biomagz edisi mahasiswa baru agustus 2014

35
Edisi Mahasiswa Baru Agustus 2014 NUKLEUS Pemetaan metabolik Sekunder Kenali Diri Sebagai Sahabat Lingkungan Sehat Lewat Biologi

Upload: biomagz

Post on 02-Apr-2016

239 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

Edisi Mahasiswa Baru Agustus 2014

NUKLEUS

Pemetaan metabolik SekunderKenali Diri Sebagai Sahabat Lingkungan Sehat Lewat Biologi

Editorial Biologi

Berinovasi

1

Nukleus Preface; Biologi Fungsional;

Mikrobiologi & Bioteknologi;

Biologi lingkungan & Biodiversitas

3

Research CornerKulit Mentimun

sebagai Anti Telur Nyamuk

10

Bioline

Inovasi untuk Biologi

11

BioquotesDreams, Believe, and Make it Come True

12

What’s NextBiophoria #5

13

MapresMahasiswa

Berprestasi Biologi

14

Event ReviewRadiologi; Look at Me; Ocean Day; Butterfly

2014; Konferensi Nasional

22

Isu HangatBiopiracy;Relokasi;

UKT dan Bidik Misi

16

Nutrisi

Relaxing Time

26

Event Review Jogja

Artjog; Kampung Ramadhan Jogokaryan

28

Let’s Read

Galeri Foto

32

Komik

30

DAFTAR ISI

Selamat datang di Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada bagi mahasiswa baru 2014. Di tempat inilah ka-lian akan mengejar cita-cita dan menjelajahi dunia den-gan ilmu yang kalian dapat-kan. Pada edisi kali ini, Biomagz hadir dengan tema “Biologi Berinovasi” khusus ditujukan untuk Ma-hasiswa baru ( Maba) Fakul-tas Biologi UGM. Tema ini diangkat untuk memperk-enalkan Fakultas Biologi UGM kepada para maha-siswa baru. Mungkin ada beberapa mahasiswa baru

yang belum mengetahui bahwa ilmu biologi murni dapat dimanfaatkan seka-ligus diaplikasikan secara luas dalam berbagai bidang. Dengan adanya inovasi dibi-dang biologi, harapannya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Karena seba-gai mahasiswa, selayaknya memberikan kontribusi ke-pada masyarakat. Berawal dari rasa ingin tahu yang ti nggi didukung oleh kegigihan dalam melakukan eksperi-men menghasilkan inovasi yang mampu mengubah cara pandang mahasiswa dalam berkarya. Mulailah mencari tau hal-hal yang kalian suka di bidang bi-ologi dan buatlah inovasi yang menarik serta jangan takut untuk gagal. Oleh ka-rena itu, Biomagz mencoba meyakinkan para maha-siswa baru melalui ide-ide

kreati f yang ada di Fakultas Biologi UGM agar muncul gambaran bagi para maha-siswa baru dalam mencipta-kan sebuah inovasi berbasis pengabdian masyarakat. Biomagz mem-inta maaf apabila terda-pat kesalahan kepenulisan dalam edisi kali ini dan berterimakasih kepada se-mua pihak yang turut serta membantu terbitnya Bio-magz.Sedikit pesan dari Biomagz untuk para mahasiswa baru, “Indonesia adalah negara megabiodiversitas. Masih banyak potensi-potensi di bidang biologi yang belum digali dan dikembangkan. Bangsa ini membutuhkan kontribusi kalian dalam memberikan inovasi berba-sis pengabdian masyarakat. Bangkit dan tunjukkan.” Sekali lagi, SELAMAT DATA-NG GADJAH MADA MUDA

EDITORIAL

Biologi Berinovasi

Penanggungjawab Dita Innata

Pemimpin Redaksi Rahayu Ramadhani

CEO Sasita Laili Rahmawati

Reporter Elpri Eka Permadi, Ika Rahmawati , Imta Vivi Variani, Novita Ella Wahyuni

Editor Rizka Wardani Subrata, Isti qomah Sari Kumara-wati

Fotografer Indri Arina, Nuraini Wahyu

Ilustrator Andi Seti awan

Layouter Dinda Ayu Islami, Marti na Faika Harianja

Produksi Afi dati Milati Priana, Nafi la Fakhrurriza, Rizka Berlianita

Coming together is

a beginning

Keeping together is

progress

Working together is

success- Henry Ford

BiomagzEdisi Agustus 2014

3

Biologi Fungsional

Merupakan konsentrasi bidang yang dapat diam-bil dengan syarat IPK ≥ 2.5 pada mata kuliah Struktur Perkembangan Hewan, Struktur Perkembangan Tumbuhan, Fisiologi Hewan, dan Fisiologi Tumbuhan.

Biologi Mikrobiologi dan Bioteknologi

Merupakan konsentrasi bidang yang dapat diam-bil dengan syarat IPK ≥ 2.5 pada mata kuliah Biiokimia, Biologi Sel dan Molekuler, Genetika, Mikrobiologi, dan Teknik Biokimia.

Biologi Ekologi dan Bio-diversitas

Merupakan konsentrasi bidang yang dapat diam-bil dengan syarat IPK ≥ 2.5 pada mata kuliah Ilmu Ling-kungan, Ekologi, Sistema-tika Hewan, Sistematika Mikrobia, dan Sistematika Tumbuhan.

Takkan ada kepuasan jika tak mau berusaha meraih kesuksesan. Fakul-tas Biologi Universitas Gadjah Mada, merupakan salah satu fakultas yang memi-liki jumlah mahasiswa paling sedikit dari seluruh fakultas di UGM. Karena Fakul-tas Biologi hanya ada 1 fakultas, 1 jurusan, dan 1 program studi, yaitu Biologi. Tidak menutup kemungkinan dengan jumlah mahasiswa yang hanya sekian orang saja bisa meluluskan putra-putri bangsa yang senantiasa ikhlas berkontribusi un-tuk negeri ini dengan berbagai macam inovasi yang segala bentuk usahanya dibangun di Fakultas Biologi. Belajar biologi sama dengan belajar seluruh makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Pencipta. Tak perlu khawatir ataupun bingung akan jadi apa nantinya setelah kita berkecimpung di dunia biologi. Ada 3 konsentrasi bidang di Fakultas Biologi, diantaranya:

Ketiga bidang ini yang nantinya akan mengantarkan teman-teman pada dunia kerja. Misalnya untuk biologi fungsional, cenderung di laboratorium. Biologi Mikrobiologi dan Bioteknologi, cenderung pada hal-hal yang berbau mikro dan tentu saja berhubun-gan dengan pemanfaatan science technology. Biologi Ekologi dan Biodiversitas, cenderung pada lingkungan dan cakupannya tentu lebih luas. Akan tetapi pemilihan masing-masing konsentrasi ini tidak menutup kemungkinan untuk kita mempelajari keseluruhannya. Ka-rena satu sama lain tentu saja saling berkaitan. Pemilihan konsentrasi dilakukan di akhir semester 5, untuk menentukan tema skripsi dan untuk menentukan dosen pembimbing skripsi kelak. So, teman-teman jangan lelah dan lengah ketika ada banyak mata kuliah yang harus dijalani, itulah langkah awal kesuksesan teman-teman. Bersyukur dan berbanggalah menjadi bagian dari kami. Selamat bergabung dengan Civitas Akademika Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada.(Afidati)

PREFACENUKLEUS

3 Konsentrasi Biologi

BiomagzEdisi Agustus 2014

4

Sejarah Awal Bidang fungsional merupa-kan bidang ilmu yang mempelajari tentang struktur dan fungsi makhluk hidup. Struktur selalu berkaitan den-gan fungsi , apabila suatu struktur ti dak berfungsi opti mal maka dapat dipasti kan bahwa fungsinya ti dak berjalan dengan baik. Menurut Pak Hartanto selaku dosen struktur dan perkembangan tumbuhan, struktur dipengaruhi oleh dua faktor yaitu fak-tor internal dan faktor eksternal. Bi-ologi fungsional ditopang oleh 3 fak-tor yaitu struktur internal (anatomi), struktur eksternal (morfologi) dan fi siologi. Tidak hanya sebatas itu, bidang fungsional juga erat kaitan-nya dengan bidang keilmuan lain-nya. Fungsional berhubungan dengan ekologi dan pencemaran lingkungan. Misal ,beberapa waktu yang lalu Pak Hartanto meneliti struktur anatomi akar kecubung yang tercemar logam berat. Ternyata pada akar tersebut mengalami penebalan sebagai bentuk proteksi. Ditunjang oleh peneliti an

berikutnya bahwa bahan pencemar memang banyak terakumulasi di akar.Serta masih ban-yak lagi bidang ilmu yang berkaitan dengan bidang fungsional.

