daftar isi bab i sejarah fakultas, visi, misi dan tujuan ...€¦ · 1520/j06/kep/kp/2005. ftip...
TRANSCRIPT
Pedoman Pengelolaan Pendidikan - Magister Teknologi Agroindustri- 2017| i Fakultas Teknologi Industri Pertanian
DAFTAR ISI
BAB I SEJARAH FAKULTAS, VISI, MISI
DAN TUJUAN PENDIDIKAN ............................................................ 1
BAB II PEDOMAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI .............................................................................. 4
BAB III SISTEM PENILAIAN DAN LAPORAN PENILAIAN .................. 29
BAB IV SANKSI AKADEMIK ....................................................................... 32
BAB V SARANA DAN PRASARANA .......................................................... 34
BAB VI RISET, PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
DANKERJASAMA ............................................................................ 41
BAB VII KEMAHASISWAAN ....................................................................... 51
Pedoman Pengelolaan Pendidikan - Magister Teknologi Agroindustri- 2017| ii Fakultas Teknologi Industri Pertanian
Kata Pengantar
Segala puji kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala karunia
dan hidayah-Nya sehingga buku Pedoman Pengelolaan Pendidikan Fakultas
Teknologi Industri Pertanian (FTIP) Universitas Padjadjaran ini tersusun. Era globalisasi yang semakin nyata menyadarkan masyarakat tentang betapa
pentingnya pendidikan tinggi sebagai bekal untuk memenuhi tuntutan kualifikasi
sebagai sumberdaya manusia yang handal. Masyarakat menuntut terciptanya
mutu pendidikan dan akuntabilitas perguruan tinggi yang transparan. Oleh
karena itu pengelolaan perguruan tinggi harus semakin akuntabel, sehat dan
inovatif guna memperoleh kepercayaan dan dukungan publik. Dalam rangka itu
pula, FTIP Unpad selalu memperhatikan tuntutan masyarakat terkait mutu dan
akuntabilitas penyelenggaraan pendidikan. Pedoman Pengelolaan Pendidikan ini merupakan salah satu upaya dan dirasakan
keberadaannya oleh sivitas akademika FTIP untuk memandu proses belajar
mengajar agar tercapai efektivitas penyelenggaraan pendidikan dan akhirnya
tercapai kompetensi yang diharapkan oleh peserta didik. Pedoman ini berisi hal
yang berkaitan dengan FTIP, seperti portofolio, kurikulum, sarana dan prasarana,
ketentuan dan aturan yang berlaku, serta gambaran sumberdaya manusia yang
tersedia. Semoga pedoman ini bermanfaat bagi sivitas akademika FTIP Unpad sehingga
lulusan FTIP dapat membangun jati diri dan daya saing untuk peningkatan
kesejahteraan bagi dirinya dan masyarakat umumnya. Atas segala daya upaya dan kerjasama dari semua pihak, pada kesempatan ini
Pimpinan FTIP menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Tim
Penyusun Pedoman Pengelolaan Pendidikan FTIP yang telah bekerja
semaksimal mungkin. Semoga upaya yang kita lakukan mampu memberikan
kontribusi dalam mencerdaskan dan meningkatkan daya saing bangsa. Bandung, 6 Juni 2018
Dekan,
Dr. Ir. Edy Suryadi, MT.
NIP : 19670514 199403 1 002
Pedoman Pengelolaan Pendidikan - Magister Teknologi Agroindustri- 2017| iii Fakultas Teknologi Industri Pertanian
1
BAB I
SEJARAH FAKULTAS, VISI, MISI DAN TUJUAN
PENDIDIKAN
A. Sejarah Fakultas
Fakultas Teknologi Industri Pertanian (FTIP) diresmikan pada tanggal 13
September 2005 dengan Keputusan Rektor Universitas Padjadjaran nomor
1520/J06/Kep/Kp/2005. FTIP lahir dari adanya peningkatan Jurusan Teknologi
Pertanian (TEKNOTAN) Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran. Awalnya
Jurusan TEKNOTAN merupakan salah satu jurusan dari enam jurusan yang ada
di Fakultas Pertanian Unversitas Padjadjaran; didirikan tahun 1983 melalui Surat
Keputusan (SK) Direktur Jendral Pendidikan Tinggi nomor 134/Dikti/Kep/1984
dan mempunyai tiga Program Studi yaitu: (i) Program Studi Teknologi Hasil
Pertanian; (ii) Program Studi Alat dan Mesin Pertanian serta (iii) Program Studi
Teknik Tanah dan Air. Pada tanggal 11 Juli 1996 melalui Surat Keputusan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ketiga program studi ini dilebur menjadi
dua yaitu Program Studi Teknologi Pangan dan Teknik Pertanian.
Menimbang dan menyimak berbagai alasan maka Jurusan Teknologi Pertanian
mengembangkan diri menjadi Fakultas Teknologi Industri Pertanian Universitas
Padjadjaran.
Pada saat fakultas berdiri, Dekanat menempati Gedung PEDCA dan sejak awal
Januari 2009 menempati gedung baru di kawasan kampus yang diperuntukkan
bagi FTIP.
Pada tanggal 1 Agustus 2009 FTIP memperoleh ISO 9001:2008 dengan nomor
sertifikat ID09/1367 dalam “Education Services including Design curriculum &
Lecture material, Teaching and Learning”, dan merupakan fakultas yang
pertama di Universitas Padjadjaran.
Pada tanggal 24 Januari 2011, berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia No 19/D/O/2011, Fakultas Teknologi Industri
Pertanian mendapatkan izin penyelenggaraan program studi magister Teknologi
Agroindustri.
Pada tanggal 28 Mei 2013, berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia No 217/E/O/2013, Fakultas Teknologi Industri Pertanian
mendapatkan izin penyelenggaraan program studi sarjana Teknologi Industri
Pertanian.
2
Pada tanggal 12 Agustus 2014, berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia No 309/E/O/2014, Fakultas Teknologi Industri
Pertanian mendapatkan izin penyelenggaraan program studi magister Teknologi
Industri Pertanian.
B. Visi dan Misi Fakultas Teknologi Industri Pertanian
B.1. Visi Fakultas Teknologi Industri Pertanian
Visi fakultas adalah : Menjadi lembaga pengelola pendidikan tinggi yang
memiliki komitmen terhadap keunggulan bidang teknologi industri pertanian
baik ilmu maupun terapan yang mampu bersaing di tingkat nasional, regional
serta internasional pada tahun 2026.
B.2. Misi Fakultas Teknologi Industri Pertanian
FTIP akan menjalankan misi dalam konteks pengembangan teknologi pertanian
berorientasi pada industri ramah lingkungan, dalam wujud :
1. Melaksanakan pendidikan bidang teknologi industri pertanian dan
informasi (ilmu maupun terapan) yang bermutu dalam rangka
menghasilkan lulusan yang berdaya saing secara moral maupun
akademis yang bermanfaat bagi masyarakat.
2. Mengembangkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat guna
menopang pendidikan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
bagi komunitas akademik, pemerintah, industri dan masyarakat pada
umumnya.
3. Melaksanakan manajemen pendidikan dengan menerapkan prinsip
penjaminan mutu (quality assurance). Menerapkan sistem manajemen
profesional berbasis transparansi dan akuntabilitas untuk menciptakan
hubungan kelembagaan yang efektif dan efisien.
4. Menjalin hubungan kerja sama dalam negeri maupun luar negeri secara
berkesinambungan dengan menerapkan prinsip kesetaraan, kemitraan
dan saling percaya.
5. Mengembangkan program studi baru di bidang teknologi industri
pertanian maupun ilmu terapan lainnya.
B.3. Tujuan Pendidikan Fakultas Teknologi Industri Pertanian
Tujuan FTIP Universitas Padjadjaran adalah:
3
1. Menghasilkan lulusan yang unggul dalam pengembangan teknologi
pertanian yang berorientasi pada pengembangan industri yang ramah
lingkungan.
2. Menghasilkan teknologi yang dapat memberikan nilai tambah dan dapat
diterapkan pada masyarakat.
4
BAB II
PEDOMAN PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN PROGRAM STUDI MAGISTER
TEKNOLOGI AGROINDUSTRI
2.1. Visi dan Misi Program Studi
1. Visi : Tahun 2026 menjadi program studi yang mempunyai komitmen tinggi
terhadap profesionalisme dan keunggulan dalam pendidikan dan
penelitian dalam bidang teknologi agroindustri yang diakui secara
nasional.
2. Misi: Menghasilkan lulusan yang berkualitas, inovatif, dinamis, dan unggul
serta mengembangkan penelitian dalam bidang teknologi pertanian
untuk mendukung berkembangnya pertanian yang berkebudayaan
industri, berwawasan lingkungan dan berkelanjutan dengan menerapkan
ilmu pengetahuan agroindustri lanjut (pengetahuan praktis/terapan),
yang mendukung pekerjaan lulusan untuk mengembangkan karir dalam
berbagai bidang terkait industri pertanian.
2.2.Profil Lulusan
Profil lulusan Program Magister Teknologi Agroindustri :
a. Peneliti
b. Calon Mahasiswa Doktor
c. Konsultan
d. Tenaga ahli
e. Dosen
f. Manajer
g. Wira usahawan
2.2. Capaian Pembelajaran
Sikap
a. bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan
sikap religius;
b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas
berdasarkan agama, moral dan etika;
5
c. berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, bernegara, dan peradaban berdasarkan Pancasila;
d. berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air,
memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan
bangsa;
e. menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan
kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
f. bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan;
g. taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
h. menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
i. menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang
keahliannya secara mandiri;
j. menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan
kewirausahaan
k. mengembangkan sikap dan kemampuan seperti kejujuran, kolaboratif,
kooperatif dan integritas
Ketrampilan umum
a. mampu mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif
melalui penelitian ilmiah, penciptaan desain atau karya seni dalam
bidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan
menerapkan nilai humaniora sesuai dengan bidang keahliannya,
menyusun konsepsi ilmiah dan hasil kajiannya berdasarkan kaidah, tata
cara, dan etika ilmiah dalam bentuk tesis yang dipublikasikan tulisan
dalam jurnal ilmiah yang terakreditasi;
b. mampu melakukan validasi akademik atau kajian sesuai bidang
keahliannya dalam menyelesaikan masalah di masyarakat atau industri
yang relevan melalui pengembangan pengetahuan dan keahliannya;
6
c. mampu menyusun ide, hasil pemikiran dan argumen saintifik secara
bertanggung jawab dan berdasarkan etika akademik, serta
menkomunikasikan melalui media kepada masyarakat akademik dan
masyarakat luas;
d. mampu mengidentifikasi bidang keilmuan yang menjadi obyek
penelitiannya dan memosisikan ke dalam suatu peta penelitian yang
dikembangkan melalui pendekatan inter atau multi disipliner;
e. mampu mengambil keputusan dalam konteks menyelesaikan masalah
pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan
dan menerapkan nilai humaniora berdasarkan kajian, analisis atau
eksperimental terhadap informasi dan data;
f. mampu mengelola, mengembangkan dan memelihara jaringan kerja
dengan kolega, sejawat di dalam lembaga dan komunitas penelitian
yang lebih luas;
g. mampu meningkatkan kapasitas pembelajaran secara mandiri;
h. mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan
menemukan kembali data hasil penelitian dalam rangka menjamin
kesahihan dan mencegah plagiasi;
Kompetensi pengetahuan
a. menguasai konsep teori dan aplikasi alat mesin pertanian dan pangan/
Teknik tanah dan air/ teknologi pasca panen/ teknologi pangan/
ketahanan pangan
b. menguasai teori rekayasa dalam alat mesin pertanian dan pangan/
Teknik tanah dan air/ teknologi pasca panen/ teknologi pangan/
ketahanan pangan
c. menguasai prinsip pengembangan alat mesin pertanian dan pangan/
Teknik tanah dan air/ teknologi pasca panen/ teknologi pangan/
ketahanan pangan
d. menguasai prinsip optimalisasi sumber daya dalam penerapan teknologi
e. menguasai isu-isu terkini tentang perkembangan alat mesin pertanian
dan pangan/ teknik tanah dan air/ teknologi pasca panen/ teknologi
pangan/ ketahanan pangan
7
Ketrampilan Khusus
a. mampu merancang, mengembangkan dan mengevaluasi prinsip
rekayasa (engineering principles), manajemen dan teknologi untuk
menyelesaikan masalah teknik pertanian atau teknologi pangan
terintegrasi (meliputi sumber daya manusia, hayati, material, peralatan,
dan informasi);
b. mampu menemukan sumber masalah pada teknik pertanian atau
teknologi pangan melalui proses observasi, interpretasi data dan
informasi, formulasi masalah, dan analisis berdasarkan pendekatan
analitik, komputasional, atau eksperimental secara mandiri;
c. mampu memformulasikan alternatif solusi masalah teknik pertanian dan
teknologi pangan untuk pengembangan teknologi;
d. mampu melakukan inovasi pada pada masalah teknik pertanian dan
teknologi pangan untuk pengembangan teknologi;
e. mampu mengembangkan bidang teknik pertanian atau teknologi pangan
dengan mempertimbangkan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi serta lingkungan;
f. mampu membangun jaringan kerja dan menumbuhkan jiwa
kewirausahaan (entrepreneurhip) yang berkelanjutan.
