dinamika perekonomian orde baru (week 8) fileregional terhadap ekonomi dan bisnis 4) peran ekonomi...
TRANSCRIPT
Praktek Bisnis di IndonesiaDinamika Perekonomian Orde Baru
(Week 8)
Penempatan PegawaiSchool of Communication & BusinessInspiring Creative Innovation
Penempatan PegawaiSchool of Communication & Business
Kalender Akademik 2018/2019
No Tanggal Agenda1 14 Januari – 2 Maret 2019 Kuliah Pra UTS
2 21 – 31 Januari 2019 Perubahan Rencana Studi
3 04 – 14 Maret 2019 UTS
4 15 Maret – 05 Mei 2019 Kuliah Pra UAS
5 04 – 05 Mei 2019 Libur Persiapan UAS
6 06 – 15 Mei 2019 UAS (Libur 16 Mei sd 20 Agustus)
7 22 Mei 2019 Tengat Unggah DNA
8 05 Mei – 04 Juni Ramadhan
9 05-06 Juni 2019 Hari Raya
Penempatan PegawaiSchool of Communications & Business
1) Sejarah perekonomian sebelum kemerdekaan Indonesia
2) Kekuatan sosial kultural di Indonesia terhadap perekonomianIndonesia sebelum kemerdekaan
3) Gerakan dan hubungan perjuangan bangsa Indonesia di setiapregional terhadap ekonomi dan bisnis
4) Peran ekonomi kerajaan di Nusantara pada masa lampau
5) Faktor pendorong kebangkitan dan keruntuhan VOC di Indonesia
6) Sepak Terjang Serikat Dagang Islam (SDI) di Indonesia pada masa lampau
7) Dinamika Perekonomian Terpimpin pada masa Orde Lama
8) Dinamika Perekonomian Orde Baru
Materi Kuliah Praktek Bisnis di Indonesia
Penempatan PegawaiSchool of Communications & Business
9) BUMN Dalam Perekonomian Indonesia
10) BUMD Dalam Perekonomian Indonesia
11) Dinamika praktek Bisnis Keluarga (Family Business) yang ada di Indonesia
12) Dinamika praktek Bisnis Waralaba (Franchise) yang ada di Indonesia
13) Dinamika praktek bisnis berbasis teknologi di era digital di Indonesia
14) Dinamika praktek bisnis berbasis syariah yang diterapkan di Indonesia
Materi Kuliah Praktek Bisnis di Indonesia
Penempatan PegawaiSchool of Communications & Business
1) Tugas Kelompok 20%
2) Tugas Individu 20%
3) UTS 30%
4) UAS 30%
Komposisi Penilaian dan Aturan Perkuliahan
Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation
Perekonomian Masa Orde Baru
1. Definis Masa Orde baru
2. Kebijakan Ekonomi dan Bisnis yang Timbul Pada Masa
Perekomian Orde baru.
3. Masa Kemunduran Perekonomian Orde baru
Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation
Pengertian Orde Baru
Pengertian Orde Baru adalah sebutan untuk masa
pemerintahan presiden Soeharto di Indonesia selama lebih dari
32 tahun. Masa orde baru (ORBA) dimulai sejak tahun 1966 sd
1998 menggantikan orde lama yang merujuk pada era
pemerintahan presiden Soekarno.
Pengertian orde baru adalah suatu penataan kembali
kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia
berlandaskan dasar negara, yaitu Pancasila dan UUD 1945.
Hal tersebut dilakukan karena adanya ancaman terhadap
ideologi Pancasila yaitu peristiwa pemberontakan Gerakan 30
September (G30S/ PKI).
Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation
Kebijakan ekonomi
Pada tahun 1969, pemerintah ORBA mencanangkan program
Rencana Pembangunan Lima Tahun (REPELITA) untuk
meningkatkan ekonomi nasional. Pada tahun 1984 Indonesia
berhasil menjadi negara dengan swasembada beras.
Menciptakan dan mewujudkan program trilogy pembangunan
dimana tujuannya adalah agar ekonomi masyarakat merata di
seluruh Indonesia.
Trilogi pembangunan terdiri dari 3 :
• Stabilitas Nasional yang dinamis
• Pertumbuhan Ekonomi Tinggi, dan
• Pemerataan Pembangunan dan hasil-hasilnya.
Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation
Perekonomian Pada Masa Orde Baru (1966-1998) / 32 tahun
Masa Orde Baru berlangsung mulai dari 11 Maret 1966, yaitu bertepatandengan dikeluarkannya surat perintah sebelas maret (SUPERSEMAR), sampailengsernya Soeharto dari kursi kepresidenan Republik Indonesia pada tanggal21 Mei 1998.
Untuk memudahkan dalam mendeskripsilcan perekonomian Indonesia padamasa Orde Baru tersebut, kita membedakannya menjadi dua bagian yaitujangka pendek dan jangka panjang yang pada dasarnya saling berkaitan.
Pelaksanaan Perekonomian Indonesia dalam jangka pendek biasanyadibedakan menjadi empat tahapan berikut:
Tahap Penyelamatan (Juli — Desember 1966)
Tahap Rehabilitasi (Januari — Juni 1967)
Tahap Konsolidasi (Juli — Desember 1967)
Tahap Stabilisasi (Januari — Juli 1968)
Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation
Pelaksanaan Pembangunan Nasional
Pembangunan nasional direalisasikan melalui Pembangunan
Jangka Pendek dan Pembangunan Jangka Panjang. Dan
Pembangunan Jangka Pendek dirancang melalui program
Pembangunan Lima Tahun (Pelita). Selama masa Orde Baru,
pemerintah telah melaksanakan enam Pelita yaitu:
Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation
PELITA I
Pelita I dilaksanakan mulai 1 April 1969 sampai 31 Maret 1974,
dan menjadi landasan awal pembangunan masa Orde Baru.