KETERTARIKAN TERHADAP BIOLOGI FUNGSIONAL Dosen kelahiran Merauke, 30 April 1965 ini menuturkan alasannya mengapa menyukai bidang fungsional. “Dari dulu saya memang suka main-main dengan mikroskop , asik bisa lihat-lihat preparat, seti ap saya kuliah saya katakan kalo anatomi itu bisa jadi moti f bati k yang bagus “ ungkap Pak Har-tanto.Tetapi kalau kita hanya berkutat pada anatomi murni kita ti dak bisa berbuat banyak, harus ada inovasi-inovasi untuk mengeksplor bidang anatomi ini agar bisa di aplikasikan un-tuk kesejahteraan umat manusia.

NUKLEUS

Pemetaan Metabolit Sekunder

BIOLOGI FUNGSIONAL

BiomagzEdisi Agustus 2014

5

Sesuai dengan bidang keilmuan beliau, struktur dan metabolit produk spesifi k maka ino-vasi yang cocok di bidang fungsional saat ini ada-lah pemetaan metabolit-metabolit sekunder yang terdapat dalam tanaman yang berguna bagi kes-ejahteraan manusia. “Bagi kesejahteraan manusia, be-berapa kelompok senyawa tersebut diketahui bersifat biokati f seperti berperan sebagai anti kanker, anti -bakteria, anti oksidan, dan lainnya. Kelompok ini lazim disebut dengan isti lah me-tabolit sekunder,” paparn-ya. Kalau hal tersebut dapat dilakukan maka itu bisa menjadi sumbangan positi f bagi kehidupan ma-

nusia. Pasalnya , Indonesia merupakan negara dengan biodiversitas yang sangat ti nggi tetapi baru beberapa persen saja yang di-screen-ing oleh para biolog kita masih banyak hal yang per-lu di pelajari dari segi etno-botani dan ekofarmakologi. Pemetaan me-tabolit sekunder pada ber-bagai macam jaringan bisa digunakan untuk meneliti senyawa akti f tanaman tanpa harus mengorbankan seluruh tanamannya. Prinsipnya, kalau kita bisa memanen daun-nya maka jangan memanen batangnya, kalau bisa panen batangnya jangan ambil akarnya. Karena kalau akarnya diambil tanaman bisa mati , tapi kalau ter-paksa diambil akarnya kita

bisa memanen mikrobia-mik-robia yang bisa m e n g h a s i l -kan metabolit sekunder.

B I O L O G I MASA DEPAN T u g a s sebagai biolog itu relati f lebih “berat” diband-ing ilmu tera-pan lainnya. Misal di bidang

farmasi mampu mengiso-lasi senyawa akti f tanaman tertentu itu sudah luar bia-sa, tapi kalau di biologi kita harus mampu mengetahui seberapa besar kandungan senyawa tersebut pada tanaman. Kalau dari situ saja kita bisa mengembang-kannya maka berapa ban-yak obat/jamu yang bisa diproduksi. Peneliti an tak bisa lepas dari dana dan fasili-tas, Negara kita memang memiliki keterbatasan akan hal itu namun jangan berkecil hati walaupun kita memiliki keterbatasan disana sini yang kadang menyebabkan peneliti an mandeg kita bisa meman-faatkan kerjasama peneli-ti an internasional. Namun kita juga patut waspada dan cermat, jangan sampai kita kebobolan terhadap prakti k pencurian materi. ”Kita harus berkomitmen untuk kemajuan bersama, jangan terlalu terbuai oleh kekayaan kita. Gali apa yang kamu mampu lakukan demi kesejahteraan manu-sia salah satunya bisa kita temukan di biologi”, ujar dosen yang pernah men-jabat menjadi Kepala Labo-ratorium Anatomi Tumbu-han Fakultas Biologi UGM ini.(Ika)

NUKLEUS

BiomagzEdisi Agustus 2014

6

NUKLEUS

BIOLOGI LINGKUNGAN DAN BIODIVERSITAS

Kenali Diri Sebagai Sahabat Lingkungan

Andhika Puspito Nugroho, S.Si., M.Si., Dr. rer. nat., dosen Ekologi, Pro-gram S1, Program Studi Bi-ologi UGM. Biologi Lingkun-gan dan Biodiversitas saling berkaitan dan ti dak bisa dipisahkan. Keduanya me-miliki hubungan yang erat terhadap ilmu lain, yaitu ekologi, sistemati ka hewan, dan sistemati ka tumbuhan. Biologi lingkungan dapat dikatakan sebagai ilmu lingkungan, mempela-jari interaksi antara kom-ponen biologis, fi sik, dan kimiawi dalam lingkungan. Sedangkan biodiversitas berkaitan erat sistema-ti ka. Untuk ekologi, ilmu ini mempelajari interaksi

antara organism dan ling-kungan. Ekologi berkaitan erat antara lain dengan ge-neti ka (geneti ka populasi) dan fi siologi (ekologi per-ilaku).

INOVASI Dalam bidang Ekologi, perkembangan ilmu ini telah mengguna-kan pendekatan molekular untuk mengatasi masalah ekologi (ekologi moleku-lar), misalnya dalam untuk mengungkap mekanisme toksik suatu bahan pence-mar yang masuk ke dalam tubuh organisme (biomark-er). Pendekatan molekular juga dilakukan untuk meng-etahui kedekatan antara 2 spesies sesuai dengan aku-

mulasi perbedaan genom kedua spesies tersebut. ”Berkaitan den-gan pencemaran lingkun-gan, banyak orang sering ti dak menyadari bahwa udara yang kita hirup itu kotor, dan dapat mempen-garuhi kesehatan manusia. Namun, sering ti dak ada kepedulian terhadap kondi-si udara yang tercemar”, tu-tur beliau. Pola sikap seperti ini yang akan berdampak buruk pada kesehatan manusia di masa depan. Sebenarnya, interaksi ma-nusia dengan lingkungan-nya terjadi seti ap saat, akan tetapi kurangnya perhati an terhadap lingkungan akan menyebabkan lingkungan semakin rusak.

BiomagzEdisi Agustus 2014

7

NUKLEUS

Andhika Puspito Nugroho, S.Si., M.Si., Dr. rer. nat.

“Padahal lingkun-gan memberikan service ke kita, jasa ke kita, tapi kita ti dak bisa memberikan yang terbaik untuk lingkun-gan sekitar kita, sebenarnya inilah yang saya sesalkan.”, gagas Pak Andhika dengan nada sedikit kecewa. Dikarenakan si-kap ini, ti dak menutup ke-mungkinan ti mbul masalah- masalah lingkungan yang berimbas langsung ke ke-hidupan manusia, sehingga di masa yang akan datang, semesti nya harus lebih fokus dalam penanganan masalah lingkungan. Pengelolaan lingkungan juga dibutuhkan dalam menangani masalah lingkungan. “Kita perlu pengelolaan lingkungan kedepannya. Bagaimana pengelolaan ling-kungan, supaya lingkungan bisa m e m b e r i k a n manfaat seban-yak-banyaknya ke kita, tapi kita per-lu paham betul

apa itu lingkungan” menu-rut dosen ilmu lingkungan dan ekologi ini.

