bimbingan karier - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. diampu oleh guru bk/konselor...
TRANSCRIPT
![Page 1: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/1.jpg)
BIMBINGAN KARIEROleh
Dr. Hartono, M.Si.Dosen Program Studi BK FKIP
Universitas PGRI Adi Buana SurabayaHP: 085859090958
Email: [email protected]
OlehDr. Hartono, M.Si.
Dosen Program Studi BK FKIPUniversitas PGRI Adi Buana Surabaya
HP: 085859090958Email: [email protected]
Pemerintah Provinsi Jawa TimurDINAS PENDIDIKAN
Jl. Gentengkali No. 33, Telp. (031) 5342706, 5342709, 8439914, 5345075Fax: 5465413, 5346707, Kode Pos 60275
![Page 2: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/2.jpg)
TERMINOLOGI• Bimbingan karier adalah bantuan yang diberikan
oleh guru BK/konselor kepada konseli, agar konselimampu memahami diri, memahami lingkungankarier, dan mampu mengambil keputusan karier.
• Hakikat bantuan:1. Memandirikan konseli.2. Self-Help, konseli mampu membantu dirinya.3. Wujudnya, pelayanan-pelayanan bimbingan
karier.
• Bimbingan karier adalah bantuan yang diberikanoleh guru BK/konselor kepada konseli, agar konselimampu memahami diri, memahami lingkungankarier, dan mampu mengambil keputusan karier.
• Hakikat bantuan:1. Memandirikan konseli.2. Self-Help, konseli mampu membantu dirinya.3. Wujudnya, pelayanan-pelayanan bimbingan
karier.
![Page 3: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/3.jpg)
TUJUAN BIMBINGAN KARIER
KEMANDIRIANKONSELI
MEMAHAMI DIRI
MEMAHAMILINGKUNGAN KARIER
KEMANDIRIANKONSELI MENGAMBIL KEPUTUSAN
KARIER
PERENCANAAN KARIER
MERAIH KARIER
![Page 4: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/4.jpg)
SIAPA KONSELI?
Konseli adalah pesertadidik/siswa yangmenjaditanggung jawab guruBK/konselor untukdibimbing.
Setiap guru BK/konselor membimbing150-160 konseli.
Konseli adalah pesertadidik/siswa yangmenjaditanggung jawab guruBK/konselor untukdibimbing.
Setiap guru BK/konselor membimbing150-160 konseli.
![Page 5: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/5.jpg)
MENGAPA PERLU BIMBINGAN KARIER?
• Kompleksitas masalah karier.• Masalah-masalah karier konseli bisa
menghambat proses belajarnya.• Bila tidak ditangani menimbulkan
pengangguran.• Pengangguran menimbulkan kerawanan
sosial.• Memicu kemiskinan & menghambat
kemajuan bangsa dan negara, dst.
• Kompleksitas masalah karier.• Masalah-masalah karier konseli bisa
menghambat proses belajarnya.• Bila tidak ditangani menimbulkan
pengangguran.• Pengangguran menimbulkan kerawanan
sosial.• Memicu kemiskinan & menghambat
kemajuan bangsa dan negara, dst.
![Page 6: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/6.jpg)
HAKIKAT MASALAH KARIER
• Masalah yang timbul,akibat konseli gagalmemahami diri.
• Masalah yang timbul,akibat konseli tidakmampu memahamilingkungan karier/duniakerja.
• Salah dalam mengambilkeputusan karier.
• Masalah yang timbul,akibat konseli gagalmemahami diri.
• Masalah yang timbul,akibat konseli tidakmampu memahamilingkungan karier/duniakerja.
• Salah dalam mengambilkeputusan karier.
