ditilasi derajat kebabsan

Upload: hasni

Post on 06-Jul-2018

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 DITILASI DERAJAT KEBABSAN

    1/10

    Derajat kebebasan (degree of freedom) adalah derajat independensi yang diperlukan untuk menyatakan posisi suatu system pada setiap saat. Pada masalah dinamika, setiap titik ataumassa pada umumnya hanya diperhitungkan berpindah tempat dalam satu arah saja yaitu arahhorizontal. Karena simpangan yang terjadi hanya terjadi dalam satu bidang atau dua dimensi,maka simpangan suatu massa pada setiap saat hanya mempunyai posisi atau ordinat tertentu

     baik bertanda negative ataupun bertanda positif. Pada kondisi dua dimensi tersebut,simpangan suatu massa pada saat t dapat dinyatakan dalam koordinat tunggal yaitu Y(t).truktur seperti itu dinamakan struktur dengan derajat kebebasan tunggal ! D"# ( Single

     Degree of Freedom ) system.Dalam model system D"# atau berderajat kebebasan tunggal, setiap massa m, kekakuan k,mekanisme kehilangan atau redaman $, dan gaya luar yang dianggap tertumpu pada elemenfisik tunggal.

    truktur yang mempunyai n%derjat kebebasan atau struktur dengan derajat kebebasan banyak 

    disebut multi degree of freedom (&D"#). 'khirnya dapat disimpulkan baha jumlah derajatkebebasan adalah jumlah koordinat yang diperlukan untuk menyatakan posisi suatu massa

     pada saat tertentu.• ingle Degree of #reedom ystem ( D"# )

    1.  Persamaan Differensial Pada Struktur SDOF

    ystem derajat kebebasan tunggal (D"#) hanya akan mempunyai satu koordinat yangdiperlukan untuk menyatakan posisi massa pada saat tertentu yang ditinjau. angunan satutingkat adalah salah satu $ontoh bangunan derajat kebebasan tunggal.

    erdasarkan prinsip keseimbangan dinamik pada free body diagram tersebut, maka dapatdiperoleh hubungan,

     p(t) – fS – fD * mÿ atau mÿ + fD + fS = p(t) ( 2.4.1 )dimana +

     fD * c. fS = !.y ( 2.4.2 )

    'pabila persamaan .-. disubtitusikan ke persamaan .-. , maka akan diperoleh +mÿ+ c+ !y = p(t) ( 2.4." )

    Persamaan (.-.) adalah persamaan differensial gerakan massa suatu struktur D"# yangmemperoleh pembebanan dinamik p(t). pada problema dinamik.Yang penting untuk diketahui adalah simpangan horizontal tingkat atau dalam persamaaantersebut adalah y(t).2 Persamaan Differensial Struktur SDOF akibat Base Motion

    eban dinamik yang umum dipakai pada analisa struktur selain beban angin adalah bebangempa. /empa bumi akan mengakibatkan permukaan tanah menjadi bergetar yanggetarannya direkam dalam bentuk aselogram. 0anah yang

     bergetar akan menyebabkan semua benda yang berada di atas tanah akan ikut bergetar termasuk struktur bangunan. Di dalam hal ini masih ada anggapan baha antara fondasi dantanah pendukungnya bergerak se$ara bersama%sama atau fondasi dianggap menyatu dengan

  • 8/17/2019 DITILASI DERAJAT KEBABSAN

    2/10

    tanah. 'nggapan ini sebetulnya tidak sepenuhnya benar karena tanah bukanlah material yangkaku yang mampu menyatu dengan fondasi. Kejadian yang sesungguhnya adalah bahaantara tanah dan fondasi tidak akan bergerak se$ara bersamaan. #ondasi masih akan bergerak horizontal relative terhadap tanah yang mendukungnya. Kondisi seperti ini $ukup rumitkarena sudah memperhitungkan pengaruh tanah terhadap analisis struktur yang umumnyadisebut soil%stru$ture intera$tion analysis.

