china ware

63
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user i PENTINGNYA KELENGKAPAN PERALATAN CHINA WARES DI BANQUET SERVICE HOTEL SAHID JAYA SOLO LAPORAN TUGAS AKHIR Nama : Aditya Bayu Dewanta NIM : C9408004 Program : D III Usaha Perjalanan Wisata FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA D3 USAHA PERJALANAN WISATA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2011

Upload: yuniartosetiawan

Post on 25-Nov-2015

197 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    i

    PENTINGNYA KELENGKAPAN PERALATAN

    CHINA WARES DI BANQUET SERVICE

    HOTEL SAHID JAYA SOLO

    LAPORAN TUGAS AKHIR

    Nama : Aditya Bayu Dewanta

    NIM : C9408004

    Program : D III Usaha Perjalanan Wisata

    FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA

    D3 USAHA PERJALANAN WISATA

    UNIVERSITAS SEBELAS MARET

    SURAKARTA

    2011

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    ii

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    iii

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    iv

    MOTTO

    Hidup adalah suatu kesempatan, manfaatkanlah

    Hidup adalah keindahan, kagumilah

    Hidup adalah suatu kebahagiaan, rasakanlah

    Hidup adalah suatu impian, capailah

    Hidup adalah tantangan, hadapilah

    Hidup adalah tugas, selesaikanlah

    Hidup adalah suatu permainan, mainkanlah

    Hidup adalah suatu janji, penuhilah

    Hidup adalah suatu kesedihan, kuasailah

    Hidup adalah nyanyian, nyanyikanlah

    Hidup adalah perjuangan, berjuanglah

    Hidup adalah tragedi, hadapilah

    Hidup adalah petualangan, tantanglah

    Hidup adalah keberuntungan, syukurilah

    Hidup terlalu berharga, jangan menghancurkanya

    Hidup adalah hidup berjuanglah untuknya

    By (Bunda Teresa)

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    v

    PERSEMBAHAN

    Tugas Akhir ini kupersembahkan untuk :

    1. Ayah dan Ibu tercinta yang selalu

    mendukung, mendoakan dan memberikan

    dorongan semangat baik moril, spiritual dan

    material.

    2. Laila yang selalu memberikan motifasi dan

    semangat dalam penyelesaian tugas akir ini.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    vi

    KATA PENGANTAR

    Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas Rahmad dan

    karuniaNya yang telah melindungi dan membimbing sehingga dapat

    menyelesaikan tugas akhir ini dengan judul PENTINGNYA

    KELENGKAPAN PERALATAN CHINA WARES DI BANQUET

    SERVICE HOTEL SAHID JAYA SOLO.

    Laporan tugas akhir ini disusun untuk memenuhi persyaratan

    menyelesaikan studi bagi mahasiswa Program Diploma III Usaha

    Perjalanan Wisata Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas

    Maret Surakarta. Penulis menyadari tanpa adanya bantuan dari beberapa

    pihak, tugas akhir ini tidak dapat terselesaikan dengan lancar dan baik.

    Oleh karena itu, penulis penulis menyampaikan terimakasih kepada semua

    pihak yang telah membantu, terutama kepada :

    1. Bapak Drs. Riyadi Santosa, M.Ed, Ph. D ,selaku Dekan Fakultas Sastra

    danSeni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah berkenan

    memberikan kesempatan untuk menyelesaikan tugas akhir ini.

    2. Ibu Dra. Isnaini WW, M.Pd, selaku Ketua Program Diploma III Usaha

    Perjalanan Wisata yang telah memberikan petunjuk dan saran serta

    pengarahan sehingga terselesaikannya tugas Akhir ini.

    3. Bapak Drs. Suharyana, M.Pd, selaku sekretaris Program Diploma III

    Usaha Perjalanan Wisata yang telah memberikan bimbingan sehingga

    terselesaikan Tugas Akhir ini.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    vii

    4. Bapak Sunyoto, SE, M.Par, selaku pembimbing utama yang telah

    memberikan arahan dan bimbingan selama pembuatan Tugas Akhir ini.

    5. Segenap Dosen D III Usaha Perjalanan Wisata Fakultas Sastra dan Seni

    Rupa Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan ilmunya.

    6. Seluruh karyawan dan staf Hotel Sahid Jaya Solo khususnya banquet

    section yaitu : Bapak Narwondo, Bapak Joko Nugroho, Bapak Fatoni,

    Bapak Jumarto, Bapak irwan, Mas Agung, Didik, Mas Ibnu, semua

    Trainee dan casual, Banquet Section, Terima kasih atas kerja samanya

    sehingga tugas akhir ini dapat terselesaikan.

    7. Teman-teman D3 Usaha Perjalanan Wisata Angkatan 2008 yang telah

    membantu dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini, terima kasih atas

    motivasi dan dukunganya selama ini.

    8. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah

    membantu dalam penulisan Tugas Akhir ini.

    Penulis menyadari bahwa dalam penulisan tugas akhir ini

    masih banyak terdapat kesalahan, oleh karena itu semua kekurangan,

    kritik, dan saran dari pembaca akan diterima dengan senang hati demi

    penyempurnaan tulisan ini. Penulis berharap semoga laporan ini dapat

    bermanfaat.

    SurakartaAgustus 2011

    Penulis

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    viii

    ABSTRAK

    Aditya Bayu Dewanta C9408004, 2011. Pentingnya Kelengkapan Peralatan

    China Wares Di Banquet Sarvice Hotel Sahid Jaya Solo. Program D III Usaha

    Perjalanan Wisata, Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebela Maret

    Surakarta, 2011.

    Tujuan dari penyusunan laporan tugas akir ini adalah untuk mengetahui

    proses pengecekan, perawatan dan pengadaan peralatan China wares, dari kondisi

    stok peralatan, sampai pengaruh kelengkapan peralatan China wares di Banquet

    service hotel Sahid Jaya Solo.

    Dalam penelitian ini menggunakan tehnik pengumpulan data antara lain :

    Observasi, Wawancara, Dokumentasi, Kuesioner, Study Pustaka. Setelah

    mengumpulkan data, selanjutnya menganalisis data dengan metode kualitatif yang

    disajikan secara diskriptif yaitu menguraikan apa yang ada dari permasalahan

    dalam penelitian.

    Proses pengecekan dan pengadaan peralatan China wares di hotel Sahid

    Jaya Solo memiliki prosedur atau ketentuan yang telah ditetapkan oleh menejemen

    hotel. Sehingga proses pengecekan sampai pengadaan peralatan China wares sudah

    terkoordinasi antar departemen. Kondisi stok peralatan China wares hotel Sahid

    Jaya Solo masih mengalami kekurangan sehingga kelancaran kerja Banquet Section

    menjadi terganggu.

    Kesimpulan yang dapat diambil bahwa peralatan China wares berperan

    penting dalam menentukan kelancaran kerja banquete service, kekurangan

    peralatan China wares saat event menimbulkan dampak yang sangat besar bagi

    kelancaran kerja Banquet service hotel Sahid Jaya Solo. Karena tugas dari Banquet

    section adalah menyiapkan peralatan untuk setiap acara yang diadakan di hotel

    dimana dalam setiap acara tersebut menggunakan peralatan China wares.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    ix

    DAFTAR ISI

    HALAMAN JUDUL........................................................................................ i

    HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING............................................... ii

    LEMBAR PENGESAHAN UJIAN................................................................ iii

    MOTTO............................................................................................................ iv

    PERSEMBAHAN............................................................................................ v

    KATA PENGANTAR..................................................................................... vi

    ABSTRAK....................................................................................................... viii

    DAFTAR ISI................................................................................................... ix

    BAB I PENDAHULUAN............................................................................ 1

    A. Latar Belakang Masalah.................................................... 1

    B. Perumusan Masalah........................................................... 3

    C. Tujuan Penelitian................................................................ 4

    D. Manfaat Penelitian ............................................................. 4

    E Kajian Pustaka.................................................................... 5

    F. Metode Penelitian............................................................... 7

    G. Sistematika Penulisan......................................................... 11

    BAB II GAMBARAN UMUM HOTEL SAHID JAYA SOLO.............. 12

    A. Sejarah Berdirinya Hotel Sahid Jaya Solo.......................... 12

    B. Fasilitas-Fasilitas yang ada di Hotel Sahid Jaya Solo........ 14

    C. Department-Departement yang ada di Hotel Sahid Jaya

    Solo..................................................................................... 20

    D. Section-Section Food and Beverage Departemen di Hotel

    Sahid Jaya Solo.................................................................... 23

    E. Personalia Hotel Sahid Jaya Solo........................................ 25

    F. Struktur Organisasi Food And Baverage Hotel Sahid Jaya

    Solo...................................................................................... 26

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    x

    BAB III PENTINGNYA KELENGKAPAN PERALATAN

    CHINA WARES DI BANQUET SERVICE

    HOTEL SAHID JAYA SOLO..................................................... 30

    A. Pengertian Permasalahan Penelitian tentang Pentingnya

    Kelengkapan Peralatan China Wares di Banquet Service

    Hotel Sahid Jaya Solo.. 30

    B. Proses pengecekan,perawatan dan pengadaan peralatan

    China Wares di Banquet Service Hotel Sahid JayaSolo....... 31

    C. Kondisi stok peralatan China Wares di Banquet Service

    Hotel Sahid Jaya Solo............................................................ 35

    D. Pengaruh Kelengkapan Peralatan China Wares terhadap

    kinerja Banquet Service Hotel Sahid Jaya Solo................. 45

    BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN................................................... 48