Sedih
![Page 7: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/7.jpg)
KONDISI SENANG MEMICU SEMANGAT BELAJARUNTUK MERAIH MASA DEPAN
![Page 8: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/8.jpg)
FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASALAHKARIER KONSELI
DIRI LINGKUNGAN
KARIER
PEMAHAMAN
DIRI LINGKUNGAN
KARIER
NEGATIF NEGATIF
![Page 9: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/9.jpg)
LINGKUNGANKARIER (+)
HASIL BIMBINGAN KARIER
Memilih
LINGKUNGANKARIER (+)
MAMPUH MENGAMBILKEPUTUSAN KARIER MERAIH KARIER
SEJAHTERA
![Page 10: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/10.jpg)
PRINSIP-PRINSIP BIMBINGAN KARIER1. Diberikan kepada semua konseli.2. Diselenggarakan secara berkelanjutan.3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional
(ahli bimbingan dan konseling).4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan
ABKIN.5. Memperhatikan keunikan konseli (pertumbuhan,
perkembangan, dan kebutuhan).6. Bersifat lintas budaya (cross cultural).7. Didukung fasilitas yang memadai.8. Memanfaatkan jejaring/kolaborasi internal-eksternal.9. Memiliki akuntabilitas yang tinggi.10. Menerapkan manajemen yang memadai.11. Keputusan berada di tangan konseli.
1. Diberikan kepada semua konseli.2. Diselenggarakan secara berkelanjutan.3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional
(ahli bimbingan dan konseling).4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan
ABKIN.5. Memperhatikan keunikan konseli (pertumbuhan,
perkembangan, dan kebutuhan).6. Bersifat lintas budaya (cross cultural).7. Didukung fasilitas yang memadai.8. Memanfaatkan jejaring/kolaborasi internal-eksternal.9. Memiliki akuntabilitas yang tinggi.10. Menerapkan manajemen yang memadai.11. Keputusan berada di tangan konseli.
![Page 11: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/11.jpg)
FUNGSI BIMBINGAN KARIER• PEMAHAMAN, membantu konseli agar
memahami diri dan lingkungan karier.• FASILITASI, memudahkan konseli dlm
mencapai pertumbuhan, perkembangan,serasi, selaras, dan seimbang pada seluruhaspek karier.
• PENYESUAIAN, membantu konseli agarmampu melakukan menyesuaian karier.
• PENYALURAN, menyalurkan konseli ke dalamkegiatan yang produktif.
• PEMAHAMAN, membantu konseli agarmemahami diri dan lingkungan karier.
• FASILITASI, memudahkan konseli dlmmencapai pertumbuhan, perkembangan,serasi, selaras, dan seimbang pada seluruhaspek karier.
• PENYESUAIAN, membantu konseli agarmampu melakukan menyesuaian karier.
• PENYALURAN, menyalurkan konseli ke dalamkegiatan yang produktif.
![Page 12: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/12.jpg)
Lanjutan …• PENCEGAHAN, mencegah kemungkinan
timbulnya masalah karier.• PERBAIKAN, membantu konseli agar mampu
memperbaiki diri dalam kaitannya denganlingkungan karier.
• PENYEMBUHAN, membantu konseli agarmampu memecahkan masalah-masalah karier.
• PEMELIHARAAN, membantu konseli agar mampumenjaga & mempertahankan kondisi karier yangkondusif.
• PENGEMBANGAN, membantu konseli untuk lebihproaktif.
• PENCEGAHAN, mencegah kemungkinantimbulnya masalah karier.
• PERBAIKAN, membantu konseli agar mampumemperbaiki diri dalam kaitannya denganlingkungan karier.
• PENYEMBUHAN, membantu konseli agarmampu memecahkan masalah-masalah karier.
• PEMELIHARAAN, membantu konseli agar mampumenjaga & mempertahankan kondisi karier yangkondusif.
• PENGEMBANGAN, membantu konseli untuk lebihproaktif.