2.3. Bahan Kajian
Bahan kajian Program Studi Magister Teknologi Agroindustri
dikelompokkan kedalam 5 kelompok besar bahan kajian (peminatan).
Kelompok bahan kajian tersebut meliputi adalah :
1. Alat Mesin Pertanian dan Pangan
2. Teknik Tanah dan Air
3. Teknologi Pasca Panen
4. Teknologi Pangan
5. Ketahanan Pangan
8
2.4. Struktur Mata Kuliah
Mata Kuliah
Adapaun Mata Kuliah dan bobot SKS untuk setiap peminatan disajikan pada
tabel berikut.
a. Peminatan Alat Mesin Pertanian dan Pangan
Mata Kuliah Wajib
Semester 1
No Sandi Mata Kuliah Bobot
SKS
1 UNX 692 Filsafat Ilmu 2
2 N20A1001 Strategi Pengembangan Agroindustri 2
3 N20A1002 Analisis Sistem Agroindustri 2
4 N20A1003 Sifat dan Karakteristik Produk Pertanian 2
5 N20A1004 Teknik Optimasi Lanjut 2
6 N20A1005 Pengukuran dan Instrumentasi 2
7 Mata Kuliah Pilihan*) 3
Jumlah : 15
9
Semester 2
No Sandi Mata Kuliah
Bobot
SKS
1 UNX 693 Metodologi Penelitian 2
2 N20A2008 Manajemen Mesin Pertanian dan Pangan 2
3 N20A2009 Mesin dan Peralatan Agroindustri 2
4 N20A2018 Dinamika Mesin 2
5 UNX 796 Seminar Usulan Penelitian 1
Mata Kuliah Pilihan *) 6
Jumlah : 15
Semester 3
No Sandi Mata Kuliah
Bobot
SKS
1 UNX 998 Tesis 6
Jumlah : 6
Mata Kuliah Pilihan*)
Semester 1
No Sandi Mata Kuliah
Bobot
SKS
1 N20A2012 Metoda Numerik 3
2 N20A2013 Dinamika Tanah dan Traksi Lanjut 3
3 N20A2014 Perancangan Sistem Thermal 3
4 N20A2015 Teknologi Rumah Kaca 3
5 N20A2016 Sistem Cerdas 3
Semester 2
No Sandi Mata Kuliah
Bobot
SKS
1 N20A3017 Mekatronika dan Robotika Pertanian 3
2 N20A3018 Precision Farming 3
3 N20A3019 Perancangan Sistem Thermal 3
4 N20A3020 Terrain-vehicle System 3
10
b. Peminatan Teknik Tanah dan Air
Mata Kuliah Wajib
Semester 1
No Sandi Mata Kuliah
Bobot
SKS
1 UNX 692 Filsafat Ilmu 2
2 N20A1001 Strategi Pengembangan Agroindustri 2
3 N20A1002 Analisis Sistem Agroindustri 2
4 N20A1006 Teknik konservasi tanah dan air lanjut 3
5 N20A1005 Pengukuran dan instrumentasi 2
6 Mata Kuliah Pilihan *) 6
Jumlah : 17
Semester 2 No Sandi Mata Kuliah Bobot
1 UNX 693 Metodologi Penelitian 2
2 UNX 680 Analisis Statistika 2
3 N20A2022 Teknik irigasi dan drainase lanjut 3
4 UNX 796 Seminar Usulan Penelitian 1
Mata Kuliah Pilihan *) 6
Jumlah : 14
Semester 3
No Sandi Mata Kuliah
Bobot
SKS
1 UNX 998 Tesis 6
Jumlah : 6
11
Mata Kuliah Pilihan*)
Semester 1
No Sandi Mata Kuliah Bobot
1 N20A2020 Manajemen/pengelolaan sumberdaya alam 3
2 N20A2022 Kualitas air 3
3 N20A2021 Perencanaan Sumberdaya Air 3
4 N20A2024 Dinamika Tanah dan Traksi 3
5 N20A2021 Teknik Pengelolaan Darah Aliran Sungai 3
Semester 2
No Sandi Mata Kuliah Bobot
1 N2A3025 Teknik Optimasi Lanjut 2
2 N2A3026 Pemodelan hidroklimatologi 3
3 N20A3023 Teknik Pengawetan Tanah dan Tata Air Lanjut 3
4 N20A3024 Pengembangan Teknologi Spesifik Wilayah 3
c. Peminatan Teknologi Pasca Panen
Mata Kuliah Wajib
Semester 1
No Sandi Mata Kuliah Bobot
1 UNX 692 Filsafat Ilmu 2
2 N20A1001 Strategi Pengembangan Agroindustri 2
3 N20A1002 Analisis Sistem Agroindustri 2
4 N20A1003 Sifat dan Karakteristik Produk Pertanian 2
5 N20A1004 Teknik Optimasi lanjut 2
6 N20A1005 Pengukuran dan Instrumentasi 2
7 Mata Kuliah Pilihan*) 3
Jumlah : 15
12
Semester 2
No Sandi Mata Kuliah Bobot
1 UNX 693 Metodologi Penelitian 2
2 UNX 680 Analisis Statistika 2
3 N20A2006 Fisiologi Pascapanen Produk Nabati atau
Hewani 2
4 UNX 796 Seminar Usulan Penelitian 1
5 N20A2026 Teknologi Bioenergi 2
Mata Kuliah Pilihan *) 6
Jumlah : 15
Semester 3
No Sandi Mata Kuliah Bobot
1 UNX 998 Tesis 6
Jumlah : 6
Mata Kuliah Pilihan*)
Semester 1
No Sandi Mata Kuliah Bobot
1 N20A2025 Penanganan Dan Penyimpanan Sayuran Dan
Buah 3
2 N20A2027 Teknik Penanganan Limbah Industri Hasil
Pertanian 3
3 N20A2028 Analisis Regresi Dan Permukaan Respons 3
4 N20A2014 Inovasi Teknologi Industri Pertanian 3
13
Semester 2
No Sandi Mata Kuliah Bobot
1 N20A3029 Penanganan Dan Penyimpanan Biji-Bijian 3
2 N20A3030
Penanganan Dan Penyimpanan Hasil Ternak
dan Ikan 3
3 N20A3031 Penanganan Pasca Panen Hasil Perkebunan 3
4 N20A3032 Pengepakan Komoditas Pertanian 3
d. Peminatan Teknologi Pangan
Mata Kuliah Wajib
Semester 1
No Sandi Mata Kuliah Bobot
1 UNX 692 Filsafat Ilmu 2
2 N20A1001 Strategi Pengembangan Agroindustri 2
3 N20A1002 Analisis Sistem Agroindustri 2
4 N20A1007 Teknologi Pengolahan Pangan Lanjut 2
5 N20A1008 Kimia Pangan Lanjut 2
6 N20A1009 Mikrobiologi Pangan Lanjut 2
7 Mata Kuliah Pilihan *) 3
Jumlah : 15
Semester 2
No Sandi Mata Kuliah Bobot
1 UNX 693 Metodologi Penelitian 2
2 UNX 680 Analisis Statistika 2
3 N20A2010 Keteknikan Pengolahan Pangan Lanjut 2
4 UNX 796 Seminar Usulan Penelitian 1
5 N20A2011 Rekayasa Bioproduk 2
Mata Kuliah Pilihan *) 6
14
Jumlah : 15
Semester 3
No Sandi Mata Kuliah Bobot
1 UNX 998 Tesis 6
Jumlah : 6
Mata Kuliah Pilihan*)
Semester 1
No Sandi Mata Kuliah Bobot
1 N20A2030 Pengembangan Pangan Fungsional 3
2 N20A2031 Metabolisme Seluler Komponen Pangan 3
3 N20A2032 Bioteknologi Industri Pangan 3
4 N20A2033 Teknologi Penyimpanan Pangan Lanjut 3
5 N20A2034 Teknologi Pangan Halal 3
6 N20A2035 Teknologi Minyak dan Lemak 3
Semester 2 No Sandi Mata Kuliah Bobot
1 N20A3040 Pengendalian Mutu Pangan 3
2 N20A3041 Teknologi Enzim dan Mikrobial 3
3 N20A3042 Penerapan Nanoteknologi dalam industri
pangan 3
4 N20A3043 Toksikologi Pangan 3
5 N20A3037 Teknologi pengolahan Pangan Hasil
Perkebunan 3
6 N20A3038 Teknologi Pengolahan Sayur dan Buah 3
15
e. Peminatan Ketahanan Pangan
Mata Kuliah Wajib
Semester 1
No Sandi Mata Kuliah Bobot
1 UNX 692 Filsafat Ilmu 2
2 N20A1001 Strategi Pengembangan Agroindustri 2
3 N20A1002 Analisis Sistem Agroindustri 2
4 N20A1003 Sifat dan Karakteristik Produk Pertanian 2
5 N20A1010 Konsep dan Pengukuran Ketahanan Pangan 2
6 N20A1011 Ilmu Gizi dan Neraca Bahan Pangan 2
7 Mata Kuliah Pilihan *) 3
Jumlah : 15
Semester 2
No Sandi Mata Kuliah Bobot
1 UNX 693 Metodologi Penelitian 2
2 UNX 680 Analisis Statistika 2
3 N20A2010 Sistem Ketersediaan Pangan, Energi dan Air 2
4 N20A2043 Kebijakan Pangan 2
5 UNX 796 Seminar Usulan Penelitian 1
Mata Kuliah Pilihan *) 6
Jumlah : 15
Semester 3
No Sandi Mata Kuliah Bobot
1 UNX 998 Tesis 6
Jumlah : 6
16
Mata Kuliah Pilihan*)
Semester 1
No Sandi Mata Kuliah Bobot
1 N20A2040 Pengembangan Pangan fungsional 3
2 N20A2041 Manajemen/pengelolaan sumberdaya alam 3
3 N20A2042 Teknologi Pangan Halal 3
4 N20A2043 Manajemen Teknologi 3
5 N20A2044 Metode Evaluasi Nilai Biologis Komponen
Pangan 3
Semester 2
No Sandi Mata Kuliah Bobot
1 N20A3040 Pengendalian Mutu Pangan 3
2 N20A3041 Teknologi Pengolahan dan Pengawetan Pangan
Lanjut 3
3 N20A3042 Teknik Pengawetan Tanah dan Tata Air Lanjut 3
4 N20A2037 Teknologi pengolahan Pangan Hasil
Perkebunan 3
2.5. Metode Pembelajaran
Metode Pembelajaran pada Program Studi Magister Teknologi Agroindustri
didasarkan pada pendekatan kombinasi Student’s Centered Learning dan
Teacher’s Centered Learning. Metode yang dipergunakan mencakup:
(1). Diskusi kelompok
(2). Studi kasus
(3). Pembelajaran berbasis masalah
2.6. Bentuk Pembelajaran
Bentuk Pembelajaran pada Program Studi Magister Teknologi Agroindustri
mencakup:
(1). Perkuliahan
(2). Seminar
(3). Praktek lapang
17
2.7. Program Pembelajaran
UNX 692 Filsafat Ilmu
Filsafat sebagai ‘mother of science’, epistemologi, ontologi,
metodologis, sistematis, analisis, kritis & holistis thd proses industri
(pertanian), fenomena pengetahuan lokal (indigenous knowledge)
dan pengetahuan modern proses keilmuan, paradigma, pendekatan
empirik-rasional, logika induktif-deduktif, rasio-empirik, hipotesis,
futurology.
UNX 693 Metodologi Penelitian
Ikhtisar pengertian-pengertian pokok seperti metodologi, metode
dan teknik, penelitian dan pengembangan (sains) dan teknologi.
Logika dan penalaran ilmiah pada penyusunan kerangka pemikiran
(penalaran), perumusan hipotesis, dan penyimpulan hasil penelitian.
