Download - Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
1/46
LAPORAN TUTORIAL
SKENARIO C
BLOK 13
Disusun Oleh :
Kelompok 2
Ikhsan Kurniawan 04091401041
Ridho Pratama 04091401065
o!ia "inardi 0409140104#De$% Ri&ki%a Pradent% 04091401046
Rand% 'anuar Ramadhana 040914010#0
ensi Rianti 0409140102(
Khairunnisa )endra Putri 040914010#1
*tika Pusparani 04091401055
Radi oors%awal 04091401062
Dwi +a%a Puspitasari 040914010#(
"aha, *,adi 04091401002
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2011
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
2/46
KATA PENGANTAR
Pu-i s%ukur kehadirat *llah ."/ karena ,erkat karunia dan Rahmat%a laporan tutorialskenario ,lok 1# ini dapat terselesaikan den3an ,aik
aporan ini ,etu-uan untuk memenuhi tu3as tutorial %an3 merupakan ,a3ian dari sistem
pem,ela-aran KK di 7akultas Kedokteran 8ni!ersitas .riwi-a%a
/im pen%usun laporan ini tidak lupa men3uapkan terima kasih kepada semua pihak %an3 telah
mem,antu dalam pen%usunan laporan tu3as tutorial ini /erutama tutor kelompok 2 dr )usnil $arouk
aporan ini masih ,elum sempurna Oleh karena itu saran dan kritik pem,aa akan san3at
,erman$aat ,a3i re!isi %an3 senantiasa akan tim pen%usun lakukan
/im Pen%usun
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
3/46
DAFTAR ISI
Kata Pen3antar
Da$tar isi
.kenario
Klari$ikasi Istilah
Identi$ikasi +asalah
*nalisis +asalah
)ipotesis
Keran3ka Konsep
.intesis
Da$tar Pustaka
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
4/46
Scenar! C "B#!$ 13%
udi lakilaki umur 12 ,ulan den3an keluhan ,erak,erak se-ak # hari se,elum ke
PK+ Pusat Kesehatan +as%arakat; -am se,elumn%a den3an -umlah sedikit dari
,iasan%a
Pe&er$'aan F'$
/ampak sakit ,erat kesadaran komposmentis lemah /D (0?50 mm)3 RR #> @?m adi 144
@?m teratur lemah temperature #>(o
>> k3 / (5 mKelopak mata ekun3 air mata tidak ada mukosa mulut kerin3/horaks: simetris retraksi ?; ,un%i na$as !esikuler ,un%i ,isin3 -antun3 tidak ada
*,domen: datar lemas ,isin3 usus menin3kat hepar tera,a 1 m di ,awah arus ostae dan
tera,a di proessus @iphoideus dan lien tidak tera,a u,itan kulit kem,ali setelah 2 detik Kulit
di sekitar anus kemerahan Kedua u-un3 kaki dan tan3an din3in
La(!ra)!r*&
Darah rutin : ), 12> 3?dl -umlah " 9000?mm# di$$ ount 0?1?2?6#?#0?48rin rutin : +akroskopis: warna kekunin3an
+ikroskopis: leukosit ; R ; protein ;
7eses rutin : +akroskopis: air le,ih ,an%ak dari ampas darah ; pus ; eukosit $eses 24?lp, eritrosit ;
I+ K#ar,$a' I')#a-
1 erak : pem,uan3an tin-a dari retum le,ih dari # kali sehari
2 +untah : sem,uran isi lam,un3 %an3 dikeluarkan den3an paksa# Aesiuler : suara na$as paru normal %an3 diden3ar den3an stetoskop
4 isin3 usus : suara peristalti usus %an3 diden3ar den3an stetoskop
5 isin3 'antun3 : suara tam,ahan !al!e -antun3 ketika aliran masuk dan keluar6 /an3an din3in : $ase konstriksi pem,uluh darah
II+ I.en),$a' /a'a#a-
1 udi lakilaki12 ,ulan keluhan ,erak,erak se-ak # hari 4 hari se,elum ke PK+
menderita muntahmuntah 6 kali perhari muntah tidak men%emprot isi apa %an3
dimakan /i3a hari se,elumn%a muntah ,erkuran3 tim,ul ,erak,erak den3an
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
5/46
$rekuensi 10 kali perhari -umlah kirakira = 3elas setiap * tidak ada darah dan
lender dan *K sedikit
2 Pemeriksaan 7isik
/ampak sakit ,erat kesadaran komposmentis lemah /D (0?50 mm)3 RR #> @?m adi
144 @?m teratur lemah temperature #>(o >> k3 / (5 mKelopak mata ekun3 air mata tidak ada mukosa mulut kerin3
/horaks: simetris retraksi ?; ,un%i na$as !esikuler ,un%i ,isin3 -antun3 tidak ada
*,domen: datar lemas ,isin3 usus menin3kat hepar tera,a 1 m di ,awah arus ostae
dan tera,a di proessus @iphoideus dan lien tidak tera,a u,itan kulit kem,ali setelah 2
detik Kulit di sekitar anus kemerahan Kedua u-un3 kaki dan tan3an din3in
a,oratorium
Darah rutin : ), 12> 3?dl -umlah " 9000?mm# di$$ ount 0?1?2?6#?#0?48rin rutin : +akroskopis: warna kekunin3an
+ikroskopis: leukosit ; R ; protein ;
7eses rutin : +akroskopis: air le,ih ,an%ak dari ampas darah ; pus ;
eukosit $eses 24?lp, eritrosit ;
3+ Ana#'' /a'a#a-
1 a anatomi dan $isiolo3i s%stem 3astrointestinal B
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
6/46
Sistem pencernaan atau sistem gastroinstestinal (mulai dari mulut
sampai anus) adalah system organ dalam manusia yang berfungsi
untuk menerima makanan, mencernanya menjadi zat-zat gizi dan
energi, menyerap zat-zat gizi ke dalam aliran darah serta membuang
bagian makananyang tidak dapat dicerna atau merupakan sisa proses
tersebut dari tubuh.
Saluran pencernaan terdiri dari:* mulut* tenggorokan (faring),*kerongkongan,* lambung,* usus halus,*usus besar,*rektum dan anus.
Sistem pencernaan juga meliputi organ-organ yang terletakdiluar saluran pencernaan, yaitu :*pankreas,*hati dan*kandung empedu
. Mulut!erupakan suatu rongga terbuka tempat masuknya makanan
dan air pada he"an. !ulut biasanya terletak di kepala dan umumnya
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
7/46
merupakan bagian a"al dari sistem pencernaan lengkap yang berakhirdi anus.
!ulut merupakan jalan masuk untuk sistem pencernaan. #agiandalam dari mulut dilapisi oleh selaput lendir. $engecapan dirasakanoleh organ perasa yang terdapat di permukaan lidah. $engecapan
relatif sederhana, terdiri dari manis, asam, asin dan pahit. $enciumandirasakan oleh saraf olfaktorius di hidung dan lebih rumit, terdiri dariberbagai macam bau. !akanan dipotong-potong oleh gigi depan(incisi%us) dan di kunyah oleh gigi belakang (molar,geraham), menjadibagian-bagian kecil yang lebih mudah dicerna. &udah dari kelenjarludahakan membungkus bagian-bagian dari makanan tersebut denganenzim-enzim pencernaan dan mulai mencernanya. &udah jugamengandung antibodi dan enzim (misalnya lisozim), yangmemecahprotein dan menyerang bakteri secara langsung. $roses menelandimulai secara sadar dan berlanjut secara otomatis.