    1ntuk menyusun persamaan differensial gerakan massa akibat gerakan tanah maka anggapandi atas tetap dipakai, yaitu tanah menyatu se$ara kaku dengan kolom atau kolom dianggapdijepit pada ujung baahnya. Pada kondisi tersebut ujung baah kolom dan tanah dasar 

     bergerak se$ara bersamaan. Persamaan difrensial gerakan massa struktur D"# akibatgerakan tanah selanjutnya dapat diturunkan dengan mengambil model seperti pada gambar +

    ( gambar 2. truktur D"# 'kibat ase &otion )

    erdasarkan pada free body diagram seperti gambar di atas maka deformasi total yang terjadiadalah +

     yt t  (t ) * y(t ) 3 yg (t ) ( .-.- )Dari free body diagram yang mengandung gaya inersia f2 tampak baha persamaankesetimbangannya menjadi

     f# 3 fD + fS * 4 ( .-.5 )dimana inersia adalah,

     f# = my t   ( .-.6 )Dengan mensubstisusikan persamaan (.-.) dan (.-.6) ke (.-.-) dan (.-.6), sehinggadiperoleh persamaaannya sebagai berikut,

    my + cy + !y= – mÿ g  (t)  ( .-.7 )Persamaan tersebut disebut persamaan difrensial relative karena gaya inersia, gaya redam dangaya pegas ketiga 8 tiganya timbul akibat adanya simpangan relative. 9uas kanan pada

     persamaan (.-.7) disebut sebagai beban gempa efektif atau beban gerakan tanah efektif.

  • 8/17/2019 DITILASI DERAJAT KEBABSAN

    3/10

    9uas kanan tersebut seolah menjadi gaya dinamik efektif yang bekerja pada elevasi lantaitingkat. Kemudian gaya luar ini akan disebut sebagai gaya efektif gempa +

     $ eef (t ) 8 mÿ g  (t). ( .-.: )

    3. Persamaan Differensial Struktur MDOF ( Multi Degree of Freedom)a) Matriks Massa, Matriks ekakuan dan Matriks !edaman

    1ntuk menyatakan persamaan diferensial gerakan pada struktur dengan derajat kebebasan banyak maka dipakai anggapan dan pendekatan seperti pada struktur dengan derajatkebebasan tunggal D"#. 'nggapan seperti prinsip shear building masih berlaku padastruktur dengan derajat kebebasan banyak (&D"#). 1ntuk memperoleh persamaandiferensial tersebut, maka tetap dipakai prinsip keseimbangan dinamik (dynami$ e;uilibrium)

     pada suatu massa yang ditinjau. 1ntuk memperoleh persamaan tersebut maka diambil modelstruktur &D"#.

    truktur bangunan gedung bertingkat , akan mempunyai derajat kebebasan. ering kali jumlah derajat kebebasan dihubungkan se$ara langsung dengan jumlahnya tingkat.Persamaan diferensial gerakan tersebut umumnya disusun berdasarkan atas goyangan struktur menurut first mode atau mode pertama seperti yang tampak pada garis putus%putus. &asalahmode ini akan dibi$arakan lebih lanjut pada pembahasan mendatang. erdasarkan padakeseimbangan dinamik pada free body diagram. maka akan diperoleh +

    Pada persamaan%persamaan tersebut diatas tampak baha keseimbangan dinamik suatumassa yang ditinjau ternyata dipengaruhi oleh kekakuan, redaman dan simpangan massasebelum dan sesudahnya. Persamaan dengan sifat%sifat seperti itu umumnya disebut $ouplede;uation karena persamaan%persamaan tersebut akan tergantung satu sama lain. Penyelesaian

     persamaan $oupled harus dilakukan se$ara simultan artinya dengan melibatkan semua persamaan yang ada. Pada struktur dengan derajat kebebasan banyak, persamaan diferensialgerakannya merupakan persamaan yang dependent atau $oupled antara satu dengan yang lain.

