dasar komputer & pemrograman...

28
Dasar Komputer & Pemrograman 2A Materi 2 Reza Aditya Firdaus

Upload: others

Post on 11-Mar-2020

16 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Dasar Komputer &

Pemrograman 2AMateri 2

Reza Aditya Firdaus

JENIS-JENIS DATA

Jenis – jenis data

Jenis – jenis data yang dikenal dalam

bahasa

pascal antara lain yaitu:

1. Jenis data sederhana

a. Jenis data yang standar; yaitu :

Integer

Real

Karakter

Boolean

b. Jenis data yang non standar (user defined),

yaitu;

• Enumerated

• Sub-range

2. Jenis data berstuktur,

yaitu:

• Array

• Record

• Set

• File

3. Jenis Data Pointer

Jenis data yang standar

INTEGER

Dalam ilmu komputer, istilah "Integer" digunakan untuk

merujuk kepada tipe data apapun yang

merepresentasikan bilangan bulat, atau beberapa bagian dari

bilangan bulat. Disebut juga sebagai Integral Data Type.

Dalam bahasa Pascal, integer mampu menampung 16-bit

Walaupun memiliki ukuran 2 byte (16 bit) tetapi karena integer

adalah type data signed maka hanya mampu di-assign nilai

antara -215 hingga 215-1

yaitu -32768 sampai 32767.

Ini disebabkan karena 1 bit digunakan sebagai penanda

positif/negatif.

Meskipun memiliki istilah yang sama, tetapi tipe data integer

pada bahasa pemrogramanVisual Basic.NET dan Borland

Delphi memiliki ukuran 4 byte atau 32 bit signed sehingga

dapat di-assign nilai antara -2,147,483,648 hingga

2,147,483,647.

Operator Integer terdiri atas : + , - , * , / ,

DIV dan MOD

Contoh :

Var

Jumlah : byte;

Begin

Jumlah := 200;

WriteLn(‘Nilai JUMLAH = ‘,Jumlah);

End.

Hasilnya bila dijalankan :

Nilai JUMLAH = 200

REAL

Penulisan untuk jenis data ini selalu menggunakan titik desimal.

Nilai konstanta numerik real berkisar dari 1E-38 sampai dengan

1E+38 dengan mantissa yang signifikan sampai dengan 11 digit.

E menunjukkan nilai 10 pangkat. Nilai konstanta numerik real

menempati memori sebesar 6 byte.

Tipe Ukuran memori(dalam byte)

Jangkauan nilai Digit signifikan

SINGLE 4 1.5x10E-45 .. 3.4x10E38 7-8

DOUBLE 8 5.0x10E-324 .. 1.7x10E308 15-16

EXTENDED 10 1.9x10E-4951 .. 1.1x10E4932 19-20

COMP 8 -2E+63+1 .. 2E+63-1 19-20

Contoh.

123.45

12345.® salah, titik desimal tidak boleh dibelakang

12E5

12E+5

-12.34

.1234 ® salah, titik desimal tidak boleh dimuka

•Operator untuk jenis data ini terdiri atas : + , - , * dan /

7

KARAKTER

• Yang dimaksud dengan jenis data ini adalah karakter

tunggal atau sebuah karakter yang ditulis diantara tanda

petik tunggal, seperti

misalnya ‘A’,’a’,’!’,’5’ dsb.

• Dasarnya adalah ASCII CHARACTER SET.

• Misalnya : 032 pada tabel ASCII CHARACTER SET

menunjukkan karakter.

033 _________!

048 _________0

076 _________L

ds

STRING

•Nilai data string merupakan urut-urutandari karakter

yang terletak di antara tandapetik tunggal.

•Nilai data string akan menenpati memori sebesar

banyaknya karakter stringnya ditambah dengan 1 byte.

•Bila panjang dari suatu string di dalam deklarasi variabel

tidak disebutkan, maka dianggap panjangnya adalah 255

karakter.

String dalam pemrograman komputer adalah sebuah deret

simbol. Tipe data string adalah tipe data yang digunakan

untuk menyimpan barisan karakter.

Dalam bahasa Pemrograman, tipe data string dituliskan

sebagai string.

Pada kompilator Pascal lama, string terpanjang yang dapat

dibuat terdiri dari 255 karakter. Hal ini terjadi karena Pascal

menggunakan 1 byte data untuk menyimpan panjang

efektif string.

Contoh kode Pascal yang menggunakan tipe data string:

program str;

var s: string[100]; //jika panjang maksimum

tidak dimasukkan, kompilator akan menganggapnya

255

begin

s:= 'Hello world';

writeln(s);

end.

Contoh :

Var

Kampus : string[10];

Begin

Kampus := ‘Gunadarma’;

Write(Kampus);

End.

BOOLEAN

• Jenis data ini mempunyai nilai TRUE atau FALSE.

• Operator untuk jenis data ini adalah :

• Logical Operator, yaitu : NOT, AND dan OR

• Relational Operator, yaitu : >, <, >=, <=, <> dan =

Boolean adalah suatu tipe data yang hanya mempunyai dua nilai.

Yaitu true atau false (benar atau salah).

Pada beberapa bahasa pemograman

•nilai true bisa digantikan 1

•nilai false digantikan 0.

Dalam matematika dan ilmu komputer

Aljabar Boolean adalah struktur aljabar yang "mencakup

intisari“

operasi logika

•AND

• OR

•NOR

dan juga teori himpunan untuk operasi

•union

•Interseksi

• komplemen

Penamaan Aljabar Boolean sendiri berasal dari nama seorang

matematikawan asal Inggris, bernama George Boole

Dialah yang pertama kali mendefinisikan istilah itu sebagai

bagian dari sistem logika pada pertengahan abad ke-19

JENIS DATA NON-STANDARD (USERDEFINED)

ENUMERATED.

