i
KARYA TULIS AKHIR
HUBUNGAN ANTARA DERAJAT HIPERTENSI DENGAN DERAJAT
RETINOPATI HIPERTENSI DI RS MATA UNDAAN SURABAYA
Oleh:
HARMAS NOVRYAN FAREZA
201210330311095
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
FAKULTAS KEDOKTERAN
2016
ii
HASIL PENELITIAN
HUBUNGAN ANTARA DERAJAT HIPERTENSI DENGAN DERAJAT
RETINOPATI HIPERTENSI DI RS MATA UNDAAN SURABAYA
KARYA TULIS AKHIR
Diajukan kepada
Universitas Muhammadiyah Malang
untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan
dalam Menyelesaikan Program Sarjana
Fakultas Kedokteran
Oleh :
HARMAS NOVRYAN FAREZA
201210330311095
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
FAKULTAS KEDOKTERAN
2016
LEMBAR PENGESAHAN
iii
LAPORAN HASIL PENELITIAN
Telah Disetujui Sebagai Hasil Penelitian Untuk Memenuhi Persyaratan
Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang
Tanggal: 15 Januari 2016
Pembimbing I
dr. Yuliono Trika Nur Hasan, Sp.M
Pembimbing II
dr. Kusuma Andriana, Sp.OG
Mengetahui,
Fakultas Kedokteran
Dekan
dr. Irma Suswati, M.Kes
LEMBAR PENGUJIAN
iv
Karya Tulis Akhir oleh Harmas Novryan Fareza ini
Telah Diuji dan Dipertahankan di Depan Tim Penguji
Pada Hari Jumat, Tanggal 15 Januari 2016
Tim Penguji
dr. Yuliono Trika Nur Hasan, Sp.M , Ketua
dr. Kusuma Andriana, Sp.OG , Anggota
dr. Sri Adila Nurainiwati, Sp.KK , Anggota
KATA PENGANTAR
v
Bismillahirahmanirrahim. Alhamdulillahirabbil’alamin, puji syukur
penulis panjatkan kehadiran Allah SWT karena atas rahmat dan hidayah-Nya,
penulisan tugas akhir ini dapat diselesaikan dengan baik. Shalawat serta salam
selalu tercurahkan kepada Rasulullah SAW, keluarga, para sahabat dan pengikut
beliau hingga akhir zaman.
Penelitian dalam tugas akhir ini berjudul “Hubungan antara Derajat
Hipertensi dengan Derajat Retinopati Hipertensi di RS Mata Undaan
Surabaya”. Tugas akhir ini diajukan untuk memenuhi persyaratan Pendidikan
Sarjana Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.
Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada:
1. dr. Irma Suswati, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas
Muhammadiyah Malang atas bimbingannya selama di FK UMM.
2. dr. Moch Ma’roef, Sp.OG selaku Pembantu Dekan I Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Dr. Rahayu, Sp.S selaku Pembantu Dekan II Fakultas Kedokteran Universitas
Muhammadiyah Malang.
4. dr. Iwan Sys, Sp.KJ selaku Pembantu Dekan III Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang.
5. dr. Yuliono Trika Nur Hasan, Sp.M, selaku Pembimbing Pertama, atas
bimbingan, kesabaran dan semangatnya dalam penyusunan tugas akhir ini
sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian ini dengan baik.
vi
6. dr. Kusuma Andriana, Sp.OG, selaku Pembimbing Kedua, atas kesabaran,
motivasi dan atas bimbingannya dalam penyusunan tugas akhir ini sehingga
penulis dapat menyelesaikan penelitian ini dengan baik.
7. dr. Sri Adila Nurainiwati, Sp.KK, selaku Penguji, terima kasih atas kesabaran
dan masukan - masukannya yang sangat membantu dalam penyelesaian tugas
akhir ini.
8. Untuk orang tua saya, Ibu Luluk tercinta, terima kasih banyak atas doa,
motivasi, kesabaran dan kasih sayang selama ini, Bapak Suharto terima kasih
atas doa dan dukungannya selama ini.
9. Kakak tersayang Harmas Yulia Fara Hylda kasih atas semangat dan
motivasinya selama penyelesaian tugas akhir ini.
