i
FORMULASI TEPUNG BEKATUL (Oryza sativa L.) DAN TEPUNG
PISANG KEPOK (Musa paradisiaca L.) TERHADAP KARAKTERISTIK
FISIKO–KIMIA BESERTA ORGANOLEPTIK BISKUIT SEMPRIT
SKRIPSI
Diajukan Sebagai Salah Satu Persyaratan untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Teknologi Pertanian pada Prodi Teknologi Pangan
Fakultas Pertanian-Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang
Oleh:
Desitasari
201610220311065
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN
FAKULTAS PERTANIAN–PETERNAKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2020
ii
HALAMAN PERSETUJUAN
iii
HALAMAN PENGESAHAN
iv
SURAT PERNYATAAN
vi
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum. Wr. Wb
Alhamdulillahirabbil ‘alamin, segala puji bagi Allah SWT. atas nikmat,
rahmat, dan hidayah-Nya sehingga penyusunan skripsi dengan judul “Formulasi
Tepung Bekatul (Oryza sativa L.) dan Tepung Pisang Kepok (Musa paradisiaca
L.) terhadap Karakteristik Fisiko–Kimia Beserta Organoleptik Biskuit Semprit”
dapat terselesaikan dengan baik.
Skripsi ini diajukan sebagai salah satu persyaratan dalam menempuh tingkat
sarjana pada Jurusan Teknologi Pangan Fakultas Pertanian Peternakan Universitas
Muhammadiyah Malang. Penulis menyadari bahwa peenelitian ini tidak terlepas
dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu, saya selaku penulis mengucapkan
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Allah SWT, atas segala petujuk, rezeki, kesehatan, kelancaran, dan
keselamatan yang diberikan kepada penulis, sehingga semua dapat diselesaikan
dengan baik dan lancar.
2. Bapak Dr. Ir. David Hermawan, MP., IPM selaku Dekan Fakultas Pertanian
Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Bapak Mochammad Wachid, S.TP., M.Sc selaku Ketua Jurusan Teknologi
Pangan Universitas Muhammadiyah Malang.
4. Bapak Dr. Ir. Damat, MP. selaku dosen pembimbing I yang telah membimbing
dan meluangkan waktu hingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini hingga
akhir.
vii
5. Ibu Devi Dwi Siskawardani, S.TP., M.Sc., selaku dosen pembimbing II yang
telah membimbing dan meluangkan waktu hingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi ini hingga akhir.
6. Bapak Warsito dan Ibu Warsini, kedua orang tua saya yang selalu memberikan
doa, kasih sayang dan semangat secara moril, dan kakak saya Yuli Reswati
yang selalu memberi doa, semangat dan dukungan.
7. Bapak dan Ibu dosen Jurusan Teknologi Pangan yang telah membimbing dan
memberi wawasan serta ilmu pengetahuan selama kuliah sehingga
memudahkan penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini.
8. Teman-teman di Laboratorium Teknologi Pangan serta teman teman Teknologi
Pangan angkatan 2016.
Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih terdapat kekurangan. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan. Semoga skripsi
ini bermanfaat bagi penulis semua pihak pada umumnya.
Malang, .... September 2020
Penulis
Desitasari
x
DAFTAR ISI
xi
xii
DAFTAR TABEL
xiii
DAFTAR GAMBAR
xiv
DAFTAR LAMIRAN
63
DAFTAR PUSTAKA
Abbas, F., R. Saifullah, dan M. E. Azhar. 2009. Assessment of Physical Properties
of Ripe Banana Flour Prepared from Two Varieties: Cavendish and Dream
Banana. International Food Research Journal. 16: 183–189.
Afrianti, L.H. 2013. Pati Termodifikasi Dibutuhkan Industri Makanan. Pikiran
Rakyat Cyber Media. Hal: 28–32.
Amriani. 2017. Analisis Kandungan Zat Gizi Biskuit Ubi Jalar Ungu (Ipomea
Batatas L. Poiret) sebagai Alternatif Perbaikan Gizi Masyarakat. Makasar:
Universitas Islam Negeri Alauddin
Andarwulan, N. 2011. Analisis Pangan. Jakarta: Dian Rakyat
Andriani, D. 2012. Studi Pembuatan Bolu Kukus Tepung Pisang Raja. Skripsi.
Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan. Universitas Hassanudin.
Makasar. 103 hal.
Anggraeni, R. dan Saputra, D. 2018. Physicochemical characteristics and sensorial
properties of dry noodle supplemented with unripe banana flour. Food
Research Vol 2 (3): 270 – 278.
Anindita, D. S., W. Cahyadi, Nanang D. S,. 2016. Pengaruh Jenis Tepung Pisang
(Musa paradisiaca) Dan Waktu Pemanggangan Terhadap Karakteristik
Banana Flakes. Teknologi Pangan. Fakultas Teknik. Universitas Pasundan.
Bandung. Hal 1–16.
Anita, M. 2013. Color Reader. (http://anitamuina.word.press.com/2013/02/11/
color–reader). Diakses pada tanggal 15 Mei 2018.
AOAC. 2005. Official Methods of Analysis. Association of Official Analytical
Chemists. AOAC. Washington.
Astika, N.D. 2009. Stabilisasi Tepung Bekatul Melalui Metode Pengukusan dan
Pengeringan RAK serta Pendugaan Umur Simpannya. Skripsi. Institut
Pertanian Bogor. Bogor.
Badan Standarisasi Nasional. 2006. Petunjuk Pengujian Organoleptik dan atau
Sensori. SNI 01–2346–2006.
Badan Standarisasi Nasional. 2011. SNI 2973:2011. Syarat Mutu Biskuit. Badan
Standarisasi Nasional : Jakarta.
64
Buckle, K. A., Edwards, R. A., Fleet, G. H. dan Wootton, M. 2011. Food Science.
UI Press: Jakarta.
Damat, D., Tain, A., Handjani, H., dan Khasanah, U. 2017. Mikroskopi dan Sifat
Organoleptic Kue Kering Fungsional dari Pati Garut (Maranta arundinaceae
L.) Termodifikasi. Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan. 6 (4) : 161–166.
Damat, D., R. Anggriani, R.H. Setyobudi, P. Soni. 2019. Dietary fiber and
antioxidant activity of gluten-free cookies with coffee cherry flour addition.
Coffee Science. 14 (4) : 493–500.
Damayanthi, E dan Dwi Inne Listyorini. 2006. Pemanfaatan Tepung Bekatul
Rendah Lemak Pada Pembuatan Keripik Simulasi. Jurnal Gizi dan Pangan.
1(2): 34–44.
Damayanthi, E. 2002. Karakteristik Bekatul Padi (Oryza sativa) Awet serta
Aktivitas Antioksidan dan Penghambatan Proliferasi Sel Kanker secara in
vitro dari Minyak dan Fraksinya. Disertasi. Program Pascasarjana IPB,
Bogor.
Damayanthi, E., L.T. Tjing, dan L. Arbianto. 2007. Rice Bran. Penebar Swadaya.
Depok.
David. 2008. Mengenal Manfaat Bekatul. http:// forum.dudung.net//. [16 Januari
2020].
DeMann. 2005. Principle of Food Chemistry. 3rd edition. Aspen Publishers., Inc.,
Maryland.
Fajar, O.S., 2013. Formula Biskuit Kaya Protein Berbasis Spirulina dan Kerusakan
Mikrobiologi Selama Penyimpanan. Skripsi. Bogor: Fakultas Perikanan dan
Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor.
Fatkurahman, R., W. Atmaka, Basito. 2012. Karakteristik sensoris dan sifat
fisikokimia cookies dengan substitusi bekatul beras hitam (Oryza sativa L.)
dan tepung jagung (Zea mays L.). Jurnal Teknosains Pangan, 1(1) : 49–57.
Fauzi, M. 2006. Analisa Pangan dan Hasil Pertanian Handout. Fakultas Teknologi
Pertanian Universitas Jember. Jember.
Fauziyah, A’immatul. 2011. Analisis Potensi dan Gizi Pemanfaatan Bekatul Dalam
Pembuatan Cookies. Skripsi. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Fuadah, Indri Elma. 2016. Pengaruh Penambahan Tepung Bekatul Terhadap Mutu
Organoleptik Kue Kembang Goyang. Skripsi tidak diterbitkan, Surabaya:
PKK FT UNESA.
