btmc - ngerjain ta (01)

8/20/2019 BTMC - Ngerjain TA (01)

1/36

Copyright 2013 [ ]BERBAGI TIPS MUDAH DAN CEPAT NGERJAIN TUGAS AKHIR

Perpustakaan Pribadi “Goedang Ilmoe” Publisher - [email protected] Page 1

Revised on 5th April 2013

BERBAGI TIPS MUDAH DAN CEPAT

NGERJAIN TUGAS AKHIR

EKO DIAN SYAFITHRA

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MULAWARMAN

SAMARINDA

2013

Hak Cipta Hanya Milik Allah SWTSilahkan disebarluaskan dan semoga menjadi amal jariyah bersama


2/36



KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh

Penulisan tugas akhir (skripsi) merupakan syarat mutlak dalam pendidikan untuk

mendapatkan gelar S1. Sering kita dengar juga bahwa penulisan tugas akhir atau skripsi bagi

mahasiswa S1 yang paling penting adalah melatih mahasiswa tersebut dalam hal penulisan

sebuah karya tulis ilmiah. Maka, tak asing lagi dalam ujian tugas akhir baik saat seminar

proposal maupun seminar hasil, saran/tanggapan yang sering diberikan oleh para dosen

penguji dan pembimbing adalah mengenai revisi perbaikan metode penulisan.

Kita juga sering mendengar kalimat “ Jangan sekali-kali coba gali lubang kubur

sendiri!”. Ini juga sangat penting dalam hal penulisan skripsi. Karena pada dasarnya kita

sering membuat kesalahan-kesalahan yang sebenarnya dapat dihindari, tetapi malah menjadi

malapetaka yang besar ketika ujian tugas akhir. Sangat disayangkan sebenarnya kalau tugas

akhir kita dikupas habis oleh dosen penguji hanya karena kita tidak mampu menggunakan

program Microsoft Office 2010 seperti Ms. Word , Ms. Excell , dan Ms. Power Point , padahal

banyak kemudahan-kemudahan yang ditawarkan oleh Microsoft yang dapat mempermudah

kita dalam penulisan Tugas Akhir.

Tips-tips ini untuk berbagi semoga dapat membantu pembaca dalam pengerjaan Tugas

Akhir. Penulis menyadari penulisan ini belum ada apa-apanya karena penulis masih belajar

lagi minim pengetahuan. Jadi diharapkan saran, kritik, sharing, dan ilmu tambahan dari para

pembaca sekalian.

Wassalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh

Bumi Allah ,

Januari 2013


3/36



DAFTAR ISI

Hal.KATA PENGANTAR ............................................................................................................... 2

DAFTAR ISI .............................................................................................................................. 3

INTERMEZZO

Menghilangkan Rasa Malas & Meningkatkan Motivasi .................................................. 5

Menghadiri Seminar Tugas Akhir .................................................................................... 6

Menyimpan File Tugas Akhir .......................................................................................... 7

MICROSOFT WORD 2010

Beda Bab Beda Halamannya .......................................................................................... 10

Margins Halaman ........................................................................................................... 11

Mengatur Format Bab, Sub-bab, dan Sub-sub Lainnya ................................................. 12

Membuat Daftar Isi secara Otomatis .............................................................................. 19

Meletakkan Gambar di Tengah Halaman secara Tepat .................................................. 21

Mengubah Posisi Kertas pada Halaman yang Berbeda .................................................. 22

Membuat Kutipan secara Otomatis ................................................................................ 24

Mengedit Kutipan ........................................................................................................... 27

Membuat Nomor Halaman ............................................................................................. 28

Membuat Daftar Pustaka secara Otomatis ..................................................................... 30

MICROSOFT POWER POINT 2010

Membuat Tema dengan Master Slide ............................................................................. 33

Menghilangkan Background Putih pada Sebuah Logo .................................................. 34


4/36



INTERMEZZO


5/36



TIPS 1Menghilangkan Rasa Malas & Meningkatkan Motivasi

“ One Day One Progress ”

Rasa malas dan kehilangan motivasi merupakan masalah terbesar dalam penulisan

Tugas Akhir. Padahal kedua hal tersebut dapat menghambat kita dan akhirnya Tugas akhir

tak terkejar hingga batas waktu. Padahal tak akan ada langkah kedua, kelima, keduabelas,

keempatpuluhdelapan, bahkan keseribu sekalipun tanpa diawali langkah yang pertama.

