Download - DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 1/24
A. Latar Belakang
Proses komunikasi berlangsung dalam setiap aspek kehidupan manusia
tanpa mengenal tempat dan waktu, karena pada dasarnya manusia adalah mahluk
sosial yang membutuhkan interaksi antar sesama. Melalui kegiatan komunikasi
orang dapat mempengaruhi dan merubah sikap orang lain, selain itu komunikasi
memungkinkan pemindahan, penyebaran ide, penemuan ide baru kepada orang
lain Film merupakan salah media yang dapat mengkomunikasikan penyebaran
ide.
Film merupakan satu bentuk hiburan yang paling diminati oleh
masyarakat mulai dari anak-anak sampai dewasa tergantung dari jenisnya karena
film tersedia mulai dari film anak-anak sampai film dewasa. Terdapat beberapa
jenis film, antara lain komedi, drama, horor, dokumenter dan lain-lain. Melalui
film yang pesannya dikemas dalam tayangan perpaduan gerak, warna, dan
karakter yang menarik, maka ilmu pengetahuan, nilai-nilai pendidikan dan norma-
norma dapat dengan mudah diserap oleh pemirsa dengan nilai- nilai yang
diperankan oleh beberapa tokoh dalam film dengan berbagai karakter dan tema.
Salah satu film yang diproduksi saat ini adalah film I Love You om yang
bertema cinta yang mungkin dirasakan kurang semestinya karena terjadi antara
pria dewasa dengan seoarang anak berumur 12 tahun. Cinta itu tak punya mata...
Tapi kita harus punya mata... Membaca sepintas kalimat tersebut tentu kita bisa
menebak apa arti di baliknya. Sebuah pernyataan atas cinta yang buta, cinta yang
sanggup menembus ruang dan waktu, cinta yang bisa lahir dan tercipta di mana
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 2/24
pun, dan kapan pun bahkan kepada siapapun, ya betapa hebatnya sebuah cinta. 'I
Love You, Om..', film remaja produksi Gunja Films ini mengangkat kisah Dion
(Rachel Amanda), ABG yang baru berusia 11 tahun yang jatuh cinta dengan pria
yang lebih layak menjadi ayahnya.
Dion, yang sejak kecil telah kehilangan sosok seorang ayah dan kurang
mendapatkan perhatian dari ibunya, Astari (Ira Wibowo), seorang ibu yang tak
bisa berperan sebagai 'ibu', tapi digambarkan sebagai wanita yang ambisius dan
lebih mengutamakan karirnya daripada buah hatinya. Jadi, bisa ditebak, Dion
menjadi remaja yang lebih banyak mengisi harinya dengan kesendirian dan anak
yang haus kasih sayang. Kesepian Dion sedikit terobati dengan kehadiran Gaza
(Restu Sinaga), seorang pekerja di tempat laundry langganan ibunya. Kehadiran
Gaza (35) membuat Dion tak lagi merasa kesepian, Dion menemukan kasih
sayang yang selama ini dicarinya, dan lambat laun Dion jatuh cinta pada Gaza,
pria dewasa yang lebih pantas menjadi ayahnya. Sebuah hal yang tak biasa untuk
anak berusia belasan tahun.
Rasa sepi sedikit terusir dari hari-hari Dion, dan tergantikan dengan
perasaan suka dan bahkan cinta. Dion yang selama ini lebih memilih
memendamnya akhirnya memutuskan mengungkapkan perasaanya dan
mengatakan "I love you, Om..". Di sisi lain Gaza, yang baru saja patah hati karena
dikhianati kekasihnya Nayla (Karerina) yang ternyata seorang lesbi, menjadi
bimbang dan bingung tapi juga menemukan cinta yang murni dan tulus dari si
kecil Dion. Sebuah dilema yang juga dihadapi Gaza, perasaan yang tak bisa
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 3/24
ditolaknya namun juga cinta terlarang yang harus dilawannya.
Meski 'I LOVE YOU, OM..', dari beberapa sisi dihujat karena hanya
terlihat menawarkan satu 'kisah cinta yang tak biasa', dengan alur cerita yang
mudah ditebak dan terkesan hambar, namun setidaknya film besutan sutradara
Widi Widjaya ini memberi pesan moril dan sarat nilai psikologi, tentang
hubungan antara ibu dan anak, pemberontakan cinta dan sebuah pesan kepada
para orang tua untuk lebih ketat mengawasi buah hati mereka.