65
Gunawan. 2016. Aptindo minta kejelasan pelonjakan impor gandum. Tribun Bisnis
19 Februari 2016.
Hadipernata, N. 2006. Mengolah Dedak menjadi Minyak (Rice Bran Oil). Warta
Penelitian dan Pengembangan Pertanian. 29 (4) : 8–10.
Hadipernata. M, W. Supartono, M. A. F. Falah. 2012. Proses Stabilisasi Dedak
Padi (Oryza sativa L) Menggunakan Radiasi Far infra Red (FIR) Sebagai
Bahan Baku Minyak Pangan. Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan. 01 (4) :
103–107.
Hapsari Wara. 2012. Daftar Kandungan Zat Gizi Bahan Makanan, Jurusan GMSK,
IPB 2010. http://wara–hapsari.blogspot.com/2012/02/mocaf–alternatif–
pengganti–tepung.html, akses 1 Agustus 2017.
Harefa, W. dan Pato, U. (2017). Evaluasi tingkat kematangan buah terhadap mutu
tepung pisang kepok yang dihasilkan. FAPERTA. 4 (2): 1−12.
Hartatik. T. D., Damat, D. 2017. Pengaruh Penambahan Penstabil CMC dan Gum
Arab Terhadap Karakteristik Cookies Fungsional Dari Pati Garut
Termodifikasi. Agritrop. 15 (1) : 9–25.
Hildayanti. 2017. Studi Pembuatan Flakes Jejawut. Jurusan Teknologi Pertanian.
Fakultas Pertanian. Universitas Hasanudin Makasar.
Ismanto, H. 2015. Pengolahan Tanpa Limbah Tanaman Pisang. Laboratorium
Pengolahan Hasil Pertanian. Balai Pelatihan Pertanian. Batangkaluku:
Makassar.
Jayanti, A, E. 2009. Pemanfaatan Flavor Kepala Udang Windu (Penaeus
monodon) dalam Pembuatan Kerupuk Berkalsium dari Cangkang Rajungan
(Portunus sp.). Program Studi Teknologi Hasil Perikanan. Fakultas Perikanan
dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Joseph, G. 2002. Manfaat Serat Makanan Bagi Kesehatan Kita. Bogor: IPB Bogor.
200 hlm.
Kadir, Syahraeni. 2005. Karakterisasi Tepung Empat Varietas Pisang di Lembah
Palu. Jurnal Agrisains. 6 (1) : 1 – 6.
Kaleka, Nobertus. 2013. Pisang – Pisang Komersial. Solo : Arcita. 236 hal.
Ketaren, S. 2008. Minyak dan Lemak Pangan. Cetakan Pertama. Jakarta :
Universitas Indonesia Press. 355 hal.
66
Khasanah, Nurul. 2007. Kajian Tentang Produk Kue Semprit dengan Substitusi
Tepung Ubi Jalar Putih. Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta. 110 hal.
Lubiz, Z. 2011. Pengaruh Penambahan Tepung Kulit Pisang Raja (Musa
paradisiaca) Terhadap Daya Terima Kue Donta. Universitas Sumatera
Utara. Sumatera utara.
Luthfianto Dodik, Retno D. N., Indah K. 2017. Karakteristik Kandungan Zat Gizi
Bekatul pada Berbagai Varietas Beras di Surakarta. Jurnal Teknologi
Pangan. 02 (4) : 371–375.
Marsetyo. 2008. Ilmu Gizi (Korelasi Gizi, Kesehatan dan Produktivitas Kerja).
Jakarta: Rineka Cipta.
Maryam, S. 2007. Penentuan Suhu Optimum Air saat Menggiling Kedelai untuk
Menghasilkan Tahu Berkualitas. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains
dan Humaniora. 1 (2) : 156–167.
Masli, R. 2007. Studi Pembuatan Tepung Pisang Kepok (Musa paradisiaca forma
typical) sebagai Bahan Substitusi Pembuatan Roti Tawar (Kajian Tingkat
Kematangan Pisang Kepok dan Suhu Pengeringan). Universitas
Muhammadiyah Malang.
Medanense, Herbarium. 2011. Klasifikasi Pisang Kepok. Universitas Sumatera
Utara. Medan. 249 hal.
Moko, E. M., Purnomo, H., Kusnadi, J. and Ijong, F. G. 2014. Phytochemical
content and antioxidant properties of colored and non colored varieties of
rice bran from Minahasa. North Sulawesi. Indonesia. 21(3) 1053–1059.