    A. Kesimpulan......................................................................... 48

    B. Saran.................................................................................... 49

    DAFTAR PUSTAKA.................................................................................... 50

    LAMPIRAN.................................................................................................. 51

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    xi

    DAFTAR LAMPIRAN

    Lampiran 1 : Daftar Angket dan Informan .. 51

    Lampiran 2 : Daftar pertanyaan yang diberikan kepada staf banquet.......... 52

    Lampiran 3 : Nilai hasil Job Training selama 3 bulan.... 53

    Lampiran 4 :

    a. : Set up meja buffe saat event.. 54

    b. : Set up Tabel Maner di Pedan Ballroom... 54

    c. : Set up China wares di meja buffe.. 55

    d. : Kondisi tempat penyimpanan China wares di Store 55

    e. : Rak Penyimpanan China wares di store.. 56

    f. : Kondisi peralatan China wares saat hotel ramai event. 56

    g. : Papan Inventory China wares... 57

    h. : Set up China Wares di meja Buffe 57

    i. : Jenis Peralatan China wares. 58

    j. : Paket Holiday hotel Sahid Jaya Solo 58

    k. : Paket Kamar Hotel............................................................................ 59

    l. : Paket Pernikahan............................................................................... 59

    m. : Paket Meeting.................... 60

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    xii

    DAFTAR GAMBAR

    Gambar 1, B&B Plate.. 35

    Gambar 2, Desert Plate. 35

    Gambar 3, Dinner Plate 36

    Gambar 4, Composete Small 36

    Gambar 5, Soup Bowl.... 37

    Gambar 6, Soup Plate 37

    Gambar 7, Bouilion Cup 37

    Gambar 8, Round Caserol. 38

    Gambar 9, Tea cup and Soucer 38

    Gambar 10, Demitase Cup and Soucer.. 39

    Gambar 11, Tea Pot 39

    Gambar 12, Creamer 39

    Gambar 13, Milk Countainer.. 40

    Gambar 14, Honey Pitcher.. 40

    Gambar 15, Fish Plate.. 40

    Gambar 16, Astray.. 41

    Gambar 17, Salt and Pepper Shaker... 41

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    xiii

    DAFTAR TABEL

    Tabel 1, Daftar karyawan Banquet Section hotel Sahid Jaya Solo. 25

    Tabel 2, Daftar karyawan hotel Sahid Jaya Solo di setiap departemen........... 27

    Tabel 3, Jumlah peralatan China wares Hotel Sahid Jaya Solo... 41

    Tabel 3, Jumlah Kunjungan tamu setiap bulan Hotel Sahid Jaya Solo 43

    Tabel 5, Hasil kuisioner yang diisi oleh 10 staff banquet. 45

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    xiv

    DAFTAR BAGAN

    Bagan 1, Struktur Organisasi Food And Baverage Hotel Sahid Jaya Solo 26

    Bagan 2, Proses pemesanan peralatan China wares Hotel Sahid Jaya Solo... 33

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang Masalah

    Dalam industri pariwisata tidak terlepas dari salah satu sarana

    akomodasi yaitu hotel. Hotel adalah usaha yang bergerak di bidang pelayanan,

    hotel mengutamakan service atau pelayanan sebagai alat utama untuk

    menarik tamu dengan pelayanan yang baik tamu akan merasa puas sehingga

    keinginan tamu untuk kembali ke hotel sangat besar. Hotel merupakan

    sebuah bangunan yang menjual kamar sebagai produk utama yang lengkap

    dengan berbagai fasilitas didalamnya dan dikelola secara komersil. Maju-

    mundurnya usaha perhotelan dapat ditentukan oleh dua unsur yaitu

    Acomodation Industry (penjualan kamar hotel) dan Food Service Industry

    (penjualan makanan di restoran) (Marsum W.A, Restoran dan Segala

    Permasalahannya. Adi. Yogyakarta .1993:13-14). Suatu hotel dikatakan

    berhasil dalam pencapaian tujuan apabila pendapatan dari Food Service

    Industry (penjualan makanan di restoran) lebih besar daripada Accomodation

    Industry (penjualan kamar hotel) (Marsum W.A, Restoran dan Segala

    Permasalahannya. Andi. Yogyakarta .1993:13-14).

    Di dalam struktur organisasi hotel terdapat beberapa departement atau

    divisi yang bertugas membantu dalam menjalankan kegiatan operasional suatu

    hotel. Salah satu diantaranya adalah Food and Beverage Departement.

    Departemen ini bertanggung jawab dalam menyajikan makanan dan

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    2

    minuman kepada tamu secara professional baik disaat event maupun

    pelayanan tamu setiap hari dengan tujuan untuk mendapatkan pemasukan bagi

    hotel (Marsum W.A, 1993:15).

    Banquet adalah salah suatu bagian yang masuk dalam Food and

    Beverage Service yang bertanggung jawab atas berbagai event, aktifitas hotel

    sehari-hari dan acara yang diadakan di hotel baik dari luar maupun dalam

    hotel. Kunci keberhasilan banquet saat event terletak pada pengetahuan,

    profesionalitas kerja dan kemampuan pramusajinya dalam memberikan

    pelayanan kepada tamu. MICE ( Meeting, Incentive, Convention, Exhibition ),

    seperti upacara pernikahan, ulang tahun, konser musik, rapat dan lain

    sebagainya merupakan acara-acara yang sering diselenggarakan di hotel dan

    ditangani oleh Banquet service.

    Hotel Sahid Jaya Solo adalah salah satu hotel bintang lima yang ada

    di kota Solo. Pelayanan prima selalu diutamakan demi kepuasan tamu.

    Dengan dicanangkannya Solo sebagai kota MICE dan berbagai event yang

    sering diadakan di kota Solo, Hotel Sahid Jaya Solo dituntut untuk siap

    menghadapi event-event MICE baik dalam skala kecil maupun besar. Dengan

    demikian Banquet section Hotel Sahid Jaya Solo dituntut bekerja secara

    profesional sehingga operasional kerja dapat berjalan dengan baik. Di dalam

    operasional Banquet Section hotel Sahid Jaya Solo selain dituntut untuk

    berkerja secara professional tentu juga harus didukung dengan berbagai

    fasilitas pendukung yang lengkap demi kelancaran kerja di Banquet Section.

    Peralatan pendukung yang sangat penting dan menentukan kelancaran kerja

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    3

    saat event adalah peralatan China wares. China wares adalah barang pecah

    belah yang terbuat dari bahan keramik, porselin atau tembikar untuk keperluan

    operasi restoran. China wares memegang peranan penting di dalam

    pengenalan meja makan (Marsum WA, Restoran dan Segala

    Permasalahannya 1993:27). Peralatan-peralatan tersebut antara lain Hollow

    ware, Plate dan Cups, Socier. Ketersediaan alat-alat China wares ini menjadi

    syarat mutlak bagi Banquet Service.

    Berdasarkan latar belakang diatas penulis tertarik untuk menjadikan

    sebuah topik tugas akhir dengan mengambil judul: PENTINGNYA

    KELENGKAPAN PERALATAN CHINA WARES DI BANQUET SERVICE

    HOTEL SAHID JAYA SOLO

    B. Rumusan Masalah

    Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka penulis merumuskan

    persoalan sebagai berikut:

    1. Bagaimanakah proses pengecekan, perawatan dan pengadaan peralatan

    China wares di Banquet Service Hotel Sahid Jaya Solo?

    2. Bagaimana kondisi stok peralatan China wares di Banquet Service

    Hotel Sahid Jaya Solo?

    3. Bagaimanakah pengaruh kelengkapan ketersediaan peralatan China

    wares terhadap kinerja Banquet service Hotel Sahid Jaya Solo?

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    4

    C. Tujuan penelitian

    Adapun tujuan dari hasil penelitian laporan ini adalah :

    1. Untuk mengetahui proses pengecekan, perawatan, dan pengadaan

    peralatan China wares di Banquet Service Hotel Sahid Jaya Solo.

    2. Untuk mengetahui kondisi stok peralatan China wares di Banquet

    Service Hotel Sahid Jaya Solo saat ini.

    3. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh kelengkapan ketersediaan

    peralatan China wares terhadap kinerja Banquet service Hotel Sahid

    Jaya Solo.

    D. Manfaat penelitian

    Adapun manfaat dari penelitian laporan ini adalah :

    1. Manfaat bagi mahasiswa

    a. Menambah wawasan mengenai pengalaman dalam

    suasana kerja sehingga sebagai masukan untuk bekal

    pengetahuan jika nantinya ingin mendalami bidang

    tersebut.

    2. Manfaat akademis

    a. Dapat menambah motifasi dalam menekuni bidang

    perhotelan dan mempererat kerjasama dengan pihak

    hotel.

    b. Dapat menambah referensi dan koreksi bagi hotel dalam

    meningkatkan pelayanan kepada tamu.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    5

    E. Kajian Pustaka

    1. Pengertian Pariwisata

    Menurut Gamal Suwantoro dalam buku Dasar-Dasar Pariwisata pada

    hakekatnya pariwisata adalah suatu proses kepergian sementara dari

    seseorang atau lebih menuju tempat lain di luar tempat tinggalnya.

    Dorongan kepergiannya adalah karena berbagai kepentingan ekonomi,

    sosial, kebudayaan, politik, agama, kesehatan maupun kepentingan lain

    seperti karena sekedar ingin tahu, menambah pengalaman atau untuk

    belajar (Gamal Suwantoro, Dasar-Dasar Pariwisata .1997:3).

    2. Pengertian Hotel

    a. Hotel adalah sejenis akomodasi yang menyediakan fasilitas dan

    pelayanan penginapan, makan dan minum, serta jasa-jasa lainnya

    untuk umum yang tinggal untuk sementara waktu dan dikelola

    secara komersial (Aan Surahlan Dimyati, Pengetahuan Dasar

    Perhotelan. 1989 :30-33).

    b. Hotel adalah jenis akomodasi yang dikelola secara komersial,

    disediakan bagi seseorang atau sekelompok orang, menyediakan

    pelayanan penginapan, makanan dan minuman serta layanan lain

    sesuai perkembangan dan kebutuhan teknologi (Agus Sambodo &

    Bagyono,Dasar-dasar Kantor Depan Hotel.2005:3).

