perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id penerapan letter ......penerapan letter of credit dan...

83
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user PENERAPAN LETTER OF CREDIT dan TELEGRAPHIC TRANSFER SEBAGAI BENTUK METODE PENYELESAIAN PEMBAYARAN INTERNASIONAL PADA CV. HERDHEA BATIK DI SURAKARTA TUGAS AKHIR Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Persyaratan guna mencapai Gelar Ahli Madya pada Program Studi Diploma III Manajemen Perdagangan Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta Oleh : DHIMAS REALANTONI WIJAYA F3109022 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2012

Upload: hadiep

Post on 15-Apr-2019

241 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

PENERAPAN LETTER OF CREDIT dan TELEGRAPHIC TRANSFER

SEBAGAI BENTUK METODE PENYELESAIAN PEMBAYARAN

INTERNASIONAL PADA CV. HERDHEA BATIK DI SURAKARTA

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Persyaratan

guna mencapai Gelar Ahli Madya pada Program Studi

Diploma III Manajemen Perdagangan Fakultas Ekonomi

Universitas Sebelas Maret Surakarta

Oleh :

DHIMAS REALANTONI WIJAYA

F3109022

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2012

Page 2: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

Page 3: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

Page 4: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

MOTTO

Hai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan keoadamu:”berlapang-lapanglah

kamu dalam majelis”, maka lapangkanlah. Niscaya Allah akan memberi

kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan:”berdirilah kamu”, maka berdirilah,

niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan

orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha

Mengetahui apa yang kamu kerjakan.

(QS. Al-Mujadalah, 58:11)

Hai orang-orang yang beriman, Jadikanlah sabar dan shalatmu Sebagai

penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar

(Al-Baqarah: 153)

Apa pun tugas hidupmu, lakukan dengan baik. Seseorang semestinya melakukan

pekerjaannya sedemikian baik sehingga mereka yang masih hidup, yang sudah

mati, dan yang belum lahir tidak mampu melakukannya lebih baik lagi.

(Penulis)

Page 5: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

PERSEMBAHAN

Karyaku ini kupersembahkan kepada :

1. Allah SWT yang telah memberikan rahmat

dan hidayah-Nya

2. Ayah dan Ibu tercinta, terima kasih atas segala

doa dan support demi terwujudnya tugas akhir

ini.

3. Kakak , Adik dan seluruh keluargaku

terimakasih atas semuanya.

4. Sahabat-sahabatku yang selalu memotivasiku.

5. Dosen-dosenku yang terhormat yang telah

membimbingku selama ini.

6. Pihak-pihak lain yang selama ini turut

membantu dalam tugas ini baik secara

langsung maupun tidak langsung yang tidak

bisa aku sebutkan satu persatu. Terima Kasih.

7. Almamaterku.

Page 6: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan

hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir dengan judul

“PENERAPAN LETTER OF CREDIT dan TELEGRAPHIC TRANSFER

SEBAGAI BENTUK METODE PENYELESAIAN PEMBAYARAN

INTERNASIONAL PADA CV HERDHEA BATIK DI SURAKARTA”ini pada

waktu yang telah ditentukan, tak lupa juga shalawat serta salam semoga tetap

tercurah kepada Nabi Muhammad Rasulullah SAW yang telah membawa umat

manusia menuju jalan kebenaran.

Tugas akhir ini sebagai persyaratan untuk meraih gelar Diploma III

Prodi Manajemen Perdagangan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penyusunan Tugas Akhir ini tidak akan berhasil dengan baik tanpa

adanyabantuan, dorongan dan bimbingan berbagai pihak, untuk ituatas dukungan

dan bantuan dari berbagai pihak baikmoril maupun materil penulis sampaikan

terima kasih danpenghargaan yang setinggi-tingginya kepada :

1. Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Ketua Program Studi Manajemen Perdagangan Fakultas Ekonomi

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Drs. BRM Bambang Irawan, M.Si selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir

yang selalu memberikan bimbingan kepada penulis selama ini.

Page 7: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

4. Manajer CV. Herdhea Batik, Bapak Ali Martopo dan Ibu Vidi Nurselly

selaku pembimbing institusi mitra magang kerja yang telah memberikan

pelatihan dan memberikan data serta informasi bagi penulis.

5. Bagian Administrasi beserta staff dan karyawan Fakultas Ekonomi yang

telah membantu kelancaran penulis.

6. Segenap Dosen Prodi Diploma III Manajemen Perdagangan yang telah

memberikan ilmunya selama penulis menempuh studi di Universitas

Sebelas Maret.

7. Untuk Ayah dan Ibuku yang telah memberikan kasih sayang, doa, dan

motivasi yang tiada hentinya selama ini.

8. Semua sahabat yang selalu ada buat penulis.

9. Semua pihak yang telah membantu penulis hingga penulis dapat

menuntaskan Tugas Akhir ini.

Penulis menyadari bahwa Tugas Akhir ini masih jauh dari kesempurnaan

untuk itu saran dan masukan sangat penulis hargai.

Terakhir, penulis berharap semoga Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi

para pembaca dan untuk semua pihak yang membutuhkannya.

Akhirullsallam Wassalaamu’alaikum Wr. Wb.

Surakarta, Juni 2012

Dhimas Realantoni Wijaya

Page 8: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i

HALAMAN ABSTRAKSI .............................................................................. ii

HALAMAN ABSTRACT ................................................................................ iii

HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................... iv

HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... v

HALAMAN MOTTO ...................................................................................... vi

HALAMAN PERSEMBAHAN ....................................................................... vii

KATA PENGANTAR ..................................................................................... vii

DAFTAR ISI .................................................................................................... x

DAFTAR TABEL ............................................................................................ xii

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xiii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xiv

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ........................................................... 1

B. Perumusan Masalah .................................................................. 5

C. Tujuan Penelitian ...................................................................... 6

D. Manfaat Penelitian .................................................................... 6

E. Metode Penelitian ..................................................................... 7

BAB II. LANDASAN TEORI A. Tinjauan Umum Ekspor ............................................................ 11

B. Ketentuan dan Persyaratan Ekspor ........................................... 12

C. Tata Niaga Ekspor .................................................................... 13

D. Proses Pelaksanaan Ekspor ....................................................... 18

Page 9: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xi

E. Pihak-pihak yang terkait dalam proses ekspor dan dokumen yang

diterbitkan ................................................................................. 19

F. Dokumen - Dokumen Ekspor.................................................... 24

G. Mekanisme Penyerahan Dokumen Ekspor ............................... 29

H. Metode Transaksi Pembayaran Internasional ........................... 35

I. Proses Pembukaan Letter of Credit .......................................... 39

J. Pihak – pihak yang terkait dalam transaksi Letter of Credit ... 40

K. Jenis Letter of Credit ................................................................ 42

BAB III. DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Perusahaan ..................................................... 45

1. Sejarah berdirinya Perusahaan ............................................. 45

2. Lokasi CV. Herdhea Batik ................................................... 46

3. Visi dan Misi Perusahaan ..................................................... 47

4. Struktur Organisasi ............................................................... 48

5. Personalia Perusahaan .......................................................... 51

6. Produksi ............................................................................... 53

B. Pembahasan ................................................................................. 58

1. Proses mekanisme pembayaran dengan Letter of Credit dan

Telegraphic Transfer (T.T) pada CV. Herdhea Batik ......... 58

2. Kelebihan dan kelemahan dalam penggunaan Letter of

Credit dan Telegraphic Transfer dalam transaksi

perdagangan ekspor pada CV. Herdhea Batik ..................... 63

BAB IV. PENUTUP

A. Kesimpulan .................................................................................. 66

B. Saran ............................................................................................ 69

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 70

LAMPIRAN ..................................................................................................... 71

Page 10: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xii

DAFTAR TABEL

Halaman

2.1 Jenis Dokumen dan pelaku yang menerbitkannya ................................. 23

3.1 Jumlah Produk Ekspor 2010 .................................................................. 56

3.2 Jumlah Produk Ekspor 2011 .................................................................. 57

3.3 Jumlah Produk Ekspor 2012 .................................................................. 57

Page 11: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

2.1 Sale’s Contract Process ......................................................................... 18

2.2 Document Export Negotiation ............................................................... 29

2.3 L/C Opening Process ............................................................................. 39

3.1 Bagan Struktur Organisasi CV. Herdhea Batik ..................................... 49

3.2 Flowchart Mekanisme Pembayaran Letter of Credit ............................. 58

3.3 Flowchart Skema Advance Payment kurang dari 100% ........................ 61

Page 12: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

1. Surat Pernyataan

2. Surat Keterangan Magang

3. Letter of Credit

4. Invoice

5. Packing List

6. Bill of Lading (B/L)

7. Ceritificate of Origin (COO/SKA)

8. Shipping Instruction (SI)

9. Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB)

10. Surat Jalan

Page 13: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

ABSTRAKSI

PENERAPAN LETTER OF CREDIT dan TELEGRAPHIC TRANSFER SEBAGAI BENTUK METODE PENYELESAIAN PEMBAYARAN

INTERNASIONAL PADA CV HERDHEA BATIK DI SURAKARTA

DHIMAS REALANTONI WIJAYA

F3109022

Tujuan penulisan Tugas Akhir ini adalah untuk memperoleh pengetahuan dan pemahaman yang lebih mendalam mengenai metode penyelesaian pembayaran internasional dengan menggunakan Letter of Credit dan Telegraphic Transferyang diterapkan oleh CV. Herdhea Batik di Surakarta.

Metode yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini adalah deskriptif, yaitumemaparkan, menuturkan, menafsirkan dan menganalisis data. Data yang digunakan dalam penulisan ini adalah data primer dan sekunder. Data primer yang dikumpulkan melalui wawancara langsung dengan pihak CV. Herdhea Batik, sedangkan data sekunder diperoleh dari berbagai sumber.

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan L/C, proses pembayarannya cukup rumit, lama dan biaya yang dikeluarkan tidak sedikit sedangkan penggunaan Telegraphic Transfer akan lebih mudah, cepat, dan murah. Kelebihan penggunaan L/C adalah seperti terjaminnya pembayaran oleh buyer, bentuk pembayaran yang paling aman, sedangkan kelemahan L/C adalah biaya yang dikeluarkan besar, proses yang rumit yang mengakibatkan menyita banyak waktu. Pembayaran dengan T/T mempunyai kelebihan seperti proses pembayaran tidak rumit, pencairan pembayaran mudah, dan biaya yang dikeluarkan nominalnya kecil.

Saran yang dapat disampaikan adalah jika perusahaan menginginkan adanya kepastian atau terjaminnya pembayaran maka metode yang paling tepat adalah dengan menggunakan L/C, sedangkan bila menggunakan T/T akan menghasilkan keefisienan dari segi waktu dan biaya. Bentuk metode pembayaran apapun yang digunakan CV. Herdhea Batik sebaiknya mempertimbangkan faktor seperti tipe buyer, kesehatan perusahaan buyer dan resiko-resiko yang mungkin terjadi. Pertimbangan tersebut akan meminimalisir resiko yang sering terjadi dalam sebuah transaksi pembayaran internasional.

Kata kunci : Letter of Credit, Telegraphic Transfer

Page 14: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii

ABSTRACT

LETTER OF CREDIT and TELEGRAPHIC TRANSFER METHOD AS A FORM OF INTERNATIONAL SETTLEMENT PAYMENT IN

CV. HERDHEA BATIK SURAKARTA

DHIMAS REALANTONI WIJAYA

F3109022

The purpose of this final project is to acquire knowledge and a deeper understanding of international payment settlement method using a Letter of Credit and Telegraphic Transfers are implemented by CV. Herdhea Batik in Surakarta.

The method used in this thesis is descriptive, that is described, explained, interpreted and analyzed the data. The data used in this paper is the primary and secondary data. Primary data collected through direct interviews with the CV. Herdhea Batik, while the secondary data obtained from various sources.

Based onthe research resultscan be concluded that the use of L/C, the payment processis quite complicated, long and cost is not small, while the use of telegraphic transfers will be easier, faster, and cheaper. Excess use of L/C is like aguarantee of pay mentby the buyer, the most secure form of payment, while the weakness of L/C is a huge cost, complex process that resulted in time-consuming. Payment by T/T has advantages such as the payment processis not complicated, easy payment disbursement, anda small nominal cost.

The suggestions can be given to the company if companies want the assurance or guarantee of payment, the most appropriate method is to use the L/C, whereas when using the T/T will result in efficiency in terms of time and cost. Any form of payment method used CV. Herdhea Batik should consider factors such as type of buyer, the buyer company's health and other risks that may occur. Consideration will be minimizing the risks that often occur in an international payment transactions.