Mulyani, Tri., S. Djajati, dan L. Dwi R., 2015. Pembuatan Cookies Bekatul (Kajian
Proporsi Tepung Bekatul Dan Tepung Mocaf) dengan Penambahan
Margarine. Jurnal Rekapangan. 9 (2): 13–21.
Mustaqim, M. 2012. Pengembangan Produk Flakes dari Campuran Terigu, Pati
Garut dan Tepung Koro Pedang Putih. Skripsi Teknologi dan Hasil
Pertanian.UGM.Yogyakarta.
Nihayatuzzahro U. Ardiani Yasinta, Bambang Dwiloka, Nurwantoro. 2017.
Pengaruh Subtitusi Tepung Terigu dengan Tepung Pisang terhadap Sifat
Fisikokimia dan Organoleptik Cookies. Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan. 6
(3): 119–123.
Nita, M. 2012. Karateristik granula pati dari berbagai–macam–sumber–Pati.
blog.ub.ac.id. Diakses 04 Januari 2012.
67
Nugrahawati, Tri. 2011. Kajian Karakteristik Mi Kering dengan Substitusi Bekatul.
Skripsi tidak diterbitkan, Surakarta: Program Studi Teknologi Hasil Pertanian
Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret.
Nugroho, E.Y. 2002. Penentuan Kondisi Optimum untuk Mempertahankan Mutu
Bekatul Melalui Penghambatan Aktivitas Lipase oleh Protease Komersial.
Skripsi. Institut Pertanian Bogor. Bogor. 105 hal.
Nugroho. 2006. Penentuan Kondisi Optimum untuk Mempertahankan Mutu
Bekatul Melalui Penghambatan Aktivitas Lipase oleh Protease Komersial.
Skripsi. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Nursalim, Y dan Razali, Z.Y. 2007. Bekatul Makanan yang Menyehatkan.
Agromedia Pusaka. Jakarta. 289 hal.
Orthoefer, F. T. 2005. Rice Bran Oil. di dalam : Shahidi, F, editor. Bailey’s
Industrial Oil and Fat Products, Edible oil and Fat Products: Edible oils. Ed
ke–6. Canada : A John Wiley & Sons, Inc. 02 (1) : 465–487.
Persatuan Ahli Gizi Indonesia. 2005. Tabel Komposisi Pangan Indonesia. Jakarta:
PT Elex Media Komputindo. 301 hal.
Piliang, W. G. dan S. Djojosoebagio, A. Haj. 2002. Fisiologi Nutrisi. Vol. I. Edisi
Ke–4. IPB Press. Bogor.
Prabasini. 2013. Rahasia Antigagal Membuat Aneka Kue Populer. Jakarta :
Demedia.
Prabawati, S., Suyanti., dan Setyabudi, D.A. 2008. Teknologi Pasca Panen dan
Teknik Pengolahan Buah Pisang. Balai Penelitian dan Pengembangan Pasca
Panen Pertanian. Bogor. J. Hortikultura. Hal 8–15.
Praptiningrum, Wulan. 2015. Eksperimen Pembuatan Butter Cookies Tepung
Kacang Merah Substitusi Tepung Terigu. Skripsi. Universitas Negeri
Semarang. Semarang. 117 hal.
Prihatman, K. 2010. Tentang Budidaya Pertanian Pisang. Kantor Menristek
Bappenas: Jakarta. 211 hal.
Pudjiatmoko. 2007. Ubi Jalar sebagai Bahan Makanan Pendamping Beras. Jurnal
Atani Tokyo. 18 (27): 13.
Putri,T.K., D.Veronika, A.Ismail, A.Karuniawan, Y.Maxiselly, A.W.Irwan, W.
Sutari. 2015. Pemanfaatan Jenis–Jenis Pisang (banana dan plantain) Lokal
Jawa Barat Berbasis Produk Sale dan Tepung. Jurnal Kultivasi. 14 (2) : 255–
265.
68
Rao B.S.N. 2000. Nutritive Value of Rice Bran. Nutrition Foundation of India : 5–
8.
Rasmaniar, A. 2017. Analisis Proksimat dan Organoleptik Biskuit dari Tepung Ubi
Jalar Kuning (Ipomea Batatas), Tepung Kacang Hijau dan Tepung Rumput
laut Sebagai Sarapan Sehat Anak Sekolah. J. Sains dan Teknologi Pangan.