#. Tenggorokan ( Faring)!erupakan penghubung antara rongga mulut dan kerongkongan.#erasal dari bahasa yunani yaitu $harynk. Skema melintang mulut,hidung, faring, dan laring. melintang mulut, hidung, faring, dan laring.
'idalam lengkung faring terdapat tonsil ( amandel ) yaitu
kelenjar limfe yang banyak mengandung kelenjar limfosit dan
merupakan pertahanan terhadap infeksi, disini terletak bersimpangan
antara jalan nafas dan jalan makanan, letaknya dibelakang rongga
mulut dan rongga hidung, didepan ruas tulang belakang eatas bagian
depan berhubungan dengan rongga hidung, dengan perantaraan
lubang bernama koana, keadaan tekak berhubungan dengan ronggamulut dengan perantaraan lubang yang disebut ismus fausium. ekak
terdiri dari #agian superior +bagian yang sangat tinggi dengan
hidung, bagian media +bagian yang sama tinggi dengan mulut dan
bagian inferior + bagian yang sama tinggi dengan laring. #agian
superior disebut nasofaring, pada nasofaring bermuara tuba yang
menghubungkan tekak dengan ruang gendang telinga, #agian media
disebut orofaring,bagian ini berbatas kedepan sampai diakar lidah
bagian inferior disebut laring gofaring yang menghubungkan orofaring
dengan laring .
C.Kerongkongan (Esofagus)
erongkongan adalah tabung (tube) berotot pada %ertebrata
yang dilalui se"aktu makanan mengalir dari bagian mulut ke dalam
lambung. !akanan berjalan melalui kerongkongan dengan
menggunakan proses peristaltik. Sering juga disebut esophagus.
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
8/46
sofagus bertemu dengan faring pada ruas ke- tulang belakang.!enurut histologi.sofagus dibagi menjadi tiga bagian:
/ bagian superior (sebagian besar adalah otot rangka)/ bagian tengah (campuran otot rangka dan otot halus)/ serta bagian inferior (terutama terdiri dari otot halus)
D.Lambung!erupakan organ otot berongga yang besar dan berbentuk
seperti kandang keledai.erdiri dari 0 bagian yaitu:-ardia.-1undus.-ntrum.!akanan masuk ke dalam lambung dari kerongkongan melalui
otot berbentuk cincin (s2nter),yang bisa membuka dan menutup.'alam keadaan normal, s2nter menghalangi masuknya kembali isilambung ke dalam kerongkongan. &ambung berfungsi sebagai gudang
makanan, yang berkontraksi secara ritmik untuk mencampur makanandengan enzim-enzim. Sel-sel yang melapisi lambung menghasilkan 0zat penting :
* Lendir&endir melindungi sel-sel lambung dari kerusakan oleh asam
lambung. Setiap kelainan pada lapisan lendir ini, bisa menyebabkankerusakan yang mengarah kepada terbentuknya tukak lambung.
* Asam klorida (HCl)sam klorida menciptakan suasana yang sangat asam, yang
diperlukan oleh pepsin gunamemecah protein. easaman lambungyang tinggi juga berperan sebagai penghalang terhadapinfeksi dengan
cara membunuh berbagai bakteri.* Prekursor esin (en!im "ang meme#a$kan rotein)
E.%sus $alus (usus ke#il)3sus halus atau usus kecil adalah bagian dari saluran
pencernaan yang terletak di antara lambung dan usus besar. 'indingusus kaya akan pembuluh darah yang mengangkut zat-zat yangdiserapke hati melalui %ena porta. 'inding usus melepaskan lendir(yang melumasi isi usus) dan air (yang membantu melarutkanpecahan-pecahan makanan yang dicerna). 'inding usus jugamelepaskan sejumlah kecil enzim yang mencerna protein, gula dan
lemak.&apisan usus halus lapisan mukosa ( sebelah dalam), lapisanotot melingkar ( ! sirkuler ),lapisan otot memanjang ( ! &ongitidinal )dan lapisan serosa ( Sebelah &uar )3sus halus terdiri dari tiga bagian yaitu :-3sus dua belas jari (duodenum),-usus kosong (jejunum),- usus penyerapan (ileum).
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
9/46
&. %sus dua belas 'ari (Duodenum)3sus dua belas jari atau duodenum adalah bagian dari
usus halus yang terletak setelah lambungdanmenghubungkannya ke usus kosong (jejunum). #agian usus duabelas jari merupakan bagian terpendek dari usus halus, dimulai
dari bulbo duodenale dan berakhir di ligamentum reitz. 3susdua belas jari merupakan organ retroperitoneal, yang tidakterbungkus seluruhnya oleh selaput peritoneum. p4 usus duabelas jari yang normal berkisar pada derajat sembilan. $ada ususdua belas jari terdapat dua muara saluran yaitu dari pankreasdan kantung empedu. 5ama duodenum berasal dari bahasa &atinduodenum digitorum, yang berarti dua belas jari. &ambungmelepaskan makanan ke dalam usus dua belas jari (duodenum),yang merupakan bagian pertama dari usus halus. !akananmasuk ke dalam duodenum melalui s2ngter pylorus dalamjumlah yang bisa di cerna oleh usus halus. 6ika penuh, duodenum
akan megirimkan sinyal kepada lambung untuk berhentimengalirkan makanan.
. %sus Kosong ('e'enum)%sus kosong atau 'e'unum(terkadang sering ditulis "e"unum)
adalah bagian kedua dari usus halus, di antara usus duabelas jari (duodenum) dan usus penyerapan (ileum). $adamanusia de"asa, panjang seluruh usus halus antara 7-8 meter,9-7 meter adalah bagian usus kosong. 3sus kosong dan ususpenyerapan digantungkan dalam tubuh dengan mesenterium.$ermukaan dalam usus kosong berupa membran mukus dan
terdapat jonjot usus (%ili), yangmemperluas permukaan dariusus. Secara histologis dapat dibedakan dengan usus dua belasjari, yakni berkurangnya kelenjar #runner. Secara hitologis puladapat dibedakan dengan usus penyerapan, yakni sedikitnya selgoblet dan plak $eyeri. Sedikit sulit untuk membedakan ususkosong dan usus penyerapan secara makroskopis. 6ejunumditurunkan dari kata sifat jejune yang berarti lapar; dalambahasa
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
10/46
3sus besar atau kolon dalam anatomi adalah bagian usus antarausus buntu dan rektum. 1ungsi utama organ ini adalah menyerap airdari feses.
3sus besar terdiri dari :
*olon asendens (kanan)* olon trans%ersum* olon desendens (kiri)* olon sigmoid (berhubungan dengan rektum)#anyaknya bakteri yangterdapat di dalam usus besar berfungsi mencerna beberapa bahandan membantu penyerapan zat-zat gizi.
#akteri di dalam usus besar juga berfungsi membuat zat-zatpenting, seperti %itamin . #akteri ini penting untuk fungsi normal dariusus. #eberapa penyakit serta antibiotik bisa menyebabkan gangguanpada bakteri-bakteri didalam usus besar. kibatnya terjadi iritasi yangbias menyebabkan dikeluarkannya lendir dan air, dan terjadilah diare.
