-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
1/37
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Penelitian
Pasar uang dan pasar modal merupakan bagian penting penggerak
perekonomian negara. Sementara itu, pasar modal merupakan salah satu sarana
perindustrian untuk menghimpun dana dari masyarakat/investor untuk
pengoprasian dan pengembangan perusahaan, dan merupakan sarana investasi
bagi investor untuk menginvestasikan uangnya. Sebagai sarana investasi , pasar
modal tidak akan lepas dari ketidakpastian. Maka dari itu , investasi pada
dasarnya adalah suatu tindakan yang mengandung ketidakpastian yang bisa
menimbulkan kerugian. Padahal, investasi ditunjuka untuk menghasilkan
keuntungan yang bisa meningkatkan pendapatan dalam jangka panjang. Semakin
besar ketidakpastian dalam investasi maka semakin besar resiko yang akan
muncul. Pentingnya pengetahuan tentang resiko merupak an hal yang harus
dimengerti oleh seorang investor dan calon investor.
Seorang investor yang berfikir rasional dalam memilih investasi sebagai
cara memperoleh pendapatan jangka panjang dalam berinvestasi paling tidak
harus mempertimbangkan 2 (dua hal, yakni pendapatan yang diharapkan
(expected return dan risiko (risk yang terkandung dari opsi/alternatif yang akan
dilakukan dalam investasinya. !mumnya risiko selalu terdapat pada setiap
alternatif, namun besar kecilnya resiko tergantung pada jenis investasinya.
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
2/37
2
"nvestasi pada saham (pasar modal dinilai mempunyai tingkat resiko lebih tinggi
dibandingkan dengan alternatif investasi yang lain seperti# obligasi, deposito dan
tabungan. $amun hal tersebut tidak terlepas pada teori investasi ialah resiko
tinggi, pendapatan tinggi (high risk high return. Pendapatan yang diperoleh pada
investasi saham bersifat tidak pasti, karena pada dasarnya pendapatan saham
terdiri dari laba yang diberikan kepada investor pada setiap periode (deviden dan
selisih harga saham (capital gain yang didapatkan pada setiap pertumbuhan
saham.
Pendapatan dan resiko perusahaan dipengaruhi oleh faktor%faktor yang
bersifat makro dan mikro, sedangkan fluktuasi harga saham dalam batas tertentu
juga dipengaruhi oleh faktor%faktor tersebut. &aktor%faktor yang bersifat makro
ekonomi merupakan faktor 'faktor yang mempengaruhi semua perusahaan atau
industri, berbeda halnya dengan faktor%faktor yang bersifat mikro, faktor ini lebih
spesifik dan hanya mempengaruhi oleh perusahaan/industri tertentu saja. Pada
besar kecilnya resiko investasi di suatu saham dapat diukur dengan varians atau
standar deviasi dari pendapatan saham tersebut. esiko ini disebut resiko total
yang terdiri dari resiko sistematis dan resiko tidak sistematis.
esiko sistematis ditentukan oleh besarnya koefisien beta yang menunjukan
tingkat rentan harga suatu saham terdapat harga saham keseluruhan di pasar, yang
dapat mempengaruhi semua pasar. )enis resiko ini muncul karena faktor%faktor
makro ekonomi yang mempengaruhi semua perusahaan/industri serta tidak dapat
untuk dihindari/hilang dengan cara diversifikasi saham
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
3/37
3
*ingkat tinggi rendahnya pendapatan yang diharapkan dari investasi saham
juga tergantung pada sikap investor dalam menentukan perusahaan/industri yang
akan ditanamkan modal. Pada umumnya investor bersifat menghindari resiko,
+alaupun tingkat pendapatan juga tidak terlalu tinggi. $amun ada juga "nvestor
yang berani mengambil resiko yang besar dengan tujuan tingkat pendapatannya
juga lebih besar. Masing%masing saham tidak terlepas pada besar resiko maka
besar juga pendapatan, akan tetapi investor mencari yang resiko yang minim
namun dengan pendapatan yang optimal, ada beberapa alternatif dalam memilih
diversifikasi saham. Pada penjelasan mengenai resiko sistematis dan resiko tidak
sistematis di atas, diketahui bah+a salah satu alat yang dapat digunakanuntuk
mengukur besar risiko adalah beta.
eta merupakan suatu pengukur volatilitas (volatility return suatu sekuritas
atau returnportofolio terhadap returnpasar. eta sekuritas i mengukur volatilitas
return sekuritas i dengan returnpasar. eta portofolio mengukur volatilitas return
portofolio dengan return pasar. -engan demikian, beta merupakan pengukur
risiko sistematik (systematic risk dari suatu sekuritas atau portofolio relatif
terhadap risiko pasar. olatilitas dapat didefinisikan sebagai fluktuasi dari return-
return suatu sekuritas atau portofolio dalam suatu periode +aktu tertentu
()ogiyanto, 201113%111.
)ogiyanto (201 114 mengemukakan bah+a beta suatu sekuritas dapat
dihitung dengan teknik estimasi yang menggunakan data historis. 5nalisis
sekuritas dapat menggunakan faktor%faktor lain yang diperkirakan dapat
mempengaruhi eta masa depan.
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
4/37
4
ariabel makro yang dapat mempengaruhi risiko pada investasi saham
antara lain tingkat bunga, nilai tukar valuta asing (p terhadap !S-, 6$P, uang
beredar (M0 serta tingkat inflasi. Menurut )ogiyanto (201147%180, risiko
sistematis dipengaruhi tujuh variabel akuntansi (keuangan, yaitu dividend
payout, assets growth, leverage, liquidity, assets size, earnings variability,
accounting beta.
erdasarkan keterangan tersebut, variabel keuangan (mikro yang akan
dipilih untuk diteliti adalah devidend payout. ariabel makro yang dipilih adalah
inflasi, tingkat suku bunga (S".
2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 20140
2
4
6
8
10
12
6rafik 0.0
*ingkat "nflasi dan " ate
INFLASI BI Rate
Perputaran perekonomian "ndonesia pada rentang +aktu penelitian
mengalami peningkatan angka inflasi pada tahun 27 yang memberikan multi
efek pada perekonomian dan roda perputaran operasional permintaan dan
pena+aran produk dan jasa. Sehingga pasar produk dan jasa memiliki keterkait
dengan pendanaan operasional yang terkena dampak makro ekonomi, dari sinilah
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
5/37
5
peran ank "ndonesia dalam mengatur kebijakan moneter sangat dibutuhkan,
terlihat pada pergerakan tingkat suku bunga. -ari kondisi ini perusahaan pun
terkena dampaknya.
Pada penelitian ini obyek yang akan diteliti adalah saham seluruh
perusahaan pada sektor pertambangan yang terdaftar di ursa 9fek "ndonesia.
Sementara itu mengenai pemilihan rentang +aktu penelitian yang digunakan
adalah periode 7 (delapan tahun. -engan anggapan bah+a semakin lama periode
observasi yang digunakan di persamaan regresi, maka semakin baik hasil dari
beta. 5kan tetapi, apabila periode observasi terlalu lama beta menjadi kurang
stabil, maka periode 7 (delapan tahun dianggap optimal untuk digunakan sebagai
periode observasi. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah
variabel dan periode penelitian.