Berikut hal mudah yang dapat kita lakukan untuk setiap harinya agar Tugas Akhir kita

mengalami kemajuan secara terus menerus :

Hari Progress

1st Bikin folder kosong di laptop dengan judul „skripsiku‟, „ngerjainTAah‟,

„KapanFolderTAiniBerisi‟, dsb.

2n Buka Ms. Word trus bikin cover Proposal Tugas Akhir plus nama, NIM,

sama tahun skripsi (pede aja pasang 2013 gitu)

3r Mulai update jurnal-jurnal ketimbang update status atau tweet

4t Mulai dapet latar belakang masalah yang mau diangkat jadi penelitian

Tugas Akhirnya

5t Asyik ngetik-ngetik eh tau-tau udah kelar aja tuh bab I nya

6t Mulai konsul bab I ke dosen pembimbing cakep gak tuh?

7t dsb

Nah, kalau tiap hari sudah ada progres yang berarti kayak begitu kan lama kelamaan

rasa malas akan pergi menjauh dan motivasi akan muncul dari dalam diri. Mengapa? Karena

ternyata kita mampu selama ada keinginan untuk memulai. Tiap kali buka folder Tugas Akhir

ngelihat eh udah banyak hal yang kita lakukan ternyata. Sayang kalau tidak dilanjutkan

bukan?

Lihat apa yang terjadi dengan semua rencanaku

Hancur semua berantakan

Dia berjalan keluar dari lingkaran hidupku

Bebas kulepaskan ia

Akupun mulai berdendang

Pasti ku bisa.. Melanjutkanya aah

Pasti ku bisa.. Menerima dan melanjutkannya

Ooh.. Pasti ku bisa.. melanjutkanya aah

Cepat bangkit dan berfikir

Semua tak berakhir disini

(Sheila On Seven - Pasti Ku Bisa )


6/36



TIPS 2Menghadiri Seminar Tugas Akhir

Menghadiri seminar tugas akhir merupakan hal penting. Mengapa? Karena banyak hal

yang bisa kita dapatkan pada saat seminar. Maka dari itu, kita diharuskan mengumpulkan

„lembar menghadiri seminar‟ oleh pihak akademik. Berikut ini alasan mengapa menghadiri

seminar tugas akhir begitu penting :

1. Kita jadi mengetahui bagaimana proses seminar itu berlangsung.

2. Terbiasa melihat presentasi seminar tugas akhir dan tahu bagaimana presentasi

yang baik.

3. Menambah pengetahuan terkait topik tugas akhir dalam seminar tersebut.

4. Seringkali pertanyaan dalam seminar „itu - itu saja‟, terutama dalam topik yang

sama. Misalnya malaria, fitofarmaka, tuberkulosis, dll. Maksudnya, pertanyaan

pada seminar tugas akhir hampir selalu sama pada topik yang berkaitan.

5. Kita jadi tahu karakter beberapa penguji pada saat seminar – termasuk

pertanyaan - pertanyaan yang sering diajukan.

6. Kita juga jadi tahu beberapa kesalahan - kesalahan mahasiswa (masalah

penulisan biasanya) dalam seminar.

7. Menambah semangat kita yang dalam masa penulisan tugas akhir balik lagi

ke tips 1 diatas tadi kan jadinya. Terlebih kalau yang seminar itu teman kita

seangk atan. “Lah, si dia udaah, aye kapaaann? Ngerjain ah pulang ntar..

#hasyiiiik ”

Terkadang, sering juga kegiatan menghadiri seminar hanya untuk memenuhi

persyaratan „lembar menghadiri seminar‟ yang harus dikumpulkan sebelum melaksanakan

seminar kita sendiri. Yang sangat disayangkan kalau „lembar menghadiri seminar‟ nya nitip

sama teman, rugi banget kan? Padahal banyak banget manfaatnya kan kalau kita datang

seminar terus menyimak seminar dengan baik? Langkah mudahnya ya kalau kebetulan

longgar dan topik seminarnya sama dengan punya kita lebih baik datang kan?


