buku vusual basic2

Penyusunan Program Komputer

LKAK FEUA

BAB I. PENDAHULUAN 1. Visual Basic sebagai Bahasa Berorientasi Objek Bahasa basic (under DOS) merupakan bahasa pemrograman yang paling banyak digunakan bagi pemrogram pemula. Bahasa ini tidak rumit,dan tidak banyak ketentuan-ketentuan yang mengikat, dibanding bahasa procedural seperti, bahasa C atau Pascal. Karena alasan ini, microsoft telah mengembangkan suatu compiler bahasa basic untuk program windows, dimana pada awalnya didominasi oleh compiler yang menggunakan bahasa C. Visual basic 6.0, sebagai versi terbaru, mempunyai dukungan terhadap kemampuan yang lebih baik dibanding versi-versi sebelumnya, dalam hal mengkompilasi kode dalam bentuk native system operasi, sehingga hasilnya lebih baik dan lebih cepat. Paket ini mendukung semua teknologi baru dalam dunia komputasi modern, seperti kemampuan memanfaatkan objek (object) dan juga mampu memanfaatkan pemrograman database client server secara penuh, yang semuanya ini sangat membantu dalam pengembangan aplikasi dalam lingkungan perusahaan. Bagi anda yang telah mendapatkan pengetahuan mengenai basic (under DOS), tidak berarti bisa langsung memindahkan basic DOS tersebut kedalam visual basic, karena memang antara keduanya terdapat perbedaanperbedaan mendasar, tetapi dengan melakukan sedikit modifikasi terutama dalam hal out put program maka bahasa basic bisa digunakan. Perbedaannya, pada bahasa basic konvensional, perancangan program dimulai dari perencanaan, mendefinisikan tujuan program, menuliskan kode dan langkah terakhir adalah merancang keluaran dari program beserta hubungannya dengan user. Sedangkan pada bahasa visual basic, setelah perencanaan dan mendefinisikan tujuan program, langkah berikutnya adalah merancang keluaran, mengatur media hubungan dengan user, dan langkah terakhir adalah menuliskan kode program tersebut. Dengan demikian terdapat perbedaan proses antara keduanya, yang menunjukkan bahwa dengan visual basic perancangan program menjadi lebih mudah. Dengan kemampuan memanfaatkan banyak objek, bahasa ini disebut sebagai bahasa yang berorientasi objek (objects oriented programming/OOP). Suatu program dengan menggunakan bahasa ini, memang disusun berdasarkan objek (Object). Tidak semua objek yang tersedia akan digunakan dalam sebuah program, tetapi hanya objek yang dibutuhkan saja. Teknisnya, objek-objek yang dibutuhkan tersebut digambarkan pada layer (form), kemudian dilakukan pengaturan properti (properties) terhadapnya. Pada saat program dijalankan, dituliskan metode-metode (methods) yang dibutuhkan oleh objek tersebut sesuai dengan tujuan program dan kejadian-kejadian (events) yang dialami. Sehingga pada akhirnya, rangkaian dari objek, property, event dan method yang dituliskan tersebut, akan membentuk sebuah program/aplikasi yang bermanfaat. Jika aplikasi ini dirancang untuk pemrograman berbasis database, dengan mengkoneksikan objek dengan database akan menghasilkan Aplikasi Pemrograman Database, seperti program pustaka, akademik, toko dan lain-lain. 2. Mengenal Istilah Object, Property, Method dan Event Dalam pemrograman berbasis obyek (OOP), sebagaimana yang telah diuraikan diatas, diperlukan pemahaman yang lebih mendalam mengenai istilah object, property, method dan event.

1


LKAK FEUA

Object

: komponen di dalam sebuah program, seperti form, textbox, label, command button dan lain-lain.

Gambar 1. Object-object dalam toolbox dan object form

Toolbox

Form

Property

: karakteristik yang dimiliki oleh object, seperti caption, back color, name dan lain-lain. Method : aksi yang dapat dilakukan oleh object, seperti move, hide, setfocus dan lain-lain. Event : kejadian yang dapat dialami oleh object, seperti load, click, Resize dan lain-lain.

2


LKAK FEUA

BAB II. BEKERJA DENGAN FORM Form merupakan objek yang paling sering digunakan dalam visual basic, yang berfungsi sebagai fondasi dari aplikasi yang kita buat. Form digunakan sebagai interface antara user dengan data maupun database. Pada dasarnya form merupakan sebuah jendela dimana kita dapat menambahkan komponenkomponen yang berbeda sehingga menjadi sebuah single form yang komplit. Kumpulan dari single form ini yang disusun sedemikian rupa, akan membentuk sebuah aplikasi yang komplit juga. Namun sebuah aplikasi bisa saja menggunakan single form atau multiple forms, tergantung kepada kebutuhan .Untuk aplikasi yang disebut terakhir, sering disebut sebagai aplikasi pemrograman database.(aplikasi berbasis database) yang bisa bersifat single user maupun multi users.

1. Anatomi Form

Gambar 3. Anatomi Form Sebagaimana terlihat pada gambar 3. sebuah objek form mempunyai anatomi yang terdiri dari control menu, caption, title bar, minimize button, maximize atau restore button dan close button serta border. 1.1 Border Border form digunakan untuk memberikan efek elastisitas. Artinya dengan melakukan drag dan drog pada border, kita akan bisa mengubah ukuran form sesuai dengan yang diinginkan. Namun untuk mengatur sifat border ini, kita bisa mengaturnya lewat jendela properties pada pilihan BorderStyle menjadi berupa, tampilan fixed, sizable atau nonexixtent. 1.2 Baris Judul Form Bagian ini digunakan untuk mendrag form di seluruh bagian area layer. Dengan melakukan double-click pada baris judul ini, akan memberikan ukuran maximize atau minimize form. 1.3 Caption Caption adalah text yang terdapat pada baris judul. Caption ini dapat digunakan untuk mengidentifikasi nama aplikasi yang sedang digunakan, form yang aktif, atau status bar form. 1.4 Control Menu Control menu adalah menu sederhana yang digunakan untuk mengatur tampilan form.