Masa remaja merupakan masa yang mengalami perubahan cukup besar
dan tiba-tiba pada seluruh kepribadiannya, pada saat inilah seorang remaja
membutuhkan bimbingan cara mengatasi kegoncangan pribadi pada remaja antara
lain memperkuat fungsionalitas kepribadiannya sesuai tahap usianya (Gunarsa,
1991, hal 113). Pada saat remaja yang sangat membutuhkan perhatian dan
bimbingan itulah Dion kurang mendapat perhatian dari ibunya, malah Dion
mendapatkannya dari sosok Gaza. Sehingga tidak mengherankan kalau Dion
kemudian sangat menyukai Gaza bahkan akhirnya dengan terus terang Dion
berkata “ I love you Om”.
Pemenuhan atas kebutuhan khas remaja itu sesungguhnya mengacu pada
pembangunan karakter yang sangat dipengaruhi dua faktor psikologis dan
sosiologis. Faktor psikologis akan membawa perkembangan ke arah kesehatan
mental remaja sehingga dapat mengambil keputusan dengan kepala dingin.
Hubungannya dengan faktor sosiologis tentu saja adalah bagaimana remaja dapat
berinteraksi dengan lingkungannya dan berhadapan dengan berbagai peristiwa
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 4/24
sosial. Bila dua hal tersebut telah terbentuk dengan baik, keseimbangan dan
kemantapan pribadi remaja akan tercapai. Sehingga remaja dapat lahir menjadi
individu yang bahagia, mempunyai hubungan harmonis dengan berbagai pihak,
mereka juga akan sangat produktif di masa mudanya. Sebaliknya, bila dua hal tadi
tak berjalan seimbang di mana secara psikologis remaja tertekan dan mengalami
banyak hambatan, otomatis mereka tidak akan mampu bertahan menghadapi
masalah sosial yang lebih tajam. Tak ada hal-hal produktif yang bisa dikerjakan,
remaja cenderung akan merusak dirinya saja.
Berdasarkan gambaran singkat di atas, penulis merasa tertarik
mengangkatnya dalam bentuk skripsi dengan judul: Permasalahan Psikologi
Remaja Single Parent (Suatu Studi Analisis Isi Film I Love You Om).
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : “Bagaimana permasalahan
psikologi remaja single peren pada isi tema cinta film I Love You Om ?”
C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian
1. Tujuan Penelitian
Tujuan dari diadakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui
permasalahan psikologi remaja single parent dalam film I Love You Om
2. Kegunaan Penelitian
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 5/24
Sedangkan kegunaan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan referensi penelitian pembaca
selanjutnya.
b. Memberi informasi dan pengalaman kepada penulis tentang
permasalahan remaja single parent
D. Tinjauan Pustaka
Media Massa
Komunikasi merupakan aspek kebutuhan alamiah juga syarat
perkembangan manusia, baik secara individu atau kelompok masyarakat.
Komunikasi menurut Pratikto diartikan sebagai berikut:
Komunikasi merupakan alat hidup manusia yang amat penting karena di
dalam komunikasi kita dapat berhubungan dengan orang lain. Komunikasi
dapat dilakukan dengan lesan, dengan tulisan atau alat media lain (Pratikto,
1982:5).
Dalam kenyataannya dan penerapannya komunikasi dapat dilakukan
dengan media massa untuk memperoleh informasi dan hiburan. Media massa
menjadi alternatif pilihan masyarakat untuk menjadi sumber informasi
sekaligus hiburan. Sedangkan media massa itu dapat dibagi menjadi dua yaitu:
a) Media cetak (koran, majalah, tabloid)
b) Media elektronik (Radio, TV, Film)
Media memiliki fungsi yang sangat penting antara lain sebagai :
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 6/24
1. Media merupakan industri yang berubah dan berkembang yang
menciptakan lapangan kerja barang dan jasa, serta menghidupkan industri
lain yang terkait.
2. Media massa merupakan sumber kekuatan alat kontrol, manajemen dan
inovasi dalam masyarakat yang dapat didayagunakan sebagai pengganti
kekuatan atau sumber daya lain.
