Disampaikan Untuk Perwira Siswa (Pasis) Seskoad, Dikreg 57, TA 2019, Pada Hari Selasa, 26 Maret 2019, Di Gedung Gatot

Soebroto Seskoad, Bandung

PENGERTIAN ANTROPOLOGI

Secara “Etimologis”

“Anthropos”

Ilmu Yang Mempelajari Tentang Manusia, segala hal yang berkaitan dengan manusia, dengan segala

perubahannya dan kemajuannya

“Logos”

Manusia Ilmu

Antropologi adlh ilmu yg mempelajari tentang manusia dgn segala aspek dan

kompleksitasnya

Aspek & kompleksitasnya menyangkut Asal-usul, asal muasal, sifat, ciri-ciri

& kebudayaannya

Antropologi juga fokus pada perubahan Manusia, dari tradisional, modern,

& post modern

Allan H

Smith

&

John L

Fischer

CABANG ANTROPOLOGI

Antropologi Fisik /

Biologis

Antropologi Budaya /

Sosial

• Paleoantropologi • Somatologi • Bioarkeologi • Ekologi Manusia • Paleopatologi • Antropometri • Osteologi • Primatologi • Antropologi

Forensik • Antropologi

Molekuler

• Prehistori • Etnolinguistik • Etnologi • Etnopsikologi

PERBEDAAN ANTROPOLOGI FISIK & ANTROPOLOGI BUDAYA

Antropologi Fisik

Antropologi Budaya

Mempelajari Manusia dari aspek

Bentuk Tubuh

Mempelajari Manusia dari aspek

Warna Rambut

Mempelajari manusia dari aspek warna

kulit dll

Mempelajari manusia dari aspek perilaku, sikap, &

moral

Mempelajari manusia dari aspek adat istiadat, norma

& hukum

Mempelajari manusia dari aspek kesenian,

peralatan hidup &peradaban

Pandangan Orang Awam :

“Antropologi adlh ilmu yg

mempelajari tentang fosil-fosil

sebagai asal usul manusia”

PERSEPSI TENTANG ANTROPOLOGI

Persepsi ini tidak salah, karena salah satu

cabang antropologi, yakni arkheologi, membahas

tentang fosil-fosil.

“Namun, antropologi tidak hanya membahas

tentang fosil-fosil saja, melainkan membahas

kehidupan manusia di era modern dan post

modern"

• Ilmu Antropologi adlh bagian

dari Ilmu Sosial / cabang ilmu

sosial

• Antropologi adlh ilmu baru atau

ilmu muda, karena sebagai ilmu

pengetahuan baru mengalami

perkembangan pada abad ke –

20.

Antropologi juga disebut ilmu tua /

matang, krn cabang antropologi, yakni

Etnografi, dlm sejarahnya telah

dikerjakan orang dari berbagai bangsa

di dunia sudah lebih dari 500 thn yg lalu.

Namun, secara hakiki, ANTROPOLOGI

TELAH ADA SEJAK MANUSIA ADA DI

DUNIA, karena antropologi obyek

kajiannya adlh manusia.

Herodotus : Bapak Etnografi

Tulisannya msh subyektif krn menganggap bangsa lain negatif

“Orang mesir, libia, & persia dianggap belum beradab”

“Bangsa diluar bangsa yunani dianggap Barbar”

“Bangsa Yunani disebut bangsa yg beradab”

Menulis tentang Bangsa Mesir, dianggap tulisan Etnografi terkuno

“Yunani adlh pusat peradaban dunia”

JEJAK TOKOH ANTROPOLOGI

Tokoh-Tokoh

India “Menulis ttg

bangsa mereka sendiri dan

perubahannya”

Marcopolo “Menulis ttg

pengembaraan selama 20 thn jelajah Asia”

Abad Pertengahan

“Jaman Kegelapan,

pengaruh gereja”

Abad Pencerahan “Renaisance,

reformasi, aufklarung”

Ibnu Batutah “Menulis ttg bangsa

konstantinopel yg diduduki oleh Turki”

China, Dinasti Han “Menulis ttg orang

tiongkok (Han Nu) yg bergerak nomaden di China bagian selatan”

Fase Fase

Fase Pertama (Sebelum

tahun 1800-an)

Fase Kedua (tahun 1800-

an)

Fase Ketiga (awal abad

ke-20)

Fase Keempat (setelah tahun

1930 -an)

“Mulai dari Afrika, Amerika, Asia, hingga

ke Australia. Dalam penjelajahannya mereka

banyak menemukan hal-hal baru. Mereka

juga banyak menjumpai suku-suku yang

asing bagi mereka.”.

“Kisah-kisah petualangan dan penemuan mereka

kemudian mereka catat di buku harian ataupun

jurnal perjalanan. Mereka mencatat segala sesuatu

yang berhubungan dengan suku-suku asing

tersebut.”

Sekitar abad ke-15-16, bangsa-bangsa di Eropa mulai

berlomba-lomba untuk menjelajahi dunia.