3


LKAK FEUA

2. Bekerja dengan Properties Form

Sebagaimana yang telah dijelaskan pada bab pendahuluan, properties merupakan karakterisitik dari pada objek. Properties ini digunakan untuk melakukan manipulasi sebuah objek, kemunculannya, atau bahkan tingkah laku objek. Setiap objek yang terdapat pada visual basic, sekurangnya memiliki satu properties tetapi kebanyakan mempunyai banyak properties. Dibawah ini merupakan properties dari sebuah form. ActiveControl ActiveForm Appereance AutoRedraw BackColor BorderStyle Caption ClipControls ControlBox Controls Count CurrentX CurrentY DrawMode DrawStyle DrawWidth Enabled FillColor FillStyle Font FontBold FontItalic FontName FontSize FontStrikethru FontTransparent FoundUnderLine ForeColor HDC Height HelpContextID HWnd Icon Image KeyPreview Left LinkMode LinkTopic MaxButton MDIChild MinButton MouseIcon MousePointer Moveable Name NegotiatesMenus Picture ScaleHeight ScaleHeight ScaleMode ScaleTop Scalewidth ShowInTaskbar Tag Top Visible WhatThisButton WhatThisHelp Width WindowState

Daftar diatas menunjukkan sejumlah properties yang dimiliki oleh form. Namun untungnya tidak semua properties tersebut sering digunakan. Hanya sebahagian kecil yang sering digunakan (properties yang dicetak tebal), sedang yang lainnya hanya properties yang digunakan secara opsional. 2.1 Properti BackColor Properti ini digunakan untuk mengatur warna background dari pada form. Kita dapat memilih warna yang disukai di dalam palette yang sudah disediakan. 2.2 Properti BorderStyle Properti ini digunakan untuk menentukan tingkah laku dari border form. Sebuah form bisa saja diatur bordernya dengan sifat tidak bisa diubah, ukuran form bisa dirubah dan tidak dapat dilakukan drag pada form. 2.3 Properti Caption Caption adalah text yang muncul pada baris judul form. Properti ini digunakan untuk menunjukkan identity dari sebuah form. 2.4 Properti ControlBox Setting property ini dengan pilihan true or false menunjukkan apakah form bisa dilihat atau tidak.

4


LKAK FEUA

2.5 Properti ForeColor Properti ini digunakan untuk mengatur warna text yang dicetak pada form. Pilihan warna bisa kita ambil pada palette yang sudah disediakan. 2.6 Properti Height Properti ini digunakan untuk mengatur tinggi form yang diinginkan. 2.7 Properti Icon Properti ini digunakan untuk menampilkan form pada taskbar disaat form ini diminimizekan. 2.8 Properti Left Properti ini sama halnya dengan property height, width. Perbedaannya adalah property ini mengatur jarak form diukur dari sebelah kiri. 2.9 Properti MaxButton Dengan mengatur setting property ini pada nilai true, form akan menampilkan tombol maximize yang standar. Jika kita tidak ingin user memaximize form maka nilainya diset menjadi false. 2.10 Properti MinButton Dengan mengatur setting property ini pada nilai true, form akan menampilkan tombol minimize yang standar. Jika kita tidak ingin user meminimize form maka nilainya diset menjadi false. 2.11 Properti Name Properti ini adalah property yang sangat penting dalam visual basic. Program akan mengacu pada sebuah objek berdasarkan property ini. Biasanya untuk mengidentifikasi sebuah form maka pada property ini ditambahkan singkatan frm sebagai sebuah objek form. 2.12 Properti ScaleMode Jika ingin mengatur ukuran dan posisi dari sebuah command button yang menggunakan system pixel yang lebih familiar, maka set property ini untuk form menjadi 3-Pixel. 2.13 Properti ShowIntaskBar Properti ini sangat menarik karena property ini memungkinkan kita untuk menghilangkan form dari taskbar. 2.14 Properti Width Sama halnya dengan height, yaitu mengatur lebar form sesuai dengan lebar yang diinginkan. 2.15 Properti WindowState Properti ini bertanggung jawab bagaimana startup dari sebuah form. Ada 3 pilihan yaitu: 0 (normal), 1 (Minimized, ukuran form menajdi minimized disaat form diopen) dan 2 (Maximized, ukuran form menajdi maximized disaat form diopen. 3. Mengenal Event Form

Sebagaimana yang telah dijelaskan pada bab pendahuluan, bahwa event merupakan kejadian yang dialami oleh sebuah objek. Terdapat banayk event yang dipunyai oleh form, namun sama halnya dengan properties, tidak semua event tersebut digunakan secara sering, seperti dibawah ini: Activate Click DblClick KeyDown KeyPress KeyUp LostFocus MouseDown MouseMove OLESetData OLEStarDrag Paint

5


LKAK FEUA

Deactivate DragDrop DragOver GotFocus Initialize

LinkClose LinkError LinkExecute LinkOpen Load

MouseUp OLECompleteDrag OLEDrag OLEDragOver OLEGiveFeedBack

QueryUnload Resize Terminate Unload

Event yang dicetak tebal dalam daftar di atas, merupakan event yang sering digunakan oleh form, sedang yang lainnya merupakan event yang penggunaannya bersifat opsional. 3.1 Activate Event Initialize dan activate event adalah berlainan. Sebuah form akan diaktifkan setelah form itu diberikan inisialisasi. Form kemudian menerima focus setelah diactivatekan. Initialize : event ini dijalankan ketika form diatur sebelum diload. Load Activate GotFocus : Event ini dijalankan setelah form diinisialisasi, dan sebelum form dimunculkan pada layar. : event ini diatur disaat form diload kedalam memory dan ketika form menjadi active. : event ini diatur disaat form mendapatkan focus, baik ketika form diload maupun ketika user mengakses form dengan sebuah klik.

3.2 Deactivate Event Deactivate event adalah konversi dari activate event. Event ini terjadi disaat form berhenti untuk aktif. Tergantung kepada skema warna yang digunakan anda akan melihat adanya perubahan warna dari baris judul form disaat event ini dijalankan. 3.3 Dragdorp Event Event ini dijalankan disaat penggunaan dragdrop dijalankan terhadap form. 3.4 Load Event Event ini dijalankan setelah initialized, tetapi muncul sebelum activated event. Form diload dari disk kedalam memory. Event ini sangat sering digunakan. 3.5 Resize Event Ketika user atau kode program mengubah ukuran form, maka event ini sedang dijalankan. 3.6 Unload Event Event ini merupakan lawan dari event load. Event ini digunakan disaat user ingin mengakhiri form yang sedang digunakan. 4. Mengenal Metodhs Form

Method adalah sebuah perintah yang memungkinkan kita untuk meminta sebuah objek melakukan sesuatu aktivitas. Dalam bahasa inggris, method ini ekuivalent dengan sebuah kata kerja. Contoh, anda dapat memerintahkan sebuah form untuk menutup dirinya sendiri dengan menggunakan method unload. Berikut ini adalah method yang dipunyai oleh form:

6


LKAK FEUA

Circle Cls Hide Item Line

Move PaintPicture Point Print PrintForm

PSet Refresh Scale SetFocus Show

TexHeight TextWidht Unload Zorder

Show, hide dan unload adalah tiga method yang paling popular diaplikasikan kepada form. Sedang yang lainnya digunakan secara opsional. 4.1 Show Method Method ini digunakan untuk meminta form untuk muncul. 4.2 Hide Method Method ini digunakan untuk meminta form menghilang disaat form yang lain di show. 4.3 Unload Method Method ini digunakan untuk meminta form menutup diri

7


LKAK FEUA

BAB III. PEMILIHAN DAN PENGGUNAAN CONTROL/KOMPONEN/OBJEK PADA FORM Hampir setiap aplikasi yang kita kembangkan akan mempunyai minimal sebuah form didalamnya, dimana pada form ini biasanya terdapat control atau komponen. Control merupakan blok-blok bangunan dalam aplikasi kita. Mereka memberikan kemampuan peningkatan fungsionaliti form yang dibutuhkan oleh user untuk berinteraksi dengan aplikasi.

1. Mengenal Control Control memungkinkan form kita untuk bisa melakukan banyak pekerjaan dibanding form sebagai sebuah form yang kosong. Beberapa control seperti labels dan listboxes, memberikan user umpan balik, sebahagian lagi control seperti commandbuttons dan textboxes, menampakkan responnya ketika digunakan. Kemudian ada control yang digunakan tetapi tidak bisa dilihat oleh user disaat aplikasi dijalankan dan membuat form menjadi lebih berguna. Contoh control timer, control ini digunakan, tetapi disaat program dijalankan control ini tidak terlihat didalam form. Biasanya timer ini sering digunakan untuk pekerjaan pembuatan animasi aplikasi untuk mempercantik tampilannya. Control sangat mudah penggunaannya, ketika digunakan dengan baik, maka dapat menambah fungsionaliti program/aplikasi secara signifikan. Untuk menempatkan control pada form, anda dapat melakukan double klik terhadap control yang terpilih atau melakukan drag drop control tersebut terhadap form. Setelah form ini ditempatkan pada form, selanjutnya kita dapat mengatur propertinya dalam jendela property. Dibawah ini terlihat beberapa control yang bisa digunakan atau ditempatkan pada form.

BAB IV PROGRAM SEDERHANA MENGGUNAKAN EVENT DAN PROPERTY Step 1 : Nama File Nama File Project Nama File Form Step 2 1. 2. : Kasus1.vbp : EventProperty.frm

: Disain object pada form EventProperty Pada form tambahkan objek-objek sesuai dengan gambar.disain form dasar. Tentukan property setting pada tiap objek tersebut sesuai dengan table setting event dan property.

8


LKAK FEUA

Gambar . Disain form dasar

3.

Tabel .Setting object property

OBJECT Form

PROPERTI Name Caption StartUpPosition Caption Alignment BackColor Font Name Text Name Caption Name Caption Caption Name Caption Name caption Name Caption Name Caption

SETTING Frm EventProperty Event Property 2-CenterScreen Tuliskan Nama Anda : 2-center Pallete :(Putih) Size : 24 txtNama cmdOK &OK cmdSelesai &Selesai Pilihan optBiru Biru optMerah Merah chkTebal Tebal chkMiring Miring

Label 1 Label 2

TextBox CommandButton 1 Command Button 2

Frame Option1 Option 2

Check Box1 Check box 2

Baik, setelah selesai pengaturan object-object diatas, langkah selanjutnya pada jendela code ketiklah program dibawah ini: Private Sub chkMiring_Click() Label2.FontItalic = chkMiring.Value End Sub Private Sub chkTebal_Click() Label2.FontBold = chkTebal.Value End Sub Private Sub cmdOK_Click() Label2.Caption = txtNama.Text End Sub

9


LKAK FEUA

Private Sub cmdSelesai_Click() End End Sub Private Sub optBiru_Click() Label2.ForeColor = vbBlue End Sub Private Sub optMerah_Click() Label2.ForeColor = vbRed End Sub

Setelah kodenya selesai, jalankan program saudara. Caranya ketikkan suatu kalimat atau kata dalam textbox kemudian klik tombol OK, gunakan option button dan checkbox, maka lihat hasilnya. Untuk keluar dari program klik tombol selesai.

Tugas : 1. Buatlah disiggn Form seperti dibawah ini dan tambahkan Caption MEWARNAI TEKS & BACKFROUND. Jika telah selesai simpan form dan project ini dengan nama Tugas_1

2.

Buatlah suatu label dengan nama LBL_TAMPILAN dengan ketentuan : - Border Style : 1-Fixed Single - Font : Time New Roman - Size : 16 pt Label untuk caption Isi Pesan dengan huruf Time New Roman, dicetak Tebal.

3.

10


LKAK FEUA

4. 5. 6.

Buat text box dengan nama TXT_isi dengan ukuran seperti pada contoh. Buatlah 2 Frame degan caption Warna Teks dan Backround dimana hurufnya adalah Time New Roman serta dicetak Tebal dan Miring. Buatlah 3 Option Button pada Frame Warna Teks dengan caption Merah, Hijau dan Biru. Pada Frame BackGround juga terdapat 3 Option Button dengan caption Kuning, Putih dan Hitam. Sesuaikan warna dari setiap caption dengan nama warna yang tertera. Nama dari masing-masing pilihan yaitu OPT_MERAH, OPT_HIJAU, OPT_BIRU dan seterusnya. Ketik Prosedur-prosedur yang ada seperti contoh dibawah ini : Private Sub Opt_Biru_Click() Lbl_tampilan.ForeColor = &HFF0000 End Sub -------------------------Private Sub Opt_hijau_Click() Lbl_tampilan.ForeColor = &HC000& End Sub -------------------------Private Sub Opt_hitam_Click() Lbl_tampilan.BackColor = &H0& End Sub -------------------------Private Sub OPt_kuning_Click() Lbl_tampilan.BackColor = &HFFFF& End Sub -------------------------Private Sub Opt_merah_Click() Lbl_tampilan.ForeColor = &HFF& End Sub -------------------------Private Sub Opt_Putih_Click() Lbl_tampilan.BackColor = &HFFFFFF End Sub --------------------------

7. 8. 9.

