Download - BAB 1 KP
-
BAB 1 PENDAHULUAN 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sebagai cabang ilmu keteknikan maka sipil adalah suatu cabang ilmu bangunan yang
memperdalam kajian ilmu pengetahuan dan kekayaan dalam perencanaan, perancangan,
dan pelaksanaan pembangunan fisik lingkungan binaan. Sebagai pengetahuan terapan,
disiplin ilmu ini erat kaitannya dengan adanya berbagai bentuk kegiatan pembangunan
lingkungan fisik binaan.
Pembelajaran calon engineer dalam suatu proyek dapat terlibat secara langsung dalam
suatu pekerjaan yang sedang berlangsung, dengan mempelajari seluk beluk yang terjadi di
dalam suatu proses pembangunan dan langkah - langkah manajemen proyek, ataupun
dengan menerima suatu pekerjaan pada suatu instansi. Hal ini merupakan suatu
pengalaman sekaligus pembelajaran yang tidak didapat pada bangku perkuliahan kampus,
dan dapat dijadikan bekal sebagai pijakan sebelum memasuki dunia kerja.
Mata kuliah kerja praktek adalah salah satu cara mahasiswa untuk mengamati
langsung pelaksanaan pekerjaan di lapangan. Oleh karena itu, mata kuliah kerja praktek
sangat dibutuhkan oleh mahasiswa untuk menambah wawasan dilapangan.
Selain itu, kerja praktek ini juga berfungsi sebagai sarana studi banding tentang sejauh
mana teori yang diterima dikelas kuliah dapat dapat diterapkan di lapangan agar nantinya
mahasiswa dapat menerapkan ilmu teori yang didapatnya ke masyarakat dengan penuh
kesadaran dan tanggung jawab.
Oleh karena itu pengenalan akan berbagai praktek kegiatan pembangunan fisik di
lapangan maupun nonfisik menjadi perlu di kaji oleh setiap mahasiswa di program studi
Teknik Sipil, melalui kewajiban untuk mengikuti mata kuliah Kerja Praktek dengan
melaksanakan pemagangan pada suatu instansi atau perusahaan jasa konstruksi, biro
konsultan dan lain lain.
-
BAB 1 PENDAHULUAN 2
1.2 Tujuan
Maksud dan tujuan kerja praktek ini adalah untuk mengenal dan memahami
pelaksanaan pekerjaan suatu proyek dengan segala permasalahannya dimulai dari
manajemen konstruksi, metode pelaksanaan pekerjaan, sampai dengan kesehatan dan
keselamatan kerja yang ada di lapangan. Dengan begitu, mahasiswa dapat memahami
dan mendapat pengalaman langsung secara utuh dalam pekerjaan proyek di lapangan dan
pada akhirnya mahasiswa dapat menarik suatu kesimpulan dari berbagai hal yang terjadi
di lapangan khususnya mengenai pelaksanaan teori-teori di perkuliahan. Selain itu
mahasiswa juga dapat melakukan pemagangan dan menerima tugas dari para pembimbing
lapangan sesuai dengan spesifikasi bidang kerja masing-masing.
1.3 Lokasi Proyek
Kali ini praktikan mengambil lokasi Kerja Praktek di daerah Gading Serpong,
Tangerang, yaitu pembangunan Hotel IBIS Gading Serpong. Pembangunan hotel ini
terletak di kawasan Summarecon Gading Serpong, dan berada di tengah-tengah pusat
perbelanjaan seperti Giant, Carrefour, Hypermart, dan juga Summarecon Mall Serpong.
1.4 Metode
Metoda pengumpulan data yang dilakukan dalam penyusunan laporan kerja praktek
dalam Proyek Hotel IBIS, diantaranya adalah :
Kerja Lapangan
Praktikan melakukan pelaksanaan kerja lapangan berupa kerja praktek selama
dua bulan dalam proyek pembangunan Hotel IBIS Gading Serpong dengan
obyek pengamatan berupa kegiatan-kegiatan yang dilakukan pada proyek
tersebut.
Wawancara
Dalam proses pengumpulan data, praktikan juga melakukan wawancara dengan
narasumber yang terlibat langsung dalam proyek pembangunan hotel ini yaitu
Podo, ST sebagai Site Engineer dan Erhar ,ST sebagai Safety Officer dari PT.
JKS.
Studi Literature
Selain pekerjaan langsung dilapangan dan wawancara langsung kepada
narasumber yang terkait, praktikan juga melakukan studi literature yang sesuai
-
BAB 1 PENDAHULUAN 3
dengan proyek yang sedang ditangani, seperti yang berkaitan dengan manajemen
konstruksi, metode konstruksi, beserta K3 dalam proses penyusunan laporan
kerja praktek ini.
1.5 Lingkup Pembahasan
Pada laporan kerja praktek proyek pembangunan Hotel IBIS Serpong, penyusun
membatasi ruang lingkup pembahasan yaitu untuk mengetahui program-program
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang diterapkan dalam proyek pembangunan
Hotel IBIS oleh PT. Jaya Kusuma Sarana.
1.6 Sistematika Pembahasan
Laporan Kerja Praktek ini dibagi menjadi 5 bab utama pembahasan, yaitu :
A. Bab 1 Pendahuluan
Pada bab ini akan dibahas mengenai latar belakang, tujuan, metode
penyusunan, lingkup pembahasan dan sistematika laporan kerja praktek.
B. Bab 2 Manajemen Proyek
Bab ini akan menjabarkan para pelaksana proyek, yaitu pihak owner,
konsultan serta kontraktor, lengkap dengan penjelasan tata cara dan hubungan
kerjanya serta manajemen proyek dan sistem kontraknya.
C. Bab 3 Perencanaan Proyek
Bab ini akan membahas tentang perencanaan proyek dan Program Kesehatan
dan Keselamatan Kerja (K3) yang berisikan perencanaan safety yaitu perencanaan
pelaksanaan pekerjaan lapangan yang berisi perencanaan mutu proyek, perencanaan
pembuatan jadwal pelaksanaan pekerjaan, perencanaan kebutuhan tenaga kerja,
perencanaan pengadaan bahan, perencanaan kelayakan peralatan, perencanaan biaya
proyek secara keseluruhan secara umum.
D. Bab 4 Pelaksanaan Proyek
Pada bab ini akan membahas metode kerja konstruksi dan metode kerja K3
dalam konstruksi. Yaitu berisikan uraian umum mengenai program K3 proyek yang
akan di bangun guna meminimalisir kecelakaan kerja yang terjadi di lapangan.
E. Bab 5 Kesimpulan dan Saran
-
BAB 1 PENDAHULUAN 4
Pada bab ini menguraikan tentang kesimpulan dan saran-saran yang berkaitan
dengan kegiatan kerja praktek ini.