-engan melihat permasalahan di atas, maka penelitian ini mengambil judul
Analisis Pengaruh Tingkat Inflasi, Suku Bunga, Debt to equity Ratio
dan Dividend Payout Ratio Terhadap isik! In"estasi Saha# $studi pada
Indeks L%&' (ang ter)antu# pada BEI *++-*+1&.
1.*. Peru#usan /asalah
erdasarkan latar belakang penelitian yang telah dikemukakan maka
rumusan masalah dalam penelitian ini adalah
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
6/37
6
0. 5pakah terdapat pengaruh tingkat inflasi, suku bunga, Debt to equity
Ratiodan dividend payout ratioterhadap beta (risiko sistematis investasi
saham:
1.0. Tuuan Penelitian
erdasarkan pada rumusan masalah di atas, maka penelitian ini bertujuan
untuk
0. !ntuk mengetahui dan memahami pengaruh tingkat inflasi, suku bunga,
Debt to equity Ratio dan dividend payout ratioterhadap beta (risiko
sistematis investasi saham.
1.&. /anfaat Penelitan
-ari hasil penelitian yang dilakukan diharapkan dapat memberikan manfaat
berikut
0. agi manajemen perusahaan yang terdaftar di 9", penelitian ini
diharapkan dapat memberi masukan tentang faktor%faktor yang
mempengaruhi risiko investasi saham (dalam hal ini beta saham sebagai
bahan pertimbangan dalam membuat perencanaan kebijakan perusahaan.
2. agi investor, dengan penelitian ini diharapkan digunakan sebagai bahan
tambahan evaluasi dalam kaitannya dengan proses pengambilan keputusan
investasi di pasar modal.
3. agi penulis, penelitian ini memberikan tambahan pengetahuan dibidang
pasar modal sebagai bekal dalam penulis meneruskan cita'cita dimasa
yang akan datang.
1. agi penelitian selanjutnya, dengan penelitian ini kiranya dapat menambah
pengetahuan dan +acana yang dapat dimanfaatkan.
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
7/37
7
BAB II
TIN2AUAN PUSTA3A
*.1. Pasar /!dal
*.1.1. Pengertian Pasar /!dal
Menurut ;usnan (233, pasar modal didefinisikan sebagai pasar untuk
berbagai instrumen keuangan (sekuritas jangka panjang yang bisa di
perdagangkan, baik dalam bentuk hutang ataupun modal sendiri, baik yang
diterbitkan oleh pemerintah, public authorities, maupun perusahaan s+asta.
Sesuai dengan !! tentang pasar modal $o.7/0
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
8/37
8
primer adalah tempat terjadinya penjualan saham dan juga merupakan pena+aran
saham untuk pertama kalinya atau disebut "P> (nitial !ublic "ffering#. Pasar
sekunder merupakan pasar yang memperdagangkan saham yang sudah tercatat di
bursa efek. Pasar sekunder dibedakan menjadi bursa saham (stock exchance# dan
over-the counter (>*?.
*.1.*. 4ungsi Pasar /!dal
Pasar modal mempunyai dua fungsi (;usnan, 231, yaitu
a. &ungsi 9konomi
Pasar modal menjadi fasilitas untuk penghimpunan dana selain melalui
sistem perbankan. Pihak lenders (pihak yang kelebihan dana
menginvestasikan dana yang mereka miliki ke borrowers (yang
memerlukan dana dengan mengharapkan akan memperoleh imbalan dari
penyerahan dana tesebut.
b. &ungsi =euangan
Pasar modal menyediakan dana yang diperlukan oleh para borrowers dan
para lenders menyediakan dana tanpa harus terlibat langsung kedalam
kepemilikan aktiva riil yang diperlukan untuk investasi tersebut. Pasar
modal juga memungkinkan para pemodal memiliki alternatif pilihan
investasi sesuai dengan preferensi risiko mereka.
*.1.0.4akt!r (ang /e#pengaruhi Pasar /!dal
Menurut ;usnan (238, keberhasilan pasar modal dipengaruhi
oleh faktor%faktor sebagai berikut
a. Pena+aran Sekuritas. -isyaratkan bah+a harus banyak perusahaan yang
bersedia menerbitkan sekuritas di pasar modal.
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
9/37
9
b. Permintaan Sekuritas. Mensyaratkan harus ada masyarakat yang memiliki
dana yang cukup untuk digunakan membeli sekuritas yang dita+arkan.c. =ondisi Politik dan 9konomi. =ondisi politik yang stabil akan
meningkatkan pertumbuhan ekonomi, yang akhirnya berdampak pada
permintaan dan pena+aran sekuritas.
d. ;ukum dan Peraturan. Peraturan dan hukum yang menjamin kebenaran
informasi dan pelindungan pada pemilik modal sangat diperlukan untuk
menjamin kelangsungan pasar.
e. @embaga yang mengatur dan menga+asi kegiatan pasar modal agar
transaksi berjalan efisien.
*.1.&.Pasar /!dal (ang Efisien
Pasar modal yang efisien menurut )ogiyanto (201474 adalah suatu pasar
yang bereaksi terhadap suatu informasi untuk mencapai harga keseimbangan yang
baru merupakan hal yang penting. )ika pasar bereaksi dengan cepat dan akurat
untuk mencapai harga keseimbangan baru yang sepunuhnya mencerminkan
informasi yang tersedia, maka kondisi pasar seperti ini disebut dengan pasar
efisien. erdasarkan bentuk%bentuk efisiensi pasar ada 2 antara lain
0. 9fisiensi pasar secara informasi
=unci utama untuk mengukur pasar yang efisien adalah hubungan antara
harga sekuritas dengan informasi. &ama (0
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
10/37
10
c. 9fisiensi bentuk kuat (strong form#$ Pasar yang harga sekuritasnya secara
penuh mencerminkan (fully reflect semua informasi yang tersedia
termasuk informasi privat.
2. 9fisiensi Pasar secara =eputusan
9fisiensi pasar secara keputusan didasarkan pada informasi yang
didistribusikan. Perbedaannya adalah, jika efisiensi pasar secara informasi
hanya mempertimbangkan sebuah faktor saja, yaitu ketersediaan informasi,
maka efisiensi pasar secara keputusan mempertimbangkan dua buah faktor,
yaitu tersediannya informasi dan kecanggihan pelaku pasar.