3. Media merupakan lokasi yang semakin berperan, untuk menampilkan
peristiwa-peristiwa kehidupan masyarakat, baik yang bertaraf nasional
maupun internasional.
4. Media seringkali berperan sebagai wahana pengembangan kebudayaan
bukan saja dalam pengertian pengembangan bentuk seni dan simbul, tetapi
juga dalam pengertian pengembangan tata cara, mode, gaya hidup dan
norma.
5. Media telah menjadi sumber dominan bukan saja bagi individu untuk
memperoleh gambaran dan citra realitas sosial, tetapi juga bagi masyarakat
dan lelompok serta secara kolektif, media menyuguhkan nilai-nilai dan
penilaian normatif yang dibaurkan dengan berita-berita dan hiburan.
(Dennis Mc Quail 1994:73)
Film
Film adalah medium komunikasi massa yang ampuh sekali, bukan saja
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 7/24
untuk hiburan, tetapi juga untuk penerangan dan pendidikan (Effendi,
2003:209) Film cerita adalah jelas film yang mengandung suatu cerita, yaitu
yang lazim dipertunjukkan di gedung-gedung dengan para bintang filmnya
yang tenar (Effendy, 2003:211). Berbeda dengan membaca buku yang
memerlukan daya pikir yang aktif, film tidak demikian, penonton film pasif
saja. Kepadanya disajikan cerita yang sudah masak, penonton tinggal
menikmati saja.
Sedangkan mengenai jenis film Menurut Effendy (2003:210)
sehubungan dalam ukuran, film dibedakan menurut sifatnya yang umumnya
terdiri dari jenis-jenis sebagai berikut:
a. Film Ceritay (Story Film)
Film cerita adalah jenis film yang mengandung suatu cerita, yaitu yang
lazim dipertunjukkan di gedung-gedung bioskop dengan para bitang film.
Film jenis ini didistribusikan sebagai barang dagangan dan diperuntukkan
semua publik dimana saja.
b. Film Berita (newsreel)
Film berita adalah film mengenai fakta, peristiwa yang benar-benar
terjadi. Karena sifatnya berita, maka film yang disajikan kepada publik
harus mengantung nilai berita
c. Film dokumenter
Film dokumenter adalah sebuah karya film ciptaan mengenai kenyataan.
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 8/24
d. Film kartun
Film kartun adalah film yang dibuat oleh para seniman lukis, dengan
ditemukannya cinematography telah menimbulkan gagasan kepada para
pelukis untuk menghidupkan gambar-gambar yang mereka lukis dengan
membuat berurutuan dalam hal gerak sehingga seolah-olah hidup
Remaja
a. Pengertian remaja
Masa adolescence merupakan masa peralihan dari masa remaja ke
arah masa dewasa. Istilah adolescence atau remaja berasal dari kata latin
adolescere yang berarti tumbuh ata tumbuh menjadi dewasa. Adolescence
seperti yang dipergnakan saat ini mempunyai arti lebih las, mencakup
kematangan mental, emosional, sosial dan fisik (Hurlock, 1994:206) yang
secara psikologis dapat diartikan bahwa remaja adalah usia di mana
individu berintegrasi dengan masyarakat dewasa. Masa remaja mennjkkan
dengan jelas sifat-sifat masa transisi atau peralihan (Monks, dkk 1999:260)
di mana remaja beluum memperoleh stats orang dewasa tetapi tidak lagi
memiliki masa kanak-kanak, apalagi dipandang dari segi sosial remaja
mempunyai posisi yang marginal sesai dengan penelitian Roscoe dan
Peterson.
Remaja merupakan individu yang berperan aktif dalam pendidikan
menengah, remaja yang menemph pendidikan menengah ini mempunyai
sikap yang relaif stabil. Di mana remaja senang atau tidak senang, suka
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 9/24
atau tidak suka terhadap obyek didasarkan oleh hasil pemikirannya sendiri,
walapn dalam banyak hal remaja masih sering digoyahkan pendiriannya
oleh orang ta mereka yang disebabkan masih adanya ketergantungan
ekonomi (Mappiare, 1982:82).