Mulai dari ciri-ciri fisik, kebudayaan,

susunan masyarakat, atau bahasa dari suku

tersebut. Bahan-bahan yang berisi tentang

deskripsi suku asing tersebut kemudian dikenal

dengan bahan etnografi atau deskripsi tentang

bangsa-bangsa.

FASE PERTAMA

Pada fase ini, bahan-bahan etnografi tersebut telah disusun menjadi karangan-karangan berdasarkan cara berpikir evolusi masyarakat pada saat itu.

Masyarakat dan kebudayaan berevolusi secara perlahan-lahan dan dalam jangka waktu yang lama.

Mereka menganggap bangsa-bangsa selain Eropa sebagai bangsa-bangsa primitif yang tertinggal, dan menganggap Eropa sebagai bangsa yang tinggi kebudayaannya.

Pada fase ini, Antopologi bertujuan akademis, mereka mempelajari masyarakat dan kebudayaan primitif dengan maksud untuk memperoleh pemahaman tentang tingkat-tingkat sejarah penyebaran kebudayaan manusia.

FASE KEDUA

Pada fase ini, negara-negara di Eropa berlomba-lomba membangun koloni di benua lain seperti Asia, Amerika, Australia dan Afrika.

Dalam rangka membangun koloni-koloni tersebut, muncul berbagai kendala seperti serangan dari bangsa asli, pemberontakan-pemberontakan, cuaca yang kurang cocok bagi bangsa Eropa serta hambatan-hambatan lain.

Dalam menghadapinya, pemerintahan kolonial negara Eropa berusaha mencari-cari kelemahan suku asli untuk kemudian menaklukannya.

Untuk itulah mereka mulai mempelajari bahan-bahan etnografi tentang suku-suku bangsa di luar Eropa, mempelajari kebudayaan dan kebiasaannya, untuk kepentingan pemerintah kolonial.

FASE KETIGA

Pada fase ini, Antropologi berkembang secara

pesat. Kebudayaan-kebudayaan suku bangsa asli

yang di jajah bangsa Eropa, mulai hilang akibat

terpengaruh kebudayaan bangsa Eropa.

Pada masa ini pula terjadi sebuah perang besar di

Eropa, Perang Dunia II.

Perang ini membawa banyak perubahan dalam

kehidupan manusia dan membawa sebagian

besar negara-negara di dunia kepada kehancuran

total.

Kehancuran itu menghasilkan kemiskinan,

kesenjangan sosial, dan kesengsaraan yang tak

berujung.

FASE KEEMPAT

Pelaku, aktor, subyek

Hal Yg Diamati

Dalam Riset Antropologi

Tujuan, Motif

Gesture, bahasa tubuh

Perasaan, Emosi

Ruang / Tempat : Benda / Alat

Kegiatan, aktifitas

Peristiwa, Kejadian, Fenomena

• Ilmu geologi membantu antropologi phisik

mengenal lapisan-lapisan bumi untuk menentukan

umur fosil dan artefak lain.

Antropologi Dan Ilmu

Geologi

• Ilmu Geologi membantu analisis tentang asal usul

manusia dikaitkan dengan perkembangan alam

serta interaksi alam dgn manusia yang membentuk

budaya & karakter manusia.

• Ilmu anatomi membantu antropologi phisik

mengenal ciri-ciri phisik manusia untuk mendapat

pengertian tentang asal mula dan penyebaran

manusia.

Antropologi Dan Ilmu

Anatomi

• Ilmu Anatomi membantu menganalisis

perkembangan organ-organ, sel-sel, maupun

struktur biologi manusia yg dpt bermanfaat dlm

menjlskan kehidupan manusia di masa lalu.

Antropologi Dan Ilmu Linguistik

• Ilmu linguistik membantu mengenal ciri-ciri dasar setiap

bahasa agar peneliti dengan cepat dapat mengenal

bahasa penduduk untuk mempermudah pengumpulan

data.

• Ilmu Linguistik menganjurkan setiap peneliti antropologi

utk memahami basa daerah, bahas lokal, dan bahasa

nasional dari manusia / suku / bangsa yg sdng diteliti.

Antropologi Dan

Arkaeologi

Arkhelogi membantu mengenal

kebudayaan pre-histori

Arkheologi membantu peneliti utk

meneropong kehidupan manusia

masa lalu, peradaban masa lalu, &

perubahan masa lalu

Evolusi Manusia : Perkembangan Manusia

Evolusi : Perkembangan

Evolusi adalah perkembangan yang

terjadi secara berangsur-angsur secara lambat

dari tingkat sederhana ke tingkat yang lebih maju

dalam kurun waktu yang relatif lama

Evolusi suatu teori / pandangan

bahwa segala jenis makhluk hidup

yang ada saat ini merupakan hasil perkembangan

yang terjadi berangsur-angsur dari masa lampau

Jean Baptiste de Lamarck (1744 – 1829)

Charles Robert Darwin (1809 – 1882)