10. Keluarga besarku, saudara-saudara ku terima kasih atas doa dan dukungannya.
11. Sahabatku paling istimewa M. Taufan Iskandar terima kasih atas motivasi,
semangat dan segalanya sehingga pengerjaan tugas akhir dapat terselesaikan.
12. Sahabat-sahabat ku yang tergabung dalam bimbingan belajar Prof Fadli : M.
Fahmi Chibullah, Sulistyo Hadi, Nurul Fadli, Riko Sampurna, Bayu
Hendrawan, Fadhil, Rayyan, Bagus Gita Kusuma, Galih, Prakosa Yudha K.
terima kasih atas dukungan, doa, semangat dan persahabatan yang insyaallah
terjalin selamanya dan saling menuntun untuk mencapai cita-cita dokter
bersama
13. Seluruh Keluarga besar TBMM Nurul Qolbi FK UMM yang banyak
memberikan pelajaran berharga selama ini.
vii
14. Teman-teman Fakultas Kedokteran Universitas Universitas Muhammadiyah
Malang "ABDOMEN" angkatan 2012 yang menjadi teman seperjuangan
selama menempuh pendidikan ini.
15. Teman-teman KKN 92 yang sangat membantu dalam mengerjakan tugas akhir
ini.
16. Staff TU, Bu Endah, Mbak Nuke, Mbak Citra, Pak Yono, Mas Joko, Mas
Didit yang telah membantu administrasi penulis dalam menyelesaikan TA.
17. Semua pihak yang turut membantu dalam menyelesaikan karya tulis ini juga
mendoakan demi suksesnya karya tulis ini yang tidak bisa penulis sebutkan
satu-persatu.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tidak ada sesuatu yang sempurna di
dunia ini sehingga penulis sangat mengharapkan masukan dari berbagai pihak.
Semoga tugas akhir ini sebagai suatu karya tulis ilmiah dapat bermanfaat bagi
semua pihak.
Malang, Januari 2016
Penulis
viii
ABSTRAK
Fareza, Harmas Novryan. 2015. Hubungan antara Derajat Hipertensi dengan
Derajat Retinopati Hipertensi di RS Mata Undaan Surabaya, Karya Tulis
Akhir, Fakultas Kedokteran, Universitas Muhammadiyah Malang.
Pembimbing: (I) dr. Yuliono Trika Nur Hasan, Sp.M, (II) dr. Kusuma
Andriana, Sp.OG.
Latar Belakang: Hipertensi mengakibatkan komplikasi baik mikrovaskuler
maupun makrovaskuler. Komplikasi mikrovaskuler seperti di mata berupa
retinopati hipertensi. Retinopati hipertensi menyebabkan kebutaan dan
mempengaruhi aktifitas dari penderitanya.
Tujuan: Membuktikan adanya hubungan antara derajat hipertensi dengan derajat
retinopati hipertensi.
Metodologi: Deskriptif analitik dengan menggunakan data rekam medis (data
sekunder). Pengambilan data secara total sampling, besar sampel 51 pasien
diambil dari data rekam medis pasien di RS Mata Undaan Surabaya. Analisa data
dilakukan dengan menggunakan analisa data kategori χ² test (Chi-Square-Test)
dengan tingkat kepercayaan 95%.
Hasil Penelitian: Penderita hipertensi terbanyak pada hipertensi derajat 2(52,9%).
Penderita retinopati hipertensi paling banyak adalah derajat 4(35,3%). Hasil
analisa data kategori χ² test (Chi-Square-Test) menunjukkan bahwa antara derajat
hipertensi dengan derajat retinopati hipertensi (p = 0,000; <0,05). Diketahui dari
hasil bahwa pasien dengan riwayat hipertensi stadium 2 memiliki hubungan yang
nyata dan signifikan dengan kondisi retinopati hipertensi stadium 4. Hal yang
sama juga berlaku pada pasien dengan riwayat stadium pre-hipertensi dengan
kondisi retinopati hipertensi stadium I.
Kesimpulan: Ada hubungan yang signifikan antara derajat hipertensi dengan
derajat retinopati hipertensi.