    elanjutnya dengan menyusun persamaan%persamaan di atas menurut parameter yang sama(per$epatan, ke$epatan dan simpangan) selanjutnya akan diperoleh +

    Persamaan%persamaan di atas dapat ditulis dalam bentuk matriks sebagai berikut +

  • 8/17/2019 DITILASI DERAJAT KEBABSAN

    4/10

    (Pers. .-.2- dapat ditulis dalam matriks yang lebih kompleks,

    ?@ 3 B@ 3 Y@ * >#(t)@

    Yang mana Y@ dan >#(t)@ masing%masing adalah vektor per$epatan, vektor ke$epatan, vektor simpangan

    dan vektor beban, atau,

    e$ara visual Ahopra (2CC5) menyajikan keseimbangan antara gaya dinamik, gaya pegas,gaya redam dan gaya inersia seperti pada gambar .

    /ambar . Keseimbangan /aya Dinamik dengan f, fD, dan f2 (Ahopra, 2CC5)

    b) Matriks !edaman

    Pada persamaan diferensial di atas, maka tersusunlah berturut%turut matriks massa, matriksredaman dan matriks kekakuan. ebagaimana telah dibahas sebelumnya baha kekakuankolom sudah dapat dihitung se$ara lebih pasti. Kekakuan kolom dapat dihitung berdasarkanmodel kekakuan balok yang dipakai. Dengan demikian matriks kekakuan sudah dapat

  • 8/17/2019 DITILASI DERAJAT KEBABSAN

    5/10

    disusun dengan jelas. Pada bagian lain yang sudah dibahas adalah massa struktur. 'pabilamodel distribusi massa struktur sudah dapat dikenali dengan baik, maka massa setiap derajatkebebasan juga dapat dihitung dengan mudah. 'khirnya matriks massa juga dapat disusunse$ara jelas. &aka sesuatu yang perlu dibahas lebih lanjutadalah matriks redaman. ebelum menginjak matriks redaman maka akan dibahas terlebihdahulu jenis dan sistem redaman.

    ") #on lasikal $ #on Pro%orsional Dam%ing

    'pabila matriks massa dan matriks kekakuan telah dapat disusun, maka selanjutnyatinggallah matriks redaman. Pada struktur D"#, koefisien redaman $ dapat dihitung yaitumerupakan produk antara rasio antara redaman%redaman kritik. Pada ab telah dibahastentang sistem redaman yaitu redaman klasik ( cla%iccal damping  ) dan redaman non%klasik (non cla%iccal damping  ). Damping non%klasik dapat tergantung pada frekuensi ( fre&uencydependent  ). Alough dan Penzien (2CC) memberikan $ontoh damping non%klasik.Pada gambar .-.a tampak kombinasi antara struktur beton di bagian baah misalnya danstruktur baja pada bagian atas. Eenis bahan akan mempengaruhi rasio redaman. 'ntarastruktur beton dan struktur baja akan mempunyai perbedaan rasio redaman yang $ukupsignifikan. "leh karena itu sistem struktur mempunyai rasio redaman yang berbeda. Prinsipnon%klasikal damping akan berlaku pada struktur tersebut. Pada gambar .-.b adalah sistemstruktur yang memperhitungkan efek ! pengaruh tanah dalam analisis struktur. 'nalisisstruktur seperti itu biasanya disebut analisis interaksi antara tanah dengan bangunan ( %oil'

     %tructure interaction analy%i%). truktur tanah umumnya mempunyai kapasitas meredamenergi atau mempunyai rasio redaman yang jauh lebih besar daripada bangunan atas.Disamping itu interaksi antara tanah dan fondasi sebenarnya adalah interaksi fre&uencydependent , artinya kualitasinteraksi akan dipengaruhi oleh frekuensi beban yang bekerja.