UPAYA “Sebagai langkah awal, pandanglah lingkun-gan sebagai teman kita, jadi kita sebagai sahabat lingkungan. Kalau kita me-miliki pandangan sebagai sahabat lingkungan, oto-mati s kita akan mencintai dan menjaga lingkungan”, gagas beliau. Misal, jika kita mengganti knalpot kend-araan bermotor yang sudah saatnya diganti , maka akan mencegah peningkatan emisi gas buangan, yang akan menimbulkan efek merugikan pada keseha-tan manusia dan m e n y e b a b k a n

pencemaran udara. Den-gan kita menempatkan diri sebagai sahabat lingkungan pasti lah kita memperhati -kan hal-hal yang berkaitan dengan lingkungan dan kes-ehatan manusia. Upaya lain yang bisa diterapkan, yaitu pendidikan anak usia dini, terutama dalam lingkungan keluarga, yang mana anak bisa langsung mengikuti kebiasaan orang tua yang baik, misalnya membuang sampah pada tempatnya, atau memisahkan berbagai jenis sampah, sehingga rasa mencintai lingkungan bisa tertanam sebagai kebiasaan dan anak akan berperilaku sebagai sahabat lingkungan.(SLR)

“Kalau kita memiliki pandangan sebagai sahabat lingkungan, otomati s kita akan mencintai dan menjaga lingkungan”

BiomagzEdisi Agustus 2014

8

Mikrobiologi dan Bioteknologi merupakan cabang ilmu Biologi yang khusus mempelajari makhluk hidup yang beruku-ran mikron. Kedepannya ilmu ini akan se-lalu semakin berkembang dan sangat pesat dalam aplikasinya. Karena penjabaran dari cabang ilmu ini sangat luas, contohnya mik-robiologi industri pada teknologi pangan hasil pertanian yang memanfaatkan alko-hol, pembuatan tape. Selanjutnya, mikro-biologi yang berkaitan dengan kesehatan terutama parasitologi yaitu mikrobiologi kedokteran. Ada juga mikrobiologi untuk bioremediasi, seperti penanganan toksin-toksin yang memanfaatkan mikrobia. Bioteknologi adalah teknologi yang menggunakan jasa makhluk hidup. Seperti perkembangan biomolekular, rekayasa ge-neti ka, dan masih banyak lagi. Mikrobiologi dulunya dianggap sebagai ilmu hayati atau ilmu dasar yang kemudian lebih cocok di-anggap sebagai natural science. Natural sci-

ence erat kaitannya dengan applied science. Applied science berhubungan dengan life science. Applied science berasal dari mik-robiologi yang bisa dikembangkan menjadi biotek, sedangkan rekayasa geneti ka meru-pakan salah satu contoh applied scince. Ge-neti ka yang dimanfaatkan dalam rekayasa geneti ka adalah contoh dari life science. Mikrobiologi dan Bioteknologi fokus pada bidang masing-masing, dalam bidang pertanian yang dihasilkan adalah ilmu pertanian, dalam bidang peternakan akan menjadi ilmu peternakan, dalam bi-dang farmasi akan berbicara tentang obat-obatan. Begitu pula dengan bidang yang lainnya. Bioteknologi berbeda dengan bi-dang teknik, bidang teknik berbicara ten-tang physic science, bisa juga melahirkan fi sik atom. Akan tetapi dalam bidang bi-ologi, berbicara dan berkaitan erat dengan kehidupan makhluk hidup.

MIKROBIOLOGI DAN BIOTEKNOLOGINUKLEUS

Hidup Sehat Lewat Biologi

BiomagzEdisi Agustus 2014

9

Berbagai macam inovasi di bidang industri, kesehatan, lingkungan tel-ah berkembang siring ber-jalannya waktu. Kini, Mik-robiologi dan Bioteknologi lebih banyak diaplikasikan dalam bidang kesehatan dan produk-produk yang kesehariannya dikonsumsi masyarakat. “Bagaimana bisa pencegahan suatu pen-yakit diatasi dengan pe-manfaatan makhluk hidup? Contohnya adalah produk yogurt dan penyembuhkan luka bakar dari pendegra-dasian likopen pada layer buah kelapa. Jika bukan ahli mikro dan biotek ti dak akan ada solusi tersebut”, jelas tegas Pak Budi. Bahkan yogurt

adalah pengembangan dari pemanfaatan mikrobia-mikrobia yang diproses dengan teknologi fermen-tasi yang kemudian hasilnya akan menjadi suatu produk minuman yang dapat dikn-sumsi oleh masyarakat dan berguna untuk melancar-kan saluran pencernaan. Contoh lainnya adalah tumpahan minyak yang ada di lautan luas dapat dima-kan oleh bakteri tertentu sehingga dapat member-sihkan kandungan berba-haya pada minyak tersebut yang berakibat mencemari ekologi lautan. Dari bioteknologi yang sedang berkembang saat ini adalah stem cell. Diharapkan stem cell dapat memproduksi sel dengan

baik pada jaringan organ manusia, sehingga manusia yang mengalami gangguan organ dalam ti dak harus menjalani trans-plantasi. Proses stem cell sendiri adalah dengan pengambilan sel puncaknya, kemu-dian dikulturkan s e h i n g ga s e l - s e l

yang terdapat pada jarin-gan tersebut dapat berkem-bang dengan sendirinya. Pada dasarnya logika ilmu Mikrobiologi dan Bioteknologi adalah bagaimana kita sebagai makhluk hidup dapat hidup sehat dengan bakteria yang pasti ada di sekitar kita ataupun makhluk hidup lain yang senanti asa membantu cara kita berpikir cerdas un-tuk melakukan inovasi. Se-lama penerapan ilmu Mik-robiologi dan Bioteknologi berada di tangan yang be-nar, maka ilmu tersebut akan bernilai positi f, begitu pula sebaliknya.(Afi dati )

NUKLEUS

BiomagzEdisi Agustus 2014

10

enyakit DBD meru-pakan penyakit yang

berbahaya sekaligus dapat menyebabkan kemati an. Oleh karena itu, diperlukan adanya inhibitor yang da-pat menghambat perkem-bangbiakan telur nyamuk Aedes aegypti . Hal ini yang mendorong diadakannya peneliti an oleh Rifqi Zahroh , Nova E. Margiyanti , Rega Virgiyana , Imam Fathoni, Denny Willianto dan R.C Hi-dayat Soesilohadi. Awalnya peneliti an ini diinisiasi oleh Kelompok Studi Entomolo-gi. Peneliti an ini bertujuan untuk mengetahui pen-garuh kulit menti mun terh-adap inisiasi daya retas telur Aedes aegypti . Kulit menti -mun mengandung banyak zat seperti terpenoid, gliko-sidik dan fl avonoid. Ter-penoid ti dak disukai oleh

nyamuk karena men-gandung rasa pahit. L a n g k a h awal yang dilakukan yaitu pengumpulan kulit menti mun. Ke-mudian telur nyamuk diam-bil dari Banjarnegara. Sete-lah itu dilakukan preminary test untuk menentukan konsentrasi opti mum den-gan perlakuan yang lebih efekti f untuk membunuh telur. Dari peneliti an ini di-dapatkan hasil bahwa telur yang diberi ekstrak kulit menti mun memiliki siklus hidup yang lebih pendek. Peneliti an ini telah dipublikasikan pada Semi-nar Internasional “Science Publicati on” di Thailand tanggal 16 februari 2014 berkat hibah dari PKM (Program Kreati vitas Maha-siswa). Menurut Rega, pe-

neliti an belum dapat ditera-pkan untuk skala yang besar karena harus bekerjasama dengan dinas kesehatan dan masih banyak prosedur yang harus dilewati sep-erti uji kelayakan agar bisa dipatenkan dan diuji pada manusia.(Ika)

KULIT MENTIMUN SEBAGAI ANTI TELUR NYAMUK

P

RESEARCH CORNER

BiomagzEdisi Agustus 2014

11

BIOLINE

membuat komik/majalah yang komunikatif untuk menyampai-kan (media publikasi dan edukasi) yang ringan untuk pemahan ke masyarakat pentingnya setiap element di ekosistem

Inovasi untuk Biologi

mngembangkan tntg khitosan yang bisa djadikan macam macam, antibakteri,adsorben logam berat, bahkan obat pelangsing.

pengen buat bioart dari mikrorganisme sebagai pewarnaan, sama mau buat feel candy mengubah persaan pake bantuan hormon

pingin bikin vaksin

@ARsantoso

@Yudh_san

@zafly

@ralvania

BiomagzEdisi Agustus 2014

12

BIOQUOTES

Dreams, Believe & make it come true

“A dream you dream alone is only a dream. A dream you dream togeth-er is reality.” John Lennon-