Kata Kunci: Derajat Hipertensi, Derajat Retinopati Hipertensi
ix
ABSTRACT
Fareza, Harmas Novryan. 2015. The Correlation between Stage of Hypertension
and Stage of Hypertensive Retinopathy at Undaan Eye Hospital
Surabaya, Thesis, Medical Faculty, University of Muhammadiyah
Malang. Advisors: (I) dr. Yuliono Trika Nur Hasan, Sp.M, (II) dr.
Kusuma Andriana, Sp.OG.
Background of Study: Hypertension made a good complication both in micro
vascular or macrovascular. Microvascular on the eye is like retinopathy
hypertension. Retinopathy hypertension caused blind and affect the activity of
sufferer.
Objective of Study: To show the correlation between stage of hypertension and
stage of hypertensive retinopathy.
Methodology: Descriptive analysis by using medical records (secondary data). It
used total sampling for the data collection. The samples are 51 patients, taken
from patients’ medical records at Undaan Eye Hospital Surabaya. The data
analysis was conducted by means of categorical data analysis χ² test (Chi-Square-
Test) with a 95% confidence level.
Results of Study: The most patiens of hypertensive were hypertension grade 2
(52,9%). The most patiens of retinophaty hypertensive were retinophaty grade 4
(35,3%). The results of categorical data analysis χ² test (Chi-Square-Test) shows
that between stage of hypertension and stage of hypertensive retinopathy is (p =
0,000; <0,05). It was noted from the results that a patient with history of
hypertension grade 2 has a visible and significant correlation to hypertensive
retinopathy stage 4, similarly to the patient with history of pre-hypertension
within hypertensive retinopathy stage I condition.
Conclusion: There was a significant correlation between stage of hypertension
and stage of hypertensive retinopathy.
Key words: Stage of hypertension, Stage of hypertensive retinopathy.
x
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................... iii
LEMBAR PENGUJIAN .................................................................................... iv
KATA PENGANTAR ........................................................................................ v
ABSTRAK ......................................................................................................... viii
ABSTRACT ......................................................................................................... ix
DAFTAR ISI .................................................................................................... x
DAFTAR TABEL .............................................................................................. xiv
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xv
DAFTAR SINGKATAN ................................................................................... xvi
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xvii
BAB 1 PENDAHULUAN ............................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah ........................................................................................ 2
1.3 Tujuan Penelitian ......................................................................................... 3
1.3.1 Tujuan Umum .................................................................................... 3
1.3.2 Tujuan Khusus .................................................................................... 3
1.4 Manfaat Penelitian ....................................................................................... 3
1.4.1 Manfaat Klinis .................................................................................... 3
1.4.2 Manfaat untuk Masyarakat.................................................................. 4
1.4.3 Manfaat untuk Peneliti ........................................................................ 4
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ....................................................................... 5
xi
2.1 Hipertensi ..................................................................................................... 5
2.1.1 Definisi ............................................................................................... 5
2.1.2 Klasifikasi .......................................................................................... 5
2.1.3 Epidemiologi ..................................................................................... 5
2.1.4 Etiologi dan Faktor Resiko ................................................................ 6
2.1.4.1 Faktor Genetik ........................................................................ 6
2.1.4.2 Usia ......................................................................................... 6
2.1.4.3 Jenis Kelamin ........................................................................ 7
2.1.4.4 Ras ......................................................................................... 7
2.1.4.5 Obesitas ................................................................................. 7
2.1.4.6 Nutrisi ..................................................................................... 8
2.1.4.7 Kebiasaan Merokok ................................................................ 8
2.1.5 Patogenesis Hipertensi ........................................................................ 8
2.1.6 Diagnosis Hipertensi ........................................................................... 10
2.1.7 Penatalaksanaan Hipertensi ................................................................ 10
2.1.8 Komplikasi Hipertensi ....................................................................... 12
2.2 Retinopati Hipertensi .................................................................................... 13
2.2.1 Definisi ............................................................................................... 13
2.2.2 Epidemiologi ....................................................................................... 13
2.2.3 Patofisiologi ........................................................................................ 13
2.2.4 Diagnosis ............................................................................................. 15
2.2.5 Klasifikasi .......................................................................................... 16
2.2.6 Hubungan Kontrol Tekanan Darah dengan Tanda Mikrovaskuler
Retinoparti Hipertensi .................................................................................. 20
