kemudian mendiskusikannya dan mencari solusi pemecahan
masalah apabila terdapat kendala.
M. PEMBIAYAAN
DIPA BOS BG BSM DIPA BOS BG BSM DIPA BOS BG BSM DIPA BOS BG BSM
1 GAJI GURU DAN KARYAWAN 1,542,144,000 62,400,000 1,604,544,000 1,542,144,000 62,400,000 1,604,544,000 1,696,358,400 68,640,000 - - - 1,764,998,400 1,696,358,400 68,640,000 - - - 1,764,998,400 6,739,084,800
1 Standar Kompetensi Lulusan MTs - - - - - - - - - - - - - - -
SKL SNP - - - - - - - - - - - - - - -
1. Bidang Akademis - - - - - - - - - - - - - - -
- Rata-rata pencapaian KKM semua mapel 3,125,000 3,125,000 6,250,000 2,000,000 1,000,000 3,000,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 15,850,000
- Rata-Rata pencapaian KKM Quran Hadist 3,125,000 3,125,000 6,250,000 2,000,000 1,000,000 3,000,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 15,850,000
- Rata-Rata pencapaian KKM Aqidah Akhlak 3,125,000 3,125,000 6,250,000 2,000,000 1,000,000 3,000,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 15,850,000
- Rata-Rata pencapaian KKM Fiqh 3,125,000 3,125,000 6,250,000 2,000,000 1,000,000 3,000,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 15,850,000
- Rata-Rata pencapaian KKM SKI 3,125,000 3,125,000 6,250,000 2,000,000 1,000,000 3,000,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 15,850,000
- Rata-Rata pencapaian KKM PKn 3,125,000 3,125,000 6,250,000 2,000,000 1,000,000 3,000,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 15,850,000
- Rata-Rata pencapaian KKM Quran Bhs Indonesia 3,125,000 3,125,000 6,250,000 3,000,000 1,000,000 4,000,000 - 3,300,000 - - 1,100,000 4,400,000 - 3,300,000 - - 1,100,000 4,400,000 19,050,000
- Rata-Rata pencapaian KKM Bhs Arab 3,125,000 3,125,000 6,250,000 2,000,000 1,000,000 3,000,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 15,850,000
- Rata-Rata pencapaian KKM IPS 3,125,000 3,125,000 6,250,000 2,500,000 1,000,000 3,500,000 - 2,750,000 - - 1,100,000 3,850,000 - 2,750,000 - - 1,100,000 3,850,000 17,450,000
- Rata-Rata pencapaian KKM Seni Budaya 3,125,000 3,125,000 6,250,000 2,000,000 1,000,000 3,000,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 15,850,000
- Rata-Rata pencapaian KKM Penjasor 3,125,000 3,125,000 6,250,000 2,000,000 1,000,000 3,000,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 15,850,000
- Rata-Rata pencapaian KKM Bhs Daerah 3,125,000 3,125,000 6,250,000 2,000,000 1,000,000 3,000,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 15,850,000
- Rata-Rata pencapaian KKM Baca Al Quran 3,125,000 3,125,000 6,250,000 2,000,000 1,000,000 3,000,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 - - 1,100,000 3,300,000 15,850,000
- Rata-rata pencapaian KKM Matematika 3,125,000 3,125,000 6,250,000 3,000,000 1,000,000 4,000,000 - 3,300,000 - - 1,100,000 4,400,000 - 3,300,000 - - 1,100,000 4,400,000 19,050,000
- Rata-rata pencapaian KKM IPA 3,125,000 3,125,000 6,250,000 3,000,000 1,000,000 4,000,000 - 3,300,000 - - 1,100,000 4,400,000 - 3,300,000 - - 1,100,000 4,400,000 19,050,000
- Rata-rata pencapaian KKM Bahasa Inggris 3,125,000 3,125,000 6,250,000 3,000,000 1,000,000 4,000,000 - 3,300,000 - - 1,100,000 4,400,000 - 3,300,000 - - 1,100,000 4,400,000 19,050,000
- Rata-rata pencapaian KKM TIK 3,125,000 3,125,000 6,250,000 2,000,000 1,300,000 3,300,000 - 2,200,000 - - 1,430,000 3,630,000 - 2,200,000 - - 1,430,000 3,630,000 16,810,000
- Rata-Rata pencapaian NUN - 3,000,000 2,000,000 5,000,000 - 3,300,000 - - 2,200,000 5,500,000 - 3,300,000 - - 2,200,000 5,500,000 16,000,000
- Kejuaran OSN Matematika 2,488,888 2,488,888 5,000,000 1,000,000 6,000,000 - 5,500,000 - - 1,100,000 6,600,000 - 5,500,000 - - 1,100,000 6,600,000 21,688,888
- Kejuaraan OSN SAINS 2,000,000 2,000,000 5,000,000 1,000,000 6,000,000 - 5,500,000 - - 1,100,000 6,600,000 - 5,500,000 - - 1,100,000 6,600,000 21,200,000
- Kejuaraan LPIR 700,000 700,000 5,000,000 1,000,000 6,000,000 - 5,500,000 - - 1,100,000 6,600,000 - 5,500,000 - - 1,100,000 6,600,000 19,900,000
- Kejuaraan bhs Inggris 2,225,000 2,225,000 5,000,000 1,400,000 6,400,000 - 5,500,000 - - 1,540,000 7,040,000 - 5,500,000 - - 1,540,000 7,040,000 22,705,000
2. Bidang Non Akademis - - - - - - - - - - - - - - -
- Panjat tebing 2,000,000 2,000,000 5,000,000 1,500,000 6,500,000 - 5,500,000 - - 1,650,000 7,150,000 - 5,500,000 - - 1,650,000 7,150,000 22,800,000
- Kebersihan 3,000,000 3,000,000 7,000,000 1,500,000 8,500,000 - 7,700,000 - - 1,650,000 9,350,000 - 7,700,000 - - 1,650,000 9,350,000 30,200,000
