DAFTAR PUSTAKA

Abiyanto, A. dkk. 2011. Pengenalan Gigi Menggunakan Analisis Komponen Utama. Diunduh dari http://eprints.undip.ac.id/25261/1/ML2F001577.pdf pada tanggal 27 Maret 2014.Afandi D. 2009. Visum et repertum pada korban hidup. Jurnal Ilmu Kedokteran.;3(2):79-84.Clark, D. H, 1992. Practical Forensic Odontology. Butterworth-Heinemann LtdGustianty, Yudya. 2011. Penatalaksanaan Bencana Gempa Bumi dan Tsunami Jepang 2011 Hubungannya dengan Odontogram. Makassar: UNHASHarmaini N. 2001. odontologi forensik dan identifikasi gigi. Medan : usu pressItjingningsih. 1991. Anatomi Gigi. Jakarta: EGCJulianti,dkk. Peranan Forensik Odontologi Dalam Bencana Masal. 2008. www.usu.ac.id. pada tanggal 27 maret 2014.Lukman D. 2006. Buku Ajar Ilmu Kedokteran Gigi Forensik. Jilid 1. Jakarta: CV Sagung Seto.Sampurna, budi. 2003. kedokteran forensik dan ilmu profesi. www.ui.ac.id. Diakses pada tanggal 25 maret 2014. pkl 20.00 WIBSiswanto. 2010. Peranan Biologi Forensik dalam Mengungkap Suatu Tindak Pidana. Yogyakarta: Seminar UGMStimson, P. G, Mertz, C. A, 1997. Forensic Dentistry. New York : CNC Press Boca RatonTandyasraya, 1994. Penggunaan sinar x dalam odontologi forensik. Forum ilmiah FKG Trisakti. Jakarta : FKG Trisakti