2.2.7 Penatalaksanaan ................................................................................. 21
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS ........................................... 22
3.1 Kerangka Konsep .......................................................................................... 22
3.2 Hipotesis ........................................................................................................ 23
BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN ............................................................ 24
4.1 Rancangan Penelitian ................................................................................... 24
xii
4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ....................................................................... 24
4.3 Populasi dan Sampel .................................................................................... 24
4.3.1 Populasi ................................................................................................ 24
4.3.2 Sampel .................................................................................................. 24
4.3.3 Teknik Pengambilan Sampel ................................................................. 24
4.3.4 Karakteristik Sampel Peneltian ............................................................. 24
4.3.4.1 Kreteria Inklusi ........................................................................ 24
4.3.4.2 Kreteria Eksklusi ....................................................................... 25
4.4 Variabel Penelitian ....................................................................................... 25
4.4.1 Variabel Bebas ................................................................................... 25
4.4.2 Variabel Tergantung ........................................................................... 25
4.5 Definisi Operasional ..................................................................................... 25
4.6 Instrumen Penelitian ..................................................................................... 26
4.7 Prosedur Penelitian........................................................................................ 26
4.8 Analisa Data ................................................................................................. 27
4.9 Alur Penelitian ............................................................................................. 28
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN ANALISA DATA .................................... 29
5.1 Deskripsi Karakteristik Pasien Sampel Penelitian ........................................ 29
5.1.1 Jenis Kelamain Sampel penelitian ........................................................ 29
5.1.2 Usia Pasien Sampel Penelitian .............................................................. 30
5.1.3 Derajat Hipertensi Pasein Sampel Penelitian ........................................ 31
5.1.4 Derajat Retinopati Sampel Penelitian .................................................... 32
5.2 Analisa Data Penelitian ................................................................................. 33
5.2.1 Tabulasi Silang antara Derajat Hipertensi dengan Ratinopati Hipertensi
........................................................................................................................ 33
BAB 6 PEMBAHASAN ..................................................................................... 36
BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN .............................................................. 43
7.1 Kesimpulan ................................................................................................... 43
7.2 Saran .............................................................................................................. 43
xiii
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 45
LAMPIRAN ....................................................................................................... 48
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Klasifikasi Hipertensi ............................................................................. 5
Tabel 2.2 Komplikasi Hipertensi............................................................................. 12
Tabel 2.3 Klasifikasi Retinopati Hipertensi Berdasarkan Scheie ........................... 16
Tabel 2.4 Modifikasi klasifikasi Scheie oleh American Academy of
Ophtalmology ............................................................................................................. 16
Tabel 2.5 Klasifikasi Retinopati Hipertensi dan Arterosklerotik menurut Keith,
Wagener and Barker ................................................................................................... 17
Tabel 2.6 Penangan Retinopati Hipertensi berdasarkan Derajat Retinopati
Hipertensi ................................................................................................................. 21
Tabel 4.1 Klasifikasi Hipertensi Menurut JNC VII ................................................ 25
Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi dan Diagram........................................................... 27
Tabel 5.1.1 Distribusi Frekuensi Jenis Kelamin Pasien ............................................. 29
Tabel 5.1.2 Distribusi Frekuensi Usia Pasien............................................................. 30
Tabel 5.1.3Distribusi Frekuensi Derajat Hipertensi Pasien ....................................... 31
Tabel 5.1.4Distribusi Frekuensi Derajat Retinopati Hipertensi Pasien...................... 32
Tabel 5.2.1 Tabulasi Silang antara Derajat Hipertensi dengan Ratinopati
Hipertensi ................................................................................................................ 34
Tabel 5.2.2Korelasi antara derajat hipertensi dengan derajat retinopati hipertensi
................................................................................................................. 35
xv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Patofisiologi Terjadinya Hipertensi ..................................................... 10
Gambar 2.2 Gambar Fundus Okuli Normal ............................................................. 17
Gambar 2.3 Penyempitan awal pembuluh darah dengan penurunan reflek cahaya .