7/36



TIPS 3Menyimpan File Tugas Akhir

Tentu ketika kita mengerjakan tugas akhir, banyak file-file yang berkaitan tugas akhir

kita dihardisk laptop kita. Tak ayal, sering file-file tersebut berantakan tak tahu lagi letaknya

dimana-mana. Bahkan sering juga kita kehilangan sebuah jurnal yang buat ngedapetinnya aja

sampai berjuang semalaman suntuk gak tidur. Eh, jurnal yang bagus itu malah ilang ndak tau

kemana. Syukur-syukur bukan file tugas akhirnya yang hilang, jangan sampai dueh.. Berikut

ini tips jitu aman menyimpan file tugas akhir kita :

1. Simpanlah semua file yang berkaitan dengan tugas akhir anda dalam satu folder

dan sebaiknya di taruh dalam hardisk drive data anda [sebaiknya di (D:) dan

jangan di (C:)].

2. Dalam folder tersebut sebaiknya dipisahkan berdasarkan pengelompokan filenya

dalam folder yang berbeda, misalnya folder berkas surat-surat tugas akhir,

bahan/jurnal-jurnal, proposal, dll.

3. Untuk folder bahan/jurnal-jurnal, sebaiknya juga dilakukan pengelompokan

sesuai materinya misalnya folder diagnosis malaria, pengobatan malaria, contoh

kuisoner, dll. Ini agar memudahkan kita nantinya kalau ingin mencari file

tersebut.

4. Tiap file bahan/jurnal-jurnal juga sebaiknya diberi nama yang mudah diingat

karena file download-an biasanya namanya aneh-aneh. Tipsnya, sebaiknya

nama filenya adalah nama penulis dan tahunnya. Contohnya : Syafithra, 2013.

Ini agar memudahkan kita juga dalam merujuk nantinya.

5.

Untuk file web, sebaiknya juga ketika mendownload file HTML tersebut dan

hendak di save page juga diberi nama seperti point 4 diatas. Perlu diperhatikan

juga ketika kita hendak mendownload file web (red: HTML), jangan lupa untuk

menyimpan juga alamat URL situs tersebut dan tanggal Anda mengaksesnya.


8/36



6.

Rajin-rajinlah secara berkala untuk menyimpan (backup) folder tugas akhir

Anda tersebut pada media penyimpanan lainnya. Misalnya flashdisk, hardisk

eksternal, CD/DVD Room, atau ketiga-tiganya kalau dirasa perlu. Atau Anda

juga dapat menyimpan file tugas akhir Anda dalam email anda. Hal ini sangat

penting, agar dapat menghindari kehilangan data semisal karena laptop Anda

terkena virus atau justru malah kehilangan laptop.


9/36



MICROSOFT WORD

2010


10/36



TIPS 4Beda Bab Beda Halamannya

Terkadang ketika kita telah selesai menulis sebuah bab -bab I misalnya-, lalu kita akan

mulai menuliskan bab II pada halaman berikutnya, kita sering menggunakan Enter berkali-

kali sampai kursor pindah ke halaman berikutnya. Alhasil, ketika kita menambahkan paragraf

baru pada bab I, maka tulisan „Bab II‟ kita ikut turun ke bawah. Akhirnya kita harus mengedit

lagi dengan menekan tombol Backspace berulang kali sampai „Bab II‟ berada di awal

halaman.

Seperti ini rahasianya agar hal itu tidak terjadi :

1.

Kembalikan terlebih dahulu tulisan „Bab II‟ ter sebut dibaris setelah paragraf

terakhir pada Bab I.

2.

Letakkan kursornya sebelum kata „Bab II‟.

3. Tekan tombol Ctrl + Enter secara bersamaan.

4.

Hasilnya, tulisan Bab II akan berada pada halaman baru. Setelah itu, sekalipun

anda akan memasukkan paragraf baru beberapa halaman sekalipun, Bab II nya

akan dimulai pada halaman baru.


11/36



TIPS 5Margins Halaman

(Kiri-Atas-Kanan-Bawah = 4-3-3-3 cm)

1.

Pilih Page Layout Page Setup atau double-click pada ruler, maka akan muncul

kotak dialog seperti ini.

2.

Biasanya secara standar margins pada kotak dialog tersebut masih dalam inchi. Ubah

saja dengan langkah menuliskannya dalam cm.

3.

Beberapa Ms. Word secara otomatis akan mengkonversikan kembali yang kita

inputkan dari cm kembali ke inchi lagi, misalnya kita inputkan 4 cm lalu akan berubah

menjadi 1,58”.