*.*. eturn In"estasi Saha#
eturn merupakan hasil yang diperoleh dari investasi. eturn dapat berupa
return realisasian yang sudah terjadi atau return ekspektasian yang belum terjadi
tetapi yang diharapkan akan terjadi dimasa mendatang ()ogianto, 201283
%eturn investasi terdiri dari dua komponen utama, yaituyield dan capital
gain&loss$ 'ield merupakan komponen return yang mencerminkan pendapatan
yang diperoleh secara periodik dari investasi yang telah dilakukan. )ika investasi
berupa saham, maka yield yang ditunjukkan oleh besarnya dividen yang
diperoleh. apital gain&loss merupakan kenaikan/penurunan harga suatu surat
berharga yang bisa memberikan keuntungan/kerugian bagi investor. -engan kata
lain, capital gain&loss dapat diartikan sebagai perubahan harga sekuritas.
erdasarkan return tersebut dapat diketahui kompensasi yang akan diterima oleh
investor atas dana yang diinvestasikan pada masing%masing bentuk return. )adi
secara teoritis, return merupakan penjumlahan dariyield dan capital gain&loss$
-alam pemilihan investasi diantara berbagai bentuk, return yang dijanjikan
merupakan obyek penelitian yang rasional. Melalui return dapat diketahui
kompensasi yang akan diterima oleh investor atas dana yang ditanamkan. %eturn
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
11/37
11
yang tinggi menggambarkan bah+a kompensasi yang diterima besar. -emikian
pula sebaliknya, return yang rendah memberikan gambaran bah+a kompensasi
yang diterima kecil.
*.0. isik! In"estasi Saha#
esiko sering dihubungkan dengan penyimpangan atau deviasi dari outcome
yang diterima dengan yang diekspektasi. Menurut an ;orne dan Bacho+ics, )r.
(dalam )ogiyanto, 201 274 mendefinisikan risiko sebagai variabilitas return
terhadap return yang diharapkan.isiko dapat didefinisikan sebagai probabilitas tidak dicapainya tingkat
keuntungan yang diharapkan atau kemungkinan return yang diterima
menyimpang dari yang diharapkan. isiko yang dimiliki perusahaan belum tentu
sama, hal ini disebabkan karena keadaan perusahaan, jenis industrinya, maupun
kondisi perekonomian secara keseluruhan yang berbeda (Sartono, 2003
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
12/37
Risikototal
Risiko Portofolio
J!la" Sa"a!
Risiko ti#ak siste!atis
$%s&ste!ati' risk(
Risiko siste!atis$s&ste!ati' risk(
12
isiko yang diukur dengan deviasi standar (standard deviation yang
menggunakan data historis.
*.&. 2enis-2enis isik!
Menurut )ogiyanto (201338 risiko yang ada pada pasar modal dapat
dibedakan menjadi dua, yaitu
a. isiko sistematis, yaitu risiko yang tidak dapat di%diversifikasikan oleh
portofolio disebut dengan nondiversifiable riskatau risiko pasar (market
risk atau risiko umum (general risk. isiko yang termasuk dalam
kelompok ini adalah inflasi, resesi dan lain sebagainya.
b. isiko tidak Sistematis, yaitu bagian dari risiko sekuritas yang dapat
dihilangkan dengan membentuk portofolio yang well-diversifieddisebut
dengan risiko yang dapat di%diversifikasi (diversifiable risk atau risiko
spesifik atau risiko unik. isiko yang termasuk dalam kelompok ini
adalah pemogokan buruh, tuntutan oleh pihak lain, penelitian yang tidak
berhasil dan lain sebagainya$
Penggabungan antara risiko sistematis dan risiko tidak sistematis akan
menjadi risiko total, tampak pada gambar berikut ini
6rafik 2.0
isiko *otal "nvestasi
*.'. Beta Saha#
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
13/37
13
eta adalah suatu pengukur volatilitas return suatu sekuritas atau return
suatu portofolio terhadap returnpasar ()ogiyanto, 201113, sehingga beta
merupakan pengukur risiko sistematik suatu saham atau portofolio relatif terhadap
risiko pasar.
olatilitas beta dapat didefinisikan sebagai fluktuasi dari return-return suatu
sekuritas atau portofolio dalam suatu periode +aktu tertentu. )ika fluktuasi return-
return sekuritas atau portofolio secara statistik mengikuti fluktuasi dari return-
returnpasar, maka beta dari sekuritas atau portofolio tersebut dikatakan bernilai
satu. =arena fluktuasi juga sebagai pengukur dari risiko (bah+a varian return
sebagai pengukur risiko merupakan pengukur fluktuasi dari return-return terhadap
return ekspektasinya. eta sama dengan satu juga menunjukkan jika returnpasar
bergerak naik/turun, return sekuritas atau portofolio juga bergerak naik/turun
sama besarnya mengikuti returnpasar.
erdasarkan gambar di atas, setiap saham memiliki kepekaan yang berbeda%
beda terhadap perubahan pasar, saham yang koefisien beta sama dengan satu
berarti risikonya sama dengan risiko rata%rata pasar, koefisien beta yang lebih dari
satu menunjukkan bah+a saham tersebut sangat peka terhadap perubahan pasar,
yang disebut saham agresif, saham yang memiliki beta kurang dari satu disebut
saham yang difensif, saham tersebut kurang peka terhadap perubahan pasar.
*.5 /engesti#asi Beta
Mengetahui beta suatu sekuritas atau beta suatu portofolio merupakan hal
yang penting untuk menganalisis sekuritas atau portofolio tersebut. eta suatu
sekuritas menunjukkan risiko sistematik yang tidak dapat dihilangkan karena
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
14/37
14
divestifikasi, untuk mengetahui beta portofolio, maka beta masing%masing
sekuritas perlu dihitung terlebih dahulu. eta portofolio merupakan rata%rata
terimbang dari beta masing%masing sekuritas. Mengetahui beta masing%masing
sekuritas juga berguna untuk pertimbangan memasukkan sekuritas tersebut ke
dalam portofolio yang akan dibentuk.
eta suatu sekuritas dapat dihitung dengan teknik estimasi yang
menggunakan data historis dan selanjutnya dapat digunakan untuk menghitung
beta masa depan. eta historis dihitung berdasarkan data historis berupa data
pasar (return-return sekuritas dan returnpasar, data akuntansi (laba perusahaan
dan laba indeks pasar atau data fundamental (menggunakan variabel%variabel
fundamental. eta yang dihitung dengan data pasar disebut beta pasar. eta yang
dihitung dengan data akuntansi disebut beta akuntansi dan beta yang dihitung
dengan data fundamental disebut dengan beta fundamental.
1. eta Pasar
eta pasar dapat diestimasi dengan mengumpulkan nilai%nilai historis return dari
sekuritas dan return dari pasar selama periode tertentu, misalnya selama 8 bulan
untuk return bulanan atau 2 hari untuk return harian. -engan asumsi bah+a
hubungan antara return%return sekuritas dan return%return pasar adalah linier, maka
eta dapat diestimasi secara manual dengan memplot garis di antara titik%titik
return atau dengan teknik regresi.
*. eta 5kuntansi
-ata akuntansi seperti misalnya laba akuntansi (accounting earnings dapat juga
digunakan untuk mengestimasi eta. eta akuntansi ini dapat dihitung secara
sama dengan eta pasar (yang menggunakan data return.
0. eta &undamental
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
15/37
15
eaver, =ettler dan Scholes (0
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
16/37
16
bentuk return ekspektasian (expected return. eturn ekspektasian dari model ini
dapat diderivasi dari model sebagai berikut ()ogiyanto, 2011A%10.