    3. Pengertian Banquet

    a. Pelayanan makanan untuk sekelompok orang dimana

    sebelumnya menu, jumlah tamu, serta waktu pelayanan sudah

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    6

    ditetapkan sebelumnya. Di dalam bisnis hotel, Banquet

    biasanya digunakan muntuk suatu kegiatan operasional dan

    suatu peta khusus yang telah direncanakan sebelumnya yang

    pada umumnya terpisah dari aktifitas pelayanan makan dan

    minum (Marsum W.A, Restoran dan Segala

    Permasalahannya. Andi. Yogyakarta.1993: 298).

    b. Pelayanan atau acara-acara istimewa yang kegiatannya

    dilakukan terpisah dari restaurant atau coffe shop. Pada

    umumnya hotel berbintang empat atau lima mempunyai

    beberapa ruangan yang siap untuk disewakan, ada yang besar

    atau luas, menengah dan kecil sesuai dengan kebutuhan yang

    menyewa (F.Y Djoko Subroto, Food & Baverage and Table

    Setting. 2003: 39).

    c. Bentuk pelayanan yang dilakukan secara serentak yang mana

    semua tamu dilayani pada waktu yang sama, penataan menu,

    minuman, anggur, dan waktunya harus dijadwalkan dengan

    hati-hati sebelum acara yang sebenarnya. (Raymond J.

    Goodman, Jr, F & B Service Management 2002: 86)

    4. Pengertian Pramusaji

    Seseorang yang menyajikan makanan dan minuman dalam

    restaurant atau bar. Definisi pramusaji yang lebih lengkap lagi adalah

    Karyawan atau karyawati dalam sebuah restaurant yang bertugas

    menunggu tamu, membuat tamu merasa mendapat sambutan dengan

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    7

    baik dan nyaman, mengambil makanan dan minuman serta menyajikan

    juga membersihkan restaurant dan lingkungan serta mempersiapkan

    meja makan untuk tamu berikutnya (Marsum W.A, Restoran dan

    Segala Permasalahannya. Andi. Yogyakarta. 1993: 90).

    5. Pengertian China Wares

    Yang dimaksud dengan China wares adalah barang pecah belah

    yang terbuat dari bahan keramik, porselin atau tembikar untuk keperluan

    operasi restoran. China wares memegang peranan penting di dalam

    pengenalan meja makan (Marsum WA, Restoran dan Segala

    Permasalahannya.Andi. Yogyakarta. 1993:27).

    6. Pengertian Steward

    Merupakan bagian yang bertugas dibidang pengadaan, perawatan dan

    pencucian pealatan China Wares baik untuk keperluan dapur maupun

    restoran seperti piring, cangkir, gelas, pisau, sendok, garpu, dan

    sebagainya(Marsum WA, Restoran dan Segala Permasalahannya.Andi.

    Yogyakarta 1993:74 ).

    F. Metode Penelitian

    Dalam penyusunan laporan yang berjudul Pentingnya

    Kelengkapan Peralatan China wares di Banquete Service Hotel Sahid Jaya

    Solo penulis menggunakan metode penelitian deskriptif, yaitu

    menggambarkan obyek yang diamati secara jelas dan terperinci. Sehingga

    keseluruhan isi dari laporan ini merupakan hasil penelitian yang telah

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    8

    dilakukan secara obyektif dan sistematis dengan cara mengamati,

    mempelajari dan mengumpulkan data-data di lapangan, sehingga diperoleh

    kesimpulan-kesimpulan yang kemudian dijabarkan menjadi sekumpulan

    informasi yang tersaji dalam sebuan bentuk laporan.

    Adapun metode yang digunakan dalam pengumpulan data sebagi berikut :

    1. Lokasi Penelitian

    Penelitian secara langsung dilaksanakan pada saat Job Training

    tanggal 18 Januari 2011 sampai 18 april 2011 di:

    Hotel Sahid Jaya Solo

    Jl. Gajah Mada No. 82 Solo 57132, Jawa Tengah, Indonesia

    Telp. ( 0271 ) 644144, 632238, 644140 Fax ( 0271 ) 644133

    Email : [email protected] Website : www.sahidjayasolo.com

    2. Teknik Pengumpulan Data

    a. Observasi

    Suatu cara pengumpulan data dengan terjun langsung ke

    lapangan dan mengamati segala aktivitas yang sedang berlangsung

    selama penelitian. Dalam penelitian ini penulis ikut berpartisipasi

    langsung mengikuti rutinitas kegiatan di Banquet service serta

    mengamati beberapa hal yaitu tentang kendala-kendala yang

    dihadapi di Banquet service dari kondisi, kelengkapan, perawatan

    dan sistim pengadaan stock China wares untuk operasional

    banquet baik saat event maupun operasional sehari-hari.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    9

    b. Wawancara

    Suatu cara pengumpulan data dengan menanyakan langsung

    kepada sejumlah responden yang kompeten dalam suatu

    permasalahan untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan

    untuk penelitian ini, yaitu dengan melakukan wawancara kepada

    steward section dan banquet section Hotel Sahid Jaya Solo.

    Diantara informan tersebut adalah bapak Joko Nugroho selaku

    supervisor banquet, bapak Fathoni selaku captain banquet, bapak

    Mukiyanto selaku staf banquete, bapak Jumarto selaku staf

    steward, bapak Sunyoto selaku staf steward.

    c. Studi Pustaka

    Studi pustaka merupakan salah satu cara pengumpulan data

    dengan cara membaca atau mempelajari untuk mendapatkan

    landasan teori dari buku-buku yang mendukung terhadap

    permasalahan yang diteliti sehingga dapat dipergunakan sebagai

    landasan penelitian dalam penyusunan Tugas Akhir. Salah satu

    buku tersebut adalah : Restoran dan Segala Permasalahannya

    karangan Marsum WA.

    d. Dokumentasi

    Dokumentasi adalah suatu cara yang digunakan untuk

    mendapatkan data berupa gambar-gambar yang dibutuhkan dalam

    mendukung hasil penelitian. Pengambilan gambar dilakukan

    menggunakan kamera. Gambar yang diambil meliputi gambar

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    10

    store tempat penyimpanan China wares, berbagai jenis stok China

    wares dan acara-acara di Hotel Sahid Jaya Solo yang melibatkan

    peralatan China wares.

    e. Kuisioner

    Kuisioner adalah teknik pengumpulan data dengan

    menyerahkan daftar pertanyaan untuk diisi sendiri oleh responden.

    Kuesioner berisikan pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan

    dengan permasalahan yang akan diteliti yaitu mengenai:

    1. Apakah kelengkapan peralatan China wares

    berpengaruh terhadap kelancaran kerja di

    banquete service hotel Sahid Jaya Solo ?.

    2. Apakah banquet waiter merasa kerepotan disaat

    hotel kekurangan peralatan China wares?.

    3. Apakah banquet waiter mengalami kekurangan

    dalam penggunaan China wares?.

    Daftar prtanyaan tersebut diberikan kepada 10 staf banquet

    diantaranya adalah sodara ibnu, yonif, nanang daftar pertanyaan

    tersebut untuk diisi selanjunya hasil dari kuisioner disimpulkan.

    3. Teknik Analisa Data

    Setelah mengumpulkan data hasil observasi, wawancara serta studi

    pustaka terkumpul, kemudian penulis mendiskripsikan, menggambarkan

    atau melukiskan keadaan dengan menguraikan apa yang ada dari

    permasalahan dalam penelitian.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    11

    G. Sistematika Penulisan

    Laporan Tugas Akhir ini terdiri dari empat bab yang mana dalam setiap

    bab terdiri dari beberapa sub bab beserta penjelasannya. Adapun bab-bab

    tersebut adalah:

    BAB I : Merupakan pendahuluan yang berisi latar belakang, perumusan

    masalah, tujuan penulisan, dan manfaat yang dapat diperoleh dari

    kajiann pustaka, metode penelitian dan sistematika penulisan.

    BAB II : Berisi tentang Gambaran umum tentang Hotel Sahid Jaya Solo.

    riwayat berdirinya, tujuan didirikanya, departemen-departemen yang

    ada di hotel Sahid Jaya Solo, Stuktur organisasi, lokasi dan fasilitas

    hotel.

    BAB III : Berisi tentang pembahasan mengenai : Proses pengecekan dan

    pengadaan peralatan China wares di banquet service Hotel Sahid

    Jaya Solo. Kondisi stok peralatan China wares di Banquet Service

    Hotel Sahid Jaya Solo. Pengaruh kelengkapan peralatan China wares

    terhadap kinerja banquet service Hotel Sahid Jaya Solo

    BAB IV : Penutup yang berisi kesimpulan,saran dan lampiran-lampiran.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    12

    BAB II

    GAMBARAN UMUM TENTANG HOTEL SAHID JAYA SOLO

    A. Sejarah Singkat Hotel Sahid Jaya Solo

    Hotel Sahid Jaya Solo dahulu bernama Hotel Sahid Sala merupakan

    hotel berbintang lima di Surakarta yang dibangun sejak tahun 1962. Sejarah

    berdirinya Hotel Sahid Jaya Solo tidak lepas dari sejarah kehidupan Bp.

    Sukamdani dan Ibu Juliah. Pada tanggal 13 Januari 1960 mereka mendirikan

    PT. Sahid & CO yang bergerak dalam bidang percetakan. Perusahaan

    percetakan ini didirikan dengan penuh perjuangan dan keuletan. Kata Sahid

    sendiri diambil dari nama orang tua Bp. Sukamdani yaitu Kyai Haji Sahid

    Jogosentono. Di antara tahun 1961 dan 1962 melalui perhitungan yang

    matang Bp. Sukamdani beserta istrinya Ibu Juliah membeli sebidang tanah

    seluas 3.749 m persegi di Surakarta. Tanah tersebut merupakan bekas tanah

    milik keluarga almarhum Meester Wongsonegoro, mantan wakil perdana

    menteri pertama zaman orde lama dan mantan Gubernur Jawa Tengah

    pertama.