- Pencak silat 3,000,000 3,000,000 2,000,000 1,500,000 3,500,000 - 2,200,000 - - 1,650,000 3,850,000 - 2,200,000 - - 1,650,000 3,850,000 14,200,000
- Porseni 25,000,000 25,000,000 20,000,000 1,500,000 21,500,000 - 22,000,000 - - 1,650,000 23,650,000 - 22,000,000 - - 1,650,000 23,650,000 93,800,000
- PMR 15,000,000 15,000,000 20,000,000 1,500,000 21,500,000 - 22,000,000 - - 1,650,000 23,650,000 - 22,000,000 - - 1,650,000 23,650,000 83,800,000
- Pramuka 20,000,000 20,000,000 20,000,000 1,500,000 21,500,000 - 22,000,000 - - 1,650,000 23,650,000 - 22,000,000 - - 1,650,000 23,650,000 88,800,000
- Seni Musik 4,000,000 4,000,000 5,000,000 1,513,025 6,513,025 - 5,500,000 - - 1,664,328 7,164,328 - 5,500,000 - - 1,664,328 7,164,328 24,841,680
3. Kelulusan 10,000,000 10,000,000 10,000,000 10,000,000 20,000,000 - 11,000,000 - - 11,000,000 22,000,000 - 11,000,000 - - 11,000,000 22,000,000 74,000,000
4. Melanjutkan Studi 37,325,000 37,325,000 - - - - - - - - - - - - - 37,325,000
53,125,000 89,413,888 37,325,000 - 53,125,000 232,988,888 1,542,144,000 212,900,000 - - 44,213,025 1,799,257,025 1,696,358,400 234,190,000 - - 48,634,328 1,979,182,728 1,696,358,400 234,190,000 - - 48,634,328 1,979,182,728 5,990,611,368
2 Standar Isi - - - - - - - - - - - - - - -
A IKKM : SI-SNP semua mapel non SBI - - - - - - - - - - - - - - -
1) Mapel PKn 1,540,080 1,540,080 3,080,160 1,000,000 3,000,000 2,000,000 3,000,000 9,000,000 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 9,900,000 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 9,900,000 31,880,160
2) Mapel Bahasa Indonesia 1,540,080 1,540,080 3,080,160 2,000,000 3,000,000 2,000,000 3,000,000 10,000,000 2,200,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 11,000,000 2,200,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 11,000,000 35,080,160
3) Mapel IPS 1,540,080 1,540,080 3,080,160 2,000,000 3,000,000 2,000,000 3,000,000 10,000,000 2,200,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 11,000,000 2,200,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 11,000,000 35,080,160
4) Mapel Pendidikan Olah Raga dan Kesehatan 1,540,080 1,540,080 3,080,160 1,000,000 3,000,000 2,000,000 3,000,000 9,000,000 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 9,900,000 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 9,900,000 31,880,160
5) Mapel Seni Budaya 1,540,080 1,540,080 3,080,160 1,000,000 3,000,000 2,000,000 3,000,000 9,000,000 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 9,900,000 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 9,900,000 31,880,160
6) Mapel Pendidikan Agama 1,540,080 1,540,080 3,080,160 1,000,000 3,000,000 2,000,000 3,000,000 9,000,000 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 9,900,000 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 9,900,000 31,880,160
7) Mapel Matematika 1,540,080 1,540,080 3,080,160 2,000,000 3,000,000 2,000,000 3,000,000 10,000,000 2,200,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 11,000,000 2,200,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 11,000,000 35,080,160
8) Mapel IPA 1,540,080 1,540,080 3,080,160 2,500,000 3,000,000 2,000,000 3,000,000 10,500,000 2,750,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 11,550,000 2,750,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 11,550,000 36,680,160
9) Mapel Bahasa Inggris 1,540,080 1,540,080 3,080,160 3,000,000 3,000,000 2,000,000 3,000,000 11,000,000 3,300,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 12,100,000 3,300,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 12,100,000 38,280,160
10) Mapel TIK 1,540,080 1,540,080 3,080,160 1,000,000 3,000,000 2,000,000 3,000,000 9,000,000 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 9,900,000 1,100,000 3,300,000 - 2,200,000 3,300,000 9,900,000 31,880,160
11) Mapel Mulok Baca Al-Qur’an 1,540,080 1,540,080 3,080,160 1,000,000 3,000,000 1,000,000 3,000,000 8,000,000 1,100,000 3,300,000 - 1,100,000 3,300,000 8,800,000 1,100,000 3,300,000 - 1,100,000 3,300,000 8,800,000 28,680,160
12) Mapel Mulok PLH 1,540,080 1,540,080 3,080,160 1,000,000 3,000,000 1,000,000 3,000,000 8,000,000 1,100,000 3,300,000 - 1,100,000 3,300,000 8,800,000 1,100,000 3,300,000 - 1,100,000 3,300,000 8,800,000 28,680,160
13) Mapel Mulok Bahasa Jawa 1,540,080 1,540,080 3,080,160 1,000,000 2,650,575 2,000,000 3,000,000 8,650,575 1,100,000 2,915,633 - 2,200,000 3,300,000 9,515,633 1,100,000 2,915,633 - 2,200,000 3,300,000 9,515,633 30,762,000
- 20,021,040 20,021,040 - - 40,042,080 19,500,000 38,650,575 - 24,000,000 39,000,000 121,150,575 21,450,000 42,515,633 - 26,400,000 42,900,000 133,265,633 21,450,000 42,515,633 - 26,400,000 42,900,000 133,265,633 427,723,920
