case ppok yurika
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
1/35
PENYAKIT PARU OBSTRUKTIFKRONIK (PPOK)
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
2/35
Latar Belakang
Penyakit Paru Obstruksi Kronis (PPOK) merupakansalah satu dari kelompok penyakit tidak menular yangmenjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia.
Pajanan faktor resiko, seperti faktor penjamu yangdiduga berhubungan dengan PPOK, semakinbanyaknya jumlah perokok pada usia muda, serta
pencemaran udara .
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
3/35
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
4/35
Faktor resiko
PPOK
Faktor pejamu(host )
Faktor prilaku(kebiasaa)
merokok
Faktorli"ku"a
(polusi u#ara)
Etiolo"i PPOK Eksaserbasi
Akut
I$eksi (%irus&bakteri)& pajaa #e"a poluta&pe"'etia pe"obata& brokospasme& #aperuba'a #iet
Basil eteri "ram e"ati$& Pseudomonas, Chlamidia pneumonia, #a Mycoplasma pnemoniae
$tresoksidatif
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
5/35
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
6/35
Aamesis
– iayat merokok*bekas perokok denganatau tanpa gejala pernapasan
– iayat terpajan +at iritan yang bermaknadi tempat kerja
– iayat penyakit em"sema pada keluarga
– erdapat faktor predisposisi pada masabayi*anak, mis berat badan lahir rendah
(--), infeksi saluran napas berulang,lingkungan asap rokok dan polusi udara
– -atuk berulang dengan atau tanpa dahak
– $esak dengan atau tanpa bunyi mengi
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
7/35
Pemeriksaa *sis
• PPOK dini umumnya tidak adakelainan
• Ispeksi + – Pursed - lips breathing
– Barrel chest (diameter antero 'posterior dan transversal sebanding)
– Penggunaan otot bantu napas
– ipertropi otot bantu napas
– Pelebaran sela iga
– -ila telah terjadi gagal jantungkanan terlihat denyut vena jugularisdi leher dan edema tungkai
– Penampilan pink pufer atau blue
bloater
• Palpasi
Pada em"sema fremitusmelemah, sela iga melebar
• Perkusi
Pada em"sema hipersonordan batas jantungmengecil, letak diafragmarendah, hepar terdorong kebaah
• Auskultasi – suara napas vesikuler
normal, atau melemah
– terdapat ronki dan atau
mengi pada aktubernapas biasa atau padaekspirasi paksa
– ekspirasi memanjang
– bunyi jantung terdengar jauh
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
8/35
/. 0aal paru
' $pirometri' 1ji bronkodilator
2. aboratorium darah3. Pemeriksaan adiologi' Pemeriksaan penunjang lanjutan4. 0aal paru lengkap5. 1ji latih kardiopulmoner6. 1ji provokasi bronkus7. 8nalisis gas darah
9. adiologi:. %lektrokardiogra"/;.-akteriologi
P%8=?
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
9/35
8@IOO?I
• @iagnosis pasti
&pemeriksaan ontgenfoto toraks P.8. ?ambaran&
• iperin!asi
' iperlusen
' uang retrosternalmelebar
' @iafragma mendatar
' >antung menggantung
(jantung pendulum* teardrop/ eye dropappearance)
• Aorakan bronkovaskulerbertambah pada 2/ Bkasus
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
10/35
?ejala dari eksaserbasi akut,yaitu&
-Peningkatan volum sputum
-Peningkatan purulensi atauperubahan arna sputum
'$esak nafas yang bertambahberat.