Penjelasan tentang berbagai metode penelitian yang sering
digunakan dalam bidang agroindustri seperti penelitian deskriptif,
penelitian ekperimental dan penelitian rekayasa. Penggunaan
berbagai teknik pengolahan dan analisa data secara statistik untuk
penarikan kesimpulan.
UNX 680 Analisis Statistika
Perencanaan percobaan. Batasan dan dasar-dasar. Analisis varians
Rancangan acak lengkap (RAL). Pembandingan berganda. Efisiensi
nisbi. Analisis varians II: Rancangan acak kelompok (RAK),
rancangan bujur sangkar (RBS). Analisis varians III: percobaan
faktorial dan fraksi faktorial. Analisis varians IV: Rancangan split
plot, rancangan split blok, rancangan split-split plot, analisis split
plot dalam ruang dan waktu, analisis seri percobaan. Analisis
varians V: Analisis percobaan tersarang. Analisis regresi dan
korelasi, sederhana, multipel, parsial dan parsial-multipel. Analisis
regresi nonlinear. Analisis polinom ortogonal. Analisis permukaan
respons. Analisis jalin. Analisis kovarians. Uji banding regresi dan
korelasi sederhana dan multipel. Analisis statistika nonparametrik
Teknik penarikan sampel. Pengenalan statistika multivariat: analisis
varians multivariat, analisis komponen utama, analisis faktor,
analisis gugus, dan analisis diskriminan. Penggunan software untuk
memecahkan permasalahan statistik.
UNX 998 Tesis
Merupakan salah satu prasyarat bagi mahasiswa untuk memperoleh
gelar magister. Di depan sidang komisi penguji, mahasiswa akan
mempresentasikan (secara oral dan tertulis) hasil penelitian dengan
18
topik yang sesuai dengan konsentrasi yang diambil. Selama proses
penyusunan, kandidat dibimbing oleh komisi pembimbing. Kandidat
diwajibkan melakukan minimal satu kali presentasi oral pada forum
ilmiah nasional yang diselenggarakan asosiasi keilmuannya.
UNX 796 Seminar Usulan Penelitian
Teknik penulisan naskah ilmiah berbentuk thesis dan artikel ilmiah
untuk disajikan di jurnal ilmiah. Format usulan penelitian dan thesis.
Teknik presentasi karya ilmiah. Penulisan usulan penelitian dan
pelaksanaan seminar usulan penelitian di depan komisi pembimbing
dan mahasiswa lain. Sebelum melakukan Seminar Usulan Penelitian
diwajibkan mengikuti minimal 5 kali Seminar Usul Penelitian dalam
program studi/bidang ilmu yang relevan.
N20A1001 Strategi Pengembangan Agroindustri
Potensi, strategi dan kebijakan industri di indonesia dan
pengaruhnya pada pembangunan sektor industri hulu dan hilir
pertanian. Pelaku terkait agroindustri, Konsep rantai nilai, Jaminan
logistik / bahan baku komoditas: sistem produksi, manajemen
distribusi, Manajemen pemasaran, Pelayanan pada pelanggan,
Corporate Social Responsibility, Nilai tambah komoditi, Daya
saing produk dan penciptaan kesempatan kerja., peningkatan
pendapatan petani kebun. Kelembagaan / organisasi agroindustri,
Aspek finansial dan kebijakan pemerintah
N20A1002 Analisis Sistem Agroindustri
Konsep sistem: karakteristik sistem, klasifikasi. Agroindustri
sebagai sebuah sistem meliputi elemen sistem agroindustri; input,
proses dan output agroindustri. Contoh aplikasi sistem statik,
dinamik dan stokastik dalam agroindustri: sistem statik, programa
dinamik, sistem dinamik, sistem stokastik.
N20A1003 Sifat dan Karakteristik Produk Pertanian
Retensi air bahan biologi; Sifat dan karakteristik fisik, mekanik,
aerodinamika, termal dan optik bahan pertanian; metoda dan sistem
pengukuran sifat dan karakteristik bahan pertanian untuk operasi dan
perancangan berbagai sistem produksi pertanian.
N20A1004 Teknik Optimasi lanjut
Pengertian Riset Operasi Produksi. Programa Linier dan Analisis
sesivitas. Metode Simpleks dan kondisi tidak normal. Program
dinamis. Model transportasi produksi. Jaringan produksi (network).
Metode penugasan. Program PERT dan CPM. Analisis antrian
produksi. Aplikasi metode-metode riset operasi produksi pertanian
19
N20A1005 Pengukuran dan Instrumentasi
Prinsip dasar pengukuran secara elektronik, prinsip dasar dan
pemilihan transducer, sikuit dasar untuk pengkondisian sinyal,
teknik pengukuran parameter mekanik, termal dan kimiawi,
instrumen perekam, akuisisi data, kesalahan pengukuran dan
pengendaliannya serta contoh penerapannya dalam agroindustri.
N20A2008 Manajemen Mesin Pertanian
Hubungan antara parameter operasi mesin dengan biaya operasi.
Pemilihan pola kerja optimum mesin-mesin pertanian lapangan
mulai dari konsolidasi lahan sampai pasca panen. Pemilihan
kapasitas mesin dan sumber daya optimum sistem produksi
pertanian. Penerapan operations research dalam manajemen mesin
pertanian.
N20A2009 Mesin dan Peralatan Agroindustri
Dasar-dasar pengetahuan tentang penggunaan mesin dan peralatan
agroindustri. Hubungan antara sifat fisik bahan dan mesin.
Penjelasan tentang prinsip mekanisme kerja dan dasar-dasar
perhitungan untuk berbagai mesin yang digunakan dalam kegiatan
pasca panen dan pengolahan pangan seperti thresher, mesin sortasi,
mesin pengecilan ukuran dan mesin penyulingan untuk minyak
atsiri. Pengoperasian, penyetelan, kebutuhan daya, pemeliharaan,
perencananaan dan operasi serta analisa ekonomi penggunaannya
N20A2012 Analisis Numerik
Matakuliah ini membahas kesalahan dalam komputasi numerik,
penyelesaian persamaan differensial secara numerik, penggunaan
finite difference dalam penyelesaian soal pindah panas 2 dan 3
dimensi, dasar-dasar metode finite element, penerapan finite element
dalam perancangan mesin, proses pengolahan hasil pertanian dan
pangan.
N20A2013 Dinamika Tanah dan Traksi
Beban dan pergerakan tanah, kondisi kritis mekanik tanah, perilaku
hubungan tegangan dan regangan tanah, spesifik kasus: (1) tanah
sebagai media tumbuh: kompaksi tanah & hidraulik tanah
terkompaksi, hubungan sifat fisik-mekanik tanah dgn produktivitas
lahan industri pertanian (2) tanah sebagai bahan konstruksi: (fondasi,
penetrasi, daya dukung / CBR dalam perancangan bangunan industri
Pertanian). Tanah sebagai ruang operasi / tempat kerja: tekanan
tanah dan energi balans pada mesin traksi, balans energi pada bidang
20
kontak mesin dan tanah, traksi, deformasi dan slip, sinkage dan
tahanan guling, perencanaan lalu-lintas industri pertanian.
N20A2014 Inovasi Teknologi Industri Pertanian
Pemahaman daur materi dan arus energi pada agroindustri dan
lingkungan. Keseimbangan pemanfaatan materi dan energi dalam
unit produksi dan konsumsi, serta kaitannya dengan unit ekonomi.
Pengembangan teknologi tepat guna di berbagai jenis dan skala
agroindustri di Indonesia. Pemahaman konsep efisiensi lingkungan
dan teknologi bersih. Konsep dan teknik-teknik pemanfaatan bahan
dan energi dalam suatu sistem produksi yang menghasilkan limbah
yang minimal. Penerapan analisis finansial dan ekonomi pada
berbagai inovasi teknologi agroindustri.
N20A2015 Teknologi Rumah Kaca
Dasar-dasar pemahaman pengaruh faktor fisik lingkungan terhadap
pertumbuhan tanaman, modifikasi sifat thermodinamika udara di
dalam rumah kaca untuk pertumbuhan tanaman optimum,
perkembangan teknologi rumah kaca.
N20A3016 Pemilihan Bahan dalam Perancangan Mesin Pertanian
Dasar-dasar pertimbangan dalam pemilihan bahan untuk
perancangan teknik. Pemilihan ferrous & nonferrous material.
Material inorganic: keramik dan kaca. Material plastik. Studi kasus
pemilihan material. Perancangan produk untuk perakitan manual.
Perancangan untuk pemesinan, sheet metalworking. Perancangan
untuk manufaktur dan CAM.
N20A3017 Perancangan Sistem Termal
Perancangan mesin pengolahan hasil pertanian yang melibatkan
energi panas seperti pengeringan, pembekuan, pendinginan, boiler
dan tungku pemasakan.
N20A3018 Dinamika Mesin
Getaran mesin bebas dan paksa, kecepatan kritis dan getaran puntir
poros, keseimbangan mesin, mekanisme nok (cam), pusat sesaat,
analisis gaya pada komponen mesin.
N20A3019 Teknik Pemodelan Matematik
Mata kuliah ini membahas teknik pemodelan matematika secara
teoretis maupun empiris dan meliputi penyelesaian persamaan
diferensial biasa, persamaan diferensial eksak, persamaan
differensial ordo I, persamaan diferensial ordo 2, analisis dimensi,
Buckingham-Pi theorem, pemodelan secara empirik dengan regresi.
21
N20A2020 Pengelolaan Sumberdaya Alam
Pengertian Sumberdaya Alam, Sumberdaya Alam tak terbarukan,
Sumberdaya Alam terbarukan, konservasi Sumberdaya Alam,
Pengelolaan Sumberdaya Alam optimum, Pemanfaatan Sumberdaya
Alam.
N20A2021 Perencanaan Sumberdaya Air
Pengumpulan dan analisis data klimatologi, Analisis data hidrologi,
Penentuan debit Banjir, Perencanaan Sumberdaya Air Pertanian.
N20A3022 Teknik Irigasi dan Drainase Pertanian Lanjut
Rancangan irigasi permukaan, rancangan irigasi bawah permukaan,
rancangan irigasi pompa (curah dan tetes), rancangan irigasi pasang
surut. Rancangan drainase permukaan, rancangan drainase bawah
permukaan, rancangan drainase rawa, rancangan drainase pasang
surut.
N20A3023 Teknik Pengawetan Tanah dan Tata Air Lanjut
Perencanaan dan perancangan teknik pengawetan tanah dan air
metode biologi, rancangan teknik pengawetan tanah dan air metode
kimia, dan perancangan teknik pengawetan tanah dan air metode
mekanik.
N20A3024 Pengembangan Teknologi Spesifik Wilayah
Pengertian teknologi, Pemanfaatan teknologi hasil industri terkini,
Modifikasi teknologi hasil industri menjadi teknologi terapan,
Teknologi tepat guna, Pengembangan teknologi mandiri spesifik
wilayah.
N20A2044 Teknik Irigasi Lanjut
Rancangan irigasi permukaan, rancangan irigasi bawah permukaan,
rancangan irigasi pompa (curah dan tetes), rancangan irigasi pasang
surut.
N20A3046 Teknik Drainase Lanjut
Rancangan drainase permukaan, rancangan drainase bawah
permukaan, rancangan drainase rawa, rancangan drainase pasang
surut.
N20A2045 Teknik Pengelolaan DAS
Hubungan kompleksitas biota dan abiota dalam DAS, Penentuan
kekritisan DAS, Kebijakan Teknik Pengelolaan DAS, Rancangan
Pengelolaan DAS.
22
N20A3047 Teknik Pompa Air
Tipe-tipe pompa, karakteristik pompa sentrifugal dan propeler,
perentang kapasitas, perhitungan kebutuhan dan efisiensi daya,
teknik pemompaan untuk irigasi, teknik pemompa untuk drainase.
N20A3048 Kualitas Air Irigasi Lanjut
Salinitas air irigasi, Tingkat bahaya kandungan kation dan anion
dalam air irigasi, Pengaruh salinitas air pada lahan pertanian,
Rancangan perbaikan kualitas air irigasi.
N20A2006 Fisiologi Pascapanen Produk Nabati dan Hewani
Pengertian mengenai sifat "hidup" dari berbagai hasil pertanian
nabati perubahan fisiologi, fisik, dan hormon yang banyak terlibat
dalam proses pematangan dan penyimpanan serta faktor-faktor yang
mempengaruhi serta cara pengendalian proses kerusakan/kebusukan
hasil-hasil Faktor-faktor prapotong yang berpengaruh terhadap
produk. persyaratan dan kondisi hewan sebelum dipotong, kriteria
potong, perubahan-perubahan struktur (fisik morfologis, anatomis)
dan biokimia produk pascapotong, proses pematangan dan
pembusukan serta pengendaliannya.