3 Standar Proses - - - - - - - - - - - - - - -
A IKKM: Standar Proses Pembelajaran sesuai SNP- - - - - - - - - - - - - - -
1) Persiapan Pembelajaran - - - - - - - - - - - - - - -
- Kepemilikan Silabus oleh Guru 1,500,000 1,500,000 2,000,000 4,000,000 1,500,000 1,500,000 9,000,000 - 2,200,000 4,400,000 1,650,000 1,650,000 9,900,000 - 2,200,000 4,400,000 1,650,000 1,650,000 9,900,000 30,300,000
- Kepemilikan RPP oleh Guru 1,500,000 1,500,000 2,000,000 4,000,000 1,500,000 1,500,000 9,000,000 - 2,200,000 4,400,000 1,650,000 1,650,000 9,900,000 - 2,200,000 4,400,000 1,650,000 1,650,000 9,900,000 30,300,000
-Kepemilikan Sumber Belajar/Bahan Ajar 4,000,000 4,000,000 2,500,000 7,000,000 2,500,000 2,800,000 14,800,000 - 2,750,000 7,700,000 2,750,000 3,080,000 16,280,000 - 2,750,000 7,700,000 2,750,000 3,080,000 16,280,000 51,360,000
-Pengembangan perangkat instrumen untuk pemahaman guru
terhadap karakteristik siswa (misalnya : angket dan questioner)
5,400,000 5,400,000 2,500,000 5,200,000 1,500,000 1,500,000 10,700,000 - 2,750,000 5,720,000 1,650,000 1,650,000 11,770,000 - 2,750,000 5,720,000 1,650,000 1,650,000 11,770,000 39,640,000
2) Persyaratan Pembelajaran - - - - - - - - - - - - - - -
- Jumlah siswa per rombel - - - - - - - - - - - - - - -
- Beban mengajar guru - 3,000,000 6,670,000 2,500,000 2,500,000 14,670,000 - 3,300,000 7,337,000 2,750,000 2,750,000 16,137,000 - 3,300,000 7,337,000 2,750,000 2,750,000 16,137,000 46,944,000
- Ratio antara jumlah siswa dengan buku teks mata pelajaran- 3,000,000 6,670,000 2,500,000 2,500,000 14,670,000 - 3,300,000 7,337,000 2,750,000 2,750,000 16,137,000 - 3,300,000 7,337,000 2,750,000 2,750,000 16,137,000 46,944,000
- Pengelolaan kelas 23,760,000 23,760,000 3,000,000 6,860,000 2,500,000 2,500,000 14,860,000 - 3,300,000 7,546,000 2,750,000 2,750,000 16,346,000 - 3,300,000 7,546,000 2,750,000 2,750,000 16,346,000 71,312,000
JUMLAH DALAM
EMPAT TAHUN
TAHUN I (2011 - 2012)
JUMLAH
NO PROGRAM STRATEGISPUSAT
TOTAL
TOTAL
KOMITE
TAHUN DAN SUMBER DANA
TAHUN II (2012 - 2013) TAHUN III (2013 - 2014 )
PUSATKOMITE
PUSATKOMITE
PUSATKOMITEJUMLAH JUMLAH
TAHUN III (2014 - 2015 )
JUMLAH
55
DIPA BOS BG BSM DIPA BOS BG BSM DIPA BOS BG BSM DIPA BOS BG BSM
JUMLAH DALAM
EMPAT TAHUN
TAHUN I (2011 - 2012)
JUMLAH
NO PROGRAM STRATEGISPUSAT
KOMITE
TAHUN DAN SUMBER DANA
TAHUN II (2012 - 2013) TAHUN III (2013 - 2014 )
PUSATKOMITE
PUSATKOMITE
PUSATKOMITEJUMLAH JUMLAH
TAHUN III (2014 - 2015 )
JUMLAH
3) Pelaksanaan Pembelajaran - - - - - - - - - - - - - - -
- Cakupan pendahuluan dalam pembelajaran 5,400,000 5,400,000 - - - - - - - - - - - - - 5,400,000
- Cakupan penerapan prinsip pembelajaran guru eksploratif,
elaborative dan konfirmatif
- - - - - - - - - - - - - - -
- Penerapan CTL - 1,800,000 4,400,000 1,600,000 1,600,000 9,400,000 - 1,980,000 4,840,000 1,760,000 1,760,000 10,340,000 - 1,980,000 4,840,000 1,760,000 1,760,000 10,340,000 30,080,000
- Penerapan Pembelajaran tuntas 10,800,000 10,800,000 1,800,000 4,400,000 1,600,000 1,600,000 9,400,000 - 1,980,000 4,840,000 1,760,000 1,760,000 10,340,000 - 1,980,000 4,840,000 1,760,000 1,760,000 10,340,000 40,880,000
- Penerapan Pakem /Paikem 5,400,000 5,400,000 1,800,000 4,400,000 1,600,000 1,600,000 9,400,000 - 1,980,000 4,840,000 1,760,000 1,760,000 10,340,000 - 1,980,000 4,840,000 1,760,000 1,760,000 10,340,000 35,480,000
- Penerapan pembelajaran di luar kelas/madrasah 1,000,000 1,000,000 1,800,000 4,400,000 1,600,000 1,600,000 9,400,000 - 1,980,000 4,840,000 1,760,000 1,760,000 10,340,000 - 1,980,000 4,840,000 1,760,000 1,760,000 10,340,000 31,080,000
- Penggunaan Bahasa Inggris dalam pembelajaran- - - - - - - - - - - - - - -
- Pemanfaatan TIK dalam pembelajaran 4,320,000 4,320,000 1,971,000 4,603,000 2,350,000 2,820,000 11,744,000 - 2,168,100 5,063,300 2,585,000 3,102,000 12,918,400 - 2,168,100 5,063,300 2,585,000 3,102,000 12,918,400 41,900,800
- Cakupan pelaksanaan penutup dalam pembelajaran 2,160,000 2,160,000 - - - - - - - - - - - - - 2,160,000
4) Pelaksanaan Penilaian Pembelajaran - - - - - - - - - - - - - - -
- Pengembangan instrumen penilaian hasil belajar2,160,000 2,160,000 900,000 2,200,000 800,000 800,000 4,700,000 - 990,000 2,420,000 880,000 880,000 5,170,000 - 990,000 2,420,000 880,000 880,000 5,170,000 17,200,000
- Variasi model penilaian 2,160,001 2,160,001 900,000 2,200,000 800,000 800,000 4,700,000 - 990,000 2,420,000 880,000 880,000 5,170,000 - 990,000 2,420,000 880,000 880,000 5,170,000 17,200,001