4. Kemudian, setelah semua margins disesuaikan (perhatikan juga ukuran kertasnya pada

ribbon Paper disebelah Margins Paper Size : A4, misalnya), kemudian klik OK .

5.

Perhatikan pada ruler bahwa margins kita telah sesuai atau belum. Terlihat pada

gambar berikut jarak antara tepi kanan kertas dengan batas teks adalah 4 cm (jikasatuan rulernya cm).


12/36



TIPS 6 Mengatur Format Bab, Sub-bab, dan Sub-sub Lainnya

Langkah pengaturan format bab dan sub-bab ini merupakan langkah awal yang

bertujuan untuk mempermudah kita dalam pembuatan daftar isi nantinya (tips 7). Pada

Microsoft Word, pilihan yang kita pilih untuk mengatur format dan sub-bab tersebut adalah

pilihan Styles pada ribbon Home.

Dalam pengaturan format ini, biasanya penulisan yang dianjurkan sebagai berikut:


13/36



A. Penulisan Judul Bab (Heading 1)

1. Untuk mengatur format bab seperti diatas, buat tulisan „PENDAHULUAN‟

sebagai judul bab 1 lalu select seperti pada gambar pertama di tips ini, kemudian

right-click pada Heading 1 Modify.

2. Setelah kotak modify style muncul, isikan variabel sesuai aturan penulisan tugas

akhir untuk judul bab, yaitu Times New Roman, Bold, ukuran 12, warnatulisan hitam (Automatic), tulisan rata tengah (centered), line spacing 1,5, dan

klik tombol after spacing hingga seperti berikut:


14/36



3. Untuk pengaturan penomoran bab (BAB I misalnya), klik tombol Format

kemudian pilih Numbering. Selanjutnya pilih Define New Number Format

pada bagian bawah.

4. Pada kotak Define New Number Format isikan number style : 1,2,3 dan

tambahkan tulisan BAB di depannya.

5. Kemudian klik OK pada semua jendela pengaturan tadi.

6.

Sekarang seharusnya sudah ada kata-kata „BAB 1′ di sebelah kiri kata

„PENDAHULUAN‟ seperti ini :

7. Untuk meletakkan tulisan „PENDAHULUAN‟ di bawah BAB 1 agar sesuai

aturan penulisan, tekan Shift + Enter hingga terlihat seperti di bawah :

8. Selanjutnya, agar tulisan „BAB I‟ berada di tengah right-click pada tulisan

tersebut lalu pilih Adjust List Indents..


15/36



9. Pada kotak Adjust List Indents.. tersebut sesuaikan seperti gambar berikut:

10. Hasilnya, format penulisan judul bab sudah sesuai dengan yang kita inginkan

seperti ini :

BAB I

PENDAHULUAN

11.

Untuk penulisan judul bab selanjutnya, cukup di tulis judulnya saja misalnya„TINJAUAN PUSTAKA‟ kemudian pilih Styles Heading 1.


16/36



B. Penulisan Sub-bab Derajat 1 (Heading 2)

1. Untuk mengatur format sub-bab hampir sama seperti penulisan judul bab diatas,

hanya langkahnya tidak sepanjang dan serumit itu.

2. Pertama buat judul sub-bab anda, misalnya untuk sub-bab derajat 1 pada bab 1

atau 1.1 yaitu „Latar Belakang‟. 3. Kemudian select tulisan „Latar Belakang‟ tersebut kemudian right-click pada

Heading 2 (INGAT, Heading 2 untuk sub-bab derajat 1) Modify.

4.

Setelah kotak modify style muncul, isikan variabel sesuai aturan penulisan tugas

akhir untuk judul sub-bab derajat 1, yaitu Times New Roman, Bold, ukuran 12,

warna tulisan hitam (Automatic), tulisan rata kiri (Align Text : Left), line

spacing 1,5, dan klik tombol after spacing hingga seperti berikut:

5.

Selanjutnya, klik tombol Format kemudian pilih Numbering. Selanjutnya pilih

number style : 1., 2., 3. dan kemudian klik OK.