Keyword : Letter of Credit , Telegraphic Transfer

Page 15: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dewasa ini kita berada dalam kegiatan ekonomi antar bangsa yang

bergerak menuju kesalingtergantungan ekonomi. Suatu ekonomi global

yang tengah terjadi saat ini adalah suatu ekonomi dunia yang bergerak ke

arah ekonomi tunggal, suatu satu ekonomi dan satu pasar. Perdagangan

internasional adalah pertukaran barang dan jasa antara dua atau lebih negara

di pasar dunia. Dewasa ini, hampir tidak ada negara yang mampu memenuhi

semua kebutuhannya sendiri tanpa mengimpor barang atau jasa dari negara

lain. Barang dan jasa yang tidak bisa diproduksi sendiri selanjutnya

diekspor ke negara lain. Selain karena perbedaan barang dan jasa yang

diproduksi, banyak hal yang juga mendorong munculnya perdagangan

internasional, seperti perbedaan kekayaan alam yang dimiliki, perbedaan

kepemilikan faktor produksi, perbedaan pengetahuan dan penguasaan

teknologi, perbedaan harga barang, dan perbedaan selera warga di setiap

negara.

Negara-negara yang melakukan perdagangan internasional dapat

merasakan manfaat dalam aktifitas ini. Melalui perdagangan internasional,

setiap negara dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meningkatkan

pengetahuan dan penguasaan teknologi, meningkatkan pangsa pasar,

meningkatkan dan memperluas kesempatan kerja, meningkatkan sumber

Page 16: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2

pendapatan negara, meningkatkan efisiensi dan spesialisasi produksi, serta

mempererat hubungan antar bangsa.

Dalam Perdagangan internasional menunjukkan adanya hubungan

antara aktivitas ekonomi suatu negara dengan aktivitas ekonomi negara lain.

Dalam perdagangan internasional terdapat beberapa topik yang perlu

mendapat perhatian, salah satu diantaranya yaitu pembayaran internasional.

Pembayaran intemasional adalah pembayaran atas transaksi yang dilakukan

oleh negara-negara yang terlibat dalam perdagangan internasional

berdasarkan kesepakatan yang telah dirundingkan sebelumnya. Transaksi

perdagangan internasional dan transaksi ekonomi lainnya tidak lepas dari

cara pembayaran internasional yang diperlukan untuk memperlancar

transaksi tersebut. Transaksi pembayaran internasional memerlukan alat

pembayaran yang diterima oleh semua pihak.

Letter of Credit merupakan salah satu metode pembayaran yang

banyak digunakan di dalam transaksi perdagangan internasional. Pengertian

Letter of Credit adalah perjanjian pembayaran yang pasti dari issuing bank

sesuai instruksi applicant/importir yang diberikan kepada penjual

(beneficiary/eksportir), apabila dokumen-dokumen yang diserahkan telah

sesuai dengan syarat-syarat yang ditetapkan di dalam L/C. Pemikiran yang

melatarbelakangi penggunaan L/C adalah terjaminnya pembayaran kepada

eksportir dan pemenuhan dokumen untuk kepentingan importir sesuai

dengan ketentuan Uniform Customs and Practice for Documentary Credit

(UCP) dengan tetap memperhatikan hukum nasional. L/C melibatkan para

pihak seperti importir, eksportir, bank penerbit, dan bank koresponden.

Page 17: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3

Namun L/C adalah kontrak antara bank penerbit dan eksportir. Dalam

pelaksanaan L/C, para pihak hanya berurusan dengan dokumen, tidak

dengan transaksi barang, jasa, atau pelaksanaan lainnya.

L/C bukan satu-satunya metode yang sering digunakan untuk

penyelesaian pembayaran internasional. Diantara sekian banyak metode

payment, bentuk pembayaran internasional yang lain adalah dengan

menggunakan Telegraphic Transfer (TT). Sistem pembayaran ini kerap kali

dilakukan oleh importir untuk mempercepat pengiriman barang dan

menghindari pajak bank dimana dilakukan dengan cara semisal Advance by

T/T 25% before shipment and balance 75% by T/T after received copy of

documents by faxed yang artinya pihak pembeli (importir) akan memberikan

uang muka (cash) dengan cara transfer dan sisanya sebesar 75% dibayarkan

dengan transfer setelah pihak importir menerima copy dokumen yang

diminta melalui fax. Hal tersebut dilakukan oleh importir kepada supplier

(eksportir) yang sudah dipercaya. Sebagai catatan : untuk sistem

pembayaran seperti ini diharapkan pihak eksportir tidak mengirimkan

dokumen asli ke alamat pembeli sebelum menerima instuksi atau bukti

pelunasan dari pihak pembeli (importir), karena dengan sistem ini dokumen

tidak dikirimkan melalui bank tetapi langsung ke alamat pembeli. Persoalan

yang perlu dipahami benar oleh eksportir bahwa fungsi dari dokumen asli

adalah sebagai alat untuk merelease/menebus barang dipelabuhan negara

pembeli.

CV. Herdhea Batik merupakan perusahaan ekspor yang bergerak di

bidang industri tekstil untuk kain bercorak batik. Perusahaan ini berlokasi di

Page 18: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4

Sondakan laweyan , Surakarta. CV Herdhea Batik telah mengekspor produk-

produknya ke beberapa negara di dunia seperti wilayah eropa , asia , dan

khususnya untuk pasar amerika serikat serta kanada. Sistem pembayaran

yang digunakan perusahaaan ini dalam perdagangan internasional adalah

dengan Letter of Credit dan Telegraphic Transfer. Alasan yang

melatarbelakangi pemilihan L/C serta T/T sebagai bentuk metode

pembayaran internasional adalah menyangkut keamanan dan kelancaran

proses kegiatan ekspor. Metode L/C dipilih karena terjaminnya pembayaran

ekspor sedangkan cara T/T digunakan karena keefisiennya dalam segi waktu

dan biaya.

Dalam sebuah transaksi yang menggunakan Letter of Credit, yang

menjadi penentu dasar realisasi pembayaran adalah dokumen ekspor.

Dokumen-dokumen yang dipersyaratkan oleh buyer harus dapat dipenuhi

oleh eksportir. Tanpa dokumen ekspor tersebut pihak eksportir tidak akan

dapat memperoleh pembayaran dari sebuah bank yang menegoiser L/C

tersebut.

Bagi pihak importir dan pihak bank pembuka L/C dokumen-dokumen

itu juga penting, karena mereka harus mengetahui benar bahwa dokumen

tersebut dimungkinkan untuk dipenuhi oleh eksportir. Oleh karena itu,

dokumen-dokumen tersebut pada pokoknya penting bagi semua yang terlibat

dalam pembukaan L/C yang bersangkutan, baik importir , eksportir maupun

bank-bank pembuka dan bank yang mengadvise atau menegosiasi L/C

tersebut.

Page 19: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5

Penyediaan dokumen ekspor harus lengkap dan sesuai dengan

ketentuan yang tercantum di L/C. Suatu hal yang penting bagi eksportir

untuk bisa memahami dokumen-dokumen ekspor dan bagaimana cara

menegosiasikan dokumen ekspor tersebut.

Berdasarkan uraian diatas, penulis ingin mengetahui dan mempelajari

sistem pembayaran internasional dengan menggunakan Letter of Credit dan

Telegraphic transfer di dalam perdagangan internasional serta mengetahui

bagaimana cara menegosiasikan dokumen-dokumen ekspor. Penulis ingin

mengangkatnya menjadi pokok permasalahan yang berjudul ”

PENERAPAN LETTER OF CREDIT dan TELEGRAPHIC TRANSFER

SEBAGAI BENTUK METODE PENYELESAIAN PEMBAYARAN

INTERNASIONAL EKSPOR PADA CV HERDHEA BATIK DI

SURAKARTA “

B. Perumusan Masalah

Perumusan masalah dalam penelitian ini digunakan bagi penulis untuk

melakukan penelitian secara cermat dan tepat sesuai dengan prinsip

penelitian ilmiah. Perumusan masalah ini bertujuan agar uraian dari tulisan

dan ruang lingkup penelitian dapat jelas dan terarah pada hal – hal yang

berhubungan dengan masalah yang teliti. Perumusan masalah tersebut dapat

diuraikan sebagai berikut :

1. Bagaimana proses mekanisme pembayaran dengan Letter of Credit

dan Telegraphic Transfer pada CV Herdhea Batik ?

Page 20: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

6

2. Apakah kelebihan dan kelemahan dalam penggunaan Lettert of Credit

dan Telegraphic Transfer dalam transaksi perdagangan ekspor pada

CV. Herdhea Batik ?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan dilaksanakannya peneltian ini agar dapat memberikan manfaat

yang sesuai dengan apa yang dikehendaki oleh penulis untuk memenuhi

tujuan pembuatan Tugas Akhir. Tujuan melakukan penelitian dari CV.

Herdhea Batik adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui mekanisme pembayaran dengan Letter of Credit

dan Telegraphic Transfer pada CV. Herdhea Batik.

2. Untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan dalam penggunaan Letter

of Credit dan Telegraphic Transfer dalam transaksi perdagangan

ekspor pada CV. Herdhea Batik.

D. Manfaat Penelitian

Penelitian yang dilakukan diharapkan dapat memberikan manfaat

positif baik scara langsung maupun tidak langsung. Penelitian ini

menghasilkan beberapa manfaat yang dapat diperoleh beberapa pihak antara

lain :

1. Bagi Penulis

Penerapan ilmu ekonomi tentang transaksi ekspor-impor yang didapat

di bangku kuliah dalam praktek kerja sesungguhnya.

Page 21: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

7

2. Bagi Perusahaan

Memberikan pembelajaran serta masukan mengenai hal-hal yang

berhubungan dengan transaksi ekspor dan sistem pembayaran

internasional dengan menggunakan L/C maupun T/T pada CV.

Herdhea Batik yang dapat digunakan sebagai bahan evaluasi oleh

perusahaan dalam mengambil kebijaksanaan untuk meningkatkan

ekstivitas ekspor dan pengembangan usahanya.

3. Bagi Mahasiswa dan pembaca lainnya

Memberikan tambahan referensi bacaan dan informasi bagi

mahasiswa khususnya yang sedang menyusun Tugas Akhir dengan

pokok permasalahan yang sama. Sebagai bahan masukan untuk

pengembangan perusahaan dan untuk menambah pengetahuan atau

wawasan bagi pembaca.

4. Bagi Pemerintah

Bahan pertimbangan dalam menentukan berbagai kebijakan yang

berkaitan dengan kegiatan transaksi perdagangan ekspor dan impor.

E. Metode Penelitian

Suatu penelitian pada dasarnya adalah mencari dan mendapatkan data

yang selanjutnya dilakukan penyususnan dalam bentuk laporan hasil

penelitian dan agar hasilnya dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah,

maka perlu adanya metode penelitian.

Metode penelitian yang digunakan dalam penyususnan Tugas Akhir ini

terdiri dari :

Page 22: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

8

1. Ruang lingkup penelitian

Penelitian ini merupakan jenis deskriptif analitik yang memfokuskan

tentang sistem pembayaran internasional dengan menggunakan L/C

dan T/T serta mekanisme negosiasi dokumen ekspor pada CV.

Herdhea Batik di Surakarta. Penelitian dilakukan selama 2 bulan

( Januari sampai Maret 2012) pada divisi ekspor di CV. Herdhea

Batik.

2. Jenis dan Alat pengumpul Data

a. Jenis Data

1) Data Primer

Data yang diperoleh langsung dari sumbernya. Data ini didapat

dengan melakukan wawancara langsung pada bagian ekspor

dan staff administrasi atau karyawan CV. Herdhea Batik serta

mempelajari dokumen-dokumen yang dijadikan arsip

perusahaan seperti data ekspor, dokumen L/C dan sebagainya.

2) Data sekunder

Data ini merupakan pendukung yang diperoleh dari sumber lain

yang masih berkaitan dengan penelitian. Data ini diperoleh dari

buku maupun sumber bacaan lainnya.

b. Metode Pengumpulan Data

1) Wawancara

Teknik pengumpulan data dengan cara melakukan tanya jawab

secara langsung maupun tidak langsung yang dilaksanakan

dengan tatap muka dengan pihak perusahaan Herdhea Batik

Page 23: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

9

2) Studi Pustaka

Teknik pengumpulan data dengan cara mencari, membaca, dan

mempelajari buku atau referensi yang berkaitan dengan

masalah yang diteliti

3) Observasi

Teknik pengumpulan data yang diperoleh secara langsung

dengan cara pengamatan objek secara langsung dengan

pelaksanaan magang kerja. Dalam penelitian ini, penulis

melihat langsung mengenai kegiatan yang dilakuakn oleh CV.

Herdhea Batik.

Contoh : Penulis melihat secara langsung kegiatan seperti

pembuatan dokumen invoice , packing, dan proses

stuffing/unstuffing.