- Pengadaan/analisis hasil penilaian 2,160,002 2,160,002 900,000 2,200,000 800,000 800,000 4,700,000 - 990,000 2,420,000 880,000 880,000 5,170,000 - 990,000 2,420,000 880,000 880,000 5,170,000 17,200,002
- Pemanfaatan/tindak lanjut hasil penilaian 2,160,003 2,160,003 900,000 2,200,000 900,000 800,000 4,800,000 - 990,000 2,420,000 990,000 880,000 5,280,000 - 990,000 2,420,000 990,000 880,000 5,280,000 17,520,003
- Pengawasan Proses Pembelajaran 2,160,004 2,160,004 900,000 2,200,000 800,000 800,000 4,700,000 - 990,000 2,420,000 880,000 880,000 5,170,000 - 990,000 2,420,000 880,000 880,000 5,170,000 17,200,004
- Cakupan kegiatan pemantauan pembelajaran2,160,005 2,160,005 900,000 2,200,000 900,000 800,000 4,800,000 - 990,000 2,420,000 990,000 880,000 5,280,000 - 990,000 2,420,000 990,000 880,000 5,280,000 17,520,005
- Cakupan kegiatan supervisi pembelajaran 2,160,006 2,160,006 900,000 2,200,000 800,000 800,000 4,700,000 - 990,000 2,420,000 880,000 880,000 5,170,000 - 990,000 2,420,000 880,000 880,000 5,170,000 17,200,006
- Cakupan kegiatan evaluasi pembelajaran 2,160,007 2,160,007 900,000 2,200,000 800,000 800,000 4,700,000 - 990,000 2,420,000 880,000 880,000 5,170,000 - 990,000 2,420,000 880,000 880,000 5,170,000 17,200,007
- Dokumen pelaporan hasil evaluasi pembelajaran 2,160,008 2,160,008 900,000 2,200,000 900,000 800,000 4,800,000 - 990,000 2,420,000 990,000 880,000 5,280,000 - 990,000 2,420,000 990,000 880,000 5,280,000 17,520,008
- Cakupan tindak lanjut hasil evaluasi pembelajaran 2,160,009 2,160,009 1,072,650 2,403,925 750,000 625,250 4,851,825 - 1,179,915 2,644,318 825,000 687,775 5,337,008 - 1,179,915 2,644,318 825,000 687,775 5,337,008 17,685,849
- 8,000,000 - 46,440,000 32,400,045 86,840,045 - 36,343,650 84,806,925 31,500,000 31,845,250 184,495,825 - 39,978,015 93,287,618 34,650,000 35,029,775 202,945,408 - 39,978,015 93,287,618 34,650,000 35,029,775 202,945,408 677,226,685
4 Standar Tenaga Pendidik dan Kependidikan- - - - - - - - - - - - - - -
A IKKM - - - - - - - - - - - - - - -
1) Kepala Madrasah - - - - - - - - - - - - - - -
- TOEFL 500,000 500,000 700,000 1,700,000 3,250,000 3,500,000 1,250,000 8,000,000 3,575,000 - 3,850,000 - 1,375,000 8,800,000 3,575,000 - 3,850,000 - 1,375,000 8,800,000 27,300,000
- Pelatihan TIK 500,000 500,000 700,000 1,700,000 3,250,000 3,500,000 1,250,000 8,000,000 3,575,000 - 3,850,000 - 1,375,000 8,800,000 3,575,000 - 3,850,000 - 1,375,000 8,800,000 27,300,000
- Pelatihan Kepemimpinan 500,000 500,000 700,000 1,700,000 3,250,000 3,500,000 1,250,000 8,000,000 3,575,000 - 3,850,000 - 1,375,000 8,800,000 3,575,000 - 3,850,000 - 1,375,000 8,800,000 27,300,000
- Pelatihan MBS 500,000 500,000 700,000 1,700,000 3,250,000 3,500,000 1,250,000 8,000,000 3,575,000 - 3,850,000 - 1,375,000 8,800,000 3,575,000 - 3,850,000 - 1,375,000 8,800,000 27,300,000
- Pelatihan Kewirausahaan 500,000 500,000 700,000 1,700,000 3,250,000 3,500,000 1,250,000 8,000,000 3,575,000 - 3,850,000 - 1,375,000 8,800,000 3,575,000 - 3,850,000 - 1,375,000 8,800,000 27,300,000
- Pelatihan Supervisi, Monitoring dan Evaluasi 500,000 500,000 700,000 1,700,000 3,250,000 3,500,000 1,250,000 8,000,000 3,575,000 - 3,850,000 - 1,375,000 8,800,000 3,575,000 - 3,850,000 - 1,375,000 8,800,000 27,300,000
- Pelatihan Administrasi Persekolahan 500,000 500,000 700,000 1,700,000 3,250,000 3,500,000 1,250,000 8,000,000 3,575,000 - 3,850,000 - 1,375,000 8,800,000 3,575,000 - 3,850,000 - 1,375,000 8,800,000 27,300,000
- Pelatihan KTSP 500,000 500,000 700,000 1,700,000 3,467,000 3,768,000 1,850,000 9,085,000 3,813,700 - 4,144,800 - 2,035,000 9,993,500 3,813,700 - 4,144,800 - 2,035,000 9,993,500 30,772,000
2) Guru - - - - - - - - - - - - - - -
- Pelatihan CTL 3,000,000 3,200,000 1,200,000 7,400,000 3,000,000 3,200,000 1,200,000 7,400,000 3,300,000 - 3,520,000 - 1,320,000 8,140,000 3,300,000 - 3,520,000 - 1,320,000 8,140,000 31,080,000
- Pelatihan Pembelajaran Tuntas 3,000,000 3,200,000 1,200,000 7,400,000 3,000,000 3,200,000 1,200,000 7,400,000 3,300,000 - 3,520,000 - 1,320,000 8,140,000 3,300,000 - 3,520,000 - 1,320,000 8,140,000 31,080,000
'-Pelatihan Penilaian dan evaluasi Pembelajaran 3,000,000 3,200,000 1,200,000 7,400,000 3,000,000 3,200,000 1,200,000 7,400,000 3,300,000 - 3,520,000 - 1,320,000 8,140,000 3,300,000 - 3,520,000 - 1,320,000 8,140,000 31,080,000
- Pelatihan Bahasa Inggris 3,000,000 3,200,000 1,200,000 7,400,000 3,000,000 3,200,000 1,200,000 7,400,000 3,300,000 - 3,520,000 - 1,320,000 8,140,000 3,300,000 - 3,520,000 - 1,320,000 8,140,000 31,080,000
