Download - Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1
![Page 1: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/1.jpg)
Proteksi Tegangan Lebih
Tegangan Lebih Transien
![Page 2: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/2.jpg)
Proteksi Tegangan Lebih
Tegangan Lebih Transien
Yaitu tegangan lebih yang terjadi dalam waktuyang singkat dan bersifat sementara pada sistemtenaga listriktenaga listrik
![Page 3: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/3.jpg)
Proteksi Tegangan Lebih
Sumber Tegangan Lebih Transien
- pensaklaran kapasitor
- penggandaan tegangan transien pensaklaran - penggandaan tegangan transien pensaklaran
kapasitor
- sambaran petir
- ferroresonance
Dapat juga disebabkan oleh peralatan elektronika daya
![Page 4: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/4.jpg)
Sumber tegangan lebih transien
1. Pensaklaran kapasitor
TRAFOIMPEDANSI SALURAN
KAPASITORTITIK PENGAMATAN
![Page 5: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/5.jpg)
Sumber tegangan lebih transien
1. Pensaklaran kapasitor
TEGANGAN
WAKTU
![Page 6: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/6.jpg)
Sumber tegangan lebih transien
2. Penggandaan transien pensaklaran kapasitor
G ITRAFO
DISTRIBUSI
BEBAN
C1
C2
![Page 7: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/7.jpg)
Sumber tegangan lebih transien
2. Penggandaan transien pensaklaran kapasitor
-1.5
-1
-0.5
0
0.5
1
1.5
-1.5
-1
-0.5
0
0.5
1
1.5
2
![Page 8: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/8.jpg)
Sumber tegangan lebih transien
3. Petir
TRAFO
![Page 9: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/9.jpg)
Sumber tegangan lebih transien
3. Petir
A. Primer
B. Pentanahan primer
A
C
E
DB. Pentanahan primer
C. Sekunder
D. Pentanahan sekunder
E. Pentanahan bangunan
BD
![Page 10: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/10.jpg)
Sumber tegangan lebih transien
4. Ferroresonance
Yaitu resonansi yang terjadi akibat kapasitansi dan induktansi inti besi.
Gangguan yang umum terjadi pada saatimpedansi magnetisasi trafo dalam hubungan seridengan kapasitor
![Page 11: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/11.jpg)
Sumber tegangan lebih transien
4. Ferroresonance
Kasus-kasus pemicu ferroresonance yang paling sering terjadi :
a. Pensaklaran trafo tiga fasa tanpa beban, tetapihanya satu fasa yang terhubung (dua fasa lainhanya satu fasa yang terhubung (dua fasa lainterbuka) sebelum semua fasa terhubung
b. Pensaklaran trafo tiga fasa tanpa bebandengan dua fasa yang terhubung sebelumsemua fasa terhubung
c. Terrbukanya pengaman trafo (sekring) atauoperasi recloser yang menyebabkan terjadinyakondisi a atau b pada trafo
![Page 12: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/12.jpg)
Prinsip-prinsip perlindungan
tegangan lebih1. Membatasi tegangan yang melalui isolasi yang
sensitif
2. Mengalihkan arus surja menjauhi beban
3. Menahan arus surja agar tidak menuju kebebanbeban
4. Menyatukan pentanahan sistem dan peralatan
5. Mengurangi atau mencegah aliran arus surjamelalui pentanahan
6. Membentuk filter lolos bawah (low pass filter)yang bersifat membatasi atau menahangangguan
![Page 13: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/13.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih1. Surge arresters dan transient voltage surge
suppressors (TVSS)
2. Isolation transformers
3. Low pass filter
4. Low impedance power conditioners
5. Utility surge arresters
![Page 14: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/14.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih1. Surge arresters dan transient voltage surge
suppressors (TVSS)
→ Melindungi teg. lebih transien denganmembatasi tegangan maksimummembatasi tegangan maksimum
→ Dua model: crowbar dan clamping
![Page 15: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/15.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih1. Surge arresters dan transient voltage surge
suppressors (TVSS)
Model crowbar
→ “Normally open”