    Pembangunan Hotel Sahid Jaya Solo pada tahun 1962 memang benar-

    benar dalam kondisi sulit atau dapat dikatakan melawan arus karena pada

    masa itu sedang terjadi tragedi gerakan G 30 S / PKI yang tidak suka ada

    orang yang maju dan kapitalisme. Dalam keadaan yang demikian Bp.

    Sukamdani tidak patah semangat. Segala cara ditempuh untuk terwujudnya

    pembangunan Hotel Sahid Jaya Solo, Bahkan Bp. Sukamdani dan Istrinya

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    13

    harus berpisah untuk sementara waktu karena Bp. Sukamdani harus

    berkonsentrasi dalam pembangunan Hotel di Solo, sedangkan Istrinya Ibu

    Juliah harus menjalankan usaha percetakan PT. Sahid & CO di Jakarta untuk

    menopang pendanaan pembangunan Hotel di Solo. Pada akhirnya pada

    tanggal 8 Juli 1965 Hotel Sahid Jaya Solo resmi berdiri dan dalam peresmian

    tersebut dihadiri beberapa pejabat penting pemerintah seperti Menteri

    Penasehat Presiden / PM urusan found & forcel, Ketua umum BAMUNAS

    yaitu Bp. Noto Hamiprodjo, Ketua Dewan Pariwisata Indonesia yaitu Bp. Sri

    Sultan HB IX dan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Jawa Tengah yaitu Bp.

    Mochtar semuanya memberi dukungan terhadap berdirinya Hotel Sahid Solo.

    Namun setelah dua bulan Hotel Sahid Solo diresmikan, Terjadi -

    tragedi Nasional yaitu Gerakan G 30 S / PKI yang pada saat itu kota Solo

    sendiri diduga menjadi basis kekuatan PKI. Dengan kondisi kota Solo yang

    demikian, membuat Hotel Sahid Solo mengalami penurunan tingkat

    kedatangan tamu. Walaupun dalam kondisi demikian Bp. Sukamdani tidak

    patah semangat untuk berjuang dan memutuskan untuk ikut berpartsipasi

    bersama ABRI menumpas Gerakan 30 S / PKI. Pada akhirnya Hotel Sahid

    Solo dijadikan sebagai dapur umum untuk memberi pasokan makanan kepada

    pasukan Mahasuran beserta ABRI Untuk Menumpas G 30 S / PKI.

    Satu tahun kemudian tepatnya pada bulan Maret 1966, tanggul Sungai

    Bengawan Solo jebol sehingga menyebabkan banjir bandang di kota Solo.

    Maka sekali lagi Hotel Sahid Solo berubah fungsinya menjadi tempat

    penampungan sementara para korban banjir dan sekaligus sebagai dapur

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    14

    umum. Demikian sekilas sejarah pembangunan Hotel Sahid Jaya Solo yang

    merupakan Hotel Cikal Bakal dan Hotel yang pertama kali yang dimiliki oleh

    Bp. Sukamdani beserta Isterinya.

    Hotel Sahid Jaya Solo telah mengalami beberapa kali perenofasian

    guna memenuhi standarisasi hotel bintang lima. Sejak bulan Desember 1992

    telah dilakukan renovasi dan ekstension dari 40 kamar menjadi 138 kamar,

    selesai pembangunan dilaksanakan peresmian pada tanggal 8 Juli 1995

    dengan nama baru Hotel Sahid Raya Solo yang pada saat itu masih

    berbintang empat dan kemudian berkembang lagi menjadi Hotel Bintang lima

    dan berganti nama menjadi Hotel Sahid Jaya Solo.

    B. Fasilitas-fasilitas Hotel Sahid Jaya Solo

    Demi memenuhi tuntutan pasar dan untuk memberikan kenyamanan

    para tamu, hotel Sahid Jaya Solo menyediakan fasilitas-fasilitas penunjang

    seperti Coffee Shop, Metting Room, Bar, swimming poll, Fitnes Center and

    Spa. Hotel Sahid Jaya Solo selalu berupaya untuk meningkatkan kualitas,

    baik dari segi fasilitas maupun tenaga profesional untuk menjamin kepuasan

    pelanggan, sebagai mana motto yang diterapkan oleh hotel yaitu Where

    tradition culture & Service merged. Motto tersebut mempunyai arti bahwa

    dalam mendirikan sebuah hotel sangat dipengaruhi oleh tradisi dan budaya

    yang ada, yang semua itu digabungkan bersama sehingga mampu

    memberikan pelayanan yang terbaik dimana Hotel Sahid Jaya berdiri.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    15

    Diharapkan dengan terjaminnya kepuasan pelanggan akan meningkatkan laba

    perusahaan dan kemajuan hotel.

    Lokasi hotel Sahid Jaya terletak di tengah kota Solo, tepatnya di

    Jalan Gajah Mada No. 82, berjarak kurang lebih 400 meter dari Stasiun

    Balapan, 2 km dari terminal bus Tirto Nadi dan 9 km dari Bandara

    Internasional Adi Sumarmo Solo. Lokasi hotel Sahid Jaya Solo dekat dengan

    pusat perdagangan, pusat kebudayaan dan pusat pendidikan di kota Solo.

    Maka dari itu dapat dikatakan bahwa lokasi hotel sangat strategis.

    Hotel Sahid Jaya Solo selalu mengutamakan kepuasan para tamu

    karena gaji yang diperoleh karyawan berasal dari tamu hotel oleh sebab itu

    tamu diibaratkan raja. Dalam menjual produknya Hotel Sahid Jaya Solo tentu

    didukung berbagai fasilitas guna memuaskan tamu yang menginap atau

    menggunakan fasilitas yang ada dalam hotel.

    Berbagai fasilitas yang ada di Hotel Sahid Jaya Solo, di antaranya adalah :

    1. Fasilitas kamar hotel (room)

    a. Hotel Sahid Jaya Solo memiliki 138 kamar masing-masing kamar

    mempunyai fasilitas yang berbeda satu sama lain berdasarkan

    harga yang telah ditentukan oleh manejemen hotel. Jenis-jenis

    kamar tersebut antaralain:

    - 1 Presidential Suite Room

    - 20 Deluxe Room

    - 22 Executive Suite Room

    - 95 Superior Room

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    16

    b. Setiap kamar dilengkapi dengan kunci pintu sistem kartu magnetic

    sehingga menjamin keamanan penghuni kamar.

    c. Setiap kamar dilengkapi dengan telepon dengan sambungan lokal

    maupun internasional.

    d. Kamar mandi untuk kelas executive dan president suite room

    dilengkapi dengan fasilitas air hangat, bath up dan shower.

    e. Dilengkapi dengan minibar berbagai macam minuman ringan

    sampai minuman yang ber alkohol.

    f. Disediakan alat pembuat teh dan coffee.

    g. Dilengkapi TV satelit dengan berbagai canel pilihan lokal maupun

    dunia.

    h. Sistem AC individual.

    i. Lif dan escalator.

    2. Fasilitas pelayanan Hotel (service)

    a. Reception buka 24 jam.

    b. Pemesanan kamar dilayani 24 jam.

    c. Pelayanan check in dan check out cepat.

    d. Melayani penukaran mata uang asing (money changer) serta

    pembayaran dengan mata uang asing.

    e. Melayani Laundry dan Dry cleaning baik untuk tamu hotel,

    karyawan hotel serta masyarakat umum di luar hotel.

    f. Tersedia konter pelayanan reservasi tiket pesawat maupun kargo

    kapal laut.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    17

    g. Tersedia tour and travel agent bagi tamu hotel serta informasi lain.

    h. Lantai bebas rokok.

    i. Kartu kredit yang diterima : Amex, Dinners Club, Visa,Master and

    BCA.

    j. Alunan gamelan musik Jawa di Lobby.

    k. Tempat parkir yang luas.

    l. Menyediakan pelayanan kesehatan untuk tamu maupun karyawan

    hotel.

    m. Mini Market

    n. Menyediakan barang-barang kerajinan khas kota Solo yang dapat

    dijadikan sebagai souvenir dijual untuk tamu yang menginap di

    Hotel maupun bagi kalangan umum.

    o. Melati Salon

    p. Hotel Sahid Jaya menyediakan salon bagi tamu yang menginap

    maupun bagi kalangan umum.

    q. Tempat Bisnis (Business centre)

    Tempat di hotel yang dikhususkan bagi tamu hotel yang sedang

    menjalankan bisnis di hotel tersebut. Business centre melayani

    kebutuhan tamu seperti pengiriman faxsimile, foto copy, internet

    access dan kebutuhan bisnis lainnya.

    r. Menyediakan jasa penyewaan kendaraan dan pelayanan antar

    jemput tamu hotel dari dan ke bandara, stasiun serta pelayanan

    pengantar tamu ke tempat-tempat wisata di daerah Solo.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    18

    s. Akses internet di Lobby, Meeting Room, Bar dan Restaurant.

    t. Konter pnjualan Roti & Kue.

    u. Fitness Centre dan Kolam Renang Gajah Mungkur.

    Fitness Centre merupakan tempat untuk berolahraga salah

    satu diantaranya adalah senam aerobic sampai angkat beban

    dengan fasilitas alat lengkap untuk menjaga kebugaran tubuh.

    Tempat fitness ini dibuka untuk umum dengan dipandu oleh

    instruktur berpengalaman. Selepas fitness pengunjung dapat

    menyegarkan tubuh dengan menikmati fasilitas kolam renang di

    Gajah Mungkur Swimming Pool.

    3. Fasilitas Ruang Konferensi (Fungtion Room)

    Fungtion room adalah suatu ruangan yang dapat digunakan

    sebagai tempat pertemuan, urusan bisnis, merayakan pesta pernikahan,

    pesta ulang tahun, konser musik dan lainsebagainya.