![Page 13: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/13.jpg)
ASAS BIMBINGAN KARIER1. KERAHASIAAN 9. KEHARMONISAN2. KESUKARELAAN 10. KEAHLIAN3. KETERBUKAAN 11. ALIH TANGAN4. KEGIATAN5. KEMANDIRIAN6. KEKINIAN7. KEDINAMISAN8. KETERPADUAN
1. KERAHASIAAN 9. KEHARMONISAN2. KESUKARELAAN 10. KEAHLIAN3. KETERBUKAAN 11. ALIH TANGAN4. KEGIATAN5. KEMANDIRIAN6. KEKINIAN7. KEDINAMISAN8. KETERPADUAN
![Page 14: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/14.jpg)
KERANGKA KERJAUTUH BIMBINGANDAN KONSELINGKOMPREHENSIF
•Pelayanan Orientasi•Pelayanan Informasi•Bimbingan Kelompok•Konseling Individual•Konseling kelompok•Rujukan (referal)•Bimbingan Teman Sebaya•Pengembangan media•Instrumentasi•Penilaian Individual atau Kelompok•Penempatan dan penyaluran•Kunjungan rumah•Konferensi kasus•Kolaborasi Guru•Kolaborasi Orangtua•Kolaborasi Ahli Lain•Konsultasi•Akses informasi dan teknologi•Sistem Manajemen•Evaluasi, Akuntabilitas•Pengembangan Profesi
•Pelayanan Dasar Bimbingan dan Konseling
(Untuk seluruh peserta didik dan Orientasi Jangka Panjang)
•Pelayanan Responsif
(Pemecahan Masalah, Remidiasi)
•Pelayanan Perencanaan Individual
(Perencanaan Pendidikan, Karir, Personal, Sosial)
•Dukungan Sistem (Aspek Manajemen dan Pengembangan)
Perangkat TugasPerkembangan/(Kompetensi/kecakapan hidup,nilai dan moralpeserta didik)
Tataran TujuanBimbingan danKonseling(PenyadaranAkomodasi,Tindakan)
Permasalahanyang perlu
AsesmenLingkungan
KOMPONENPROGRAM
STRATEGIPELAYANANHarapan dan
KondisiLingkungan
AsesmenPerkembanganKonseli
Harapan danKondisi Konseli
PELAYANAN
KERANGKA KERJAUTUH BIMBINGANDAN KONSELINGKOMPREHENSIF
•Pelayanan Orientasi•Pelayanan Informasi•Bimbingan Kelompok•Konseling Individual•Konseling kelompok•Rujukan (referal)•Bimbingan Teman Sebaya•Pengembangan media•Instrumentasi•Penilaian Individual atau Kelompok•Penempatan dan penyaluran•Kunjungan rumah•Konferensi kasus•Kolaborasi Guru•Kolaborasi Orangtua•Kolaborasi Ahli Lain•Konsultasi•Akses informasi dan teknologi•Sistem Manajemen•Evaluasi, Akuntabilitas•Pengembangan Profesi
•Pelayanan Dasar Bimbingan dan Konseling
(Untuk seluruh peserta didik dan Orientasi Jangka Panjang)
•Pelayanan Responsif
(Pemecahan Masalah, Remidiasi)
•Pelayanan Perencanaan Individual
(Perencanaan Pendidikan, Karir, Personal, Sosial)
•Dukungan Sistem (Aspek Manajemen dan Pengembangan)
Perangkat TugasPerkembangan/(Kompetensi/kecakapan hidup,nilai dan moralpeserta didik)
Tataran TujuanBimbingan danKonseling(PenyadaranAkomodasi,Tindakan)
Permasalahanyang perlu
AsesmenLingkungan
KOMPONENPROGRAM
STRATEGIPELAYANANHarapan dan
KondisiLingkungan
AsesmenPerkembanganKonseli
Harapan danKondisi Konseli
![Page 15: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/15.jpg)
STRATEGI BIMBINGAN KARIER• CARA/METODE, TEKNIK, DAN
PENDEKATAN.• MERUPAKAN RANAH PROSES, BUKAN
HASIL/TUJUAN.• RAGAMNYA TERGANTUNG LAYANAN
BIMBINGAN.• DILAKSANAKAN DALAM BENTUK
ACTION/TINDAKAN.• BERPERAN SEBAGAI OBAT.
• CARA/METODE, TEKNIK, DANPENDEKATAN.
• MERUPAKAN RANAH PROSES, BUKANHASIL/TUJUAN.
• RAGAMNYA TERGANTUNG LAYANANBIMBINGAN.
• DILAKSANAKAN DALAM BENTUKACTION/TINDAKAN.
• BERPERAN SEBAGAI OBAT.