→ Peralatan dibuat dari celah yang berisi udaraatau gas tertentu
→ Ketika gangguan, menjadi rangkaian hubungsingkat sehingga tegangan saluran menjadinol sampai gangguan hilang (kira-kira satusetengah gelombang)
![Page 16: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/16.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih1. Surge arresters dan transient voltage surge
suppressors (TVSS)
Model clamping
→ “Normally” ada arus bocor yang sangat kecil
→ Peralatan dibuat dari resistor nonlinier ataudioda zener
→ Ketika gangguan, impedansinya menurundengan cepat namun tidak sampai terhubungsingkat
![Page 17: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/17.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih2. Isolation transformers
→ Melemahkan noise frekuensi tinggi dantransien
→ Dapat membatasi gangguan tegangan akibatpensaklaran elektronika daya
→ Dapat mengurangi transien pensaklarankapasitor atau sambaran petir
![Page 18: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/18.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih2. Isolation transformers
PRIMER SEKUNDER
C
Rangkaian isolation transformers
PRIMER SEKUNDER
LINE BEBAN
C
![Page 19: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/19.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih2. Isolation transformers
PRIMER SEKUNDER
C
Rangkaian isolation transformers denganperisai elektrostatis
PRIMER SEKUNDER
LINE BEBAN
![Page 20: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/20.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih3. Low pass filter
→ Melewatkan tegangan frekuensi rendah danmenahan atau meniadakan tegangan denganfrekuensi tinggifrekuensi tinggi
→ Melindungi teg. lebih transien khususnyatransien frekuensi tinggi
→ Terdiri dari kombinasi induktor yang dipasangseri dan kapasitor yang dipasang paralel
→ Dapat dikombinasikan dengan arester yangdipasang seri dengan kapasitor
![Page 21: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/21.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih4. Low impedance power conditioners
→ Dirancang untuk interaksi dengan switch-modepower supplies (SMPS) pada peralatanelektronikelektronik
→ Impedansi jauh lebih rendah daripada isolationtransformers
→ Telah dilengkapi dengan filter (memiliki filterinternal)
![Page 22: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/22.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih4. Low impedance power conditioners
→ Dapat mengatasi gangguan frekuensi tinggi(noise dan impulse)
→ Masalah : dapat menguatkan tegangantransien frekuensi rendah dan menengah
![Page 23: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/23.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih4. Low impedance power conditioners
LOW-IMPEDANCE
TRANSFORMER
LINE LINE
Rangkaian low-impedande power conditioner
NEUTRAL
GROUND
NEUTRAL
GROUND
![Page 24: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/24.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih5. Utility surge arresters
→ Membatasi tegangan lebih dengan membatasitegangan maksimum
→ Tiga jenis : Gapped silicon carbide, gaplessMOV, Gapped MOV
![Page 25: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/25.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih5. Utility surge arresters
Resistance-graded
Gap structure
(a) Gapped Silicon Carbide
SiC
![Page 26: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/26.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih5. Utility surge arresters
ZnO
(b) Gapless MOV
![Page 27: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/27.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih5. Utility surge arresters
ZnO
(c) Gapped MOV
![Page 28: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/28.jpg)
Bahan kuliah dapat diunduh di :
sutanfirdaus.staff.unri.ac.id
![Page 29: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/29.jpg)
Proteksi Tegangan Lebih
Proteksi Tegangan Lebih Transien