17/36



6. Setelah kata „Latar Belakang‟ di-select kemudian pilih Styles : Heading 1,

maka hasilnya akan sebagai berikut :

1. Latar Belakang

7. Agar penomoran judul sub-bab tersebut menjadi 1.1, maka pilih pilihan

numbering multilevel list sebagai berikut :


18/36



8. Kemudian, atur level numbering dengan mengklik multilevel list kembali

kemudian pilih Change List Level 1.1 (Level 2)

9. Akhirnya, proses numbering pada sub-bab sudah sesuai yang kita inginkan.

Untuk penulisan sub-bab selanjutnya, tinggal dipilih styles heading-nya dan

format change list level-nya agar sesuai.

C. Penulisan Sub-bab Derajat 2 dan 3 (Heading 3 dan 4)

Penulisan sub-bab derajat 2 dan derajat 3 pada dasarnya langkah-langkahnya

sama dengan penulisan sub-bab derajat 1 diatas. Hanya saja yang perlu diperhatikan

adalah untuk penulisan sub-bab derajat 2 styles yang digunakan adalah Heading 3,

sedangkan untuk sub-bab derajat 3 style yang digunakan adalah Heading 4.

Pengaturan format numbering dan size font juga perlu diperhatikan.


19/36



TIPS 7

Membuat Daftar Isi secara Otomatis

Untuk membuat daftar isi Anda seharusnya telah selesai dengan tips 6 tadi dan semua bagian isi dari tugas akhir Anda sudah selesai (mulai dari cover sampai lampiran). Jadi daftar

isi ini merupakan bagian yang terakhir dikerjakan seharusnya. Langkahnya adalah dengan

menginputkan pilihan daftar isi yang terdapat pada program MS. Word. Seperti ini caranya :

1.

Buka file tugas akhir anda yang telah diatur setiap judul bab dan subbab yang

ingin kita masukkan kedalam daftar isi kita.

2. Buat halaman baru untuk daftar isi pada tugas akhir anda – misalnya setelah

cover.

3.

Pilih ribbon Reference Table of Contents : Automatic Table 1

4.

Setelah itu akan muncul Daftar Isi sesuai judul bab dan subbab yang telah kita

atur sesuai dengan tips 6 tadi.

5.

Daftar Isi yang muncul dapat kita sesuaikan mulai dari Font, Font Size, AlignText, dll secara manual sesuai kehendak kita. Sebaiknya tulisan Daftar Isi tidak


20/36



masuk ke dalam tabel daftar isi tersebut, melainkan di tulis seperti menulis judul

bab dan diberi Heading 1, sehingga dapat dideteksi sebagai judul bab dan masuk

ke dalam daftar isi (lihat gambar di bawah).

6. Daftar Isi yang telah kita buat tadi juga dapat kita update halamannya jika kita

telah menambahkan isi padahal daftar isi tersebut telah dibuat. Juga jika ada penambahan sub-bab baru, maka daftar isi juga harus di update, caranya klik

Update Table dan akan muncul kotak pilihan seperti ini :

a.

Update page numbers only : hanya untuk meng-update nomor

halaman saja.

b.

Update entire table : meng-update keseluruhan isi baik

nomor halaman, judul bab dan sub-

babnya.


21/36



TIPS 8

Meletakkan Gambar di Tengah Halaman secara Tepat

1.

Insert gambar ke dalam MS. Word.2.

Klik gambar tersebut lalu klik gambar tersebut kemudian klik ribbon Page Layout

Wrap Text In Line with Text.

3. Selanjutnya, pada baris dimana gambar tersebut berada sesuaikan Left Indent pada

batas margin kiri dan Right Indent pada batas margins kanan. Ini penting karena jika

kedua indent tersebut tidak seperti gambar dibawah ini ataupun indent tidak pada

posisi di batas margin, maka gambar juga tidak tepat ditengah.

4.

Kemudian, pilih Center pada ribbon Home.

5.

Maka gambar yang kita inputkan tersebut akan tepat berada di tengah halaman.

Berbeda kalau kita menggunakan pilihan Wrap Text yang lainnya gambar harus

diatur sendiri dan kadang tidak tepat berada ditengah.


22/36



TIPS 9

Mengubah Posisi Kertas pada Halaman yang Berbeda

Sering dalam pembuatan Tugas Akhir, di dalamnya terdapat beberapa halaman yangmembutuhkan perubahan posisi kertas dari Portrait (posisi vertikal) ke Landscape (posisi

horizontal). Akan tetapi jika tidak diatur sebelumnya, maka ketika kita mengubah posisi

kertas, maka keseluruhan halaman akan ikut berubah posisinya. Agar halaman yang kita

inginkan saja yang berubah posisi kertasnya, maka langkahnya adalah sebagai berikut:

1.