“Great minds discuss ideas. Average minds discuss events. Small minds discuss people.” Eleanor Roosevelt-

“There are more things in Heaven and Earth, Horatio, than are dreamt of in your philosophy.” William Shakespeare-

“The most pathetic person in the world is some one who has sight but no vision.” Helen Keller-

“In biology, nothing is clear, everything is too complicated, everything is a mess, and just when you think you understand something, you peel off a layer and find deeper complications beneath. Nature is anything but simple.” Richard Preston-

“DNA is like a computer program but far, far more advanced than any software ever created.” Bill Gates-

“The idea that one can go to the fossil record and expect to empirically recover an ancestor-descendant sequence, be it of species, genera, families, or whatever, has been, and continues to be, a pernicious illusion.”Gareth J. Nelson-

“The typical imperative from biology is not "Thou shalt... ," but "If ... then ... else.” Steven Pinker-

BiomagzEdisi Agustus 2014

13

WHAT’S NEXT

COMING SOON

BiomagzEdisi Agustus 2014

14

Ali MuharomSalah Satu Mahasiswa Berprestasi dari Biologi

Ali Muharom, seorang mahasiswa ber-prestasi dari Fakultas Bi-ologi UGM asal Lampung Timur. Pertemuan dengan Fakultas Biologi yang ia ang-gap sebagai jodohnya itu ternyata memberi peluang besar. Ia sudah mendapat-kan berbagai penghargaan di bidang Biologi, antara lain Juara 3 Nasional Olimpiade Sains dan Teknologi Tingkat Mahasiswa di Yogyakarta tahun 2012, Juara 1 Provinsi Olimpiade Sains Pertamina Bidang Biologi tahun 2013, dan Medali Perak Bidang Bi-ologi ON-MIPA PT di Sema-rang yang baru saja ia raih pada tahun ini. Penghar-gaan itu ia dapatkan karena motivasinya untuk men-coba hal baru. Sejak SMA, ia belum pernah mengikuti kompetisi nasional. Selain berbakat di bidang keilmuan, Ali juga aktif di organisasi Jamaah Muslim Mahasiswa Biologi (JMMB). Ia menjabat seba-gai Pengurus Harian (PH) BioMSC JMMB 1434 H pada masa kepengurusan 2012-2013. Ia juga menambah

pengalaman dengan menjadi tentor di ber-bagai tempat, antara lain tentor siswa SD sampai SMA di Kaf-fah College (2012), ten-tor siswa SD sampai SMA di Jogja Education Center (2012 sampai sekarang), dan tentunya tentor Olimpi-ade Biologi di ASOTA (2013), Astana Ilmi (2013 sampai sekarang), serta di SMA Kes-atuan Bangsa (2014 sampai sekarang). Ali memiliki cita-cita mulia yaitu memban-gun sebuah lembaga yang bergerak di bidang sosial dan agama. Ia juga memi-liki harapan bagi Indonesia agar lebih menghargai para ilmuwan sehingga untuk mendapatkan data peneli-tian yang akurat tidak perlu pergi ke luar negeri karena minimnya fasilitas laborato-rium yang ada di Indonesia. Sebuah pesan singkat ia tu-jukan bagi angkatan muda agar tidak pernah berpikir bahwa masuk di Fakultas Biologi adalah suatu kes-alahan. “Jalani dan nikmati setiap proses yang ada

meski terkadang berat ka-rena praktikum yang be-jibun. Namun suatu saat, ketika semua proses itu telah terlewati, kalian akan menikmati senangnya men-jadi seorang 'kuli' laporan” ungkapnya. “Menjadi seorang biolog itu tidak hanya me-menangkan olimpiade. Se-tiap orang tidak bisa disama ratakan untuk ikut olimpia-de yang sifatnya kompetitif. Jauh lebih baik jika dibuat penelitian integratif yang sifatnya multidisipliner. Te-ori yang kita peroleh akan jauh lebih bermanfaat jika kita dapat mengaplikasikan-nya dalam bentuk peneli-tian yang up-to-date, feasi-ble, dan useable. Mungkin saat ini penelitian kita belum bermanfaat, tetapi percayalah suatu saat karya kita akan dihargai”.(Dinda)

MAPRES

BiomagzEdisi Agustus 2014

15

Email / Twitter : [email protected] / @sakawijaya08Prestasi : 3rd Winner in Indonesian Tax Theater Competition, Bali (2009)Research :1. Study of Plants and Animals in North Ceram, Moluccas, Institution of Kopassus (Ekspedisi NKRI Koridor Maluku dan Maluku Utara (2014)2. Orchid Exploration and Inventarisation in Gunung Api Purba, Nglanggeran, Patuk, Gunung Kidul, Yogyakarta. Institution of Flora Malesiana (2013)3. Spesies Anggrek Tanah di Bukit Turgo dan Plawangan Gunung Merapi Pasca Erupsi Tahun 2010, Fakultas Biologi UGM (2013)

I Made Saka Wijaya (2010)

Email / Twitter : [email protected] / @adhiprastiovPrestasi :1. Medali Emas Olimpiede Sains Nasional Biologi Tingkat Nasional tahun 2009.2. Juara 1 West Region Medical Science and Application Competition (MED-SPIN) Fakultas Kedokteran UNAIR tahun 20113. Juara 1 Biological Opus Fair Competition ITS tahun 20134. Juara 3 Olimpiade Sains Nasional Pertamina (OSN-PTI) tingkat re-gion 5 provinsi yogyakarta tahun 20135. Finalist Olimpiade Nasional Mahasiswa Ilmu Pengetahuan Alam (ON-MIPA) Tingkat Nasional Tahun 2014

Adhi Prasetyo (2013)

Email / Twitter : [email protected] ; [email protected] / @MatinNuhamunada

Prestasi : 1. Medali Perunggu Olimpiade Sains Nasional Bidang Biologi 2009 ,Ting-kat Nasional, diselenggarakan oleh Kementrian Pendidikan Nasional RI2. Medali Perak ON – MIPA PT Bidang Biologi 2013, Tingkat Nasional, diselenggarakan oleh DIKTIResearch :1. “Peningkatan Kandungan Lipid Pada Mikroalga Tetraselmis sp. Seba-gai Bahan Baku Biodiesel Melalui Optimasi Cahaya Biru: Solusi Penye-

diaan Sumber Energi Terbarukan dan Ramah Lingkungan” ,Program Kreativitas Mahasiswa bidang Penelitian, DIKTI 20132. “Reduction of Green House Gas Emission from Public Buses by Using Biodiesel from Second-Used Cooking Oils and Local Strains Microalgae Sinergy with Empowerment of Street Merchants and Coastal Community”, Anggota Peneliti, ICED Grants Program, USAID 2013 – Sekarang

MAPRES

Matin Nuha Munada (2010)

BiomagzEdisi Agustus 2014

16

I DARE YOU TO STOP BIOPIRACY !

