perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id peningkatan ... filepembelajaran bahasa jawa di sekolah....
TRANSCRIPT
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA GEGURITAN DENGAN
METODE QUANTUM LEARNING PADA SISWA KELAS VII H
SMP NEGERI 1 CAWAS, KLATEN
TAHUN PELAJARAN 2013/ 2014
TESIS
Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister
Pendidikan Bahasa Indonesia Minat Utama Pendidikan Bahasa Jawa
Oleh
Octo Dendy Andriyanto
NIM S441208015
PROGRAM PASCASARJANA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2014
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iv
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
v
MOTTO
”Pasrah marang Pangeran iku ora ateges ora gelem nyambut gawe, nanging
percaya yen Pangeran iku Maha Kuasa. Dene kasil orane apa kang kita tuju kuwi
saka karsaning Pangeran”
“Sugih omong kanggo nggayengake pasamuwan pancen apik. Nanging yen mung
kanggo golek suwure awake dhewe sok ketrucut miyak wewadine dhewe. Pira bae
cacahe wong kang kepleset uripe merga anggone sugih omong. Mula sabecik-becike
wong iku ora kaya wong meneng. Nanging menenge wong kang darbe bobot kang
anteb sing bisa dadi panjujugane para pawongan kang mbutuhake rembug lan
pituduh”.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vi
PERSEMBAHAN
Terlimpah rasa syukur kepada Allah SWT, karya ini dipersembahkan untuk:
1. Bapak & Ibu Sam Harya tercinta
2. Adik-adikku tersayang, Asep & Mia.
3. Seluruh keluarga besarku
4. Semua orang yang telah memberikan motivasi
5. Pembaca yang budiman
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vii
KATA PENGANTAR
Puji Syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah, Tuhan Yang Maha Esa yang
telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, akhirnya penyusunan tesis ini dapat
diselesaikan untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh gelar Magister
Pendidikan.Penulisan tesis ini dapat diselesaikan karena bantuan dari berbagai pihak,
untuk itu penulis menyampaikan terima kasih secara tulus kepada:
1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, MS., selaku Rektor Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
2. Prof. Ir. Ahmad Yunus, M.Sc. Ph.D., selaku Direktur Program Pascasarjana
yang telah memberikan kesempatan untuk menyelesaikan tesis ini.
3. Prof. Dr. Furqon H. M.Pd, selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pedidikan yang telah memberikan kemudahan selama menempuh studi.
4. Prof. Dr. Sarwiji Suwandi, M.Pd., selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Bahasa Indonesia Program Pascasarjana UNS yang sekaligus sebagai
pembimbing I yang telah memberikan arahan dan motivasi berharga kepada
penulis dalam menyusun tesis.
5. Dr. Suyitno, M.Pd., bertindak sebagai pembimbing II yang telah memberikan
bimbingan, arahan serta waktunya kepada penulis dalam menyelesaikan
penyusunan tesis.
6. Suharjo Bawono, M.M selaku Kepala SMP Negeri I Cawas, yang telah
memberikan izin kepada penulis untuk melaksanakan penelitian di sekolah
yang dipimpin.
7. Muh. Andhi Nugroho, S.Pd., selaku guru bahasa Jawa SMP Negeri I Cawas
yang telah bersedia membantu dan menjadi kolaborator pelaksanaan
penelitian ini.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
viii
8. Keluarga Besar Tjipta Al Panggih, terutama Bapak Sam, Ibu Tutik, dan adik-
adik tercinta yang selalu memberikan motivasi luar biasa demi
terselesaikannya tesis ini.
9. Rekan-rekan sejawat di SMA Negeri 1 Cawas dan SMK Kristen Pedan yang
telah memberikan kesempatan dan dukungan dalam menyelesaikan tesis ini.
10. Teman-teman PascaPBJ yang telah membantu dalam penyusunan tesis ini.
Tesis berjudul “Peningkatan Kemampuan Membaca Geguritan Dengan
Metode Quantum Learning Pada Siswa Kelas VIIH SMP Negeri 1 Cawas, Klaten
Tahun Pelajaran 2013/ 2014” merupakan penelitian tindakan kelas. Penelitian ini
diharapkan mampu memberikan manfaat dan sumbangsih terkait dengan
pembelajaran bahasa Jawa di sekolah.
