diagnosa nanda
TRANSCRIPT
PROSES KEPERAWATANPENEGAKAN DIAGNOSIS KEPERAWATAN
(APLIKASI NANDA)
Nursing Diagnosis :
1. Assesment
(Collect client healt data)
2. Nursing Diagnosis
(Analyzes assesmentdata to diagnoses)
3. Outcome identiikasi
4. Planning
5. Implementation
6. Evaluation
2. Nursing Diagnosis
Pendahuluan
“Penilaian klinis ttg respon individu, keluarga atau komunitas thd proseskehidupan/masalah kesehatan baik
aktual maupun potensial(NANDA, 1990)”
3
Keuntungan Penggunaan label Diagnosa dlm ASKEP NANDA :
• Memberikan bahasa yang umum bagi Perawat
• Meningkatkan identiikasi tujuan yang tepat
• Memberi inpormasi yang tajam
• Dapat menciptakan standar untuk praktikkeperawatan
• Memberi dasar peningkatan kualitas
Diagnosa NANDA
• NANDA : North American 4 Nursing Diagnosis Association
• Diagnosis versi NANDA yang sekarang disusunsesuai dengan Taksonomi
• Rumusan diagnosa NANDA yang sekarangsudah sampai pada Taksonomi II
Diagnosis keperawatan
a. sebagai formalitas asuhan keperawatanb. menentukan diagnosis keperawatan
berdasarkan patofisiologi, terapi ygdiberikan
c. statemen diagnosis “sesuka hati”d. Bukan merupakan diagnosis medis atau
treatmentnya, tes diagnostik, ataukebutuhan perawat
6
Taxonomi II: domain and classes
• Terdiri dari 13 domain
• 47 classes
• 188 diagnoses
7
Taxonomi ii: domain and classes
Health promo-tion
Nutri-tion Elimina-tion/ExChange
Activity/Rest
Percep-tion
Self -perception
HealthAwareness
Ingestion Urinary system
Sleep/rest Attention Self-concept
Healthmanagement
Digestion Gastrointestinal system
Activity/exercise
Orientation
Self-esteem
Absorbtion Integumentarysystem
Energy balance
Sensation/perception
Body image
Metabolism
Pulmonary system
Cardiovascular-pulmonary responses
Cognition
Hydration Self-care Communication
8
Taxonomi ii: domain and classes
Role relationship
Sexuality Coping/stress tolerance
Life principles
Safety/protection
Comfort Growth/development
Caregivingrole
Sexual identity
Posttrauma responses
Values Infection Physical comfort
Growth
Family relationship
Sexualfunction
Coping responses
Beliefs Physical injury
Environmental comfort
Development
Role performance
Reproduction
Neurobehavioral stress
Value/belief/action congruence
Violence Social comfort
Environmental hazards
Defensive prosses
thermoregulation
9
Diagnosis keperawatan
• Actual Nursing Diagnosis
10
Diagnosis keperawatan• Health Promotion Nursing Diagnosis
Penilaian klinikal pada motivasi dan keinginanindividu, keluarga atau komunitas untuk
meningkatkan kesejahteraan, danmewujudkan potensi kesehatan manusia, seperti mengekspresikan kesiapan mereka
untuk menambah perilaku sehat yang spesifikseperti nutrisi dan latihan.
11
Diagnosis keperawatan
• Risk Nursing Diagnosis
• Syndrome ND
• Welness ND
12
Komponen diagnosis keperawatan• Label
Merupakan nama dari diagnosis, terdiri dari istilahatau frase yang menampilkan suatu pola dari petunjukyang berhubungan
• Definisi
Penjelasan, gambaran dari makna dan membantumembedakan dari diagnosis yang hampir sama
• Defining characteristic
Petunjuk atau kesimpulan yang dapat diamati yang dikelompokkan sebagai manifestasi aktual atauwellness nursing diagnosis
13
Komponen diagnosis keperawatan
• Risk Factors
faktor lingkungan fisiologis,psikologis, genetik, atau element kimia yang meningkatkankerentanan individu, keluarga atau komunitaskepada keadaan yang tidak sehat
14
• Related Factors
Faktor-faktor yang tampak yang menunjukkanbeberapa tipe dari pola-pola yang berhubungandengan diagnosis keperawatan.
Kata penghubung yang digunakan seperti“antecedent to”, “associated with”, “contributing to”, “related to” , or “abetting”.
