Download - Formula Rulon
-
Reliabilitas: Konsistensi Internal Formula Rulon
-
Formula Rulon
Merupakan suatu formula untuk mengestimasi reliabilitas belah-dua(split half) tanpa perlu berasumsi bahwa kedua belahan memiliki
varians yang sama
-
Asumsi Dasar Formula Rulon
Asumsi Rulon: perbedaan skor subjek pada kedua belahan tes akanmembentuk distribusi perbedaan skor tes dengan varians yang
besarnya ditentukan oleh varians error masing-masing belahan
Varians error masing2 belahan menentukan varians error keseluruhan tes varians error tes dapat diestimasi lewat besarnya varians perbedaan skor
diantara kedua belahan
Dalam estimasi reliabilitas varians perbedaan skor perlu diperhitungkansebagai sumber error
-
Formula Rulon
sd2 = varians perbedaan skor kedua belahan
sX2 = varians skor tes
2
' 21 dXX
X
sr
s
-
Varians
Skor dalam suatu distribusi tidak sama terdapat keragaman variasi skor variabilitas
Semakin besar variabilitas berarti skor-skor dalam distribusi semakinberanekaragam
Semakin kecil variabilitas berarti skor-skor dalam distribusi cenderungseragam (homogen)
Varians adalah ukuran variabilitas skor dari satu distribusi atau satuvariabel
-
Rumus varians
2
( 1)
xx
Jks
n
-
Jumlah Kuadrat Deviasi
Hasil dari penjumlahan skor deviasi yang telah dikuadratkan
Rumus Sederhana Jumlah Kuadrat Deviasi
2( )x XJk X M
2
2( )
x
XJk X
n
-
Rumus Varians
2
2
2
( )[ ]
( 1)x
XX
nsn
-
sehingga
2
' 2
'
22
' 22
1
( 1)1
( 1)
( )( )
11( )
( )
1
dXX
X
d
XXd
XX
sr
s
Jk
nr
Jk
n
dd
n
nrX
Xn
n
-
Contoh Formula Rulon
Subjek 1(Skor belahan 1)
2 (skor belahan 2)
1 17 16
2 15 15
3 15 14
4 17 18
5 18 19
6 16 16
7 14 14
8 13 12
9 20 19
10 14 13
159 156
-
Tahap 1: hitung perbedaan skor antara belahan 1 danbelahan 2 (d)
Subjek 1(Skor belahan 1)
2(skor belahan 2)
d(1 2)
1 17 16
2 15 15
3 15 14
4 17 18
5 18 19
6 16 16
7 14 14
8 13 12
9 20 19
10 14 13
159 156
-
Tahap 2: kuadratkan perbedaan skor antara belahan 1 dan belahan 2 (d2)
Subjek 1(Skor belahan 1)
2(skor belahan
2)
d(1 2)
d2
1 17 16 1
2 15 15 0
3 15 14 1
4 17 18 -1
5 18 19 -1
6 16 16 0
7 14 14 0
8 13 12 1
9 20 19 1
10 14 13 1
159 156 3
-
Tahap 3: Hitung skor total (X)
Subjek 1 2 d(1 2)
d2 X(skor belahan 1+ skor belahan 2)
1 17 16 1 1
2 15 15 0 0
3 15 14 1 1
4 17 18 -1 1
5 18 19 -1 1
6 16 16 0 0
7 14 14 0 0
8 13 12 1 1
9 20 19 1 1
10 14 13 1 1
159 156 3 7
-
Tahap 4: kuadratkan skor total (X)
Subjek 1 2 d d2 X X2
1 17 16 1 1 33
2 15 15 0 0 30
3 15 14 1 1 29
4 17 18 -1 1 35
5 18 19 -1 1 37
6 16 16 0 0 32
7 14 14 0 0 28
8 13 12 1 1 25
9 20 19 1 1 39
10 14 13 1 1 27
159 156 3 7 315
-
Tahap 4: kuadratkan skor total (X)
Subjek 1 2 d d2 X X2
1 17 16 1 1 33 1089
2 15 15 0 0 30 900
3 15 14 1 1 29 841
4 17 18 -1 1 35 1225
5 18 19 -1 1 37 1369
6 16 16 0 0 32 1024
7 14 14 0 0 28 784
8 13 12 1 1 25 625
9 20 19 1 1 39 1521
10 14 13 1 1 27 729
159 156 3 7 315 10107
-
Tahap 5: Hitung varians skor tes (sX2)
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
( )[ ]
( 1)
(315)[10107 ]
10
(10 1)
99225[10107 ]
10
(10 1)
[10107 9922.5]
9
[10107 9922.5]
9
184.5
9
20.5
x
x
x
x
x
x
x
XX
nsn
s
s
s
s
s
s
-
Tahap 6: Hitung varians perbedaan antar belahan (sd2)
2
2
2
2
2
2
2
2
2
( )[ ]
( 1)
(3)[7 ]
10
(10 1)
9[7 ]
10
(9)
[7 0.9]
9
6.1
9
0.67
d
d
d
d
d
d
dd
nsn
s
s
s
s
s
-
Tahap 7: Komputasi dalam Formula Rulon
2
' 21 dXX
X
sr
s
-
2' 2
'
'
'
1
0.671
20.5
1 0.03
0.97
dXX
X
XX
XX
XX
sr
s
r
r
r
-
TUGAS INDIVIDU 3
Subjek Skor pada tiap aitem
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
A 4 5 5 3 4 3 4 4 5 4
B 3 3 4 4 3 3 5 4 5 5
C 3 3 5 4 3 3 4 3 5 4
D 5 5 5 4 4 3 3 4 5 5
E 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4
F 3 3 4 5 5 5 4 4 4 4
G 4 3 4 4 5 5 3 3 3 3
H 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3
I 5 5 4 4 5 4 3 4 5 4
J 5 5 5 4 4 4 4 3 3 3
Hitunglah koefisienreliabilitas Skala StresKerja berikutmenggunakan teknikkonsistensi internal dengan formula Rulon
Gunakan teknik odd-even split untukmembelah tes
Berikan interpretasiterhadap koefisienreliabilitas!