+.%sus *untu (sekum)3sus buntu atau sekum dalam istilah anatomi adalah suatu
kantung yang terhubung pada usus penyerapan serta bagian kolonmenanjak dari usus besar.@rgan ini ditemukan pada mamalia, burung,dan beberapa jenis reptil. Sebagian besar herbi%ore memiliki sekumyang besar, sedangkan karni%ora eksklusif memiliki sekum yang kecil,yang sebagian atau seluruhnya digantikan oleh umbai cacing.
H. %mbai Ca#ing(Aendi,)3mbai cacing atau apendiks adalah organ tambahan pada usus
buntu.
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
11/46
!engembangnyadinding rektum karena penumpukan material didalam rektum akan memicu sistem saraf yangmenimbulkan keinginanuntuk melakukan defekasi. 6ika defekasi tidak terjadi, sering kalimaterial akan dikembalikan ke usus besar, di mana penyerapan airakan kembali dilakukan. 6ika defekasi tidak terjadi untuk periode yang
lama, konstipasi dan pengerasan feses akan terjadi. @rang de"asa dananak yang lebih tua bisa menahan keinginan ini, tetapi bayi dan anakyanglebih muda mengalami kekurangan dalam pengendalian otot yangpenting untuk menunda ##. nus merupakan lubang di ujung saluranpencernaan, dimana bahan limbah keluar dari tubuh. Sebagian anusterbentuk dari permukaan tubuh (kulit) dan sebagian lannya dari usus.$embukaandan penutupan anus diatur oleh otot sphinkter. 1esesdibuang dari tubuh melalui proses defekasi(buang air besar D ##),yang merupakan fungsi utama anus.
.Pankreas
$ankreas adalah organ pada sistem pencernaan yang memiliki
dua fungsi utama yaitu menghasilkan enzim pencernaan serta
beberapa hormon penting seperti insulin. $ankreas terletak pada
bagian posterior perut dan berhubungan erat dengan duodenum (usus
dua belas jari).$ankraes terdiri dari 7 jaringan dasar yaitu :
* sini, menghasilkan enzim-enzim pencernaan
* $ulau pankreas, menghasilkan hormone $ankreas melepaskan enzim
pencernaan ke dalam duodenum dan melepaskan hormon ke dalamdarah. nzim yang dilepaskan oleh pankreas akan mencerna protein,
karbohidrat dan lemak. nzim proteolitik memecah protein ke dalam
bentuk yang dapat digunakan oleh tubuh dan dilepaskan dalam bentuk
inaktif. nzim ini hanya akan aktif jika telah mencapai saluran
pencernaan. $ankreas juga melepaskan sejumlah besar sodium
bikarbonat, yang berfungsi melindungi duodenum dengan cara
menetralkan asam lambung.
K.Hati
4ati merupakan sebuah organ yang terbesar di dalam badan
manusia dan memiliki berbagai fungsi, beberapa diantaranya
berhubungan dengan pencernaan. @rgan ini memainkan peran penting
dalam metabolisme dan memiliki beberapa fungsi dalam tubuh
termasuk penyimpanan glikogen, sintesis protein plasma, dan
penetralan obat. 'ia jugamemproduksi bile, yang penting dalam
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
12/46
pencernaan.
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
13/46
2 7aktor+ala,sorpsi
a; +ala,sor,si kar,ohidrat
Disakarida : intoleransi laktosa maltosa dan sukrosa
+onosakarida : intoleransi 3lukosa $ruktosa dan 3alaktosa
,; +ala,sor,si lemak
; +ala,sor,si protein
# 7aktor makanan
+akanan ,asi ,eraun aler3iterhadap makanan
4 7aktor psikolo3ik
Rasa takut dan emas a3ak -aran3 serin3 kali pada anak %an3 le,ih ,esar;
pato$isiolo3i dari ,erak,erak %an3 serin3 den3an $rekuensi 10 kali prhari dan
-umlah * n%a kirakira = 3elasB
/e$an'&e Bera$(era$
Airus men3in!asi enterosit pada u-un3 !ili usus keil ,ermultiplikasi
/$r!# r*'a$dan dikeluarkan dalam 24 -am
Kr)a &ena. -er#a' dan hipertro$i dalam 4> -am memper,aiki kem,ali
permukaan !ili len3kap!illi men-adi pendek atro$i;
e$ek sitotoksik
Inku,asi 4> -am
.ekresin%a kian
,ertam,ah
.i$at a,sorsin%a ,erkuran3
struktur pem,uluh darah di
!illi memun3kinkan !ili
,ersi$at a,sorpti$;
V## di3antikan d3n %3 &a)*r
sehin33a en&imen&im
perernaan kuran3 sempurna
ter,entuk terutama en&im
disakaridase laktase;
Di3esti tidak sempurna
menin3katkan ,e,anosmotik intraluminal
Penarikan airankeintraluminalDare
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
14/46
Dare ')!#)$ !#e- r*'
Airus men3in!asi enterosit dan kemudian ,ermulti$ikasi dalam enterosit %an3
men%e,a,kan e$ek sitotoksik Pada in$eksi rota!irus !irus masuk dan memper,an%ak diri dalam
enterosit %an3 matur pada u-un3 !ili usus keil ,a3an proksimal kemudian men%e,ar ke ,a3ian
distal dalam masa inku,asi 4> -am +ikro!ili rusak dan dikeluarkan dalam 24 -am kripta
men-adi hiperplasi dan hipertro$i dalam 4> -am dan memper,aiki kem,ali permukaan !ili %an3
rusak tetapi per,aikan tidak len3kap sehin33a !illi men-adi pendek )ipertropi dan hiperplasi
kripta mem,uat kripta makin dalam sehin33a si$at sekresin%a kian ,ertam,ah +emendekn%a
!ili men%e,a, si$at a,sorsin%a ,erkuran3 struktur pem,uluh darah di !illi memun3kinkan !ili
,ersi$at a,sorpti$;
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
15/46
R!)ar*'+ Insiden tin33i di setiap ne3ara Ke,an%akan men%eran3 pada ,a%i umur 6 ,ulan
sampai 2 tahun a%i di ,awah umur # ,ulan dapat terkena .an3at -aran3 men%eran3 oran3
dewasa serot%pe ; +asa inku,asi 12 hari Ce-ala diawali oleh demam %an3 tidak tin33i