![Page 16: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/16.jpg)
Layanan Orientasi/Informasi• CERAMAH• TANYA JAWAB• RESITASI• DEMONTRASI• KARYAWISATA• DISKUSI KELOMPOK
STRATEGI
• CERAMAH• TANYA JAWAB• RESITASI• DEMONTRASI• KARYAWISATA• DISKUSI KELOMPOK
STRATEGI
![Page 17: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/17.jpg)
Layanan BIMBINGAN KELOMPOK
• DISKUSI KELOMPOK• KERJA KELOMPOK• HOME ROOM STUDY• KARYAWISATA• SOSIO DRAMA• PSIKO DRAMA
STRATEGI
• DISKUSI KELOMPOK• KERJA KELOMPOK• HOME ROOM STUDY• KARYAWISATA• SOSIO DRAMA• PSIKO DRAMA
STRATEGI
![Page 18: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/18.jpg)
Layanan KONSULTASI
WAWANCARA KONSULTASI DISKUSISTRATEGIWAWANCARA KONSULTASI DISKUSISTRATEGI
![Page 19: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/19.jpg)
PENEMPATAN/PENYALURANLayanan
STRATEGI
• IDENTIFIKASI MINAT,BAKAT, DAN PELUANG• IDENTIFIKASI KELEMAHAN DAN KELEBIHAN• DISKUSI• MEMILIH PELUANG YANG SERASI DG POTENSI
![Page 20: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/20.jpg)
KONSELING Individu & Kelompok
• SESUAI TEORI YANG DIIMPLEMENTASIKAN• TEORI FREUDIAN, BEHAVIORISTIK,
HUMANISTIK, RET, GESTALT, COGNITIVEBEHAVIORAL THERAPY (CBT), dst.
LayananStrateginya:• SESUAI TEORI YANG DIIMPLEMENTASIKAN• TEORI FREUDIAN, BEHAVIORISTIK,
HUMANISTIK, RET, GESTALT, COGNITIVEBEHAVIORAL THERAPY (CBT), dst.
![Page 21: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/21.jpg)
SILABUS BIMBINGAN KARIER
No.Standar
kompetensikemandirian
Pembentukankarakter Layanan
Sasaran(konseli) Materi
Strategi/Metode Media
AlokasiWaktu
Nama Sekolah : ………………………………………………….Semester : Genap Th Pelajaran 2011/2012Alamat : Jl. ……………………………………………..
![Page 22: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/22.jpg)
APA KONSELING KARIER?Bantuan profesional yangdiberikan oleh konselor kepadakonseli melalui seperangkatwawancara, agar konseli mampumenghadapi, memahami, danmemecahkan masalah emosi yangterkait karier.
Bantuan profesional yangdiberikan oleh konselor kepadakonseli melalui seperangkatwawancara, agar konseli mampumenghadapi, memahami, danmemecahkan masalah emosi yangterkait karier.
![Page 23: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/23.jpg)
Diselenggarakan di: Ruang konseling, Di ruang kerja konselor Di ruang kelas Di kantin sekolah, Di perpustakaan Yang penting konseli merasa
senang dan nyaman
Diselenggarakan di: Ruang konseling, Di ruang kerja konselor Di ruang kelas Di kantin sekolah, Di perpustakaan Yang penting konseli merasa
senang dan nyaman
Diselenggarakan di: Ruang konseling, Di ruang kerja konselor Di ruang kelas Di kantin sekolah, Di perpustakaan Yang penting konseli merasa
senang dan nyaman
Diselenggarakan di: Ruang konseling, Di ruang kerja konselor Di ruang kelas Di kantin sekolah, Di perpustakaan Yang penting konseli merasa
senang dan nyaman
![Page 24: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/24.jpg)
Dapat diselenggarakan secaraindividual maupun kelompokbaik face to face ataupunjarak jauh (distance) denganbantuan teknologiinformatika seperti telepondan internet
Dapat diselenggarakan secaraindividual maupun kelompokbaik face to face ataupunjarak jauh (distance) denganbantuan teknologiinformatika seperti telepondan internet
![Page 25: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/25.jpg)
Konselor yang memberikankonseling lazimnya sebagaiseorang profesional, dalamarti menguasai konsep dasardan teori konseling sertamemiliki keterampilan untukmemberikan konseling
Konselor yang memberikankonseling lazimnya sebagaiseorang profesional, dalamarti menguasai konsep dasardan teori konseling sertamemiliki keterampilan untukmemberikan konseling
Konselor yang memberikankonseling lazimnya sebagaiseorang profesional, dalamarti menguasai konsep dasardan teori konseling sertamemiliki keterampilan untukmemberikan konseling
Konselor yang memberikankonseling lazimnya sebagaiseorang profesional, dalamarti menguasai konsep dasardan teori konseling sertamemiliki keterampilan untukmemberikan konseling
![Page 26: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/26.jpg)
Konselor profesional selalumengembangkanprofesionalitasnya secaraberkelanjutan melaluiberbagai kegiatan yangkreatif dan produktif
Konselor profesional selalumengembangkanprofesionalitasnya secaraberkelanjutan melaluiberbagai kegiatan yangkreatif dan produktif
![Page 27: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/27.jpg)
APA TUJUAN KONSELING KARIER?