4) Dokumentasi

Teknik pengumpulan data dengan cara mencatat data dari

dokumen atau laporan yang mendukung operasional

perusahaan. Pengumpulan data dilakukan dengan cara

mengutip dari catatan-catatan yang ada pada CV. Herdhea

Batik yang berupa :

a) Sejarah berdirinya perusahaan.

b) Visi, misi, dan tujuan perusahaan.

c) Lokasi perusahaan.

d) Struktur organisasi perusahaan

e) Personalia perusahaan.

Page 24: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

10

f) Dokumen – Dokumen ekspor perusahaan.

3) Sumber Data

a. Sumber data primer

Sumber data yang diperoleh dengan melakukan wawancara

langsung pada bagian ekspor, dan karyawan CV. Herdhea Batik.

b. Sumber data sekunder

Sumber data yang diperoleh dari buku maupun sumber bacaan lain

yaitu PPEM , Strategi memasuki pasar ekspor, teori ekspor impor.

Page 25: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

11

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Tinjauan umum Ekspor

Istilah Umum

Kegiatan ekspor adalah upaya melakukan penjualan komoditi yang

kita miliki pada bangsa lain/negara asing, dengan mengharapkan

pembayaran dalam valuta asing, serta melakukan komunikasi dengan bahasa

asing (Amir MS,2004: 1).

Ekspor merupakan kegiatan usaha jual beli barang atau jasa yang

dilaksanakan secara terus menerus dengan memperoleh keuntungan dengan

melintasi daerah pabean (Indonesia) berdasarkan ketentuan yang berlaku

(BPEN Departemen Perindustrian dan Perdagangan, 2003 : 1).

Ekspor adalah prosedur perdagangan antar negara dimana negara

yang satu mengirimkan barang kepada negara lainnya dengan menggunakan

sarana laut, darat maupun udara. (Ruddy Tri Santoso, 1994 :109)

Menurut Madura (2001 : 183) “Ekspor adalah penjualan barang

dan jasa kepada pembeli yang berdomisili di negara lain. ”Sedangkan

menurut Ball dan Culloch (2000 : 91) “Mengekspor adalah menjual

beberapa produksi reguler dalam negeri ke luar negeri.”

Menurut Curry (2001 : 195) “Ekspor adalah barang dan jasa

yang dijual kepada negara asing untuk dipertukarkan dengan produk

lain atau uang.”

Berdasarkan dari berbagai pengertian/definisi dari ekspor diatas,

maka dapat diambil kesimpulan bahwa ekspor merupakan kegiatan

Page 26: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

12

mengeluarkan barang dari daerah pabean suatu negara ke daerah pabean

negara lain sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

B. Ketentuan dan Persyaratan Ekspor

Berdasarkan Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan

Nomor 558/MPP/Kep/12/1998 tanggal 4 Desember 1998 tentang ketentuan

umum dibidang ekspor sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir

dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 01/M-DAG/PER/1/2007

tanggal 22 Januari 2007, ekspor dapat dilakukan oleh setiap perusahaan atau

perorangan yang telah memiliki :

1. Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) dari DESPERINDAG. Untuk

memperoleh SIUP ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi yaitu :

a) Memiliki Akte (Surat Pengesahaan dari keterangan Notaris.

b) Menyerahkan fotokopi KTP dan pas foto.

c) Menyerahkan Surat Keterangan WNI, ganti nama (warga asing).

d) Menyerahkan Surat Keterangan Domisili.

e) Menyerahkan Tanda Daftar Perusahaan.

2. Izin Usaha dari Departemen Teknis lainnya berdasarkan peraturan

perundang-undangan yang berlaku.

3. Tanda Daftar Perusahaan (TDP). syarat-syarat Tanda Daftar

Perusahaan adalah :

a) Memiliki Akte pendirian perusahaan.

b) Melampirkan KTP semua pengurusan.

c) Melampirkan daftar pemegang saham.

Page 27: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

13

d) Menyerahkan fotokopi NPWP.

e) Melampirkan fotokopi keterangan domisili.

f) Melampirkan fotokopi SIUP.

C. Tata Niaga Ekspor

Dalam tata niaga barang, kelompok barang yang diekspor dibagi

menjadi antara lain : (PPEI, 2011).

1. Barang Diatur

Penetapan ketentuan terhadap barang yang diatur ekspornnya

dilatarbelakangi :

a) Menjamin tersedianya bahan baku bagi industri dalam negeri.

b) Melindungi lingkungan dan kelestarian alam.

c) Meningkatkan nilai tambah.

d) Meningkatkan daya saing dan posisi tawar.

Persyaratan :

a) Memenuhi persyaratan umum sebagai eksportir.

b) Memenuhi persyaratan khusus sesuai batang yang diatur.

c) Mendapat pengakuan sebagai eksportir terdaftar dari Menteri

Perdagangan. Dalam hal ini adalah Direktur Jenderal

Perdagangan Luar Negeri.

Komoditi yang diatur tata niaga ekspornya antara lain :

a) Kopi.

b) Rotan.

c) Produk Kayu.

d) Produk pertambangan intan.

Page 28: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

14

2. Barang Diawasi

Penetapan ketentuan barang yang diawasi atas pertimbangan barang -

barang tersebut sangat dibutuhkan di dalam negeri, hal ini dilakukan

guna :

a) Menjaga kelestarian alam.

b) Menjaga stabilitas pengadaan dan konsumsi dalam negeri.

c) Memenuhi kebutuhan dan mendorong pengembangan industri di

dalam negeri.

Persyaratan :

Eksportir yang akan mengekspor barang yang diawasi ekspornya

harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :

a) Mendapatkan persetujuan ekspor dari Menteri Perdagangan atau

pejabat yang ditunjuk.

b) Memenuhi persyaran khusus, yaitu telah mendapat rekomendasi

dari Direktur Pembina Teknis yang bersangkutan dan atau

instansi/Departemen yang terkait.

c) Memenuhi persyaratan umum sebagai eksportir.

Komoditi yang diawasi ekspornya :

a) Produk peternakan dan binatang / tumbuhan liar

Bibit sapi, sapi, kerbau, kulit buaya dalam bentuk wet blue.

b) Produk Perkebunan

Inti kelapa sawit (Palm Kernel).

c) Produk Perikanan

Anak ikan napoleon, ikan napoleon, benih ikan bandeng.

Page 29: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

15

d) Produk Pertambangan

Minyak dan gas bumi, emas murni / perak.

e) Produk Industri

Pupuk urea, skrap besi / baja (dikhususkan yang dari wilayah

pulau batam), skrap dari stainless tembaga, tembaga, kuningan

dan aluminium.

3. Barang Dilarang

Penetapan ketentuan terhadap barang yang dilarang ekspornya

dikarenakan :

a) Menjaga kelestarian alam.

b) Tidak memenuhi standar mutu.

c) Menjamin kebutuhan bahan baku bagi industri kecil / pengrajin.

d) Peningkatan nilai tambah.

e) Merupakan barang yang memiliki nilai sejarah dan budaya.

Komoditi ekspor yang dilarang :

a) Produk Perikanan dan binatang / tumbuhan liar

Anak ikan dan ikan arwana, benih ikan sidat, ikan hias, ikan

jenis botia, udang galah ukuran 8 cm, udang panaedae kulit

mentah, pickled dan wed blue dari binatang melata, binatang

dan tumbuhan liar yang dilindungi. ( APPI dan III CITIES).

b) Produk Kehutanan

Kayu bulat, bahan baku serpih, bantalan kereta api atau trem

dari kayu dan kayu gergajian, karet bongkah.

Page 30: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

16

c) Produk Pasir

Pasir laut, darat, tanah, tanah soil.

d) Produk Pertambangan

Bijih timah, bijih timah hitam dan pekatannya, batu mulia, skrap

besi / baja kecuali dari pulau batam.

e) Barang budaya

Barang kuno yang bernilai budaya.

4. Barang Bebas

Ketentuan ini dilatarbelakangi guna memperlancar pengeluaran

barang-barang tertentu ke luar negeri.

Barang-barang yang bebas untuk diekspor meliputi :

a) Barang Pindahan

Barang perabotan atau alat rumah tangga yang dipergunakan

oleh orang asing yang berdomisili di Indonesia sebagai

kelengkapan rumah tangga yang dibawa pindah ke luar daerah

pabean Indonesia.

b) Barang Penumpang

Barang penumpang kapal laut, kapal udara atau penumpang

angkatan darat yang dibawa oleh penumpang bersangkutan pada

saat keberangkatannya keluar daerah pabean Indonesia.

Page 31: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

17

c) Barang Pelintas Batas

Barang yang dibawa penduduk yang berdiam atau bertempat

tinggal dalam wilayah perbatasan negara yang memiliki kartu

identitas yang dikeluarkan oleh instansi yang berwenang, yang

melakukan perjalanan lintas batas di daerah perbatasan melalui

pos pengawas lintas batas.

d) Barang keperluan Misi

Misi agama, kesenian, kebudayaan, penelitian, kemanusiaan.

e) Barang Diplomatik

Barang keperluan pribadi anggota Diplomatik dan Konsuler

termasuk anggota keluarganya, barang keperluan resmi serta

barang lainnya untuk keperluan kantor perwakilan diplomatik

dan konsuler yang dibawa keluar pabean indonesia.

f) Barang Untuk Diperbaiki

Jenis barang yang diekspor untuk diperbaiki tanpa mengubah

sifat hakikinya.

g) Barang Asal Impor

Barang asal impor untuk penggunaan sementara yang dikirim

kembali ke luar daerah pabean Indonesia setelah digunakan di

dalam daerah pabean Indonesia.

h) Barang Kiriman

Barang dagangan maupun bukan yang dikirim keluar negeri

melalui melalui pos, kapal laut, kapal udara, atau angkutan darat

melalui perusahaan jasa titipan atau angkutan.

Page 32: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

18

i) Barang Pameran

Barang ini untuk pameran dagang atau pameran lainnya.

Persyaratannya adalah undangan mengikuti pameran, bukti

keikutsertaan pameran, bukti penyelenggaraan.

j) Barang contoh

Barang yang dikirim ke luar daerah pabean indonesia untuk

keperluan contoh, dalam jumlah yang wajar dan tidak untuk

diperdagangkan.

D. Proses Pelaksanaan Ekspor

Dalam perdagangan Internasional terdapat berbagai tahapan yang

harus ditempuh. Salah satu tahapan tersebut adalah proses sale’s contract.

Terdapat tahap - tahap dalam proses kegiatan ekspor :

DALAM NEGERI LUAR NEGERI

Gambar 2.1 Sale’s Contract Process.

Sumber : PPEI, 2011

IMPO

RT

IR

EK

SPOR

TIR

1. PROMOTION

2. INQUIRY

3. OFFER SHEET

4. ORDER SHEET

5. SALE’S CONTRACT

6. SALE’S CONFIRMATION

Page 33: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

19

Proses Sale’s Contract :

1) Eksportir melakukan promosi melalui media seperti pameran

dagang, pameran maya, dan lainnya.

2) Importir yang berminat akan mengirimkan surat permintaan

harga (Letter of Inquiry) kepada eksportir.

3) Eksportir memenuhi permintaan importir dengan mengirimkan

surat penawaran harga (Offer Sheet).

4) Importir mempelajari Offer Sheet dari eksportir, setelah

menyetujui Offer Sheet tersebut pihak importir mengirimkan

surat pemesanan (Order Sheet).

5) Eksportir menyiapkan Sale’s Contract sesuai dengan data-data

dari offer sheet dan order sheet lalu mengirimkannya kepada

importir.

6) Importir mempelajari sale’s contract dan apabila setuju maka

importir akan menandatangani sale’s contract tersebut (sale’s

confirmation) dan mengirimkannya kepada eksportir.

E. Pihak-pihak yang terkait dalam proses ekspor dan Dokumen yang

diterbitkan

Kegiatan perdagangan internasonal tidak akan berjalan lancar tanpa

adanya peran berbagai pihak, oleh sebab itu setiap pihak yang akan

menjalankan aktifitas dalam perdagangan internasional harus memahami

dan mengetahui peran dari tiap-tiap pelaku ekspor karena hal ini akan

Page 34: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

20

mempengaruhi lancar tidaknya suatu arus kegiatan perdagangan luar negeri.

Para pelaku tersebut antara lain (Amir MS,2002 : 20)

1. Produsen

Pihak yang menghasilkan produk ekspor. Posisi produsen belum tentu

juga sebagai eksportir melainkan hanya menyediakan barang saja

sehingga dalam transaksi ekspornya, produsen memerlukan bantuan

pihak lain yaitu eksportir.