    /ambar .- truktur Dengan Damping Fon%Klasik (Alough G Pensien, 2CC)

    'pabila interaksi antara tanah dengan struktur dipengaruhi frekuensi, maka kekakuan danredaman interaksi juga fre&uency dependent . Pada kondisi tersebut sistem struktur tidak akanmempunyai standar mode %ape% (akan dibahas kemudian). Dengan memperhatikankenyataan%kenyataan seperti itu maka ada empat hal yang perludiperhatikan. $ertama rasio redaman struktur atas yang dipengaruhi oleh levelrespon, !edua rasio redaman pada stuktur atas dan baah sangat berbeda, !etiga rasioredaman struktur baah tergantung pada frekuensi beban dan!eempat  sistem struktur tidak 

    akan mempunyai standar mode %ape%. 'pabila analisis struktur akan memperhatikan hal itusemua, maka problemnya tidak hanya terletak pada redaman tetapi penyelesaian yang

  • 8/17/2019 DITILASI DERAJAT KEBABSAN

    6/10

    komprehensif terhadap sistem struktur. Penyelesaian %oil'%tructure interaction pada bangunan bertingkat banyak sungguhlah tidak sederhana. "leh karena itu memperhitungkan redamannon%klasik ini memerlukan kemampuan yang sangat khusus.d) lasikal $ Pro%osional Dam%ing

    Damping dengan sistem ini relatif sederhana bila dibanding dengan nonklasikal damping. Famun demikian penggunaan sistem damping seperti ini juga terbatas, yaitu hanya dipakai pada analisis struktur yang tidak memperhatikan interaksi antara tanah dengan bangunan. 'da juga yang memakainya, namun hal itu disertai dengan anggapan%anggapan. 'nalisis struktur yang menggunakan damping jenis ini adalah analisis struktur elastik maupun inelastik yangmana struktur bangunan dianggap dijepit pada dasarnya.

    Pada analisis dinamik yang menggunakan superposisi atas persamaan independen (uncoupled modal %uperpo%ition metod ) maka masih dapat dipakai, prinsip ekivalen damping rasio,yaitu yang dinyatakan dalam bentuk,A j * H j & j Ij (.-.2:)

    yang mana Aj, &j adalah suatu simbol yang berasosiasi dengan mode j, H dan I j berturut%turut adalah rasio redaman dan frekuensi sudut mode ke%j.

    1ntuk menyederhanakan persoalan umumnya dipakai rasio redaman yang konstan, artinyanilai rasio redaman diambil sama untuk semua mode. 'pabila hal ini telah disepakati makaanalisis dinamik struktur dengan modal analis tidak memerlukan matriks redaman. Aara inimempunyai kelemahan, karena pada mode yang lebih tinggi umumnya frekuensi sudut I danrasio redaman H akan lebih besar.

    Pada analisis dinamik yang melakukan integrasi se$ara langsung dan analisis dinamik inelastik, maka konsep ekivalen damping ratio sebagaimana ter$antum pada persamaan.-.2: tersebut tidak dapat dipakai. Pada kedua analisis ini diperlukan suatu matriks redaman,dan oleh karenanya matriks redaman perlu disusun. Didalam analisis tersebut dampingmatriks disusun berdasarkan satu dan dua nilai proporsional damping. 0erdapat beberapasistem redaman proporsional yang dapat disusun yang se$ara skematis ditunjukkan oleh

    gambar .5

    /ambar .5 Eenis%Eenis Proporsional Damping

  • 8/17/2019 DITILASI DERAJAT KEBABSAN

    7/10

    DJ9'E'0 KJJ''F D''& DJ0'

    Dalam distilasi, fase uap yang terbentuk setelah larutan dipanasi, dibiarkan kontak dengan fase$airannya sehingga transfer massa terjadi baik dari fase uap ke fase $air maupun dari fase $air ke fase

    uap sampai terjadi keseimbangan antara kedua fase. etelah keseimbangan ter$apai, kedua fasekemudian dipisahkan. #ase uap setelah dikondensasikan dalam kondensor disebut sebagai distilatsedangkan sisa $airannya disebut residu. Distilat mengandung lebih banyak komponen yang volatil(mudah menguap) dan residu mengandung lebih banyak komponen yang kurang volatil.

