dermatitis,dr.elsina

17
DERMATITIS Dermatitis istilah generik yang meliputi berbagai macam bentuk inflamasi dermis Eksema bentuk khusus dermatitis superfisialis, yang secara histologi memiliki ciri gambaran dermo epidermal spongiotik Dermatitis adalah segala peradangan kulit sehingga setiap eksema merupakan dermatitis, tetapi tidak semua dermatitis adalah eksema

Upload: ryan-griffin

Post on 27-Dec-2015

9 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Dermatitis

TRANSCRIPT

Page 1: Dermatitis,Dr.elsina

DERMATITIS

Dermatitis istilah generik yang meliputi berbagai macam bentuk inflamasi dermis

Eksema bentuk khusus dermatitis superfisialis, yang secara histologi memiliki ciri gambaran dermo epidermal spongiotik

Dermatitis adalah segala peradangan kulit sehingga setiap eksema merupakan dermatitis, tetapi tidak semua dermatitis adalah eksema

Page 2: Dermatitis,Dr.elsina

DEFINISI EKSEMA :Adalah peradangan kulit bukan karena infeksi, yang mengenai epidermis dan dermis atau sebagai respon terhadap faktor eksternal dan atau internal, yang dalam perkembangannya menimbulkan kelainan polimorf.Biasanya memberikan keluhan gatalGAMBARAN KLINIS DERMATITIS/EKSEMAPerubahan paling dini dan ringan pada kulit yaitu berupa eritema dan edema dapat berlanjut menjadi vesikula dan basah (meradang/inflamasi), kemudian menyembuh menjadi krusta dan sisik-sisik

Bila proses menjadi kronis → penebalan kulit (likenifikasi), ekskoriasi, hiperpigmentasi dan hipopigmentasi

Page 3: Dermatitis,Dr.elsina

PENYEBAB SEKUNDER

Gambaran yang khas dari eksema yaitu cenderung menyebar jauh dari tempat asalnyaTerutama bila lokasi primer eksema pada lengan dan tungkaiPenyebaran tersebut timbul beberapa hari atau bertahun-tahun sesudah eksema primerErupsi sekunder ini berupa papula-papula kecil vesikel, bersatu menjadi plak yang eksematosa distribusinya simetrisPerjalanan erupsi sekunder bergantung pada progresifitas lesi primernyaBila lesi primer tetap dalam keadaan inflamasi akut, erupsi meningkat keparahannya menjadi generalisata (Dermatitis Exfoliativa Generalisata)Pada beberapa kasus, erupsi sekunder berkembang menjadi Eritrodermi

Page 4: Dermatitis,Dr.elsina

KLASIFIKASI EKSEMA

Tipe eksogen

Unclassified

Tipe endogen

Iritan

Foto reaction kontak dermatitis

Kontak dermatitis

Asteototic (ecsema craquale)

Dermatitis AtopikDermatitis SeboroikDermatitis Numular (diskoid)Dermatitis Statis (venous, gravitational dermatitis)PompholixLiken simplek kronikus

Alergik

Juvenile plantar dermatosis

Page 5: Dermatitis,Dr.elsina

ATOPIK EKSEMA (DERMATITIS ATOPIK)

DEFINISI Dermatitis atopik adalah suatu inflamasi kronis epidermis dan dermis yang gatal. Sering sehubungan dengan orang- orang atau keluarga yang mempunyai riwayat asma,

rhinitis alergika, konjungtivitas dan atopik eksema (atopi)ETIOPATOGENESISAtopi bersifat konstitusional dan familier. Alergen dalam DA ini yaitu glycoprotein yang memasuki tubuh melalui pernafasan/Inhalan (allergen), misalnya house dust mite

Page 6: Dermatitis,Dr.elsina

Penderita Dermatitis Atopik (DA) menghasilkan antibodi yang disebut IgE. Konsentrasi IgE pada orang normal 300 ug/cc, sedangkan pada pasien DA meningkat 2-10 kali lipat.Jika alergen memasuki tubuh seseorang yang secara konstitusi peka terhadap alergen ini → alergen akan di fagositosis oleh makrofaq dan berkontak dengan sel plasma → sel plasma akan melekat dengan sel-sel jaringan misalnya sel mast dan sel basofil. Pada saat begini dikatakan orang tersebut telah mengalami sensitisasi secara atopik. Jika pasien ini dimasuki oleh alergen yang sama → alergen akan bereaksi dan reagen-reagen yang terikat pada sel jaringan, → proses degranulasi, →bebasnya mediator-mediator seperti histmin, S.R.S, bradikinin dll.Histamin menyebabkan kontraksi dari otot-otot polos dan ↑ permeabilitas pembuluh darah → gejala urtikaria, asma dan hay fever.Histamin yang bebas dapat menyebabkan pruritus → garukan pada kulit → likenifikasi

Page 7: Dermatitis,Dr.elsina

Efek farmakologis mediator-mediator ini akan mempengaruhi target organ. Dimana rekasi antigen, antibodi terjadi, misalnya :

Jika target organ TR. Respiratorius → asma bronchiale

Rhinitis alergikaPembuluh darah → hipotensi/shockTr. Digestivus → diare, sakit perutKulit → Dermatitis