Pieget (Hurlock, 1994:206) menyebutkan bahwa remaja sebagai
usia di mana individu mulai berintegrasi dengan masyarakat dewasa Usia
di mana anak tidak lagi merasa di bawah tingkat orang yang lebih tua,
melainkan berada pada tingkatan yang sama, sekurang-kurangnya dalam
masalah hak. Selain itu dalam masa ini terjadi transformasi intelektual
yang khas dari cara berfikir remaja, yang memungkinkan untuk
berinteraksi dengan lingkngan yang lebih luas.
Hal-hal penting dalam perkembangan pribadi, sosial dan moral
remaja yang perl mendapat perhatian bagi pendidik dan pembimbing
adalah masa remaja merupakan masa yang kritis bagi pembentkan
kepribadiannya. Kritis disebabkan karena sikap, kebiasaan dan adanya
kemapanan it menjadi penentu apakah remaja yang bersangkutan dapat
menjadi dewasa dalam artian memiliki keuthan ata tidak. Dengan
penilaian kritis yang telah dimiliki, remaja cenderung menstabilkannya
dan membawanya ke dalam masa depan.
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa remaja
merupakan masa di mana mulai terjadi transisi atau peralihan. Remaja
mulai bisa memikul tanggung jawab yang diberikan, dan mulai masuk
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 10/24
pada masa dewasa. Akan tetapi dalam hal pengambilan keputusan mereka
masih ada pengaruh dari orang tua, lingkungan dan sebagainya.
b. Ciri-ciri Remaja
Remaja mempunyai ciri-ciri tertentu yang membedakan antara
periode sebelum dan sesudahnya. Menurut Hurlock (1994:207) ciri-ciri
remaja adalah sebagai berikut:
1) Masa remaja sebagai masa periode yang penting
Periode remaja ada akibat secara langsung maupun akibat jangka
panjang. Hal ini disebabkan akibat fisik dan psikologis sama-sama
penting. Perkembangan fisik yang cepat dan penting disertai dengan
cepatnya perkembangan mental yang cepat, terutama pada masa awal
remaja. Semua perkembangan itu menimbulkan perlunya penyesuaian
mental dan perlunya membentuk sikap, nilai dan minat baru.
2) Masa remaja sebagai masa peralihan
Dalam periode peralihan status individu tidaklah jelas dan
terdapat keraguan akan peran yang harus dilakukan. Pada masa ini
remaja bukan lagi sebagai seorang anak dan juga bukan merupakan
orang dewasa.
3) Masa remaja sebagai masa mencari identitas diri
Pada masa awal remaja, penyesuaian diri dengan kelompok
masih tetap penting, mereka mulai mendambakan identitas diri dan
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 11/24
tidak puas lagi dengan menjadi sama dengan teman-teman dalam
segala hal, seperti sebelumnya. Identitas diri yang dicari remaja berupa
usaaha untuk menjelaskan siapa dirinya, apa peranannya dalam
masyarakat.
4) Masa remaja sebagai periode perubahan
Tingkat perubahan dalam sikap dan perilaku selama masa remaja
sejajar dengan tingkat perubahan fisik. Ada empat perubahan yang
sama yang hampir bersifat universal, yaitu:
a) Meningginya emosi, yang intensitasnya bergantung pada tingkay
perubahan fisik dan psikologis yang terjadi. Karena perubahan
emosi biasanya terjadi lebih cepat selama masa awal remaja, maka
meningginya emosi lebih menonjol pada masa awal periode akhir
masa remaja.
b) Perubahan tubuh, minat dan peran yang diharapkan oleh kelompok
sosial untuk dipesankan, menimbulkan masalah baru.
c) Dengan berubahnya minat dan pola perilaku, maka nilai-nilai juga
berubah. Apa yang pada masa kanak-kanak dianggap penting
sekarang setelah hampir dewasa tidak penting lagi
d) Mereka menginginkan dan menuntut kebiasaan, tetapi mereka
sering takut bertanggung jawab akan akibatnya dan meragukan
kemampuan mereka untuk dapat mengatasi tanggung jawab
tersebut.
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 12/24
Single Parent
Menurut Sabiyanti (2005:1) Model orangtua tunggal memang tak lagi
sekadar pilihan hidup. Di sejumlah negara bahkan menjadi simbol
modernisasi. Sekadar tren atau pertanda mulai ditinggalkannya konsep
keluarga utuh. Makin maju sebuah peradaban, kayaknya makin aneh perilaku
masyarakatnya. Dua puluh lima tahun silam, gadis yang hamil sebelum nikah
pasti akan dihujat seisi kampung, dianggap pembawa sial. Namun sekarang,
orang itu sih biasa. Bahkan tak mungkin, ( single parent ) bakal mengalami
nasib serupa. Mulanya aneh, lama-lama lumrah.