Coba perhatikan contoh berikut. Pada halaman 38 contoh dibawah ini, posisi

kertas mulanya Portrait, sedangkan pada halaman 39 posisi menjadi Landscape.

2. Langkah pertama ketika kita telah selesai mengetik pada halaman 38, kemudian

kita pindah ke halaman berikutnya yaitu halaman 39 yang akan kita ubah

menjadi posisi Landscape. 3. Caranya, pilih ribbon Page Layout Breaks Next Page.


23/36



4. Secara otomatis kursos akan pindah ke halaman berikutnya (hal 39), namun

posisi kertas masih dalam posisi Portrait. Maka langkah selanjutnya, ubah posisikertas pada halaman 39 tersebut dengan cara pilih ribbon Page Layout

Orientation Landscape. 5. Hasilnya, posisi kertas pada halaman tersebut telah berubah ke posisi

Landscape. 6. Jika semisal kita ingin melanjutkan ke halaman berikutnya lagi (halaman 40)

tapi dengan posisi kertas kembali ke Portrait, maka caranya sama seperti

langkah 3-4 yakni setelah di breaks selanjutnya pilih posisi kertas Portrait.


24/36



TIPS 10

Membuat Kutipan secara Otomatis

Dalam penulisan tugas akhir, tentu kita tidak akan pernah lepas dengan kutipan. Danseringkali penulisan kutipan pada satu buku tidak hanya muncul sekali dalam tugas akhir kita,

melainkan beberapa kali. Cara lama yang sering dilakukan oleh mahasiswa yang tidak

mengetahui cara mudah menggunakan Ms. Word adalah dengan mengetikkan secara manual

pada bagian akhir kutipannya semisal seperti ini „(Syafithra, 2013)‟. Padahal, Ms. Word telah

menyediakan fasilitas yang mempermudah kita dalam penulisan sumber kutipan. Cara ini

juga memiliki library sumber kutipan kita sehingga sewaktu-waktu dapat kita ubah sesuai

keinginan kita. Nantinya, ketika penulisan tugas akhir sampai pada bagian akhir, kita juga

dapat membuat daftar pustaka secara otomatis (tips 13), dengan sayarat semua sumber

kutipan kita buat dengan cara ini. Langkahnya adalah sebagai berikut :

1.

Ketika telah selesai dengan sebuah kalimat atau paragraf kutipan, maka tentunya

kita akan memasukkan sumber kutipan tersebut. Maka pilihlah ribbon

References Insert Citation Add New Source. Sebelumnya, perlu

diperhatikan pilihan Style penulisan sumber kutipan yang akan Anda gunakan.

Yang biasa digunakan dalam penulisan tugas akhir adalah style APA Fifth

Edition.

2. Kemudian akan muncul kotak isian sebagai berikut :


25/36



3. Atur terlebih dahulu Type of Source pada isian kotak tersebut untuk jenis

sumber rujukan Anda, misalnya jurnal, buku, seksi dalam buku, atau apapun

sesuai jenis sumber rujukan yang hendak anda inputkan.

4. Untuk menampilkan kolom isian penuh sesuai tampilan diatas, pilih Show All

Bibliography Fields.5. Selanjutnya, isi semua kolom tersebut sesuai dengan Katalog Dalam Terbitan

(KDT) sumber rujukan tersebut, terutama kolom yang berbintang merah.

Berikut contoh Katalog Dalam Terbitan sebuah buku:

6. Anda juga dapat mengedit Author atau penulis sumber rujukan tersebut,

misalnya yang menulis adalah sebuah badan / kepemerintahan maka yang

digunakan adalah Corporate Author, contohnya seperti DepKes RI. Atau jika

penulis ternyata lebih dari satu maka klik pilihan Edit pada Author tersebut dan

akan muncul kotak isian sebagai berikut :


26/36



7. Perhatikan nama depan dan nama belakang penulis. Perhatikan juga urutan

penulis pertama, kedua, dst sesuai dengan katalog.