- Pelatihan TIK 3,000,000 3,200,000 1,200,000 7,400,000 3,000,000 3,200,000 1,200,000 7,400,000 3,300,000 - 3,520,000 - 1,320,000 8,140,000 3,300,000 - 3,520,000 - 1,320,000 8,140,000 31,080,000
- Pelatihan KTSP 3,000,000 3,200,000 1,200,000 7,400,000 3,000,000 3,200,000 1,200,000 7,400,000 3,300,000 - 3,520,000 - 1,320,000 8,140,000 3,300,000 - 3,520,000 - 1,320,000 8,140,000 31,080,000
- Pelatihan Penelitian Pendidikan 3,000,000 3,200,000 1,200,000 7,400,000 3,000,000 3,200,000 1,200,000 7,400,000 3,300,000 - 3,520,000 - 1,320,000 8,140,000 3,300,000 - 3,520,000 - 1,320,000 8,140,000 31,080,000
- Pelatihan Kepribadian 3,000,000 3,200,000 1,200,000 7,400,000 3,000,000 3,200,000 1,200,000 7,400,000 3,300,000 - 3,520,000 - 1,320,000 8,140,000 3,300,000 - 3,520,000 - 1,320,000 8,140,000 31,080,000
- Pengabdian Masyarakat 3,000,000 3,200,000 1,200,000 7,400,000 3,000,000 3,200,000 1,200,000 7,400,000 3,300,000 - 3,520,000 - 1,320,000 8,140,000 3,300,000 - 3,520,000 - 1,320,000 8,140,000 31,080,000
- Pelatihan Paikem/Pakem 3,250,000 3,470,925 1,800,000 8,520,925 3,250,000 3,470,925 1,800,000 8,520,925 3,575,000 - 3,818,018 - 1,980,000 9,373,018 3,575,000 - 3,818,018 - 1,980,000 9,373,018 35,787,885
- - - - - - - - - - - - - - -
3) Tenaga TU, Laboran, Pustakawan - - - - - - - - - - - - - - -
Pelatihan TIK 50,000 100,000 50,000 200,000 5,000,000 6,000,000 2,000,000 13,000,000 5,500,000 - 6,600,000 - 2,200,000 14,300,000 5,500,000 - 6,600,000 - 2,200,000 14,300,000 41,800,000
- Pelatihan Bahasa Inggris 50,000 100,000 50,000 200,000 5,000,000 6,000,000 2,000,000 13,000,000 5,500,000 - 6,600,000 - 2,200,000 14,300,000 5,500,000 - 6,600,000 - 2,200,000 14,300,000 41,800,000
- Pelatihan bidangnya 50,000 100,000 50,000 200,000 5,000,000 6,000,000 2,000,000 13,000,000 5,500,000 - 6,600,000 - 2,200,000 14,300,000 5,500,000 - 6,600,000 - 2,200,000 14,300,000 41,800,000
- Pelatihan Manajemen sesuai bidangnya 50,000 100,000 50,000 200,000 5,250,000 6,268,000 2,645,250 14,163,250 5,775,000 - 6,894,800 - 2,909,775 15,579,575 5,775,000 - 6,894,800 - 2,909,775 15,579,575 45,522,400
34,450,000 - 36,670,925 - 18,400,000 89,520,925 76,717,000 - 84,806,925 - 31,845,250 193,369,175 84,388,700 - 93,287,618 - 35,029,775 212,706,093 84,388,700 - 93,287,618 - 35,029,775 212,706,093 708,302,285
5 Standar Sarana dan Prasarana - - - - - - - - - - - - - - -
IKKM - - - - - - - - - - - - - - -
1) Sarana dan Prasarana Minimal - - - - - - - - - - - - - - -
- Ruang Kepala Madrasah 10,000,000 5,000,000 15,000,000 20,000,000 10,000,000 30,000,000 22,000,000 - - - 11,000,000 33,000,000 22,000,000 - - - 11,000,000 33,000,000 111,000,000
- Ruang Wakil Kepala Madrasah 10,000,000 5,000,000 15,000,000 10,000,000 5,000,000 15,000,000 11,000,000 - - - 5,500,000 16,500,000 11,000,000 - - - 5,500,000 16,500,000 63,000,000
- Ruang Kelas 30,000,000 10,000,000 10,000,000 50,000,000 30,000,000 20,000,000 10,000,000 60,000,000 33,000,000 - 22,000,000 - 11,000,000 66,000,000 33,000,000 - 22,000,000 - 11,000,000 66,000,000 242,000,000
- Ruang Perpustakaan 25,000,000 5,000,000 30,000,000 25,000,000 25,000,000 50,000,000 27,500,000 - - - 27,500,000 55,000,000 27,500,000 - - - 27,500,000 55,000,000 190,000,000
- Ruang Lab IPA 5,000,000 5,000,000 5,000,000 50,000,000 55,000,000 5,500,000 - 55,000,000 - - 60,500,000 5,500,000 - 55,000,000 - - 60,500,000 181,000,000
- Ruang Guru - - - - - - - - - - - - - - -
- Ruang Konseling 5,000,000 5,000,000 5,000,000 5,000,000 5,500,000 - - - - 5,500,000 5,500,000 - - - - 5,500,000 21,000,000
- Gudang 2,000,000 3,000,000 5,000,000 2,000,000 3,000,000 5,000,000 2,200,000 - - - 3,300,000 5,500,000 2,200,000 - - - 3,300,000 5,500,000 21,000,000
- UKS 2,000,000 1,500,000 3,500,000 2,000,000 1,500,000 3,500,000 - 2,200,000 - - 1,650,000 3,850,000 - 2,200,000 - - 1,650,000 3,850,000 14,700,000
- Lapangan Olah Raga 1,500,000 2,000,000 3,500,000 5,000,000 2,000,000 7,000,000 5,500,000 - - - 2,200,000 7,700,000 5,500,000 - - - 2,200,000 7,700,000 25,900,000
TOTAL
TOTAL
56
DIPA BOS BG BSM DIPA BOS BG BSM DIPA BOS BG BSM DIPA BOS BG BSM
JUMLAH DALAM
EMPAT TAHUN
TAHUN I (2011 - 2012)
JUMLAH
NO PROGRAM STRATEGISPUSAT
KOMITE
TAHUN DAN SUMBER DANA
TAHUN II (2012 - 2013) TAHUN III (2013 - 2014 )
PUSATKOMITE
PUSATKOMITE
PUSATKOMITEJUMLAH JUMLAH
TAHUN III (2014 - 2015 )
JUMLAH
2) Sarana dan Prasarana Lainnya - - - - - - - - - - - - - - -
- Ruang Laboratorium Bahasa 20,000,000 20,000,000 20,000,000 20,000,000 - - - - 22,000,000 22,000,000 - - - - 22,000,000 22,000,000 84,000,000
