defenisi asesmen
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 Defenisi Asesmen
1/6
Defenisi Asesmen
Asesmen merujuk kepada proses memperoleh informasi yang relevan untuk membantu
anak dalam membuat keputusan pendidikannya. Istilah asesmen dapat digunakan dalam
berbagai bidang pendidikan asesmen diartikan sebagi suati proses pengumpulan informasi.
Dikatakan sebagai proses karena kegiatannya berlangsung secara terus menerus dan
berkelanjutan.
Dalam bidang ilmu pendidikan anak berkebutuhan khusus (Taylor, 2! menyatakan
asesmen lebih difokuskan kepada proses pencarian informasi yang relevan dalam membuat
keputusan pendidikan yang meliputi sasaran dan tujuan, strategi pembelajaran, dan program
pembelajaran.
"atasan asesmen banyak dikemukakan oleh beberapa ahli, yaitu #
$. %ernen ($&''!
Asesmen merupakan suatu proses pengumpulan informasi tentang seorang anak, yang akandigunakan untuk membuat pertimbangan dan keputusan yangberkaitan dengan anak tesebut.
2. Du paul ($&&!
Asesmen sebagipengumpulan informasi atau data tentang penampilan individu yang
bersangkutan untuk membuat keputusan
). *est+ood ($&&!
Asesmen sebagai proses menentukan dan memahami penampilan individu-individu dan
lingkungannya.
. c%oughlin / %e+is ($&'$!
Asesmen sebagai proses yang sistematis dalam menja+ab pertanyaan 0 pertanyaan yang
relevan dalam pendidikan tentang perilaku belajar seorang anak untuk tujuan penempatan
dan pembelajaran.
"eberapa batasan tersebut menyatakan bah+a asesmen merupakan #
$. 1omponen penting dalam proses pendidikan.
2. roses pengumpulan informasi menyeluruh tentang anak.
). ekerjaan yang dilakukan secara sistematis, praktis dan efisien.
. Digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk membuat keputusan pendidikan yang
berkaitan dengan anak tersebut.
1husus di bidang pendidikan, (c%oughlin, $&'$! menjelaskan pengertian asesmen
melalui $ macam kecendrungan berikut, yaitu#
$. enilai anak berkebutuhan khusus secara individual.
2. enggunakan berbagai prosedur, tidak hanya tes yang sudah terstandar.
). engembangkan tes baru dan prosedur lain untuk mengasesmen kemampuan akademik,
bahasa dan keterampilan lain.
. engidentifikasi informasi lain yang relevan dengan pendidikan.
. enilai lingkungan anak melalui beberapa pertanyaan dan tugas.
3. engevaluasi secara berkelanjutan atau memonitor program.
4. engembangkan prosedur asesmen non diskriminasi.
'. enggunakan pendekatan tim dalam asesmen.
&. engembangkan peran guru pendidikan khusus dalam asesmen.
-
8/16/2019 Defenisi Asesmen
2/6
$. enggunakan data asesmen untuk membuat keputusan legal dan pembelajaran yang sesuai
dengan kondidi anak.
enurut oer+anti, dkk. (2'# )! secara umum, assesmen dapat diartikan sebagai
proses untuk mendapatkan informasi dalam bentuk apapun yang dapat digunakan untuk dasar
pengambilan keputusan tentang sis+a baik yang menyangkut kurikulumnya, program
pembelajarannya, iklim sekolah maupun kebijakan-kebijakan sekolah. 1eputusan tentang
sis+a ini termasuk bagaimana guru mengelola pembelajaran di kelas, bagaimana guru
menempatkan sis+a pada program-program pembelajaran yang berbeda, tingkatan tugas-
tugas untuk sis+a yang sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan masing-masing, bimbingan
dan penyuluhan, dan saran untuk studi lanjut.
5ementara menurut 6obert . 5mith (22! dalam a+ardi (2$$! suatu penilaian yang
komprehensif dan melibatkan anggota tim untuk mengetahui kelemahan dan kekuatan yangmana hasil keputusannya dapat digunakan untuk layanan pendidikan yang dibutuhkan anak
sebagai dasar untuk menyusun suatu rancangan pembelajaran. 5edangkan Akhmad (2'!
menyebutkan bah+a assesmen atau penilaian adalah penerapan berbagai cara dan
penggunaan beragam alat penilaian untuk memperoleh informasi tentang sejauh mana hasil
belajar peserta didik atau ketercapaian kompetensi (rangkaian kemampuan! peserta didik.