............................................................................................................... 18
Gambar 2.4 Penyempitan awal pembuluh darah, peningkatan arterosklerosis dan
adanya penekanan vena oleh arteri ............................................................................. 18
Gambar 2.5 Penyempitan pembuluh darah, peningkatan arterosklerosis,
penkenanan vena oleh arteri serta cooper wire ........................................................... 18
Gambar 2.6 Penyempitan pembuluh darah, peningkatan arterosklerosis,
penkenanan vena oleh arteri serta cooper wire silver wire ......................................... 19
Gambar 2.7: Penyempitan pembuluh darah perdarahan, hard exudates, papiledema
............................................................................................................... 19
Gambar 2.8 Penyempiatan serta persilangan arteri dan vena ................................... 19
Gambar 2.9 Penyempitan serta persilangan arteri dan vena dengan scanning
electron micrograph (x226) ........................................................................................ 20
Gambar 5.1.1 Distribusi Frekuensi Jenis Kelamin Pasien ...................................... .. 30
Gambar 5.1.2 Distribusi Frekuensi Usia Pasien ..................................................... . 31
Gambar 5.1.3 Distribusi Frekuensi Derajat Hipertensi Pasien ............................... .. 32
Gambar 5.1.4 Distribusi Frekuensi Derajat Retinopat Hipertensi Pasien ............... .. 33
xvi
DAFTAR SINGKATAN
JNC : Joint National Committe
Riskesdas :Riset Kesehatan Dasar
ACE : Angiotensin I Converting Enzyme
JG Sel : Jukstaglomerular Sel
ADH : Antidiuretic Hormone
ATP : Adenosin Trifosfat
ARB : Angiotensin-Reseptor Blocker
HT : Hipertensi
RH : Retinopati Hipertensi
NCHS : National Center for Health Statistics
NHANES : Third National Health Nutrition Examination Survey
ARIC : Atherosclerosis Risk in Communities
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Surat Keterangan Penelitian ....................................................... 48
Lampiran 2 Hasil Pengolahan Data ............................................................... 49
Lampiran 3 Data Rekam Medis Pasien Penelitian ....................................... 50
Lampiran 4 Kartu Konsultasi Tugas Akhir ..................................................... 52
45
DAFTAR PUSTAKA
Anggraini, Ade Dian dkk, 2009, Faktor-faktor yang Berhubungan dengan
kejadiaan Hipertensi pada pasien yang Berobat di poliklinik dewasa
Puskesmas bangkinang Periode januari sampai juni 2008, Fakultas
Kedokteran Universitas Riau.
Chatterjee S, Chattopadhya S, Hoe-Ross M. 2010, Hypertension and the eye:
changing perspectives. Journal of Human Hypertension, diakses 16
Desember 2015
Chobanian AV, Bukhris GL, Black HR, Cushman WC, Green LA, Izzo JL, et al.
2010, Seventh reporth of the Joint National Committee (JNC 7) on
prevention, detection, evaluation, and treatment of high blood pressure.
Hypertension.; 42: 1206-1252.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2010, Laporan Hasil Riset Kesehatan
Dasar Indonesia (Riskesdas).
Gumanti, Tagor, 2010, Hipertensi Esensial, Buku Ajar Kardiologi, Balai Penerbit
FKUI, Jakarta.
Guyton dan Hall, 2006, Fisiologi Kedokteran, Edisi 9, Terjemahan oleh Irawati
Setiawan, EGC, Jakarta.
Henderson AD, Bruce BB, Newman NJ, et al. 2011, Hypertension-related eye
abnormalities and the risk of stroke. Rev Neurol Dis.
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3555579/ , diakses 26
Januari 2016
Hughes BM, Moinfar N, Pakainis VA, Law SK, Charles S, Brown LL et al,
editor, Hypertension, http://www.emedicine.com/oph/topic488.htm ,
diakses 15 Desember 2015
Ilyas S, Yulianti SR, 2010, Ilmu Penyakit Mata. 4th
ed. Jakarta: Badan Penerbit
FK UI.
Kaplan NM, Flynn JT, 2010, Kaplan's Clinical Hypertension. 9th
ed. USA:
Lippincott Williams & Wilkins;. p.29-31, 96-103, 241-248.
Keith, Wegener and Barker, 2010, reprodused from Engelman. K. and Brauwald,
E : Elevation of Arterial Pressure in harrison principles of Internal
Medicine 8, New York, Mcgraw, p191 with permission.