N20A2007 Pengendalian Hama dan Penyakit Pascapanen
Jenis hama dan penyakit pascapanen. identifikasi keadaan biologi,
ekologi, hama dan penyakit pascapanen. Teknologi dan patologi
pascapanen. teknologi pengendalian dan penyakit pascapanen secara
biologis, kimia dan fisik termasuk peralatannya.
N20A2025 Penanganan dan Penyimpanan Sayuran dan Buah
Karakteristika sayuran dan buah-buahan. kematangan dan kriteria
matang cara panen. faktor geologis dan lingkungan yang
berpengaruh terhadap pembusukan. perlakuan suplemen pada
penanganan pascapanen, pengepakan, penyimpanan dan
pengangkutan. kriteria kualitas dan penilaian kualitas; faktor
prapanen yang berpengaruh terhadap kualitas. standarisasi dan
grading. sistem penanganan pascapanen beberapa komoditas
sayuran dan buah-buahan.
N20A2026 Rancang Bangun dan Manajemen Bangunan Penyimpanan
Teori dasar rancang bangun, sifat fisik bahan pertanian, analisis
konstruksi bangunan penyimpanan, analisis kesetimbangan kalor
dan masa uap air, pengendalian iklim mikro.
23
N20A2027 Teknik Penanganan Limbah Industri Hasil Pertanian
Mempelajari tentang berbagai macam metode pengendalian dan
penanganan limbah padat, cair dan gas serta B3 (Bahan Beracun dan
Berbahaya).
N20A2028 Analisis Regresi dan Permukaan Respons
Makna dan manfaat regresi, model dan persamaan regresi, analisis
regresi linier sederhana: asumsi dasar, pendugaan dan pengujian
parameter, model regresi dan analisis regresi linier, analisis residu
regresi, pembandingan dua model regresi atau lebih, data
bermasalah: multi kolinearitas, autokorelasi, analisis jalur. Analisis
regresi non linier: analisis komponen utama, analisis faktor, analisis
gugus, dan analisis diskriminan. Teknik permukaan respon: dasar,
tujuan, dan kegunaan, penentuan kondisi operasi optimum,
rancangan pendugaan moder orde pertama, rancangan pendugaan
model orde kedua, pemetaan respon, analisis dan rancangan
percobaan berblok, dan kriterium pemilihan rancangan permukaan
respon. Penggunaan software untuk analisis regresi dan permukaan
respon.
N20A3029 Penanganan dan Penyimpanan Biji-Bijian
Karakteristika biji-bijian, pemasakan biji dan kriteria matang.
pengeringan biji-bijian; psikrometri, kadar air biji, prinsif dan sistem
pengeringan. pengupasan dan pembersihan biji. penyimpanan dan
sistem pengontrolan dalam penyimpanan. Standarisasi mutu dan
cara pengujian mutu. pengendalian dan hama penyakit gudang.
rancang bangun sistem penyimpanan biji-bijian.
N20A3030 Penanganan dan Penyimpanan Hasil Ternak dan Ikan
Karakteristika Komoditas daging. kriteria kualitas dan cara
penilaiannya. penyembelihan, pelayuan, dan pemotongan. kerusakan
daging dan cara pengendaliannya. penyimpanan dan pengawetan
daging (pengaturan suhu penyimpanan, rh, dan pengendalian
mikroorganisme). karakteristika komoditas susu. kriteria kualitas
dan cara penilaiannya. pengolahan susu : standarisasi, pemisahan,
klarifikasi, homogenisasi, pasteurisasi/sterilisasi. kerusakan susu dan
cara pengendaliannya. karakteristika komoditas telur. kriteria
kualitas dan cara penilaiannya. pengolahan dan penyimpanan.
kerusakan dan cara pengendaliannya. Cara-cara dan teknik untuk
mempertahankan mutu serta mengawetkan hasil kelautan sejak
panen atau penangkapan sampai menjadi bahan baku industri atau
mencapai konsumen dalam keadaan segar.
24
N20A3031 Penanganan Pasca Panen Hasil Perkebunan
Pemahaman tentang kegiatan prapabrikasi, pabrikasi, dan
pascapabrikasi komoditas teh, kopi, coklat, kelapa, kelapa sawit,
karet, dan tebu. Pengaruh komponen bahan terhadap pembentukan
kualitas produk, Pengolahan komoditas perkebunan dan perubahan-
perubahan yang terjadi selama pengolahan.
N20A2014 Inovasi Teknologi Industri Pertanian
Pemahaman daur materi dan arus energi pada agroindustri dan
lingkungan. Keseimbangan pemanfaatan materi dan energi dalam
unit produksi dan konsumsi, serta kaitannya dengan unit ekonomi.
Pengembangan teknologi tepat guna di berbagai jenis dan skala
agroindustri di Indonesia. Pemahaman konsep efisiensi lingkungan
dan teknologi bersih. Konsep dan teknik-teknik pemanfaatan bahan
dan energi dalam suatu sistem produksi yang menghasilkan limbah
yang minimal. Penerapan analisis finansial dan ekonomi pada
berbagai inovasi teknologi agroindustri.
N20A1032 Pengepakan Komoditas Pertanian
Macam-macam pengepakan, Komoditas pertanian pada tahapan-
tahapan penanganan pasca-panen, mulai dari saat panen sampai di
bangsal pengepakan. Kekuatan, bentuk, ukuran dan bahan kemasan.
Kemasan untuk “Whole-sale dan Retail”.
N20A2011 Manajemen Kualitas
Mempelajari tentang beberapa metode yang digunakan dalam
pengukuran dan penjaminan kualitas yaitu sistem ISO, SWOT, Six
Sigma, HACCP, dll.
N20A3041 Sistem Cerdas
Pengertian dan sejarah artificial intelligence. Pengenalan sistem
pakar, logika fuzzy dan neural network. Berbagai permasalahan
yang cocok untuk penerapan sistem cerdas. Pemrograman komputer
untuk logika fuzzy dan neural network. Beberapa contoh
aplikasinya dalam agroindustri.
N20A3038 Teknik Pemodelan Matematik
Mata kuliah ini membahas teknik pemodelan matematika secara
teoretis maupun empiris dan meliputi penyelesaian persamaan
diferensial biasa, persamaan diferensial eksak, persamaan
differensial ordo I, persamaan diferensial ordo 2, analisis dimensi,
Buckingham-Pi theorem, pemodelan secara empirik dengan regresi.
25
N20A2034 Teknologi Produksi Berbasis Perkebunan
Karakterisasi komoditas hasil perkebunan (teh, kopi, coklat, tebu,
kelapa sawit dan karet), produk turunan dari komoditas tersebut ,
teknologi proses serta standar mutu produk.
N20A2035 Teknologi Industri Bioenergi
Mempelajari tentang potensi berbagai macam bahan yang dapat
dijadikan sumber bioenergi, metode ekstraksi dari setiap bahan,
pemurnian dan analisis mutu produk bioenergi.
N20A2027 Teknik Penanganan Limbah Industri Hasil Pertanian
Mempelajari tentang berbagai macam metode pengendalian dan
penanganan limbah padat, cair dan gas serta B3 (Bahan Beracun dan
Berbahaya).
N20A2036 Rekayasa Bioproduk
Mempelajari tentang potensi pengembaangan hasil pertanian sebagai
biomaterial menjadi produk antara maupun produk hilir dalam
industri pangan, kimia, farmasi, manufaktur dan industri lainnya.
N2OA1009 Mikrobiologi Pangan Lanjut
Mempelajari karakteristik mikroba, peranannya dalam kerusakan,
keamanan pangan fermentasi dan bioteknologi pangan, serta
pengaruh proses fisik dan kimia terhadap mikroba dalam
pengawetan pangan yang meliputi mekanisme ketahanan sel
vegetatif dan spora terhadap proses pengolahan serta kerusakan letal
dan sub letal mikroba
N2OA2010 Keteknikan Pengolahan Pangan Lanjut
Mempelajari aspek rekayasa industri pangan yang akan dibahas
dalam kuliah ini adalah pindah momentum (aliran fluida), pindah
panas dan massa, serta kinetika (pemanasan, pendinginan,
pembekuan dan pengeringan, proses panas/termal).
N2OA1007 Teknologi Pengolahan Pangan Lanjut
Mempelajari berbagai teknologi yang diterapkan dalam pengolahan
pangan dan pendekatan pengawetan, seperti water management,
temperature manipulation, perlakuan fisik, perlakuan kimia dll.
N2OA1008 Kimia Pangan Lanjut
Mempelajari prinsip-prinsip kimiawi komponen bahan pangan, baik
komponen makro, (air, lemak, karbohidrat, protein dan enzim)
maupun mikro (vitamin, mineral pigmen, bahan tambahan pangan,
26
komponen toksin dan komponen mikro lainnya), yang mencakup
komposisi, struktur kimia dan mekanisme reaksi kimia yang
melibatkan komponen-komponen pangan olahan.
N2OA2030 Pengembangan Pangan Fungsional
Mempelajari formulasi dan suplementasi komponen-komponen
bioaktif pangan untuk pengembangan produk-produk pangan
fungsional, terutama yang berbasis sumber daya lokal.
N2OA2031 Metabolisme Seluler Komponen Panga
Mempelajari sumber, fungsi dan peranan komponen pangan;
karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral dan air serta komponen
non gizi termasuk serta pangan, pigmen dan senyawa fenolik;
metabolism zat gizi; pencernaan dan penyerapan oleh organ serta
penyalurannya menuju sel-sel tempat berlangsungnya proses
metabolisma lanjutan; metabolisma komponen pangan non gizi;
enzim dan hormon yang terlibat, serta faktor-faktor pelancar dan
penghambat metabolism
N2OA2032 Bioteknologi Industri Pangan
Mempelajari pemanfaatan sel mikroba dan sel tanaman serta
manipulasinya baik secara mutasi konvensional (radiasi dan seleksi),
maupun muktahir (rekayasa genetika, fusi sel) untuk memproduksi
metabolit primer dan sekunder yang merupakan produk-produk
bahan tambahan pangan seperti asam-asam organik, asam-asam
amino, flavor, enzim pangan dan sebagainya
N2OA2033 Teknologi Penyimpanan Pangan Lanjut
Mempelajari metode penyimpanan pangan; karakteristik hidratasi,
aspek indeks kerusakan, penyimpangan mutu (fisik, biologi, kimia-
biokimia, mikrobiologi/ toksin) dan keamanan pangan dan
keamanan pangan. Model-model penentuan daya simpan.
N2OA2034 Teknologi Pangan Halal
Mempelajari komponen pangan halal, metode indentifikasi titik
kritis kehalalan produk pangan dan penemuan alternatif sumber
pangan.
N2OA2035 Teknologi Minyak dan Lemak
Mempelajari tentang metode dan teknik ekstraksi minyak/lemak;
metode dan teknik pemurnian minyak/lemak; metode dan teknik
27
transformasi kimia minyak/lemak yang berorientasi pada
pengembangan produk-produk turunannya; serta aplikasi
minyak/lemak dan produk turunannya pada berbagai industri.
N2OA3040 Pengendalian Mutu Pangan
tentang sistem manajemen pengendalian mutu dna keamanan pangan
termasuk Good Practices (GAP, GHP, GMP, GDP dan
Transportation) Traceability, Risk analysis dalam rangka Sanitary
and Phytosanitary (SPS) measures, ISO 9000, mikrobiologi prediktif
(predictive microbiology) system HACCP (Hazard analysis Critical
Control Point) dan ISO 22000, serta aplikasi HACCP dalam industry
pangan.
N2OA3041 Teknologi Enzim dan Mikrobial
Mempelajari pemanfaatan enzim dan mikrobial dalam produksi
bahan pangan yang bernilai tambah tinggi.
N2OA3042 Penerapan Nanoteknologi dalam industri pangan
Mempelajari penerapan nanoteknologi dalam berbagai industri
pangan, teknik nanoteknologi dan pengaruh terhadap karakteristik
bahan pangan.
N2OA3043 Toksikologi Pangan
Mempelajari reaksi-reaksi biokimia yang terjadi pada senyawa-
senyawa toksik pada sel metabolisma dalam tubuh manusia mulai
dari pencernaan, penyerapan, distribusi dan akumulasi.
N2OA1010 Konsep dan Pengukuran Ketahanan Pangan
Mempelajari bagaimana konsep ketahanan pangan, indikator
ketahanan pangan, faktor-faktor yang mempengaruhi ketahanan
pangan serta teknik pengukuran ketahanan pangan.