Tipe I
Tipe II
TipeIII
-iagnosis Gambaran klinis
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
11/35
Gagal jantung kongesti 1. Ronki halus di basal paru2. Foto thorak memperlihatkan pembesaran jantung, edema
paru3. Riwayat hipertensi4. Pemeriksaan aal paru! indikasi restriksi "olume
#ronkiektasis 1. $putum purulen dalam jumlah yang banyak 2. $ering berhubungan dengan ineksi bakteri
3. Foto thoraks! dilatasi bronkus dan penebalan dindingbronkus
%uberkulosis 1. &nset semua usia2. Gambaran thoraks ! iniltrasi paru3. 'onirmasi mikrobiologi (#%) *+
4. okasi pre"alensi %# tinggi
-iagnosis Gambaran klinis
PP&' 1. &nset pada usia pertengahan
2. Gejala semakin progresi
3. %erdapat riwayat merokok atau terpajan oleh polusi yang berbahaya.
)sma 1. &nset pada awal usia dini2. Gejala ber"ariasi dari hari ke hari
3. Gejala memburuk pada malam atu dini hari4. Riwayat alergi, rhinitis, atau eksim. Riwayat keluarga asma
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
12/35
G&- 2/1/
-erajat 'linis Faal paru
Gejala klinis (batuk, produksi suptum) Normal
-erajat 0!
PP&' ringan
Gejala batuk kronik dan produksi sputum tapi sering.
Pada derajat ini pasien sering tidak menyadari bahwa
faal paru mulai menurun
VEP!"VP #$%&
VEP' %& prediksi
-erajat 00!PP&' sedang
Gejala sesak mulai dirasakan saat aktiitas dankadang ditemukan gejala batuk dan produksi
sputum. Pada derajat ini biasanya pasien mulai
memeriksa kesehatannya.
VEP!"VP #$%&*%VEP#%& prediksi
-erajat 000!
PP&' berat
Gejala sesak lebih berat, penurunan aktiitas, rasa
lelah dan serangan eksaserbasi semakin sering dan
berdampak pada kualitas hidup pasien
VEP!"VP #$%&
+%VEP#*%& prediksi
-erajat 0!
PP&' sangat berat
Gejala diatas ditambah tandatanda gagal napas atau
gagal jantung kanan dan ketergantungan oksigen.
Pada derajat ini kualitas hidup pasien meburuk dan
jika eksaserbasi dapat mengan-am jiwa
VEP!"VP #$%&
VEP#+%& prediksi atau VEP#*%&
prediksi disertai gagal nafas kronik
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
13/35
P%=888K$8=88=
ujuan penatalaksanaan &
•
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
14/35
%@1K8$I
ujuan edukasi pada pasien PPOK &
•
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
15/35
Tatalaksaa PPOK eksaserbasi,
• Penatalaksanaan PPOK eksaserbasi akut di rumah &bronkodilator seperti pada PPOK stabil, dosis 4'6 kali 2'4
hirup sehari. $teroid oral dapat diberikan selama /;'/4ahri. -ila infeksi& diberikan antibiotika spektrum luas(termasuk S.pneumonie, H inuenzae, catarrhalis).
erapi eksaserbasi akut di rumah sakit&
• erapi oksigen terkontrol, melalui kanul nasal atau venturimask
• -ronkodilator& inhalasi agonis β2 (dosis C frekensiditingkatkan) D antikolinergik. Pada eksaserbasi akut berat&
D amino"lin (;,5 mg*kg--*jam)• $teroid& prednisolon 3;'4; mg PO selama /;'/4 hari.
• $teroid intravena& pada keadaan berat
• 8ntibiotika terhadap S pneumonie, H inuenza, catarrhalis.
• Eentilasi mekanik pada& gagal akut atau kronik
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
16/35
I#ikasi ra-at iap pa#a PPOK
• Peningkatan gejala yang nyata, seperti sesak nafasmendadak aktu istirahat
• iayat PPOK berat
•
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
17/35
I#ikasi ra-at I.U +
• $esak berat setelah penanganan adekuatdi ruang gaat darurat atau ruang raat.