sekitar (5; dan muntahmuntah sekitar 100; kemudian demam dan muntah meredah ,aru
tim,ul diare 510 kasus disertai * ,erdarah; .em,uh sendiri dalam ( E 10 hari
d apa sa-a pen%e,a, muntah dan ,a3aimana pato$isiolo3i dari muntahB
Pen%e,a, muntah
Distensi ,erle,ihan dari lam,un3 atau duodenum Can33uan pada lam,un3 atau duodenum in$eksi iritasi makanan dan trauma;
Can33uan pada telin3a ,a3ian dalam di&&iness dan motion sikness;
Kelainan pada susunan sara$ pusat trauma atau in$eksi;
*ki,at makan %an3 ,erle,ihan Peran3san3an lan3sun3 ,a3ian otak %an3 terletak dekat den3an pusat muntah di medula
o,lon3ata
Pato$isiolo3i muntah
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
16/46
e men3apa se-ak 1 hari ,udi kelihatan lemas diare %an3 ,erkuran3 muntah tidak
ada la3i *K > -am dan -umlahn%a sedikitB
emas: Diare dan muntah men%e,a,kan dehidrasi hilan3n%a elektrolit dan
rehidrasi %an3 tidak adekuat /erlalu ,an%ak kehilan3an elektrolit tu,uh dan
mem,erian airan han%a ,erupa air putih sa-a akan semakin mem,uat kondisi
anak men-adi lemah den3an kondisi %an3 semakin menurun
/idak muntah la3i tetapi masih diare: Ker-a rota!irus akan ,er,eda ketika dia ada
di lam,un3 dan di usus Pada awaln%a rota!irus men3in$eksi mukosa lam,un3
den3an enteroto@in
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
17/46
$ ,a3aimana riwa%at pen%akit ,udiB
2 apa interpretasi dan mekanisme a,normal dari:a pemeriksaan $isik umum
1+ Ta&a$ 'a$) (era)
Pasien tampak sakit ,erat karena menun-ukkan tandatanda dehidrasi ,erat
seperti mata ekun3 tidak ada air mata mulut kerin3 dan kurus
udi 12 ,ulan ,erak,erak
selama # hari
Ana&ne''4 4 hari se,elumn%a
muntahmuntah 6 kali sehari /i3a hari
se,elumn%a muntah ,erkuran3 tim,ul
,erak,erak den3an $rekuensi 10 kali
perhari -umlah kirakira = 3elas
setiap * tidak ada darah dan
lendir *nak minum lahap dan
di,erikan air putihPanas ,adan tidak
terlalu tidak terlalu tin33i .e-ak 1
harin%a terlihat lemah *K > -am
se,elumn%a den3an -umlah sedikit
dari ,iasan%a
Pe&er$'aan F'$4 /ampak sakit
,erat kesadaran kompos mentis lemah
/D (0?50 mm)3 RR #>@?m nadi
144@?m teratur lemah temperature #>(
o >> k3 / (5 m Kelopak
mata ekun3 air mata tidak ada
mukosa mulut kerin3 *,domen: lemas
,isin3 usus menin3kat hepar tera,a 1
m di ,awah arus ostae dan tera,a di
proeus @iphoideusu,itan kulit
kem,ali setelah 2 detikKulit di sekitar
anus kemerahanKedua u-un3 kaki dan
tan3an din3in
La(!ra)!r*&4 "
9000?mm# di$$erential
ount 0?1?2?6#?#0?4
7eses rutin :
+akroskopik : air le,ih
,an%ak dari ampas darah
; pus ; eukosit $eses
24?lp, eritrosit ;
Dare a$*)
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
18/46
2+ C!&!' &en)' #e&a-
+erupakan tin3kat kesadaran palin3 ,aik sadar sepenuhn%a; Penilaian
kesadaran seara umum dilakukan den3an men3adakan inspeksi kon!ersasi dan
mem,eri ran3san3 n%eri Pada ,a%i dan anak ara ini a3ak sulit dilakukan e,erapa
3e-ala %an3 menun-ukkan penurunan kesadaran pada ,a%i dan anak adalah :
1 Irita,ilitas selama le,ih dari # -am /idak dapat diredakan den3an dian3kat
atau di,eri makan
2 /idur terlalu lama dan sulit di,an3unkan
# umpuh tonus otot lemah *nak %an3 ,erusia le,ih dari # ,ulan enderun3
men3hindari 3erakan
4 +enan3is
5 Respon lemah terhadap sentuhan dan suara
6 /idak mau men3isap men%usu ; le,ih dari 2 kali pem,erian
( Pandan3an koson3 *nak le,ih dari # ,ulan dapat tidak mem,uat kontak mata
/erkadan3 ,ertindak disorientasi
> Cerakan tidak seim,an3
Pada skenario diketahui tin3kat kesadaran udi masih ,aik
3+ B#!!. re''*re 4 506 70 &&89
U'a S')!#$ "&&89% Da')!#$ "&&89%
eonatus
: ; 12 (*#an
1 E 5 tahun
5 E 10 tahun
10 E 15 tahun
>0 16 ;
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
19/46
=+ RR > 3?@6 &en)
U&*r Ren)an9 Ra)ara)a a$)* ).*r
eonatus
1 (*#an ; 1 )a-*n
1 tahun E 2 tahun
# tahun E 4 tahun
5 tahun E 9 tahun
10 tahun atau le,ih
#0 E 60
30 ; :0
25 E 50
20 E #0
15 E #0
15 E #0
#5
30
25
22
1>
15
Dikutip dariDiagnosis Fisis Pada Anak 1== @6 &en)
8mur Istirahat ,an3un ; Istirahat tidur; *kti$? demam
aru lahir
1 min33u E # ,ulan
3 (*#an ; 2 )a-*n
2 tahun E 10 tahun
F 10 tahun
100 E 1>0
100 E 220
?0 ; 170
(0 E 110
55 E 90
>0 E 160
>0 E 200
50 ; 120
60 E 90
50 E 90
.ampai 220
.ampai 220
Sa&a 200
.ampai 200
.ampai 200
Dikutip dariDiagnosis Fisis Pada Anak
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
20/46
5+ B!. e9-) > ?? K9 (!. -e9-) > 57 c&
ilai normal dapat dilihat ,erdasarkan ta,el ).
erdasarkan 3ra$ik terse,ut ,erat ,adan anak ,erusia 1 tahun pada persentil
50 adalah 102 K3
erat ,adan udi sedikit le,ih rendah /etapi masih normal
erdasarkan 3ra$ik terse,ut tin33i ,adan anak ,erusia 1 tahun pada persentil
50 adalah (( m
/in33i ,adan udi ,erada dalam ran3e normal
8. /a)a ce$*n9 ).a$ a.a ar &a)a .an &*#*) $ern9
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
21/46
Pada keadaan normal tidak ditemukan mata ekun3 ketidakadaan air mata
dan mulut kerin3 Keti3a tanda %an3 tim,ul kemun3kinan merupakan aki,at dari
dehidrasi
*ir mata diseksresikan oleh ,e,erapa kelen-ar di dalam dan di sekitar kelopak