    Fungtion room yang add di Hotel Sahid Jaya Solo :

    a. Sido Mukti Room

    Ruangan ini merupakan ruangan dengan ukuran paling kecil

    yang ada di Hotel Sahid Jaya. Terletak di lantai dua dengan

    kapasitas :

    - Class Room : 70 seats

    - Theater : 100 seats

    - Restoran : 60 seats

    - Coctail : 120 seats

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    19

    b. Sido Drajat Room

    Ruangan ini terbagi atas dua ruangan terletak di lantai

    dasar (basement) dengan kapasitas :

    - Class Room : 80 seats

    - Theater : 120 seats

    - Restoran : 70 seats

    - Coctail : 130 seats

    c. Langenharjo Executive Lounge Room

    Didalam ruangan ini terdapat lukisan-lukisan dengan

    gambar tradisional klasik. Terletak di lantai sembilan dengan

    kapasitas :

    - Class Room : 70 seats

    - Theater : 100 seats

    - Restoran : 60 seats

    - Coctail : 140 seats

    d. Sukoharjo Function Room

    Ruangan ini terletak di lantai satu. Ruangan ini dapat dibagi

    menjadi tiga bagian ruang yaitu Sukoharjo I, Sukoharjo II dan

    Sukoharjo III. dengan kapasitas keseluruhan :

    - Class Room : 130 seats

    - Theater : 200 seats

    - Restoran : 120 seats

    - Coctail : 225 seats

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    20

    e. Pedan BallRoom

    Merupakan ruangan serbaguna dengan kapasitas paling

    besar yang dimiliki Hotel Sahid Jaya. Terletak di lantai tiga dengan

    kapasitas :

    - Class Room : 225 seats

    - Theater : 400 seats

    - Restoran : 225 seats

    - Coctail : 600 seats

    C. Department-Department Yang Ada di Hotel Sahid Jaya Solo.

    Setiap hotel mempunyai departement atau bagian yang memiliki

    tugas dan tanggung jawab sendiri-sendiri, yang semuanya bekerja untuk

    mencapai suatu tujuan yaitu memberikan service atau pelayanan yang baik

    dan memuaskan pada tamu. Beberapa departement tersebut adalah :

    1. Front Office Department

    Front Office Department adalah jantung dan pusat dari segala

    macam kegiatan para tamu selama menginap di hotel. Hal ini dikarenakan

    Front Office Department merupakan salah satu departmen yang menangani

    administrasi selama tamu menginap di hotel. Ada 5 peran penting dari Front

    Office department dimana peran tersebut bertujuan untuk memperlancar

    kegiatan hotel dan menjalin kerjasama antar departement yang lainnya.

    Lima peran penting tersebut adalah :

    a. Merupakan wakil dari manajemen (Management Representive)

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    21

    Dalam hal ini kantor depan hotel dapat berperan sebagai wakil dari

    manajemen untuk menghadapi atau menyelesaikan permasalahan

    tertentu apabila terjadi masalah di hotel.

    b. Merupakan orang-orang yang mampu menjual (Sales Person)

    Dalam hal ini kantor depan hotel berperan sebagai penjual segala

    sesuatu yang dipasarkan hotel, seperti menjual kamar, paket

    menginap hotel, paket kuliner dll.

    c. Pemberi informasi (Information Giver)

    Dalam hal ini kantor depan berperan sebagai pemberi informasi

    tentang segala sesuatu yang ada di hotel beserta fasilitasnya dan

    event-event tertentu yang ada di hotel dan memberikan segala

    informasi yang dibutuhkan oleh tamu.

    d. Penyimpan Data (Record Keeper)

    Dalam hal ini kantor depan berperan sebagai penyimpan data-data

    tentang daftar riwayat tamu. Data tentang event-event yang akan

    berlangsung, data tentang perusahaan dan sebagainya.

    e. Dapat melaksanakan tindakan secara diplomatis (Diplomatic

    Agent)

    Dalam hal ini kantor depan berperan sebagai agent yang bertugas

    melaksanakan tindakan secara diplomasi apabila perlu dibutuhkan

    kesepakatan yang akan diambil.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    22

    2. House Keeping Department

    House Keeping Department adalah bagian dari hotel yang

    bertanggung jawab terhadap kebersihan kamar dan area kerja yang ada di

    hotel. House Keeping Department dibagi menjadi beberapa seksi atau

    bagian antara lain :

    a. Room section yaitu suatu bagian kerja yang bertanggung jawab

    terhadap kebersihan kamar tamu pada waktu Expected Departure

    maupun Expected Arrival.

    b. Public area yaitu suatu bagian kerja yang bertanggung jawab

    terhadap kebersihan area publik.

    c. Gardener yaitu yang bertanggung jawab terhadap kebersihan

    taman dan perawatan tanaman.

    3. Food and Beverage Department

    Food and Beverage Department merupakan salah satu

    komponen penting dalam suatu perusahaan hotel karena penyediaan

    makanan serta pelayanan kepada tamu di lakukan oleh Food and Beverage

    Department. Tanpa adanya Food and Beverage Department yang bagus dan

    memuaskan maka tamu tidak akan betah berlama-lama tinggal di hotel.

    4. Marketing Department

    Marketing atau pemasaran merupakan salah satu dari kegiatan pokok

    yang dilakukan oleh perusahaan dalam usaha menarik kunjungan tamu dan

    event untuk mendapatkan laba bagi hotel. Jadi Marketing Department

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    23

    adalah semua kegiatan yang bertujuan untuk memperlancar arus barang

    atau jasa dari produsen ke konsumen dengan maksud menarik konsumen

    untuk membeli produk yang dimilik hotel tersebut

    5. Loundry Department

    Merupakan bagian dari hotel yang bertanggung jawab terhadap

    pelayanan jasa pencucian pakaian, baik dari tamu yang menginap di hotel

    maupun tamu dari luar.

    Masih banyak lagi department di hotel yang tidak bisa disebutkan

    satu persatu. Department-department tersebut memiliki sistem kerja sendiri-

    sendiri yang telah ditetapkan dan harus dijalankan oleh karyawan pada

    masing-masing department demi keberhasilah suatu hotel.

    D. Section-section Food and Beverage Department di Hotel Sahid Jaya Solo

    Food and Beverage department merupakan salah satu sumber

    pendapatan utama di Hotel Sahid Jaya Solo, oleh karena itu Food and

    Beverage departement dibagi-bagi menjadi beberapa section agar pelayanan

    maksimal dan dapat memuaskan para tamu yang menginap di hotel. Section-

    section tersebut antara lain:

    1. Ratu Ratih Cafe Section

    Adalah salah satu bagian yang berada di bawah Food and Beverage

    departement yang bertugas dalam pelayanan makanan dan minuman

    untuk tamu khususnya di dalam lingkup restoran. Para tamu dapat

    memesan berbagai menu makanan yang ada dengan pelayanan

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    24

    maksimal, sehingga tamu merasa puas bisa menikmati sarapan

    (breakfast), makan siang (lunch) dan makan malam (dinner). Tipe

    penyajian makanan di Ratu Ratih Cafe adalah prasmanan (buffet). Ratu

    Ratih Cafe memberikan pelayanan dari jam 06.00 -23.00 W1B dengan

    menyediakan western menu, Indonesian menu, continental menu, serta

    menu-menu lain atas permintaan tamu.

    2. Room Service Section

    Room service adalah salah satu bagian kerja yang berada di bawah

    Food And Beverage Departement yang bertugas dalam pelayanan

    makanan dan minuman kepada tamu di dalam kamar. Room service

    section biasanya bekerja di bawah kendali restoran. Room service

    menyediakan menu-menu yang sama dengan Ratu Ratih Cafe dengan

    layanan antar ke kamar tamu selama 24 jam.

    3. Sekar Jagad Pub Section

    Bar atau Pub adalah salah satu bagian kerja yang berada di bawah

    Food and Beverage departement yang bertugas dalam pelayanan

    minuman, baik minuman beralkohol maupun minuman non alkohol.

    Sekar Jagad Pub buka mulai jam 15.00 24.00 WIB. Disini tamu juga

    dapat berkaroke sambil menikmati minuman yang tersedia. Hal ini

    dilakukan agar tamu yang menginap tidak jenuh dengan suasana di

    hotel dan bisa memuaskan para tamu yang ingin mencari kesenangan

    yang lain.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    25

    E. Personalia Hotel Sahid Jaya Solo

    Tabel 1

    Karyawan hotel Sahid Jaya Solo di setiap departemen:

    No Departemen Jumlah Karyawan

    1 GM 1

    2 Executive Office 3

    3 Accounting 13

    4 Personalia 3

    5 Security 15

    6 Housekeeping 20

    7 Front Office 22

    8 Marketing 5

    9 Food and Beverage 27

    10 Engineering 13

    11 Laundry 9

    Total 131

    Bayu. 2011 ( Sumber Data : Personalia HRD hotel Sahid Jaya Solo )

    Dalam table 1 diatas memaparkan jumlah sumua karyawan yang ada di

    hotel Sahid Jaya Solo di setiap departemen.

    Sistem kerja yang diterapkan kepada karyawan Hotel Sahid Jaya Solo

    adalah 5 hari kerja 1 hari libur. Terbagi menjadi tiga sif kerja selama

    delapan jam kerja : Sif pertama mulai dari jam 07.00-15.00, sif kedua mulai

    dari jam 15.00-23.00 dan sif ketiga mulai dari jam 23.00-07.00. Sif kerja

    dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kondisi hotel.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    26

    F. Struktur Organisasi Food And Baverage Hotel Sahid Jaya Solo

    Bagan 1

    Struktur Organisasi Food And Baverage Hotel Sahid Jaya Solo

    Bayu. 2011( Sumber Data : Food & Beverage Departement Hotel Sahid Jaya Solo)

    Bagan 1 di atas memaparkan struktur organisasi Food And Baverage

    Hotel Sahid Jaya Solo. Pada prinsipnya struktur organisasi adalah suatu bagan yang

    menggambarkan pembagian kerja, pelimpahan wewenang, serta tanggung jawab

    individu yang terlibat suatu organisasi untuk saling berkomunikasi dalam tingkatan

    birokrasinya. Dengan demikian dapat dipahami dari maksud penyusunan struktur

    Food & Beverage Manager

    Assistant Food & Beverage Manager

    Restaurant Head Waiter

    Banquet Coordinator Bar Head Waiter

    Restaurant Supervisor

    Banquet Supervisor Bar Supervisor

    Restaurant

    Waiter

    Banquet Waiter Bar Waiter

    Bush Boy / Girl

    F & B Secretary

    Bush Boy / Girl Bush Boy / Girl

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    27

    organisasi adalah untuk memudahkan mengetahui posisi seseorang serta membantu

    pencapaian-pencapaian yang direncanakan.