Ri=i+ i. RM+ei
=eterangan
Ri D return sekuritas ke%i,
i D suatu variabel acak yang menunjukan komponen dari return
sekuritas ke%i yang independen terhadap kinerja pasar,
i D eta merupakan koefisien yang mengukur perubahan Ri akibat
dari perubahan m
RM D tingkat return dari indeks pasar.
e i D kesalahan residu (standard error
*.6. /!del-/!del 3esei#7angan
*.6.1. *!M (?apital 5sset Pricing Model#
apital *sset !ricing Model (?5PM merupakan suatu model keseimbangan
yang memungkinkan untuk menentukan risiko yang relevan dan mengetahui
bagaimana hubungan antara risiko untuk setiap aset apabila pasar modal berada
dalam keadaan seimbang (;usnan, 23044. -alam model ini faktor diukur
dengan beta. >leh karena nilai suatu aktiva tergantung dengan tingkat keuntungan
yang layak dari aktiva tersebut, maka ?5PM digunakan untuk menentukan berapa
tingkat keuntungan yang layak dari suatu investasi sehubungan dengan risiko
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
17/37
17
yang akan dihadapi. ecurity Market ine (SM@ merupakan garis yang
menghubungkan antara risiko (beta dan tingkat keuntungan.
Pada gambar SM@ tersebut sumbu vertikal menunjukkan tingkat keuntungan yang
diharapkan dari suatu investasi, dan sumbu horiContal menunjukkan risiko (beta.
*ingkat keuntungan dari investasi akan berada pada garis tersebut sesuai dengan
beta investasi.
&ormula dari ecurity Market ine ini adalah
%i D%f E (%m-%f Fi
-imana%f adalah return free rate$
&ormula tersebut menyatakan tingkat keuntungan yang diharapkan dari suatu
saham adalah sama dengan tingkat keuntungan bebas risiko ditambah dengan
premi risiko ((%m-%f Fi Semakin besar betanya semakin besar pula tingkat
keuntungan yang diharapkan dari investasi tersebut.
*.8. 4akt!r-4akt!r (ang /e#pengaruhi isik! In"estasi Saha#
*.8.1. 4akt!r /akr!
A. Tingkat Inflasi
"nflasi merupakan keadaan terjadinya kenaikan harga barang%barang hampir
secara keseluruhan. =enaikan ini diukur dengan menggunakan indeks harga,
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
18/37
18
antara lain indeks harga konsumen (consumer price index, indeks harga
perdagangan besar (wholesale price index dan 6$P deflator. -alam hal ini ada
tiga jenis inflasi yang dapat terjadi, yaitu inflasi permintaan (demand pull
inflation, inflasi pena+aran (cost push inflation dan inflasi campuran (mixed
inflation. ;ubungan antara inflasi dan pasar modal yaitu, inflasi menyebabkan
biaya produksi meningkat lalu akan mempengaruhi harga jual produk, sehingga
harga jual produk juga akan mengalami kenaikan. ;al ini akan berdampak pada
volume penjualan dan laba perusahaan akan menurun. -engan demikian semakin
tinggi inflasi, maka risiko saham (beta akan semakin tinggi.
Penggunaan mata uang asing khususnya -ollar 5merika oleh perusahaan
dalam berbagai aspek menjadikan kurs mata uang (!S- memiliki pengaruh
terhadap risiko saham. ;ubungan terjadi terjadi pada beberapa kemungkinan,
antara lain jika perusahaan yang berorientasi ekspor dan menggunakan bahan
baku dari dalam negeri, penurunan nilai upiah terhadap -ollar memberikan
pengaruh yang menguntungkan bagi perusahaan, yang disebabkan meningkatnya
kemampuan bersaing perusahaan di pasar internasional, namun kondisi yang
sebaliknya jika terjadi kenaikan nilai tukar upiah terhadap -ollar, perusahaan
akan mengalami penurunan kemampuan bersaing di pasar internasional
dikarenakan kenaikan harga produk dan kemudian laba akan turun.
Sebaliknya jika perusahaan yang memasarkan produknya di pasar domestik
namun bahan bakunya impor, akan mengalami kerugian jika terjadi penurunan
nilai tukar upiah terhadap -ollar, hal sebaliknya jika terjadi peningkatan nilai
tukar upiah terhadap -ollar maka biaya produksi menurun dan laba akan
meningkat. Menurut MartGneC dan Solano (2, ekspor, impor dan hutang asing
merupakan faktor dari risiko nilai tukar. 9kspor memiliki dampak positif bagi
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
19/37
19
return sebagai hasil dari perubahan nilai tukar, sedangkan impor memiliki dampak
negatif bagi return$ Pengaruh positif atau negatif nilai kurs terhadap risiko saham
(beta pasar modal tergantung pengendalian kurs nilai mata uang, banyaknya
jumlah emiten yang melakukan ekspor dan komposisi investor asing atau
domestik di pasar modal.
B. Tingkat Suku Bunga
Menurut teori klasik tingkat bunga memiliki dua fungsi, yaitu tabungan
dan investasi. Menurut teori tersebut, semakin tinggi tingkat bunga maka semakin
tinggi keinginan untuk menabung, sedangkan semakin tinggi tingkat bunga, maka
semakin kecil keinginan untuk melakukan investasi ($opirin,0
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
20/37
20
eta. o+man (0
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
21/37
)aria*el I%#e+e%#e% )aria*el ,e+e%#e%
A%alisis +e%-ar"
F%#a!e%tal .akro/I%asiSk B%-a
F%#a!e%tal .ikro/
,e*t to eit& Ratio,ei#e%# Pa&ot
Risiko Siste!atis I%estasi Sa"a!$Beta Sa"a!(
21
diperoleh turun. !ntuk perusahaan yang berisiko tinggi, probabilitas untuk
mengalami laba yang menurun adalah tinggi. -ari hasil pemikiran ini, maka dapat
disimpulkan adanya hubungan yang negatif antara risiko dan dividend payout
rendah. =arena eta merupakan pengukur risiko, maka dapat dinyatakan bah+a
eta dan dividend payout mempunyai hubungan yang negatif.
5lasan lain yang menyatakan hubungan negatif antara eta dengan dividend
payout adalah bah+a pembayaran dividen dianggap lebih kecil risikonya
dibangdingkan dengan capital gains (9lton dan 6ruber, 0
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
22/37
22
-alam analisis ini menggunakan analisis tiga tahap, pertama meregresikan
variabel makro dan mikro secara bersama%sama sebagai variabel independen dan
beta saham sebagai variabel dependen, lalu pada tahap kedua dan ketiga
meregresikan variabel makro dan mikro secara terpisah sebagai variabel
independen terhadap beta saham sebagai variabel dependen.