INDONESIA, sebuah nama untuk penjabaran kata merah-putih, megah, subur, luas, KAYA?, kaya akan sumber daya alamn-ya, kaya akan budayanya, sangat hetero-gen, dan merupakan negara dengan biodi-versitas tertinggi kedua(megabiodiversity). Hal ini sungguh membanggakan tentunya, tapi juga patut diwaspadai, karena den-gan banyaknya yang dimiliki oleh bumi Indonesia mengundang beberapa niatan jahil, terutama bagi pihak asing baik yang legal maupun ilegal di Indonesia. Hal ini dapat mengarah pada praktek BIOPIRACY. Biopiracy sendiri kurang terden-gar familiar memang, dan masih ban-yak masyarakat Indonesia yang kurang memahami apa itu biopiracy. Tetapi bi-opiracy patut diberi perhatian khusus,

dan sudah seharusnya sebagai warga negara yang cinta tanah air kita bisa lebih concern pada kasus biopiracy. Perlu digaris bawahi, apa itu Bi-opiracy? biopiracy adalah pembajakan biologis. Pencurian material genetik yang disalahgunakan keberadaannya untuk dikomersialisasikan dan sifatnya hanya menguntungkan pihak-pihak tertentu. Ban-yak penelitian bioteknologi yang mengarah ke tahap “komersialisasi”. Setelah dilakukan penelitian maka hasilnya diolah lebih lanjut hingga tahap pembuatan suatu produk yang bernilai jual tinggi yang kemudian diperjual-belikan bebas di hampir seluruh negara di dunia. Negara yang menjadi sumber ma-teri genetik tidak mendapatkan apa-apa, bahkan justru dirugikan dalam kasus ini.

ilustrasi by Andi

ISU HANGAT

BiomagzEdisi Agustus 2014 17

ISU HANGATwalupun sudah ada bebera-pa peraturan yang berkaitan yaitu protokol nagoya serta aturan-aturan lainnya na-mun itu belum cukup. Kita, bangsa yang kaya akan sumberdaya seharusnya bisa memberikan proteksi lebih terhadap segala sum-berdaya yang kita miliki. Disinilah peran awal kita sebagai biolog. Diharapkan kita mampu memberikan sokongan-sokongan baik untuk pemerintah mau-pun masyarakat, bahwa biopiracy bukanlah hal yang bisa dianggap sepele. B e r b a g a i strategi di p a k a i untuk menutupi kedok asli para oknum yang bertanggung jawab atas biopiracy. Belakangan ini banyak peneliti asing yang datang ke Indone-sia dengan maksud tert-entu menyamar sebagai turis asing atau bahkan menawarkan kerjasama peneliti an bersama pe-neliti Indonesia. Hal ini sudah sewajarnya dicuri-gai, terlebih masyarakat awam yang notabene sangat mempersilahkan turis asing yang berkun-jung ke daerahnya dan membuka tangan lebar-lebar, karena masyarakat awam ti dak tahu apa niat mereka sebenarnya. Contoh kasus real men-genai biopiracy yaitu

kasus fl u burung, Indone-sia harus membayar mahal untuk memperoleh vaksin tersebut, padahal bahan ge-neti k yang digunakan dalam pembuatan vaksin terse-but berasal dari Indonesia. Dalam kasus ini membukti kan bahwa bi-opiracy ti dak hanya tentang materi geneti k tapi juga ikut menyeret persoalan lain, seperti dalam bidang politi k, HI, ekonomi, dan hukum hal ini menyebab-kan keterkaitan yang kuat antar komponennya dan mengakibatkan masalah

Biopiracy menjadi se-makin rumit, serta sesuatu yang sangat penti ng dari semua ini yaitu masalah Kedaulatan Indonesia. Berbicara menge-nai kedaulatan kita ti dak hanya bisa menuju pada pemerintahan tapi juga menyangkut seluruh warga negara Indonesia, karena ini adalah tanggung jawab bersama. It means BI-OPIRACY is not about BIOL-OGY, it’s about INDONESIA.And I dare YOU to STOP B I O P I R A C Y ! ! . ( S a s i t a )

BiomagzEdisi Agustus 2014

18

ISU HANGAT

P e m b a n g u n a n gedung baru di Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada rencananya akan di-laksanakan pertengahan juli hingga Desember 2014. Gedung baru ini nanti nya akan berbentuk “L” dan pembangunan dilakukan secara bertahap. Dimulai dari pembangunan gedung yang berada di area Kelom-pok studi (KS) dan Lembaga Mahasiswa, kemudian pem-bangunan dilanjutkan di Ruang I, II, III dan perpus-takaan. Gedung yang ada di Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada nanti nya ti dak akan ada lagi yang berlantai satu, karena pihak universi-tas meminta standardisasi gedung di ti ap fakultas yaitu dengan lima lantai. Akan tetapi karena dana yang belum mencukupi, fakultas hanya bisa membangun ge-dung pada tahap pertama dengan hanya berlantai ti ga yang nanti nya akan di-jadikan ruang perkuliahan untuk lantai satu, ruang

laboratorium (teaching lab/lab bersama) di lantai dua, dan yang terakhir untuk ru-ang perkuliahan dan ruang sidang (ruang ujian). Pembangunan ge-dung berlantai ti ga pun se-benarnya menuai masalah, sifat tanah yang sangat gembur dan lembek di area fakultas biologi memung-kinkan pembangunan pon-dasi gedung akan membu-tuhkan banyak biaya, oleh karena itu fakultas hanya yakin gedung baru pada tahap pertama ini nanti nya hanya akan berlantai dua. Dikarenakan standardisasi gedung di Universitas Gad-jah Mada adalah minimal lima lantai, maka fakultas sudah merencanakan pem-bangunan tahap selan-jutnya yang mulai berjalan lagi satu tahun kemudian. Pembangunan ge-dung baru Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada pada tahap pertama akan mengorbankan ruang kes-ekretariatan KS dan Lem-

baga Mahasiswa yang ada di area Fakultas Biologi, sedangkan untuk gedung baru yang dibangun pada tahap pertama belum me-mungkinkan penempatan ruang sekretariat KS/Lem-baga Mahasiswa yang baru, rencananya untuk gedung sekretariat yang baru terse-but akan mendapat tempat di lantai 5. Menanggapi hal itu, fakultas membuat tem-pat relokasi sementara un-tuk sekretariat KS dan Lem-baga yang berada di wilayah parkiran bawah, sebelah utara kanti n Fakultas Geo-grafi . Awalnya relokasi tersebut dipandang kurang menjanjikan, meskipun dari hasil survey yang dilak-sanakan oleh Departemen Riset&Pengembangan Keil-muan BEM Fakultas Biologi kepada mahasiswa fakultas biologi, hampir 90% setuju dengan wilayah relokasi yang berada di tempat tersebut, akan tetapi hal itu disesalkan karena ruang

Dibalik Dibalik Relokasi

BiomagzEdisi Agustus 2014

19

ISU HANGAT

kesekrertariatan KS dan Lembaga Mahasiswa yang diperkecil menjadi 1/5 dari ruangan sebelumnya, yaitu hanya berkisar 2x3m atau 6 m2. Kabar yang sim-pang siur dan masih kurang jelas mengenai pembangu-nan gedung baru tersebut juga membuat mahasiswa terutama yang berkecim-pung dalam KS/Lembaga Mahasiswa merasa bingung untuk melakukan tindakan menanggapi masalah ini. Dari BEM Fakultas Biologi sendiri sudah mem-bentuk tim relokasi dan pembangunan gedung baru yang akan membantu men-yampaikan aspirasi dan me-nangkap info-info dari pihak fakultas untuk disampaikan kepada mahasiswa. Akan tetapi dika-renakan dana yang sangat minimum dari fakultas, un-tuk pembangunan gedung baru ini, maka aspirasi ma-hasiswa yang disampaikan ke fakultas tidak semuanya bisa dilaksanakan. Contohn-ya ruang KS dan Lembaga Mahasiswa yang berukuran lebih sempit ingin diperluas lagi, dan hasilnya nihil, ala-sannya sangat tidak efektif untuk ruang kesekretaria-

tan dan kurangnya dana. Awalnya pihak fakultas juga menolak as-pirasi mahasiswa untuk dibuatkan ruang SC (stu-dent center) sebagai ruang belajar dan diskusi bersama, akan tetapi keinginan terse-but akhirnya bisa terlaksana karena ruangan tersebut sangat dibutuhkah oleh KS dan Lembaga Mahasiswa mengingat sebentar lagi akan ada banyak kegiatan besar seperti PPSMB Fakul-tas 2014, Biophoria, Open House, juga Open Recruit-ment keanggotaan dari KS/Lembaga Mahasiswa dan sebagainya. Sebagai maha-siswa, kami tidak me-mandang hal tersebut sebagai kejanggalan. Hal tersebut wajar, karena se-bagai mahasiswa kami juga mendukung pembangu-nan yang ada di Fakultas Bi-ologi tercinta. Akan tetapi alangkah bai-knya jika antara mahasiswa dan pihak fakultas bersama-sama saling terbuka dalam mem-bicarakan hal

ini, apalagi menyangkut ruang kesekretariatan KS/Lembaga Mahasiswa. Su-dah banyak prestasi yang diberikan KS/Lembaga Ma-hasiswa kepada Universitas Gadjah Mada, khususnya almamater tercinta Fakul-tas Biologi. Setiap tahun KS/Lembaga Mahasiswa membuat penelitian dan hebatnya beberapa dari penelitian tersebut telah dipublikasikan di tingkat internasional. Tidak sedikit yang mendapat penghar-gaan dari konferensi/temu ilmiah yang mereka ikuti. Itu hanya salah satu prestasi yang diberikan KS/Lembaga Mahasiswa untuk fakultas tercinta. Semoga pemban-gunan bisa berjalan lancar dan tidak ada salah satu pihak pun yang dirugikan dalam masalah ini. (Rispek)

BiomagzEdisi Agustus 2014

20

ISU HANGAT

Lahan Praktik “Mencit-Mencit Intelektual”, Calon Koruptor Masa Depan (?)