PERUBAHAN PERILAKU KARIER YANGKONKRET
HARUS DIRUMUSKAN SECARA SPESIFIK TUJUAN YANG SPESIFIK,
MEMUDAHKAN KONSELOR MEMILIHSTRATEGI/TEKNIK
PERUBAHAN PERILAKU KARIER YANGKONKRET
HARUS DIRUMUSKAN SECARA SPESIFIK TUJUAN YANG SPESIFIK,
MEMUDAHKAN KONSELOR MEMILIHSTRATEGI/TEKNIK
![Page 28: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/28.jpg)
CONTOH MERUMUSKAN TUJUAN:Konseli mampu mengurangi gejalakecemasan dlm meraih karier:Sulit tidur-- menjadi mudah tidur;Gemetar 15 menit atau lebih pada saatujian--menjadi gemetar beberapa saatsaja pada awal ujian;Tidak punya harapan--menjadi memilikiharapan; dsb
CONTOH MERUMUSKAN TUJUAN:Konseli mampu mengurangi gejalakecemasan dlm meraih karier:Sulit tidur-- menjadi mudah tidur;Gemetar 15 menit atau lebih pada saatujian--menjadi gemetar beberapa saatsaja pada awal ujian;Tidak punya harapan--menjadi memilikiharapan; dsb
CONTOH MERUMUSKAN TUJUAN:Konseli mampu mengurangi gejalakecemasan dlm meraih karier:Sulit tidur-- menjadi mudah tidur;Gemetar 15 menit atau lebih pada saatujian--menjadi gemetar beberapa saatsaja pada awal ujian;Tidak punya harapan--menjadi memilikiharapan; dsb
CONTOH MERUMUSKAN TUJUAN:Konseli mampu mengurangi gejalakecemasan dlm meraih karier:Sulit tidur-- menjadi mudah tidur;Gemetar 15 menit atau lebih pada saatujian--menjadi gemetar beberapa saatsaja pada awal ujian;Tidak punya harapan--menjadi memilikiharapan; dsb
![Page 29: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/29.jpg)
Konseli bisa mengubahperilakunya ke arah yang lebihbaik. Alasannya; tujuan initidak jelas dan tidak spesifik,dalam arti perilaku yang manayang akan diubah?
Konseli bisa mengubahperilakunya ke arah yang lebihbaik. Alasannya; tujuan initidak jelas dan tidak spesifik,dalam arti perilaku yang manayang akan diubah?
Konseli bisa mengubahperilakunya ke arah yang lebihbaik. Alasannya; tujuan initidak jelas dan tidak spesifik,dalam arti perilaku yang manayang akan diubah?
Konseli bisa mengubahperilakunya ke arah yang lebihbaik. Alasannya; tujuan initidak jelas dan tidak spesifik,dalam arti perilaku yang manayang akan diubah?
![Page 30: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/30.jpg)
APA ASAS KONSELING?• ELEMEN PENTING PELAYANAN
KONSELING PROFESIONAL• HARUS DITANAMKAN KEPADA KONSELI• ASAS YANG PALING PENTING: KESUKARELAAN KERAHASIAAN KEAHLIAN=> KEGIATAN=> KEMANDIRIAN
• ELEMEN PENTING PELAYANANKONSELING PROFESIONAL
• HARUS DITANAMKAN KEPADA KONSELI• ASAS YANG PALING PENTING: KESUKARELAAN KERAHASIAAN KEAHLIAN=> KEGIATAN=> KEMANDIRIAN
![Page 31: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/31.jpg)
UNTUK MENANAMKANKEPERCAYAAN KONSELIUNTUK MENANAMKANKEPERCAYAAN KONSELI
![Page 32: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/32.jpg)
APA MASALAH KONSELI?