Buatlah Frame ke 3 yang berisi 3 Command Button yang berisi caption BERSIH, PROSES dan KELUAR. Buatlah Label tempat Jam Sistem berada dengan nama LBL_JAM. Ukuran hurufnya adalah 14 pt dan Border Stylenya adalah Fixed Single serta backgroundnya Putih. Jika TXT_ISI diisi dan di Klik PROSES maka Tulisan pada TXT_ISI harus berpindah ke LBL_TAMPILAN. Sedangkan warna teks dan latar belakangnya sesuai dengan pilihan warna yang ada pada warna Teks dan Background. Private Sub Cmd_Proses_Click() Lbl_tampilan.Caption = txt_isi.Text End Sub

10. JIka tombol BERSIH di klik maka TXT_ISI dan LBL_TAMPILAN menjadi bersih lagi. Ketik procedure seperti di bawah ini Private Sub Cmd_bersih_Click() txt_isi.Text = "" Lbl_tampilan.BackColor = &H8000000F Lbl_tampilan.Caption = "" txt_isi.SetFocus End Sub 11. Untuk mengisi Jam system, terlebih dahulu letakkan objek Time pada form aktif. Gantilah intrerval di properties menjadi 1000 agar gerakkan tiap detiknya sama. Private Sub Timer1_Timer() LBL_JAM = Time End Sub 12. Untuk mengakhiri program, klik Commad Button KELUAR

11


LKAK FEUA

BAB V PROGRAM SEDERHANA PENGGUNAAN TIPE DATA DAN VARIABEL

Ketika seorang user menggunakan sebuah program computer, seringkali computer memintanya untuk memberikan informasi. Informasi ini kemudian disimpan atau diolah oleh computer. Informasi inilah yang disebut dengan data. Visual basic akan mengenal beberapa tipe data (lihat pada bab berikutnya). Data tersebut yang disimpan di dalam memory computer (RAM) membutuhkan sebuah wadah. Wadah inilah yang disebut dengan Variabel. Setiap variabel untuk menyimpan data dengan tipe tertentu membutuhkan alokasi jumlah memory (byte) yang berbeda. Variabel dibuat melalui penulisan deklarasi variabel di dalam kode program : Dim < nama_variabel > as < tipe_data> Contoh : dim ms as byte Aturan di dalam penamaan variabel : Harus diawali dengan huruf Tidak boleh menggunakan spasi. Spasi bisa diganti dengan karakter underscore ( _ ). Tidak boleh menggunakan karakter-karakter khusus (seperti: +, -, *, /, , dll) Tidak boleh menggunakan kata-kata kunci yang sudah dikenali oleh visual basic 6. (seperti dim, as, string, integer dan lain-lain). Sebuah variabel hanya dapat menyimpan satu nilai data sesuai dengan tipe datanya. Cara mengisi nilai data kedalam sebuah variabel: < nama_variabel > = < nilai_data >

contoh : nama_user = Krisna untuk tipe data tertentu nilai data harus diapit tanda pembatas. Tipe data string dibatasi tanda petik ganda : nilai data. Tipe data date dibatasi tanda pagar: # nilai_data#. Tipe data lainnya tidak perlu tanda pembatas. Sebuah variabel mempunyai ruang lingkup (scope) dan waktu hidup (lifetime) : Variabel global adalah variabel yang dapat dikenali oleh semua object dalam program. Nilai data yang tersimpan di dalamnya hanya hidup terus selama program berjalan. Deklarasinya pada bagian general decleration. Variabel local adalah variabel yang hanya dapat dikenali oleh satu bagian program saja. Nilai data yang tersimpan di dalamnya hanya hidup selama bagian program tersebut dijalankan. Variabel yang nilai datanya bersifat tetap dan tidak bisa diubah disebutr Konstanta. Penulisan deklarasi konstanta didalam kode program. Const as = Contoh : const tgl_gajian as date = #25/05/2005 Contoh program:

12


LKAK FEUA

Step 1

:

Nama File : Kasus2.vbp : datavariabel.frm

Nama File Project Nama File Form Step 2

: Disain object pada form datavariabel

4. 5.

Pada form tambahkan objek-objek sesuai dengan gambar.disain form dasar. Tentukan property setting pada tiap objek tersebut sesuai dengan table setting event dan property.


6.

Tabel .Setting object property

OBJECT Form

Label 1 Label 2 Label3 CommandButton 1 Command Button 2 Command Button 2

PROPERTI Name Caption StartUpPosition Caption Backcolor Caption Backcolor Caption Backcolor Name Caption Name Caption Name Caption

SETTING FrmDataVariabel Data Variabel 2-CenterScreen palette ; puith palette ; puith palette ; puith cmdTest1 &Test1 cmdTest2 T&est2 CmdTest3 Te&st2

13


LKAK FEUA

Baik, setelah selesai pengaturan object-object diatas, langkah selanjutnya pada jendela code ketiklah program dibawah ini: Dim TEST2 As Integer Private Sub CMDTEST1_Click() Dim TEST1 As String TEST1 = "NUSANTARA" Label1.Caption = TEST1 Label2.Caption = TEST2 Label3.Caption = TEST3 End Sub Private Sub CMDTEST2_Click() TEST2 = 10 Label1.Caption = TEST1 Label2.Caption = TEST2 Label3.Caption = TEST3 End Sub Private Sub CMDTEST3_Click() Const TEST3 As Single = 30.55 Label1.Caption = TEST1 Label2.Caption = TEST2 Label3.Caption = TEST3 End Sub Setelah kodenya selesai, jalankan program saudara maka lihat hasilnya.

14


LKAK FEUA

BAB VI. PROGRAM SEDERHANA MENGGUNAKAN EVENT DAN METHOD Step 1 : Nama File Nama File Project Nama File Form Step 2 7. 8. : Kasus3.vbp : Eventmethod.frm

: Disain object pada form EventMethod Pada form tambahkan objek-objek sesuai dengan gambar.disain form dasar. Tentukan property setting pada tiap objek tersebut sesuai dengan table setting event dan property.