N2OA1011 Ilmu Gizi dan Neraca Bahan Pangan
Mempelajari kandungan gizi sebuah bahan pangan, mengukur
angka kecukupan gizi dan menghitung neraca bahan pangan.
28
2.8. Dosen
No. N a m a D o s e n Keterangan
1 Prof. Dr. Hj. Nurpilihan Bafdal, Ir.,
M.Sc. Teknik Tanah dan Air
2 Prof. Dr. Imas Siti Setiasih, Ir., S.U. Teknologi Pangan dan
Ketahanan pangan
3 Prof. Dr. H. M. Ade M. Kramadibrata.,
Dipl.Ing., M.Res.Eng.Sc., Ph.D. Alat Mesin Pertanian
4 Prof. Dr. H. Roni Kastaman, Ir., M.T. Ketahanan Pangan dan Teknik
Pertanian
5 Dr. H. Mochammad Djali, Ir., M.S. Teknologi Pangan dan
Pascapanen Non Pangan
6 Chay Asdak, Ir., M.Sc., Ph.D. Teknik Tanah dan Air
7 Mimin Muhaemin, Ir., M.Eng., Ph.D. Alat Mesin Pertanian
8 Dr. Hj. Sarifah Nurjanah, Ir., M.App.Sc. Pascapanen Non Pangan
9 Dr. Edy Suryadi, Ir., M.T. Teknik Tanah dan Air
10 Dr. Ir. Hj. Een Sukarminah, MS Teknologi Pangan
11 Dr. Ir. Marleen Herudiyanto, MS Ketahanan Pangan dan Teknik
Pertanian
12 Handarto, STP., M.Agr., Ph.D. Alat Mesin Pertanian
13 Dr. Dwi Rustam Kendarto, S.Si., MT. Teknik Tanah dan Air dan
Ketahanan pangan
14 Dr. Dwi Purnomo, STP., MT Ketahanan Pangan dan
Teknologi Industri Pertanian
15 Dr. Efri Mardawati, STP., MT Teknologi Pangan dan
Pascapanen Non Pangan
16 Yana Cahyana, STP., DEA, Ph.D. Teknologi Pangan dan
Ketahanan pangan
17 Robi Andoyo, STP., MSc., PhD Teknologi Pangan dan
Ketahanan pangan
18 Dr. Tita Rialita, S.Si., M.Si. Teknologi Pangan
19 Dr. Gemilang Lara Utama, SPt., M.IL. Teknologi Pangan dan
Ketahanan pangan
29
20 Kharistya Amaru, STP., MT., Ph.D. Teknik Tanah dan Air ,
Ketahanan Pangan
21 Dr. Mahani, SP., M.Si., Teknologi Pangan
22 Bambang Nurhadi, STP., M.Sc., PhD. Teknologi Pangan
23 Tri Yuliana, S.Si., M.Si., Ph.D. Teknologi Pangan
24 Dr. Souvia Rahmah, STP., M.Sc. Teknologi Pangan
25 Dr. Sophia Dwiratna NP., STP., MT. Teknik tanah dan air
26 Dr. Boy Macklin Pareira Prawiranegara,
ST., M.Si. Teknik Tanah dan air
30
BAB III
SISTEM PENILAIAN DAN LAPORAN
PENILAIAN
3.1. Pelaksanaan Perkuliahan
Proses Belajar Mengajar (PBM) program studi dilaksanakan di kampus Fakultas
Teknologi Industri Pertanian Universitas Padjadjaran di Kampus Unpad
Jatinangor, dan/atau di gedung Program Pascasarjana Unpad jalan Dipati Ukur
Bandung. Metode pembelajaran perpaduan antara Teacher-centered Learning
dengan Student-centered Learning selama 12 sampai 16 kali setiap semester.
Nilai ujian terdiri dari angka ujian tengah semester; ujian akhir semester dan
tugas-tugas. Sedangkan bobot nilai dari masing-masing penilaian tergantung dari
kontrak perkuliahan dari masing-masing Dosen mata kuliah. Nilai akhir berupa
huruf mutu dan digunakan untuk menghitung Indeks Prestasi maupun Indeks
Prestasi Kumulatif.
3.2. Seminar Usulan Penelitian
Sebelum mahasiswa melaksanakan penelitian maka mahasiswa diwajibkan untuk
membuat proposal rencana penelitian yang disebut Usulan Penelitian (UP).
Usulan Penelitian adalah suatu kerangka Tesis yang setelah diisi dengan data
empirik yang teruji atau setelah melaksanakan penelitian ditulis menjadi Tesis.
Seminar usulan penelitian dilaksanakan paling lambat awal semester 4 (empat),
dan mahasiswa telah mengikuti kuliah perdana serta sudah menghadiri seminar
usulan penelitian mahasiswa lain minimal lima kali dalam bidang ilmu yang
sesuai, yang diketahui oleh pimpinan seminar usulan penelitian. Penilaian
seminar usulan penelitian diberikan dalam bentuk angka mutu dengan kisaran
0,0 – 4,0 dan akan diubah menjadi huruf mutu. Tim Penguji seminar Usulan
Penelitian terdiri dari Tim Pembimbing terdiri dari 2 (dua) orang ditambah
dengan Tim Pembahas terdiri dari 3 (tiga) orang, dan dipimpin oleh satu orang
pimpinan seminar usulan penelitian.
Mahasiswa dapat melaksanakan seminar Usulan Penelitian bila usulan penelitian
mahasiswa tersebut telah disetujui oleh seluruh Dosen Pembimbing. Pada saat
seminar Usulan Penelitian, Tim Penguji (Pembimbing dan Pembahas) akan
memberi penilaian berdasarkan evaluasi materi/substansi naskah usulan
penelitian, kinerja, dan diskusi ketika paparan.
31
Mahasiswa dinyatakan lulus dan dapat melaksanakan penelitian bila memperoleh
nilai rata-rata sekurang-kurangnya 3,0. Bila kurang dari nilai 3,0 maka
mahasiswa harus mengulang kembali seminar usulan penelitian; kesempatan ini
hanya diberikan satu kali yang dilaksanakan paling lama 3 (tiga) bulan sesudah
seminar usulan penelitian yang pertama. Sanksi pemutusan studi akan diberikan
apabila seminar usulan penelitian yang kedua dinyatakan tidak lulus.
3.3. Penelitian
Penelitian dapat dilaksanakan bila telah memenuhi persyaratan yaitu telah
melaksanakan seminar Usulan Penelitian dan lulus; bila ada perbaikan usulan
penelitian maka mahasiswa wajib melakukan perbaikan terlebih dahulu.
Persyaratan lain yang harus ditempuh adalah persetujuan dari Tim Pembimbing
untuk dapat melaksanakan penelitian. Tim Pembimbing dapat melakukan
supervisi ke lokasi penelitian bila diperlukan.
3.4. Tugas Akhir Mahasiswa
Tesis merupakan tugas akhir mahasiwa strata-2 yang mempunyai satuan kredit
semesternya 6 sks. Tugas akhir ini ditulis berdasarkan hasil penelitian mahasiswa
dengan menggunakan metode penelitian atau dapat pula berdasarkan kaidah
keilmuan yang berlaku.
Ujian Tesis dapat dilaksanakan bila persyaratan berikut ini telah dilaksanakan
mahasiswa strata-2 yaitu:
a. Mahasiswa telah menempuh seluruh perkuliahan 30 sks dan memperoleh
IPK minimal 3,0.
b. Huruf mutu C maksimum 2 mata kuliah; tidak terdapat huruf mutu D dan E
c. Telah melaksanakan seminar usulan penelitian dan dinyatakan lulus.
d. Telah melaksanakan sidang komisi naskah tesis dan dinyatakan memenuhi
syarat untuk ujian tesis (sebelum pelaksanaan ujian tesis, mahasiswa telah
menghadiri minimal tiga kali seminar nasional atau lima kali ujian naskah
tesis dalam bidang ilmu atau tema ujian naskah tesis yang sesuai, diketahui
pimpinan ujian naskah tesis dan telah menyajikan makalah pada seminar
nasional yang diselenggarakan oleh profesi terkait bidang studi sekurang
kurangnya 1 (satu) kali atau menulis artikel ilmiah terkait penelitiannya di
jurnal nasional).
e. Naskah Tesis telah disetujui oleh Tim Pembimbing; dan ditandatangani oleh
seluruh Tim Pembimbing Tesis pada lembaran pengesahan Tesis.
f. Tim Penguji Tesis terdiri dari seluruh Tim Pembimbing tesis dan Tim
Pembahas. Ujian tesis dilaksanakan secara terbuka dan dapat dihadiri oleh
mahasiswa Program Pascasarjana.
32
g. Apabila mahasiswa mampu menerbitkan penelitian dalam jurnal nasional
terakreditasi sebanyak dua artikel dan atau diterbitkan dalam jurnal terindeks
scopus, maka mahasiswa tersebut tidak perlu menulis tesis secara lengkap
hanya paper dan hasil penelitian lanjutan setelah hasil penelitian yang
diterbitkan dalam jurnal sebagai bahan ujian tesis.
3.5. Penilaian Tesis
Penilaian Tesis didasarkan atas hal sebagai berikut :
1) Substansi penelitian penilaian ini akan menyangkut :
a. Ketajaman identifikasi dan perumusan masalah
b. Isu yang diangkat dalam penelitian
c. Sistematika penulisan tesis
2) Pemecahan masalah meliputi
a. Relevansi topik penelitian dengan metode penelitian yang digunakan
b. Hasil penelitian dengan hubungannya dengan pemecahan permasalahan
3) Ketajaman analisis
a. Penggunaan tool untuk menguji hasil
b. Ketajaman pembahasan hasil
c. Penggunaan pustaka terkait
Nilai ujian Tesis dalam bentuk kisaran angka dari 0,0-4,0, mahasiswa dinyatakan
lulus bila mendapat angka mutu minimal 3,0. Angka ujian Tesis dan angka IPK
sewaktu kuliah dihitung untuk mendapatkan angka akhir studi dan menentukan
yudisium. Yudisium kelulusan dapat ditentukan dari angka akhir mahasiswa
yaitu :
o 2.75 – 3.40 yudisium memuaskan
o 3.41 – 3.70 yudisium sangat memuaskan
o 3,71 – 4.00 yudisium dengan pujian*)
*)Yudisium dengan pujian hanya diperoleh bagi mahasiswa yang mampu
menerbitkan paper dalam jurnal nasional terakreditasi atau jurnal internasional
3.6. Kelulusan
Mahasiswa dinyatakan lulus suatu mata kuliah apabila mendapatkan nilai
minimal C, sedangkan nilai tesis tidak boleh di bawah B. Mahasiswa Program
Studi Strata-2 dinyatakan lulus program Strata-2 bila telah menempuh 36 sks
(termasuk tesis) dengan sedangkan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3,0.
33
BAB IV
SANKSI AKADEMIK
4.1. Peringatan Akademik Peringatan akademik diberikan secara tertulis kepada mahasiswa yang:
1. Pada akhir semester I (satu) atau semester II (dua) memperoleh IPK di
bawah 3,00
2. Pada akhir semester I (satu) atau semester II (dua) memperoleh nilai C
(nilai murni kurang dari 68);
3. Pada awal semester III (tiga) belum melakukan SUR;
4. Pada akhir semester VII (tujuh) belum menempuh UT;
5. Selama 1 (satu) semester tidak melakukan pendaftaran ulang
(herregistrasi); belum lulus sesuai dengan masa studi terjadwal.
4.2. Pemutusan Studi Pemutusan studi dikenakan terhadap mahasiswa yang:
1. Pada akhir semester II (dua) memperoleh IPK di bawah 3,00;
2. Pada akhir semester I (satu) dan semester II (dua) memperoleh huruf mutu
di bawah C;
3. Pada akhir semester III (tiga) belum melakukan SUR atau tidak lulus SUR
untuk kedua kalinya;
4. Pada akhir semester VIII (delapan) tidak dapat menyelesaikan studi;
5. Pada akhir semester VIII (delapan) tidak atau belum memiliki artikel ilmiah
sesuai persyaratan kelulusan;
6. Pada 2 (dua) semester berturut-turut atau dalam waktu berlainan tidak
melakukan herregistrasi;
7. Melakukan hal-hal yang bersifat mencemarkan nama baik almamater
(Unpad), melakukan plagiarisme, dan/atau melanggar etika keilmuan.