*.11. 3EAN93A TE:ITIS
*.11.1. 3erangka Te!ritis
Penelitian ini menganalis faktor apa saja yang mempengaruhi risiko saham
dan mengetahui bagaimana pengaruhnya, dalam hal ini risiko yang
diperhitungkan adalah risiko sistematis yang di+akili oleh beta. &aktor%faktor
yang digunakan sebagai alat pengujian terbagi menjadi dua, yaitu faktor makro
dan faktor mikro. erikut ini penjelasan mengenai faktor yang akan diuji dalam
penelitian ini. Pada faktor makro yang digunakan adalah inflasi, kurs mata uang,
tingkat suku bunga dan produk domestik bruto. "nflasi merupakan gambaran
keadaan ekonomi makro, sehingga akan berpengaruh positif terhadap beta. =urs
merupakan indikator kondisi perekonomian yang memiliki pengaruh positif
terhadap beta saham, kenaikan nilai tukar kurs juga akan diikuti oleh kenaikan
tingkat suku bunga, sehingga tingkat suku bunga yang tinggi akan merupakan
sinyal positif terhadap beta saham. Pada faktor mikro yang digunakan adalah
dividend payout, likuiditas dan leverage. )ividend payout merupakan indikator
bah+a perusahaan memiliki laba yang dibagikan dalam bentuk dividen, hal ini
akan mengindikasikan bah+a perusahaan dalam keadaan baik dan tidak berisiko,
dividend payout diprediksi berpengaruh negatif terhadap beta saham. &aktor
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
23/37
23
lainnya adalah likuiditas dan financial leverage, likuiditas berpengaruh negatif
terhadap beta saham karena semakin likuid perusahaan maka risiko akan semakin
kecil, sedangkan financial leverage berpengaruh positif, kondisi ini karena
leverageberhubungan dengan hutang perusahaan. -engan asumsi semakin tinggi
hutang yang dimiliki perusahaan maka semakin berisiko perusahaan tersebut.
*.11.*. Penelitian Terdahulu dan Penge#7angan Hip!tesis
a Pengaruh Tingkat Inflasi terhadap isik! In"estasi
I%asi a#ala" ke'e%#er%-a% tera#i%&a +e%i%-kata% "ar-a
+ro#k+ro#k se'ara keselr"a% $a%#elili% 2010( I%asi
ti%--i !e%&e*a*ka% ki%era +ersa"aa% !e%r% .e%r%%&a
ki%era +ersa"aa% kare%a #a!+ak i%asi aka% #irasaka% ole"
selr" +ersa"aa% o%#isi i%i aka% *er+e%-ar" +a#a ki%era
+asar !o#al kare%a *a%&ak +ersa"aa% ti#ak #a+at *ero+erasi
se'ara !aksi!al aki*at%&a +asar !o#al !e%-"a#a+i
keti#ak+astia% &a%- ti%--i #a% "al i%i aka% *er+e%-ar" +a#a
"ar-a +asar sa"a!sa"a! !ereka serta i%#eks "ar-a sa"a!
-a*%-a%%&a $S#i&at%o #a% Nsa%#ari 2009(
:ooker $2004( !e%e!ka% *a"a ti%-kat i%asi
!e!+e%-ar"i se'ara si-%i;ka% ter"a#a+ "ar-a sa"a!
Pe%i%-kata% i%asi se'ara relatif !er+aka% si%&al %e-atif *a-i
+e!o#al #i +asar !o#al I%asi !e%i%-katka% +e%#a+ata% #a%
*ia&a +ersa"aa% Jika +e%i%-kata% *ia&a +ro#ksi le*i" ti%--i
#ari +e%i%-kata% "ar-a &a%- #a+at #i%ik!ati ole" +ersa"aa%
!aka +ro;ta*ilitas +ersa"aa% aka% tr% Jika +ro;t &a%-
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
24/37
24
#i+erole" +ersa"aa% ke'il "al i%i aka% !e%-aki*atka% +ara
i%estor e%--a% !e%a%a!ka% #a%a%&a #i +ersa"aa% terse*t
se"i%--a "ar-a sa"a! !e%r%
Pe%elitia% S#i&at%o < Nsa%#"ari $2009( #a%
Pa%-e!a%a% $2013( !e%e!ka% *a"a i%asi *er+e%-ar"
%e-atif #a% si-%i;ka% ter"a#a+ risiko siste!atis Pe%elitia%
=or&ai%a $2013( #a% Fa>i $2009( !e%e!ka% *a"a i%asi
*er+e%-ar" +ositif #a% si-%i;ka% ter"a#a+ risiko siste!atis
;0 D *ingkat "nflasi mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan
terhadap risiko sistematis investasi saham pada perusahaan @H14 yang terdaftar di
ursa 9fek "ndonesia periode 2A ' 201.
7 Pengaruh Tingkat Suku Bunga Ind!nesia terhadap isik! In"estasi
i%era +asar !o#al #i+e%-ar"i ole" ko%#isi ekster%al #a%
ko%#isi i%ter%al o%#isi ekster%al *erasal #ari lar +ersa"aa%
&a%- sala" sat%&a a#ala" ko%#isi +ereko%o!ia% sat %e-ara
se+erti i%asi #a% ti%-kat sk *%-a i%-kat sk *%-a
!er+aka% "ar-a &a%- *erse#ia %tk #i*a&ar ole" !as&arakat
&a%- !e!*t"ka% #a%a $S#i&at%o #a% Nsa%#ari 2009(
Saat ti%-kat sk *%-a ti%--i !aka i%estor aka% !e%arik
i%estasi%&a +a#a sa"a! #a% !e!i%#a"ka% i%estasi *er+a
ta*%-a% ata+% #e+osito $a%#elili% 2010( o%#isi terse*t
aka% !e%-aki*atka% ki%era +ersa"aa% !e%r% se"i%--a
!e!*at +asar !o#al !e%a#i ti#ak !e%e%t kare%a ti#ak
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
25/37
25
#a+at !e!*erika% ke+astia% return *a-i +ara +elak *rsa
Se"i%--a ki%era +asar !o#al aka% !e%r% #a% !e%r%%&a
ki%era +asar !o#al #a+at *eraki*at +a#a !e%r%%&a "ar-a
+asar sa"a! serta i%#eks "ar-a sa"a! -a*%-a%%&a $S#i&at%o
#a% Nsa%#ari 2009(Pe%elitia% S#i&at%o < Nsa%#"ari $2009( #a%
Pa%-e!a%a% $2013( !e%-e!kaka% *a"a ti%-kat sk *%-a
*er+e%-ar" +ositif #a% si-%i;ka% ter"a#a+ risiko siste!atis
Pe%elitia% Jl#"a #a% s!aar#"a%i $2013( !e%e!ka%
*a"a ti%-kat sk *%-a ti#ak *er+e%-ar" ter"a#a+ risiko
siste!atis;2 D *ingkat Suku unga mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan
terhadap risiko sistematis investasi saham pada perusahaan @H14 yang terdaftar di
ursa 9fek "ndonesia periode 2A ' 201.