UKT dan Bidik Misi,dua bahasan yang menjadi trend panas. Sen-sitif, begitu kata sebagian orang. UKT (Uang Kuliah Tunggal) yang ditetapkan oleh kemendikbud sejak tahun ajaran 2013/2014 banyak menuai kontro-versi. Ada beberapa pihak yang diuntungkan dengan sistem baru ini, tetapi tidak sedikit pula yang merasa UKT sangat memberat-kan. Tujuan dari sistem ini antara lain menciptakan pemeraatan, berkeadi-lan, dan subsidi silang. Namun,sistem ini dijadikan lahan ketidakjujuran alias pemanfaatan kesempatan. Satu bahasan lain yang mempunyai hubungan kuat dengan UKT yaitu Bidik Misi. Bidik

Misi merupakan program pemerintah untuk meng-gratiskan pendidikan tinggi bagi mahasiswa yang tidak mampu. Pada praktiknya, dana Bidik Misi banyak yang tidak tepat sasaran. Coba kita renungkan, pen-erima mendapatkan gel-ontoran dana Rp 600.000,- per bulan ditambah bebas biaya kuliah. Apakah anda salah satu pihak yang tergoda? Apakah anda menempuh berbagai cara untuk mendapatkannya?Termasuk rela untuk kehilangan kejujuran? Keduanya me-miliki permasalahan yang mirip yaitu penyimpangan dana, ketidakjujuran, dan

keinginan untuk menda-patkan keuntungan. Tanpa bermaksud berprasangka buruk atau menggener-alisasikan sesuatu, tetapi perlu untuk membuka mata bahwa di luar sana banyak yang melakukan berbagai cara untuk mendapatkan keuntungan pribadi. Bersy-ukurlah jika anda tidak men-jadi bagian komunitas ini. Di Fakultas Bi-ologi sendiri, saat isu UKT sedang marak, berbagai pihak yang “berlebih” masih dapat ditemui. Tingginya bi-aya kuliah, biaya hidup, dan rentang UKT yang menjadi-jadi membuat

UKT dan BidiK Misi

BiomagzEdisi Agustus 2014

21

ISU HANGAT

banyak pihak ingin menda-patkan UKT serendah-ren-dahnya atau bahkan men-dapatkan Bidik Misi. Hal ini menimbulkan efek rantai ketidakjujuran. Pemalsuan data banyak terjadi teru-tama penghasilan orang tua yang dijadikan acuan pen-etapan UKT. Contoh kasus lain adalah banyaknya pen-erima Bidik Misi yang ‘tidak seperti penerima Bidik Misi’. Hal ini menjadi sebuah ketidakpercayaan dari ber-bagai pihak kepada pener-ima Bidik Misi. Penampilan ataupun keseharian yang terlihat lebih dari cukup menjadikan banyak pihak

berpikir bahwa dana bidik-misi tidak tepat sasaran. Permasalahan di atas menjadi penyebab minimnya dana fakultas dan berimbas kepada pen-danaan kegiatan. Hal ini bisa dianggap sebagai indi-kasi naiknya UKT tahun aja-ran 2014-2015. Defisit dana membuat fakultas mencari semacam “back up” dana agar kegiatan dan pem-bangunan tetap berjalan. Di lain sisi ada yang berpendapat bahwa pengembalian dana Bidik Misi sulit dilakukan. Kalau pun ada penerima yang ingin mengembalikannya,

ada kemungkinan Bidik Misi diberikan kepada pihak yang mampu karena kuota belum terpenuhi. Aneh rasanya jika Bidik Misi sampai tidak tepat sasaran karena waiting list pemohon sangat panjang. Apakah hal ini akan terjadi untuk tahun-tahun setelahnya?? Ke-curangan dapat menim-bulkan permasalahan baru yang pelik dan merugikan pihak lain. Jadi, kapan kita menjadi masyarakat yang jujur? Kalau bukan dari kita, siapa lagi??.(Advo)

ilust

rasi

by A

ndi

BiomagzEdisi Agustus 2014

22

Dalam rangka peringatan bulan suci Ramadhan 1435 Hijriah, Jamaah Ma-hasiswa Muslim Biologi ( JMMB ) bersama seluruh civitas akademika Fakultas Biologi UGM melaksanakan Ramadhan di Biologi ( Radiologi ) yang bertajuk “ Sebarkan Ra-diasi Kebaikan “. Acara ini dilaksanakan pada tanggal 19 Juni – 26 Agustus 2014. Radiologi merupakan acara ruti n tahu-nan yang memiliki dampak positi f khu-susnya bagi mahasiswa dan seluruh civi-tas akademika serta seluruh pihak yang mendukung terselenggaranya acara ini. Rangkaian acara Radiologi meli-puti ti lawah berjamaah dan ta’jil bersama, kajian keagamaan, lomba membuat post-er untuk KS dan lembaga Biologi UGM, serta kunjungan ke desa binaan Kalirejo. Tilawah berjamaah ruti n dilakukan seti ap selesai solat dzuhur selama hari kuliah, dengan target sehari hatam 2 juz, biasan-

ya dilakukan seti ap hari Senin dan Kamis. Kajian keagamaan dalam rangka-ian Radiologi dilaksanakan dua kali dengan tema-tema yang dapat memberikan bekal dan evaluasi puasa. Kajian pertama dilak-sanakan pada tanggal 27 Juni 2014 di ruang Seminar Fakultas Biologi UGM dengan judul ‘KASUR (Katakan Siap untuk Ramadhan)’ yang diisi oleh Ust. Nurhidayat. Sementa-ra kajian kedua dilaksanakan pada tang-gal 2 Juli 2014 di ruang 4 Fakultas Biologi UGM dengan judul ‘Piye Puasamu Bro?’ kajian mengenai evaluasi puasa yang tel-ah dilaksanakan yang diisi oleh Ust. Defri. Rangkaian keti ga dari Radiologi yaitu kunjungan ke desa binaan yaitu desa Kalirejo, Kabupaten Kulon progo pada 10 Juli 2014. Kunjungan ini merupakan perwujudan dari nilai tridarma pergu-ruan ti nggi yaitu pengabdian masyarakat.