    Tabel 2 dibawah ini adalah data karyawan Banquet Section Hotel Sahid Jaya Solo

    yang totalnya berjumlah 7 orang karyawan.

    Tabel 2

    Karyawan Banquet Section

    NO JABATAN JUMLAH

    1 Banquet Manager 1

    2 Asst Banquet Manager 1

    3 Banquet Supervisor 1

    4 Captain 1

    5 Banquet Waiter 3

    Bayu 2011.( Sumber Data : Food & Beverage Departement Hotel Sahid

    Jaya Solo )

    Tugas dan Tanggung Jawab Banquet Service Section :

    1. Banquet Coordinator

    a. Membantu Head Waiter Convention And Catering ( C & C ) atau

    Operation Manager C & C.

    b. Mengadakan dan memberikan bimbingan ukuran pelayanan secara

    profesional untuk C&C captains dan C&C waiter termasuk daily

    worker.

    c. Berkoordinasi dengan departemen lain agar event berlangsung

    sukses.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    28

    d. Bertanggung jawab dalam pembuatan jadwal kerja C&C termasuk

    daily worker.

    e. Menjaga suasana kerja C&C kondusif, komunikasi yang baik

    dengan section C&C office, C&C kitchen dan steward.

    f. Menjaga dan mengontrol biaya dan pengeluaran.

    g. Menghadiri pengarahan singkat atau rapat banquet.

    2. Banquet Supervisor

    a. Mengecek persiapan sebelum acara dimulai

    b. Menghadiri pengarahan singkat atau rapat banquet.

    c. Melaporkan ke Banquet Coordination

    d. Mengawasi kerja para bawahan ( waiter dan bush boy atau bush

    girl )

    e. Bekerjasama dan membantu pekerjaan Banquet Coordinator yang

    belum terselesaikan dan mewakili Banquet Coordinatior bila

    berhalangan hadir.

    f. Memperhatikan para tamu.

    3. Banquet Waiter

    a. Memberi pelayanan yang memuaskan pada tamu selama bekerja.

    b. Menyiapkan seluruh keperluan coffee break, makan dan minum

    tamu.

    c. Mempersiapkan dan Set up ruangan untuk rapat yang sudah

    dipesan.

    d. Membersihkan semua peralatan dan perkakas setelah acara selesai.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    29

    e. Memberikan ucapan dan sambutan selamat datang kepada tamu

    yang datang di ruangan multifungsi ( Ball Room dan Meeting

    Room ).

    f. Mengawasi peralatan banquet.

    g. Mengkoordinasi dengan buss boy atau buss girl.

    h. Dapat mengkoordinasi casual atau trainee.

    i. Melaporkan ke banquet supervisor dan banquet coordination.

    j. Menghadiri pengarahan singkat atau rapat banquet.

    k. Mengambil request dari store.

    4. Bush Boy atau Bush Girl

    a. Membantu waiter membersihkan peralatan banquet.

    b. Menjaga kebersihan dan kerapihan banquet area.

    c. Menghadiri pengarahan singkat atau rapat banquet atau Food and

    Beverage Departement.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    30

    BAB III

    PENTINGNYA KELENGKAPAN PERALATAN CHINA WARES DI

    BANQUET SERVICE HOTEL SAHID JAYA SOLO

    A. Pengertian Permasalahan Penelitian tentang Pentingnya

    Kelengkapan Peralatan China Wares di Banquet Service Hotel Sahid

    Jaya Solo.

    China wares adalah barang pecah belah yang terbuat dari bahan

    keramik, porselin atau tembikar untuk keperluan operasi restoran. China

    wares memegang peranan penting di dalam pengenalan meja makan

    (Marsum WA, Restoran dan Segala Permasalahannya 1993:27).

    Operasional pelayanan tamu dihotel tidak dapat berjalan lancar tanpa

    didukung peralatan China Wares. Divisi Food and Beverage Departemen

    seperti Banquet Service, Restaurant, Cafe dan Room Service selalu

    menggunakan peralatan tersebut dalam rutinitas pelayanan tamu hotel

    sehari-hari. Karena begitu pentingnya peralatan tersebut maka hotel wajib

    memiliki peralatan China Wares secara lengkap. Begitu juga dari segi

    jumlah yang harus sesuai kebutuhan, karena apabila jumlahnya tidak

    sesuai dapat menghambat kinerja operasional hotel dalam melayani tamu.

    Berikut ini adalah pembahasan dari rumusan masalah yang ada :

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    31

    B. Proses Pengecekan, Perawatan dan Pengadaan Peralatan China

    Wares di Banquet Service Hotel Sahid Jaya Solo.

    China Wares merupakan peralatan penting yang harus di miliki

    hotel, oleh karena itu keberadaanya selalu di cek dipastikan kondisi

    dan jumlahnya guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan

    sehingga menghambat pencapaian keberhasilan suatu hotel. Salah satu

    diantaranya yang akan dibahas adalah proses pengecekan, perawatan

    dan pengadaan peralatan China Wares di Banquet Service Hotel Sahid

    Jaya Solo. Berdasarkan hasil observasi job training di bagian Banquet

    service dan wawancara kepada beberapa karyawan Hotel Sahid Jaya

    Solo salah satunya adalah adalah bapak Joko Nugroho selaku Captain

    banquet, bapak Jumarto selaku staf Steward dan masih banyak pihak

    lain yang tidak disebutkan satu persatu.

    Proses pertama sebelum melakukan pengadaan peralatan pihak

    hotel melakukan pengecekan terlebih dahulu atau disebut dengan cek

    Inventory. Untuk cek Inventory di bedakan menjadi dua yaitu cek

    Inventory besar dan cek inventory kecil. Cek Inventory besar adalah

    pengecekan seluruh kondisi perlengkapan hotel baik dari China Wares,

    Furniture, bet, Tv, Elektronik dan semua perlengkapan yang ada di

    hotel, namun disini hanya membahas tentang China wares. Cek

    Inventory besar dilakukan tiga bulan sekali atau saat kondisi hotel

    sedang sepi (Low Season), yang membedakan dengan cek Inventory

    kecil adalah pada saat pengecekan Inventory besar seluruh China

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    32

    Wares yang ada di hotel termasuk yang ada di kamar dicek semuanya.

    Semua China wares diambil dan didata kondisinya termasuk semua

    China ware yang ada di Steward Store dan juga rak Steward di area

    Kitchen untuk dilakukan pengecekan oleh Steward. Intinya adalah

    pengecekan total seluruh aset hotel. Sedangkan untuk cek Inventory

    kecil hanya untuk China wares yang ada di Steward Store dan rak

    Steward yang ada di area Kitchen. Untuk cek Inventory kecil dilakukan

    sebulan sekali tepatnya pada akhir bulan.

    Mekanisme perawatan dan Inventory apabila setelah dilakukan

    pengecekan ternyata ada China Wares yang pecah ataupun hilang

    maka akan dicatat di Monthly Breakage Report. Jika pecah atau

    hilangnya peralatan dikarenakan kelalaian karyawan maka sesuai

    peraturan yang dibuat oleh menejemen Hotel Sahid Jaya Solo peralatan

    China wares yang pecah atau hilang karena kelalaian karyawan dengan

    jumlah barang lebih dari enam akan dikenakan sangsi yaitu menggati

    peralatan yang pecah atau rusak. Sedangkan untuk peralatan yang

    rusak atau hilang dengan jumlah dibawah enam pihak Hotel Sahid Jaya

    masih memberi toleransi dengan memberi surat peringatan kepada

    karyawan.

    Berdasarkan hasil wawancara dengan bapak Sunyoto dan bapak

    mukiayanto selaku staf steward pihak Hotel Sahid Jaya tidak

    melakukan batasan waktu terhadap penggunaan peralatan kususnya

    untuk peralatan China wares. Peralatan China wares di Hotel Sahid

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    33

    Jaya Solo tidak diganti secara total melainkan selalu dipastikan kondisi

    kelayakannya dengan selalu dicek kondisinya jika terdapat peralatan

    yang kondisinya dinilai sudah tidak layak pakai seperti retak,

    warnanya pudar, terdapat bercak noda yang tidak bisa dihilangkan

    maka peralatan tersebut akan diganti dengan yang baru melalui

    prosedur yang telah ada di Hotel Sahid Jaya. Proses penggantian

    peralatan China wares juga mempertimbangkan kondisi keuangan

    Hotel. Untuk standar peralatan China wares yang di gunakan di Hotel

    Sahid Jaya Solo peralatan tersebut harus terbuat dari porselin atau

    keramik dengan kualitas terbaik, tidak cacat, bersih berwarna putih,

    tahan terhadap panas, terjamin higienitasnya. Contoh merk yang

    digunakan: Sango, Schonwald.

    Berikut ini adalah bagan proses pemesanan peralatan China wares.

    Bagan 2

    Proses pemesanan peralatan China wares di Hotel Sahid Jaya Solo.

    Bayu. 2011 ( Sumber Data : Personalia Hotel Sahid Jaya Solo )

    Banquet

    Coordinat

    or

    Chief

    Steward

    F&B Dept.