"erdasarkan pengertian di atas dapat disimpulkan bah+a asesmen merupakan kegiatan
guru selama rentang pembelajaran untuk mendapatkan informasi dalam bentuk apapun yang
dapat digunakan untuk dasar pengambilan keputusan tentang pencapaian kompetensi peserta
didik.
B. Ruang Lingkup Asesmen
Asesmen erkembangan
$. Aspek perkembangan kognitif
erkembangan kognitif yaitu perkembangan anak dalam proses pembentukan konsep dan
pengertian sehingga mengembangkan pengetahuan anak, berupa #
a. erkembangan bahasa # kosa kata, bahasa reseptif dan bahasa ekpresif.
b. erkembangan persepsi # membedakan bentuk, mengelompokkan / mengenal urutan objek.c. 1onsentrasi # perhatian pada objek.
d. emori7daya ingat # jangka panjang dan jangka pendek.
2. Aspek perkembangan sosial
erkembangan sosial yaitu kemampuan anak dalam berinteraksi dengan orang lain dalam
situasi tertentu #
a. elakukan adaptasi dengan lingkungan
b. enilai situasi
c. engikuti aturan
d. embedakan kepemilikan barang.
). Aspek perkembangan emosi
-
8/16/2019 Defenisi Asesmen
3/6
erkembangan emosi yaitu kemampuan dalam mengekpresikan perasaan berupa perasaan #
gembira, marah, sedih, takut, dan keberanian.
. Aspek perkembangan motorik
erkembangan motorik yaitu kemampuan dalam melakukan gerak, baik gerakan kasar
maupun halus, dan keseimbangan, meliputi#
a. elakukan gerakan kasar ( gross motor !
b. elakukan gerakan halus ( fine motor !
c. 1eseimbangan (balance!.
Asesmen Akademik
$. Aspek embaca
embaca merupakan salah satu bidang pelajaran yang cukup penting di sekolah, karena
keterampilan membaca menjadi dasar penguasaan berbagai materi untuk bidang studi
lainnya. embaca juga merupakan proses kompleks yang melibatkan tiga keterampilan,
yaitu#
a. engenal kata
b. emahami bacaan
c. 1eterampilan aplikasi
2. Aspek enulis
enulis merupakan salah satu kemampuan berbahasa. Dalam pembagian kemampuan
berbahasa, menulis selalu diletakkan paling akhir setelah kemampuan menyimak, berbicara,
dan membaca.
). Aspek "erhitung
"erhitung merupakan keterampilan penting yang harus dikuasai anak mulai dari tingkat dasar
sampai tingkat selanjutnya. Asesmen berhitung dilakukan untuk menggali informasi tentang
bagaimana tingkat pencapaian prestasi berhitung, apa kekuatan dan kelemahan yang dimiliki
anak. c%oughlin dan %e+is menegaskan ada empat aspek yang menjadi cakupan asesmen
berhitung, yaitu#
a. 1esiapan berhitung
b. 1omputasic. emecahan masalah
d. Aplikasi
C. Tujuan Asesmen
Taylor (2! menyatakan bah+a tujuan dari asesmen itu ada beberapa macam, yaitu#
$. Identifikasi A+al (Screening !
Screening ditujukan untuk mengidentifikasi atau menemukenali anak yang memiliki masalah
akademik dan memerlukan layanan pendidikan khusus. 5eorang anak yang harus diasesmen
-
8/16/2019 Defenisi Asesmen
4/6
harus diidentifikasi terlebih dahulu. Dimana asesmen dapat digunakan untuk menghadapi
individu yang dipertimbangkan mengalami masalah yang beresiko tinggi.
2. enentukan serta menilai strategi dan program pembelajaran
Asesmen dilakukan untu menentukan strategi dan program pembelajaran yang sesuai, dimana
informasi asesmen dapat digunakan dengan cara, yaitu#a. 5ebelum anak menerima layanan pendidikan khusus, guru umum membantunya dalam
menentukan program pembelajaran yang tepat.
b. rosedur asesmen dapat menentukan keefektifan strategi dan program pembelajaran.
c. Asesmen dapat memberikan informasi prereferal untuk mendokumentasikan kebutuhan
rujukan formal.
d. Informasi ini dapat dimanifestasikan dalam program pendidikan yang diindividualkan pada
anak-anak yang membutuhkan layanan pendidikan khusus.