![Page 30: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/30.jpg)
Prinsip-prinsip perlindungan
tegangan lebih1. Membatasi tegangan yang melalui isolasi
yang sensitif
2. Mengalihkan arus surja menjauhi beban
3. Menahan arus surja agar tidak menuju ke3. Menahan arus surja agar tidak menuju kebeban
4. Menyatukan pentanahan sistem danperalatan
5. Mengurangi atau mencegah aliran arussurja melalui pentanahan
6. Membentuk low pass filter yang bersifatmembatasi atau menahan gangguan
![Page 31: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/31.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih1. Transient voltage surge suppressors
(TVSS)
2. Isolation transformers
3. Low pass filter3. Low pass filter
4. Low impedance power conditioners
5. Surge arresters
![Page 32: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/32.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebihBentuklah 5 kelompok dari 5 topik peralatanperlindungan tegangan lebih transien,kemudian buatlah makalah tentang satuproduk peralatan yang sesuai dengan topikproduk peralatan yang sesuai dengan topikyang dimaksud dengan mendeskripsikan :
1. Material / komponen penyusun peralatan
2. Prinsip kerja peralatan
3. Karakteristik kerja proteksi peralatan
![Page 33: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/33.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih1. Material / komponen penyusun peralatan
![Page 34: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/34.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih2. Prinsip kerja peralatan
1. Karakteristik kerja proteksi peralatan
![Page 35: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/35.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih3. Karakteristik kerja proteksi peralatan
![Page 36: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/36.jpg)
Bahan kuliah dapat diunduh di :
sutanfirdaus.staff.unri.ac.id
![Page 37: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/37.jpg)
Peralatan perlindungan
tegangan lebih1. Transient voltage surge suppressors (TVSS)
ardiansyah. Akto, hendri
2. Isolation transformers
khairus shalih, farisi, m bobby, silvia
3. Low pass filter3. Low pass filter
sihar, tumpak, ferry m
4. Low impedance power conditioners
athur, donald, ferry b
5. Surge arresters
yakub j, nico l, noza. edo
![Page 38: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/38.jpg)
SISTEM PENGAMAN
TENAGA LISTRIK TENAGA LISTRIK
WAHYUDI
Teknik Elektro ITS
![Page 39: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/39.jpg)
GANGGUAN 2 PADA GANGGUAN 2 PADA
SISTEM TENAGA LISTRIK
WAHYUDI
Teknik Elektro ITS
![Page 40: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/40.jpg)
Gangguan2 pada sistem tenaga
listrik
Sifat gangguan :
- sementara/temporer
- permanen- permanen
Asal gangguan :
- dari dalam
- dari luar sistem
![Page 41: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/41.jpg)
Gangguan jatuh tegangan
• Selisih tegangan pengiriman dengan tegangan penerimaan
Tergantung parameter saluran :
R , L , C dan G serta pada beban dan power faktor
![Page 42: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/42.jpg)
Gangguan petir
• Bunga api listrik(electrical discharge) diudara, antara awan dengan awan atau awan dengan bumi / tanah
- Merupakan gelombang berjalan
- Tegangan lebih ( over voltage )
• Gelombang sambaran petir
- Sambaran langsung mengenai ril dan atau peralatan GI, tidak mungkin ditahan oleh isolasi yang ada GI, tidak mungkin ditahan oleh isolasi yang ada
- Sambaran induksi, awan menginduksikan muatan listrik yang polaritasnya berlawanan dan menimbulkan muatan terikat pada peralatan serta terjadi pelepasan muatan dari awan, merupakan gelombang berjalan yang besarnya tergantung keadaan pelepasan antara 100 s/d 200 KV
- Sambaran dekat, gelombang berjalan yang datang ke peralatan GI dari sambaran petir pada saluran transmissi
![Page 43: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/43.jpg)
Gangguan Surja Hubung
• Penutupan saluran tak serempak pada pemutus tiga phasa( 2,76 pu )