Jean Baptiste de Lamarck (1744 – 1829)

Esensi

Segala makhluk hidup memiliki tendensi imanen

untuk penyempurnaan

Proses penyempurnaan ini terhalang oleh keadaan sekitar harus ada penyesuaian diri dari individu

Derajat organisasi semakin lama semakin baik, karena adanya

penyesuaian dan latihan

Hasil dari penyesuaian dan latihan itu kemudian diwariskan

dan menjadi nilai bagi anak-anaknya atau generasi berikutnya

Buku

Klasifikasi Manusia

Kera & Manusia

Asal Manusia

• Asal usul makhluk hidup

• Yang menjadi dasar

evolusi organik adalah

seleksi dan adaptasi

Dibagi menjadi 4

kelompok dasar, yaitu :

• Australophithecines

• Homo habilis

• Homo erectus

• Homo sapiens

Darwin menyatakan

bahwa manusia modern

berevolusi dari sejenis

makhluk yang mirip kera

yang dimulai dari 5 – 6

juta tahun yang lalu

• 1859 : The Origin of

Species by Means of

Natural Selection.

• Ada perubahan bentuk

fisik dan peralihan dari

nenek moyang terdahulu

ASUMSI DASAR TEORI EVOLUSI DARWIN

Pemikiran Darwin

Perubahan adalah tendensi imanen setiap makhluk

hidup.

Jumlah keturunan setiap makhluk hidup melebihi

kemungkinan untuk mendapatkan nafkah secukupnya

sebagian mati.

Kelebihan individu timbul persaingan untuk bertahan hidup (struggle for life).

Konsep natural selection siapa yang kuat dia yang bertahan.

Individu yang paling cocok dan kuat akan

melahirkan keturunan, mewariskan sifat-sifat yang

sesuai dengan keadaan sekitar

Mutasi Titik tolak perubahan alam hidup yang

bertahan dan dapat diwariskan

Pre Adaptasi Mutasi secara kebetulan/tidak terarah, dapat

merugikan atau menguntungkan

Isolasi Hambatan untuk saling kawin secara tidak

terbatas (geografis, genetis, ekologis, kawin)

Arus Genetik Perubahan frekuensi gen secara kebetulan

dalam suatu populasi (populasi yang besar

arus genetiknya seimbang)

Perubahan Alam

Perubahan alam mati (faktor alam, bencana,

etc) dan hidup (penyakit, makanan, perilaku

manusia)

Seleksi Jodoh Pemilihan jodoh dalam musim kawin (yang

paling kuat, berani dan unggul)

FAKTOR PENDORONG EVOLUSI .

PENELITIAN CHARLES DARWIN

Ingin Menjawab

Pertanyaan…

Apakah

monyet itu

poligami

atau

monogami?

•Berkelompok atau sendiri? •Apakah dapat berkomunikasi ?

Pertanyaan-pertanyaan tersebut

digunakan sebagai dasar melakukan penelitian untuk

membuktikan apakah asal-usul

manusia

Walaupun

sampai belum

ada jawaban,

namun usaha

mempelajari asal

mula manusia

tidak pernah

dihentikan.

APLIKASI BAGI TNI AD

Dalam Penempatn Jabatan /

tugas

Personil Harus ; “Menyelesaikan

masalah setempat, dengan cara

setempat, oleh orang setempat”

Personil mampu untuk :

“Terapkan mekanisme ADR / Alternatif Dispute

Resolution”

• Pahami Bahasa Lokal

• Ketahui hukum adat

• Kuasai karakter masy lokal

•Mampu jd mediator •Mampu jd fasilitator

Personil harus pahami kearifan

lokal masy setempat

Personil harus pahami adat

istiadat & budaya lokal

Prinsip : “The Local Boy For The Local

Job”

https://agussubagyo1978.wordpress.com HP : 08121 40 4745

1. Nama : Dr. Agus Subagyo, S.IP, M.Si 2. Tempat & tanggal lahir : Sukoharjo, Solo, 18 April 1978 3. Pekerjaan : Dosen FISIP UNJANI Cimahi 4. Riwayat Pendidikan :

• S1 : FISIPOL Universitas Muhammadiyah Yogyakarta • S2 : FISIPOL Universitas Gadjah Mada Yogyakarta • S3 : FISIPOL Universitas Gadjah Mada Yogyakarta

5. Riwayat Mengajar • Mengajar di Unhan Jakarta • Mengajar di Pusdikintel Polri • Mengajar di Sesko TNI Bandung • Mengajar di Seskoad Bandung • Mengajar di Seskoau Lembang

6. Riwaya Pekerjaan • Ketua LSM “Institute for Community Development”, Cimahi • Ketua Pusat Studi Demokrasi dan Manajemen Konflik, UMY, Yogyakarta • Ketua Center fo Democracy and Civil Society, UMY, Yogyakarta • Ketua Pusat Kajian Kepemerintahan dan Kemasyarakatan UNJANI, dll

30