46
Klein R, Klein BEK, Moss SE, 2012, The relation of systemic hypertension to
changes in the retinal vasculature. The Beaver Dam Eye Study. Trans Am
Ophthalmol Soc, 95, 329–50
Lestari, N. K. 2012. Pengaruh Massage dalam Minyak Kelapa Terhadap
Pencegahan Dekubitus pada Pasien Stroke di Rumah Sakit Pusat
Angkatan Darat Gatot Subroto Jakarta Pusat. Universitas Pembangunan
Nasional Veteran: Jakarta.
Louise O’Toole, MMedSci, FRCSI(Ophth), MRCOphth, FEBO, 2011,
Hypertensive Retinophaty, Academy For Eyecare Excellence, Part 9, pp.
46, diakses 26 Januari 2016, <www.optometry.co.uk/net>.
Mattei P, Virdis A, Ghiadoni L, et al. 2010, Endotelial function in hypertension
Journal of Nephology; 10:192-7
Mitchell P, Current concept hypertensive retinopathy, The New England Journal
of Medicine 2004, (2004 November 25) 351:2310-7, diakses 4 Desember
2015, <http://www.nejm.org/cgi/reprint/351/22/2310.pdf>,
Mohler, Townsend. Advanced Theraphy in Hypertension and Vascular Disease.
Colombia:BC dacker;2006.
Nafrialdi, 2007, Farmakologi dan Terapi Edisi V, Departemen Farmakologi dan
Terapeutik FKUI, Jakarta, Hal :.341-360.
Puspita, M dan Putro, G. 2010. "Hubungan Gaya Hidup terhadap Kejadian Stroke
di Rumah Sakit Umum daerah di Rumah Sakit Umum Daerah Gambiran
Kediri", Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, Volume 11 (3), hal 263-269.
Riordan-Eva P, Whitcher JP, editors, 2007, Vaughan and Asbury's General
Ophthalmology. 17th
ed. USA: The Mc Graww-Hill Comphanies.
Sastroasmoro S, Ismael S. 2006, Dasar-dasr Metodologi Penelitian Klinis, 4th
ed.
Jakarta: Sagung Seto.
Setyowati, 2005, Faktor-Faktor yang Berperan Terhadap Kejadian Retinopati
Hipertensi Pada pasien Retinopati Hipertensi Non Esensial Non Diabetik,
In: Naskah lengkap Thesis Pendidikan Dokter Spesialis Penyakit Dalam,
RS Karyadi Semarang.
Soesanto, A. M. dkk, 2010, Reaktivitas Kardiovaskuler Individu Normotensi Dari
Orang Tua Hipertensi Primer, Jurnal Kardiologi Indonesia, XXV (4) hal:
166 – 167.
Susalit E. Dkk, 2010, Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid II, Edisi III, Balai
Penerbit FKUI, Jakarta.
47
Sautter H, Straub W, Turss R, et al. 2010, Atlas fundus okuli. Alih bahasa:
Weliban. Edisi II. Jakarta : EGC.
Tetiana Nwankwo, M.S.; Sung Sug (Sarah) Yoon, Ph.D., et al, 2013,
Hypertension Among Adults in the United States: National Health and
Nutrition Examination Survey, 2011–2012, NCHS Data Brief, No. 133,
Diakses 26 Januari 2016, <
http://www.cdc.gov/nchs/data/databriefs/db133.pdf>.
Vaughan & Asbury, 2010, oftamologi umum/ Paul Riordan-Eva, John P Whitcher
; alih bahasa, Brahm U. Pendit ; editor edisi bahasa Indonesia, Diana
Susanto. Ed. 17. Jakarta : EGC.
Wade, A Hwheir, D N Cameron, A, 2010, Using a Problem Detection Study
(PDS) to Identify and Compare Health Care Privider and Consumer
Views of Antihypertensive therapy, Journal of Human Hypertension, Jun
Vol 17 Issue 6, p397.
Wong TY, Mitchell P, editors. Current concept hypertensive retinopathy. The
New England Journal of Medicine 2004 351:2310-7 . viewed 21 may 2015
<http://www.nejm.org/cgi/reprint/351/22/2310.pdf>.
Wong TY, Mitchell, Paul. Current Concepts Hypertensive Retinopathy. The New
England Journal of Medicine. 2013;351:2310-7.