Di negara-negara maju, seiring dengan kian kuatnya peran perempuan,
juga desakan modernisasi dan demokratisasi, single parent sebagai gaya hidup
tak lagi dapat dibendung. Makin hari makin banyak wanita membesarkan
anak tanpa suami, secarik surat nikah seakan tak sanggup menahan gerusan
nilai-nilai baru. Bahkan banyak orang bilang, lembaga perkawinan kini
sedang menanti lonceng kematian. Benar atau tidak, biar waktu yang
membuktikan. Toh pengalaman menunjukkan, menjadi orangtua tunggal, laki-
laki atau perempuan, tak semudah membalik telapak tangan.
Danielle Hollister, PA, (dimuat di KCM Rabu, 14 September 2005) ibu
seorang anak laki-laki berusia 8 tahun dan bekerja sebagai penulis lepas,
menuturkan kiat menjadi orangtua tunggal, seperti dikutip situs
singleparentnetwork ini.
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 13/24
1. Memaafkan walaupun Anda sulit melupakan.
Lepaskan rasa sakit hati terhadap pasangan yang tak lagi hadir dalam
kehidupan Anda. Menyimpan dendam dan amarah tidak akan mengubah
situasi, malah akan menguras energi. Padahal, tenaga Anda diperlukan
untuk menyediakan lingkungan positif bagi anak-anak.
Bila Anda memikirkan kekecewaan terhadap mantan pasangan, ada
kemungkinkan anak mengalami perasaan dan penderitaan yang sama,
dengan jalan tertentu sebagai ekspresi atas perilaku negatif Anda.
2. Berikan kasih sayang.
Kalaupun Anda tak memiliki banyak uang, masih tetap mempunyai anak
yang Anda kasihi. Ingatlah, uang dan materi bukan hal terpenting bagi
kehidupan anak. Kasih sayang, dukungan, dan waktu bersama lebih
berharga bagi mereka. Anda bisa melakukan aktivitas menyenangkan
bersama anak tanpa perlu mengeluarkan uang sepeser pun. Bersepeda,
pergi ke taman, berjalan-jalan di sekitar rumah, menggambar, mewarnai,
menyanyi, main musik, atau menari akan menimbulkan dampak baik bagi
anak.
3. Jadilah orangtua terbaik.
Berikan sebanyak mungkin apa yang Anda miliki kepada anak. Jangan
memaksakan diri terhadap hal-hal yang tidak bisa dilakukan. Kenali hal-hal
yang bisa Anda kerjakan untuk membuat kehidupan yang baik bagi anak
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 14/24
sesuai kemampuan Anda.
4. Buat jaringan di sekitar Anda.
Hendaknya Anda dan anak dikelilingi teman-teman yang Anda kenal,
percayai, dan selalu menyayangi Anda dan anak-anak. Orang yang tak
punya hubungan darah dengan Anda sekalipun, bisa bermanfat bagi anak
seperti layaknya keluarga biologis. Keluarga yang dibentuk untuk anak
hendaknya dapat menyediakan kasih sayang dan dukungan layaknya
keluarga sendiri. Anda bisa meminta mereka berperan aktif dalam
kehidupan anak. Anda bisa mengalihkan anak kepada "keluarga” baru itu,
saat Anda membutuhkan istirahat. Percayalah, tidak ada seorang pun yang
bisa melalui masalah sendiriàn. "Keluarga” dan teman dekat bisa menjadi
pihak yang mendukung Anda dan anak-anak.
5. Bertanggung jawab pada kehidupan Anda.
Ingatlah, apa pun yang membawa Anda ke masa kini, Anda bertanggung
jawab atas kehidupan anak-anak. Mereka benar-benar bergantung kepada
Anda karena tak ada pilihan lain. Mereka tidak meminta berada dalam
perpisahan yang terjadi antara Anda dan pasangan. Jangan membuat
mereka kecewa atas tindakan Anda. Peran dan pengaruh Anda sangat
penting untuk membuat mereka menjadi anak yang bahagia, produktif, dan
sukses, Mereka membutuhkan Anda!