mata *ir mata terdiri dari # lapisan min%ak air dan mukus apisan min%ak tipis
mene3ah e!aporasi lapisan air apisan mukus ,erperan dalam mendistri,usikan air
ke seluruh ,a3ian kornea
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
22/46
o25 detiktur3or a3ak kuran3dehidrasi rin3an
o510 detiktur3or kuran3dehidrasi sedan3
oF10 detiktur3or san3at kuran3dehidrasi ,erat
Kulit memiliki mekanisme sendiri untuk mempertahankan kelem,a,ann%a
Maitu den3an meman$aatkan lipid interselular asam amino ,e,as asam laktat urea
dan 3aram semuan%a terdapat di stratum korneum; .emua $aktor ini akan menahan
air *ir %an3 terkandun3 di dalam stratum korneum sekitar #0 persen Keseim,an3an
$aktor$aktor inilah %an3 akan memelihara $leksi,ilitas kulit
Pada keadaan den3an dehidrasi ,erat kulit akan kehilan3an suplai air untuk
mempertahankan elastisitasn%a .ehin33a den3an sedikit tarikan u,itan ; akan
men%e,a,kan kulit lam,at kem,ali ke keadaan asaln%a
13+ Ke&era-an . $*#) 'e$)ar #*(an9 an*'+
Kemun3kinan ter-adi karena iritasi kulit di sekitar lu,an3 anus aki,at
pen3eluaran $eses %an3 terus menerus
/e$an'&e 4
+O terdoron3 ke anal melalui $eses H akti!asi sel imun H sitokin H J
!askularisasi PD utk mem,awa $aktor$aktor peradan3an ke tempat peradan3an
H kemerahan di anal ori$ie
Karena serin3n%a de$ekasi anus dan sekitarn%a leet karena tin-a makin
lama makin asam aki,at ,an%akn%a asam laktat %an3 ter-adi dari pemeahan
laktosa %an3 tidak dapat dia,sorpsi oleh usus
*nus %an3 leet ? iritasi tampak kemerahan
1=+ Ke.*a **n9 $a$ .an )an9an .n9n
Penurunan per$usi
/e$an'&e : )ipo!olemia H akti!asi simpatis H !asokontriksi PD di peri$er untuk
mempertahankan aliran darah ke or3anor3an !ital H ,erkuran3n%a panas tu,uh %an3
seharusn%a di,awa oleh darah untuk dikeluarkan H u-un3 kaki dan tan3an din3in
, pemeriksaan la,oraturium
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
23/46
Pe&er$'aan N!r&a# Pa.a $a'*' In)erre)a'
Dara- r*)n
), 3r?dl; 612 ,ln : 115 E 155
12> ormal
eukosit ?mm#; a%i?anak: 9000
12000
9000 ormal menun-ukan
in$eksi ,ukan ,erasal dari,akteri
Di$$erential ount
aso$il
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
24/46
Riwa%at pen%akit terdahulu: ,atuk dan pilek atau tidak pernah men3alami diare
atau tidak pernah men3alami ampak atau tidak se,elumn%a
Riwa%at makanan: apa %an3 dimakan masih *.I atau tidak Riwa%at pen3o,atan: pernah dio,ati atau tidak -ika %a di,eri o,at apa 3e-ala
hilan3 atau tidak
Riwa%at imunisasi: len3kap atau tidak Riwa%at pertum,uhan : sudah ,isa ,erdiri atau tidak turun atau tidak
Riwa%at keluar3a: ada keluar3a %an3 men3alami 3e-ala sama atau tidak
Riwa%at kehamilan: sehat atau tidak Riwa%at kelahiran: lahir
2 pemeriksaan $isik
a Keadaan umum: Kesadaran
Aital si3n
, Keadaan spesi$ik:
Kelopak mata ekun3 air mata tidak ada mukosa mulut kerin3 /horaks: simetris retraksi ?; ,un%i na$as !esikuler ,un%i ,isin3 -antun3 tidak
ada *,domen: datar lemas ,isin3 usus menin3kat hepar tera,a 1 m di ,awah arus
osta dan tera,a di proeus @iphodeus dan lien tidak tera,a u,itan kulit
setelah 2 detik Kulit di sekitar anus kemerahan
Kedua u-un3 kaki dan tan3an din3in
# pemeriksaan la,oratorium
darah rutin h, w, di$$ ount
urin rutin makroskopis dan mikroskopis leukosit R; $eses rutin makroskopis konsistensi darah pus leukosit dan eritrosit;
4 pemeriksaan penun-an3
Pemeriksaan a,oratorium
.erum elektrolit:
Penin3katan atrium aki,at dehidrasi dan penurunan Kalium karena diare
Blood Urea Nitrogen 8; dan kreatinin:
+enin3kat pada dehidrasi
p) darah:
*sidosis hiperkloremik
.ampel $eses:*dan%a darah pada ID iskemia usus dan in$eksi ,akteri leukosit $ekal pada
diare %an3 dise,a,kan oleh .almonella amp%lo,ater dan Mersinia dapat
dilakukan kultur ,akteri dan sensiti!itas untuk .almonella Mersinia .hi3ella danamp%lo,ater o!a dan parasit pada in$eksi parasit toksin C. difficile pada
in$eksi C. difficile dapat pula dilakukan pewarnaan iehleelsen untuk
r%ptosporidium
Pemeriksaan )istopatolo3i
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
25/46
Pada diare et ausa !irus:
Peru,ahan pada mor$olo3i sel usus halus %an3 meliputi pemendekan !illipenin3katan -umlah sel kripta dan penin3katkan selularitas lamina propria
Pada diare et ausa ,akteri:
/erdapat in!asi ,akteri pada dindin3 kolon meliputi hiperemia mukosal edema
dan in$iltrasi leukosit Pemeriksaan Radiolo3is
QRa% a,domen flat platedan atas kanan;diindikasikan pada pasien den3an n%eri
a,dominal atau adan%a ,ukti o,struksi untuk menemukan adan%a me3akolon toksikdan iskemia usus
.i3moidoskopi
.i3moidoskopi diindikasikan pada pasien den3an diare ,erdarah atau pasien %an3
diuri3ai menderitapseudomembranous colitis atau ulcerative colitis.
4 a apa sa-akah dia3nosis ,andin3 pada kasus iniB
Dare a$*) D'en)r K!#era Para)-Diare L L L
er,au akasia
L
+untah L? L? L L
Darah di tin-a ?L L L
Demam L? L L L
/D G G G
RR takipnea /akopnea takipnea
)R takikardi /akikardi takikardi ,radikardi
)ollow e%ed L L L
/ur3or L L L+erah di sekitar anus L L L L?