2. Eksportir

Pelaku yang melakukan kegiatan ekspor ke luar negeri. Posisi

eksportir juga belum tentu sebagai produsen , akan tetapi hanya

melaksanakan ekspor saja.

3. Perbankan

Pihak yang memberikan jasa di dalam transaksi pembayaran

internasional serta memperlancar transaksi dan sirkulasi keuangan.

4. Balai Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang

Badan ini memberikan jasa penjaminan mutu/kualitas suatu komoditi

yang akan di ekspor. Hal itu dilakukan untuk menghindari tuntutan

ganti rugi dari importir. Kegiatan pemeriksaan mutu harus dilakukan

oleh badan usaha yang memang mengkhususkan diri pada bidang itu ,

seperti Balai pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang atau Independent

Surveyor.

Page 35: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

21

5. Usaha Jasa Transportasi

Pihak ini memberikan jasa pengepakan layak laut atau layak udara

(airworthy packing) , memberi shipping marks, dan juga mencarikan

gudang penyimpanan. Pihak ini lazim disebut Freight Forwarder,

EMKL (Ekspedisi Muatan Kapal Laut) , EMKU (Ekspedisi Muatan

Kapal Udara). Freight Forwarder adalah perusahaan jasa pengurusan

angkutan darat, laut, dan udara sebagai perantara atau wakil dari pihak

pengirim dengan pihak pengangkut. Freight Forwarder bertanggung

jawab mulai dari barang diterima ditempat pengirim sampai barang

diserahkan di tempat penerima dan mengatur pengangkutan

menggunakan beberapa transportasi laut, udara dan udara. EMKU

adalah perusahaan jasa kepabeanan ekspor-impor di pelabuhan udara

dan merupakan perusahaan jasa perantara dari eksportir maupun

importir dengan pihak pabean dalam pengurusan, pemberitahuan, dan

pengajuan barang ekspor-impor. EMKU bertanggung jawab dalam

pengurusan dokumen (Fiat Muat) ke pihak custom (kepabeanan)

sampai dengan memastikan bahwa barang yang akan diekspor sudah

terangkut ke atas kapal.

6. Bea dan Cukai

Pihak Instansi resmi dari suatu negara yang mengawasi dan

memberikan izin barang-barang keluar masuk daerah pabean. Badan

ini mewajibkan bagi eksportir untuk membayar pajak ekspor dan

mengisi formulir Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB).

Page 36: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

22

7. Perusahaan Pelayaran

Perusahaan yang memberikan jasa pengangkutan barang. Perusahaan

ini menerima barang-barang dari eksportir dan selanjutnya mengatur

pengangkutan barang tersebut ke pelabuhan tujuan.

Perusahaan pengangkutan akan menerbitkan dokumen pengangkutan

(bill of lading) sebagai tanda bukti pengangkutan.

8. Departemen Perindustrian dan Perdagangan

Instansi pemerintah yang bertugas mengatur tata niaga perdagangan,

antara lain memberikan perizinan, menetapkan pembatasan barang-

barang yang dapat diekspor dan mengeluarkan ketentuan-

ketentuannya. Khusus bagi eksportir, badan ini dapat membantu

keringanan bea masuk bagi komoditas indonesia yang di ekspor ke

negara – negara pemberi fasiltas GSP (Generalized System of

Preference) dengan mengeluarkan dokumen Surat Keterangan Asal

(SKA) barang.

9. Perusahaan Asuransi

Perusahaan yang memberikan perlindungan terhadap resiko (risk) atas

barang yang diangkut dengan menutup asuransi atas barang-barang

tersebut sesuai dengan yang diisyaratkan. Perusahaan asuransi akan

menerbitkan sertifikat atau polis asuransi sebagai bukti bahwa barang-

barang yang telah ditutup asuransinya dan akan menyelesaikan

tagihan atau tuntutan ganti rugi apabila terjadi claim atas kerugian

barang tersebut.

Page 37: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

23

Jenis dokumeen dan pelaku yang menerbitkannya dapat disebutkan

sebegai berikut (Amir MS,2004,24) :

Tabel 2.1 : Jenis Dokumen dan pelaku yang menerbitkannya

Pihak Pelaku PI Dokumen yang diterbitkan 1. Produsen Kontrak Penjualan, Manufacture

Certificate, Intruction Manual, Brochure.

2. Eksportir Brochure, Offer Sheet, Sale’s Contract, Commercial Invoice, Consular invoice, Packing List, Weight Note.

3. Bank Letter of Credit / Documentary Credit, Surat Setoran Pajak (SSP), Surat Setoran Bea Cukai (SSBC).

4. Dirjen Bea dan Cukai Fiat Muat Barang (PEB). 5. Usaha Jasa Transportasi

(Freight Forwarder) Packing List, Measurement List, Weight List.

6. Balai Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang

Certificate of Quality, Test Certificate, Chemical Analysis.

7. Dinas Peternakan Vetenery Certificate. 8. Perusahaan Asuransi Cover Note, Insurance Policy. 9. Dinas Karantina Phytosanitary Certificate. 10. Independent Surveyor Certificate of Quality, Certificate of

Weight, Chemical Analysis, Survey Report, Inspection Certificate, Test Certificate.

11. BPEN-ITPC-ATASE, JETRO, KOTRA

General Information, Trade Promotion, Trade Mission, Trade Fair, Trade Consultation.

12. Shipping Company (Perusahaan Pelayaran )

Mate’s Receipt, Bill of Lading (B/L), Except Bewijs (EB), Claims Constatering Bewijs (CCB).

13. Angkutan Udara Air Way Bill (AWB). 14. Disperindag Angka Pengenal Ekspor (APE),

Angka Pengenal Impor Umum (API-U), Angka Pengenal Impor Terdaftar (Approved Traders) ,Surat Keterangan Asal (SKA),

15. Kantor Inspeksi Pajak Nomor Poko Wajib Pajak (NPWP) 16. Kedutaan Negara Asing Consular Invoice, Custom Invoice.

Page 38: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

24

F. Dokumen – Dokumen Ekspor

Dalam setiap melakukan kegiatan ekspor impor, keberadaan dokumen

ekspor sangat penting. Semua jenis dokumen yang terdapat dalam

perdagangan internasional, baik yang dikeluarkan perusahaan pelayaran ,

perbankan, eksportir, dan instansi lain mempunyai arti dan peranan yang

sama penting dan oleh karena itu, semua dokumen perlu dibuat dan diteliti

dengan seksama. Dokumen-dokumen dalam perdagangan internasional

sebagai berikut :

a. Invoice

Dokumen yang dibuat sebagai pernyataan dari eksportir kepada

importir mengenai perincian harga barang dan juga sebagai tanda

bukti transaksi serta alat penagihan atas nilai yang tercantum di

dalamnya kepada pihak importir. Data yang ada dalam dokumen ini

antara lain berisi tentang spesifikasi barang, harga barang dan total

harga, nama dan alamat eksportir, nomor pos tarif.

Invoice terdiri atas 3 macam yaitu (Roselyne Hutabarat,1989,93) :

1) Proforma infoice

Invoice yang dikeluarkan oleh eksportir dalam rangka penawaran

barang. Proforma invoice menyatakan syarat-syarat jual-beli dan

harga barang-barang sehingga segera setelah pembeli menyetujui

pesanan tersebut maka akan ada kontrak yang pasti.

2) Commercial Invoice

Nota perincian tentang keterangan barang-barang yang dijual dan

harga dari barang-barang tersebut.

Page 39: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

25

3) Consular Invoice

Invoice yang dikeluarkan oleh instansi resmi yakni kedutaan-

kedutaan serta ditandatangani konsul negara pembeli atau dibuat

dan ditandatangani negara sahabat dari negara pembeli.

Commercial Invoice bermanfaat untuk memudahkan pihak-pihak

yang akan mengecek barang ekspor baik mengenai jumlah, ukuran,

harga, data eksportir serta importir.

b. Packing List

Dokumen yang diterbitkan oleh eksportir mengenai perincian barang

yang tercantum dalam invoice. Dokumen ini juga menguraikan barang

yang dipak/dibungkus/diikat dalam peti/kaleng/kardus/roll serta cara

pengepakannya , berat bersih dan kotornya.

Tujuan pembuatan dokumen ini adalah untuk memudahkan

pemeriksaan oleh Bea dan Cukai atau pada saat waktu pembongkaran

di negara tujuan.

c. Bill of Lading

(B/L) adalah surat tanda terima barang yang telah dimuat di

dalamkapal laut yang juga merupakan tanda bukti kepemilikan barang

dan juga sebagai buktiadanya kontrak atau perjanjian pengangkutan

barang melalui laut. Banyak istilah yang pengertian dan maksudnya

sama dengan B/L seperti Air Way bill untuk pengangkutan dengan

pesawat udara, Railway Consignmnet Note untuk pengangkutan

menggunakan kereta api dan sebagainya. Pada umumnya untuk lebih

memudahkan pemahaman, dokumen ini menggunakan istilah B/L.

Page 40: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

26

Dalam bahasa Indonesia B/L sering disebut dengan konosemen,

merupakan dokumen pengapalan yang paling penting karena

mempunyai sifat jaminan atau pengamanan. Bukti asli B/L

menunjukkan hak pemilikan atas barang-barang dan tanpa B/L

seseorang atau pihak lain yang ditunjuk tidak dapat menerima barang-

barang yang disebutkan di dalam B/L.

Fungsi pokok B/L antara lain :

1) Bukti tanda penerimaan barang, yaitu barang-barang yang diterima

oleh pengangkut (carrier ) dari shipper (pengirim barang atau

eksportir) ke suatu tempat tujuan dan selanjutnya menyerahkan

barang-barang tersebut kepada pihak penerima (Consignee atau

importir).

2) Bukti pemilikan atas barang (document of title) , yang menyatakan

bahwa orang yang memegang B/L merupakan pemilik dari

barang-barang yang tercantum pada B/L.

3) Bukti perjanjian pengangkutan dan penyerahan barang antara pihak

pengangkut dengan pengiriman.

d. Certificate

Certificate adalah dokumen yang dikeluarkan oleh orang, instansi,

lembaga atau laboratorium yang berwenang menjelaskan spesifikasi

tertentu dari suatu barang. Certificate yang lazim diperlikan antara

lain :

1) Certificate of Analysis dikeluarkan oleh lembaga atau laboratorium

yang menjelaskan mengenai uraian kimiawi dari barang.

Page 41: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

27

2) Certificate of Quality dikeluarkan oleh badan atau laboratorium

tertentu yang menjelaskan mengenai kualitas atau mutu barang.

3) Certificate of Inspection yaitu dikeluarkan oleh orang tertentu

ataubadan tertentu (pemeriksaan barang) yang menjelaskan

mengenai hasil pemeriksaan barang pada saat pemuatan.

4) Certificate of Fumigation dikeluarkan oleh badan tertentu yang

menjelaskan mengenai tindakan anti hama atas ruangan

kapal/tumpukan barang tertentu yang telah dilakukan.

5) Surat Keterangan Asal (Certificate of Origin / COO)

Suatu dokumen ekspor yang berdasarkan kesepakatan dalam

perjanjian bilateral, regional, dan multilateral serta ketentuan

sepihak dari suatu negara tetentu wajib disertakan pada waktu

barang ekspor suatu negara akan memasuki wilayah negara

tertentu yang membuktikan bahwa barang tersebut berasal,

dihasilkan, dan atau diolah di negara pengekspor barang.

6) Certificate of Sanitary

Sertifikat ini menyatakan bahwa bahan baku ekspor, tanaman atau

bahan hasil tanaman telah diperiksa bebas dari hama penyakit, juga

dijelaskan mengenai tingkat daya tahan barang, kebersihan serta

aspek kesehatan lainnya.

7) Certificate of Insurance

Surat bukti pertanggungan yang dikeluarkan perusahaan asuransi

atas permintaan eksportir maupun importir untuk menjamin

keselamatan atas barang yang dikirim. Dokumen asuransi ini

Page 42: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

28

penting karena dapat membuktikan bahwa barang-barang yang

disebut di dalamnya telah diasuransikan. Jenis-jenis resiko yang

ditutup juga disebutkan dalam dokumen ini. Dokumen ini

menyatakan pihak mana yang meminta asuransi dan kepada siapa

klaim dibayarkan. Setiap asuransi wajib dibayar dengan valuta

yang sama dengan L/C kecuali syarat-syarat L/C menyatakan lain.

Besarnya asuransi tidak perlu sama dengan besarnya L/C, dapat

lebih besar atau lebih kecil tergantung pada jumlah penarikan,

syarat-syarat pengapalan, atau syarat-syarat L/C. Penggantian

kerugian apabila terjadi kerusakan atau kehilangan akan dibayarkan

senilai yang dinyatakan dalam dokumen asuransi tersebut kepada

eksportir juga kepada importir apabila telah di endorse. Dokumen

asuransi dapat dibuat atas nama pengasuransi, atas order bank, atas

nama pembawa.

e. Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB)

Dokumen pemberitahuan transaksi ekspor barang yang ditandatangani

oleh eksportir untuk disahkan di bea cukai. Fungsi dokumen PEB

ialah :

1) Sebagai pencatatan data ekspor.