    Distilasi adalah sistem perpindahan yang memanfaatkan perpindahan massa. &asalah perpindahanmassa dapat diselesaikan dengan dua $ara yang berbeda. Pertama dengan menggunakan konseptahapan kesetimbangan dan kedua atas dasar proses laju difusi. Distilasi dilaksanakan denganrangkaian alat berupa kolom!menara yang terdiri dari piring (plate!tray toer) sehingga dengan

     pemanasan komponen dapat menguap, terkondensasi, dan dipisahkan se$ara bertahap berdasarkantekanan uap!titik didihnya. Proses ini memerlukan perhitungan tahap kesetimbangan.

    1ntuk menentukan jumlah variabel bebas dalam suatu system digunakan kaidah derajat kebebasan+DK * A 8 P 3

    Di mana+DK * Derajat kebebasanA * Eumlah komponenP * Eumlah fase

    ebagai $ontoh, $ampuran antara A"%udara%air pada kesetimbangan gas%$air, maka berdasarkan

    rumus di atas terdapat tiga derajat kebebasan (DK * ), di mana A * dan P * . Eadi apabila tekanantotal dan suhu sudah ditentukan, maka tinggal satu variabel yang bisa diatur.

    Eadi pada distilasi satu tahapannya yang memisahkan dua komponen (A*), misalkan $ampuranamonia%air, dengan sistem uap%$air ( fasa, P*), maka pada sistem tersebut, mempunyai dua derajatkebebasan. Pada sistem tersebut, terdapat empat variabel yaitu tekanan, suhu, dan fraksi komposisikomponen ' (FL) pada fasa $air, M' dan fraksi komposisi komponen ' (FL) fasa uap, y'. Dimana fraksi komposisi komponen sama dengan 2 dikurangi fraksi komposisi komponen ' dapatdiketahui, berdasarkan+ M' 3 M * 2 dan y' 3 y * 2. Eika telah ditetapkan temperatur, hanya adasatu variabel saja yang dapat diubah se$ara bebas, sedangkan temperatur dan konsentrasi fasa uapdidapatkan sebagai hasil perhitungan sesuai sifat%sifat fisik pada tahap kesetimbangan.

    atas perpindahan fase ter$apai apabila kedua fasa men$apai kesetimbangan dan perpindahanmakroskopik terhenti. Pada proses komersial yang dituntut memiliki laju produksi besar, terjadinyakesetimbangan harus dihindari.

    Dasar Kesetimbangan 1ap%Aair Keberhasilan suatu operasi penyulingan tergantung pda keadaan setimbang yang terjadi antar fasa uapdan fasa $airan dari suatu $ampuran. Dalam hal ini akan ditinjau $ampuran biner yang terdiri darikompoenen ' (yang lebih mudah menguap) dan komponen (yang kurang mudah menguap).Pada gambar -.65 merupakan hubungan antara komponen ' dan komponen dengan suhukesetimbangan uap%$air. Aampuran dua komponen disebut juga dengan $ampuran biner. Pada sumbu

    horisontal, menunjukkan fraksi dari komponen '. Diujung sebelah kiri ditandai dengan angka nol,artinya fraksi komponen ', M' dan y' * 4, atau pada titik tersebut merupakan komponen murni.