Konstipasi L
Gea#a R!)ar*' S-9e##a Sa#&!ne##a C-!#era
+assa tunas 12(2 -am 244> -am 6(2 -am 4>(2 -am
Panas LL LL LL
+ual muntah .erin3 -aran3 .erin3 .erin3
%eri perut /enesmus /enesmus
keram
/enesmus kolik
%eri kepala L L
ama sakit 5 ( hari F( hari #( hari # hari
.i$at tin-a
Aolume .edan3 .edikit .edikit an%ak
7rekuensi 510 @?hari F10 @? hari .erin3 /erus menerus
Konsistensi air em,ek em,ek air
+ukus L L L
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
26/46
Darah .erin3 Kadan3
au an3u L? usuk *mis
"arna Kunin3 hi-au +erah i-o Kehi-auan uian ,eras
eukosit L L
, apa dia3nosis ker-an%aBDare
Diare ialah pen%akit %an3 ditandai den3an ,ertam,ahn%a $rekuensi de$ekasi le,ih
dari ,iasan%a F # kali?hari; disertai peru,ahan konsistensi tin-a air?semisolid;
den3an?tanpa darah?lendir
e,erapa pen%e,a, diare
* Can33uan sekretorik
1 Kerusakan epitel aki,at !irus
Rota!irus !irus norwalk adeno!irus enterik
2 Diperantarai oleh enterotoksin
A holera
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
27/46
2 Penurunan motilitas penin3katan waktu retensi usus; karena pertum,uhan ,akteri
Klasi$ikasi diare :
* Diare akut :
Diare %an3 ter-adi seara mendadak pada ,a%i atau anak %an3 se,elumn%a sehat
1 Diare sekresi: sekresi airan usus netto %an3 isotoni den3an plasma dan menetap
selama puasa serin3 dise,a,kan oleh in$eksi !irus ,akteri dan proto&oa
iasan%a ter-adi hiperpristaltik usus halus %an3 dise,a,kan oleh &at&at kimia
tertentu termasuk toksin dari !irus dan ,akteri
2 Diare osmoti: 3a%a osmoti ,erle,ihan %an3 ditim,ulkan oleh &at terlarut dalam
lumen dan mereda den3an puasa serin3 dise,a,kan oleh mala,sorsi makanan
kekuran3an kalori protein dan ,erhu,un3an den3an ,erat ,a%i lahir rendah
Diare kronik:
Diare %an3 ,erlan3sun3 selama 2 min33u atau le,ih den3an penurunan ,erat ,adan
atau ,erat ,adan %an3 tidak ,ertam,ah selama masa diare itu
1 Diare persisten: oleh in$eksi
2 Diare protrated: F 2 min33u F 4 kali dan air
# Diare intrakta,el: erulan3 kali dalam waktu sin3kat
4 Diare prolon3ed: F ( hari
5 Diare hroni nonspei$i: F # min33u tetapi tidak ada 3an33uan
pertum,uhan maupun tandatanda in$eksi
E.e&!#!9
.etiap tahun diperikirakan le,ih dari satu mil%ar kasus diare di dunia den3an
## -uta kasus kematian se,a3ai aki,atn%a Diperkirakan an3ka ke-adian di ne3ara
,erkem,an3 ,erkisar #5 E ( episode per anak pertahun dalam 2 tahun pertama
kehidupan dan 2 E 5 episode per anak per tahun dalam 5 tahun pertama kehidupan
)asil sur!ei oleh Depkes diperoleh an3ka kesakitan diare tahun 2000 se,esar #01 per
1000 penduduk an3ka ini menin3kat ,ila di,andin3 sur!ei pada tahun 1996 se,esar
2>0 per 1000 penduduk Diare masih merupakan pen%e,a, utama kematian ,a%i dan
,alita )asil .urkesnas 2001 didapat proporsi kematian ,a%i 94 den3an perin3kat #
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
28/46
dan proporsi kematian ,alita 1#2 den3an perin3kat 2 Diare pada anak merupakan
pen%akit %an3 mahal %an3 ,erhu,un3an seara lan3sun3 atau tidak terdapat
pem,ia%aan dalam mas%arakat ia%a untuk in$eksi rota!irus ditaksir le,ih dari 6#
-uta poundsterlin3 setiap tahun%a di In33ris dan #52 -uta dollar di *merika .erikat
E)!#!9
Pen%e,a, diare akut pada anak seara 3aris ,esar dapat dise,a,kan oleh
3astroenteritis keraunan makanan karena anti,iotika dan in$eksi sistemik 0 pen%e,a,n%a diketahui Pada saat ini telah dapat diidenti$ikasi tidak kuran3 dari 25
-enis mikroor3anisme %an3 dapat men%e,a,kan diare pada anak dan ,a%i
Pen%e,a, utama oleh !irus %an3 terutama ialah Rota!irus 40 E 60; sedan3kan
!irus lain%a ialah !irus orwalk *stro!irus ai!irus orona!irus +inirota!irus
akteri %an3 dapat men%e,a,kan diare adalah *eromonas h%drophilia aillus
ereus omp%lo,ater -e-uni lostridium de$$iilelostridium per$rin3ens < oli
Pleisiomonas .hi3elloides .almonella spp staph%loous aureus !i,rio holerae dan
Mersinia enteroolitia .edan3kan pen%e,a, diare oleh parasit adalah alantidium oli
apillaria phiplippinensis r%ptosporodium
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
29/46
men-a3a ke,ersihan lin3kun3an dan penan3anan ,a3i %an3 sudah ter-an3kit !irus ini
adalah den3an men33anti airan %an3 hilan3 den3an meminumkan oralit atau airan
pen33anti oralit %an3 lain .edan3kan untuk pene3ahann%a dapat dilakukan adalah
merawat seara terpisah anak %an3 terin$eksi rota!irus den3an anak %an3 sehat dan -u3a
dilakukan !aksinasi
Rota!irus adalah pen%e,a, utama pen%akit diare pada ,a%i dan hewan muda
termasuk anak sapi dan anak ,a,i/erkadan3 didapatkan in$eksi !irus terse,ut pada
manusia dewasa
S)r*$)*r
ama !irus rota didasarkan pada 3am,aran mikroskop eletron dari pin33ir luar
kapsid se,a3ai pin33iran suatu roda %an3 men3elilin3i -ari-ari %an3 memanar dari inti
%an3 men%erupai pusat Partikelpartikel mempun%ai kapsid ,erkulit 3anda dan 3aris
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
30/46
ten3ah ,erkisar antara 60(5 nm Partikelpartikel !irus ,erkulit tun33al %an3 tidak
mempun%ai kapsid luar menun-ukkan pin33irpin33ir luar %an3 kasar dan ,er3aris ten3ah
5060 nmInti dalam dari parikel ,er3aris ten3ah ##40 nm Partikel !irus men3andun3 11
se3men *R ,eruntai 3anda + total 10 @ 106 ;
Pa)!9ene''
Pen%akit diare pada anak ,iasan%a serin3 dise,a,kan oleh rota!irusAirus ini
men%e,a,kan 4060 dari kasus diare pada ,a%i dan anak Rota!irus adalah !irus %an3 sulit
di,iakkanPato3enesis diare %an3 dise,a,kan oleh rota!irus dapat diuraikan se,a3ai ,erikut:
1 Airus masuk ke dalam tu,uh ,ersama makanan dan minuman
2 Airus sampai kedalam sel epitel usus halus dan men%e,a,kan in$eksi serta -on-ot
-on-ot !illi; usus halus# .elsel epitel usus halus %an3 rusak di3anti oleh enterosit %an3 ,aru %an3
,er,entuk ku,oid atau sel epitel 3epen3 %an3 ,elum matan3 .ehin33a $un3sin%a
masih ,elum ,aik
4 Ailli!illi men3alami atro$i dan tidak dapat men3a,sorpsi airan dan makanan
den3an ,aik )iperplasia kripta ie,erkuhn men%e,a,kan air %an3 disekresi ke
dalam lumen
5 airan makanan %an3 tidak terserap dan tererna akan menin3katkan tekanan
koloid osmotik usus %an3 selan-utn%a men%e,a,kan tertarikn%a air dan elektrolit
ke dalam lumen usus
6 /er-adi hiperperistaltik usus sehin33a airan ,eserta makanan %an3 tidak terserap
terdoron3 keluar usus melalui anus sehin33a ter-adi diare
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
31/46
Pa)!,'!#!9
Mata
#ekung
Air mata
kering
Turgor test
(/)
Mulut
kering
dehidrasi
Diare akut
Munta$ non
ro"ektil
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
32/46
,a3aimanakah penatalaksanann%aB
9. airan parenteral : Einger &aktat7. 'ehidrasi berat pemberian dengan cara intra%ena0. 6umlah cairan untuk anak diba"ah 7 tahun :
'ehidrasi berat : 97I Previous Water Loss(mlKkgbb) , 9BB Normal
Water Losser(mlKkgbb) , 7I Concomitant Water Losses(mlKkgbb)
jumlah 7IB>. 6ad"al pemberian cairan
'ehidrasi berat3ntuk anak 9 bulan- 7 tahun dengan berat badan 0-9Bkg
a. 9 jam pertama : >B mlKkgbbKjam atau + 9B tetesKkgbbKmenit
(dengan infus
berukuran 9ml+9I tetes) atau +90
tetesKkgbbKmenit
(dengan infus berukuran 9ml+7B tetes)b. ? jam kemudian : 97 mlKkgbbKjam atau + 0 tetesKkgbbKmenit
(dengan infus
berukuran 9ml+9I tetes) atau +>
tetesKkgbbKmenit
(dengan infus berukuran 9ml+7B tetes)c. 9 jam berikut : 97I mlKkgbb oralit peroral atau intragastrik.