2) Untuk difiatmuatkan oleh bea cukai supaya barang dapat dimuat

diatas kapal.

3) Sebagai dasar perhitungan pajak.

Page 43: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

29

G. Mekanisme Penyerahan Dokumen Ekspor

Proses mekanisme penyerahan dokumen pembayaran oleh eksportir

kepada importir melalui brbagai tahapan sebagai berikut :

1

2

5

6

Gambar 2.2 Document Export Negotiation. Sumber : PPEI, 2011

Keterangan :

1) Eksportir mempersiapkan semua dokumen yang dipersyaratkan

dalam L/C. Dokumen yang telah lengkap segera diserahkan kepada

Advising bank / Negotiating Bank.

2) Negotiating Bank melakukan pemeriksaan atas dokumen

tersebut dan mencocokkanya dengan dokumen yang dipersyaratkan

dalam documentary credit dan jika dokumen ternyata cocok, maka

negotiating bank akan melakukan negosiasi dan pembayaran sesuai

dengan persyaratan yang disebut dalam Letter of Credit.

3) Advising bank / Negotiating Bank meneruskan dokumen

tersebut kepada bank pembuka L/C yaitu Issuing Bank.

4) Reimbursing Bank memeriksa kembali dokumen tersebut

dan jika ternyata telah cocok dengan dokumen yang dipersyaratkan

dalam L/C, maka Reimbursing Bank melakukan pembayaran kembali

EKPORTIR (BENEFICIARY)

Advising Bank / Negotiating Bank

IMPORTIR (APPLICANT)

Issuing Bank / Reimbursing Bank

Page 44: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

30

(reimbursement) kepada Advising bank / Negotiating bank yang telah

menegosiasi atau membayar dokumen tersebut.

5) Issuing Bank meneruskan dokumen tersebut kepada buyer /

applicant.

6) Buyer melakukan pelunasan atau pembayaran kepada

Issuing Bank sesuai dengan kesepakatan.

Proses negosiasi dokumen ekspor terdapat syarat yang harus

dipenuhi yaitu dokumen ekspor yang diserahkan haruslah mutlak

sesuai dengan syarat-syarat yang tertera di dalam L /C. Dokumen

yang telah lengkap akan segera diteliti oleh pihak bank dan setelah itu

dilakukan pembayaran atas dokumen tersebut.

Selama proses pemeriksaan atas dokumen pembayaran , sering

kali terjadi bentuk discrepancies (penyimpangan) yang

mengakibatkan bank menolak untuk menegosiasi dokumen yang

diserahkan oleh eksportir. Bentuk discrepancies tersebut sebagai

berikut :

1. Document Discrepancies

Perbedaan antara dokumen dengan Letter of Credit (L/C)

merupakan jenis discrepancies yang paling sering dan mudah

terjadi, hal ini disebabkan oleh sifat L/C yang begitu strictly

terhadap kesesuaian oleh karena itu sama sekali tidak boleh ada

perbedaan antara yang dinyatakan di dalam dokumen dengan

yang dinyatakan di dalam L/C, khususnya pada dokumen ekspor

yang blangkonya disediakan oleh institusi pemerintah maupun

Page 45: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

31

bank yang masih harus diketik secara manual (misalnya PEB,

Export Licence, Commercial Invoice, GSP Form A). Jenis

discrepancy ini termasuk yang bisa direvisi. Berikut adalah hal-

hal yang biasa membuat suatu dokumen ditolak oleh bank serta

cara mengatasinya :

1) Pencantuman nama dokumen tidak sesuai dengan L/C.

Ketidaksesuaian bisa karena kurang lengkap disebutkan,

salah pengejaan, bahkan hanya karena salah ketik satu

huruf saja. Misalkan :

a) Di dalam L/C disebut “Commercial Invoice”, tetapi

dalam dokumen export disebut “Invoice” saja, atau

diketik “Paking List” yang seharusnya diketik Packing

List.

b) Perbedaan kode, nama, deskripsi, warna, atau ukuran

barang antara yang disebutkan di dalam dokumen

dengan yang disebutkan di dalam L/C.

c) Perbedaan nama bahan baku barang.

d) Perbedaan jumlah barang dan satuan ukuran.

e) Perbedaan unit price dan total amount.

f) Perbedaan HS code.

g) Pencantuman keterangan beneficiary (name & full

address), bank account (name & full address), dan

account number.

h) Salah menyebutkan quota category number.

Page 46: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

32

i) Tulisan atau angka yang diperbaiki.

j) Tulisan atau angka yang dicoret.

k) Salah mencantumkan nama Shipper dan atau Port of

Departure, dan atau Port of Destination, dan atau Notify

Party, dan atau Consignee Name.

Pihak eksportir jika mengalami document discrepancies seperti

yang telah disebutkan di atas, maka dokumen tersebut harus

segera ditarik dari bank untuk direvisi dan untuk menyingkat

waktu, dokumen-dokumen yang dikeluarkan, ditandatangani

atau dilegalisir oleh institusi luar (Kantor Deperindag, Bea

Cukai atau Bank) sebaiknya jangan dibuat ulang, tetapi harus

dilakukan koreksi atas dokumen tersebut. Koreksi atas

dokumen-dokumen tersebut dapat diterima oleh bank sepanjang

koreksi tersebut dilegalisir (distempel dan ditandatangani oleh

pejabat yang berwenang di institusi tersebut). Proses revisi

dokumen yang telah selesai dikerjakan selanjutnya dikirimkan

kembali kepada pihak advising bank dan jika terdapat

keterbatasan waktu, sebaiknya untuk menarik dokumen,

melakukan revisi dan pengiriman kembali dilakukan dalam hari

yang sama.

2) Penyimpangan yang berhubungan dengan batas waktu

a) Latest Delivery Date

Latest Delivery Date adalah tanggal batas akhir penyerahan

barang. Kondisi penyerahan barang seperti Free on Board

Page 47: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

33

(FOB) yang dijadikan patokan adalah tanggal yang

tercantum pada Air Way Bill (AWB) untuk air shipment, atau

Bill of Lading (BL) untuk sea shipment sedangkan jika

kondisi penyerahan barang adalah C&F atau CIF, yang

dijadikan patokan tanggal adalah tanggal tibanya barang di

pelabuhan tujuan. Letter of Credit dikatakan menyimpang

(discrep) apabila tanggal yang tercantum di AWB/BL atau

tanggal tibanya barang di pelabuhan tujuan, sesudah Latest

Delivery Time yang tercantum di dalam L/C.

Penanggulangan : Keterlambatan beberapa hari dari Latest

Delivery Time, masih dimungkinkan untuk meminta “back

date” atas Air Way Bill atau Bill of Lading kepada Airline

atau shipping Line. Pengertian “back date” disini adalah,

mencantumkan tanggal Air Way Bill atau Bill of Lading maju

beberapa hari dibandingkan tanggal yang sebenarnya.

Pengiriman lewat udara dengan “direct flight” (tanpa

connecting), umumnya airline tidak akan bersedia melakukan

back date walaupun cuma untuk satu hari. Metode

pengiriman lewat udara dengan connecting flight (berganti

pesawat di negara tertentu), memungkinkan airlines bersedia

melakukan back date untuk 1(satu) hari saja dan juga

pengiriman lewat laut, biasanya shipping line bersedia

melakukan back date untuk 1 (satu) hari sampai dengan 7

hari. Hal tersebut tidak bisa dijadikan pedoman pasti. Metode

Page 48: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

34

ini walaupun peluangnya sangat kecil, tetap perlu dicoba oleh

eksportir.

b) L/C Expiration Date

Letter of Credit Expiration Date adalah tanggal masa

berlakunya L/C, meliputi dari L/C dikeluarkan hingga batas

akhir penerimaan dokumen oleh Issuing Bank.

a) Latest Presentation Date

Latest Presentation Date adalah tanggal batas akhir

penerimaan dokumen pencairan L/C oleh Issuing Bank.

Dikatakan menyimpang apabila dokumen yang dikirim oleh

advising bank diterima setelah Latest Presentation Date yang

tercantum di dalam L/C.

Penanggulangan Discrepancies terhadap L/C Expiration Date

atau Latest Presentation Date : Discrepancies jenis ini sama

sekali tidak bisa diselamatkan dan harus merima kenyataan

bahwa L/C telah gagal ,akan tetapi, pembayaran atas

transaksi ini tidak berarti sudah tidak mungkin bisa diperoleh

lagi. Cara yang dapat dilakukan adalah bernegosiasi dengan

pihak buyer, jika hanya keterlambatan beberapa hari sangat

mungkin buyer masih bisa menerima pengiriman barang

tersebut, dan tentu saja juga masih bersedia melakukan

pembayaran. Pihak buyer yang masih bersedia menerima

keterlambatan tersebut, akan memerintahkan Issuing Bank

Page 49: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

35

untuk menerima dokumen tersebut dan mencairkan

pembayaran akan tetapi tentu saja mekanisme pembayaran

sudah tidak menggunakan letter of credit lagi, tetapi melalui

Telex Transfer. Proses selanjutnya agar buyer bisa melakukan

perintah accept kepada Issuing Bank, seller harus meminta

swift code kepada Advising Bank. Langkah berikutnya seller

menyampaikan swift code tersebut kepada pihak buyer, untuk

kemudian buyer menginformasikan swift code tersebut

kepada Issuing Bank, bersamaan dengan perintah accept.

Penyimpangan jenis manapun yang terjadi diantara ketiga batas

waktu di atas, adalah merupakan discrepancies yang tidak bisa

direvisi yang artinya L/C tersebut sudah pasti gagal. Proses pencairan

L/C sudah tidak mungkin dapat diselamatkan. Hal ini adalah skenario

terburuk yang mungkin terjadi atas transaksi yang menggunakan

Letter of Credit sebagai instrument pembayaran.

H. Metode Transaksi Pembayaran Internasional 1) Letter of Credit

Letter of Credit adalah suatu surat yang dikeluarkan oleh bank devisa

atas permintaan importir nasabah bank devisa bersangkutan dan

ditujukan kepada eksportir di luar negeri yang menjadi relasi dari

importir tersebut. Isi surat tersebut menyatakan bahwa eksportir

penerima L/C diberi hak oleh importir untuk menarik wesel (surat

Page 50: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

36

perintah untuk melunasi hutang) atas importir bersangkutan untuk

sejumlah yang disebut dalam surat itu.

L/C adalah perjanjian pembayaran yang pasti dari issuing bank atas

permintaan applicant, jika dokumen - dokumen yang diserahkan telah

sesuai dengan syarat – syarat yang ditetapkan di dalam L/C

(PPEI,2011).

Letter of credit (L/C) adalah janji pembayaran dari bank penerbit

kepada penerima yang pembayarannya hanya dapat dilakukan oleh

bank penerbit jika penerima menyerahkan kepada bank penerbit

dokumen – dokumen yang sesuai dengan persyaratan L/C (Ramlan

Ginting,2002:12).

Dari beberapa pengertian diatas dapat dimengerti bahwa metode L/C

ialah suatu cara dan sistem pembayaran yang paling aman bagi

eksportir maupun importir. Dilihat dari segi kepentingannya, maka

L/C sebenarnya adalah suatu instrumen pembayaran yang berisi

tentang perjanjian bersyarat yang dikeluarkan oleh bank atas

permintaan importir agar barang yang telah di pesan dapat dipenuhi

oleh eksportir. Letter of Credit diterbitkan atas dasar permintaan

barang dari pembeli (importir) kepada penjual (eksportir). Berawal

dari adanya permintaan barang tersebut maka eksportir akhirnya untuk

menjaga kepentingannya, meminta kepada importir untuk

menerbitkan L/C agar barang dapat segera dikirimkan.

Page 51: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

37

2) Non Letter of Credit

Pola pembayaran non L/C disebut juga pola pembayaran one way

system. Pola pembayaran ini banyak dilakukan dalam perdagangan

internasional disebabkan murah, praktis, dan cepat. Peranan bank

nyaris tidak diperlukan selain hanya sebagai media transfer

pembayaran. Metode pembayaran ini dilakukan diantara pihak-pihak

yang sudah saling mempercayai dan dalam nilai transaksi yang relatif

tidak terlalu besar.

Metode pembayaran non Letter of Credit terdiri atas beberapa jenis

pembayaran yaitu sebagai berikut :

a. Advance Payment

Metode pembayaran ini memungkinkan importir untuk melakukan

pembayaran dimukan (pay in advance) baik secara partial payment

maupun full payment kepada eksportir sebelum barang dikirim.