  • 8/17/2019 DITILASI DERAJAT KEBABSAN

    8/10

    Disisi lain, pada ujung sebelah kanan, ditandai dengan angka 2, merupakan komponen ' murni. /arisverti$al menunjukkan suhu, baik suhu ', maupun $ampuran ' dan . Pada grafik tersebut terlihat

     baha titik didih (boiling point) dari komponen ' murni lebih rendah dibanding komponen , 0' N0. Lal ini menunjukkan baha, komponen ' lebih mudah menguap dibanding komponen . Kurva

     bagian atas pada grafik tersebut, menunjukkan kurva untuk titik embun (de point), sedangkan kurva

    dibagian baah, merupakan kurva titik gelembung (bubble point). 9uang di atas kurva titik embun, bahan berada pada fase uap, sedangkan ruang di baah kurva titik gelembung, bahan berada pada fase$air. Di antara kedua kurva tersebut, bahan berada pada fase $ampuran. -.5.. Oolatilitas 9elatifLubungan komposisi uap dan $airan dalam keadaan setimbang dapat dinyatakan dengan volatilitasrelatif yang didefinisikan sebagai berikut+ ∝*(y'QM' )!(yQM )*(y'QM' )!((2%y')Q(2%M' ))Persamaan di atas dapat disusun menjadi y'*(∝M')!(2%(∝%2) M' ) ila diketahui harga%hargasebagai fungsi temperatur, maka pada tekanan tetap, hubungan y' dan M' pada berbagai suhu padakeadaan setimbang dapat ditentukan. ila konstan, dan diketahui harganya, maka harga%harga y'

     pada setiap harga M2 dan sebaliknya (kurva y' terhadap (M') dapat langsung ditentukan. -.5.-.arutan deal 1ntuk larutan ideal (biner) berlaku hukum 9aoult+ p'*P'R4〖.M〗 ' p*PR4〖.M〗 * PR4〖.(2%M〗 ') di mana+ p' * tekanan parsial komponen ' di fasa uap p *

    tekanan parsial komponen di fasa uap P'R4 * tekanan uap komponen ' PR4 * tekanan uapkomponen 1ntuk sistem biner+ p' 3 p * P di mana P adalah tekanan total. ila persamaan

     penghubung M' dan y' tersebut digabungkan, didapat+ ila harga y' * M' maka harga ∝ * 2,dan $ampuran biner pada komposisi tersebut tidak dapat dipisahkan menjadi komponen%komponennya dengan $ara distilasi. 0ipe Distilasi erdasarkan karakter $ampuran, maka distilasimeliputi beberapa tipe yaitu+ distilasi sederhana distilasi azeotropik, distilasi kering, distilasiekstraktif, distilasi beku (freeze distillation), distilasi fraksionasi, distilasi uap (steam distillation)distilasi vakum distilasi reaktif distilasi tekanan

    Kirimkan Ini lewat Email BlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook

    https://www.blogger.com/share-post.g?blogID=6880322206447940505&postID=3216159279998648858&target=emailhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=6880322206447940505&postID=3216159279998648858&target=emailhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=6880322206447940505&postID=3216159279998648858&target=bloghttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=6880322206447940505&postID=3216159279998648858&target=twitterhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=6880322206447940505&postID=3216159279998648858&target=facebookhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=6880322206447940505&postID=3216159279998648858&target=emailhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=6880322206447940505&postID=3216159279998648858&target=bloghttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=6880322206447940505&postID=3216159279998648858&target=twitterhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=6880322206447940505&postID=3216159279998648858&target=facebook

  • 8/17/2019 DITILASI DERAJAT KEBABSAN

    9/10

    Derajat kebebasan suatu sistem adalah bilangan terkecil yang menunjukkan jumlah variabel

    bebas (suhu, tekanan, konsentrasi komponen – komponen) yang harus diketahui untuk

    menggambarkan keadaan sistem. Untuk zat murni, diperlukan hanya dua variabel untuk

    menyatakan keadaan, yaitu P dan , atau P dan !, atau dan !. !ariabel ketiga dapat ditentukan

    dengan menggunakan persamaan gas ideal. "ehingga, sistem yang terdiri dari satu gas atau

    cairan ideal mempunyai derajat kebebasan dua (# $ %).