#ila anak tidak
mau minum, teruskan 'L aa
intra%ena 7 tetesKkgbbKmenit
(9 ml + 9I tetes) atau 0 tetesKkgbbKmenit
(9ml + 7B tetes)
d ,a3aimana ara pene3ahann%aB
1 Pem,erian *.I
2 +emper,aiki makanan sapihan# +en33unakan air ,ersih %an3 ukup ,an%ak
4 +enui tan3an
5 +en33unakan -am,an keluar3a6 ara mem,uan3 tin-a %an3 ,aik dan ,enar
( Pem,erian imunisasi ampak
e ,a3aimana pro3nosis kasus iniB
Du,ia et ,onam Den3an penatalaksanaan %an3 tepat dapat pulih den3an
sempurna tanpa komplikasi %an3 serius
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
33/46
$ apa sa-a komplikasi pada kasus iniB
1 )ipernatremia
2 )iponatremia
# Demam4 Ke-an3
9 +ala,sor,si dan intoleransi laktosa
10 +ala,sorpsi 3lukosa
11 Ca3al Cin-al *kut
5 ,a3aimana kompetensi umum pada kasus iniB
=
+ampu mem,uat dia3nosis klinik ,erdasarkan pemeriksaan $isik dan pemeriksaan
tam,ahan e@: la, sederhana dan @ra%; Dokter dapat memutuskan dan mampu menan3ani
pro,le hin33a tuntas
IV+ 8IPOTESIS
udi lakilaki 12 ,ulan menderita dehidrasi ,erat karena diare aki,at dari in$eksirota!irus %an3 ,elum men3alami komplikasi
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
34/46
A K
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
35/46
AI .I/
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
36/46
9. Diare akut ,erampur air termasuk kolera; %an3 ,erlan3sun3 selama ,e,erapa
-am?hari: ,aha%a utaman%a adalah dehidrasi -u3a penurunan ,erat ,adan -ika tidak
di,erikan makan?minum
7. Diare akut ,erampur darah disentri;: ,aha%a utama adalah kerusakan usus halus
intestinum; sepsis in$eksi ,akteri dalam darah; dan malnutrisi kuran3 3i&i; dan
komplikasi lain termasuk dehidrasi
0. Diare persisten ,erlan3sun3 selama 14 hari atau le,ih lama;: ,aha%a utama adalah
malnutrisi kuran3 3i&i; dan in$eksi serius di luar usus halus dehidrasi -u3a ,isa
ter-adi
>. Diare den3an malnutrisi ,erat marasmus atau kwashiorkor;: ,aha%a utama adalah
in$eksi sistemik men%eluruh; ,erat dehidrasi 3a3al -antun3 serta de$isiensi
kekuran3an; !itamin dan mineral
Ber.a'ar$an a)-!9ene'':
1+ Diare osmoti
*dan%a $aktor mala,sorpsi aki,at adan%a 3an33uan a,sorpsi kar,ohidrat lemak
protein 7eses ,er,entuk steatore +akanan atau &at %an3 tidak dapat diserap akan
men%e,a,kan tekanan dalam ron33a usus menin33i sehin33a ter-adi per3eseran air
dan elektrolit ke dalam ron33a usus Isi ron33a usus %an3 ,erle,ihan ini akan
meran3san3 usus untuk men3eluarkann%a sehin33a tim,ul diare2+ Diare sekretorik
/erdapat 3an33uan transport aki,at adan%a per,edaan /
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
37/46
TATA LAKSANA DIARE
")O men3an-urkan empat hal utama %an3 e$ekti$ dalam menan3ani anakanak%an3 menderita diare akut %aitu:
1 Pen33antian airan rehidrasi; airan %an3 di,erikan seara oral untuk mene3ah
dehidrasi dan men3atasi dehidrasi %an3 sudah ter-adi2 Pem,erian makanan terutama asi selama diare dan pada masa pen%em,uhan
diteruskan
# /idak men33unakan o,at antidiare*nti,iotika han%a di,erikan pada kasus kolera dan disentri %an3 dise,a,kan oleh
shi3ella sedan3kan metronoda&ole di,erikan pada kasus 3iardiasis dan ame,iasis
4 Petun-uk %an3 e$ekti$ ,a3i i,u serta pen3asuh tentan3:
a3aimana merawat anak %an3 sakit di rumah terutama tentan3
,a3aimana mem,uat oralit dan ara mem,erikann%a
/andatanda %an3 dapat dipakai se,a3ai pedoman untuk mem,awa anak
kem,ali ,ero,at dan mendapat pen3awasan medik %an3 ,aik
+etoda %an3 e$ekti$ untuk mene3ah ke-adian diare
Penilaian dera-at dehidrasi menurut P2 Diare
Pen#aan A B C
ihat: keadaanumum
aik sadar Celisahrewel esulun3lai atautidak sadar
+ata ormal ekun3 ekun3 sekali dan
kerin3
*irmata *da /idak ada /idak ada
+ulut dan lidah asah Kerin3 .an3at kerin3
Rasa haus +inum ,iasa tidak
haus
)aus in3in
minum ,an%ak
+alas minum atau
tidak ,isa minum
Periksa: tur3or
kulit
Kem,ali epat Kem,ali lam,at Kem,ali san3at
lam,at
)asil
pemeriksaan
/anpa dehidrasi Dehidrasi
rin3an?sedan3
Bila ada + tanda ,
ditamba& + ataulebi& tanda lain
Dehidrasi ,erat
Bila ada + tanda ,
ditamba& + atau lebi&
tanda lain
/erapi Renana terapi * Renana terapi Renana terapi
1+ Rencana )era A 4Di3unakan untuk : me3atasi diare tanpa dehidrasi meneruskan terapi diare di
rumah dan mem,erikan terapi awal ,ila anak terkena diare la3i
/i3a terpi dasar di rumah :1 erikan anak le,ih ,ana%k airan dari ,iasan%a untuk mene3ah dehidrasi
Cunakan airan seperti oralit makanan air sup air ta-indll;
erikan larutan se,an%ak %an3 anak mau
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
38/46
/eruskan sampai diare ,erhenti
2 eri anak makanan untuk mene3ah kekuran3an 3i&i
/eruskan *.I dan .usu seperti ,iasa
*nak S 6 ,ulan %an3 ,elum mendapat makanan padat di,erikan susu
%an3 dienerkan den3an air se,andin3 selama 2 hari
# awa kepada petu3as ,ila tidak mem,aik dalam # hari atau menderita s,,: *K sedikit
+untah ,erulan3
+akan atau minum sedikit
Demam
/in-a ,erdarah
2. Rencana pengobatan B :
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
39/46
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
40/46
3+ Rencana en9!(a)an C 4
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
41/46
*eberaa atokan "ang daat digunakan untuk menentukan dera'at
de$idrasi0
MT*1 (managemen terpadu balita sakit)
$enilaian ini praktis dan mudah diterapkan. 4al-hal yang perlu ditanyakan
adalah sudah berapa lama diare berlangsung dan adakah darah dalam feses.
emudian lihat dan raba: keadaan umum, mata cekung, rasa hausKtidak mau
minum, dan turgor. lassi2kasikan diare berdasarkan derajat dehidrasi dan
berdasarkan lama diare (patokan 9> hari atau lebih) dan darah dalam tinja.