34
4.3. Sanksi Akademik 1. Sanksi akademik dikenakan kepada mahasiswa yang melakukan tindakan
tidak terpuji dalam proses belajar-mengajar, baik akademik maupun non-
akademik, atau melanggar hukum, dan/atau melakukan perbuatan asusila.
2. Penetapan sanksi akademik untuk kasus-kasus tertentu (plagiasi data,
plagiasi bahasan, tidak menyebutkan sumber, norma dan etika) ditetapkan
berdasarkan usulan dari Tim Fakultas/Sekolah Pascasarjana.
3. Penanganan kasus plagiarisme merujuk pada peraturan yang berlaku di
Unpad dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
4. Jenis sanksi akademik ditetapkan berdasarkan peraturan perundang-
undangan yang berlaku oleh Komisi Pertimbangan yang terdiri dari:
a. Perwakilan universitas (Rektor/Wakil Rektor Bidang Akademik dan
Kemahasiswaan/Direktur Pendidikan dan Kemahasiswaan); dan
b. Perwakilan institusi penyelenggara Pendidikan Magister (Dekan
Fakultas/Sekolah Pascasarjana, Wakil Dekan, Ketua/Sekretaris Prodi
Magister, dan Ketua Pembimbing).
5. Hasil kesepakatan Komisi Pertimbangan kemudian ditindaklanjuti dengan
penandatanganan Berita Acara sebagai dasar untuk menetapkan keputusan.
35
BAB V
SARANA DAN PRASARANA
Bidang sarana dan prasana di Fakultas Teknologi Industri Pertanian Unpad
berada di bawah koordinasi Wakil Dekan II. Tenaga pendukung untuk layanan
bidang sarana dan prasarana ini adalah urusan Rumah Tangga yang dikepalai
oleh Manager sumber Daya. Saat ini Fakultas Teknologi Industri Pertanian
Unpad memiliki satu kampus yaitu satu terletak di area Jatinangor, tepatnya
Jalan Raya Bandung – Sumedang Km 21 Jatinangor.
Fakultas Teknologi Industri Pertanian Unpad sampai saat ini menempati 4
gedung yang terletak di Jatinangor, yaitu:
1. Gedung I (Dekanat): Lantai pertama terdiri dari : Akademik (SBA),
Ruang Perpustakaan, Ruang Aula. Lantai dua terdiri dari : Ruang
Dekan dan Para Wakil Dekan, Ruang Para Manager, Ruang Rumah
Tangga, Ruang bagian keuangan, ruang rapat, ruang pleno, ruang
bagian kepegawaian dan ruang perlengkapan, ruang SPM, Jurnal,
Ruang Sekre Pasca.
2. Gedung II (Gedung TPB): Lantai pertama diperuntukan untuk kegiatan
laboran. Lantai dua diperuntukan bagi para pimpinan prodi, jurusan,
sekretariat dan lantai ketiga diperuntukan guna kegiatan belajar
mengajar kemudian ruang sidang serta ruang auditorium.
3. Gedung III (Gedung TPN): Lantai pertama adalah ruang laboratorium,
lantai dua untuk pengelola prodi, Kepala Departemen, ruang dosen,
ruang seminar dan Staf Tendik pendukung. Lantai tiga adalah ruang
perkuliahan.
4. Gedung IV (PEDCA Utara): Lantai pertama peruntukkannya untuk
ruang pimpinan kadep, prodi, ruang dosen, dan staf tendik pendukung,
ruang laboratorium, bengkel mekanik. Lantai kedua untuk ruang dosen
dan kegiatan perkuliahan, seminar.
Sarana Perkuliahan dilaksanakan di Kampus Jatinangor (sebagiannya juga
dipergunakan oleh Program pasca sarjana) dan 4 ruang seminar.
Untuk mendukung kenyamanan kegiatan belajar mengajar maka ruang kuliah
dan ruang seminar tersebut dilengkapi dengan AC, peralatan multimedia.
Laboratorium Fakultas Teknologi Industri Pertanian Unpad berada di lantai 1
dan 2 gedung II dan gedung III (pangan) lantai 1 dan 2 Kampus Jatinangor.
Laboratorium FTIP ini bertujuan untuk memfasilitasi semua kegiatan praktikum
36
mahasiswa, serta penelitian dan pengembangan. Laboratorium di lingkungan
Fakultas Teknologi Industri Pertanian Unpad terdiri dari 14 laboratorium dan 1
lab. Komputer.
Untuk memfasilitasi proses pembelajaran dalam peningkatan keterampilan
profesional mahasiswa, laboratorium Fakultas Teknologi Industri Pertanian
Unpad memiliki alat-alat praktikum yg cukup lengkap guna mendukung kegiatan
tersebut.
Perpustakaan Fakultas Teknologi Industri Pertanian Unpad terletak di Lantai 1
Gedung 1 Kampus Jatinangor, yang menyediakan layanan : 1. Buku referensi 2.
Skripsi dan Tesis 3. Makalah seminar 4. Laporan Penelitian Dosen 5. Koran dan
majalah 6. Layanan internet melalui komputer display dan Hot Spot. 7. Ruang
baca ber-AC.
Fasilitas-fasilitas lain:
1. Laboratorium Komputer. Laboratorium ini menyediakan 29 unit
komputer disertai dengan fasilitas akses internet yang memadai, serta
administrator yang kompeten. Selain itu juga disediakan beberapa
peralatan pendukung seperti Printer, Scanner, dan lain-lain.
Laboratorium ini memfasilitasi mahasiswa untuk : a. Kebutuhan akan
informasi melalui jaringan internet. b. Pencarian referensi melalui e-
journal. c. Terwujudnya jaringan informasi internal (intranet).
2. Ruang BEM, BPM, Hima dan Unit Kegiatan Mahasiswa lainnya
3. Kantin
4. Musholla 2 Lantai seluas 120 m2 yang memadai untuk melaksanakan
ibadah bagi seluruh civitas akademika Fakultas Teknologi Industri
Pertanian Unpad.
37
Gedung Perkuliahan 1
Dekanat FTIP
38
Gedung Perkuliahan 3
Gedung Perkuliahan 2
39
Perpustakaan
Layanan Akademik Terpadu
40
Fasilitas Laboratorium
41
Fasilitas Laboratorium
42
BAB VI
RISET, PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
DAN KERJASAMA
A. RISET DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Fakultas Teknologi Induatri Pertanian mengacu pada kebijakan Universitas
Padjadjaran dalam penyelenggaraan Penelitian (riset) dan Pengabdian Kepada
Masyarakat (PKM).
Landasan Hukum:
1. Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi Pasal 45
yang menegaskan bahwa penelitian di Perguruan Tinggi diarahkan untuk
mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta meningkatkan
kesejahteraan masyarakat dan daya saing bangsa. Selain itu, pasal tersebut
menegaskan bahwa pengabdian kepada masyarakat merupakan kegiatan
civitas akademika dalam mengamalkan dan membudayakan ilmu
pengetahuan dan teknologi untuk memajukan kesejahteraan umum dan
mencerdaskan kehidupan bangsa.
2. Pasal 1 Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik
Indonesia Nomor 44 tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan
Tinggi juga menyebutkan bahwa Standar Nasional Pendidikan Tinggi,
adalah satuan standar yang meliputi Standar Nasional Pendidikan, ditambah
dengan Standar Nasional Penelitian, dan Standar Nasional Pengabdian
kepada Masyarakat. Dalam pasal tersebut juga dijelaskan bahwa Standar
Nasional Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat adalah kriteria
minimal tentang sistem Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat pada
perguruan tinggi yang berlaku di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
Untuk memenuhi standar pengelolaan riset baik dari skema Desentralisasi
maupun dana internal Unpad, Universitas Padjadjaran telah menyusun Pedoman
Pelaksanaan Riset seperti yang telah diwajibkan dalam Panduan Pelaksanaan
Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat di Perguruan Tinggi Edisi X,
Kemenristekdikti 2016. Pedoman Pelaksanaan Riset Universitas Padjadjaran ini
didasarkan pada:
1. Transformasi Unpad menjadi PTNBH,
43
2. Renstra Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi
(Kemenristekdikti),
3. Tuntutan global terkait dengan tujuan pembangunan berkelanjutan
(Sustainable Development Goals- SDGs),
4. Kesepakatan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) dan Common Goals
(CGs) Jawa Barat.
Fakultas Teknologi Industri Pertanian mulai tahun 2011 telah menyempurnakan
pohon penelitiannya, yang diharapkan dapat menaungi dan menjadi acuan bagi
aktifitas penelitian, artinya dosen dan mahasiswa melakukan penelitian yang
didasarkan kepada pohon dan roadmap penelitian FTIP Unpad. Adapun tema
pohon penelitian FTIP Unpad yaitu : “Ketahanan Pangan dan Peningkatan
Nilai Tambah Produk Hasil Pertanian Berbasis Sumber Daya Alam
Berorientasi Industri”.
Pohon penelitian itu dijabarkan dalam bentuk klaster (kelompok-kelompok)
penelitian berdasarkan yang corak/karakter penelitian yang menjadi dasar di
kedua departemen. Klaster penelitian yang dimaksud adalah :
1. Sumber Daya Lahan dan Air
2. Sistem dan Manajemen Industri Pertanian
3. Alat dan Mesin Pertanian
4. Teknologi Hasil Pertanian
5. Teknologi Pangan
44
Pohon penelitian FTIP
Pada saat ini, baik penelitian maupun pengabdian kepada masyarakat diharapkan
juga melibatkan mahasiswa dari Program Studi S1 sampai dengan S3. Mahasiswa
diharapkan terpapar berbagai jenis penelitian yang dilakukan dosen dan ikut serta
untuk terjun bersama dalam Pengabdian Kepada Masyarakat. Program riset yang
dikelola Universitas Padjadjaran untuk dosen/peneliti di Unpad meliputi kategori
dan skema riset sebagai berikut :
1. Peningkatan Kapasitas (SDM dan Kelembagaan)
a. Riset Dosen Pemula Unpad (RDPU):
Merupakan skema riset untuk dosen pemula dengan tujuan
meningkatkan kapasitas peneliti baik dalam membuat proposal,
melaksanakan riset dan memenuhi luaran yang ditargetkan.
b. Riset Academic Leadership Grant (ALG):
Merupakan skema penugasan riset kepada para Profesor yang
diarahkan untuk peningkatan kapasitas riset dan peningkatan karakter
akademik peneliti Unpad.
2. Riset Ilmu Dasar (Basic Science)
a. Riset Fundamental Unpad (RFU)
45
Merupakan riset yang diarahkan untuk mendorong dosen melakukan
riset dasar dalam rangka memperoleh modal ilmiah yang mungkin
tidak berdampak secara ekonomi dalam jangka pendek
b. Riset Kompetensi Dosen Unpad (RKDU)
Merupakan skema riset yang diberikan kepada dosen yang telah
memiliki kepakaran atau kompetensi bidang keilmuan atau keahlian
tertentu.
3. Riset Terapan/Inovatif
a. Penelitian Unggulan Perguruan Tinggi (PUPT). Merupakan riset yang
mengacu pada bidang unggulan yang telah ditetapkan dalam RIR
Unpad. Riset ini harus terarah dan bersifat top-down atau bottom-up
dengan dukungan dana, sarana dan prasarana riset dari Unpad serta
pemangku kepentingan (stakeholders) yang memiliki kepentingan
secara langsung maupun tidak langsung. Sasaran akhir dari skema riset
ini adalah dihasilkannya inovasi teknologi pada bidang- bidang
unggulan (frontier) dan rekayasa sosial untuk pembangunan
berkelanjutan pada tingkat lokal maupun nasional.
b. Riset Hilirisasi Produk Unggulan (RHPU). Merupakan Riset Hilirisasi
Produk Unggulan (RHPU) merupakan riset penugasan yang diberikan
kepada para peneliti “champion” Unpad yang mengarah pada hilirisasi
dan kerjasama dengan industri agar hasil-hasil riset dapat
dimanfaatkan dan diimplementasikan oleh industri terkait. Oleh karena
itu, skema riset ini diproyeksikan untuk menaikkan tingkat
kesiapterapan teknologi (TKT) produk riset.
Adapun skema Program Pengabdian Kepada Masyarakat dari Unpad adalah
sebagai berikut:
1. PPM Prioritas Multi Tahun dengan lokasi di Wilayah Pangandaran dan
Arjasari.
2. PPM Prioritas Multi Tahun berbasis riset Olahraga, Kesenian dan
Kreativitas (OKK) dengan lokasi di Wilayah Jatinangor.