• Penutupan kembali saluran dengan cepat( 2,5 sampai 4,25 pu)
• Pelepasan beban akibat gangguan (1,1 sampai 1,2 pu)
• Penutupan saluran yang semula tidak masuk sistem jadi masuksistem (1,5 pu)
• Switching transformator yaitu terpotongnya arus pembangkitan• Switching transformator yaitu terpotongnya arus pembangkitanpada transformator ( 2,75 pu )
• Switching reaktor & kapasitor untuk pengaturan tegangansistem ( 2,5 pu )
Jadi tegangan lebih akibat proses switching berkisar antara 1,1 pu sampai 4,25 pu
![Page 44: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/44.jpg)
Pengertian dan Fungsi Rele
PengamanPengaman
WAHYUDI
Teknik Elektro ITS
![Page 45: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/45.jpg)
Rele Pengaman
GANGGUAN RELE PEMUTUS
�Peralatan listrik yang dirancang untuk mulai pemisahan bagiansistem tenaga listrik atau untuk mengoperasikan signal bila terjadigangguan
BLOK DIAGRAM
SENSING
ELEMENT
COMPARISON
ELEMENT
CONTROL
ELEMENT
A
B
I
TRIP/SIGNAL SET
RELE
GANGGUAN RELE PEMUTUS
![Page 46: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/46.jpg)
Untuk menjamin keandalan, rele pengaman harus memenuhi persyaratan sbb :
-Kecepatan BereaksiSaat mulai ada gangguan sampai pelepasan pemutus
(CB), dimana kadang-kadang diperlukan kelambatan waktu :
Syarat-syarat rele pengaman
Untuk menjamin keandalan, rele pengaman harus memenuhi persyaratan sbb :
-Kecepatan BereaksiSaat mulai ada gangguan sampai pelepasan pemutus
(CB), dimana kadang-kadang diperlukan kelambatan waktu :
waktu :top = tp + tcb
top = waktu totaltp = waktu bereaksi dari unit reletcb = waktu pelepasan CB
Kecepatan pemutus arus gangguan dapat mengurangi kerusakan serta menjaga stabilitas operasi mesin-mesin
waktu :top = tp + tcb
top = waktu totaltp = waktu bereaksi dari unit reletcb = waktu pelepasan CB
Kecepatan pemutus arus gangguan dapat mengurangi kerusakan serta menjaga stabilitas operasi mesin-mesin
![Page 47: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/47.jpg)
-Kepekaan Operasi ( sensitivity )Kemampuan rele pengaman untuk memberikan respon bila merasakan gangguan.
-Selektif ( selectivity )Kemampuan rele pengaman untuk menentukan titik dimana gangguan muncul dan memutuskan rangkaian
Ks = Ihsmin/Ipp
Ihs min = arus hubung singkat minimum
Ipp = arus pick-up pada sisi primer trafo arus
dimana gangguan muncul dan memutuskan rangkaian dengan membuka CB terdekat.
![Page 48: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/48.jpg)
-Keandalan ( reliability )Jumlah rele yang bekerja atau mengamankan terhadap jumlah gangguan yang terjadi. Keandalan rele yang baik adalah 90-99 %
-EkonomisPenggunaan rele selain memenuhi syarat diatas, juga harus disesuaikan dengan harga peralatan yang diamankan.
![Page 49: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/49.jpg)
Didalam penerapan rele perlu diperhatikan beberapa kondisi sistem tenaga listrik
• Daya terbalik : arus dan tegangan gangguan berubah dengan berubahnya arah daya.
• Sistem pentanahan netral : arus dan tegangan berubah dengan berubahnya sistem pentanahan.
• Rangkaian ganda ( double circuit ) dan bercabang ditengah : pada saluran multi circuit sejajar perlu diperhatikan impedansi urutan nolnya karena pengaruh pentanahan rangkaian lain yang mempengaruhi perubahan arus urutan nol sehingga mempengaruhi kemampuan rele jarak disamping arus gangguan mengalir kedaerah luar perlindungan dan berpengaruh pada rele arah.
![Page 50: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/50.jpg)
Pemilihan macam rele pengaman yang
dipergunakan
• Tipe dan rating peralatan
• Tingkat kepentingan peralatan
• Lokasi atau letak peralatan dalam sistem tenaga• Lokasi atau letak peralatan dalam sistem tenaga
• Kemungkinan terjadinya gangguan
• Harga peralatan
![Page 51: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/51.jpg)
Fungsi Rele Pengaman
• Membunyikan alarm, menutup rangkaian trip dari pemutus rangkaian untuk membebaskan peralatan dari gangguan yang terjadi.