EVENT REVIEW

RADIOLOGIRamadhan di Biologi

BiomagzEdisi Agustus 2014

23

EVENT REVIEWAcara yang dilaksanakan di Masjid Al-Mut-taqin ini yaitu ‘Festival Anak Soleh’ dan buka puasa bersama warga desa Kalirejo. Festival Anak Soleh merupakan lomba-lomba. yang diperuntukkan untuk anak-anak usia TPQ, meliputi lomba mengha-fal surat Al-Qur’an, lomba adzan, lomba menyusun puzzle, lomba mewarnai dan memcocokkan nama malaikat beserta tu-gasnya Banyak hikmah yang dapat diambil dari kunjungan ke desbin ini, diantaranya dapat mengetahui cara bagaimana ber-hadapan dengan masyarakat sesungguhn-ya, lobbying, berinteraksi dengan anak-anak dan yang paling penting kita dapat memberikan manfaat untuk orang lain. Dari seluruh kegiatan yang telah dilakukan masih ada beberapa kekurangan

dalam pelaksanaannya, serta ketidaksesua-ian antara konsep yang telah ditentukan dengan eksekusinya, hal-hal ini sangat menuntut kita untuk pandai berimprovisasi ketika suatu acara dituntut tetap berlang-sung secara baik. Penulis harap Radiologi yang akan datang lebih baik lagi dan lebih meriah lagi. Karena masih banyak orang yang tidak tahu bahkan tidak peduli den-gan acara Radiologi ini, banyak yang masih beranggapan Radiologi hanya acara inter-nalnya JMMB saja, namun sebenarnya ini adalah acara Fakultas Biologi yang dihara-pkan keikutsertaan dari seluruh civitas akademika Fakultas Biologi UGM untuk memeriahkan Ramadhan sehingga spirit-Ramadhan yang ingin kita tularkan tetap terjaga sampai akhir hayat kita. Amin.(Elpri)

LOOK AT ME Pameran fotografi yang berjudul “Look at Me’ yang diadakan oleh Kelom-pok Studi Herpetologi( KSH) Biologi Universitas Gadjah Mada dilaksanakan pada tanggal 18-25 Februari 2014 memamerkan ber-bagai foto dari reptil dan amfibi. Tujuan diadakannya pameran ini yaitu menga-jak masyarakat luas untuk turut dalam upaya perlind-ungan dan konservasi her-petofauna serta mengubah pandangan umum tentang reptil dan amfibi.Khususnya anak usia sekolah sebagai generasi penerus bangsa.

Pameran ini merupakan peringatan dari hari ulang tahun KSH serta wadah untuk menyalurkan hobi fotografi khusunya reptil dan amfibi. pameran ini juga diisi dengan acara kuliah umum mengenai her-petofauna dan sesi foto dengan herpetofauna.(Elpri)

BiomagzEdisi Agustus 2014

24

inggu (15/6), KSK Bi-ogama memper-

ingati Oceans Day dengan tema 'Save Oceans, Save our Earth'. Acara yang dis-elenggarakan di Desa Pasir Mendit, Kabupaten Kulon-progo, Yogyakarta, meru-pakan kegiatan tahunan Divisi Eksternal (Publikasi, Jaringan, Kemasyarakatan dan Alumni) KSK Biogama. Peringatan World Oceans Day dilaksanakan dengan mengadakan mangrove replant untuk menjaga ka-wasan mangrove di area Pasir Mendit. Kegiatan ini bekerja sama dengan be-

berapa lembaga dan kelom-pok pecinta lingkungan. Peserta berasal dari UIN, SMAN 4 Yogyakarta dan civitas akademika UGM dari berbagai fakultas. Kegiatan man-grove replant dimulai den-gan pembagian peserta menjadi beberapa kelom-pok yang masing-masingnya disertai dengan pemandu. Setiap kelompok akan mele-wati jalur-jalur menuju tem-pat penanaman mangrove. Pada jalur tersebut terda-pat beberapa pos yang akan memberikan materi dan games. Hal ini dimaksudkan

agar peserta memiliki rasa kerjasama dan toleransi serta saling mengenal satu sama lain. Puncak kegiatan yaitu penanaman mangrove dan disambut antusias oleh peserta Ocean Day yang telah membawa perlengka-pan menanam seperti bibit mangrove (propagul), pa-sak, dan tali rafia. Kegiatan ini di-harapkan dapat meningkat-kan kepedulian terhadap ekosistem mangrove. Salam hari kelautan sedunia, Save Oceans and Save our Earth! (Hanung/Melisa)

M

EVENT REVIEW

BiomagzEdisi Agustus 2014

25

BUTTERFLY 2014RASA CINTA YANG MENDALAM UNTUK

BUMI KITA alam rangka memperingati Hari Bumi,

Keluarga Mahasiswa F.akultas Biologi UGM menyelenggarakan serangkaian keg-iatan pada tanggal 26-27 April 2014 dengan nama Biology UGM for Better Future and Life-Youth (Butterfly) 2014. hari pertama, (Sabtu,26/4) dilak-sanakan Longmarch dan Parade Bumi Mer-akyat oleh Fakultas Biologi bersama dengan Fakultas Kehutanan di sepanjang Jalan Mal-ioboro hingga KM 0 dan diwarnai dengan ko-stum dari barang bekas. Longmarch ini ber-tema “Mahakarya Gadjah Mada untuk Bumi Indonesia” . “Bumi kita sudah memanas!!” teriak salah satu peserta Longmarch . Peser-ta longmarch juga mengadakan freeze mob dengan menunjukkan poster berisi kerusa-kan yang terjadi di bumi. “Apa yang sudah kita lakukan untuk bumi?” teriak salah se-orang orator perwakilan BEM/LEM/DEMA

se-UGM. Longmarch ditutup dengan teat-rikal dari Komunitas Seni Kehutanan F. Kehutanan UGM. Minggu (27/14), peringatan Hari Bumi dilanjutkan dengan lomba lukis tong sampah untuk siswa SMP dan SMA se kota Yogyakarta. Perlombaan bertema “Sampahku Istanaku” dilaksanakan di Fakul-tas Biologi. Perlombaan tersebut berlan-sung selama 90 menit dan diperoleh dua juara terkreatif. Juara terkreatif SMA diraih oleh SMAN 1 Yogyakarta dan juara terkre-atif SMP diraih oleh SMP 3 BOPKRI. Akhir dari rangkaian Butterfly 2014 dihara-pkan tidak menjadi akhir bagi kepedulian terhadap bumi kita karena everyday is earth day. Save our earth, save our environment. (Qisti/Agung)

KONFERENSI KEDAULATAN INDONESIA (TIDAK) TERLIHAT BERDAULAT

paya meng-gaungkan isu

biopiracy agar dike-nal oleh masyarakat luas, Badan Ekse-

kutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Biologi UGM mengadakan Seminar Nasional Konfe-rensi Kedaulatan Biodiversitas bertema In-donesia (tidak) Terlihat Berdaulat. Seminar ini dilaksanakan pada Sabtu, 10 Mei 2014 bertempat di ION's International Education, Yogyakarta. Acara ini menghadirkan Dr. dr. Siti Fadilah Supari, SP.JP(K) (mantan Menteri Kesehatan Republik Indonesia) dan Prof. Dr. Rosichon Ubaidillah (Kepala Bidang Zoologi Pusat Penelitian Biologi, LIPI Cibinong) se-bagai narasumber dan dimoderatori oleh Abdulrahman Siregar, S.Si, M.Biotech. Prof. Dr. Rosichon menyebutkan

bahwa biopiracy merupakan salah satu tantangan bagi Indonesia. Minimnya fasili-tas penelitian menyebabkan terbatasn-ya gerak peneliti Indonesia untuk men-gaji lebih lanjut mengenai biodiversitas sebagai salah satu celah terjadinya biopiracy. Sementara itu, Dr. dr. Siti Fadilah Supari menegaskan pada peserta konver-ensi untuk tidak gentar dalam menghadapi pihak asing. Beliau menceritakan pengala-mannya yang pernah dibukukan dengan judul Saatnya Dunia Berubah : Tangan Tu-han di Balik Virus Flu Burung. Seperti yang ditegaskan Suwarno Hadisusanto, Dekan Fakultas Biologi bahwa kita tidak boleh bangga dengan megabiodiversitas yang kita miliki tapi belum bisa merdeka dengan megabiodiversitas kita, kita harus tahan dan tegas dengan orang bule!”.(Dinda/Ika)

D

U

EVENT REVIEW

BiomagzEdisi Agustus 2014

26

NUTRISI

Jl. Sagan kidul 4 Yogyakarta, Indonesia Phone: (0274) 589 333

Jam buka 10:00 WIB - 12:00 WIBKisaran harga: Rp 6.000 - Rp 35.000

Bong Kopitown meru-pakan restoran ber- arsitektur penjara pertama di Indonesia, banyak menu menu istimewa khususnya dari China peranakan Medan – Singkawang yang dipadu padan-kan menjadi suatu rasa yang istimewa. Selamat mencoba.