6. Buat kegiatan rutin.
Anak-anak butuh kestabilan, keamanan, dan kenyamanan. Salah satu
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 15/24
jalannya, dengan membuat kegiatan rutin. Hal-hal sederhana seperti pergi
ke taman tiap minggu pagi, makan malam bersama setiap hari, berbagi
cerita, atau membaca buku bersama sebelum tidur akan menjadi aktivitas
yang dinanti anak Anda.
7. Konsisten dan dapat diandalkan.
Buat aturan yang realistis dan standar disiplin yang Anda pertahankan
setiap saat. Jika Anda konsisten, anak akan belajar atas perilaku yang bisa
diterima maupun yang tidak. Mereka juga akan belajar atas harapan Anda
terhadap mereka dan apa yang mereka harapkan dari Anda. Jika Anda bisa
diandalkan, anak akan meminta Anda membantu menyelesaikan pekerjaan
rumah, menemani makan malam atau saat hendak tidur. Anda menjadi
orang terpenting dalam kehidupan mereka.
Tak peduli betapa lelah atau frustrasinya Anda saat anak rewel, mereka
tetap memerlukan Anda. Sebaiknya Anda menghargai mereka setiap saat
karena mereka adalah berkah terbaik yang hadir di bumi ini.
Siap Terima Tantangan
Supaya orangtua tunggal bisa sukses membesarkan anak-anak, dibutuhkan
beberapa sikap yang mendukung:
• Menerima tantangan yang hadir di hadapan dan mampu menjalaninya
dengan langkah terbaiknya.
• Menjadikan keluarga sebagai prioritas utama.
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 16/24
• Disiplin dijalankan secara konsisten dan demokratis. Orangtua tunggal
tidak permisif, tetapi juga jangan terlalu melarang atau mengekang
anak-anaknya.
• Menekankan pentingnya komunikasi terbuka dan kebebasan
mengekspresikan perasaan.
• Mengenali kebutuhan kasih sayang bagi diri sendiri.
• Mempertahankan ritual untuk keluarga.
• Lebih mandiri dalam hal keuangan.
• Bergerak maju dengan kehidupannya secara positif.
• Berhasil mengelola waktu dan aktivitas keluarga.
Kalau menurut John Defrain dan Nick Stinnett (dimuat di KCM Rabu, 14
September 2005)dalam buku Secrets of Strong Families, keluarga yang kokoh
(dengan orangtua tunggal ataupun keluarga utuh) memiliki karakteristik yang
dapat diidentifikasi. Ada enam karakteristik yang diketahui:
1. Anggota keluarga menghabiskan waktu secara berkualitas.
Ini bisa dilakukan dengan mencari waktu bersama setiap hari, misalnya
membaca bersama, menyiapkan makan, bermain sepeda, atau berjalan-
jalan. Bisa juga anak diajak melakukan kegiatan menyenangkan saat akhir
pekan seperti berkemah, memancing, naik gunung, nonton pertandingan
olahraga, ke museum, mengunjungi teman atau saudara.
2. Komitmen yang kuat satu sama lain.
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 17/24
Aktivitas dan minat anak selalu ditemukan dan diberi semangat. Anak pun
diingatkan bahwa orangtua selalu ada baginya setiap saat. Biasanya mereka
menyelesaikan masalah secara bersama-sama.
3. Ada apresiasi satu sama lain dan anggota keluarga .
Orangtua tidak lupa mengatakan kepada anak-anak bahwa ia mencintai
mereka. Anak juga mendapat ucapan terima kasih saat mereka
menyelesaikan tugas keluarga. Anak kadang menerima pesan yang
menyatakan apresiasi terhadap anggota keluarga lainnya.
4. Kemampuan komunikasi yang baik.
• Gunakan pernyataan “saya” saat menghadapi masalah. Contoh, “Saya
khawatir jika kamu belum pulang pada waktunya. Saya ingin kamu
menelepon kalau tidak bisa pulang tepat waktu.”
•Tanyakan kepada anak tentang hari-harinya. Ajukan pertanyaan yang
memancing anak untuk menjawab lebih dari satu kata. Tidak hanya
jawaban “ya” atau “tidak’ Misalnya, “ Apa hal terbaik yang kamu
alami hari ini?”