- Ruang Laboratorium Komputer - 34,806,925 34,806,925 - - 38,287,618 - - 38,287,618 - - 38,287,618 - - 38,287,618 111,382,160
- Ruang Multimedia - 10,000,000 8,343,650 18,343,650 11,000,000 9,178,015 - - - 20,178,015 11,000,000 9,178,015 - - - 20,178,015 58,699,680
- Ruang Akademik dan pengembangan SIM 4,000,000 4,000,000 4,000,000 4,000,000 - - - - 4,400,000 4,400,000 - - - - 4,400,000 4,400,000 16,800,000
- Ruang Kantin 4,000,000 4,000,000 4,000,000 4,000,000 4,400,000 - - - - 4,400,000 4,400,000 - - - - 4,400,000 16,800,000
- Ruang Laboratorium Terpadu (MIPA, Bahasa dan Komputer) - 5,000,000 5,000,000 - - - - 5,500,000 5,500,000 - - - - 5,500,000 5,500,000 16,000,000
- Ruang Studio Musik - 4,000,000 4,000,000 - 4,400,000 - - - 4,400,000 - 4,400,000 - - - 4,400,000 12,800,000
- Ruang Mushola - - - - - - - - - - - - - - -
- Atap bangunan dari genteng 3,000,000 2,000,000 5,000,000 3,000,000 2,000,000 5,000,000 3,300,000 - - - 2,200,000 5,500,000 3,300,000 - - - 2,200,000 5,500,000 21,000,000
- Lantai bangunan dari keramik 1,717,200 1,717,200 1,717,200 1,717,200 1,888,920 - - - - 1,888,920 1,888,920 - - - - 1,888,920 7,212,240
- Aula Multi Purpose - - - - - - - - - - - - - - -
- Ruang OSIS 2,000,000 5,000,000 7,000,000 5,000,000 5,000,000 10,000,000 5,500,000 5,500,000 - - - 11,000,000 5,500,000 5,500,000 - - - 11,000,000 39,000,000
- Ruang Security - 5,000,000 3,000,000 8,000,000 5,500,000 - - - 3,300,000 8,800,000 5,500,000 - - - 3,300,000 8,800,000 25,600,000
- Ruang Pamer Hasil Karya - - - - - - - - - - - - - - -
- Miniatur Site Plan Lingkungan Madrasah 12 tahun ke depan- 6,000,000 6,000,000 - - - - 6,000,000 6,000,000 - - - - 6,000,000 6,000,000 #REF!
3) Fasilitas Pembelajaran dan Penilaian - - - - - - - - - - - - - - -
- Daya Listrik - 5,000,000 5,000,000 - 5,500,000 - - - 5,500,000 - 5,500,000 - - - 5,500,000 16,000,000
- Komputer TU - 7,000,000 7,000,000 - - - - 7,700,000 7,700,000 - - - - 7,700,000 7,700,000 22,400,000
- Komputer Perpustakaan - 7,000,000 7,000,000 - 7,700,000 - - - 7,700,000 - 7,700,000 - - - 7,700,000 22,400,000
- Jaringan Internet 1,000,000 1,000,000 500,000 500,000 - 550,000 - - - 550,000 - 550,000 - - - 550,000 2,600,000
- Sarana Olah raga 3,000,000 11,202,200 14,202,200 3,000,000 2,000,000 5,000,000 3,300,000 - - - 2,200,000 5,500,000 3,300,000 - - - 2,200,000 5,500,000 30,202,200
- Sarana Keterampilan 1,500,000 1,500,000 3,000,000 1,000,000 4,000,000 - 3,300,000 - - 1,100,000 4,400,000 - 3,300,000 - - 1,100,000 4,400,000 14,300,000
- Sarana Musik 3,000,000 3,000,000 2,213,025 3,845,250 6,058,275 - 2,434,328 - - 4,229,775 6,664,103 - 2,434,328 - - 4,229,775 6,664,103 22,386,480
99,217,200 15,500,000 10,000,000 - 68,702,200 193,419,400 133,717,200 37,056,675 104,806,925 - 110,345,250 385,926,050 147,088,920 40,762,343 115,287,618 - 120,779,775 423,918,655 147,088,920 40,762,343 115,287,618 - 120,779,775 423,918,655 1,427,182,760
6 Standar Pengelolaan - - - - - - - - - - - - - - -
IKKM - - - - - - - - - - - - - - -
1) Perangkat dokumen pelaksanaan RKAM - - - - - - - - - - - - - - - -
- Dokumen RKAM-1 dan RKAM-2 2,000,000 2,000,000 1,700,000 1,700,000 - 1,870,000 - - - 1,870,000 - 1,870,000 - - - 1,870,000 7,440,000
- Dokumen PPDB 4,000,000 4,000,000 1,700,000 500,000 2,200,000 - 1,870,000 - - 550,000 2,420,000 - 1,870,000 - - 550,000 2,420,000 11,040,000
- Dokumen Pedoman Pembinaan Kesiswaan 2,000,000 2,000,000 1,843,650 845,250 2,688,900 - 2,028,015 - - 929,775 2,957,790 - 2,028,015 - - 929,775 2,957,790 10,604,480
- Dokumen Tata Tertib Madrasah 3,000,000 3,000,000 1,000,000 1,000,000 - 1,100,000 - - - 1,100,000 - 1,100,000 - - - 1,100,000 6,200,000
- Dokumen Kode Etik Madrasah - 1,200,000 1,200,000 - 1,320,000 - - - 1,320,000 - 1,320,000 - - - 1,320,000 3,840,000
- Dokumen Penugasan Guru - 2,900,000 2,900,000 - 3,190,000 - - - 3,190,000 - 3,190,000 - - - 3,190,000 9,280,000
2) Struktur organisasi dan mekanisme kerja - - - - - - - - - - - - - - -
- Struktur organisasi 2,000,000 2,000,000 4,000,000 1,500,000 5,500,000 - 4,400,000 - - 1,650,000 6,050,000 - 4,400,000 - - 1,650,000 6,050,000 19,600,000
- Dokumen pembagian tugas/kewenangan/ tupoksi 1,453,612 1,453,612 3,000,000 1,000,000 4,000,000 - 3,300,000 - - 1,100,000 4,400,000 - 3,300,000 - - 1,100,000 4,400,000 14,253,612
3) Supervisi, monitoring, evaluasi dan akreditasi madrasah21,915,000 21,915,000 - - - - - - - - - - - - - 21,915,000
- Tim Khusus - 2,000,000 3,000,000 5,000,000 - 2,200,000 - - 3,300,000 5,500,000 - 2,200,000 - - 3,300,000 5,500,000 16,000,000