Surakarta, Januari 2014
Penulis
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ix
PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA GEGURITAN DENGAN
METODE QUANTUM LEARNING PADA SISWA KELAS VII H
SMP NEGERI 1 CAWAS, KLATEN
TAHUN PELAJARAN 2013/ 2014
Octo Dendy Andriyanto1, Sarwiji Suwandi
2, Suyitno
3
Program Pascasarjana Program Pendidikan Bahasa Indonesia Minat Utama
Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa (S2) Universitas Sebelas Maret
Abstrak
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan tujuan untuk
meningkatkan keaktivan siswa dan kemampuan membaca geguritan siswa kelas VII
H SMP Negeri 1 Cawas, Klaten dengan menerapkan metode Quantum Learning.
Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII H SMP N 1 Cawas.Jumlah siswa adalah
32 siswa, terdiri dari 16 siswa putri dan 16 siswa putra.Data penelitian
diperolehmelalui guru, siswa dalam kegiatan pembelajaran membaca
geguritanmelalui metode Quantum Learning.Teknik pengumpulan data dilaksanakan
melalui observasi, wawancara, dokumentasi, unjuk kerja dan angket.Teknik
pemeriksaan validitas data menggunakan triangulasi sumber dan metode, teknik
analisis data menggunakan analisis komparatif.Siswa dikatakan berhasil apabila
mencapai nilai ketuntasan 65 dan terjadi peningkatan 60% pada keaktivan dan
kemampuan membaca geguritan.
Penerapan metode Quantum Learning pada pembelajaran membaca geguritan
menunjukkan peningkatan.Peningkatan keaktivan membaca geguritan ditunjukkan
dari nilai prasiklus tidak ada siswa sangat aktif dan siswa aktif, siswa cukup aktif 6,
25%, sedangkan siswa kurang aktif 93,75%. Pada siklus pertamakeaktivan
mengalami peningkatan, terdapat siswa sangat aktif 6,25 %, siswa aktif15,62 %,
siswa cukup aktif 37,5 %, dan siswa kurang aktif 40,62 %. Pada siklus kedua
mengalami peningkatan, adapun siswa sangat aktif 25 %, siswa aktif 46,87 %, siswa
cukup aktif 15,62 %, siswa kurang aktif 12,5%. Peningkatan kemampuan membaca
geguritan pada prasiklus sebesar 18,75%, siklus pertama 56,25%, siklus kedua
81,25%.
Kata Kunci: Quantum Learning, Kemampuan Membaca Geguritan
1. Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia PPs. UNS
2. Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia PPs. UNS (Pembimbing I)
3. Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia PPs. UNS (Pembimbing II)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
x
PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA GEGURITAN DENGAN
METODE QUANTUM LEARNING PADA SISWA KELAS VII H
SMP NEGERI 1 CAWAS, KLATEN
TAHUN PELAJARAN 2013/ 2014
Octo Dendy Andriyanto1, Sarwiji Suwandi
2, Suyitno
3
Program Pascasarjana Program Pendidikan Bahasa Indonesia Minat Utama
Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa (S2) Universitas Sebelas Maret
Abstract
This study is an action research with the aim to improve activate and Javanese
reading skills of students class VII H SMP Negeri 1 Cawas, Klaten by applying
Quantum Learning methods.
The subjects were students of class VII H SMP N 1 Cawas. The number of students is
32 students, consisting of 16 boys students and 16 girls students. Data were obtained
through the teacher, students in learning activities Javanese poetry reading through
Quantum Learning methods. Techniques of data collection iscarried out through
observation, interviews, documentation, performance and questionnaire. Validity
techniques using triangulation of sources and methods, data analysis techniques using
comparative analysis. Students are said to be successful if the completeness reaches
65 and an increase in 60% in activate and Javanese poetry reading skills.