• Membebaskan bagian yang bekerja tidak normal
• Membebaskan dengan segera bagian yang terganggu
• Melokalisir akibat dari gangguan
• Memberikan petunjuk atas lokasi serta macam dari gangguan
• Penghematan ± 0,5 – 2 %
![Page 52: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/52.jpg)
FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERENCANAAN DAN KONSTRUKSI RELE
-Karakteristik rele bekerja atas dasar tanggapan thdp jenis gangguanthdp jenis gangguan-Daerah Penyetelan variabel setting rele-Spesifikasi rele sesuai dengan negara pemakai -Ketahanan terhadap effek transient-Konstruksi rele harus kompak, sederhana dan mempermudah pemeliharaan -Pengawatan dan pengaturan terminal sehingga mudah testing dan pencarian gangguan -Modifikasi disesuaikan dengan kondisi
![Page 53: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/53.jpg)
Klasifikasi Rele Pengaman
WAHYUDI
Teknik Elektro ITS
![Page 54: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/54.jpg)
Klasifikasi rele pengaman
• Berdasarkan prinsip kerja–rele elekromagnetik –rele induksi –rele moving coil -rele elektronik –rele elektrodinamik –rele polarisasi –rele thermis –rele thermis –rele digital dll
• Berdasarkan besaran yang diukurarus, tegangan, daya, impedansi, reaktansi, frekwensi, dsb dibedakan atas rele2 yang bekerja bila -diatas besaran yang ditentukan( over ) -dibawah besaran yang ditentukan ( under ) -arah aliran daya ( directional )
![Page 55: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/55.jpg)
• Berdasarkan cara penyambungannya
-rele seri-rele shunt
-rele seri dan shunt
• Berdasarkan cara kerja element kontrol
–direct acting (langsung) –indirect acting (tidak langsung )
• Berdasarkan cara menghubungkan sensing element-rele primer -rele primer
–rele secondair, diperlukan CT dan atau PT
• Berdasarkan tugasnya
-rele utama, elemen utama dalam sistempengamanan, berhubungan langsung dengan besaran yangdiamankan –rele bantu,elemenpembantu yang bertugas memperbanyak kontak, menjalankansignal dan lainnya
• Berdasarkan waktu bekerjanya rele
–tanpa kelambatan waktu
–dengan kelambatan waktu
![Page 56: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/56.jpg)
![Page 57: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/57.jpg)
![Page 58: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/58.jpg)
![Page 59: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/59.jpg)
![Page 60: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/60.jpg)
Pengaman Pada SistemTenaga
ListrikListrik
WAHYUDI
Teknik Elektro ITS
![Page 61: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/61.jpg)
Daerah Pengaman pada
Sistem Tenaga Listrik
![Page 62: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/62.jpg)
Penempatan peralatan pengaman pada Stator, Rotor
dan Prime Mover
![Page 63: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/63.jpg)
![Page 64: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/64.jpg)
![Page 65: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/65.jpg)
A b n o r m a l C o n d it io n P ro t e c t io n R e m a r k s
In c ip ie n t fa u lts b e lo w o il le v e l
re s u lt in g in d e c o m p o s it io n o f o il,
fa u lts b e tw e e n p h a s e s a n d b e tw e e n
p h a s e a n d g ro u n d
B u c h h o lz re la y s o u n d s
a la r m (G a s a c tu a te d re la y )
B u c h h o lz re la y u s e d fo r
t ra n s fo rm e r o f r a t in g 5 0 0 K V A
a n d a b o v e
1 . B u c h h o lz re la y t r ip s th e
c ir c u it b r e a k e r
B u c h h o lz re la y to o s lo w a n d le s s