• Kesadaran menurun, letargi, atau
kelemahan otot'otot respirasi• $etelah pemberian oksigen tetapi terjadi
hipoksemia atau perburukan PaO2 F 5;
mmg memerlukan ventilasi mekanik
(invasif atau non invasif)
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
18/35
=ama & n. -
1mur & 56 tahun >enis kelamin & aki'laki
Perkerjaan & idak bekerja
anggal
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
19/35
Keluhan utama&
$esak nafas yang semakin memberat sejak / jam
$
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
20/35
$elama / tahun juga pasien mengeluhkan batuk setiap haritetapi dahaknya sedikit. @ahak berarna putih dan tidakberdarah.
$aat masuk $ pasien mengeluhkan sesak semakinbertambah dan dahak semakin banyak. @ahak berarna putihdan tidak berdarah. Pasien menyatakan demam 3 hari $
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
21/35
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
22/35
iayat $osial %konomi
Pasien sekarang tidak bekerjaPasien pernah bekerja di penambangan batu bara di >ambi selama 25 tahun dan setiap hari berada dilokasi pertambangan tanpa memakai masker.
Pasien pernah bekerja di pabrik kertas di bagian
pencacahan kayu selama 5 tahun.
Pasien telah memiliki kebiasaan merokok sejak usia/5 tahun, 4 bungkus*hari, dan baru berhentimerokok sejak / tahun yang lalu setelah merasa
sesak.
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
23/35
$tatus ?eneralis
Keadaan umum & $akit ringan
Kesadaran & Komposmentis
anda'tanda vital
ekanan darah& /4;*/;; mmg (I?@) C /;;*9; (saat pemeriksaan)
=adi & 77G*menit (I?@) C 6:G*menit (saat pemeriksaan)
Pernafasan & 25G*menit(I?@) C /2G*menit (saat pemeriksaan)
$uhu & 36,2 ;A (I?@) 34,5 ;A (saat pemeriksaan)
inggi badan & /65 cm
-erat badan & 42 kg
I
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
24/35
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
25/35
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
26/35
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
27/35
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
28/35
/atu"
Inspeksi & Ictus cordis tidak terlihat
Palpasi & Ictus tidak teraba
Perkusi & -atas jantung normalH deGtra(IA$E linea parasternal deGtra) sinistra(IA$ E/ jari medial
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
29/35
Ab#ome
Inspeksi & Perut datar, venektasi (')
Palpasi &$upel, =yeri tekan (') lien dan hepartidak teraba
Perkusi & impani
8uskultasi& -ising usus (D) normal 9G*menit
Ekstremitas
8kral hangat, capillary re!ll time (A) 2
detik, udem('), Pucat('), clubbing "nger (').
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
30/35
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
31/35
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
32/35
0a$tar masala'
PPOK eksaserbasi sedang pada derajat 3
Reaa pemeriksaa
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
33/35
Reaa peatalaksaaa=on farmakologi&•Istirahat*bed rest•=utrisi& diet makanan dianjurkan asupan makanandengan jumlah sedikit dan sering, makanan denganenergi yang tinggi dan hasil metabolisme AO2 yang
rendah.
0armakologi&•O2 kanul nasal 3 *menit
•IE0@ D drip amino"lin / amp 2; gtt*menit•Inhalasi& Aombivent&pulmicort 3G sehari
•$albutamol 2 mg 3G/•
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
34/35
PPOKeksaserbasi
akut
, a#a1a kelu'a sesak a$as1a" semaki berat
2 jumla' sputum 1a"bertamba' ba1ak
, Pasie pera' me"alami "ejala sesak sebelum1a2 Pasie memiliki ri-a1at merokok3 Pa#a pemeriksaa *sik #itemuka 4esikuler(565)
ekspirasi memaja"& pelebara sela i"a& pe""uaa
otot batu a$as & retraksi& 'ipersoor7 0ari #ara' ruti #itemuka a#a1a pei"kata ka#ar
leukosit8 pemeriksaa rot"e tampak a#a1a paru 1"
'iperluse #e"a "ambara em*sematous& serta selai"a letak re#a'
-
8/18/2019 Case PPOK Yurika
35/35