Tujuan Pelita I adalah meningkatkan taraf hidup rakyat dan
sekaligus meletakkan dasar-dasar bagi pembangunan tahap
berikutnya. Sasarannya adalah pangan, sandang, perbaikan
prasarana perumahan rakyat, perluasan lapangan kerja, dan
kesejahteraan rohani. Titik beratnya adalah pembangunan
bidang pertanian sesuai dengan tujuan untuk mengejar
keterbelakangan ekonomi melalui proses pembaharuan bidang
pertanian, karena mayoritas penduduk Indonesia masih hidup
dari hasil pertanian.
Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation
PELITA II
Pelita II mulai berjalan sejak tanggal 1 April 1974 sampai 31
Maret 1979. Sasaran utama Pelita II ini adalah tersedianya
pangan, sandang, perumahan, sarana prasarana,
mensejahterakan rakyat, dan memperluas kesempatan kerja.
Pelaksanaan Pelita II dipandang cukup berhasil. Pada awal
pemerintahan Orde Baru inflasi mencapai 60% dan pada
akhir Pelita I inflasi berhasil ditekan menjadi 47%. Dan pada
tahun keempat Pelita II inflasi turun menjadi 9,5%
Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation
PELITA III
Pelita III dilaksanakan pada tanggal 1 April 1979 sampai 31
Maret 1984. Pelaksanaan Pelita III masih berpedoman pada
Trilogi Pembangunan, dengan titik berat pembangunan
adalah pemerataan yang dikenal dengan Delapan Jalur
Pemerataan.
Isi Delapan Jalur Pemerataan:
• Pemerataan pemenuhan kebutuhan pokok rakyat banyak, khususnya pangan, sandang
dan papan (perumahan).
• Pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan dan pelayanan keselamatan.
• Pemerataan pembagian pendapatan.
• Pemerataan kesempatan kerja.
• Pemerataan kesempatan berusaha.
• Pemerataan kesempatan berpartisipasi dalam pembagunan khususnya bagi generasi
muda dan kaum wanita.
• Pemerataan penyebaran pembangunan di wilayah tanah air.
• Pemerataan kesempatan memperoleh keadilan.
Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation
PELITA IV
Pelita IV dilaksanakan tanggal 1 April 1984 sampai 31
Maret 1989. Titik berat Pelita IV ini adalah sektor pertanian
untuk menuju swasembada pangan, dan meningkatkan
industri yang dapat menghasilkan mesin industri sendiri. Dan
di tengah berlangsung pembangunan pada Pelita IV ini yaitu
awal tahun 1980 terjadi resesi. Untuk mempertahankan
kelangsungan pembangunan ekonomi, pemerintah
mengeluarkan kebijakan moneter dan fiskal. Dan
pembangunan nasional dapat berlangsung terus.
Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation
PELITA V
Pelita V dimulai 1 April 1989 sampai 31 Maret 1994. Pada
Pelita ini pembangunan ditekankan pada sector pertanian
dan industri. Pada masa itu kondisi ekonomi Indonesia
berada pada posisi yang baik, dengan pertumbuhan
ekonomi sekitar 6,8% per tahun. Posisi perdagangan luar
negeri memperlihatkan gambaran yang menggembirakan.
Peningkatan ekspor lebih baik dibanding sebelumnya.
Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation
PELITA VI
Pelita VI dimulai 1 April 1994 sampai 31 Maret 1999. Program
pembangunan pada Pelita VI ini ditekankan pada sektor
ekonomi yang berkaitan dengan industri dan pertanian, serta
peningkatan kualitas sumber daya manusia sebagai
pendukungnya. Sektor ekonomi dipandang sebagai
penggerak pembangunan.
Pada periode ini terjadi krisis moneter yang melanda negara-
negara Asia Tenggara termasuk Indonesia. Karena krisis
moneter dan peristiwa politik dalam negeri yang mengganggu
perekonomian telah menyebabkan proses pembangunan
terhambat, dan juga menyebabkan runtuhnya pemerintahan
Orde Baru.
Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation
Ekonomi Indonesia juga terguncang ketika anjloknya harga
minyak dunia yang terjadi pada 1980-an karena banjirnya
pasokan minyak dunia. Harga minyak mentah dari US$ 35
per barel turun menjadi kurang dari US$ 10 pada 1986.
"Krisis ekonomi tahun 1980-an awal negara bangkrut karena
harga minyak turun di bawah US$ 10 per barrel. Pertamina
bangkrut dan negara bangkrut karena 80% pendapatan
negara berasal dari minyak,"
Kemunduran Ekonomi Masa Orde Baru, antara lain:
Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation
Loncat hingga ke penghujung pemerintahan Orde Baru mulai
terjadi tanda-tanda krisis ekonomi sejak 1997. Gelombang
dimulai dari Thailand, meskipun Indonesia saat itu belum
terlihat gejala krisisnya.
Namun saat itu banyak dari perusahaan nasional yang
memiliki utang di luar negeri. Rupiah mulai melemah pada
Agustus 1997.
Memasuki pertengahan 1997 Indonesia pun meninggalkan
sistem kurs terkendali. Penyebabnya, cadangan devisa
Indonesia rontok karena terus-terusan menjaga dolar AS bisa
bertahan di Rp 2.000-2.500.
Kemunduran Ekonomi Masa Orde Baru, antara lain:
Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation
Penempatan PegawaiSchool of Communications & Business
1) Kurang dari 75% kehadiran tidak bisa mengikutiUjian Akhir Semester (UAS)
2) 15 menit terlambat masuk Alpa
3) Menyontek Nilai E
4) Aturan lain sesuai dengan buku pedomanakademik.
Aturan Perkuliahan