s e n s it iv e
L a rg e in te rn a l fa u lts p h a s e to p h a s e ,
p h a s e to g r o u n d , b e lo w o il le v e l
2 . M e r z P r ic e p e r c e n ta g e
d if fe r e n t ia l p ro te c t io n
3 . H ig h s p e e d h ig h s e t
o v e rc u r re n t re la y
M e r z P r ic e p e r c e n ta g e
d if fe r e n t ia l p ro te c t io n u s e d fo r
t ra n s fo rm e rs o f a n d a b o v e 5
M V A
1 . M e r z P r ic e p e r c e n ta g e F o r t ra n s fo rm e r o f a n d a b o v e 5
Table Power Transformer Protection
1 . M e r z P r ic e p e r c e n ta g e
d if fe r e n t ia l p ro te c t io n
F o r t ra n s fo rm e r o f a n d a b o v e 5
M V A
E a r th fa u lts 2 . E a r th fa u l t r e la y a . In s ta n ta n e o u s R e s tr ic te d
E .F . R e la y
b . T im e la g E .F R e la y
1 . G ra d e d t im e la g o v e r
c u r re n t r e la y
P ro te c t io n o f d is t r ib u t io n
t ra n s fo rm e r T h ro u g h fa u lts
2 . H .V F u s e s S m a ll d is t r ib u t io n t ra n s fo rm e r u p
to 5 0 0 K V A
O v e r lo a d s
1 . T h e rm a l o v e r lo a d re la y
2 . T e m p e r a tu r e re la y s
s o u n d a la rm
G e n e r a l ly te m p e ra tu re in d ic a to rs
a re p ro v id e d o n th e t r a n s fo rm e r s .
T e m p . in c re a s e is in d ic a te d o n
c o n tro l b o a rd a ls o . F a n s s ta r te d
a t c e r ta in te m p .
![Page 66: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/66.jpg)
A b n o rm a l C o n d it io n P ro te c tio n R e m a rk s
1 . H o rn g a p s N o t fa v o u re d fo r im p o rta n t
tra n s fo rm e r
H ig h V o lta g e S u rg e s d u e lig h tn in g ,
s w itc h in g
2 . L ig h tn in g a rre s te rs In a d d it io n to L .A .s fo r in c o m in g
lin e s
O n ly fu s e s fo r e a rth fa u lt p ro te c tio n s a n d p h a s e fa u lt
p ro te c tio n . O v e r lo a d p ro te c tio n g e n e ra lly n o t
p ro v id e d S m a ll d is tr ib u t io n tra n s fo rm e r
F o r m o re im p o rta n t tra n s fo rm e rs o f a b o u t 5 0 0 K V A
Lanjutan tabel power transformer protection
F o r m o re im p o rta n t tra n s fo rm e rs o f a b o u t 5 0 0 K V A
O v e r c u r re n t re la ys
In s ta n ta n e o u s e a rth fa u lt re la ys
T ra n s fo rm e rs in im p o rta n t lo c a tio n s ra tin g s 5 0 0
K V A a n d a b o ve
R e s tr ic te d e a rth fa u lt p ro te c tio n
O v e r u r re n t p ro te c tio n
B u c h h o lz re la y
![Page 67: Bahan Kuliah Proteksi Tegangan LebihS1](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022042501/55cf9a3c550346d033a0f06f/html5/thumbnails/67.jpg)
Protection of Generator
Transformer together
Generator-transformer overall differential protection*
Generator protection Generator differential protection*
Stator earth fault protection*
Negative phase sequence protection against-
unbalanced loading***
Inter-turn fault protection
Reverse power protection
Field failure protection**
Rotor earth fault protection
Temperature sensors in slots***
Overcurrent relays in stator and rolar circuits
Lightning arrester for generator overvolatage protection
Table Protection of Large Generator Transformer Unit
Lightning arrester for generator overvolatage protection
Protection of unit
auxiliary transformer
Differential protection*
Restricted earth fault protection*
Buchholz relay
Overcurrent protection
Winding and oil temperature sensors
Protection of main
transformer
HV overcurrent protection*
HV Restricted earth fault protection*
Buchholz relay
Winding and oil temperature sensors
Lightning arresters on HV side