8. Jika dalam penulisannya nanti, Anda akan menggunakan sumber rujukan

tersebut, maka anda tidak perlu membuat Insert Citation Add New Source

yang baru. Cukup dengan mengklik Insert Citation kemudian pilih sumberrujukan yang Anda maksudkan.

9. Untuk mengatur library sumber rujukan kita, pilih ribbon References

Manage Sources.


27/36



TIPS 11

Mengedit Kutipan

Seringkali kita jumpai beberapa kejanggalan pada saat kita melakukan insert ciatation pada kutipan kita. Seperti misalnya terkadang kita jumpai secara otomatis menginputkan

judul buku ke dalam kutipan kita. Contohnya sebagai berikut :

1.

Saat kita inputkan kutipan tersebut, hasilnya judulnya juga ikut masuk kedalam

kutipan kita (Klabunde, Hypertension - Introduction, 2007). Padahal yang

kita inginkan adalah (Klabunde, 2007).

2. Pertama, klik pilihan seperti pada gambar, kemudian pilih Edit Citation.

3. Pada kotak Edit Citation, centang suppress pada Title. Kemudian klik OK .

4. Hasilnya, kutipan telah sesuai yang kita inginkan.

Permasalahan lain yang sering muncul adalah misalnya kita ingin menaruh kutipan

pada awal kalimat sehingga hasilnya yang kita harapkan adalah merubah „(Klabunde, 2007)‟

menjadi „Klabunde (2007) mengatakan.......‟. Maka langkahnya adalah sebagai berikut:

1. Pertama, klik pilihan seperti pada gambar pertama pada tips ini, kemudian pilih

Convert citation to static text.

2. Selanjutnya, text tersebut dapat kita ubah-sesuaikan sesuka hati kita seperti yang

kita inginkan karena text tersebut telah menjadi text biasa.


28/36



TIPS 12

Membuat Nomor Halaman

Membuat nomor halaman (page number) yang sering pada penulisan tugas akhir biasanya terdapat dua macam penulisan nomor halaman yang berbeda. Yakni, pada beberapa

halaman awal yang menggunakan penomoran halaman menggunakan angka romawi (i, ii, iii,

…) dan pada halaman selanjutnya menggunakan angka biasa (1, 2, 3, …). Biasanya, yang

menggunakan angka romawi adalah halaman sekunder seperti cover, halaman pengesahan,

abstrak, daftar isi, dst. Sedangkan yang menggunakan angka adalah halaman isi yaitu mulai

bab I hingga lampiran.

1.

Penomoran halaman dilakukan sebaiknya ketika semua isi tugas akhir anda

telah selesai dan sebelum membuat daftar isi secara otomatis tadi.

2.

Langkah awal, kita mulai dengan memberikan page number pada halaman

sekunder tadi. Caranya pilih ribbon Insert Page Number. Kemudian pilih

posisi page number yang anda inginkan, misalnya Bottom of Page Plain

Number 3.

3. Selanjutnya, format pilihan page number agar dapat kita ubah menjadi angka

romawi dengan mengklik Insert Page Number Format Page Number.Kemudian pilih number format yang angka romawi kemudian klik OK.

4. Kemudian, kita akan mengubah agar pada halaman isi yaitu mulai halaman

BAB I sampai akhir menggunakan nomor halaman angka biasa dan dimulai dari

halaman 1.

5. Pertama, taruh posisi kursos Ms. Word pada awal kata BAB I kemudian pilih

ribbon Page Layout Breaks Next Page. Sekilas memang seperti tidak

ada perubahan, jadi Anda harus yakin telah melakukan perintah tersebut sekali

dan jangan berulang-ulang kali.


29/36



6. Kemudian pilih kembali ribbon Insert Page Number Format Page

Number. Ubahlah pilihan Number Format menjadi angka biasa dan ubah pula

Page Numbering Start at : 1.

7. Lihatlah hasil perubahan yang terjadi dan bandingkan dengan halaman sekunder

tadi.

8. Anda juga dapat mengubah posisi page number tersebut tanpa mengubah posisi

halaman yang lainnya. Misalnya, pada halaman sekunder letaknya di tengah

sedangkan pada halaman isi letaknya pada kiri bawah halaman. Caranya taruh

terlebih dahulu kursor Anda pada halaman yang hendak diubah, kemudian pilih

ribbon Insert Page Number Bottom of Page pilih posisi yang Anda

inginkan.