2. PPM Prioritas Mono Tahun dengan lokasi di Jawa Barat.
3. KKNM PPMD mono tahun khusus untuk para Guru Besar
Selain Skema Penelitian dan PKM dari internal UNPAD, terdapat penelitian dan
PKM yang didanai oleh Kemenristek DIKTI.
Adapun Skema Riset dan PKM DIKTI dapat dijelaskan sebagai berikut :
SKEMA KOMPETITIF NASIONAL
Penelitian Dasar
1. Penelitian Kerja Sama Luar Negeri (PKLN)
2. Penelitian Berbasis Kompetensi (PBK).
46
Penelitian Terapan
1. Penelitian Strategis Nasional (PSN).
2. Penelitian Penciptan dan Penyajian Seni (P3S).
3. Penelitian Unggulan Strategis Nasional (PUSN).
Penelitian Peningkatan Kapasitas
1. Penelitian Dosen Pemula (PDP).
2. Penelitian Kerjasama Antar Perguruan Tinggi (PKPT).
3. Penelitian Tim Pascasarjana (PTP).
4. Penelitian Disertasi Doktor (PDD).
5. Penelitian Pendidikan Magister menuju Doktor untuk Sarjana Unggul
(PMDSU).
6. Penelitian Pascadoktor (PPD).
SKEMA DESENTRALISASI
1. Penelitian Dasar Unggulan Perguruan Tinggi (PDUPT).
2. Penelitian Terapan Unggulan Perguruan Tinggi (PTUPT).
3. Penelitian Pengembangan Unggulan Perguruan Tinggi (PPUPT).
Sedangkan Skema PKM dari Kemenristek DIKTI adalah
1. Program Kemitraan Masyarakat (PKM);
2. Program Pengembangan Kewirausahaan (PPK);
3. Program Pengembangan Produk Ekspor (PPPPE);
4. Program Pengembangan Produk Unggulan Daerah (PPPUD)
2. Program Pengembangan Usaha Produk Intelektual Kampus (PPUPIK);
3. Program Kemitraan Wilayah (PKW);
4. Program Kemitraan Wilayah antara PT-CSR atau PT-Pemda-CSR;
5. Program Pengembangan Desa Mitra (PPDM);
6. Program Hi-Link; dan
7. Program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat
(KKN-PPM).
Pada Tahun 2017 Fakultas Teknologi Industri Pertanian telah mengelola Riset
sebanyak 34 buah yang terdiri dari Riset Internal Unpad sebanyak 28 buah dan
Riset Hibah DIKTI sebanyak 6 buah dengan total dana riset Rp 3.417.929.690,- .
Untuk PKM Hibah DIKTI dan PKM Internal Unpad sebanyak 25 buah dengan
dana PKM Rp 349.000.000,-
47
B. KERJASAMA
Adapun Kerjasama yang dikembangkan oleh Fakultas Teknologi Industri Pertanian
pada dasarnya terkait pada Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang terdiri dari :
1. Pendidikan dan Pengajaran;
2. Penelitian; dan
3. Pengabdian kepada Masyarakat.
Ketiga dharma di atas merupakan tanggung jawab tenaga pendidik dan tenaga
kependidikan yang melibatkan seluruh sivitas akademika maupun pemangku
kepentingan di masyarakat. Kerjasama ini dilakukan baik dengan institusi dalam
negeri maupun luar negeri.
Pada Tahun 2017 dan 2018 Kerjasama dalam bidang pendidikan, penelitian dan
PKM antara Fakultas Teknologi Industri Pertanian dengan instansi baik dari dalam
maupun luar negeri, antara lain:
No. Nama Fakultas SKEMA Judul Riset
1 Elazmanawati
Lembong
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Dosen
Pemula Unpad
(RDPU)
KAJIAN EKSTRAKSI BERBAGAI MACAM PELARUT
DALAM PEMBUATAN PEWARNA ALAMI DARI UMBI BIT
MERAH
2 In-In Hanidah
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Dosen
Pemula Unpad
(RDPU)
KAJIAN PROFIL BAKTERI PROBIOTIK DARI ASI
SEBAGAI SEDIAAN KULTUR MURNI UNTUK APLIKASI
PANGAN FUNGSIONAL
3 Rizky Mulya
Sampurno
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Dosen
Pemula Unpad
(RDPU)
PENGEMBANGAN WEB-GIS UNTUK VISUALISASI
PERUBAHAN LAHAN SAWAH DI PROVINSI JAWA
BARAT
4 Drupadi
Ciptaningtyas
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Dosen
Pemula Unpad
(RDPU)
KAJIAN WATER STRESS TREATMENT TANAMAN
TOMAT SOLANUM LYCOPERSCIUM. L UNTUK
MENGURANGI GEJALA CHILLING INJURY
5 Heni Radiani
Arifin
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Dosen
Pemula Unpad
(RDPU)
KAJIAN KARAKTERISTIK ROTI TAWAR BERBASIS
TEPUNG KOMPOSIT SUKUN ARTOCARPUS ATILIS F.
DAN PISANG MUSA PARADISIACA L. SEBAGAI UPAYA
PEMANFAATAN KOMODITAS LOKAL
6 Ahmad Thoriq
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Dosen
Pemula Unpad
(RDPU)
EVALUASI TEKNIS DAN TEKNOEKONOMI APLIKASI
MESIN PENGOLAHAN KENTANG INDUSTRI DI TAMAN
TEKNOLOGI PERTANIAN,CIKAJANG, KABUPATEN
GARUT
7 Devi Maulida
Rahmah
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Dosen
Pemula Unpad
(RDPU)
PERILAKU INDUSTRI KECIL MENENGAH DAN
ORGANISASI PETANI SERTA IMPLIKASINYA PADA
PERFORMANSI BISNIS PERTANIAN KOMODITAS
STRATEGIS BERDAYA EKSPOR DI KAWASAN
PEDESAAN
8 Selly Harnesa
Putri
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Dosen
Pemula Unpad
(RDPU)
AKTIVITAS ANTIBAKTERI DAN ANTIOKSIDAN PADA
PRODUK TAHU HASIL KOAGULASI MENGGUNAKAN
BIJI KELOR MORINGA OLEIFERA L.
48
No. Nama Fakultas SKEMA Judul Riset
9 Endah
Wulandari
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Dosen
Pemula Unpad
(RDPU)
KAJIAN PENGGUNAAN GLUKOSA-OKSIDASE
TERHADAP PERBAIKAN REOLOGI ADONAN DAN
KUALITAS ROTI NON GLUTEN
10
Gemilang Lara
Utama
Saripudin,
S.Pt., M.I.L.
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset
Fundamental
Unpad (RFU)
OPTIMISASI BIOKONVERSI LIMBAH SAYUR DAN BUAH
PADA PASAR TRADISIONAL MELALUI VARIASI
KONSORSIUM KHAMIR INDIGENOUS DAN
OPERASIONALISASI REAKTOR PORTABLE RK TEP-1401
11 Herlina Marta,
S.TP., M.Si.
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset
Fundamental
Unpad (RFU)
KAJIAN PERUBAHAN SIFAT FISIKOKIMIA DAN PROFIL
GELATINISASI PATI SUKUN ARTOCARPUS ALTILIS
YANG DIMODIFIKASI DENGAN BERBAGAI METODE
12
Asri
Widyasanti,
S.TP., M.Eng
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset
Fundamental
Unpad (RFU)
EKSTRAKSI TEH PUTIH DENGAN MICROWAVE
ASSISTED EXTRACTION (MAE), ULTRASOUND
ASSISTED EXTRACTION (UAE), DAN MASERASI
BERTINGKAT HINGGA APLIKASINYA SEBAGAI BAHAN
BAKU INDUSTRI SABUN CAIR.
13 Asep Yusuf,
S.TP., M.T.
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset
Fundamental
Unpad (RFU)
SCALE UP DAN MODIFIKASI MESIN PENYOSOH UNTUK
BEBERA USUL RISET HIBAH FUNDAMENTAL UNPAD
RFU PA VARIETAS HANJELI DALAM MENDUKUNG
PROSES PASCA PANEN HANJELI SEBAGAI BAHAN
PANGAN ALTERNATIF PETENSIAL
No. Nama Fakultas SKEMA Judul Riset
14
Dr. Dwi
Rustam
Kendarto,
S.Si., MT
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Fundamental
Unpad (RFU)
PENGEMBANGAN HYDROSEEDINGMULSA CAIR DAN
MODEL REVEGETASI TERPADU SEBAGAI UPAYA
PENANGANAN LAHAN-LAHAN MARGINAL
15
Wahyu
Kristian
Sugandi,
S.TP., M.Si.
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Fundamental
Unpad (RFU)
REKAYASA DAN UJI KINERJA MESIN PENCACAH
JERAMI PADI
16 Indira Lanti
Kayaputri
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Fundamental
Unpad (RFU)
PENGEMBANGAN KULIT BIJI KAKAO DAN BAHAN
ALAMI LOKAL JAWA BARAT SEBAGAI PENGAWET
BERBAGAI PRODUK PANGAN
17 Nandi Sukri
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Fundamental
Unpad (RFU)
KAJIAN PRODUKSI DAN KESTABILAN TEPUNG MINYAK
IKAN SEBAGAI SUMBER OMEGA 3 YANG DIBUAT
DENGAN VARIASI METODE EMULSI SINGLE LAYER
DAN LAYER BI LAYER, GLASS FORMER DAN ALAT
PENGERING
18 Dedy Prijatna
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Fundamental
Unpad (RFU)
MODIFIKASI TRANSMISI DATA UNTUK PENDUKUNG
KEAMANAN SISTEM TRANSPORTASI BERBASIS KABEL
SASAK APUNG PADJADJARAN
19 Yana
Cahyana
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Fundamental
Unpad (RFU)
APLIKASI TEPUNG PISANG MODIFIKASI KAYA SLOWLY
DIGESTED STARCH (SDS) UNTUK PRODUK PANGAN
DENGAN BRANDING LONG LASTING ENERGY PRODUCT
49
No. Nama Fakultas SKEMA Judul Riset
20 Bambang
Nurhadi
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Kompetensi
Dosen Unpad
(RKDU)
PENINGKATAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
PANGANDARAN: PENGOLAHAN ALTERNATIF GULA
KELAPA MENGGUNAKAN TEKNOLOGI PENGERINGAN
VAKUM SEDERHANA
21 Mohamad
Djali
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Kompetensi
Dosen Unpad
(RKDU)
DEGRADASI SERAT KASAR LIMBAH KULIT BIJI KAKAO
DAN PEMANFAATANNYA SEBAGAI PRODUK PANGAN
FUNGSIONAL
22 Marleen
Sunyoto
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Kompetensi
Dosen Unpad
(RKDU)
PANGAN SIAP GUNA (READY-TO-USE-FOODS) DAN
APLIKASINYA SEBAGAI SEDIAAN PANGAN DARURAT
NASIONAL UNTUK MENANGGULANGI ANAK DENGAN
GIZI BURUK PADA DAERAH TERDAMPAK BENCANA DI
JAWA BARAT BAGIAN SELATAN (KAJIAN KHUSUS
PEMBUATAN PRODUK PANGAN DARURAT BASIS
KARBOH
23 Dwi Purnomo
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Hilirisasi
Produk Unggulan
(RHPU)
HILIRISASI MODEL PEMBEDAYAAN THE FRUTERS
MODEL MELALUI PRODUK TURUNAN PUREE MANGGA
MEREK FRUITSUP
24 Een
Sukarminah
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Kompetensi
Dosen Unpad
(RKDU)
PEMANFAATAN TEPUNG SORGUM SEBAGAI PANGAN
FUNGSIONAL PADA PRODUK SINBIOTIK
25 Handarto
Teknologi
Industri
Pertanian
Riset Kompetensi
Dosen Unpad
(RKDU)
PENGEMBANGAN SISTEM KENDALI OTOMATIS BAGI
PENGOPERASIAN SISTEM PENDINGINAN PENGABUTAN
UNTUK OPTIMISASI SUHU DAN KELEMBABAN UDARA
PADA PRODUKSI TOMAT DI RUMAH KACA
BERVENTILASI ALAMI
26
Prof. Dr. Ir.
H. M. Ade
Moetangad
K.