• SESUATU YANG MERISAUKANKONSELI
=>(1) Kecewa, (2) Frustrasi,(3) Kecemasan, (4) Stres(5) Depresi, (6) Konflik, dan(7) Ketergantungan
• SESUATU YANG MERISAUKANKONSELI
=>(1) Kecewa, (2) Frustrasi,(3) Kecemasan, (4) Stres(5) Depresi, (6) Konflik, dan(7) Ketergantungan
![Page 33: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/33.jpg)
KETERAMPILAN DASAR WAWANCARA KONSELINGRESPONS KONSELOR
(1) Opening or closing), (2) Attending,(3) Empathizing , (4) Paraphrasing,(5) Givingfeedback), (6) Clarifying, (7) Directing), (8)Questioning, (9) Playing a hunch), (10) Noting atheme, (11) Noting a discrepancy, (12) Notinga connection), (13) Reframing, (14) Allowingsilence, dan (15) Self-disclosing.
Menurut Haney dan Laibsohn
(1) Opening or closing), (2) Attending,(3) Empathizing , (4) Paraphrasing,(5) Givingfeedback), (6) Clarifying, (7) Directing), (8)Questioning, (9) Playing a hunch), (10) Noting atheme, (11) Noting a discrepancy, (12) Notinga connection), (13) Reframing, (14) Allowingsilence, dan (15) Self-disclosing.
![Page 34: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/34.jpg)
Klasifikasi BentukRespons esensial 1. Membuka atau menutup
2. PenampilanRespons pasif 3. Empati
4. Parafrasing5. Memberi balikan
Respons aktif 6. Menjelaskan7. Mengarahkan8. Bertanya
Klasifikasi dan Bentuk Respons Konselor
Respons aktif 6. Menjelaskan7. Mengarahkan8. Bertanya
Respons Interpretatif 9. Permainan suatu firasat10. Mencatat tema11. Mencatat pertentangan12. Mencatat hubungan13. Membingkai kembali
Respons kebebasan menentukan 14. Membiarkan kesunyian15. Penyikapan diri
![Page 35: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/35.jpg)
1.Psychoanalytictherapy
Manusia pada dasarnya ditentukan oleh energi psikis dan pengalaman awal. Konflik-konflikdan motivasi-motivasi yang tidak disadari sebagai sumber perilaku.
2. Adlerian therapy Manusia termotivasi oleh minat sosial, dengan bekerja keras ke arah tujuan-tujuan, danoleh tugas-tugas hidup.
3.Existential therapy Fokus pada hakikat kondisi manusia, meliputi kapasitas untuk mencapai kesadaran diri,bebas memilih, tanggung jawab, ketertarikan, mencari arti, secara sendiri atau dalamhubungannya dengan orang lain, dan menghadapi kenyataan kematian
4.Person-centeredtherapy
Pandangan manusia adalah positif, dan memiliki kecenderungan berfungsi secara penuh.
5. Gestalt therapy Orang mengejar utuh dan pengintegrasian dalam berpikir, merasakan, dan bertindak.Pandangan nondeterministic dalam arti manusia dipandang mempunyai kapasitas untukmengenali bagaimana pengaruh lebih awal dihubungkan dengan berbagai kesulitan yangdialaminya.
Pandangan Tentang Manusia
Orang mengejar utuh dan pengintegrasian dalam berpikir, merasakan, dan bertindak.Pandangan nondeterministic dalam arti manusia dipandang mempunyai kapasitas untukmengenali bagaimana pengaruh lebih awal dihubungkan dengan berbagai kesulitan yangdialaminya.
6. Behavior therapy Perilaku sebagai hasil belajar. Kita sebagai produk lingkungan dan produser lingkungan.
7. Cognitive behaviortherapy
Individu cenderung menyertakan pemikiran yang salah, yang mengarahkan terjadinyagangguan perilaku dan emosi. Kognisi adalah faktor penentu yang utama bagaimana kitamerasakan dan bertindak.
