diagnostik klinik
DESCRIPTION
materi : mikrobiologiTRANSCRIPT
MIKROBIOLOGIDiagnostik Klinik
Dosen : Dra. Refdanita Msi, Apt.
Oleh : Arum Hapsari 12330045
Latar Belakang
Perkembangan mikrobiologi pada dasarnya dapat dikelompokkan kedalam suatu periode. Setiap periode memperlihatkan ciri khasnya masing-masing dengan menggambarkan aktifitas yang berkaitan dengan pemanfaatan maupun penemuan-penemuanyang terjadi pada masa itu. Periode tersebut masing-masing sebagai berikut, periode awal (sebelum masehi sampai ditemukannya mikroskop), periode pertengahan (abad XVII sampai awal abad XX), dan periode modern / era bioteknologi.
Perkembangan Sejarah Mikrobiologi
Mikrobiologi dimulai sejak : ditemukannya mikroskop dan menjadi bidang yang sangat penting dalam biologi setelah Louis Pasteur dapat menjelaskan proses fermentasi anggur (wine) dan membuat serum rabies Perkembangan biologi yang pesat pada abad ke-19 terutama dialami pada bidang ini dan memberikan landasan bagi terbukanya bidang penting lain: biokimia.
Perkembangan mikrobiologi dibagi atas beberapa era, yaitu :– Era Robert Hooke dan Antoni van Leeuwenhoek– Era Pasteur– Era Robert Koch– Era Mikrobiologi Umum– Mikrobiologi Modern
Pengertian MikrobiologiMikrobiologi berasal dari bahasa yunani yakni
micros yang artinya kecil; bios yang artinya hayat dan logos yang artinya ilmu. Jadi dapat disimpilkan bahwa definisi dari mikrobiologi adalah cabang ilmu hayat (biologi) yang mempelajari ilmu hayat mikrobia (jazad renik).
Mikrobiologi adalah sebuah cabang dari ilmu biologi yang mempelajari mikroorganisme. Objek kajiannya biasanya adalah semua makhluk (hidup) yang perlu dilihat dengan mikroskop, khususnya bakteri, fungi, alga mikroskopik, protozoa, dan Archaea.
Ruang Lingkup Mikrobiologi
Mikrobiologi adalah salah satu cabang ilmu dari biologi, dan memerlukan ilmu pendukung kimia, fisika, dan biokimia. Mikrobiologi sering disebut ilmu praktek dari biokimia.
Dalam mikrobiologi diberikan pengertian dasar tentang sejarah penemuan mikroba, macam-macam mikroba di alam, struktur sel mikroba dan fungsinya, metabolisme mikroba secara umum, pertumbuhan mikroba dan faktor lingkungan, mikrobiologi terapan di bidang lingkungan dan pertanian
Berdasarkan orientasinya mikrobiologi dapat dibagi atas :
1. TaksonomiBerdasarkan taksonominya mikrobiologi dibagi atas
virologi, bakteriologi, fikologi (alkologi), mikologi, protozologi.
2. HabitatBerdasarkan habitatnya mikrobiologi dibagi atas
mikrobiologi air, mikrobiologi tanah, mikrobiologi kelautan, dan lain-lain.
3. MasalahBerdasarkan masalah yang dihadapi mikrobiologi
dibagi atas mikrobiologi, mikrobiologi patogen, mikrobiologi pertanian, mikrobiologi industri, dan mikrobiologi farmasi.
Berdasarkan sumber energi yang digunakan maka mikroorganisme dapat dibedakan atas :
1. Organisme fototrof yaitu organisme yang menggunakan sinar matahari untuk menghasilkan energi.
2. Organisme kimotrof yaitu organisme yang menggunakan senyawa kimia untuk menghasilkan energi
Berdasarkan protista maka mikroorganisme dibedakan atas :
1. Protista EukaryotikAntara lain : Algae (kecuali ganggang biru)a. Cholorophytab. Euglenophytac. Chrysophytad. Pyrrophytae. Phaeophytaf. Cyanophytag. Rhodaphyta
• Protozoa
a. Klas Sarcodinab. Klas Ciliatac. Klas mastigophorad. Klas Sporozoa
• Fungi
a. Myxomycetesb. Phycomycetesc. Eumycetes
2. Protista prokaryotikAntara lain :Kelompok bakteriKelompok ganggang biru
3. Virus
Peranan Mikrobiologi di AlamPeranan mikroorganisme dialam ditentukan oleh
aktifitasnya untuk mengadakan perubahan-perubahan dilingkungannya.
Mikroorganisme sebagai produsen yakni menghasilkan energi biologi yang dapat dimanfaatkan oleh mikroorganisme lain maupun oleh manusia. Mikroorganisme sebagai konsumen adalah mikroorganisme yang memanfaatkan hasil penguraian dari organisme produsen. Mikroorganisme sebagai redusen yaitu mikroorganisme yang menguraikan bahan-bahan organik dari produsen dan konsumen yang telah mati
Hubungan mikrobiologi dalam bidang farmasi
Dapat digunakan untuk menganalisa kadar dalam suatu zat yang sulit ditentukan secara kimia maupun alat-alat canggih seperti spektro, dan yang paling penting adalah banyak mikroorganisme yang digunakan untuk menghasilkan antibiotIk maupun antimikroba.Mikroorganisme juga banyak digunakan dalam penelitian dalam bidang farmasi
TERIMA KASIH