Teknologi
Industri
Pertanian
Academic
Leadership Grant
(ALG)
Rekayasa Proses Produksi Biodiesel Dan Aplikasinya Pada
Engine Termodifikasi
27 Imas Siti
Setiasih
Teknologi
Industri
Pertanian
Academic
Leadership Grant
(ALG)
PENGEMBANGAN TEKNOLOGI OZONISASI UNTUK
MENINGKATKAN KUALITAS KOMODITAS PANGAN
UNGGULAN JAWA BARAT
28 Nurpilihan
Bafdal
Teknologi
Industri
Pertanian
Academic
Leadership Grant
(ALG)
SUPPLY AND DEMAND WATER MANAGEMENT ON SELF
WATERING FERTIGATION SYSTEM
29 Sophia
Dwiratna NP
Teknologi
Industri
Pertanian
Penelitian Dasar
Unggulan
Perguruan Tinggi
(PDUPT)
MODIFIKASI DAN PENGEMBANGAN SISTEM FERTIGASI AUTOPOT PADA BUDIDAYA TANAMAN HORTIKULTURA
Hibah Penelitian DIKTI
No Nama Ketua Skema Fakultas Judul
1
Prof. Dr. Ir. Hj.
Nurpilihan
Bafdal, M.Sc.
Penelitian
Berbasis
Kompetensi
Teknologi Industri
Pertanian
PEMANENAN AIR LIMPASAN PERMUKAAN UNTUK
PENINGKATAN PRODUKSI PERTANIAN LAHAN KERING
DAN KONSERVASI AIR DI DAERAH RESAPAN AIR
KAWASAN PENDIDIKAN JATINANGOR
50
No Nama Ketua Skema Fakultas Judul
2
Dr. Efri
Mardawati,
S.TP., MT.
Penelitian
Pasca
Doktor
Teknologi Industri
Pertanian
REKAYASA PROSES DAN PEMODELAN FERMENTASI
DALAM RANGKA PENINGKATAN PEROLEHAN DAN
APLIKASI XILITOL DARI TANDAN KOSONG SAWIT
3 Dr. Ir. Edy
Suryadi, M.T.
Penelitian
Unggulan
Perguruan
Tinggi
Teknologi Industri
Pertanian
PENGEMBANGAN JAGUNG TOLERAN KEKERINGAN
DAN ADAPTIF PERUBAHAN IKLIM GLOBAL SERTA
ANALISIS KEBUTUHAN AIRNYA DI ARJASARI, JAWA
BARAT
4
Dr. Ir. Sarifah
Nurjanah,
M.App.Sc.
Penelitian
Unggulan
Perguruan
Tinggi
Teknologi Industri
Pertanian
REKAYASA PRODUKSI NILAM KRISTAL GUNA
MENINGKATKAN EKSPOR KOMODITI HILIR MINYAK
ATSIRI
5
Robi Andoyo,
S.TP., M.Sc.,
Ph.D.
Penelitian
Unggulan
Perguruan
Tinggi
Teknologi Industri
Pertanian
KAJIAN FUNGSIONALITAS WHEY PROTEIN SEBAGAI
KANDIDAT PENGONTROL TEKSTUR PANGAN
DARURAT BENCANA
Kerjasama Dalam Negeri
No Kegiatan Keterangan Nomor Kontrak
KET
1 Swakelola SI CPCL Perluasan
Sawah di Provinsi Maluku
FTIP - Dinas Pertanian
Provinsi Maluku
No. 520/863/I/04/2016
dan No.
46/UN6.N/PKS/2016 Sudah PKS
2 Jasa Konsultasi Tim Pemantau
Independen (Independent
Monitoring Agency/IMA) PLTA
Upper Cisokan Pumped Storage
FTIP - PT PLN
(PERSERO) Unit Induk
Pembangunan Jawa
Bagian Tengah I
No.
0041.PJ/HKM.00.01/U
IPJBTI/2016 dan No.
127/UN6.N/PKS/2016 Sudah PKS
3 Kerjasama di bidang produksi Lab Alasin FTIP - PT.
Arumi
No.
4069/UN.6/KS/2013 Sudah PKS
4 Kegiatan kajian Sektor
Unggulan Sumber Daya Alam
Tentang Kajian Pengembangan
Lokasi dan Budidaya Umbi
Taka (Lengkir)
Kab Bangka Barat - FTIP
Unpad 070/01/PKS/4.3.1.1/20
17 Sudah PKS
5 Kerjasama di bidang
pendididkan, pelatihan dan
produksi
CV. Anugerah Abadi
Teknik
Draft Kerjasama
Sudah PKS
6 Kerjasama di bidang riset PT. Menara Draft Kerjasama Sudah PKS
7 Kerjasama di bidang PKM PT. Pertamina Hulu
Energi 151/UN6.N/PKS/2017 Sudah PKS
8 Kerjasama di bidang PKM Yayasan Asa Medika
Sedang
proses PKS
51
Kerjasama dalam negeri lainnya diantaranya :
1. PT. PG Rajawali Pabrik Purwadadi di Subang
2. Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna (B2PTTG) LIPI di
Subang
3. Balai Pengelolaan DAS Cimanuk Citanduy di Bandung
4. Balai Penelitian Sayuran Kementan RI di Lembang
5. PT United Tractor di Bekasi
6. PT. Mayora Indah di Tangerang (Industri Biskuit)
7. PT. TRANS TV (Media Penyiaran)
8. PT. CERES (Pabrik Coklat)
9. Koperasi Susu Tanjungsari di SUmedang
10. PT. Agronesia Bandung (Bandung Milk Center)
11. Badan POM RI di Jakarta
12. Industri Kecil Menengah (3 IKM) di Jawa Barat
13. Kementerian Pertanian RI
14. SEAMEO BIOTROP
15. Beberapa Dinas Tingkat Propinsi dan Kabupaten/Kota
16. Universitas Andalas Padang
17. Kerjasama dengan BPOM Pusat Jakarta
18. Kerjasama PKM dengan PT Pertamina Hulu Energi Offshare North
West Java.
Kerjasama dengan lembaga luar negeri diantaranya :
1. KOICA (Korea International Cooperation Agency)
2. Universiti Malaysia Terengganu (UMT)
3. Dessert Research Center Egypt
4. University Malaysia Sabah (UMS)
5. Khazaks National Agrarian University (KazNau)
6. Universitaet Hohenheim, Germany
52
BAB VII
KEMAHASISWAAN
DEFINISI:
Organisasi di tingkat pasca sarjana (magister dan doktor) belum terbentuk,
semua kegiatan mahasiswa menginduk pada kegiatan kemahasiswaan dengan
program sarjana, namun demikian kedepan perlu dibentuk komunitas atau
organisasi di tingkat magister untuk menaungi kebutuhan dan kegiatan bagi
mahasiswa pasca sarjana (magister dan doctoral). Oganisasi kemahasiswaan
pascasarjana ke depan focus pada kegiatan akademik.
Organisasi Kemahasiswaan FTIP Unpad adalah organisasi mahasiswa yang
resmi dan berfungsi sebagai wadah pengembangan kegiatan kemahasiswaan di
lingkungan FTIP Unpad yang keberadaannya secara resmi diakui dan disahkan
oleh Dekan FTIP
Badan Perwakilan Mahasiswa FTIP Unpad, yang selanjutnya disingkat BPM
FTIP Unpad adalah lembaga kemahasiswaan tingkat fakultas yang memiliki
kewenangan legislatif dan pengawasan dalam kegiatan kemahasiswaan
Badan Eksekutif Mahasiswa FTIP Unpad, yang selanjutnya disingkat BEM FTIP
Unpad adalah Organisasi Kemahasiswaan tingkat fakultas yang memiliki
kewenangan eksekutif dalam kegiatan kemahasiswaan
Unit Kegiatan Mahasiswa FTIP Unpad, yang selanjutnya disingkat UKM FTIP
Unpad, adalah unit kegiatan khusus di tingkat fakultas yang mewadahi dan
menyalurkan potensi dan kreatifitas mahasiswa dalam bidang penalaran dan
keilmuan, bakat, minat dan kemampuan, kesejahteraan, dan kepedulian social
yang mencakup olah pikir, olah rasa, dan olah raga.
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) FTIP Unpad terdiri dari:
Futsal FTIP,
Basket FTIP,
Voli FTIP,
Badminton PB FTIP,
PPAB Rejanwana,
Saman FTIP Menari,
Komunitas Musik FTIP,
Loopies Radio,
53
Keong Dkill FTIP, Antek FTIP,
Studio Komputer FTIP,
Fodeo FTIP dan
KAMMI Muslim
Himpunan Mahasiswa yang selanjutnya disingkat HIMA adalah Organisasi
Kemahasiswaan di tingkat program Studi untuk mewadahi dan menyalurkan
potensi dan kreativitas mahasiswa di bidang profesi dan keilmuan sesuai dengan
bidang ilmunya
Himpunan mahasiswa di lingkungan FTIP terdiri dari:
Himpunan Mahasiswa Teknik Pertanian (HIMATETA),
Himpunan Mahasiswa Teknologi Pangan (HIMATIPAN), dan
Himpunan Teknologi Industri Pertanian (HIMATEIN)
LANDASAN BERPIKIR:
Pola Ilmiah Pokok (PIP) Universitas Padjadjaran: “Bina Mulia Hukum
dan Lingkungan Hidup dalam Pembangunan Nasional”
Budaya Kerja Universitas Padjadjaran: RESPECT (Responsible,
Excellent, Scientific Professional, Encourage, Creative and Trust).
INTEGRASI KEGIATAN KEMAHASISWAAN DENGAN KEGIATAN
AKADEMIK, PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA
MASYARAKAT
Tridarma Perguruan Tinggi (PT) adalah Tiga kewajiban yang harus dijalankan
oleh Perguruan Tinggi dalam mengelola seluruh komponen yang ada di
dalamnya termasuk civitas akademika. Tridharma PT merupakan hal mendasar
yang harus ada saat menjalani aktivitas akademik. Dasar dan tanggung jawab
tersebut dilakukan secara terus-menerus dan dikembangkan secara beriringan.
Adanya Tridharma PT merupakan wujud dari keseriusan Perguruan Tinggi untuk
menyajikan pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat yang
berkualitas. Oleh karena itu, Tridharma PT sepatutnya telah menjadi budaya
dan kesadaran. Tanggung jawab Tridharma Perguruan Tinggi itu sendiri
sebenarnya diberikan kepada seluruh civitas akademik terutama dosen dan
mahasiswa. Dosen sebagai pengajar, pembimbing sekaligus pendamping.
Sedangkan mahasiswa sebagai peserta didik yang menuntut ilmu. Pengadian
pada masyarakat harus integrited dengan ranah pendidikan (pengajaran) dan
penelitian. Pengabdian pada masyarakat yang baik adalah program yang benar-
benar mampu memberikan kesejahteraan kepada masyarakat.
54
Untuk mendukung integrasi kegiatan kemahasiswaan dengan kegiatan akademik,
penelitian dan pengabdian kepada, masyarakat, Unpad sudah meluncurkan
kegiatan Hibah Internal Unpad (HIU) sehingga stiap dosen diharuskan memiliki
Penelitian dan juga Pengabdian Masyarkat. Dengan demikian setiap dosen
dapatb melibatkan mahasiswa dalam penelitian dan PKMnya.
KEGIATAN ORGANISASI KEMAHASISWA (ORMAWA) FTIP
Secara garis besar Kegiatan Kemahasiswaan dibagi menjadi 4 Kelompok, yaitu:
Penalaran & Keilmuan, Minat & Bakat, Kesejahteraan, dan Kepedulian sosial
1. Penalaran dan Keilmuan
Program dan kegiatan kemahasiswaan yang bertujuan menanamkan
sikap ilmiah, merangsang daya kreasi dan inovasi, meningkatkan
kemampuan meneliti dan menulis karya ilmiah, pemahaman profesi dan
kerjasama mahasiswa dalam tim, baik pada perguruan tingginya
maupun antar perguruan tinggi dalam maupun luar negeri.
Kegiatannya dapat berbentuk:
Pekan ilmiah mahasiswa
Lomba Karya Tulis Mahasiswa (LKTM),
Program Kreativitas Mahasiswa (PKM),
Mahasiswa berprestasi tingkat nasional ( MAWAPRES),
Presentasi pemikiran kritis mahasiswa (PPKM)
Diskusi ilmiah, seminar, workshop
2. Minat dan Bakat
Program dan kegiatan kemahasiswaan yang bertujuan untuk
meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam manajemen praktis,
berorganisasi, menumbuhkan apresiasi terhadap olah raga dan seni,
kepramukaan, bela negara, cinta alam, jurnalistik dan bakti sosial.
3. Kesejahteraan
Program yang bertujuan untuk meningkatkan kesejakteraan fisik,
mental dan kerohanian mahasiswa
.
55
4. Kepedulian sosial.
Program yang bertujuan untuk meningkatkan pengabdian pada
masyarakat, menanamkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa,
menumbuhkan kecintaan pada tanah air dan lingkungan, kesadaran
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang bermartabat.