    &ila suatu zat berada dalam kesetimbangan, jumlah komponen yang diperlukan untuk

    menggambarkan sistem akan berkurang satu karena dapat dihitung dari konstanta kesetimbangan.

    'isalnya pada reaksi penguraian %

    *engan menggunakan perbandingan pada persamaan +.%, salah satu konsentrasi zat akan dapat

    ditentukan bila nilai konstanta kesetimbangan dan konsentrasi kedua zat lainnya diketahui.

    ondisi -asa – -asa dalam sistem satu komponen digambarkan dalam diagram -asa yang

    merupakan plot kurva tekanan terhadap suhu.

    Gambar 3.1. Diagram fasa air pada tekanan rendah

     itik pada kurva menunjukkan adanya kesetimbangan antara -asa – -asa padat, cair dan gas.

     itik ini disebut sebagai titik tripel. Untuk menyatakan keadaan titik tripel hanya dibutuhkan satu

    variabel saja yaitu suhu atau tekanan. "ehingga derajat kebebasan untuk titik tripel adalah nol.

    "istem demikian disebut sebagai sistem invarian.

    Distilasi 1ap

  • 8/17/2019 DITILASI DERAJAT KEBABSAN

    10/10

    Distilasi merupakan salah satu teknik utama untuk memurnikan $airan yang mudahmenguap (volatil). 0eknik ini yaitu pemanasan suatu bahan hingga menguap, kemudian uapdidinginkan kembali menjadi $airan disebut distilat (Lorood et al, 444).  Distilasi uap terdiri dari $ampuran air dan senyaa yang tidak larut atau sedikit larutdalam air. Keuntungan dari distilasi uap adalah $ampuran dapat didistilasi pada temperatur 

    dibaah titik didihnya. iasanya distilasi ini digunakan untuk $ampuran dimana salah satukomponennya memiliki tekanan yang $ukup besar pada temperatur 244o A, sedangkantekanan uap komponen lain dapat diabaikan karena sangat ke$il (Sill$oM G Sill$oM, 2CC5).  Distilasi uap pada umumnya digunakan untuk memurnikan senyaa organik yangvolatil, tidak ter$ampur dengan air, mempunyai tekanan uap yang tinggi pada 244o A danmengandung pengotor%pengotor yang non volatil. 'dapun zat yang digunakan pada distilasiuap harus memenuhi syarat%syarat sebagai berikut (ukardjo, 2CCC) +

    2.  0idak ter$ampur dengan L", tetapi dapat terbaa oleh uap L".  elama distilasi zat tidak terdekomposisi atau terurai.  &emiliki massa molekul yang besar -.  Pada suhu sekitar titik didih $ampuran memiliki tekanan uap yang $ukup besar 

    Lukum fase /ibs, E. Sillard /ibs pada tahun 2:76 mendapatkan hubungan antara jumlah derajat kebebasan (#), jumlah komponen (A) dan jumlah fase (P) dengan persamaan+

    # * A 8 P 3 Derajat kebebasan merupakan jumlah terke$il variabel bebas (temperatur, tekanan, ataukonsentrasi) (Sill$oM G Sill$oM, 2CC5).  Distilat murni ditampung pada saat termometer suhu dalam telah konstan. ebab padasaat temperatur konstan terjadi kesetimbangan antara fase $air dan fase gas. &enurut aturanfase /ibs kesetimbangan terjadi apabila derajat kebebasan (#) sama dengan nol. Komponenyang ada pada sistem ada dua yaitu air dan sampel, sedangkan fase ada tiga yaitu $air (air),$air (sampel), dan uap (uap air dan sampel). Karena tekanannya konstan maka variabel yangmempengaruhi hanya satu, sehingga persamaan untuk derajat kebebasannya yaitu+

    # * A 8 P 3 2# * 8 3 2 * 4(Yustiani, 42).