Eksportir jika telah menerima pembayaran, baru mengirimkan

barang serta dokumen ekspor.

b. Open Account

Pola pembayaran ini berkebalikan dari advance payment, yaitu

eksportir mengirimkan barang terlebih dahulu kepada importir.

Setelah barang sampai atau dokumen diterima , importir segera

melakukan pembayaran kepada eksportir. Transaksi perdagangan

internasional dalam open account memiliki beberapa kelebihan dan

kekurangan , misalkan bila menggunakan cheque maka biaya yang

digunakan relatif rendah akan tetapi cheque mudah rusak dan

Page 52: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

38

hilang. Berbeda halnya jika menggunakan alat telegraphic transfer

(T/T) akan dapat mempercepat proses pembayaran karena perintah

pembayaran yang diterbitkan dan ditagihkan antar bank

koresponden menggunakan telex atau telegram. Sistem pembayaran

ini hanya lazim digunakan bagi pihak – pihak yang sudah saling

mengenal baik.

c. Consigmnt

Consigment (konsinyasi) adalah pengiriman barang yang belum

terjual ke luar negeri. Barang hanya dititipkan oleh eksportir

kepada importir di luar negeri untuk dijual kepada pihak lainnya.

Pembayaran oleh importir baru dilakukan setelah barang telah

terjual.

d. Documentary Collection

Metode pembayaran transaksi perdagangan internasional, dimana

penagihan pembayaran luar negeri dilakukan dengan menggunakan

surat tagihan pada bank yang ditunjuk yang sering disebut dengan

draft (international bill of exchange). Draft tersebut berlaku di

bank jika disertai dengan dokumen-dokumen yang diperlukan

dalam pengurusan custom clearen di pelabuhan bongkar.

International bill of exchange merupakan surat tagihan tanpa syarat

yang dibuat oleh drawer (penagih) pada drawee (ditagih) yang

berdomisili di negara lain.

Penyerahan dokumen dalam collection dikenal dua syarat utama

yaitu :

Page 53: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

39

1) Documents Against Payment (D/P)

Documents Against Payment adalah penyerahan dokumen

import cleared kepada importir atas dasar pembayaran,

penyerahan dokumen pada drawee / importir, dokumen baru

dapat diambil jika telah dilakukan pembayaran atas tagihan

tersebut.

2) Documents Against Acceptance (D/A)

Documents Against Acceptance adalah penyerahan dokumen

kepada importir setelah drawee telah melakukan akseptasi

dengan membubuhi tanda tangan pada draft atau internasional

bill of exchange.

I. Proses Pembukaan Letter of Credit

L/C OPENING PROCESS

1 Aplikasi L/C

2

L/C Advice 3

Gambar 2.3 L/C Opening Process

Sumber : PPEI, 2011

IMPORTIR (APPLICANT)

OPENING BANK

L/C Confirmation

EKSPORTIR (BENEFICIARY)

ADVISING BANK

Page 54: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

40

Keterangan :

1) Importir mengajukan permohonan pembukaan Letter of Credit

kepada Opening Bank sebagai dana yang dipersiapkan untuk

pembayaran kepada eksportir.

2) Opening Bank jika telah menyelesaikan penjaminan dana L/C dari

importir, melakukan pembukaan L/C melalui bank

korespondensinya (Advising Bank) di negara eksportir.

3) Advising bank setelah meneliti keabsahan amanat pembukaan L/C

dari Opening Bank, meneruskan L/C tersebut kepada eksportir yang

berhak menerima dengan surat pengantar dari Advising Bank.

J. Pihak – pihak yang terkait dalam transaksi Letter of Credit

Dalam transaksi perdagangan dengan menggunakan Letter of Credit,

cukup banyak pihak yang terlibat di dalamnya yaitu :

a) Aplicant

Pihak yang memohon pembukaan L/C dan melakukan pembayaran

atas penerimaan dokumen yang sesuai dengan syarat L/C. Aplicant

sering disebut pembeli/buyer/importir/account party.

b) Beneficiary

Pihak yang menerima L/C dan memperoleh pembayaran atas

penyerahan dokumen yang sesuai dengan syarat L/C, sebutan lain

dari beneficiary adalah : Penjual/Seller/Eksportir/Shipper/Vendor.

Page 55: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

41

c) Opening Bank

Bank yang membuka L/C atas permintaan nasabahnya (applicant).

Dikenal dengan sebutan Issuing Bank.

d) Advising Bank

Bank yang meneruskan L/C ke beneficiary atas permintaan Issuing

Bank.

e) Negotiating Bank

Bank pengambil alih dokumen ekspor dari beneficiary.

f) Reimbursing Bank

Bank yang diberi kuasa oleh Issuing Bank untuk membayar atas

tagihan.

g) Confirming Bank

Bank yang ikut memberikan jaminan pembayaran atas L/C yang

diterbitkan oleh Issuing Bank.

Pihak-pihak yang terlibat secara tidak langsung :

a) Bea Cukai

Pihak yang memberikan izin untuk memasukan dan mengeluarkan

barang dari/ke wilayah pabean Indonesia.

b) Maskapai pelayaran

Pihak yang melaksanakan pengiriman / pengapalan / angkutan

barang – barang ekspor impor.

c) Badan pemeriksa/surveyor

Badan yang memiliki wewenang untuk melakukan pemeriksaan

fisik atas barang-barang ekspor impor.

Page 56: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

42

d) Perusahaan Asuransi

Perusahaan yang menerbitkan polis asuransi pengangkutan laut,

pihak yang ikut menjamin keselamatan atas barang-barang ekspor.

e) Badan- badan penelitian

Badan-badan yang ditunjuk pemerintah untuk mengeluarkan surat-

surat keterangan/sertifikat lainnya bagi barang-barang yang

diperdagangkan.

K. Jenis Letter of Credit

Letter of Credit Menurut UCP 500 article 6 :

a) Revocable Letter of Credit

Jenis L/C yang dapat diubah serta dibatalkan secara sepihak oleh

opening bank tanpa persetujuan benefeciary (eksportir) atau pihak

lain yang terkait terlebih dahulu.

b) Irrevocable Letter of Credit

Suatu L/C yang tidak dapat diubah atau dibatalkan secara sepihak

tanpa pemberitahuan atau persetujuan pihak lain yang terkait.

Jenis atau macam Letter of Credit dibedakan menjadi, antara lain :

a) Transferable Letter of Credit

Suatu L/C yang dapat dipindah tangankan kepada pihak lain baik

sebagian maupun seluruh nilai L/C tetapi pemindahan hanya boleh

dilakukan satu kali saja.

b) Back to Back Letter of Credit

Page 57: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

43

L/C yang dibuka atas dasar L/C lain atau pembukaan suatu L/C

dengan jaminan L/C (Master L/C)

c) Red Clause letter of Credit

Suatu L/C yang memuat syarat bahwa benefiaciary diperkenankan

untuk menarik sejumlah uang muka.

d) Revolving Letter of credit

L/C yang dapat digunakan beberapa kali atau berulang-ulang secara

otomatis sesuai dengan jadwal yang ditentukan dalam jangka waktu

tertentu selama berlakunya L/C. Penggunaan jenis L/C ini

bertujuan untuk menghindari banyaknya penerbitan L/C dan untuk

mengatur alur pengiriman barang.

e) Standby Letter of Credit

Suatu L/C yang menjamin bahwa bank pembuka L/C akan

melaksanakan pembayaran jika terjadi wan prestasi oleh applicant.

L/C tersebut baru dapat direalisasikan jika transaksi tersebut tidak

dipenuhi.

L/C menurut sifatnya dapat dibedakan menjadi 2 jenis yaitu :

a) Restricted Letter of Credit

Suatu L/C yang hanya dapat dinegosiasi atau diambil alih oleh

bank yang namanya tercantum dalam L/C tersebut.

Page 58: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

44

b) Unrestricted Letter of Credit

L/C ini dapat dinegosiasi atau diambil alih oleh bank manapun juga

yang dikehendaki oleh beneficiary.

L/C berdasarkan tenor atau jangka waktu pembayaran

a) Sight Letter of Credit

L/C ini pembayarannya didasarkan atas wesel unjuk, serta

pembayaran dapat diterima dalam waktu yang relatif singkat.

b) Usance Letter of Credit

Suatu L/C yang pembayarannya didasarkan atas wesel berjangka.

Pembayaran baru dapat diterima dalam waktu tertentu.

Page 59: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

45

BAB III

DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN

A. Gambaran Umum Perusahaan

1. Sejarah berdirinya Perusahaan

Di kota surakarta terdapat salah satu perusahan tekstil yaitu

perusahaan keluarga yang memproduksi kain bercorak batik. Perusahaan

tersebut adalah CV. Herdhea Batik. Perusahaan ini sudah berdiri dan

beraktifitas sejak tahun 1992. Pendiri perusahaan ini adalah Bapak Heru.

CV. Herdhea Batik merupakan sebuah perusahaan ekspor yang bergerak

di bidang industri tekstil dan dalam proses produksinya seperti finishing

dan printing. CV. Herdhea Batik beralamatkan di Mutihan RT 03 RW

XI, Sondakan, Laweyan, Surakarta.

Pada mulanya kegiatan CV Herdhea Batik hanya sebagai supplier

kain bagi perusahaan tekstil batik lain seperti CV. Pria Tampan dan PT.

Danar Hadi pada tahun 1998. Lokasi pabrik CV. Herhea Batik saat itu

masih sering berpindah tempat seperti di Sragen dan yang terakhir di

sondakan laweyan. Pada tahun 2010, pendiri perusahaan yaitu Bapak

Heru berinisiatif untuk berhenti menjadi suplier perusahan-perusahaan

tersebut. Hal tersebut dilatarbelakangi karena perusahaan ini yakni CV

Herdhea dinilai sudah mampu dalam berkompetisi dengan perusahaan

batik lainnya baik dari segi quality product, price, hingga aspek

management skill perusahaan sehingga CV Herdhea sudah berani untuk

Page 60: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

46

memproduksi, memasarkan dan mengekspor sendiri produknya ke luar

negeri.

2. Lokasi CV. Herdhea Batik

CV. Herdhea Batik berlokasi di kantor pusat di Mutihan Rt 03 Rw

XI, Sondakan, Laweyan, Surakarta sedangkan lokasi untuk marketing

office ditempakan terpisah yakni terletak di jalan tangkuban perahu no. 1,

banaran, surakarta. Di lokasi mutihan selain sebagai kantor pusat juga

difungsikan untuk tempat produksi seperti finishing, hingga printing.

Dalam pemilihan lokasi perusahaan ini, CV. Herdhea Batik

memperhitungkan faktor-faktor lokasi sebagai berikut :

1) Faktor Pengadaan Bahan Baku

Dilihat dari lokasi CV. Herdhea Batik dan PT. GKBI yang

berdekatan sehingga kebutuhan akan bahan baku dapat terpenuhi

dengan mudah dan cepat.

2) Faktor Tenaga Kerja

Faktor dalam perekrutan tenaga kerja tidak mengalami kendala

karena dekat dengan daerah pemukiman penduduk sekitar.

3) Faktor Lingkungan Masyarakat

Meningkatnya pendapatan masyarakat sekitar dengan adanya

kesempatan kerja yang terbuka dapat meningkatkan taraf hidup.

Page 61: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

47

4) Transportasi

Letak perusahaan yang berada di dekat di dekat jalan raya

memudahkan dalam pengangkutan bahan baku maupun hasil

produksi sehingga dapat dijangkau dengan alat transportasi umum.

5) Pasar dan Distribusi

Di dalam mendistribusikan hasil produknya yang berupa tekstil

bercorak batik dapat dilakukan secara efektif dan efisien karena

ditunjang letak perusahaannya yang sangat strategis.

3. Visi dan Misi Perusahaan

CV. Herdhea Batik dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan

pelanggan baik di dalam negeri terlebih buyer dari luar negeri selalu

memperhatikan pelayanan, mutu/kualitas hasil produksi serta daya saing

dengan produk lain agar produk yang dihasilkan tetap lebih unggul

dibandingkan dengan produk lain. Visi, misi dan sasaran mutu CV.

Herdhea Batik yaitu :

a. Visi Perusahaan

1. Meningkatkan mutu pelayanan dan menjamin pemenuhan pesanan

pelanggan sebaik mungkin agar merasa senang.

2. Produk yang dihasilkan oleh perusahaan bertujuan untuk

mendapatkan keuntungan.

3. Meningkatkan Sumber Daya Manusia, disiplin tinggi, mampu

bekerja keras dan mampu bersaing dengan produk tekstil dari

perusahaan lain.