    Head

    Purchasing

    Chief

    Accounting

    General

    Manager

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    34

    Dari bagan di atas dapat diketahui proses pertama dalam

    pemesanan peralatan China Wares dimulai dari divisi Banquet

    Coordinator yang mengirimkan Request mengenai jenis dan jumlah

    kebutuhan barang China wares yang diperlukan kepada Chief Steward.

    Reques peralatan China Wares yang diperlukan akan didata terlebih

    dahulu selajutnya data diserahkan kepada Food and Beverage Manajer

    untuk mendapat persetujuan. Setelah mendapat persetujuan kemudian

    diberikan kepada bagian Purchasing yaitu bagian di hotel yang

    menangani pengadaan barang. Pihak Purchasing selanjutnya

    menghubungi bagian keuangan hotel yaitu Chief Accounting untuk

    pencairan anggaran pembelian peralatan dan tentunya atas sepengetahuan

    General Manager. Setelah mendapat persetujuan dari General Manager

    baru Request pembelian peralatan China Wares dapat dilaksanakan oleh

    bagian Purchasing.

    Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa proses

    pengecekan, perawatan dan pengadaan peralatan China wares di Hotel

    Sahid Jaya Solo memiliki prosedur atau ketentuan yang telah ditetapkan

    oleh menejemen Hotel Sahid Jaya. Sehingga proses pengecekan,

    perawatan sampai pengadaan peralatan China wares sudah terkoordinasi

    antar departemen Hotel.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    35

    C. Kondisi Stok Peralatan China Wares di Banquet Service Hotel Sahid

    Jaya Solo.

    Didalam proses penyajian makanan dan minuman tentu

    membutuhkan peralatan atau equipment yang sesuai dengan fungsinya

    guna mendukung tampilan dalam penyajian makanan dan minuman.

    Salah satu diantaranya adalah peralatan China wares. Peralatan China

    wares adalah semua peralatan hotel yang terbuat dari keramik, porselin

    maupun tembikar. Untuk peralatan yang terbuat dari keramik pada

    umumnya agak tebal dan mempunyai ketahanan terhadap panas yang

    tinggi. Peralatan China wares memiliki banyak jenis dan fungsi yang

    beragam.

    Dibawah ini adalah macam dan fungsi peralatan China wares yang

    dimiliki hotel Sahid Jaya Solo:

    a. B & B Plate

    Gambar 1

    Bayu.2011.(Http//www.wwrdospitality.com/products_DBone China_asp)

    Bread and butter plate ini digunakan untuk penyajian roti.

    Diameter dari B & B ini pada umumnya berukuran sekitar 13 cm.

    b. Dessert Plate

    Gambar 2

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    36

    Bayu.2011.(Http//www.wwrdospitality.com/products_DBone China_asp)

    Dessert plate adalah piring tanggung yang dipergunakan untuk

    menyajikan bermacam-macam hidangan penutup, hidangan pembuka

    seperti buah-buahan, pudding dan sebagainya.

    c. Dinner Plate

    Gambar 3

    Bayu.2011.(Http//www.wwrdospitality.com/products_DBone China_asp)

    Dinner plate yaitu piring besar dipergunakan untuk menyajikan

    hidangan utama. Diameter dari dinner plate ini adalah 25 cm.

    d. Compote small

    Gambar 4

    Bayu.2011.(Http//www.wwrdospitality.com/products_DBone China_asp)

    Compote small pada umumnya dipergunakan untuk

    menyajikan bermacam-macam salad, pudding maupun beberapa

    hidangan pembuka. Diameter compote small adalah 14 cm.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    37

    e. Soup bowl

    Gambar 5

    Bayu.2011.(Http//www.wwrdospitality.com/products_DBone China_asp)

    Soup bowl adalah piring mangkuk yang dipergunakan

    untuk menyajikan soup-soup tertentu. Kadang-kadang soup bowl ini

    digunakan untuk menyajikan bermacam-macam cereal atau bubur.

    f. Soup plate

    Gambar 6

    Bayu.2011.(Http//www.wwrdospitality.com/products_DBone China_asp)

    Soup plate adalah piring cekung yang biasanya dipergunakan

    untuk makan dirumah maupun untuk keperluan jamuan makan buffet

    atau prasmanan, dan kadang-kadang untuk menyajikan soup.

    Diameter soup plate ini adalah 22cm.

    g. Bouillion cup

    Gambar 7

    Bayu.2011.(Http//www.wwrdospitality.com/products_DBone China_asp)

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    38

    Bouillion cup adalah mangkuk yang mempunyai bentuk mirip

    cangkir dengan ukuran lebih besar dan mempunyai telinga atau

    pegangan di kanan kirinya. Pada umumnya bouillion cup ini

    dipergunakan untuk menyajikan soup-soup encer. Biasanya bouillion

    cup ini berdiameter 10 cm. Diameter bouillion soucer (tatakan

    bouillion cup) adalah 14 cm.

    h. Round Casserol

    Gambar 8

    Bayu.2011.(Http//www.wwrdospitality.com/products_DBone China_asp)

    Round casserol pada umumnya dipergunakan untuk

    menyajikan union soup maupun beberapa soup lainnya. Diameter

    round casserole ini adalah 11cm.

    i. Tea cup dan soucer

    Gambar 9

    Bayu.2011.(Http//www.wwrdospitality.com/products_DBone China_asp)

    Tea cup dan soucer adalah cangkir teh atau kopi beserta

    tatakannya. Kegunaannya adalah untuk menyajikan teh atau kopi,

    bisa juga dipergunakan untuk menyajikan wedang jahe. Diameter tea

    cup ini adalah 7 cm sedangkan soucernya berdiameter 14 cm.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    39

    j. Demitasse cup dan soucer

    Gambar 10

    Bayu.2011.(Http//www.wwrdospitality.com/products_DBone China_asp)

    Demitasse cup adalah cangkir kecil yang ukurannya

    setengah cangkir teh biasa. Cangkir kecil ini digunakan untuk

    menyajikan kopi kental (demitasse coffee) sehabis makan malam.

    Diameter demitasse cup ini adalah 5 cm dan soucernya 11 cm.

    k. Tea Pot

    Gambar 11

    Bayu.2011.(Http//www.wwrdospitality.com/products_DBone China_asp)

    Tea pot adalah poci untuk menyajikan the panas.

    l. Creamer atau cream pitcher

    Gambar 12

    Bayu.2011.(Http//www.wwrdospitality.com/products_DBone China_asp)

    Creamer atau cream pitcher adalah tempat untuk menyajikan

    creamer atau susu dalam menyajikan minuman.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    40

    m. Milk container

    Gambar 13

    Bayu.2011.(Http//www.wwrdospitality.com/products_DBone China_asp)

    Milk container adalah tempat untuk menyajikan milk sebagai

    penyerta minuman teh atau kopi.

    n. Honey Pither

    Gambar 14

    Bayu.2011.(Http//www.wwrdospitality.com/products_DBone China_asp)

    Honey Pither adalah tempat untuk menyajikan madu sebagai

    penyerta hidangan seperti hot cake.

    o. Fish Plate

    Gambar 15

    Bayu.2011.(Http//www.wwrdospitality.com/products_DBone China_asp)

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    41

    Fish Plate adalah piring khusus yang digunakan untuk

    menyajikan bermacam-macam hidangan ikan.

    p. Ashtray atau asbak

    Gambar 16

    Bayu.2011.(Http//www.wwrdospitality.com/products_DBone China_asp)

    Ashtray atau asbak adalah tempat untuk abu rokok.

    q. Salt dan Pepper Shaker

    Gambar 17

    Bayu.2011.(Http//www.wwrdospitality.com/products_DBone China_asp)

    Salt dan Pepper Shaker adalah tempat untuk garam dan merica.

    Berikut ini adalah daftar jumlah peralatan China wares yang dimiliki Hotel

    Sahid Jaya Solo:

    Tabel 3

    Jumlah peralatan China wares Hotel Sahid Jaya Solo inventory bulan

    februari 2011

    NO ITEMS TOTAL

    INVENTORY

    1 Show Plate 139

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    42

    2 Dinner Plate 734

    3 Dessert Plate 594

    4 Soup Plate 34

    5 B & B Plate 496

    6 Oval Plate L 51

    7 Oval Plate M 32

    8 Hainan Plate 24

    9 Saucier Plate 769

    10 Demitase Cup 28

    11 Salad Round L 10

    12 Salad Round M 54

    13 Salad Round S 369

    14 Soup Cup 325

    15 Tea Cup 802

    16 Demitase Saucier 42

    17 Salt Shaker 77

    18 Pepper Shaker 78

    19 Tea Pot 24

    20 Coffee Pot 44

    21 Sugar Bowl 85

    22 Milk Jug 80

    23 Creamer 71

    24 Asthray 59

    25 Flower Fase 31

    26 Butter Dish 142

    27 Soup Bowl 10

    28 Saucier Sango 1245

    29 Hainan Cup 55

    Bayu. 2011 ( Sumber Data : Steward Hotel Sahid Jaya Solo )

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    43

    Tabel 3 diatas adalah jumlah peralatan China wares yang dimiliki

    hotel Sahid Jaya berdasarkan hasil inventori bulan februari 2011.

    Berikut ini tabel 4 adalah kunjungan tamu saat event berdasarkan data

    bulan Januari 20011 sampai bulan juli 20011 di Banquet Section.

    Tabel 4

    Kunjungan Tamu di Banquet Section 2011

    NO BULAN JUMLAH PAX

    1 Januari 577

    2 Februari 1918

    3 Maret 1939

    4 April 1882

    5 Mei 1930

    6 Juni 1765

    7 Juli 1865

    Bayu 2011.( Sumber Data : Banquet Hotel Sahid Jaya Solo )

    Tabel 4 adalah data kunjungan tamu tiap bulan saat event di

    banquet section dari data tersebut terlihat bahwa event di banquet section

    mengalami kenaikan dan penuruna event paling sedikit terjadi pada bulan

    Januari dan untuk event paling banyak terjadi di bulan Maret. Untuk

    event dengan skala sedang tidak ada kendala mengenai kekurangan

    jumlah peralatan China wares namun untuk event dengan skala besar

    ruang meeting penuh, ditambah kamar hotel sedang full terjadi

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    44

    kekurangan stok peralatan China wares. Pernyataan tersebut diperkuat

    berdasarkan hasil observasi saat job training di Hotel Sahid Jaya Solo.