Politeknik Kesehatan Kendari. 2 (1): 315–324.
Rizqie, A. 2011. Manfaat Bekatul dan Kandungan Gizinya. Artikel. Universitas
Negeri Yogyakarta. Yogyakarta.
Sa’adah, Farkhatus. 2009. Pembuatan Cookies Campuran Tepung Kacang
Tunggak (vigna unguiculata l. walp.) Dan Tepung Beras Sebagai Pangan
Tambahan Bagi Ibu Hamil. Skripsi. Institut Pertanian Bogor. Bogor. 99 hal.
Samson, E., Semangun, H., dan Rondonuwu F. S. 2012. Analisis kandungan
karotenoid ekstrak kasar buah pisang Tongka langit dengan menggunakan
spektroskopi NIR. Trad. Med. J. 18: 17−21.
Setiawan, D. 2012. Atlas Tumbuhan Obat Indonesia Jilid 3. Jakarta: Puspa Swarsa.
198 hal.
Setyowati, R., Sarbini, D., dan Rejeki, D. 2008. Pengaruh Penambahan Bekatul
Terhadap Kadar Serat Kasar, Sifat Organoleptik dan Daya Terima pada
Pembuatan Tempe Kedelai (Glycine max (L) merill). Jurnal Penelitian Sains
dan Teknologi. 9 (1): 52–61.
Setyowati. 2014. Formulasi Biskuit Tinggi Serat (Kajian Proporsi Bekatul Jagung
: Tepung Terigu Dan Penambahan Baking Powder). Jurusan Teknologi Hasil
Pertanian, FTP Universitas Brawijaya Malang. Jurnal Pangan dan
Agroindustri. 2 (3): 224–231.
Sholekah, Anik Oktaviani. 2017. Kadar Protein, Daya Kembang, Dan
Organoleptik Cookies Dengan Substitusi Tepung Mocaf Dan Tepung Pisang
Kepok. Jurnal Pangan dan Gizi. 7 (2). ISSN: 2086–6429.
Silfia. 2012. Pengaruh Substitusi Tepung Pisang Terhadap Mutu Kue Kering.
Jurnal Litbang Industri. 02 (1) : 43–49.
SNI (Standarisasi Nasional Indonesia) 01–3841–1995 tentang Tepung Pisang.
1995. Dewan Standarisasi Nasional. Jakarta.
SNI (Standarisasi Nasional Indonesia) 01–4439–1998 tentang Bekatul. 1998.
Dewan Standarisasi Nasional. Jakarta.
69
Sri M dan Toga Laksana. 2011. Analisis Flavonoid Dan Tannin Dengan Metoda
Mikroskopi–Mikrokimiawi. Majalah Obat Tradisional. 16 (3): 109 – 114.
Sri, Y. 2008. Analisa Radikal Bebas Pada Minyak Goreng Pedagang Gorengan
Kaki Lima. Jurnal Valensi. 1 (2): 82–86.
Subandoro, R.H. 2013. Pemanfaatan Tepung Millet Kuning dan Tepung Ubi Jalar
Kuning sebagai Substitusi Tepung Terigu dalam Pembuatan Cookies
terhadap Karakteristik Organoleptik dan Fisikokimia. Jurnal Teknosains
Pangan. 2 (4).
Sudarmadji, S., B. Haryono, dan Suhardi. 2003. Prosedur Analisis Bahan Makanan
dan Pertanian. Yogyakarta Penerbit Liberty.
Sugito dan A. Hayati. 2006. Penambahan Daging Ikan Gabus (Ophicepallus
strianus) dan Aplikasi Pembekuan pada Pembuatan Pempek Gluten. Jurnal
Ilmu–Ilmu Pertanian Indonesia. 8 (1) 9–20.
Suhartono, Arifin. 2011. Studi Pembuatan Roti Dengan Subtitusi Tepung Pisang
Kepok (Musa Paradisica Formatypica). Skripsi. Makassar: Fakultas
Pertanian, Universitas Hasanuddin. 104 hal.
Sulistijani, DA. 2002. Sehat Dengan Menu Berserat. Trubus Agriwidya: Jakarta.
Suprapti, L. 2003. Tepung Ubi Jalar Pembuatan dan Pemanfaatannya. Kanisius.