Page 62: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

48

b. Misi Perusahaan

1. Menjaga kualitas dan kuantitas hasil produksi agar dapat memenuhi

selera dan permintaan konsumen, diutamakan kepuasan konsumen.

2. Melestarikan batik dan pengadaan bahan baku yang dibutuhkan

dalam pembuatan kain batik agar tetap berkembang dan berjalan

lancar.

3. Membantu pemerintah dalam menciptakan lapangan kerja baru,

mengurangi pengangguran, meningkatkan taraf hidup masyarakat

serta menunjang pembangunan.

c. Sasaran Mutu Perusahaan

1. Meningkatkan produktivitas.

2. Mencari pelanggan sebanyak mungkin.

3. Memperhatikan pelayanan kepada pelanggan.

4. Mengurangi jumlah keluhan dari pelanggan.

5. Mengurangi jumlah tuntutan ganti rugi atau claim

4. Struktur Organisasi

Melakukan pemilihan serta penentuan struktur organisasi secara

tepat serta sesuai dengan situasi dan kondisi dalam perusahaan akan

membuat pencapaian tujuan perusahan akan lebih terarah. Struktur

organisasi yang jelas dan baik maka akan membuat seseorang dapat

mengetahui sampai dimana wewenang dan tanggung jawab yang

dimilikinya dalam menjalankan tugas . Tugas dan tanggung jawab dari

Page 63: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

49

elemen organisasi pada CV. Herdhea Batik secara singkat dapat

dikemukakan sebagai berikut :

Gambar 3.1 Bagan Struktur Organisasi CV. Herdhea Batik Sumber : CV. Herdhea Batik

Tugas dan tanggung jawab masing-masing jabatan disesuaikan

tingkatanya dalam struktur organisasi perusahaan yang dapat dijelaskan

adalah sebagai berikut :

a. Komisaris

Fungsi pokok komisaris adalah melakukan pengawasan atas

kebijaksanaan direksi dalam menjalankan perusahaan serta

memberikan nasehat pada direksi. Komisaris berhak memeriksa

semua pembukuan, surat dan alat bukti lainnya, memeriksa dan

mencocokkan keadaan uang kas dan lain-lain serta berhak untuk

mengetahui segala tindakan yang telah di jalankan direksi.

KOMISARIS

DIREKTUR

MANAJER PEMASARAN

MANAJER KEUANGAN

MANAJER PRODUKSI

STAFF STAFF STAFF

Page 64: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

50

b. Direktur

Direktur adalah pemegang perusahaan dan diangkat oleh komisaris

untuk menjalankan semua aktivitas perusahaan yang telah

digariskan dengan baik.

Wewenang, tugas dan tanggung jawab Direktur antara lain,

menentukan kebijaksanakan perusahaan sesuai dengan pedoman

yang telah digariskan, bertindak atas nama perusahaan dalam

menandatangani kontrak atau perjanjian yang berguna dan

menguntungkan perusahaan, mengikuti perkembangan-

perkembangan peusahaan dan kegiatan lainnya, mengangkat dan

memberhentikan karyawan, serta menentukan tanggung jawab tiap

bagian, merencanakan, mengkoordinasikan dan mengawasi

kegiatan pelaksanaan operasi perusahaan, menilai dan

mengevaluasi kegiatan bawahan dan memberikan petunjuk dalam

rangka prestasi kerja.

c. Manajer Pemasaran

Mempunyai kewajiban sebagai berikut :

1. Mengkoordinasikan kegiatan penjualan.

2. Menganalisis dan mengevaluasi laporan penjualan.

3. Menetapkan kebijakan penjualan, promosi dan harga produk.

4. Menyusun target penjualan dan rencana penjualan.

d. Manajer Keuangan

Manajer Keuangan bertugas merencanakan dan menganalisa

pembelanjaan perusahaan, mengatur struktur aktiva (struktur

Page 65: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

51

kekayaan perusahaan), mengatur struktur finansial, mengatur

struktur modal. Dalam operasionalnya manajer keuangan di bantu

staft keuangan.

e. Manajer Produksi

Manajer produksi mempunyai tugas – tugas pokok seperti :

1. Menyusun perencanaan kegiatan pabrik sera mengawasi

jalannya proses produksi.

2. Menyusun anggaran produksi.

3. Menerima laporan dari masing-masing karyawan untuk dinilai,

dievaluasi dan dianalisis.

4. Menyusun rencana pembelian untuk menunjang kelancaran

produksi.

5. Personalia Perusahaan

a. Jumlah tenaga kerja perusahaan

CV. Herdhea Batik memiliki jumlah tenaga kerja sebanyak 120

orang. Bagian tenaga kerja pabrik terdapat 100 orang, selebihnya

sebagai staff perusahaan.

b. Jam kerja perusahaan

Dalam setiap aktifitas atau kegiatan operasional di dalam

perusahaan selalu diterapkan kebijakan peraturan jam kerja. Hal

tersebut diterapkan agar terciptanya efektifitas dan efisiensi di

dalam perusahaaan. Berdasarkan atas hal tersebut, CV. Herdhea

Page 66: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

52

Batik menentukan kebijakan terkait jam kerja staff dan tenaga kerja

lainnya sebagai berikut :

Senin – Kamis : Pukul 08.00 - 16.00 WIB

(Jam Istirahat) : Pukul 11.30 - 13.00 WIB

Jum’at : Pukul 08.00 - 15.00 WIB

(Jam Istirahat) : Pukul 11.30 - 13.00 WIB

c. Sistem pembayaran gaji tenaga kerja

Sistem penggajian yang diterapkan CV. Herdhea Batik ada 2 cara

yaitu :

1) Gaji Bulanan

Gaji ini diberikan kepada karyawan tetap / staff perusahaan.

Besar kecilnya gaji yang diterima didasarkan atas jabatan atau

posisi yang didudki, tingkat pendidikan serta pengalaman kerja

setiap karyawan. Pada gaji bulanan ini , setiap karyawan bisa

memperoleh tunjangan. Tunjangan tersebut antara lain seperti :

tunjangan prestasi kerja, tunjangan tetap, dan tunjangan jabatan.

2) Upah Harian

Gaji ini diberikan kepada tenaga kerja tidak tetap. Pembayaran

ini terdiri dari :

a) Upah pokok yang mengacu pada upah minimul regional

(UMR).

Page 67: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

53

b) Tunjangan tetap.

c) Upah lembur.

Karyawan di CV, Herdhea Batik juga bisa memperoleh fasilitas

seperti :

a) Tunjangan Istimewa (Hari raya keagamaan).

b) Biaya pengobatan atas kecelakaan kerja.

c) Tunjangan pernikahan.

d) Tunjangan kematian dan lain-lain.

6. Produksi

Proses produksi kain batik pada umumnya melalui beberapa

tahapan seperti spinning, weaving, printing, dan finishing. Di CV.

Herdhea Batik, proses produksi hanya pada tahap printing dan finishing

saja sedangkan untuk tahap lainnya seperti proses weaving dan spinning

diserahkan kepada perusahaan (supplier) lain yang sudah bekerja sama

dengan CV. Herdhea batik. Tahapan produksi tersebut sebagai berikut :

1) Spinning

Spinning adalah tahap paling awal dalam proses produksi. Tahap ini

biasa disebut dengan tahap pemintalan. Perincian prosesnya adalah

sebagai berikut:

a) Blowing

Proses blowing dimulai dengan opening , yaitu membuka kapas

mentah yang masih menggumpal, karena waktu dibale mendapat

Page 68: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

54

tekanan tinggi. Proses selanjutnya cleaning , yaitu membersihkan

kotoran (foreign matters) yang masih melekat. Proses terakhir

dilakukan tahap mixing, yaitu tahap pencampuran kapas dari

beberapa grade dan panjang tertentu dengnan proporsi tertentu.

Proses blowing tersebut diperoleh kapas yang disebut “ lap sheet ”.

b) Carding

Proses carding dimulai dengan cleaning , yaitu membersihkan

kapas dari kotoran-kotoran yang lebih kecil, dilanjutkan dengan

separating short fibers, yaitu menyisihkan serat-serat yang pendek.

Dari proses carding (penggarukan), dan mixing (pencampuran).

Ketiga proses tersebut dilakukan dalam waktu yang bersamaan

sehingga diperoleh sliver yang lebih homogen (sejajar serat-

seratnya).

c) Lap Former

Pembuatan Lap untuk proses selanjutnya serta perangkapan.

d) Drawing

Proses drawing terdiri dari tiga tahap yaitu, drafting (penarikan),

doubling (perangkapan), dan mixing (pencampuran). Ketiga proses

tersebut dilakukan dalam waktu yang bersamaan sehingga

diperoleh sliver yang lebih homogen(sejajar serat-seratnya).

e) Combing

Pensejajaran , pemisahan antara serat panjang dan pendek lalu

dilakukan pembersihan.

Page 69: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

55

f) Roving

Proses roving dibagi dua tahap, drafting dan twisting. Tahap

drafting adalah tahap penarikan supaya diperoleh sliver dengan

bentuk yang yang lebih kecil, sedangkan tahap twisting adalah

tahap penggintiran. Proses roving ini diperoleh bentuk “roving

yarn” atau pra benang. Proses roving sering disebut juga dengan

pemintalan tahap pertama.

g) Ring Spinning

Permintalan tahap kedua, bertujuan mengumpulkan benang lalu

diakhiri dengan penomeran benang.

h) Winding

Merupakan tahap akhir dari proses spinning dimana benang dalam

palet (cop) digulung pada paper cone hingga benang menjadi dalam

bentuk cheese.

2) Weaving

Tahap ini biasa disebut sebagai tahap penenunan. Bagian Weaving

(pertenunan) adalah bagian yang memproses benang menjadi kain.

Proses ini diawali dari mempersiapkan benang dalam seksi persiapan

hingga terbentuk anyaman benang tate yang siap masuk mesin tenun,

selanjutnya diproses dalam mesin tenun. Tahap paling akhir adalah

pemeriksaan (inspecting) pada kain yang sudah ditenun apakah ada

bagian yang cacat.

Page 70: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

56

3) Finishing dan Printing

Proses finishing adalah pemberian warna dasar sesuai dengan

permintaan buyer sedangkan proses printing ialah pemberian motif

dan desain pada kain mentah tersebut.

CV. Herdhea Batik telah mengekspor produknya ke berbagai

negara di dunia termasuk Amerika, Asia, Eropa dan beberapa negara

di Afrika. Kawasan pasar terbesar perusahaan ini adalah Amerika

Serikat dan Kanada.

Hasil produksi tekstil CV. Herdhea Batik tahun 2010-2012

Tabel 3.1 Jumlah Produk Ekspor 2010

No Periode Hasil Produksi Ekspor (Yards)

1 Maret 630

2 Juli 6.090

3 Agustus 2.325

4 Oktober 13.500

5 November 8.597

6 Desember 13.500

Total Ekspor 2010 44.642

Sumber : CV. Herdhea Batik

Page 71: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

57

Tabel 3.2 Jumlah Produk Ekspor 2011

No. Periode Hasil Produksi Ekspor (Yards)

1 Januari 7.500

2 Februari 32.716

3 Maret 31.624

4 April 27.892

5 Mei 58.020

6 Juni 53.640

7 Juli 24.000

8 Agustus 36.135

9 Oktober 72.650

10 November 47.927

11 Desember 35.800

Total Ekspor 2011 427.904

Sumber : CV. Herdhea Batik

Tabel 3.3 Jumlah Produk Ekspor 2012

No. Periode Hasil Produksi Ekspor (Yards)

1 Januari 23.900

2 Februari 76.153

Total Ekspor 2012 100.053

Sumber : CV. Herdhea Batik

Page 72: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

58

B. Pembahasan

1. Proses mekanisme pembayaran dengan Letter of Credit dan

Telegraphic Transfer (T.T) pada CV. Herdhea Batik

a) Proses Pembayaran Letter of Credit

CV Herdhea Batik menggunakan Letter of Credit jenis irrevocable at

Sight sebagai bentuk metode pembayaran ekspor. Bentuk mekanisme

pembayaran L/C sebagai berikut :

2 8 11

3 6 7 10 9 1 4 5 1

Gambar 3.2 Flowchart Mekanisme Pembayaran Letter of Credit Sumber : CV HERDHEA BATIK

BANK BNI (ADVISING BANK)

BANK OF THE WEST (ISSUNG

BANK)

Perusahaan “S” (APPLICANT /

IMPORTIR)

CV HERDHEA BATIK (BENEFICIARY /

EKSPORTIR)

CARRIER / SHIPPING COMPANY

Page 73: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

59

Keterangan :

1. Buyer dan seller (CV Herdhea Batik) menandatangani sale’s

contract / kontrak jual beli dengan mencantumkan syarat

pembayaran melalui pembukaan L/C. Importir yang berasal dari

Amerika serikat yakni Perusahaan “S” selaku applicant

mengajukan permohonan pembukaan L/C kepada Bank of The West

(Opening bank). Pembukaan L/C tersebut ditujukan kepada CV

Herdhea Batik.