    Pada tanggal 5 bulan maret 2011 Hotel Sahid Jaya Solo sedang full

    event ruangan meeting dipakai semua, Sido Mukti Room event BPR

    Mranggen Mitra Persada jumlah 60 pax, Sido Drajat Room event Klorofil

    50 pax, Langen harjo Executive Room event Rotary Kartini jumlah 50

    pax, Sukoharjo Fungtion Room event perkumpulan dokter Sragen jumlah

    100 pax dan Pedan Ballroom dengan kapasitas ruang paling besar

    digunakan untuk event ulang tahun Solo Ninja Club jumlah 400 pax

    ditambah kamar hotel full, dengan kondisi tersebut persediaan dari

    beberpa jenis peralatan China wares habis karena semua digunakan.

    Salah satu jenis peralatan yang mengalami kekurangan adalah Cups and

    Soucer. Dalam kondisi demikian untuk mengatasi kekurangan peralatan

    China wares dan demi kelancaran kerja di Banquet section, Bapak Joko

    Nugroho selaku Banquet supervisor dibantu Banquet waiter melakukan

    penyewaan peralatan China wares Cups and Soucer di persewaan yang

    telah bekerja sama dengan Hotel Sahid Jaya Solo.

    Dalam mengatasi kekurangan peralatan China wares disaat kondisi

    hotel sedang ramai atau Haigh Seasion pembelian peralatan bukanlah

    salah satu solusi yang tepat karena kebutuhan tersebut sangatlah

    mendesak dan butuh waktu yang cepat, sedangkan bila dilakukan

    pembeliaan memerlukan waktu yang lama harus melewati mekanisme

    atau tahap-tahap yang telah ditetapkan dan tentunya mempertimbangkan

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    45

    kondisi keuangan hotel. Maka solusi yang diambil oleh pihak Hotel

    Sahid Jaya adalah dengan melakukan penyewaan peralatan.

    D. Pengaruh Kelengkapan Peralatan China Wares terhadap kinerja

    Banquet Service Hotel Sahid Jaya Solo.

    Untuk mengetahui pengaruh kelengkapan peralatan China

    Wares terhadap kinerja Banquet Service Hotel Sahid Jaya Solo

    dilakukan pembagian kuisioner berisi pertanyaan untuk diisi

    responden dari 10 staf Banquet yang ada dihotel Sahid Jaya Solo.

    Karena divisi inilah yang berhubungan langsung dengan peralatan

    China wares baik dari pengecekan hingga penyiapan peralatan dalam

    kegiatan operasional hotel sehari-hari maupun saat event.

    Berikut ini adalah hasil tanggapan staf Banquet mengenai

    pengaruh kelengkapan ketersediaan peralatan China Wares terhadap

    kinerja Banquet Service Hotel Sahid Jaya. Dari total 10 kuisioner yang

    diisi oleh staff banquet, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

    Tabel 5

    Hasil kuisioner yang diisi oleh 10 staff banquet

    No. Pertanyaan Jawaban

    Ya Tidak Mungkin

    1. Apakah kelengkapan peralatan

    China wares berpengaruh

    terhadap kelancaran kerja di

    banquete service Hotel Sahid

    Jaya Solo ?

    9 - 1

    2. Apa banquet waiter mengalami

    kekurangan peralatan China

    wares disaat hotel full event?

    7 1 2

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    46

    3. Apakah banquet waiter merasa

    kerepotan disaat event terjadi

    kekurangan peralatan China

    wares?

    10 - -

    Bayu. 2011 (Sumber Data: Hasil kuisioner staf banquet Hotel Sahid Jaya).

    Berdasarkan hasil tabel 5 soal nomor 1 hasil kuisioner menunjukan

    bahwa kelengkapan peralatan China wares mempengaruhi kelancaran

    kerja banquet service. Peryataan tersebut ditunjukan berdasarkan hasil

    kuisioner, 9 dari 10 responden staff banquet menjawab iya mengenai

    kelengkapan peralatan China wares berpengaruh terhadap kelancaran

    kerja di banquete service Hotel Sahid Jaya Solo dan 1 responden

    menjawab mungkin dengan alasan walaupun peralatan China wares

    mengalami kekurangan jika crew banquet terkoordinasi dan saling

    berkerjasama masalah tersebut bisa diatasi.

    Berdasarkan hasil tabel 5 soal nomor 2 Banquet waiter memang

    mengalami kendala kekurangan peralatan China wares disaat hotel full

    event peryataan tersebut ditunjukan berdasarkan hasil kuisioner, 7 dari 10

    responden menjawab iya, 1 responden menjawab tidak dan 2 responden

    menjawab mungkin tentang apakah banquet waiter mengalami

    kekurangan peralatan China wares disaat hotel full event. Dengan alasan

    jika konfirmasi mengenai event atau penambahan jumlah pax tidak

    secara mendadak walaupun hotel full event crew banquet masih bisa

    mengatasinya dengan melakukan penyewaan peralatan yang dibutuhkan.

    Berdasarkan hasil tabel 5 soal nomor 3 Banquet waiter mengalami

    kerepotan disaat berlangsungnya event terjadi kekurangan peralatan

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    47

    China wares. Pernyataan tersebut ditunjukan berdasarkan hasil kuisioner,

    10 responden dari total 10 staff banquet menjawab iya tentang apakah

    banquet waiter merasa kerepotan disaat event berlangsung terjadi

    kekurangan peralatan China wares.

    Dari hasil table 5 diatas dapat disimpulkan bahwa kelengkapan

    peralatan China wares berperan penting dalam menentukan kelancaran

    kerja banquete service, sebagian besar staf banquet Hotel Sahid Jaya

    mengalami kekurangan peralatan China wares di saat Hotel full event,

    kekurangan peralatan China wares menimbulkan dampak yang sangat

    besar bagi kelancaran kerja Banquet service.

    Salah satu penyebab mengenai kurangnya peralatan China wares di

    banquet service saat hotel full event dan menjadi kendala bagi karyawan

    Banquet adalah karena penggunaan peralatan China wares di hotel Sahid

    Jaya Solo tidak ada pembagian kusus bagi setiap divisi Food and

    Baverage Service. Divisi Banquet section, Coffee Shop maupun Room

    Service boleh menggunakanya sehingga terjadi kekurangan peralatan

    China wares. Hal tersebut menimbulkan kendala bagi crew banquet dari

    suasana kerja yang menjadi kacau, persiapan peralatan saat event

    terganggu dan pelayanan kepada tamu menjadi tidak maksimal.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    48

    BAB IV

    PENUTUP

    A. Kesimpulan

    Operasional pelayanan tamu dihotel tidak dapat berjalan lancar

    tanpa didukung peralatan China Wares. Divisi Food and Beverage

    Departemen seperti Banquet Service, Restaurant, Cafe dan Room Service

    selalu menggunakan peralatan tersebut dalam rutinitas pelayanan sehari-

    hari, oleh karena pentingnya peralatan tersebut keberadaanya selalu di cek

    dipastikan kondisi dan jumlahnya.

    Proses pengecekan dan pengadaan peralatan China wares di Hotel

    Sahid Jaya Solo sudah berdasarkan prosedur atau ketentuan yang telah

    ditetapkan oleh menejemen hotel. Sehingga proses dari pengecekan

    sampai pengadaan peralatan China wares Hotel Sahid Jaya Solo sudah

    terkoordinasi antar departemen.

    Kondisi peralatan China wares yang ada di Hotel Sahid Jaya Solo sangat

    terawat namun dari segi jumlah untuk event dengan skala besar ruang

    meeting penuh, ditambah kamar hotel sedang full masih terjadi

    kekurangan stok peralatan China wares. Masalah tersebut dikarenakan

    tidak ada pembagian peralatan China Wares bagi setiap divisi Food and

    Baverage Service seperti divisi Banquet section, Coffee Shop maupun

    Room Service jadi semua divisi Food and Beverage Service menggunakan

    peralatan China wares yang sama.

  • perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

    commit to user

    49

    Peralatan China wares berperan penting dalam menentukan kelancaran

    kerja banquete service, kekurangan peralatan China wares saat event

    menimbulkan dampak yang sangat besar bagi kelancaran kerja Banquet

    service. Hal tersebut dapat menimbulkan terjadinya masalah bagi crew

    banquet dari suasana kerja yang menjadi kacau, persiapan peralatan saat

    event terganggu dan pelayanan kepada tamu menjadi tidak maksimal.

    B. Saran

    Beberapa saran berdasarkan hasil penelitian ini antara lain :

    1. Pihak Hotel Sahid Jaya harus segera mengatasi kekurangan

    peralatan China wares hal tersebut bertujuan untuk mengantisipasi

    berlangsungnya event-event besar yang diadakan di hotel sehingga

    operasional kerja Banquet service dapat berjalan dengan lancar,

    tamu merasa puas dengan pelayanan dan hotel dapat mencapai

    target yang telah ditentukan.

    2. Menejemen hotel harus melakukan pembagian peralatan China

    Wares untuk setiap divisi Food and Baverage Service seperti divisi

    Banquet section, Coffee Shop maupun Room Service. Hal tersebut

    bertujuan untuk mengantisipasi terjadinya kekacauan dalam

    penggunaan peralatan disaat hotel sedang ramai.

    3. Kualitas kerja Banquet service harus ditingkatkan untuk

    meningkatkan kunjungan tamu di banquet section Hotel Sahid Jaya

    Solo.