Kata penghubung yang umumnya digunakan diIndonesia adalah “berhubungan dengan”.
Hanya diagnosis keperawatan aktual yang menggunakan related factors.
Contoh diagnosis keperawatan• Diagnosis keperawatan aktual
Intoleransi Aktivitas
Definition :
Suatu keadaan individu yang tidak cukupmempunyai energi fisiologis atau psikologisuntuk bertahan atau memenuhi kebutuhanatau aktivitas sehari-hari yang diinginkan.
Defining characteristics:
Subjektif : melaporkan ketidaknyamanan ataudispnea yang membutuhkan pengerahantenaga, keletihan atau kelemahan secara verbal.
16
Obyektif : tekanan darah abnormal responterhadap aktivitas, abnormalitas heart rate, perubahan ECG menggambarkanaritmia;iskemia, ketidaknyamanan, dipsnea, kelelahan, kelemahan .
Related factors:
• Bed rest
• Kelemahan umum
• Ketidakseimbangan antara suplai dankebutuhan oksigen
• Immobilisasi
• Gaya hidup monoton17
Komponen Diagnosa Keperawatan aktual
a. Problem• spesifik: mempunyai definisi• akurasi identifikasi sangat penting
batasan karakteristik1. proyeksi outcome2. intervensi3. evaluasi
• Statement: merujuk pada literatur
18
Komponen Diagnosa Keperawatan
b. Etiologi atau related factor (merujuk padaliteratur)
c. Sign and symptoms
• Gambaran karakteritik
• Critical characteristics: must be present
• Supporting or minor characteristics
• Respon: subyektif, objektif
19
PERSYARATAN PENYUSUNAN DIAGNOSIS KEPERAWATAN
1. Perumusan harus jelas dan singkat darirespon klien terhadap situasi atau keadaan ygdihadapi
2. Spesipik dan akurat
3. Dapat merupakan pernyataan dari penyebab
4. Memberikan arahan pada asuhankeperawatan
5. Dapat dilaksanakan oleh perawat
6. Mencerminan keadaan kesehatan klien
Komponen Diagnosa Keperawatan
Ditandai dengan :
21
Label diagnosakeperawatan
Berhubungandengan
Etiologi
Signs ; symptom(data subjektif ; obyektif)
Contoh:
Intoleransi aktivitas label
berhubungan dengan kata hubung
Ketidakseimbangan antara etiologi
suplai dan kebutuhan oksigen
22
Intoleransi aktivitas berhubungan denganketidakseimbangan suplai dan kebutuhan oksigen
23
• Subjektif
Klien mengatakan merasa kelelahan dan sesak saatbernafas setelah berjalan ke kamar mandi
Klien mengatakan merasa nyaman bila hanyaberaktivitas di tempat tidur
• Obyektif
Klien tampak kelelahan setelah berjalan daritempat tidur ke kamar mandi (jarak 3 meter)
Respon tanda vital :
Signs and symptoms
Sebelum beraktivitas Setelah beraktivitas
Tekanan darah 120/90 mmHg 140/90 mmHg
Frek. Nadi 88 x/menit 120 x/menit
Frek. Respirasi 17 x/menit 26 x/menit
Perhatikan !
Diagnosa keperawatan ditegakkanberdasarkan data-data (subjektif danobyektif) yang ditemukan pada klien
24
latihan• Keluhan utama klien pada saat pengkajian tanggal 19 – 1 – 2011 jam 11.25
WITA. Klien mengatakan nyeri di daerah abdomen. Nyeri nya terasa di daerah luka operasinya, nyeri yang dirasakan berdenyut-denyut. Klien post operasi laparatomi hari I.
• Pengkajian abdomen
I :Terlihat luka operasi yang tertutup dengan kasa steril
A :Bising usus tidak terdengar karena ada pengaruh efek anestesi
Per:Terdapat bunyi tympani pada abdomen
Pal:Pada saat dilakukan palpasi terdapat nyeri tekan
• Klien tampak menangis dan meringis kesakitan saat bergerak
• Tanda-tanda vital : D: 120/80 MmHg, N: 94x/menit, R: 18x/menit
T: 36,7 ºC
25
Tentukan :
1. Hasil Pengkajian
2. Analisis data (DO/DS)
3. Diagnosa Keperawatan
TERIMAKASIH