) Pengaruh Debt to equity Ratioterhadap isik! In"estasi
Rasio :ta%- $Debt to equity Ratio( &ait !e%-kr
ke!a!+a% +ersa"aa% %tk !e!*a&ar "ta%- a+a*ila sat
saat +ersa"aa% #i*ia&ai ole" +i"ak lar ata kre#itor Ratio
"ta%- !e%'ak+ #e*t ratio total #e*t to eit& ratio lo%- ter!
#e*t to eit& ratio ti!e i%terest ear%e# ratio #a% ;?e#+a&!e%t
'oera-e ratio
.e%rt S#arto $1999( %tk !e!a"a!i #a!+ak rasio
"ta%- atas retr% sa"a! +ersa"aa% ti#ak se'ara la%-s%-
tera#i teta+i terle*i" #a"l *er#a!+ak +a#a ti%-kat ktasi
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
26/37
26
+ro;ta*ilitas +ersa"aa% &a%- #ia%alisis ole" i%estor #ari
la+ora% kea%-a% Rasio "ta%- aka% !e%-kr se*era+a *esar
#a%a +ersa"aa% &a%- *erasal #ari +i"ak lar $kre#itr(
#i*a%#i%- #e%-a% #ari s!*er i%ter%al +ersa"aa% Se!aki%
ti%--i rasio i%i *erarti se!aki% *esar #a%a &a%- #ia!*il #ari
+i"ak lar se"i%--a #ari s#t +a%#a%- sola*ilitas rasio &a%-
ti%--i relatif kra%- *aik Besar ke'il%&a rasio aka% #ires+o%s
i%estor se"i%--a *er+e%-ar" ter"a#a+ %ilai sa"a! #i *rsa
kare%a rasio "ta%- &a%- se!aki% *esar aka% !e!+er*esar
+er*a"a% ars la*a *ersi" +ersa"aaa% #a% !e%i!*lka%
*e*a% *%-a "ta%- !la" *%-a +i%a!a% &a%- #i*a&ar
!e!+e%-ar"i "*%-a% retr% atas !la" aktia setela" +aak
#e%-a% retr% atas !o#al se%#iri
;3 D @everage mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap
risiko sistematis investasi saham pada perusahaan @H14 yang terdaftar di ursa
9fek "ndonesia periode 2A ' 201.
d Pengaruh De"iden Pa(!ut asi! terhadap isik! In"estasi
e*iaka% #ii#e% +ersa"aa% "ars #ir!ska% #e%-a%
ta% !e%&e#iaka% +e!*ia&aa% &a%- !e!a#ai *a-i
+ersa"aa% #a% !e!aksi!alka% keka&aa% +e!e-a%- sa"a!
$@it!a% 2009( Seri%- kali seora%- i%estor le*i" !e%&kai
#ii#e% &a%- #i*a-ika% #ari+a#a la*a #ita"a% Dividend payout
ratio !e%-a' +a#a +ro+orsi la*a &a%- #i#istri*sika% se*a-ai
#ii#e% $S*ra!a%&a! #a% il# 2010( Dividend payout ratio
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
27/37
27
ti#ak !e!+e%-ar"i kesea"teraa% +e!e-a%- sa"a! kare%a
%ilai +ersa"aa% "a%&a #ite%tka% ole" ke!a!+a% %tk
!e%-"asilka% la*a #ari aset &a%- #i!iliki +ersa"aa% $)a% :or%e
#a% a'"oi'> 2011( Na!% +e%#a+at lai% !e%&e*tka%
*a"a i%estor le*i" !e%&kai #ii#e% &a%- ti%--i kare%a
#ii#e% &a%- #iteri!a se+erti *r%- #ita%-a% &a%- risiko%&a
le*i" ke'il #i*a%#i%-ka% #e%-a% #ii#e% &a%- ti#ak #i*a-ika%
ole" kare%a it ar-!e%tasi i%i #ise*t bird in the hand theory
$:arto%o 2013(
Pe%elitia% sti%i #a% Pratii $2011( !e%e!ka% *a"a
dividend payout ratio *er+e%-ar" %e-atif #a% si-%i;ka%
ter"a#a+ risiko siste!atis
;1 D -evidend Payout mempunyai pengaruh yang negatif dan signifikan terhadap
risiko sistematis investasi saham pada perusahaan @H14 yang terdaftar di ursa
9fek "ndonesia periode 2A ' 201.
*.11.0. 3aitan dengan Penelitian Terdahulu
Penelitian ini merupakan kelanjutan dari penelitian terdahulu yang
dilakukan oleh *andelilin (0
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
28/37
28
No
Na!aa"%
J#l Pe%elitia% )aria*elPe%elitia%
:asil Pe%elitia%
1 .i%-="e%2014
5nalisis pengaruhperekonomian
makro dan mikro
yang berpengaruh
pada risiko
sistematis saham
)aria*eli%#e+e%#e%/+ereko%o!ia%!akro $krsi%asi sk*%-a SBI #a%
!la" a%-&a%- *ere#ar(#a% !ikro$Asset -rot"#a% ,e*t toeit&()aria*el#e+e%#e%/risikosiste!atissa"a!
)aria*elaria*eli%#e+e%#e% $i%-kati%asi krs !la"a%- *ere#ar ,CR#a% asset -rot"(se'ara si!lta%*er+e%-ar"si-%i;ka% ,a% se'ara+arsial
i%-kat i%asi krs#a% !la" a%-*ere#ar ti#ak*er+e%-ar"ter"a#a+ risikosiste!atis sa"a!se#a%-ka% ,CR #a%asset -rot"*er+e%-ar"ter"a#a+ risikosiste!atis sa"a!
2 ,ellaFerra%ti#a% Ir%i
D%ita2015
A%alisis I%asii%-kat SkB%-a ,ii#e%#
Pa&ot Ratio#a% =rre%tRatio ter"a#a+RisikoSiste!atis
)aria*eli%#e+e%#e%/inflasi, tingkat
suku bunga,dividend payout
ratio, current
ratio )aria*el#e+e%#e%/risikosiste!atissa"a!