• Hindari menyela satu sama lain dan benar-benar mendengarkan saat
mereka berbicara. Matikan televisi saat makan malam bersama.
5. Anggap krisis dan stres sebagai kesempatan untuk menjadi dewasa.
• Mengatasi stres secara positif akan memberikan contoh baik bagi
anak-anak.
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 18/24
• Gunakan komunitas di sekitar untuk meminta bantuan.
• Saling menyemangati saat melalui sebuah krisis.
• Utarakan pengalaman berharga yang pernah dilalui dan bagaimana hal
itu dapat memperkuat keluarga.
6. Menanamkan nilai spiritual.
• Mendiskusikan pandangan keluarga Anda atas nilai spiritualitas
• Mempraktikkan pandangan keluarga tentang spiritualitas dengan
mengapresiasi alam sekitar atau menghadiri aktivitas keagamaan di
lingkungan.
Analisis Isi
Analisis isi (content analysis) dilaksanakan dengan melakukan
kuantifikasi terhadap sifat-sifat yang dikandung isi media massa. Analisis isi
telah sering dipakai dalam mengkaji pesan-pesan media. Karena metode ini
pada dasarnya merupakan sebuah metode untuk menguji secara kuantitatif,
keyakinan, kepentingan para editor dan penerbit, kecenderungan pembaca
(dengan asumsi bahwa bahan-bahan yang dipublikasikan secara berhasil bagi
golongan tertentu, mencerminkan secara akurat kecenderungan golongan yang
bersangkutan).
Teknik analisis isi dalam pelaksanaannya dapat dilakukan sebagai
berikut, peneliti memulainya dengan membuat sampel yang sistematis dari isi
media. Keunggulan analisis isi adalah kemampuannya untuk memberi
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 19/24
deskripsi mengenai profil media secara mendetail dan menunjukan trend
media dalam waktu tertentu. Namun kelemahannya adalah
ketidakmampuannya untuk melihat efek yang ditimbulkan media massa
terhadap khalayak. Untuk meneliti efek media massa terhadap khalayak, kita
harus mengadakan penelitian yang melibatkan khalayak.
Selain itu, dalam penelitian analisis isi, seringkali hanya melihat
sampel tayangan yang jumlahnya tidak banyak. Misalnya saat kita akan
melakukan penelitian mengenai kekerasan seksual di tayangan televisi, bisa
jadi kita hanya mengambil sampel tayangan prime time dari tiga stasiun
televisi terbesar di Indonesia. Padahal masih banyak stasiun televisi yang lain,
apalagi jika kemudian kita juga mempertimbangkan keberadaan stasiun
televisi lokal, maka jumlah tiga stasiun televisi tersebut sangatlah kecil,
sehingga apakah hasil penelitian representatif atau tidak menjadi sangat
dilematis. (Fajar Junaedi, http://komunikasimassa-umy.blogspot.com).
E. Definisi Konseptual
1. Remaja
Remaja merupakan individu yang berperan aktif dalam pendidikan
menengah, remaja yang menemph pendidikan menengah ini mempunyai sikap
yang relaif stabil. Di mana remaja senang atau tidak senang, suka atau tidak
suka terhadap obyek didasarkan oleh hasil pemikirannya sendiri, walapn
dalam banyak hal remaja masih sering digoyahkan pendiriannya oleh orang ta
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 20/24
mereka yang disebabkan masih adanya ketergantungan ekonomi (Mappiare,
1982:82).
2. Single Parent
Adalah pilihan hidup sendiri, jadi tidak memiliki suami atau istri
3. Film
Film adalah medium komunikasi massa yang ampuh sekali, bukan saja
untuk hiburan, tetapi juga untuk penerangan dan pendidikan yang dapat dilihat
dan didengar.
F. Metode Penelitian
Dalam penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif, yaitu
penelitian yang dilakukan terhadap variabel mandiri dan menganalisa data yang
dideskripsikan menjadi rangkaian kalimat.
1. Tipe Dan Dasar Penelitian
Tipe penelitian yang peneliti gunakan dalam metode penelitian ini
adalah tipe penelitian diskriptif kuantitatif, dalam hal ini adalah untuk
memberikan gambaran atau medeskripsikan keadaan obyek atau
permasalahan tanpa ada maksud untuk membuat kesimpulan dan generalisasi.