Application of Quantum Learning methods on learning to read Javanese poetry show
improvement. Increased activate read Javanese poetry shown nothing of value
precycle very active student and student active, fairly active 6 students, 25%, while
93.75% of students are less active. In the first cycle activate has increased, there is a
very active student of 6.25%, 15.62% students active, moderately active students
37.5%, and 40.62% less active students. In the second cycle had increased, while
25% of students are very active, active students 46.87%, 15.62% moderately active
students, 12.5% of students are less active. Improved ability to read Javanese poetry
on precycle of 18.75%, 56.25% first cycle, the second cycle of 81.25%.
Keywords: Quantum Learning, Javanese Poetry Reading Skills
1. Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia PPs. UNS
2. Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia PPs. UNS (Pembimbing I)
3. Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia PPs. UNS (Pembimbing II)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xi
SARIPATHI
Octo Dendy Andriyanto. S441208015. Peningkatan Kemampuan Membaca
Geguritan dengan Metode Quantum Learning Pada Siswa Kelas VII H SMP
Negeri 1 Cawas, Klaten Tahun Pelajaran 2013/ 2014. TESIS. Pembimbing I:
Prof. Dr. Sarwiji Suwandi, M.Pd. Pembimbing II: Dr. Suyitno. Program Studi
Pendidikan Bahasa Indonesia Minat Utama Pendidikan Bahasa dan Sastra
Jawa, ProgramPascasarjana, UniversitasSebelasMaret Surakarta.
Panaliten menika ngginakaken tindakan kelas kanthi ancas kangge ningkataken
keaktivan siswa lan kawasisan maos geguritan siswa kelas VII H SMP N 1 Cawas,
Klaten kanthi ngetrepaken metode Quantum Learning.
Subjek panaliten menika siswa kelas VII H SMP 1 Cawas. Gunggungipun siswa
inggih menika 32, kaperang 16 siswa putri lan 16 siswa putra. Dhata ing panaliten
menika kapendhet saking guru, siswa ing pasinaon maos geguritan ngginakaken
metodhe Quantum Learning. Teknik ngempalaken dhata kalaksanakaken lumantar
observasi, wawanrembag, dhokumentasi, unjuk kerja, lan angket. Teknik validitas
ngginakaken analisis komparatif. Siswa kawastanan kasil menawi pikantuk biji 65
utawi langkung lan nggadhahi kamindhakan 60% ing keaktivan lan kawasisan maos
geguritan.
Pangetreping Quantum Learning ing pasinaon maos geguritan nedahaken
kamindhakan. Mindhakipun keaktivan maos geguritan katunjukaken saking biji
prasiklus mboten wonten siswa aktif sanget, lan siswa aktif, siswa cekap aktif 6,25%,
wondene siswa kirang aktif 93,75%. Ing siklus setunggal keaktivan siswa mindhak,
wonten siswa sanget aktif 6,25%, siswa aktif 15,62%, siswa cekap aktif 37,5% lan
kirang aktif 40,62%. Ing siklus kalih ugi wonten kamindhakkan, siswa sanget aktif
25%, siswa aktif 46,87%, siswa cekap aktif 15,62% lan siswa kirang aktif 12,5%.
Mindhakipun kawasisan maos geguritan ing prasiklus agengipun 18,75%, siklus
setunggal 56,25%, siklus kalih 81,25%.
Tembung kunci: Quantum Learning, Kawasisan Maos Geguritan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xii
DAFTAR ISI
Sampul ..........................................................................................................
Pengesahan ....................................................................................................
Pernyataan .....................................................................................................
Motto .............................................................................................................
Persembahan .................................................................................................
Kata Pengantar ..............................................................................................
Abstrak ..........................................................................................................
Saripathi ........................................................................................................
Daftar Isi.........................................................................................................
Daftar Tabel ..................................................................................................
Daftar Gambar ...............................................................................................
Bab I. Pendahuluan .......................................................................................