- Instrumen - 1,000,000 2,000,000 3,000,000 - 1,100,000 - - 2,200,000 3,300,000 - 1,100,000 - - 2,200,000 3,300,000 9,600,000
- Pelaporan - 1,000,000 1,000,000 2,000,000 - 1,100,000 - - 1,100,000 2,200,000 - 1,100,000 - - 1,100,000 2,200,000 6,400,000
- Pendokumentasian - 1,000,000 1,000,000 2,000,000 - 1,100,000 - - 1,100,000 2,200,000 - 1,100,000 - - 1,100,000 2,200,000 6,400,000
- Tindak lanjut - 2,000,000 3,000,000 5,000,000 - 2,200,000 - - 3,300,000 5,500,000 - 2,200,000 - - 3,300,000 5,500,000 16,000,000
4)Kemitraan dan peran serta masyarakat serta kerja sama dengan
luar negeri- - - - - - - - - - - - - - -
- Dokumen keberadaan komite madrasah 6,000,000 6,000,000 500,000 1,500,000 2,000,000 - 550,000 - - 1,650,000 2,200,000 - 550,000 - - 1,650,000 2,200,000 12,400,000
- Dokumen program kerja komite madrasah 4,400,000 4,400,000 500,000 1,500,000 2,000,000 - 550,000 - - 1,650,000 2,200,000 - 550,000 - - 1,650,000 2,200,000 10,800,000
- Kepengurusan komite madrasah 14,424,000 14,424,000 500,000 2,000,000 2,500,000 - 550,000 - - 2,200,000 2,750,000 - 550,000 - - 2,200,000 2,750,000 22,424,000
- Perolehan kerjasama dengan pihak lain - 5,000,000 2,000,000 7,000,000 - 5,500,000 - - 2,200,000 7,700,000 - 5,500,000 - - 2,200,000 7,700,000 22,400,000
- Bantuan biaya pendidikan dari orang tua siswa/bulan - 2,000,000 2,000,000 - - - - 2,200,000 2,200,000 - - - - 2,200,000 2,200,000 6,400,000
- Kerjasama dengan SSN/RSBI lainnya - 1,000,000 2,500,000 3,500,000 - 1,100,000 - - 2,750,000 3,850,000 - 1,100,000 - - 2,750,000 3,850,000 11,200,000
- Kerjasama dengan luar negeri - 1,000,000 2,500,000 3,500,000 - 1,100,000 - - 2,750,000 3,850,000 - 1,100,000 - - 2,750,000 3,850,000 11,200,000
- Kerjasama dengan perguruan tinggi - 1,000,000 2,500,000 3,500,000 - 1,100,000 - - 2,750,000 3,850,000 - 1,100,000 - - 2,750,000 3,850,000 11,200,000
5) SIM Madrasah - - - - - - - - - - - - - - -
- PAM (Paket Aplikasi Madrasah) 10,800,000 10,800,000 2,000,000 1,500,000 3,500,000 - 2,200,000 - - 1,650,000 3,850,000 - 2,200,000 - - 1,650,000 3,850,000 22,000,000
- Jaringan SIM 10,800,000 10,800,000 5,000,000 500,000 5,500,000 - 5,500,000 - - 550,000 6,050,000 - 5,500,000 - - 550,000 6,050,000 28,400,000
- 14,453,612 - - 68,339,000 82,792,612 - 40,843,650 - - 32,345,250 73,188,900 - 44,928,015 - - 35,579,775 80,507,790 - 44,928,015 - - 35,579,775 80,507,790 316,997,092
7 Standar Pembiayaan - - - - - - - - - - - - - - -
IKKM: - - - - - - - - - - - - - - -
1) Sumber Dana - 3,000,000 3,000,000 3,000,000 3,000,000 3,000,000 15,000,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 16,500,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 16,500,000 48,000,000
2) Pengalokasian dana - 3,000,000 3,000,000 3,000,000 3,000,000 3,000,000 15,000,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 16,500,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 16,500,000 48,000,000
3) Penggunaan Dana - 3,000,000 3,000,000 3,000,000 3,000,000 3,000,000 15,000,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 16,500,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 16,500,000 48,000,000
4) Pelaporan penggunaan dana 500,000 500,000 3,000,000 3,000,000 3,000,000 3,000,000 3,000,000 15,000,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 16,500,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 3,300,000 16,500,000 48,500,000
5) Dokumen pendukung pelaporan 2,000,000 2,000,000 5,000,000 5,000,000 5,000,000 5,000,000 5,000,000 25,000,000 5,500,000 5,500,000 5,500,000 5,500,000 5,500,000 27,500,000 5,500,000 5,500,000 5,500,000 5,500,000 5,500,000 27,500,000 82,000,000
- 2,500,000 - - - 2,500,000 17,000,000 17,000,000 17,000,000 17,000,000 17,000,000 85,000,000 18,700,000 18,700,000 18,700,000 18,700,000 18,700,000 93,500,000 18,700,000 18,700,000 18,700,000 18,700,000 18,700,000 93,500,000 274,500,000
8 Standar Penilaian - - - - - - - - - - - - - - -
IKKM: - - - - - - - - - - - - - - -
1) Ulangan harian 25,000,000 25,000,000 16,228,800 16,228,800 - 17,851,680 - - - 17,851,680 - 17,851,680 - - - 17,851,680 76,932,160
2) Ulangan Tengah Semester (UTS) 30,000,000 30,000,000 19,320,000 19,320,000 - 21,252,000 - - - 21,252,000 - 21,252,000 - - - 21,252,000 91,824,000
3) Ulangan semester ganjil dan genap 36,000,000 36,000,000 38,640,000 38,640,000 - 42,504,000 - - - 42,504,000 - 42,504,000 - - - 42,504,000 159,648,000
TOTAL
TOTAL
TOTAL
57
DIPA BOS BG BSM DIPA BOS BG BSM DIPA BOS BG BSM DIPA BOS BG BSM
JUMLAH DALAM
EMPAT TAHUN