se'ara +arsial I%asiti%-kat sk *%-adividend payout ratio
#a% current ratioti#ak *er+e%-ar"si-%i;ka% ter"a#a+risiko siste!atis ,a%se#a%-ka% se'arasi!lta% I%asiti%-kat sk *%-adividend payout ratio#a% current ratioti#ak *er+e%-ar"si-%i;ka% ter"a#a+risiko siste!atis +a#a+ersa"aa% BE.N&a%- ter#aftar #iBrsa Cfek I%#o%esia
a"% 20112013
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
29/37
29
3 ina
rahmatika
?oryaina203
pengaruh faktor
fundamental
perusahaan danekonomi makro
terhadap risiko
investasi saham
syariah
)aria*eli%#e+e%#e%/
f%#a!e%tal+ersa"aa%$asser si>e'rre%t ratioretr% o%eit& #e*t toeit& ratioear%i%- +ers"are( #a%eko%o!i !akro$ti%-kat i%asi#a% %ilai
tkar( )aria*el#e+e%#e%risiko i%estasi
Pe%-ia% se'arasi!lta%
!e!*ktika%*a"a aria*elf%#a!e%tal+ersa"aa% $assetsi>e 'rre%t ratioretr% o% eite*t eit& ratio#a% ear%i%- +ers"are( #a% aria*eleko%o!i !akro$i%asi #a% krs(*er+e%-ar"si-%i;ka% ter"a#a+risiko i%estasi$*eta( sa"a!s&aria" Se#a%-ka%se'ara +arsialaria*el asset si>e #a% se'ara +arsial!e!*ktika%*a"a aria*el
f%#a!e%tal+ersa"aa% $assetsi>e 'rre%t ratioretr% o% eite*t eit& ratio#a% ear%i%- +ers"are( ti#ak*er+e%-ar"ter"a#a+ risikosa"a! se#a%-ka%aria*el eko%o!i
!akro $i%asi #a%krs( *er+e%-ar"se'ara si-%i;ka%
4 S+ar%o2010
i%-kat i%asi#a% rasioliki#itaster"a#a+ resikosa"a! s&aria"
)aria*eli%#e+e%#e%/I%asi #a%Liki#itas)aria*el#e+e%#e%resiko sa"a!s&aria"
i%-kat i%asi #a%rasio liki#itas se'arasi!lta%*er+e%-ar"ter"a#a+ resikosa"a! s&aria" ,a%se#a%-ka% i%-kati%asi #a% rasio
liki#itas se'ara+arsial *er+e%-ar"
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
30/37
30
ter"a#a+ resikosa"a! s&aria"
5 JitaAr!&2009
+e%-ar"leera-eliki#itas #a%
+ro;ta*ilitaster"a#a+ risikosiste!atis +a#a+ersa"aa%+er*a%ka% &a%-ter#aftar #i *ei
)aria*elI%#e+e%#e%/Leera-e
Liki#itasPro;ta*ilitas)aria*el#e+e%#e%/RisikoSiste!atis
Se'ara +arsialLiki#itas #a%Pro;ta*ilitas
*er+e%-ar"si-%i;ka% Se#a%-ka%leera-e*er+e%-ar" %a!%ti#ak si-%i;ka%
6 =itraAr#"i%i2010
Pe%-ar" faktorfaktorf%#a!e%talter"a#a+ risikosa"a! +a#a
+ersa"aa% L45 +erio#e20042009
)aria*eli%#e+e%#e%/=rre%t ratio#e*t to totalasset ear%i%-
+er s"areretr% o%eit& )aria*el#e+e%#e%/risiko sa"a!
)aria*elaria*eli%#e+e%#e% $'rre%tratio #e*t to totalasset ear%i%- +ers"are #a% retr% o%
eit&( se'arasi!lta%*er+e%-ar"si-%i;ka% Se#a%-ka%se'ara +arsial #ariaria*eli%#e+e%#e%%&a"a%&a aria*el ret%o% eit& &a%-*er+e%-ar"si-%i;ka% ter"a#a+aria*el
#e+e%#e%%&a $risiko(
*.1*. HIP:TESIS
;ipotesis dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut
;0 D *ingkat "nflasi mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap
risiko saham pada perusahaan @H14 yang terdaftar di ursa 9fek "ndonesia
periode 2A ' 201.
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
31/37
31
;2 D *ingkat Suku unga mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan
terhadap risiko saham pada perusahaan @H14 yang terdaftar di ursa 9fek
"ndonesia periode 2A ' 201.
;3 D -evidend Payout mempunyai pengaruh yang negatif dan signifikan terhadap
risiko saham pada perusahaan @H14 yang terdaftar di ursa 9fek "ndonesia
periode 2A ' 201.
5 """
M9*>-9 P9$9@"*"5$
0.1. 2enis Penelitian
-alam penelitian ini adalah menggunakan penelitian deskriptif yaitu
penelitian yang dilakukan untuk mengkaji dan menguraikan secara logis masalah
yang telah dirumuskan berdasarkan data%data yang diperoleh dari teori yang
relevan. Sugiono (2A menjelaskan bah+apenelitian diskriptif adalah penelitian
yang dirancang untuk memperoleh informasi tentang status suatu gejala saat
penelitian dilakukan. -alam penelitian ini penulis akan menghitung seberapa
besar pengaruh tingkat inflasi, tingkat suku bunga (variabel makro dividend
payout, likuiditas(variabel mikro terhadap risiko investasi saham.
Penelitian ini mengambil ruang lingkup pasar modal indonesia dengan
mengambil studi kasus "ndeks @H14 yang tercatat di ursa 9fek "ndonesia (9".
-engan +aktu pengamatan selama periode 7 (delapan tahun antara periode 2A
hingga 201.
Penelitian ini dilakukan dengan sampel data penelitian adalah sebagai berikut
0. "nflasi
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
32/37
32
2. Suku unga "ndonesia (S"
3. Debt to equity Ratio
1. dividend payout
0.*. P!pulasi, Sa#pel dan Teknik Sa#pling
3.2.0. Populasi dan Sampel
-alam hal ini perlu pula dijelaskan bah+a data pendukung untuk analisis
dalam skripsi ini adalah data tahunan perusahaan dari 14 perusahaan yang tercatat
di 9", dan penelitian ini menggunakan metode purposive sampling sehingga
menggunakan sampel sebanyak 0 perusahaan yang memenuhi syarat data, dari
periode tahun 2A%201.
3.2.2. *eknik Sampling
Pengambilan sampling berdasarkan pada sampel yang memenuhi kriteria
sampel yang ditentukan (1udgement# berdasarkan metode puposive sampling
dibatasi dengan ketentuan%ketentuan sebagai berikut
0 Perusahaan yang tercantum pada "ndeks @H14 listing di 9" selama 2A
% 201.
2 -ata yang tersedia lengkap (data secara keseluruhan tersedia pada
publikasi periode 2A % 201.
3 Perusahaan yang membayarkan dividen selama periode penelitian.
1 Perusahaan yang memiliki beta saham positifNo o#e Na!aG+ersa"aa%
1 AALI Astra A-ro Lestari *k
2 ASII Asra I%ster%asi%al *k
3BB=A Ba%k =e%tral Asia *k
4 BBRIBa%k Rak&at I%#o%esia$Persero( *k
5B,.N Ba%k ,a%a!o% I%#o%esia *k
6 B.RI Ba%k .a%#iri $Persero( *k7 IN,F I%#ofoo# Skses .ak!r *k
8 PBAa!*a%- Bat*ara Bkit Asa!*k
9L. eleko!%ikasi I%#o%esia *k
10ENR E%ite# ra'tors *k
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
33/37
33
Ta7el 0.1 Sa#pel Perusahaan
0.0. /et!de Pengu#pulan Data0. -ata Sekunder
-ata sekunder adalah data yang diperoleh dari pihak lain (sudah tersedia
dan digunakan untuk penelitian lain.
a. -ata terkait inflasi, Suku bunga indonesia yang terdapat pada laporan
moneter yang di terbitkan oleh ank "ndonesia.
b. -ata dividend payout ratiodan daftar harga saham (mikro ekonomi
terdapat pada laporan keuangan masing%masing perusahaan dan
laporan indeks @H 14 yang telah diterbitkan.