A. Latar Belakang Masalah...................................................................
B. Perumusan Masalah.........................................................................
C. Tujuan Penelitian .............................................................................
D. Manfaat Penelitian ...........................................................................
Bab II. Tinjauan Pustaka dan Landasan Teori ..............................................
A. Tinjauan Pustaka.................................................................................
B. Landasan Teori ...................................................................................
1. Hakikat Kemampuan Membaca Geguritan.................................
2. Hakikat Keaktivan Belajar............................................................
i
ii
iii
iv
v
vi
viii
x
xi
xiv
xv
1
1
6
7
7
9
9
15
15
35
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xiii
3. Hakikat Metode Quantum Learning teknik TANDUR……........
4. Aplikasi Metode Quantum Learning teknik TANDUR dalam
Pembelajaran Membaca Geguritan...............................................
C. Kerangka Berpikir .............................................................................
D. Hipotesis Tindakan.............................................................................
Bab III Metodologi Penelitian .......................................................................
A. Setting Penelitian ...............................................................................
B. Metode Penelitian...............................................................................
C. Subjek Penelitian ................................................................................
D. Data dan Sumber Data .......................................................................
E. Teknik Pengumpulan Data .................................................................
F. Teknik Pemeriksaan Validitas Data...................................................
G. Teknik Analisis Data..........................................................................
H. Indikator Kinerja................................................................................
I. Prosedur Penelitian .............................................................................
BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan ....................................................
A. Kondisi Awal Pembelajaran Membaca Geguritan.............................
B. Deskripsi Hasil Penelitian ..................................................................
C. Pembahasan hasil Penelitian..............................................................
BAB V Simpulan, Implikasi, dan Saran ........................................................
A. Simpulan ............................................................................................
B. Implikasi ............................................................................................
37
45
47
50
51
51
52
53
53
54
56
57
57
58
63
63
70
114
123
123
125
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xiv
C. Saran ...................................................................................................
Daftar Pustaka ................................................................................................
Lampiran ……………………………………………………………………
127
130
134
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Rincian Jadwal Kegiatan Penelitian .................................................
Tabel 2 keaktivan siswa membaca geguritan (Prasiklus) ..............................
Tabel 3 Kemampuan siswa membaca geguritan (Prasiklus)..........................
Tabel 4 keaktivan siswa membaca geguritan (Siklus pertama).....................
Tabel 5 Kemampuan siswa membaca geguritan (siklus pertama).................
Tabel 6 Keaktivan siswa membaca geguritan (Siklus kedua)......................
Tabel 7 Kemampuan siswa membaca geguritan (siklus kedua).....................
Tabel 8 Hasil pengamatan keaktivan siswa selama pembelajaran..................
Tabel 9 Hasil tes kemampuan membaca geguritan........................................
52
68
69
88
89
110
111
115
118
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xvi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Kerangka berpikir ................................................................................ 49
Gambar 2. Siswa belum terlihat fokus dalam pembelajaran ................................. 67
Gambar 3. Siswa terlihat malu saat akan membacakan geguritan ........................ 67
Gambar 4. Pembacaan geguritan oleh siswa sebelum tindakan ........................... 75
Gambar 5. Guru mengajak siswa untuk menyanyi bersama ................................. 79
Gambar 6. Guru memberikan bimbingan pada saat siswa berdiskusi .................. 81
Gambar 7. Pembacaan geguritan cukup baik pada siklus pertama ....................... 82
Gambar 8. Guru dan siswa melakukan perayaan .................................................. 83
Gambar 9. Keaktivan siswa siklus pertama .......................................................... 88
Gambar 10. Kemampuan membaca geguritan siklus pertama ............................. 90
Gambar 11. Guru dan siswa menyanyikan lagu dolanan ..................................... 98
Gambar 12. Guru memberikan penghargaan kepada siswa .................................. 103
Gambar 13. Keaktivan siswa pada siklus kedua ................................................... 111
Gambar 14. Kemampuan membaca geguritan siklus kedua ................................. 112
Gambar 15. Perbandingan keaktivan siswa siklus pertama dan kedua ................. 116
Gambar 16. Perbandingan kemampuan membaca geguritan ............................... 118