Dasar penelitian ini adalah analisis isi (Content Analysis) yaitu
menurut Klaus Krippendorf, (1991:15) analisis isi adalah suatu teknik
penelitian untuk membuat intervensi-intervensi yang dapat ditimbulkan dan
sahih data dengan memperhatikan konteknya”. Menurut Barelson Krippendorf
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 21/24
(1989:16) “analisis isi adalah teknik penelitian untuk mendeskripsikan, secara
obyektif, sistematik dan kuantitatif isi komunikasi yang tampil”.
2. Ruang Lingkup Penelitian
Adapun yang menjadi obyek dalam penelitian ini film yang berjudul I
Love You Om. Dalam penelitian ini menggunakan total samplign, sedangkan
yang menjadi sampel dalam analisis ini adalah masalah psikologi
perkembangan.
3. Struktur Katagori
Adapun kategori dari permasalahan remaja single parent dalam film I
Love You Om yang di antaranya adalah sebagai berikut:
a) Permasalahan dengan dirinya sendiri dalam mencari identitas diri
b) Permasalahan dengan orang tuanya
c) Permasalahan dengan teman-temannya
d) Permasalahan dengan orang di dalam rumah
e) Permasalahan dengan orang diluar rumah
G. Teknik Analisis Data
Menurut Weisis, media massa memenuhi kebutuhannya tentang fantasi
dan informasi, Harold Laswell dan Charles Eright menyebut 4 macam fungsi
media dalam memenuhi kebutuhannya yaitu surveilence (pengawasan lingkaran),
correlation (hubungan sosial hiburan) dan transaksi kultur, (Jalaluddin Rahmat :
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 22/24
1998:201). Dengan demikian apa yang dianggap penting oleh media akan
dianggap penting juga oleh khalayak, sesuatu yang disiarkan berulang-ulang oleh
media massa cenderung akan dibenarkan khalayak.
Menurut Cohen (1963) menyatakan asumsi teori “agenda setting”
bahwa the press is significantly more than a surveyon of information and
opinion. It may not be succesfull much of the time in telling the people what it
think, but it is stunnigly successful in telling reders what to think about
(1963:63). To tell what to think about artinya membentuk persepsi khalayak
tentang apa yang dianggap penting.
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 23/24
DAFTAR PUSTAKA
Budi Wurianto, Arif 2006, Psikologi Sastra, Fakultas Psikologi UMM.http://psikologi.umm.ac.id/
Effendi, Onong Uchjana, 2003. Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi. Bandung.
PT. Citra Aditya Bakti
Fajar Junaedi, 2005. Metode Analisis dalam Komunikasi Massa. Jurusan Ilmu
Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. http://
komunikasimassa-umy.blogspot.com/
Gunarsa, S.D., 1991, Psikologi Praktis: Anak, Remaja Dan Keluarga, Jakarta: PT.BPK. Gunung Mulia.
Klaus Krippendorff, 1991. Analisis Isi Pengantar Teori dan Metodologi , RajawaliPers, Jakarta.
Rakhmat, Jallauddin, 1996, Retorika Modern Pendekatan Praktis, Remaja
Rosdakarya, Bandung.
Rakhmat, Jallauddin, 1998, Metode Penelitian Komunikasi, Remaja Karya,
Bandung.
Internet
KCM (Kompas Cyber Media) Rubrik Kesehatan Supaya Hidup Lebih Mudah Bagi
"Single Parent" Rabu, 14 September 2005 http://www.kompas.co.id/
Paulus Subiyanti Single Parent? Oke Saja, Tapi ... KCM (Kompas Cyber Media)14
Maret 2005 http://www.kompas.co.id/
5/9/2018 DINA PROPOSAL JADI Yang Sudah Direvisi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/dina-proposal-jadi-yang-sudah-direvisi 24/24
PERMASALAHAN PERILAKU REMAJA SINGLE PARENT(Suatu Studi Analisis Isi Film I Love You Om)
PROPOSAL PENELITIAN
Oleh:
Anitri Dinastya Dewi02220131
F A K U L T A S IL M U S O S IA L D A N IL M U
P O L I T I K
U N IV E R S IT A S M U H A M M A D IY A H
M A L A N G
2007