0.&. /et!de Analisis Data
Metode analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis penelitian ini
adalah analisis regresi linier berganda. 5nalisis ini dimaksudkan untuk menguji
apakah variabel makro (variabel tingkat bunga, tingkat inflasi, dan kurs mata uang
(!S- dan Produk -omestik ruto dan variabel mikro ( likuiditas, leverage, dan
dividend payout mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap risiko investasi
saham. Model yang digunakan adalah sebagai berikut
* D a E b0 I0 E b2 I2 E b3 I3 E ei
=eterangan
H eta saham (risiko investasi
ariabel mikro
I0 )ividend payout
ariabel makro
I2 *ingkat inflasi
I3 *ingkat bunga (S"
a =onstanta (intercept
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
34/37
34
b0%8 =oefisien regresi
e ariable pengganggu
eberapa pengujian yang akan dilakukan dalam penelitian ini adalah
normalitas data dan pengujian asumsi klasik yang meliputi uji multikolinearitas,
uji autokorelasi dan uji heteroskedasitas sedangkan untuk menguji hipotesis
dengan pengujian koefisien regresi simultan (!ji &, pengujian ketepatan
perkiraan (+oodnes of Fit 2est atau uji%3, dan pengujian koefisien regresi parsial
(!ji t. !ntuk semua pengujian dilakukan dengan bantuan perangkat lunak SPSS
(tatistical !roduct and ervice olutions.
0.'. Asu#si 3lasik
0. Penguian N!r#alitas esidual /!del
*ujuan uji normalitas adalah untuk mengetahui apakah dalam sebuah model
regresi, variabel dependen, variabel independen atau keduanya mempunyai
distribusi normal atau tidak. Model yang baik adalah model yang dibentuk oleh
variabel yang mempunyai atau mendekati distribusi normal.
Pengujian normalitas data dengan menggunakan !ji =olmogorov%Smirnov
pengujian dua arah (two-tailed test. Suatu distribusi dikatakan normal apabila
nilai signifikansi (p-value lebih besar dari taraf signifikansi yang ditentukan yaitu
,4 atau apabila p J ,4 maka data berdistribusi normal.
2. !ji @inieritasEi i%i #i-%aka% %tk !eli"at a+aka" s+esi;kasi !o#el
&a%- #i-%aka% #ala! +e%elitia% se*aik%&a *er*e%tk li%ear
ka#rat ata k*ik $@"o>ali 2005( Sala" sat i &a%-
#i+er-%aka% %tk li%earitas a#ala" i La-ra%-e .lti+lier &a%-
#ilakka% #e%-a% !e%-"*%-ka% %ilai resi#al !o#el #e%-a%
%ilai ka#rat aria*el *e*as ke #ala! +ersa!aa% re-resi &a%-
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
35/37
35
*ar Nilai R2 *ar &a%- #i+erole" #ikalika% #e%-a% % !la"
+e%-a!ata% $o*serasi( %tk !e%#a+atka% '2 "it%- Jika '2
"it%- le*i" ke'il #ari '2 ta*el !aka #a+at #ikataka% s+esi;kasi
!o#el #ala! *e%tk li%ear3. !ji Multikolinearitas
Multikolinearitas adalah hubungan linier yang sempurna diantara beberapa atau
semua variabel independen dari model regresi. Pengujian ini dimaksudkan untuk
mengetahui hubungan antara variabel bebas satu dengan yang lain ada atau tidak.
=onsekuensi adanya multikolinearitas adalah tidak validnya signifikansi variabel.
!ntuk mendeteksi ada tidaknya multikolinearitas dilakukan !ji olinearity
tatistics dengan mendasarkan pada nilai tolerance dan nilai /ariance nflation
Factor ("&. 6ujarati (23382, memberikan %ule of 2humb, jika nilai
tolerance K ,0 dan "& J 0, maka terjadi multikolinearitas.
1. !ji ;eterokedastisitas
Pengujian ini dilakukan untuk melihat kesalahan pengganggu mempunyai
varian yang sama atau tidak, jika varian sama disebut homoskedastisitas, jika
varians berbeda atau tidak konstan disebut heteroskedastisitas. =onsekuensi
adanya heteroskedastisitas adalah lebih besarnya varian dari taksiran. Pengujian
ada tidaknya masalah heterokedastisitas dapat dilakukan dengan metode
SpearmanLs rho, yang meregresikan nilai absolut residual terhadap variabel I,
dengan kriteria pengujian
; *idak terjadi heterokedastisitas. -iterima apabila nilai sig%t masing%
masing variabel melebihi nilai .4.
;0 *erjadi heterokedastisitas. -iterima apabila nilai sig%t masing%masing
variabel kurang dari .4.
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
36/37
36
3.8. Penguian Hip!tesis
!ntuk menguji hipotesis dilakukan tiga pengujian sebagai berikut
0 Pengujian Model egresi Simultan (!ji &
!ji & digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel independen terhadap
variabel dependen secara simultan atau bersama. @angkah%langkah untuk
melakukan pengujian adalah
a Menentukan hipotesis
;o b0 D b2 D b3
;a b0 b2 b3
b Menentukan tingkat signifikansi ,4.
c Menghitung &hitung dengan komputer.
=riteria pengujiannya adalah
a ;o diterima ;a ditolak yaitu apabila probabilitas J (,4, berarti variabel
independen secara simultan tidak berpengaruh terhadap variabel
dependen.
b ;o ditolak ;a diterima yaitu apabila probabilitas K (,4, berarti variabel
independen secara simultan berpengaruh terhadap variabel dependen.
2 Pengujian =oefisien -eterminasi (!ji 2
Pengujian ini untuk mengetahui tingkat ketepatan perkiraan dalam analisis
regresi. *ingkat ketepatan regresi dinyatakan dalam koefisien determinasi
majemuk (2 yang nilainya antara sampai dengan 0. =oefisien determinasi
D 0 berarti bah+a variabel independen berpengaruh sempurna terhadap
-
7/25/2019 desain Analisis fundamental perusahaan dan makro ekonomi terhadap risiko sistematis
37/37
37
variabel dependen dan jika koefisien determinasi majemuk D tidak
berpengaruh terhadap variabel dependen.
3 Pengujian =oefisien egresi Parsial (!ji t
!ji t digunakan untuk mengetahui variabel bebas secara parsial
mempengaruhi variabel terikat apa tidak, dengan asumsi variabel
independen lainnya konstan. @angkah%langkah pengujian adalah
a Menentukan hipotesis.
;o bi D ;a bi
b Menentukan tingkat signifikansi ,4.
c Menghitung thitung dengan komputer.
-engan kriteria pengujian
0 ;o diterima ;a ditolak yaitu apabila probabilitas J (,4, berarti
variabel independen secara individual tidak berpengaruh terhadap
variabel dependen.
2( ;o ditolak ;a diterima yaitu apabila probabilitas K (,4, berarti
variabel independen secara individual berpengaruh terhadap variabel
dependen.