30/36



TIPS 13

Membuat Daftar Pustaka secara Otomatis

Membuat daftar pustaka adalah hal yang paling mudah, jika Anda telah membuatkutipan sumber rujukan secara otomatis menggunakan langkah-langkah pada tips 10. Kalau

sudah begitu, daftar pustaka Anda juga akan dibuat secara otomatis. Langkahnya adalah

sebagai berikut:

1.

Hal yang perlu diperhatikan juga adalah membuat daftar pustaka sebaiknya

sebelum daftar isi. Jadi, sebaiknya daftar isi yang paling akhir karena judul

daftar pustaka juga harus masuk dalam daftar isi.

2.

Langkah awal, buatlah halaman baru dengan judul „Daftar Pustaka‟ di bagian

awalnya sebagai judul bab.

3.

Kemudian pilih ribbon References Bibliography pilih Bibliography.

4. Maka secara otomatis akan muncul daftar pustaka kita yang telah kita pilih

stylenya pada saat membuat sumber rujukan tadi misalnya APA Fifth Edition.

5. Jika terdapat perubahan dalam daftar pustaka, anda harus mengupdate isinya

dengan cara mengklik Update Citation and Bibliography.


31/36



6. Anda juga dapat mengubah sesuaikan format penulisan daftar pustaka tersebut

secara otomatis mulai dari font, size font, text align, dll sesuai kaidah

penulisannya.

7. Cukup ringkas bukan langkah ini dibanding jika kita bikin daftar pustaka secara

manual.


32/36



MICROSOFT POWER POINT

2010


33/36



TIPS 14

Membuat Tema dengan Master Slide

Membuat tema dalam miscrosoft power point sebenarnya dapat dilakukan dengan

memanfaatkan pilihan Master Slide yang terdapat pada program tersebut. Keuntungannya

adalah file ppt kita nantinya akan lebih ringan sizenya tetapi tampilannya tetap menarik

daripada kita membuat efek pada tiap slide satu persatu. Tentu akan memakan waktu juga

bukan?

1.

Langkahnya cukup mudah, yakni pilih ribbon View Slide Master.

2. Pada Slide Master View tersebut Anda dapat mengubah tiap Layout dengan

membuat efek-efek dan background yang anda inginkan. 3. Kemudian klik close jika Anda telah selesai mengedit Master Slide tersebut. 4. Selanjutnya saat Anda ingin membuat slide baru dengan Layout yang telah anda

edit pada Master Slide tadi langkahnya adalah pilih ribbon Home New Slide

pilih Layout yang telah Anda desain tadi dan sesuai slide yang Anda maksud.


34/36



TIPS 15

Menghilangkan Background Putih pada Sebuah Logo

1.

Buka Ms. Power Point 20102.

Supaya efek menghilangkan warna putih pada logo mudah terlihat, tentukan

background pada slide sesuka anda (bisa fill warna atau gambar) yakni dengan cara

Right-Click pada slide dan pilih Format Background...

3.

Inputkan logo yang ingin anda gunakan ke dalam slide.

4.

Pilih ribbon Format pada Picture Tools Remove Background saat logo yang

anda inputkan di-select.

5. Ketika kita klik Remove Background, maka warna putih pada gambar logo kita akan

berwarna ungu yang artinya akan di remove.

6. Misalnya pada logo Universitas Mulawarman diatas, kita ingin menghilangkan warna

putih pada bagian luarnya saja. Akan tetapi warna putih pada gambar-gambar tertentu

seperti perahu dan kendi tidak kita hilangkan maka kita gunakan pilihan Mark Areasto Keep pada pilihan Remove Background tadi.

7. Kemudian Click-and-Drag pada area yang ingin tetap seperti aslinya (misal pada

logo UNMUL diatas yakni pada perahu dan kendi) sampai warna ungunya kembali

menjadi warna putih kembali.


35/36



8. Setelah semua selesai, klik Keep Changes.

9. Perhatikan background berwarna putih pada logo kini telah hilang tapi warna putih

pada perahu dan kendi tetap. Kini slide presentation anda tampil lebih cantik.


36/36


Pedoman Penulisan Skripsi

FK UNMUL Tahun 2011

Saran dan KritikEmail: [email protected]

Facebook: [email protected]

Tweeter: @thramaccioni

btmc - ngerjain ta (01)

Documents