biologi tanah - dedemae.files.wordpress.com · biologi tanah kehidupan dalam tanah, menyangkut...
TRANSCRIPT
BIOLOGI TANAH
Kehidupan dalam tanah,
menyangkut kegiatan jasad hidup
dalam tanah dan peranannya,
serta peranan BO dengan segala
sifat dan cirinya
Organisme tanah adalah organisme yang bertanggung jawab terhadap penghancuran dan sintesa organic
Jasad hidup (organisme) tanah dikelompokkan menjadi : a. organisme menguntungkan b. organisme merugikan
Atau : a. Tumbuhan (flora) tanah b. Binatang (fauna) tanah
BIOLOGI TANAH
FLORA FAUNA
MAKRO MESO MIKRO
Sumber hara Pupuk hayati Pembenah tanah Agen pengendali hayati
Penyakit
Menguntungkan Merugikan
MAKRO
• Sumber Hara • Pelapukan Batuan
FLORA
FAUNA
• Sumber Hara • Perbaikan Fisik Tanah
Aproximate Numbers of Organism Commonly
Found in Soils a)
Organismb Estimated Numbers/g
Bacteria 3.000.000 – 500.000.000
Actinomycetes 1.000.000 – 20.000.000
Fungi 5.000 – 900.000
Yeasts 1.000 – 100.000
Algae 1.000 – 500.000
Protozoa 1.000 – 500.000
Nematodes 50 - 200
a From Martin and Focht. 10
b Number for bacteria, actinomycetes, fungi and yeast are based on plate counts.
Other organism found in soil include viruses, arthropods, and earthworms
Estimated Number and Biomass of Soil Animals and
Microorganism in Surface Horizons
Organisms Abundance Biomass
(Kg/HFS) (per meter3) (per gram)
Soil animals
Earthworms 200 - 2000 <1 110 – 1100
Nematodes 107 - 108 104 - 105 11 – 110
Others 104 - 106 Variable 17 – 170
Microorganism
Bacteria 1014 – 1015 108 - 109 450 – 4500
Actinomycetes 1013 - 1014 107 - 108 450 – 4500
Fungi 1011 - 1012 105 - 106 1120 – 11200
Algae 1010 - 1011 104 - 105 56 – 560
Protozoa 1010 - 1011 104 - 105 17 - 170
Source : Brady, 1990.
Note ; Biomass values based on live weight perhectare furrow slice (HFS)
Faktor yang Mempengaruhi Aktivitas Organisme
Iklim (curah
hujan, suhu,
kelembaban dll)
Tanah (kemasaman,
kelembaban, suhu,
hara dll)
Vegetasi (hutan,
padang rumput,
belukar, dll)
Keragaman organisme dan bobot biomassa dari organisme sangat besar
Aktivitas organisme tanah dicirikan oleh : Jumlahnya dalam tanah Bobot tiap unit isi atau luas tanah (biomassa) Aktivitas metabolik
Sebanyak 60-80% dari metabolisme total dalam tanah adalah hasil kegiatan mikroflora tanah.
Tabel Jumlah dan Biomassa Relatif dari Flora
dan Fauna Tanah (0-15cm)
Organisme Jmlh /m2 Jmlh/gram Biomassa
(Kg/HLB)
Mikriflora
- Bakteri 1013-1014 108-109 450-4500
- Aktinomicetes 1012-1013 107-108 450-4500
- Fungi 1010-1011 104-105 56-560
Mikrofauna
- Protozoa 109-1010 104-105 17-170
- Nematoda 106-107 10-102 11-110
- Fauna lain 103-105 - 17-170
- Cacing tanah 30-300 - 110-1100
SIMBIOTIK
•Simbiosismutualism
e dg tan.legum
•Bakteri hidup pada
nodul
• Hasil fiksasi
sebagian besar
diberikan ke tan.
inang
• Rhizobium
•Asosiasi dengan non
legum
• Bakteri hidup bebas
(dalam tanah)
• Hasil fiksasi
digunakan dulu, sisa
diberikan kepada
tanaman
•Azotobakter,Azospirili
um
NON SIMBIOTIK
Fungi Mikoriza Arbuskula
Meningkatkan serapan hara tidak
mobil (P)
Meningkatkan serapan air
Melindungi tanaman dari
patogen tanah
Meningkatkan agregasi tanah
- Berasosiasi dengan
lebih 90 % tanaman
berpembuluh, kecuali
Brassicaceae (kubis ) and
Chenopodiaceae (ex.
sugar beets, bayam)
Mengapa
FMA Penting?
The presence of
intraradical hyphae,
arbuscules,
extraradical
mycelium, and spores
formed in the
extraradical
mycelium
characterize AM
EK
ST
RA
DIK
AL
MIS
EL
IUM
(HY
PH
AE
)
Untuk serapan hara dan air
Mengikat partikel tanah
SPORA
Organ penyimpanan Diproduksi secara asexual Diameter 30-500 mm Lapisan dinding pada spora matang memungkinkan spora tinggal dalam tanah samapi tahunan Spora baru terbentuk pada hifa miselium baik di dalam maupun di luar akar
Intraradical Mycelium
Bersambungan dengan miselium tanah, dan terdiri dari hifa, arbuskula, dan vesikel
Vesikul
Tree shaped structures that fill the root cells
Complete their life cycle in 2.5-4 days
It is expected that most nutrient exchange
happens here
Arum-type: a single hyphal
branch penetrates the wall
of a cortical cell and forms
a trunk hyphae that
branches repeatedly to
form an arbuscule
Paris-type: develops
complex coils and fine
branches which are the
arbuscules