Page 8: Dermatitis,Dr.elsina

Klinis

Gambaran klinis DA tergantung dari umur penderita

FASE INFANTIL umur 2 bulan – 2 tahun Lokasi : kulit kepala, wajah, leher Ruam : berbatas jelas, erosi, eksudatif, simetris

FASE ANAK 2-12 tahun Ruam : mikro papul, pada pergelangan kaki

FASE DEWASA Predileksi : tepat sikut dan lutut, tengkuk Ruam : likenifikasi, kulit kering Warna kulit coklat keabu-abuan

Page 9: Dermatitis,Dr.elsina

DERMATITIS SEBOROIKA

Dermatitis seboroika (DS) Erupsi inflamasi bersisik yang kronis, yang mengenai skalp dan wajah

EtiopatogeneseDS adalah penyakit kulit yang mempunyai hubungan dengan kel. Sebasea. Pada DS komposisi produksi sebum normal. Fungsi dari kelenjar urap di pengaruhi oleh hormon androgen. Selain faktor endogen dan genetik, juga terlibat faktor pityrosporum ovale.

Page 10: Dermatitis,Dr.elsina

Gambaran klinisPenyakit ini dapat dimulai pada masa anak-anak, berlanjut s/d dewasaTerdapat 4 pola :

Daerah skalp dan wajah : ketombe hebat dengan erupsi skuama, eritematosa mengenai tepi hidung, skalp morgin, alis, telinga, blefaritisPetaloid : daerah presternal berupa eksema kering, bersisikPityrosporum folikulitis : erosi folikular, eritematosa dengan papul, pustul pada bokongFleksural : pada aksila, inguinal, mammary areaPenatalaksanaan :

1. Lesi di skalp : Medicated shampoo (yang mengandung ketokonazole), selenium sulfida, coaltar)

2. Lesi di wajah- badan : imidazol + kortikosteroid + anti mikroba

Page 11: Dermatitis,Dr.elsina

NUMULAR EKSEMA (D. NUMULAR)

Suatu eksema yang etiologinya ?Tanda khas yaitu lesi berbentuk uang logam, pada tungkaiSering mengenai orang dewasaPada orang-orang yang lebih muda kemungkinan dengan DABersifat : rekurens

KLINISLesi berbentuk koin, simetris, pada tungkai dan gatalRuam vesikuler dan menebalSering disertai infeksi bakteri

TERAPIKortikosteroid topikal

Page 12: Dermatitis,Dr.elsina

STASIS EKSEMA

Penderita berumur paruh baya/lebih tua Tanda-tanda awal terlihat varises dan pigmentasi

hemosiderin disekitar maleolus Eksema disertai ulkus (venous ulcer) Terjadi komplikasi pemberian obat-obat topikal yang

menyebabkan alergi

Penatalaksanaan : Emolien, kortikosteroid topikal Penyakit-penyakit vena dilatasi

Terkena tungkai bawah sehubungan dengan penyakit vena yang mendasarinya

Klinis :

Page 13: Dermatitis,Dr.elsina

LIKEN SIMPLEK KRONIKUS

Ini adalah ruam likenifikasi disebabkan garukan yang berulang-ulang (o.k habitat atau stress) . Pada kaki bawah, tengkuk atau perineum (pruritus vulvae / ani). Disertai pigmentasi kalau timbul likenifikasi nodular = Prurigo Nodularis, pada tungkai bawah dan lengan atas

Terapi : Kortikosteroid

Page 14: Dermatitis,Dr.elsina

DERMATITIS KONTAK

Penyebab bisa o.k. Bahan-bahan iritan, alergik atau kedua-duanyaGambaran klinis kedua-duanya mirip DK alergik adalah jenis hipersensitivitas tipe IV. Disebabkan oleh kontak yang berulang dengan alergen tertentuDK iritan disebabkan oleh kontak langsung bahan iritan/toksis pada kulit

Bahan-bahan alergen misalnya :Logam-logam : nikel, chromObat-obatan : penisilin, neomisinBahan karetTumbuh-tumbuhan

Adalah dermatitis yang dipresipitasi oleh bahan-bahan eksogen (yang berkontak dengan kulit)

Etiopatogenesis

Page 15: Dermatitis,Dr.elsina

Dapat mengenai setiap bagian tubuh Paling sering daerah wajah dan tangan Dermatitis pada lokasi tertentu menunjukkan kontak

dengan bahan yang tertentu Mengetahui pekerjaan, hobi, obat-obatan atau

kosmetika yang dipakai dapat membantu mengetahui penyebab DK

Penyebab utama adalah nikel

Gambaran klinis

Bahan iritan / toksis - Asam dan basa kuat - Pelarut, detergen

Penderita – penderita DA lebih susseptible terhadap iritan

Page 16: Dermatitis,Dr.elsina

Lebih banyak pada wanita yang disebabkan oleh aksesoris, dan pada pekerja-pekerja industri

Aktifasi oleh radiasi UV pada bahan yang dioleskan atau diberikan secara sistemik dapat menghasilkan photo contact reaction

Diagnosis : Klinis Patch test Prick test

Prinsip umum pengobatan eksema : Ringan : hindari bahan penyebab, beri emolien Berat : kortikosteroid topikal Stadium akut (eksudatif) : kompres dingin ±3 hari dengan

BWC 2 % sol/KP

Page 17: Dermatitis,Dr.elsina

Terima kasih