Tabel .Setting object property OBJECT Form PROPERTI Name Caption StartUpPosition Combo Box Command button 1 CommandButton 2 Command Button 3 Name Caption Name Caption Name Caption Caption cmdAdd &ADD cmdDelete &Delete cmdClear &Clear Operasi SETTING Frm EventMethod Event Method 2-CenterScreen -

ListBox

Frame Baik, setelah selesai pengaturan object-object diatas, langkah selanjutnya pada jendela code ketiklah program dibawah ini: Private Sub cmdAdd_Click() List1.AddItem Combo1.Text End Sub Private Sub cmdClear_Click() List1.Clear End Sub

15


LKAK FEUA

Private Sub cmdDelete_Click() List1.RemoveItem List1.ListIndex End Sub Private Sub Form_Load() Combo1.AddItem " Ardilla" Combo1.AddItem "Firdaus" Combo1.AddItem " Andhika" Combo1.AddItem " Ilham Abdul Razak" End Sub Setelah kodenya selesai, jalankan program saudara. Caranya ketikkan suatu kalimat atau kata dalam combo kemudian klik tombol add, gunakan tombol delete dan clear untuk menghapus item. Lihat Hasilnya:

16


LKAK FEUA

BAB VII. PROGRAM SEDERHANA PENGGUNAAN OPERATOR

Operator didalam bahasa pemrograman bisa diartikan sebagai simbol yang digunakan untuk melakukan suatu operasi terhadap nilai data. Simbol operator jbisa berupa karakter ataupun kata khusus. Visual basic 6 mengenal tiga jenis operator: 1. Operator Aritmatika digunakan untuk operasi matematis terhadap nilai data. Simbol simbol yang digunakan : Simbol ^ * / \ Mod + & Operasi matematis Pemangkatan Perkalian Pembagian Pembagian(hasil bulat) Sisa pembagian Penambahan Pengurangan Penggabungan string contoh 5 ^ 2 hasilnya 25 5*2 hasilnya 10 5/2 hasilnya 2.5 5\2 hasilnya 2 5 mod 2 hasilnya 1 5 + 2 hasilnya 7 5 2 hasilnya 3 5&2 hasilnya 52

2.

Operator Perbandingan digunakan untuk operasi yang membandingkan nilai data. Simbol-simbol yang digunakan : Simbol < > = = Operasi perbandingan Lebih kecil Lebih besar Kecil sama Besar sam Sama dengan Tidak sama contoh 5 < 2 hasilnya false 5>2 hasilnya true 5=2 hasilnya true 5=2 hasilnya false 52 hasilnya true

3. Operator Logika digunakan untuk operasi membandingkan suatu perbandingan. Simbol-simbol yang digunakan:

Simbol Or And Not

Operasi logika Atau Dan Tidak

contoh (52) hasilnya true (52) hasilnya false (52) hasilnya true

Contoh program:

Step 1

: Nama File Nama File Project Nama File Form : Kasus4.vbp : Operator.frm

Step 2

: Disain object pada form Operator

17


LKAK FEUA


1.

Bentuk tampilan program :

2.

Setting Object pada Form tersebut sesuai dengan nomor..pada tabel dibawah ini

No

Objek Form

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Nama Objek Properti Form Name Name Textbox Text Name Textbox Text Name Textbox Text Name Textbox Text Name Label Caption Name Label Caption Name Label Caption Name Label Caption Name Label Caption Name Label Caption

Setting Operator text1 text2 text3 text4 Lvar1 Variabel1 Lvar2 Variabel2 Lblvar1 Variabel1 Lblvar2 Variabel2 Label1 Label5 Operator

18

Frame

Name

5

Label

6 Penyusunan Program KomputerLabel 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 Label Label Label Label

Text Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Name Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption

Lvar1 Variabel1 Lvar2 Variabel2 Lblvar1 Variabel1 Lblvar2 Variabel2 Label1 Label5 Operator Function Option1 Tambah (+) Option2 Kurang (-) Option3 Kali (*) Option4 Bagi (/) Option5 Interger Division (\) Option6 Remainder (mod) Option7 Exponentation (^) Option8 Concetenation (&) Command1 Calculate Command1 Quit Command3 Calculate

LKAK FEUA

Frame Frame Option Button Option Button Option Button Option Button Option Button Option Button Option Button Option ButtonCommand Button Command Button Command Button

3.

Setelah selesai pengaturan Objek-objek diatas, langkah selanjutnya aktifkan Jendela Code ( Klik Menu View, Klik Code) lalu ketiklah Program dibawah ini:

Private Sub Command1_Click() Dim var1, var2 As Double var1 = Val(Text1.Text) var2 = Val(Text2.Text) If Option1.Value = True Then Label1.Caption = var1 + var2 End If If Option2.Value = True Then Label1.Caption = var1 - var2 End If If Option3.Value = True Then Label1.Caption = var1 * var2 End If If Option4.Value = True Then Label1.Caption = var1 / var2 End If End Sub Private Sub Command2_Click() End

19


LKAK FEUA

End Sub

Private Sub Command3_Click() Dim Var3, Var4 As Double Var3 = Text3.Text Var4 = Text4.Text If Option5.Value = True Then Label5.Caption = "" Label5.Caption = Var3 \ Var4 End If If Option6.Value = True Then Label5.Caption = "" Label5.Caption = Var3 Mod Var4 End If If Option7.Value = True Then Label5.Caption = "" Label5.Caption = Var3 ^ Var4 End If If Option8.Value = True Then Label5.Caption = "" Label5.Caption = Var3 & Var4 End If End Sub

20


LKAK FEUA

BAB VIII. PROGRAM SEDERHANA PENGGUNAAN STRUKTUR KONTROL IF Struktur control di dalam bahasa pemrograman adalah perintah dengan bentuk (struktur) tertentu yang digunakan untuk mengatur (mengontrol) jalannya program. Visual basic 6 mengenal dua jenis struktur control, yaitu : 1. Struktur control keputusan digunakan untuk memutuskan kode program mana yang akan dikerjakan berdasarkan suatu kondisi. 2. Struktur control pengulangan digunakan untuk melakukan pengulangan kode program.

Ada dua bentuk struktur control keputusan, yaitu: 1. 2. Struktur If..Then. Struktur Select..Case

Bentuk penulisan (syntax) struktur If.Then 1. IF < kondisi> then Bila kondisi bernilai true maka kode program akan dijalankan. 2. If then else end if Bila kondisi bernilai true maka blok kode program pertama yang akan dikerjakan, tetapi bila kondisi bernilai false maka blok kode program 2 yang akan dijalankan. Contoh program:

Step 1

: Nama File Nama File Project Nama File Form : Kasus5.vbp : ifthen.frm

Step 2

: Disain object pada form if then

9.

Pada form tambahkan objek-objek sesuai dengan gambar.disain form dasar.