2. Bank of The West meneruskan L/C tersebut kepada bank

koresponden CV Herdhea Batik yaitu Bank BNI.

3. Bank BNI selaku advising bank meneruskan L/C kepada CV

Herdhea Batik selaku Beneficiary.

4. CV Herdhea Batik setelah menerima L/C segera mempersiapkan

barang sesuai pesanan importir. Barang tersebut jika telah siap di

ekspor, segera dilakukan pengiriman barang ke pelabuhan tujuan di

Los Angeles, SA, USA melalui pelabuhan Tanjung Mas Semarang.

5. CV Herdhea Batik menerima dokumen pengapalan yaitu Bill of

lading dari maskapai pelayaran.

6. CV Herdhea mempersiapkan dokumen-dokumen ekspor yang

dipersyaratkan dalam L/C seperti packing list, invoice, Surat

Keterangan Asal (SKA) atau Certificate of Origin (COO).

Dokumen yang telah lengkap ,selanjutnya menyerahkan dokumen-

dokumen tersebut kepada Bank BNI selaku Negotiating bank.

Page 74: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

60

7. Bank BNI selaku Negotiating bank segera menegosiasi dokumen

ekspor. CV Herdhea akan memperoleh pembayaran setelah

dokumen yang dinegosiasikan sudah diteliti keasliannya dan telah

sesuai dengan persyaratan L/C.

8. Bank BNI akan mengirim dokumen-dokumen tersebut kepada

Bank of The West untuk mendapat ganti pembayaran

(Reimbursement).

9. Bank of The West memeriksa kembali dokumen eksport tersebut

apakah sudah sesuai dengan yang dipersyaratkan dalam L/C dan

jika telah sesuai maka bank ini menginformasikan dokumen

tersebut kepada importir.

10. Importir melakukan pembayaran atas L/C tersebut kepada Bank of

The West. Pihak importir setelah melakukan pembayaran dapat

mengambil dokumen-dokumen tersebut yang nantinya akan

dipergunakan untuk mengeluarkan barang dari pelabuhan seperti

dokumen B/L.

11. Bank of The West melakukan pembayaran kepada bank BNI (paling

lambat 7 hari kerja bank setelah menerima dokumen).

Page 75: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

61

b) Proses Pembayaran dengan Telegraphic Transfer

CV Herdhea Batik menggunakan metode pembayaran advance

payment kurang dari 100% dengan T.T . Skema Pembayaran sebagai

berikut :

4 2

6 5 4 2 2 4 1 3 7

Gambar 3.3 Flowchart Skema Advance Payment kurang dari 100% Sumber : CV HERDHEA BATIK

Keterangan :

1. Terwujudnya Sale’s Contract antara CV Herdhea Batik

dengan Importir asal Amerika Serikat yaitu Perusahaan “Z”,

kemudian CV Herdhea Batik menginformasikan nama bank

beserta nomor rekeningnya. Bank yang ditunjuk dalam

transaksi ini adalah Bank BNI.

2. Perusahaan “Z” membayarkan sejumlah dana sebagai uang

muka sebesar 30% melalui Bank of The West ke rekening

CV Herdhea di Bank BNI.

BANK BNI BANK OF THE WEST

CV HERDHEA BATIK

Perusahaan “Z”

Page 76: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

62

3. CV Herdhea Batik mengirim barang ke pelabuhan tujuan di

Los Angels , SA, USA sesuai dengan perjanjian yang telah

disepakati sebelumnya. CV. Herdhea Batik memberikan

konfirmasi kepada perusahaan “Z” bahwa barang telah di

eksport dan mengfaksimile copy dokumen ekspor kepada

perusahaan “Z” .

4. Perusahaan “Z” melunasi kekurangan pembayaran sebesar

70% melalui Bank of The West ke rekening CV Herdhea

Batik di bank BNI.

5. CV Herdhea Batik melakukan konfirmasi dengan Bank BNI

mengenai kebenaran adanya transaksi pembayaran yang

dilakukan oleh perusahaan “Z” dan meminta nota kredit.

6. Bank BNI memberikan nota kredit kepada CV Herdhea

Batik.

7. CV Herdhea Batik mengirimkan barang serta dokumen asli

seperti Packing List, Invoice, Certificate of Origin dan Bill

of Lading melalui jasa pengiriman.

Page 77: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

63

2. Kelebihan dan kelemahan dalam penggunaan Letter of Credit dan

Telegraphic Transfer dalam transaksi perdagangan ekspor pada CV.

Herdhea Batik.

b) Kelebihan dan kelemahan Letter of Credit

Kelebihan dari sistem pembayaran ekspor dengan Letter of Credit

pada CV. Herdhea Batik :

1) CV. Herdhea Batik akan tetap mendapatkan pembayaran dari

bank walaupun pihak importir belum melakukan

pembayaran, dengan catatan ekportir telah menyerahkan

semua dokumen yang dipersyaratkan di dalam L/C.

2) Bagi pihak importir, adanya jaminan diterimanya barang-

barang setelah memenuhi kewajiban pembayaran kepada

bank.

3) Metode pembayaran yang paling aman bagi kedua belah

pihak. Bagi eksportir, meyakini bahwa importir tidak akan

bisa mendapatkan dokumen ekspor seperti B/L , packing list,

dan invoice jika belum melakukan pembayaran atau

pelunasan kepada bank sehingga pihak importir tidak bisa

mengklaim bahwa barang yang ada di pelabuhan tersebut

adalah miliknya sebaliknya bagi importir meyakini bahwa

eksportir tidak akan mendapatkan pembayaran dari bank jika

belum menyerahkan semua dokumen-dokumen yang telah

dipersyaratkan di dalam Letter of Credit.

Page 78: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

64

Kelemahan dari sistem pembayaran ekspor dengan Letter of Credit

pada CV. Herdhea Batik :

1) CV. Herdhea Batik harus mengeluarkan biaya yang lebih

banyak daripada metode pembayaran yang lain.

2) Jangka waktu yang digunakan dalam memproses surat-surat

yang diperlukan melalui bank lebih lama.

3) Importir tidak mendapat jaminan bahwa barang-barang yang

dipesan dengan harga tertentu adalah sebenarnya yang

dikapalkan.

4) Bank-bank hanya berkepentingan dalam dokumen saja dan

tidak dalam barang-barang.

c) Kelebihan dan kelemahan Telegraphic Transfer (T.T)

Kelebihan dari sistem pembayaran ekspor dengan Telegraphic

Transfer pada CV. Herdhea Batik :

1) Eksportir mendapatkan Down Payment atau uang muka yang

dapat digunakan untuk biaya dalam memproduksi barang.

2) Biaya bank yang dikenakan sedikit yakni hanya untuk

pemungutan biaya transfer pembayaran saja.

3) Mudah dan cepat dalam hal pencairan dana pembayaran.

4) Proses pembayaran yang lebih mudah serta tidak terlalu rumit

karena tidak banyak pihak yang terlibat. Pihak-pihak yang

terlibat hanya importir, eksportir (CV. Herdhea Batik), dan

bank BNI yang hanya sebagai badan pentransfer uang.

Page 79: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

65

Kelemahan dari sistem pembayaran ekspor dengan Telegraphic

Transfer pada CV. Herdhea Batik :

1) Tidak adanya jaminan dari bank tentang kebenaran dokumen-

dokumen yang diterima importir.

2) Barang tidak dikirim oleh seller atau kualitas barang tidak

sesuai dengan yang diperjanjikan, pengiriman barang

terlambat atau barang yang dikirim tidak sesuai dengan

perjanjiannya.

Page 80: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

66

BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan diatas, dapat diambil

kesimpulan bahwa :

1. Proses pembayaran dengan menggunakan Letter of Credit dan

Telegraphic Transfer sedikit berbeda. Penggunaan L/C lebih aman

akan tetapi proses pembayarannya cukup rumit, lama dan biaya yang

dikeluarkan tidak sedikit sedangkan penggunaan Telegraphic Transfer

akan lebih mudah, cepat, dan murah.

2. Kelebihan dan kelemahan dalam penggunaan Letter of Credit dan

Telegraphic Transfer :

a) Kelebihan Letter of Credit

1) CV Herdhea Batik akan tetap mendapatkan pembayaran dari

bank walaupun pihak importir belum melakukan

pembayaran, dengan catatan ekportir telah menyerahkan

semua dokumen yang dipersyaratkan di dalam L/C.

2) Bagi pihak importir, adanya jaminan diterimanya barang-

barang setelah memenuhi kewajiban atau pembayaran kepada

bank.

3) Metode pembayaran yang paling aman bagi kedua belah

pihak. Bagi eksportir, meyakini bahwa importir tidak akan

Page 81: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

67

bisa mendapatkan dokumen ekspor seperti B/L , packing list,

dan invoice jika belum melakukan pembayaran atau

pelunasan kepada bank sehingga pihak importir tidak bisa

mengklaim bahwa barang yang ada di pelabuhan tersebut

adalah miliknya sebaliknya bagi importir meyakini bahwa

eksportir tidak akan mendapatkan pembayaran dari bank jika

belum menyerahkan semua dokumen-dokumen yang telah

dipersyaratkan di dalam Letter of Credit.

Kelemahan Letter of Credit

1) CV. Herdhea Batik harus mengeluarkan biaya yang lebih

banyak daripada metode pembayaran yang lain.

2) Jangka waktu yang digunakan dalam memproses surat-surat

yang diperlukan melalui bank lebih lama.

3) Importir tidak mendapat jaminan bahwa barang-barang yang

dipesan dengan harga tertentu adalah sebenarnya yang

dikapalkan.

4) Bank-bank hanya berkepentingan dalam dokumen saja dan

tidak dalam barang-barang.

b) Kelebihan Telegraphic Transfer (T.T)

1) Eksportir mendapatkan Down Payment atau uang muka yang

dapat digunakan untuk biaya dalam memproduksi barang.

Page 82: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

68

2) Biaya bank yang dikenakan sedikit yaitu hanya untuk

pemungutan biaya transfer pembayaran saja.

3) Mudah dan cepat dalam hal pencairan dana pembayaran.

4) Proses pembayaran yang lebih mudah serta tidak terlalu rumit

karena tidak banyak pihak yang terlibat. Pihak-pihak yang

terlibat hanya importir, eksportir (CV. Herdhea Batik), dan

bank BNI yang hanya sebagai badan pentransfer uang.

Kelemahan Telegraphic Transfer :

1) Tidak adanya jaminan dari bank tentang kebenaran dokumen-

dokumen yang diterima importir.

2) Barang tidak dikirim oleh seller atau kualitas barang tidak

sesuai dengan yang diperjanjikan atau pengiriman barang

terlambat atau barang yang dikirim tidak sesuai dengan

perjanjiannya.

Page 83: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PENERAPAN LETTER ......penerapan letter of credit dan telegraphic transfer sebagai bentuk metode penyelesaian pembayaran internasional pada

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

69

B. SARAN

Setelah mengetahui sistem pembayaran ekspor dengan menggunakan

Letter of Credit jenis irrevocable at sight dan Telegraphic Transfer pada

CV. Herdhea Batik, maka penulis dapat menyarankan atau

merekomendasikan beberapa hal yang dapat membantu dalam perdagangan

ekspor impor sebagai berikut :

1. Proses pembayaran dengan menggunakan Letter of Credit dan

Telegraphic Transfer berbeda. Perbedaan tersebut seperti masalah rumit

tidaknya proses pembayaran, biaya, jangka waktu dan keamanan. Saran

yang dapat diberikan adalah jika perusahaan menginginkan adanya

kepastian atau terjaminnya pembayaran maka metode yang paling tepat

adalah dengan menggunakan L/C, sedangkan bila menggunakan T/T

akan menghasilkan keefisienan dari segi waktu dan biaya.

2. Penerapan penyelesaiaan pembayaran dengan metode Letter of Credit

(L/C) maupun Telegraphic Transfer (T/T) , setiap metode tersebut

tetaplah memiliki keunggulan maupun kelemahan tersendiri. CV.

Herdhea Batik diharapkan tetap mempertimbangkan sistem pembayaran

apa yang paling tepat di dalam setiap transaksi perdagangan. Hal yang

perlu dipertimbangkan antara lain seperti tipe atau kredibilitas buyer,

finansial perusahaan importir, kondisi politik di negara buyer, resiko-

resiko yang akan terjadi, dan lain-lain. Pertimbangan tersebut akan

meminimalisir resiko yang sering terjadi dalam sebuah transaksi

pembayaran internasional.