Yogyakarta.
Supriyadi, Ahmad dan S. Satuhu. 2008. Pisang, Budidaya, Pengolahan dan
Prospek Pasar. Jakarta: Penebar Swadaya. 277 hal.
Supriyadi, D. 2012. Study Effects of Amylose–Amilopectin Ratio and Water Content
to Cripiness and Hadness of Fried Product Model. Department of Food
Science and Technology. Faculty of Agricultural Engineering and
Technology. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Supriyono. 2012. Manfaat Buah Pisang. Balai Pelatihan Kesehatan Batam:
Kepulauan Riau. 242 hal.
Susanto, Meita Kurniadewi. 2012. Penganekaragaman Biscuit Berbasis Tepung
Kedelai. Skripsi. Unesa. Surabaya. 131 hal.
Sutomo, Budi. 2008. Sukses Wirausaha Jajan Pasar Favorit. Jakarta: Kriya
Pustaka. 256 hal.
Sutomo, Budi. 2012. Sukses Wirausaha Jajan Pasar Favorit. Jakarta: Kriya
Pustaka. 271 hal.
70
Swastika, N. 2009. Stabilisasi Tepung Bekatul melalui Metode Pengukusan dan
Pengeringan Rak serta Pendugaan Umur Simpannya. Skripsi. Departemen
Teknologi Industri Pertanian. Bogor. 107 hal.
Syahnash, Sonia F., 2016. Pemanfaatan Tepung Pisang dalam Pembuatan Produk
Banana Éclair dan Kue Satu Pisang. Proyek Akhir. Program Studi Teknik
Boga. Universitas Negeri Yogyakarta. 92 hal.
Tengah, IGP., IK. Suter, IW. R. Widarta, IW. Arnata. 2011. Aktivitas Antioksidan
Bekatul Beras Merah dari Kabupaten Tabanan, Bali. Laporan Hibah
Penelitian Unggulan Udayana. Unpublished. Denpasar.
Tri, Weny .S., dan F. Choirun Nisa. 2014. Formulasi Biskuit Tinggi Serat (Kajian
Proporsi Bekatul Jagung : Tepung Terigu dan Penambahan Baking Powder).
Jurnal Pangan dan Agroindustri. 02 (30) :224–231.
Visita, B.F dan Putri, W.D.R. 2014. Pengaruh Penambahan Bubuk Mawar Merah
(Rosa damascene mill) dengan Jenis Bahan Pengisi Berbeda pada Cookies.
Jurnal Pangan dan Agroindustri. 2 (1): 39–46.
Vivi, Laurentia, 2011. 96 Resep Berbisnis Kue Lebaran. Surabaya : Pertiwi
Mediasindo. 152 hal.
Wahyu, S. 2010. Skripsi Pembuatan Roti Tawar Berserat Tinggi dengan Subtitusi
Tepung Bekatul dan Penambahan Gliserol Monostrearat. Universitas
Pembangunan Nasional “Veteran” Jatim. Surabaya.
Wayne Gisslen. 2013. Profesional Baking Sixth Edition. John Willy & Sons.
Inc.Hoboken, New Jersey: Canada.
Wijayanti, Ika. 2015. Eksperimen Pembuatan Kue Semprit Tepung Beras Merah.
Skripsi. Universitas Negeri Semarang. Semarang. 121 hal.
Winarno F. G. 2008. Kima Pangan dan Gizi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
251 Hal.
Witono, J., Kumalaputri, A., dan Lukmana, H. 2012. Optimasi Rasio Tepung
Terigu, Tepung Pisang, dan Tepung Ubi Jalar, serta Konsentrasi Zat Adiktif
Pada Pembuatan Mie. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada
Masyarakat Universitas Katolik Parahayangan.
Zena Tuarita, M, N. F. Sadek, Sukarno, N. D. Yuliana, S. Budijanto. 2017.
Pengembangan Bekatul sebagi Pangan Fungsional Peluang, Hambatan, dan
Tantangan. Artikel Ilmu dan Teknologi Pangan. IPB. Bogor.
71
Zhang, P., Whistler, R.L., BeMiller, J.N., dan Hamaker, B.R. 2005. Banana starch:
production, physical properties and digestibility – a review. Journal of
Carbohydrate Polymers 59: 443–458.
72