Download - CARA SHARING VIRTUAL DRIVE
-
Andika Adi Saputra
CARA SHARING VIRTUAL DRIVE
Langkah awal adalah membuat virtual drive dengan utility yang dimiliki Windows. Klik kanan pada
Computer kemudian pilih Manage, seperti pada gambar. Jika muncul pop-up Windows untuk
klarifikasi administrator, klik Yes.
Maka akan masuk pada menu Computer Management seperti pada gambar dibawah. Kemudian pada
menu bagian kiri klik pada Disk Management, akan tampil visualisasi partisi harddisk pada computer.
Selanjutnya pilih partisi yang akan menjadi tempat pembuatan Virtual Disk, lalu pada menu Action
pilih Create VHD.
-
Andika Adi Saputra
Sehingga akan terbentuk Disk Virtual dengan nama Disk 1 (angka 1 disesuaikan dengan jumlah storage
fisik yang ada pada computer, jika ada ada 2 harddisk pada computer, mala Virtual Disk yang muncul
adalah Disk 2, demikian seterusnya).
Kemudian klik kanan pada bagian Disk Virtual yang muncul (dalam hal ini yang bertuliskan Disk 1) , lalu
pilih Initialize Disk. Ini merupakan kegiatan untuk mengenali dan menghubungkan disk virtual yang
dibuat pada computer fisik/host.
-
Andika Adi Saputra
Akan muncul Windows baru untuk menentukan jenis partisi pada disk virtual tersebut untuk dipasang
pada Master Boot Record atau GUID Partition Table. Pastikan Disk Virtual terpilih (dicentang), pilih
terpasang pada MBR. Klik Ok.
Setelah langkah diatas selesai maka Virtual Disk yang dibuat telah di-mount pada computer. Langkah
selanjutnya adalah melakukan format pada Virtual Disk. Klik kanan pada bagian kanan (yang ada garis
hitam) Virtual Disk, pilih New Simple Volume.
-
Andika Adi Saputra
Akan muncul Windows bantuan untuk membuat volume baru. Klik Next.
Selanjutnya tentukan besar dari disk yang akan diformat, jika ingin semua volume disk virtual diformat
langsung klik Next.
-
Andika Adi Saputra
Lalu tentukan digit pengenal untuk drive yang dibuat, klik pada tanda panah kebawah pada Assign the
following drive letter, lalu pilih huruf yang diinginkan. Klik Next
Lalu menentukan jenis file system yang akan digunakan, pilih NTFS, biarkan Allocation unit size pada
posisi Default, isikan label volume jika diinginkan, biarkan Perform a quick format tercentang. Klik
Next.
-
Andika Adi Saputra
Maka akan muncul windows konfirmasi dari pengaturan yang telah dibuat sebelumnya. Klik Finish,
jika semua pengaturan telah sesuai dengan keinginan.
Jika langkah-langkah diatas telah selesai, maka akan kembali pada Windows Computer Management.
Dapat dilihat perubahan warna garis pada disk virtual yang awalnya berwarna hitam, telah menjadi
warna biru tua. Ini menandakan bahwa proses pembuatan disk virtual telah berhasil dilaksanakan.
Andika
-
Andika Adi Saputra
Tahap selanjutnya adalah bagaimana untuk melakukan share pada disk virtual yang telah dibuat ke
jaringan kita. Buka Windows Explorer (tekan tombol Windows dan huruf E bersamaan), klik kanan
pada virtual disk yang telah dibuat tadi, pilih Properties.
Pada Windows Properties, pilih tab Security. Kemudian klik Edit.
-
Andika Adi Saputra
Akan muncul Windows berikutnya untuk mengatur tingkatan user dan menambah atau mengurangi
user. Klik Add untuk menambah user.
Kemudian akan muncul Windows untuk menambah user. Pada kotak Enter the object names to select,
ketikkan Everyone, lalu klik Check Names untuk meyakinkan nama tersebut benar. Jika pada kata
-
Andika Adi Saputra
Everyone muncul garis bawah setelah Check Names di-klik, maka nama tersebut benar dan ada pada
system computer host. Everyone disini maskudnya bahwa akses dapat dilakukan oleh semua orang.
Kemudian klik Ok.
Setelah Windows pada langkah diatas tertutup, maka akan kembali ke Windows Permission. Klik pada
Everyone (user yang telah dita tambah tadi), lalu pada kotak Permissions for Everyone, centang Full
Control. Klik Ok.
Setelah langkah diatas selesai, maka akan kembali ke Windows Properties. Pilih tab Sharing. Klik
Advanced Sharing.
Andika
Andika
-
Andika Adi Saputra
Kemudian klik Permissions.
Lalu centang Full Control, seperti gambar. Lalu klik Apply. Klik Ok.
Andika
Andika
-
Andika Adi Saputra
Andika