10. Tentukan property setting pada tiap objek tersebut sesuai dengan table setting event dan property. Gambar . Disain form dasar

21


LKAK FEUA

Tabel .Setting object property OBJECT Form PROPERTI Name Caption StartUpPosition Stretch Picture Visible Caption Name Caption default Name Caption Name Text Passwordchar SETTING Frmifthen Struktur if.then 2-CenterScreen True Plane false Password: Cmdtampil &Tampilkan Gambar true cmdOK &OK Txtimage *

Image1 Label1 CommandButton 1

CommandButton 2

Textbox

Baik, setelah selesai pengaturan object-object diatas, langkah selanjutnya pada jendela code ketiklah program dibawah ini: Private Sub cmdOK_Click() Unload Me End Sub Private Sub cmdTampil_Click() If txtimage.Text = "open" Then Image1.Visible = True txtimage.Enabled = False cmdTampil.Enabled = False Else MsgBox "passwordnya salah, silahkan coba lagi...!" txtimage.Text = "" txtimage.SetFocus End If End Sub Setelah kodenya selesai, jalankan program saudara maka lihat hasilnya. Kondisi; input password salah

22


LKAK FEUA

kondisi : input password benar

Tugas :

Disain Form Listing Program : Private Sub Check1_Click()

Running Program

23


LKAK FEUA

If Check1.Value = 1 Then Text1.FontBold = True Text1.SetFocus Else Text1.FontBold = False Text1.SetFocus End If End Sub Private Sub Check2_Click() If Check2.Value = 1 Then Text1.FontUnderline = True Text1.SetFocus Else Text1.FontUnderline = False Text1.SetFocus End If End Sub Private Sub Check3_Click() If Check3.Value = 1 Then Text1.FontItalic = True Text1.SetFocus Else Text1.FontItalic = False Text1.SetFocus End If End Sub Private Sub Check4_Click() If Check4.Value = 1 Then Text1.Text = UCase(Text1.Text) Text1.SetFocus Else Text1.Text = LCase(Text1.Text) Text1.SetFocus End If End Sub Private Sub Command1_Click() End End Sub Private Sub Form_Activate() Text1.SetFocus End Sub

24


LKAK FEUA

BAB IX PROGRAM SEDERHANA PENGGUNAAN STRUKTUR KONTROL SELECT CASE Struktur control di dalam bahasa pemrograman adalah perintah dengan bentuk (struktur) tertentu yang digunakan untuk mengatur (mengontrol) jalannya program. Visual basic 6 mengenal dua jenis struktur control, yaitu : 3. Struktur control keputusan dikerjakan berdasarkan suatu kondisi. 4. 3. 4. Struktur control pengulangan Struktur If..Then. Struktur Select..Case digunakan untuk melakukan pengulangan kode program. Ada dua bentuk struktur control keputusan, yaitu: digunakan untuk memutuskan kode program mana yang akan

Bentuk penulisan (syntax) struktur SelectCase SELECT CASE CASE CASE CASE CASE END SELECT Contoh program: Step 1 : Nama File Nama File Project Nama File Form Step 2 : Kasus8.vbp : select.frm

: Disain object pada form select

11. Pada form tambahkan objek-objek sesuai dengan gambar.disain form dasar. 12. Tentukan property setting pada tiap objek tersebut sesuai dengan table setting event dan property.

25


LKAK FEUA

Cara Membuatnya : 1. 2. Buat Project Baru Setting masing-masing kontrol sbb: Properti Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Alignment Font Multiline TabIndex Name Caption Index Name Caption Index Name Caption Index Setting Form1 Pemakaian Frame Frame1 Tombol Proses Frame1 Ukuran Huruf Frame1 Bentuk Huruf Txt_isi Center Times New Roman True 0 Cmd_proses &TAMPIL,&HILANG,&SELESAI 0,1,2 Opt_size 8,10,12,14,18 0,1,2,3,4 Chk_Style Bold, Italic, Underline 0,1,2

Form/Kontrol Form1 Frame1 Frame2 Frame3 Text1

Command1

Option1

Check

3. 4.

Khusus untuk Command, Option dan CheckBox dibuat berindex (di copy dalam Frame) Dobel klik pada salah satu Command dan ketik : Private Sub cmd_proses_Click(Index As Integer) Select Case Index Case 0 txt_isi.Visible = True Case 1 txt_isi.Visible = False Case 2 End End Select End Sub

5.

Dobel Klik pada salah satu option dan ketik : Private Sub opt_size_Click(Index As Integer) txt_isi.FontSize = Val(opt_size(Index).Caption) End Sub

6.

Dobel klik pada salah satu Check dan ketik : Private Sub Chk_style_Click(Index As Integer) Select Case Index Case 0 If Chk_style(0).Value = 1 Then txt_isi.FontBold = True Else txt_isi.FontBold = False End If Case 1 If Chk_style(1).Value = 1 Then txt_isi.FontItalic = True Else txt_isi.FontItalic = False End If

26


LKAK FEUA

Case 2 If Chk_style(2).Value = 1 Then txt_isi.FontUnderline = True Else txt_isi.FontUnderline = False End If End Select End Sub Tugas : Step 1 : Nama File Nama File Project Nama File Form Step 2 1) 2) : Latihan.vbp : select.frm

: Disain object pada form select Pada form tambahkan objek-objek sesuai dengan gambar.disain form dasar. Tentukan property setting pada tiap objek tersebut sesuai dengan table setting event dan property.


Tabel .Setting object property OBJECT Form PROPERTI Name Caption StartUpPosition Caption Caption Label2 Caption Label3 Caption Label4 Caption Label5 Caption Label6 Caption Label7 Label7 Label6 Label5 Label4 Label3 SETTING Frmselect Struktur selectcase 2-CenterScreen Pilih Barang Jumlah Barang dibeli

Label1

27


LKAK FEUA

CommandButton 1

Name Caption Name Text

CmdOKl &Hitung transaksi penjualan Txtjumlah -

Textbox

List Box

Baik, setelah selesai pengaturan object-object diatas, langkah selanjutnya pada jendela code ketiklah program dibawah ini: Private Sub cmdOK_Click() Dim harga As Currency, total As Currency Dim jumlah As Integer Dim diskon As Single Dim satuan As String If List1.Text = "" Then MsgBox "Anda belum memilih barang" List1.ListIndex = 0 Exit Sub End If If txtjumlah.Text = "" Then MsgBox "Anda belum menginput jumlah barang" txtjumlah.SetFocus Exit Sub End If Select Case List1.Text Case "disket" harga = 35000 satuan = "box" Case "buku" harga = 20000 satuan = "lusin" Case "kertas" harga = 25000 satuan = "rim" Case "pulpen" harga = 10000 satuan = "pak" End Select Label3.Caption = "Barang:" & List1.Text Label4.Caption = "Harga: " & Format(harga, "currency") & "/" & satuan Label5.Caption = "Jumlah : " & txtjumlah.Text & "" & satuan jumlah = txtjumlah.Text Select Case jumlah Case Is < 10 diskon = 0 Case 10 To 20 diskon = 0.15 Case Else diskom = 0.2 End Select total = jumlah * (harga * (1 - diskon)) Label6.Caption = "Diskon: " & Format(diskon, "0%") Label7.Caption = "total bayar: " & Format(total, "currency") End Sub

28


LKAK FEUA

Private Sub Form_Load() List1.AddItem "disket" List1.AddItem "buku" List1.AddItem "kertas" List1.AddItem "pulpen" End Sub Setelah kodenya selesai, jalankan program saudara maka lihat hasilnya.