Program P Diare
$enilaian ini sedikit lebih rumit, tetapi lebih baik dalam menentukan derajat
dehidrasi dibandingkan !#S. $enilaian ini mirip dengan !#S, tetapi terdapat
penambahan penilaian air mata dan keadaan mukosa mulut dan lidah.
abel I. $enilaian 'erajat 'ehidrasi !enurut $rogram $7 'iare
Lambar ?. lgoritma klassi2kasi diare menurut !#S
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
42/46
PENILAIAN AB C
1 Lihat
- Keadaan
umum
Baik, sadar *gelisah, rewel *lesu, lunglai atau tidak
sadar
- Mata Normal Cekung sangat cekung atau kering
- Air mata Ada tidak ada tidak ada
- Mulut dan lidah Basah Kering sangat kering
- Rasa haus minum biasa, tidak
haus
*haus, ingin minum
banak
*malas minum atau tidak bisa
minum
!" #eriksa
- $urgor kulit kembali ce%at *kembali lambat *kembali sangat lambat
&" 'era(at
dehidrasi
tan%a dehidrasi dehidrasi ringan-sedangBila ada 1 tanda*
ditambah 1 atau lebih
tanda lain
dehidrasi beratBila ada 1 tanda* ditambah
1 atau lebih tanda lain
1kor Mauri#e King
Skor ini telah lama dibuat, tetapi karena tidak praktis maka skor ini jarang
digunakan. #eberapa kelemahan skor ini adalah penilaian ubun-ubun besar (33#)
dan denyut nadi. 33# lebih cembung dan frekuensi nadi lebih cepat pada bayi yangmenangis dan atau panas.
abel . $enilaian 'erajat 'ehidrasi !enurut Skor !aurice ing
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
43/46
$enilaian derajat dehidrasi berdasarkan gambaran klinis umum dapat
menyokong klasi2kasi lainnya tertutama pada !#S. abel ? memperlihatkan
derajat dehidrasi berdasarkan gambaran klinis.
abel ?. $enilaian 'erajat 'ehidrasi #erdasarkan Lejala linis
Ce-ala KlinisDera-at Dehidrasi
/anpa Dehidrasi Rin3an.edan3 e r a t
Keadaan umum
Kesadaran aik Celisah rewel *patiskoma
Rasa haus L LLL
adi @?menit; ormal S120; epat epat sekali F140; lemahtak tera,a
Perna$asan iasa epat dan dalam -ika ada asidosis;
Keadaan spesi$ik
8,unu,un ,esar ormal ekun3 ekun3 sekali
Kelopak mata ormal ekun3 ekun3 sekali
/ur3or kem,ali dalam ; ormal S1 detik; Kuran3 12 detik; 'elek F 2 detik;
.elaput lendir ormal *3ak kerin3 Kerin3
Diuresis ormal Oli3uri *nuri F 6 -am;
**2T*
Leneral guidelines for your younger childMs gro"th rates include:
Ceight:
N 7 "eeks - regains birth "eight and then gains about 9 9K7 - 7 pounds a month
N 0 months - gains about 9 pound a month
N I months - doubles birth "eight
N 9 year - triples birth "eight and then gains about 9K7 pound a month
N 7 years - Ouadruples birth "eight and then gains about >-I pounds a year
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
44/46
N P-9B years - increased "eight gain as puberty approaches, often about 9B
pounds a year
4eight:
N B-97 months - gro"s about 9B inches (7I cm)
N 9-7 years - gro"s about I inches (90 cm)
N 7-0 years - gro"s about 0 9K7 inches a year most children "ill double their
birth height by 0-> years of age
N 0 years to puberty - gro"s about 7 inches (Icm) a year
Pe&(eran caran a.a $#en Dare .en9an &e&er-a)$an .eraa)
.e-.ra'na .an $ea.aan *&*&
a. Cairan er oral.
$ada klien dengan dehidrasi ringan dan sedang, cairan diberikan peroralberupa cairan yang berisikan 5al dan 5a, 4@, dan Llukosa, untuk 'iareakut diatas umur bulan dengan dehidrasi ringan, atau sedang kadarnatrium IB-B !eOKl dapat dibuat sendiri (mengandung larutan garam dan
gula ) atau air tajin yang diberi gula dengan garam. 4al tersebut diatasadalah untuk pengobatan dirumah sebelum diba"a kerumah sakit untukmencegah dehidrasi lebih lanjut.
b. Cairan arenteral.
!engenai seberapa banyak cairan yang harus diberikan tergantung dariberat badan atau ringannya dehidrasi, yang diperhitungkan kehilangancairan sesuai dengan umur dan berat badannya.
&. De$idrasi ringan.
9jam pertama 7I Q IB ml K g ## K hari, kemudian 97I ml K g ## K oral
. De$idrasi sedang.
9jam pertama IB Q 9BB ml K g ## K oral, kemudian 97I ml K kg ## K hari.
. De$idrasi berat.
http://nursingbegin.com/saat-tidak-ada-timbangan-yang-tepat/http://nursingbegin.com/saat-tidak-ada-timbangan-yang-tepat/ -
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
45/46
%ntuk anak umur & bulan 3 ta$un dengan berat badan 3 &4 kg
J 9 jam pertama : >B ml K kg ## K jam + 9B tetes K kg ## K menit (infus set 9ml + 9I tetes atau 90 tetes K kg ## K menit.
J ? jam berikutnya 97 ml K kg ## K jam + 0 tetes K kg ## K menit ( infus set 9ml + 7B tetes ).
J 9 jam berikutnya 97I ml K kg ## oralit per oral bila anak mauminum,teruskan dengan 7 intra %ena 7 tetes K kg ## K menit atau 0 tetes Kkg ## K menit.
%ntuk anak lebi$ dari 3 5 ta$un dengan berat badan &4 3 &5 kg.
- 9 jam pertama 0B ml K kg ## K jam atau 8 tetes K kg ## K menit ( infus set 9ml + 9I tetes ) atau 9B tetes K kg ## K menit ( 9 ml + 7B tetes ).
- ? jam kemudian 97? ml K kg ## oralit per oral,bila anak tidak mau minumdapat diteruskan dengan 7 intra %ena 7 tetes K kg ## K menit atau 0 tetes Kkg ## K menit.
%ntuk anak lebi$ dari 5 3 &4 ta$un dengan berat badan &5 3 5 kg.
-9 jam pertama 7B ml K kg ## K jam atau I tetes K kg ## K menit ( infus set 9ml + 7B tetes ).
-9 jam berikutnya 9BI ml K kg ## oralit per oral.
#. Diatetik ( emberian makanan ).
erapi diatetik adalah pemberian makan dan minum khusus kepada kliendengan tujuan meringankan, menyembuhkan serta menjaga kesehatanklien.
4al Q hal yang perlu diperhatikan :
J !emberikan si. J !emberikan bahan makanan yang mengandung cukup
kalori,protein,mineral dan %itamin, makanan harus bersih.
d. 6bat2obatan.
J @bat anti sekresi.
J @bat anti spasmolitik.
-
7/25/2019 Laporan Tutorial Kel 2 Scnrio c 2009 1
46/46
J @bat antibiotik.
DAFTAR PUSTAKA
Dorland " * ewman 2002-amus -edokteran Dorland edisi ' 'akarta: