CARA PENGAMBILAN DAN PENGOLAHAN DATA SERTA CARA PEMANFAATAN INFORMASI DALAM PENANGGULANGAN DAN PENGENDALIAN MASALAH KESEHATAN

CARA PENGAMBILAN DAN PENGOLAHAN DATA SERTA CARA PEMANFAATAN INFORMASI DALAM PENANGGULANGAN DAN PENGENDALIAN MASALAH KESEHATANdr. Rika Hastuti Setyorini, M.KesDivisi Ilmu Kesehatan MasyarakatFK UNRAMPengertian DataKamus besar bahasa Indonesia Data adalah keterangan yang benar dan nyataData merupakan bentuk jamak dari datum : yaitu keterangan atau informasi yang diperoleh dari suatu pengamatanData adalah segala keterangan atau informasi yang dapat memberikan gambaran tentang suatu keadaanTujuan Pengumpulan dataUntuk memperoleh gambaran suatu keadaanUntuk dasar pengambilan suatu keputusan

Untuk memperoleh kesimpulan yang tepat dan benar maka data yang dikumpulkan dalam pengamatan harus nyata dan benar

Syarat data yang baik

Data harus obyektif atau sesuai dengan keadaan sebenarnyaData harus representative atau dapat mewakili data lainnyaData harus up to dateData harus relevan dengan masalah yang akan dipecahkanData menurut cara memperolehnya dibagi menjadi:Data primer: data yang dikumpulkan langsung dari objek yang diteliti, misalnya jumlah ibu hamil yang berobat di puskesmas setiap bulan, jumlah tenaga bidan di rumah sakit rujukan, dllData sekunder: data yang diperoleh dari hasil pengumpulan sumber lain, misalnya data diperoleh dari BPS, data yang berasal dari arsip atau dokumen puskesmas, RS,dll

Data menurut sifatnya:Data kualitatif: data yang berupa ciri ciri atau karakteristik tertentu, misalnya pelayanan tenaga bidan yang menangani setiap ibu hamil mau melahirkan di puskesmas X : sangat baik, baik, cukup baik, kurang baik, tidak baikData kuantitatif: data yang berupa bilangan atau angka: Data diskrit: data yg mempunyai satuan utuh, misal : jumlah dokter, bidan,dllData kontinyu: data yang mempunyai satuan tidak utuh: BBL, panjang bayi lahir, lama kehamilan, usia kehamilan, dllSumber dataCatatan dan Laporan peristiwa kehidupan (vital record)Hal hal yang dicatat dalam catatan kehidupan adalah semua peristiwa kehidupan: kelahiran, kematian, perkawinan, perceraian, adopsi, dan legitimasiCatatan dan Laporan penyakitLaporan penyakit yang wajib dimiliki oleh pelayanan kesehatan baik dari institusi ( Rumah sakit dan puskesmas), juga bidan dan dokter praktek swastaCatatan dan Laporan instansi khususPerusahaan ansuransi, Angkatan bersenjata dan kepolisianHasil Survei KhususSurvei Kesehatan Rumah Tangga oleh DepkesHasil Sensus Penduduk

Penemuan masalah kesehatan

SensusSurvei Khusus

Survey Penyakit:Survey insiden penyakit: penyakit yang bersifat baru (kasus baru)Survei prevalen penyakit: semua peristiwa penyakit, baik yang baru saja terjadi (kasus baru) maupun yang telah lama terjadi (kasus lama)Langkah langkah survey khusus penyakitTahap pengumpulan data:1. sumber data: data primer, sekunder, tersier2. Jumlah sampel: n1= 4pq n1= jumlah sampel awal Lp= sifat suatu keadaan dalam% q= 100% - p L= derajat ketepatan yg n1 digunakan n2= 1+ n1 N= jumlah penduduk N n2= jumlah sampel sebenarnya3. Cara Pengambilan sampel : simpel random sampling, stratified random sampling, sistematic random sampling, cluster random sampling, multistage random sampling.4. Cara Pengumpulan data: instrument yang akan dipergunakan untuk mengumpulkan keterangan tentang penyakit yaitu: wawancara, pemeriksaan, pengamatan (observation), dan atau dengan cara peran serta (participation). Harus diukur validitasnya : sensitifitas dan spesifisitas Tahap Pengolahan dataMenyusun data yang tersedia sedemikian rupa sehingga jelas sifat sifat yang dimiliknya. Sesuai dengan tujuan epidemiologi deskriptif: frekwensi penyakit serta penyebaran penyakitTahap penyajian data Tekstular, tabular, atau grafikal3. Penyaringan Kasus (screening)Tahap menetapkan macam masalah kesehatan yang ingin diketahuiTahap menetapkan cara pengumpulan data yang akan dipergunakan dalam penemuan kasus masalah kesehatan: jenis pemeriksaan / test validitasTahap menetapkan kelompok masyarakat yang akan dikumpulkan datanya: sumber data, kriteria responden, jumlah sampel, dan cara pengambilan sampel kelompok masyarakat yang sehatTahap melakukan penyaringan: hasil dari penyaringan ini ialah ditemukan kelompok masy. yg diduga menderita masalah kesehatan yang harus dipisahkan dari kelompok masy. yg tidak mempunyai masalah kesehatanContTahap mempertajam penyaringan : shg diperoleh kelompok masy. yg benar benar menderita masalah kesehatan yg ingin diketahuiTahap penyusunan laporan dan tindak lanjutHasil: data ttg masalah kesehatan yg ingin diketahui, nilai sensitifitas dan spesifisitas dari jenis pemeriksaan (test) yg dipergunakan1. true positive2. false positive3. true negative4. false negative

4. Pencarian kasus (case finding)a. pencarian kasus aktifb. pencarian kasus pasif5. Surveilansadalah suatu pengamatan terhadap suatu masalah kesehatan yang dilakukan secara terus menerus