Kondisi; belum input jumlah

kondisi : belum pilih barang

29


LKAK FEUA

kondisi : benar

30


LKAK FEUA

BAB X IMAGE DAN PICTURE N. Program Entry Data. 4. Bentuk tampilan program :

5.


No 1 2 3 4

Objek Form

Nama Objek Properti Form Name DriveListbox Name DirListbox FileListbox Image Name Name Name BorderStyle

Setting Imagedanpicture Drive1 Dir1 File1 Image1 1-Fixed single

6.

Setelah selesai pengaturan Objek-objek diatas, langkah selanjutnya aktifkan Jendela Code ( Klik Menu View, Klik Code) lalu ketiklah Program dibawah ini:

Private Sub Dir1_Change() File1.Path = Dir1.Path File1.Pattern = "*.jpg;*.bmp;*.gif;*.wmf" End Sub Private Sub Drive1_Change() Dir1.Path = Drive1.Drive End Sub Private Sub File1_Click() Image1.Picture = LoadPicture(File1.Path & "/" & File1.FileName) Label1.Caption = "Gambar" & File1.FileName End Sub

31


LKAK FEUA

BAB XI LATIHAN Buatlah sebuah Form yang dapat melakukan perhitungan tagihan pelanggan dengan lay-out sbb : Lay-out disain :

Ketentuan proses/Rumus : 1. ComboBox Wilayah isi dengan : Padang Barat, Padang Timur, Padang Utara dan Padang Selatan 2. ComboBox Kode Langganan isi dengan : R1, S1, P1 dan I1 3. ComboBox Daya terpasang isi dengan : 450, 900, 1300 dan 1750 4. ListBox Meter Bl.Lalu isi dengan angka 1 s/d 3000 (gunakan struktur kontrol perulangan) 5. ListBox Meter Bl.Ini isi dengan 1 s/d 3000 (gunakan struktur kontrol perulangan) 6. Klik ComboBox Kode Lang, maka Tarif per meter akan keluar sendiri dengan ketentuan : Jika Kode Lang =R1 maka Tarif per meter 1,500 Jika Kode Lang =S1 maka Tarif per meter 2,000 Jika Kode Lang =P1 maka Tarif per meter 2,500 Jika Kode Lang selain itu maka Tarif per meter 3,000 7. Klik ComboBox Daya Terpasang, maka Biaya Meteran akan keluar sendiri dengan ketentuan : Jika Daya terpasang = 450 maka Biaya Meteran 25,000 Jika Daya terpasang = 950 maka Biaya Meteran 35,000 Jika Daya terpasang = 1300 maka Biaya Meteran 50,000 Jika Daya terpasang selain itu maka Biaya Meteran 60,000 Klik tombol Proses, maka Meter Pakai, Biaya Pakai dan Tagihan Bln. Ini akan keluar sendiri dengan rumus : Meter Pakai = Meter Bl. Lalu Meter Bl. Ini Biaya Pakai = Meter Pakai * Tarif per meter Tagihan Bln. Ini = Biaya Meteran + Biaya Pakai

8.

Cara Membuatnya : 1. Buat project baru berikut dengan formnya 2. Setting masing-masing control/form sbb :

32


LKAK FEUA

Kontrol/Form Form1 Label1 Label2 Label3 Label4 Label5 Label6 Label7 Label8 Label9 Label10 Label11 Label12 Label13 Text1 Text2 Combo1 Combo2 Combo3 List1 List2 Text3 Text4 Text5 Text6 Text7 Kemudian ketik instruksi sbb : 1. Pada General, ketik : Dim trf, by_meter As Single 2.

Properties Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Text Name Text Name Text Name Text Name Text Name Name Name Text Name Text Name Text Name Text Name Text

Setting Form1 PT. PLN (Persero) Wilayah III Sumbar Label1 MENGHITUNG TAGIHAN PELANGGAN Label2 No. Rekening Label3 Nama Langganan Label4 Wilayah Label5 Kode Langganan Label6 Daya Terpasang Label7 Meter Bulan Lalu Label8 Meter Bulan Ini Label9 Tagihan Bl. Ini Label10 Tarif per Meter Label11 Biaya Meteran Label12 Meter Pakai Label13 Biaya Pakai Norek Kosongkan Nama Kosongkan Wilayah Kosongkan Kode Kosongkan Daya Kosongkan Mbl MBI Tagihan Kosongkan Tarif Kosongkan Bymtr Kosongkan MtrPakai Kosongkan Bypakai Kosongkan

Dobel klik pada Form dan ketik : Private Sub Form_Load() wilayah.AddItem "Padang Barat" wilayah.AddItem "Padang Timur" wilayah.AddItem "Padang Utara" wilayah.AddItem "Padang Selatan" wilayah.ListIndex = 0 daya.AddItem "450" daya.AddItem "900"

33


LKAK FEUA

daya.AddItem "1300" daya.AddItem "1750" daya.ListIndex = 0

kode.AddItem "R1" kode.AddItem "S1" kode.AddItem "P1" kode.AddItem "I1" kode.ListIndex = 0 For i = 1 To 3000 mbl.AddItem i mbi.AddItem i Next i End Sub 3. Dobel kilik pada Combo Daya terpasang pilih Click, dan ketik : Private Sub Daya_Click() If Daya = "450" Then by_meter = 25000 ElseIf Daya = "9000" Then by_meter = 35000 ElseIf Daya = "1300" Then by_meter = 50000 Else by_meter = 60000 End If bymtr.Text = Format(bymeter, "###,###,###") End Sub 4. Dobel klik pada Combo Kode Langganan, pilih Click dan ketik : Private Sub Kode_Click() If Kode=R1 Then trf = 1500 ElseIf Kode = "S1" Then trf = 2000 ElseIf Kode = "P1" Then trf = 2500 Else trf = 3000 End If tarif.Text = Format(trf, "###,###,###") End Sub 5. Dobel klik pada tombol Proses dan ketik : Private Sub Command1_Click() mtr_pakai = Val(mbi) - Val(mbl) mtrpakai.Text = Format(mtr_pakai, "###,###,###") by_pakai = trf * mtr_pakai bypakai.Text = Format(by_pakai, "###,###,###") tagihan.Text = Format(by_meter + by_pakai, "###,###,###") End Sub

34


LKAK FEUA

Lay-out form saat dijalankan :

35


LKAK FEUA

PROGRAM

MENGGUNAKAN

DATABASE

36


LKAK FEUA

BAB XI. PROGRAM MENGGUNAKAN DATABASE 11.1. Membuat Data Base. 1. 2. Buat sebuah database untuk penyimpanan data mahasiswa dengan nama : mahasiswafeua.mdb. Pilih ADD-Ins kemudian pilih Visual Data Manager.

3. 4.

Pada jendela Visdata pilih file kemudian new, Microsoft access, version 7.0 MDB, kemudian ketikan nama database yangkana dibuat misal : mahasiswafeua klik save. Klik kanan pada properties, kemudian pilih new table, klik Add Field isikan data-data field berilut:

37


LKAK FEUA

5.

Kemudian ketik ketiga buah table berikut:

-

Tidentitas :

Filed name Nobp Nama AlamatFiled name Nobpindex

Type text text textKey1 Primary

Size 8 50 50Key2 Unique

- Tmatakuliah :

Filed name Kodemtk Matakuliah SksFiled name Kodemtkidx

Type text text SingleKey1 Primary

Size 8 50 DefaultKey2 Unique

- Tnilai :

Filed name Nobpn Naman Kodemtkn Mtkn Nilaisem Nh KetFiled name Nobpnidx Kodemtknidx

Type text text text text Single text textKey1 -

Size 8 50 8 50 Default 1 50Key2 -

38


LKAK FEUA

11.2. Buat Form untuk Entri Data Mahasiswa sbb:

1.

Bentuk tampilan program :

2.


No 1 2 3 4 5 6 7

Nama Objek Properti Form Name Frame Textbox Textbox Textbox Label Label Name Name Text Name Text Name Text Name Caption Name Caption

Setting Form1 Frame1 Txtnobp Txtnama Txtalamat label1 Entri Identitas Mahasiswa Lnobp NOBP

39


LKAK FEUA

8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

Label Label Label Command Button Command Button Command Button Command Button Command Button Identitas Dbgrid1

Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Databasename Name Datasource

Lnama NAMA Lalamat ALAMAT Tanggal Cmdtambah &Tambah Cmdsimpan &Simpan Cmdhapus &Hapus CmdRefresh &Update Cmdkeluar &Keluar identitas Identitas G:\buku program copy\mahasiswafeua.mdb Dbgrid1 identitas

4. Setelah selesai pengaturan Objek-objek diatas, langkah selanjutnya aktifkan Jendela Code ( Klik Menu View, Klik Code) lalu ketiklah Program dibawah ini:

Private Sub Cmdedit_Click() pesan = MsgBox("Benar Mau Di Edit ?", vbYesNo, "Perhatian") If pesan = vbYes Then txtnama.SetFocus End If End Sub Private Sub Cmdkeluar_Click() Unload Me End Sub Private Sub Cmdhapus_Click() identitas.Recordset.Delete End Sub Private Sub cmdrefresh_Click() identitas.Recordset.Edit identitas.Recordset!nobp = txtnobp.Text identitas.Recordset!nama = txtnama.Text identitas.Recordset!alamat = txtalamat.Text identitas.Recordset.Update identitas.RecordSource = "select * from tidentitas" identitas.Refresh End Sub Private Sub Cmdsimpan_Click() identitas.Recordset.AddNew identitas.Recordset!nobp = txtnobp.Text identitas.Recordset!nama = txtnama.Text identitas.Recordset!alamat = txtalamat.Text identitas.Recordset.Update identitas.Recordset.MoveLast identitas.RecordSource = "select * from tidentitas" identitas.Refresh End Sub Private Sub Cmdtambah_Click()

40


LKAK FEUA

identitas.RecordSource = "select * from tidentitas" identitas.Refresh txtnobp.SetFocus txtnobp.Text = "" txtnama.Text = "" txtalamat.Text = "" End Sub

Private Sub Form_Activate() txtnobp.MaxLength = 8 identitas.RecordSource = "select * from tidentitas " identitas.Refresh txtnobp.SetFocus End Sub Private Sub Timer1_Timer() tanggal.Caption = Format(Now, "dddd, dd mmmm yyyy, hh:mm:ss") End Sub Private Sub Txtnobp_Change() If Len(Trim(txtnobp.Text)) = 45 TXTNH.Text = "D" TXTKET.Text = "Kurang" Case Is >= 0 TXTNH.Text = "E" TXTKET.Text = "Sangat Kurang" End Select Cmdsimpan.SetFocus End If End Sub

49


LKAK FEUA

11.5. Buat form Menu. 1. Bentuk tampilan program :

-

Pilih Tools kemudian pilih menu editor

50


LKAK FEUA

- Buat Tabel dibawah ini :

MenuMenu Utama Entry Data SubMenu Mahasiswa Matakuliah Nilai Menu utama Laporan SubMenu KRS KHS Menu Utama Keluar

Bagian/PropertiCaption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name Caption Name

Nilai&Entry Data Mentry &Mahasiswa mmahasiswa &Matakuliah mmatakuliah &Nilai mnilai &Laporan mlaporan &KRS mkrs &KHS mkhs &Keluar mkeluar

2.

Setting Object pada Form tersebut sesuai dengan nomor..pada tabel dibawah iniNo Nama Objek1 2 3 Form Label Image

PropertiName Caption Name Caption Name Picture Stretch Name Picture Stretch

SettingForm4 Fakultas Ekonomi Label1 Entry Mahasiswa Image1 TRUE Image2 TRUE

4

Image

3. Setelah selesai pengaturan Objek-objek diatas, langkah selanjutnya aktifkan Jendela Code ( Klik Menu View, Klik Code) lalu ketiklah Program dibawah ini:

Private Sub mkeluar_Click() End End Sub Private Sub mmahasiswa_Click() Form1.Show End Sub Private Sub mmatakuliah_Click() Form2.Show End Sub Private Sub mnilai_Click() Form3.Show End Sub Private Sub Timer1_Timer() tanggal.Caption = Format(Now, "dddd, dd mmmm yyyy, hh:mm:ss") End Sub

51

buku vusual basic2

Documents