BONG

KOPITOWN

Menu-menu yang disini cukup beragam, ada pancake dan yang lainnya, tapi yang pal-ing best seller tentu saja menu ice creamn-ya. Mary Anne’s Artisan Ice Cream and Res-to menawarkan 54 jenis es krim yang bisa kamu pilih sesuai selera kamu. 54 varian es krim inilah yang selain membuat tempat ini jadi langganan pecinta es krim, juga mem-

buat Mary Anne’s Artisan Ice Cream and Resto memec-ahkan rekor MURI dengan varian ice cream terban-yak di Indonesia.

MARY ANNE’S

Tidak hanya susu segar yang disaji-kan disini, banyak menu lain seperti gorengan, nasi bungkus, nasi oseng, serta lauk pauk yang tentunya dalam porsi kecil sesuai untuk kantong ma-hasiswa. Kisaran harga Rp. 2000- Rp.10000.

Jl. Monjali 62 (barat PDAM Pogung) - Selokan Gejayan (timur Fak Teknik UNY).

Susu Sapi Segar SSS-

Tempat angkringan yang terletak di JL. Selokan Mataram, No.99, Yogyakarta ini memiliki filosofi diangkat dari kata “jen-tik” sebagai nama tempat usaha sang owner. Hal ini dikarenakan sang owner menganggap usahanya dimulai dari usaha kecil. Logo rumah makan ini juga menera-pkan filosofi di semua warnanya. Selain itu. Kisaran harga makanan dan minuman yang ditawarkan mulai dari Rp 1.000 – Rp 35.0000 saja. Angkring jentik memiliki parkir dan taman yang cukup luas. Dileng-kapi dengan warna warni meja seperti pelangi, membuat rasa nyaman dan nafsu makan bertambah saat makan di tempat ini. Angkringan jentik buka mulai pukul 10.00 sampai 24.00 wib. Untuk last order bisa dilakukan sampai pukul 23.00 wib.

Angkring Jentik

RELAXING TIME(Nuraini & Rhara)

Lokasi: Jl. Kebon Sari No. 2, Depan Hotel Santika, Yogyakarta

BiomagzEdisi Agustus 2014

27

NUTRISI

Untuk kalian pecinta seni harus banget dateng kesini. Yap! Langgeng Art Founda-tion (LAF). Sebenarnya, LAF merupakan lembaga seni kontemporer yang mem-fasilitasi berbagai macam kreasi seni, presentasi dan diskusi, terutama dalam pertumbuhan dan perkembangan seni rupa kontemporer Indonesia. Terletak di Jl. Suryodiningratan 37, Yogyakarta. Be-berapa event yang diadakan di tempat ini meliputi : Biennale Jogja XII Equator#2, Pameran Seni Rupa Internasional “River Scapes In Flux”, dan HackteriaLab 2014.

LAF-

Tempat ini merupakan museum seni kontemporer pertama di Indonesia yang berdiri dibawah naungan Yayasan Yog-yakarta Seni Nusantara (YYSN). Dulunya, bangunan ini adalah kampus Akademi Seni Rupa Indonesia (ASRI) dan Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) yang men-jadi cikal bakal berdirinya Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta. Lokasi Jogja National Museum (JNM) ini terletak di Jl.Amri Yahya no. 1, Gampingan, Wirobra-jan. Di tempat ini terdapat gedung uta-ma, Fine Art Museum Gallery, Pendopo Ajiyasa, ruang seni situs patung dan kriya.

Jogja Nasional Museum

Ketika berada di puncak Taman Buah Man-gunan (TBM), kita bisa melihat dibawah terdapat pemandangan pegunungan seribu, sebuah jembatan gantung, dan lembah sungai Kali Oyo yang cukup jernih. Dan inilah yang dinamakan Lemah Rubuh. Sebenarnya, lemah rubuh hanyalah se-buah kampung kecil dan aksesnya pun cukup mudah. Bagi pecinta fotografi, reco-mended untuk dijadikan tempat hunting.

Lemah Rubuh

Taman Buah mangunan terletak di Desa Mangunan, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul,Yogyakarta. Lokasi ini berjarak seki-tar 15 km dari ibukota Kabupaten Bantul dan 35 km dari pusat Kota Yogyakarta. Di tempat wisata ini terdapat beberapa ke-bun buah, seperti kebun durian dan kebun strawberry. Apabila ingin menuju puncak, rute yang dilewati tidak terlalu sulit. Di puncak kita dapat melihat pemandan-gan alam yang begitu menakjubkan.

Taman Buah Mangunan

BiomagzEdisi Agustus 2014

28

EVENT REVIEW

ART | JOG | 14 (jogjak”art”a)

Bicara tentang jog-jakarta berarti bicara tentang seni. Beruntunglah bagi pelajar di Yogyakarta karena tak perlu khawatir untuk mencari suatu hiburan baru dan unik di sini un-tuk sekedar beristirahat sejenak dari rutinitas dan kepenatan.Baru saja ada event kesenian me-narik di kota gudeg ini bertempat di Taman Budaya Yogyakarta, Ja-lan Sri Wedani No. 1 Yogyakarta, yaitu ART JOG 2014 yang men-gusung tema “Legacy Of Power” . ART JOG sendiri merupakan agenda tahunan dari Heri Per-mad Art Management. Tahun lalu ART JOG memeriahkan Kota Jogja dengan tema “Maritime Culture”.

ART JOG sebenarnya merupakan sebuah bur-sa seni rupa kontemporer yang unik. Acara ini secara langsung memamerkan karya seni rupa kontemporer Indonesia, mulai dari karya seniman-seniman muda berbakat hingga perupa papan atas Indonesia. Selain menjadi bahan pameran, semua hasil karya seni yang ada disini juga diperjual belikan dengan harga fantas-tis dari kisaran 20 juta hingga 6,5 miliar rupiah. “Legacies Of Power” merupakan tema yang sesuai dengan konteks isu tahun 2014 yaitu tahun politik bagi Indonesia. Di tahun ini terjadi peristiwa besar dan penting yaitu Pemilihan Umum Legislatif dan Pe-milihan Umum Presiden. Jangan kecewa bagi kamu mahasiswa baru yang belum sempat menikmati acara ini, karena acara ini akan rutin diadakan setiap tahun dengan tema berbeda dantentunya lebih menarik. Selamat datang di Yogyakarta!.(Nuraini)

BiomagzEdisi Agustus 2014

29

EVENT REVIEW

KAMPUNG RAMADHAN JOGOKARYAN

Memasuki bulan suci Ramadhan tentu tidak sulit untuk mencari makanan ta’jil dari pedagang kaki lima. Yogyakarta mempunyai satu tempat menarik yang hanya dapat ditemukan pada saat bulan Ramadhan, yaitu “Kampoeng Ramadhan Jogokaryan”. Kampung Ramadhan Jogokar-yan terletak di Jalan Jogokaryan 36, Man-trijeron, Yogyakarta.Acara ini berlangsung sejak tanggal 30 Juni 2014 hingga menjel-ang lebaran sekitar tanggal 28 Juli 2014. Satu hal yang menarik ditempat ini yaitu kehadiran pasar sorenya. Di pasar sore “Kampoeng Ramadhan Jogokaryan”dapat ditemukanpuluhan bahkan ratusan jenis makanan yang dijual mulai dari kue- kue basah jajanan pasar, minuman seperti sirup, es buah, es pisang hijau, es kelapa,

hingga makanan berat seperti ayam bakar, sate, pecel, dan tak luput juga makanan khas Jogja yaitu gudeg. Tidak hanya itu, jika teman- teman semua pecinta ma-kanan asing seperti takoyaki, sosis bakar, burger, hingga kebab maka di tempat ini makanan tersebut juga dapat dijumpai. Adanya Kampoeng Ramadhan Jogokaryan tidak hanya menyediakan pasar sore sebagai tempat untuk ber-buru makanan khas Ramadhan dan men-cari ta’jil di detik- detik menuju berbuka puasa, akan tetapi juga beberapa agenda lain seperti khittan masal, lomba foto-grafi, lomba lampion, stand up, serta ber-buka puasa bersama anak- anak .(Nuraini)

BiomagzEdisi...Agustus 2014

30

KOMIK

BiomagzEdisi...Agustus 2014

31

KOMIK

Andi.

BiomagzEdisi...Agustus 2014

32

GALERI FOTOGALERI FOTO

GALERI FOTO