•Jenis data ini terdiri atas barisan identifier yang terurutdimana setiap identifier tersebut dianggap sebagai suatuindividual data item (elemen data yang berdiri sendiri).

•Pada saat mendeklarasikan jenis data ini kita harusmenuliskan semua elemen-elemennya.

Bentuk umum deklarasinya adalah :

TYPE nama = (data_item_1, data_item_2, ..,

data_item_n);

Contoh :

TYPE hari = (sen,sel,rab,kam,jum,sab,ming);

TYPE warna = (red,blue,green,yellow,black,white);

SUB-RANGE

Jenis data ini berupa range dari suatu kumpulan data yang mempunyai urutan.

Bentuk umum deklarasinya adalah :

TYPE nama = data_item_pertama .. data_item_terakhir;

Contoh :

TYPE jam_kuliah = 1 .. 10;

tanggal = 1 .. 31;

abjad = ‘A’ .. ‘Z’;

TYPE bulan = (jan,feb,mar,apr,mei,jun,jul,agt,sep,okt,nov,des);hari = (sen,sel,rab,kam,jum,sab,ming);ata = agt .. jan;pta = feb .. jun;hari_kerja = sen .. jum;

TIPE DATA TERSTRUKTUR (STRUCTURED - DATA TYPE)

1. ARRAY (LARIK)

2. RECORD (REKAMAN)

3. FILE

4. SET (HIMPUNAN)

ARRAY (LARIK)

• Larik adalah tipe data yang berisi

beberapa data yang ditampung dalam satu

variabel yang memiliki tipe data yang

sama.

• Masing masing data yang tertampung

dalam sebuah larik akan ditandai sebagai

elemen pertama sampai ke - n.

• larik dapat dibuat beberapa dimensi,

misalnya untuk menggambarkan matrix

kita perlu menggunakan larik 2 dimensi.

RECORD (REKAMAN)

• Tipe data rekaman di gunakan

untuk menampung data yang

terdiri dari beberapa tipe yang

berbeda.

• Record dapat diakses (diisi) dan

dibaca per elemen record

dengan menyebut nama

elemennya.

SET (HIMPUNAN)

Tipe data himpunan merupakan

sebuah tipe data yang

didalamnya memuat sejumlah

elemen (anggota) dimana

anggotanya memiliki tipe data

dasar yang sama.

TIPE POINTER

• Pointer secara harfiah dapat

diartikan sebagai penunjuk.

• Tipe data pointer ini

merupakan tipe data yang

berisikan alamat memori

dimana data disimpan

OPERATOR

MATEMATIKA

OPERATOR ARTI PRIORITAS CONTOH

* Kali 1 2 * 3 6

/ Bagi (Real) 1 7 / 2 3.5

DIV Bagi (Bulat) 1 7 DIV 2 3

MOD Sisa Bagi 1 7 MOD 2 1

+ Tambah 2 2 + 3 5

- Kurang 2 2 – 3 -1

•TANDA OPERASI

Tanda operasi (operator) di dalam bahasa Pascaldikelompokkan ke dalam 9 kategori,

1. Assignment operator.2. Binary operator.3. Unary operator.4. Bitwise operator.5. Relational operator.6. Logical operator.7. Address operator.8. Set operator.9. String operator.

•Assignment operator

•Assignment operator (operator pengerjaan) menggunakan simbol titik duadiikuti oleh tanda sama dengan (:=).•Contoh :• A:=B;

Operator Operasi Tipe operand Tipe hasil* Perkalian real,real

integer,integerreal,integer

realintegerreal

DIV Pembagian bulat integer,integer integer/ Pembagian real real,real

integer,integerreal,integer

realrealreal

MOD Sisa pembagian integer,integer integer+ Pertambahan real,real

integer,integerreal,integer

realintegerreal

- pengurangan real,realinteger,integerreal,real

realintegerreal

•Binary operator

Digunakan untuk mengoperasikan dua buah operand. Operand dapatberbentuk konstanta ataupun variabel. Operator ini digunakan untuk operasiaritmatika yang berhubungan dengan nilai tipe data integer dan real.Contoh :

15*5 hasilnya 7520/3 hasilnya 6.6666666667E+0020 div 3 hasilnya 620 mod 3 hasilnya 2

Unary operator

Operator ini hanya menggunakan sebuah operand saja. Dapatberupa unary minus dan unary plus. Unary minus digunakanuntuk menunjukkan nilai negatif, baik pada operang numerikreal maupun integer. Unaru plus adalah operator untukmemberai tanda plus.Contoh :

-5 +7-2.5 +2.5

•Bitwise operator

•Digunakan untuk operasi bit per bit pada nilai integer. Terdiri dari operator NOT, AND, OR, XOR, Shl, Shr.

•Relational operator

• Relational operator digunakan untuk membandingkanhubungan antara dua buah operand dan akan didapatkanhasil tipe boolean, yaitu True atau False. Terdiri darioperator : =, <, >, <=, >=, <>

Logical operator

Terdapat 4 buah logical operator yaitu : NOT, AND, OR dan XOR. Operator ini bekerja dengan nilai-nilai logika, yaitu True dan False.

Set operator

Digunakan untuk operasi himpunan.

String operator

Digunakan untuk operasi string. Hanya adasebuah operator string saja, yaitu operator + yang digunakan untuk menggabungkan dua buah nilai string.Contoh :

Nama1 := ‘Arief ‘;Nama2 := ‘Kurniawan’;Nama3 := Nama1 + Nama2;