). enentukan tingkat prestasi dan kebutuhan pendidikanAnak-anak yang menerima layanan pendidikan khusus harus diidentifikasi kebutuhannya.
8aranya adalah dengan mengevaluasi tingkat kemampuan setiap anak, yang terdiri dari
pengukuran pra akademik, akademik, dan keterampilan sosial.
. 1eputusan kelayakan layanan pendidikan
Data asesmen digunakan untuk menentukan kelayakan layanan pendidikan khusus karena
pelayanan tersebut melibatkan pelabelan atau klasifikasi anak. 9ika data yang terkumpul
menunjukkan bah+a kemampuan anak rata-rata, maka ia tidak berhak memperoleh layanan
pendidikan khusus.
. 1eputusan penempatan program
Informasi asesmen harus digunakan sebagai pertimbangan untuk membuat keputusan
penempatan pendidikan yang paling sesuai bagi anak-anak berkebutuhan khusus.
3. engembangkan program pendidikan yang diindividualkan
9ika seorang anak memperoleh layanan pendidikan khusus formal, ia harus memiliki program
pendidikan yang diindividualkan (I! yang berfungsi sebagai kontrak untuk
mengidentifikasi tujuan dan +aktu pemberian layanan.
4. emonitor dan melaporkan kemajuan (evaluasi!
"erbagai prosedur digunakan untuk mendokumentasikan tingkat dan jenis prestasi dari tujuan
yang telah ditetapkan. "erbagai informasi yang telah diperoleh digunakan untuk membuat
modifikasi program.
enurut 5umardi / 5unaryo (23!
a. emperoleh data yang relevan, objektif, akurat dan komprehensif tentang kondisi anak saat
ini
-
8/16/2019 Defenisi Asesmen
5/6
b. engetahui profil anak secara utuh terutama permasalahan dan hambatan belajar yang
dihadapi, potensi yang dimiliki, kebutuhan-kebutuhan khususnya, serta daya dukung
lingkungan yang dibutuhkan anak
c. enentukan layanan yang dibutuhkan dalam rangka memenuhi kebutuhan-kebutuhan
khususnya dan memonitor kemampuannya.
enurut 5alvia dan :esseldyke seperti dikutif %erner ($&''# !
Asesmen dilakukan untuk lima keperluan yaitu #
a. enyaringan (screening!
b. engalihtanganan (referal!
c. 1lasifikasi (classification!
d. erencanaan embelajaran (instructional planning!
e. emantauan kemjuan belajar anak (monitoring pupil progress!
"erdasarkan hasil kajian dari teori-teori diatas penulis dapat menyimpulkan bah+a #
;Asesmen dilakukan untuk mengetahui keadaan anak pada saat tertentu (*aktu dilakukan
asesmen! baik potensi-potensinya maupun kelemahan-kelemahan yang dimiliki anak sebagai
bahan untuk menyusun suatu program pembelajaran sehingga dapat melakukan layanan 7
intervensi secara tepat.
opham ($&&! dalam a+ardi (2$$! menyatakan bah+a asesmen bertujuan antara lain
untuk# $! mendiagnosa kelebihan dan kelemahan sis+a dalam belajar, 2! memonitor
kemajuan sis+a, )! menentukan jenjang kemampuan sis+a, ! menentukan efektivitas
pembelajaran, dan ! mempengaruhi persepsi publik tentang efektivitas pembelajaran.
5ementara menurut Diknas (23! dalam oer+anti, dkk.(2'! tujuan dari asesmen
adalah sebagai berikut#
$.
-
8/16/2019 Defenisi Asesmen
6/6
D. Langkah-langkah Asesmen
Asesmen dapat dilakukan melalui prosedur sebagai berikut#
$. empersiapkan berbagai perangkat yang akan digunakan dalam kegiatan asesmen.
2. enentukan anak yang akan diasesmen, serta memastikan bah+a kesehatan anak tersebut
dalam kondisi yang baik.
). elaksanakan asesmen.
Asesmen dapat dilakukan melalui berbagai teknik, antara lain melalui tes, observasi,
+a+ancara, dan angket. Tes dan observasi dapat langsung dilakukan pada anak, sedangkan
+a+ancara dan angket dapat dilakukan pada orang tua.
. enganalisis hasil asesmen untuk mengetahui kemampuan dan ketidakmampuan anak.
. enentukan kebutuhan anak dalam pembelajaran7 pelatihan sebagai dasar untuk pembuatan
program pembelajaran7pelatihan.