TAHUN I (2011 - 2012)
JUMLAH
NO PROGRAM STRATEGISPUSAT
KOMITE
TAHUN DAN SUMBER DANA
TAHUN II (2012 - 2013) TAHUN III (2013 - 2014 )
PUSATKOMITE
PUSATKOMITE
PUSATKOMITEJUMLAH JUMLAH
TAHUN III (2014 - 2015 )
JUMLAH
4) UAM dan UAMBN 20,000,000 20,000,000 33,150,000 33,150,000 - 36,465,000 - - - 36,465,000 - 36,465,000 - - - 36,465,000 126,080,000
5) Cakupan materi semester 17,810,000 17,810,000 636,450 636,450 - 700,095 - - - 700,095 - 700,095 - - - 700,095 19,846,640
6) Cakupan materi UAM 1,500,000 1,500,000 635,700 635,700 - 699,270 - - - 699,270 - 699,270 - - - 699,270 3,534,240
7) Teknik penilaian kelas yang dipergunakan guru 4,800,000 4,800,000 635,700 635,700 699,270 - - - - 699,270 699,270 - - - - 699,270 6,834,240
8) Instrumen ulangan harian yang dikembangkan guru 4,800,000 4,800,000 635,700 635,700 699,270 - - - - 699,270 699,270 - - - - 699,270 6,834,240
9) Variasi instrumen ulangan akhir semester 4,800,000 4,800,000 635,700 635,700 699,270 - - - - 699,270 699,270 - - - - 699,270 6,834,240
10) Variasi instrumen ulangan 2,000,000 2,000,000 635,700 635,700 699,270 - - - - 699,270 699,270 - - - - 699,270 4,034,240
11) Mekanisme dan prosedur penilaian guru - 635,700 635,700 699,270 - - - - 699,270 699,270 - - - - 699,270 2,034,240
12) Perangkat pendokumentasian 5,400,000 5,400,000 635,700 635,700 699,270 - - - - 699,270 699,270 - - - - 699,270 7,434,240
13) Mekanisme dan prosedur penilaian oleh sekolah 1,800,000 1,500,000 3,300,000 635,700 635,700 699,270 - - - - 699,270 699,270 - - - - 699,270 5,334,240
1,800,000 144,010,000 4,800,000 - 4,800,000 155,410,000 4,449,900 108,610,950 - - - 113,060,850 4,894,890 119,472,045 - - - 124,366,935 4,894,890 119,472,045 - - - 124,366,935 517,204,720
9 Pemgembangan Budaya dan Lingkungan Madrasah- - - - - - - - - - - - - - -
IKKM - - - - - - - - - - - - - - -
1) Pengembangan budaya bersih 1,000,000 19,200,000 20,200,000 500,000 500,000 - 550,000 - - - 550,000 - 550,000 - - - 550,000 21,800,000
2) Penciptaan lingkungan fisik yang sehat, indah, dan sejuk 1,000,000 43,250,000 44,250,000 39,670,250 39,670,250 - - - - 43,637,275 43,637,275 - - - - 43,637,275 43,637,275 171,194,800
3) Pemenuhan system sanitasi/drainase 27,125,000 27,125,000 27,125,000 27,125,000 - - - - 29,837,500 29,837,500 - - - - 29,837,500 29,837,500 113,925,000
4) Penciptaan budaya tata krama 1,000,000 5,530,000 6,530,000 1,000,000 1,000,000 - - - 1,100,000 - 1,100,000 - - - 1,100,000 - 1,100,000 9,730,000
5) Peningkatan kerjasama dengan bidang lain - - - - - - - - - - - - - - -
6) Peningkatan lomba lomba kebersihan 30,000,000 20,280,000 50,280,000 5,000,000 5,000,000 - 5,500,000 - - - 5,500,000 - 5,500,000 - - - 5,500,000 66,280,000
7) Pemenuhan kurikulum PLH - - - - - - - - - - - - - - -
30,000,000 23,280,000 - - 95,105,000 148,385,000 - 5,500,000 - 1,000,000 66,795,250 73,295,250 - 6,050,000 - 1,100,000 73,474,775 80,624,775 - 6,050,000 - 1,100,000 73,474,775 80,624,775 382,929,800
10 Pengembangan Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal - - - - - - - - - - - - - - -
IKKM - - - - - - - - - - - - - - -
1) Mengembangkan seni Jawa 2,400,000 2,400,000 50,000,000 50,000,000 - 55,000,000 - - - 55,000,000 - 55,000,000 - - - 55,000,000 162,400,000
2) Mengembangkan seni batik 2,400,000 2,400,000 18,188,900 18,188,900 - - - - 20,007,790 20,007,790 - - - - 20,007,790 20,007,790 60,604,480
- - - - - - - - - - - - - - -
- 4,800,000 - - - 4,800,000 - 50,000,000 - - 18,188,900 68,188,900 - 55,000,000 - - 20,007,790 75,007,790 - 55,000,000 - - 20,007,790 75,007,790 223,004,480
11Mengembangkan Budi Pekerti / Tata Krama dan Kesadarah
Hukum- - - - - - - - - - - - - - -
IKKM - - - - - - - - - - - - - - -
1) Mengembangkan pembelajaran Budi Pekerti / Tata Krama 7,800,000 20,000,000 27,800,000 11,000,000 11,000,000 - - - 12,100,000 - 12,100,000 - - - 12,100,000 - 12,100,000 63,000,000
2) Mengembangkan Sikap disiplin dan Sadar Hukum 2,100,000 20,000,000 22,100,000 12,238,900 12,238,900 - - - 12,238,900 - 12,238,900 - - - 13,462,790 - 13,462,790 60,040,590
- 9,900,000 - 40,000,000 - 49,900,000 - - - 23,238,900 - 23,238,900 - - - 24,338,900 - 24,338,900 - - - 25,562,790 - 25,562,790 123,040,590
1,760,736,200 394,278,540 108,816,965 86,440,000 340,871,245 2,691,142,950 3,335,672,100 609,305,500 291,420,775 96,738,900 391,578,175 4,724,715,450 3,669,239,310 670,236,050 320,562,853 105,188,900 430,135,993 5,195,363,105 3,669,239,310 670,236,050 320,562,853 106,412,790 430,135,993 5,196,586,995 17,807,808,500
TOTAL
JUMLAH KESELURUHAN
TOTAL
TOTAL
TOTAL
58