8. Reality therapy Berbasis pada teori yang dipilih, pendekatan ini berasumsi bahwa kita pada hakikatnyaadalah makhluk sosial dan kita membutuhkan hubungan yang berkualitas untuk menjadibahagia. Permasalahan psikologis adalah hasil resisting kendali kita oleh orang lain atauusaha kita untuk mengendalikan orang lain. Teori Pilihan adalah suatu penjelasan hakikatmanusia dan bagaimana cara terbaik mencapai kepuasan hubungan antar pribadi.
![Page 36: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/36.jpg)
9. Feminist therapy Pejuang hak wanita mengkritik banyak teori-teori tradisional yangmemiliki konsep dan praktik bias gender: androcentric, gendercentric,ethnocentric, heterosexist, dan intrapsychic.
10. Postmodernapproaches
Mendasarkan pada pendapat yang ada berbagai kenyataan dan berbagaikebenaran, postmodern therapies menolak gagasan di mana kenyataanadalah eksternal dan dapat diserap. Orang-orang menciptakan arti hidupmereka melalui percakapan dengan orang yang lain. Pendekatanpostmodern menghindari pathologizing klien, berprasangka tentangdiagnostik, menghindari mencari-cari dasar penyebab permasalahan, danmenempatkan suatu nilai tinggi untuk menemukan sumber dan kekuatanklien. Fokus terapi adalah menciptakan solusi pada saat ini dan masadepan.
Sambungan Tabel
Mendasarkan pada pendapat yang ada berbagai kenyataan dan berbagaikebenaran, postmodern therapies menolak gagasan di mana kenyataanadalah eksternal dan dapat diserap. Orang-orang menciptakan arti hidupmereka melalui percakapan dengan orang yang lain. Pendekatanpostmodern menghindari pathologizing klien, berprasangka tentangdiagnostik, menghindari mencari-cari dasar penyebab permasalahan, danmenempatkan suatu nilai tinggi untuk menemukan sumber dan kekuatanklien. Fokus terapi adalah menciptakan solusi pada saat ini dan masadepan.
11. Family systems therapy Keluarga dipandang dari suatu interaktif dan perspektif sistemik. Klienterhubungkan dalam suatu sistem hidup; suatu perubahan di dalam satubagian dari sistem akan mengakibatkan suatu perubahan di dalam bagianlain. Treatmen terbaik memusatkan pada unit keluarga. Suatu disfungsiperilaku tumbuh di luar unit interaksional keluarga.
![Page 37: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/37.jpg)
Tahap 1Penerimaan
Konseli
Tahap 2Pembinaan
hubungan baik(Rapport)
Tahap 3Identifikasi
masalah
PROSEDUR KONSELING
Tahap 4Perumusan tujuan
Tahap 5Pemilihan &
implementasiStrategi/teknik
Tahap 6Asesmen
![Page 38: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/38.jpg)
STRATEGI-TEKNIK KONSELING• Reinforcement• Extinction• Punishment• Relaxation• Desensitization• Modeling• Token economy• Assertive training• Self-management
• Reinforcement• Extinction• Punishment• Relaxation• Desensitization• Modeling• Token economy• Assertive training• Self-management
![Page 39: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/39.jpg)
LANJUTAN STRATEGI-TEKNIKKONSELING
• Identifying beliefs• Disputing• Countering• Rational self-analysis• Action homework• Humor• Tought stopping• Cognitive Restructuring
• Identifying beliefs• Disputing• Countering• Rational self-analysis• Action homework• Humor• Tought stopping• Cognitive Restructuring
![Page 40: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/40.jpg)
LANJUTAN STRATEGI-TEKNIKKONSELING
• Cognitive restructuring• Empty chair• Berkeliling• Latihan “Saya bertanggung jawab
atas• Saya memiliki suatu rahasia• Bermain proyeksi• Bermain proyeksi
• Cognitive restructuring• Empty chair• Berkeliling• Latihan “Saya bertanggung jawab
atas• Saya memiliki suatu rahasia• Bermain proyeksi• Bermain proyeksi
![Page 41: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/41.jpg)
LANJUTAN STRATEGI-TEKNIKKONSELING
• Permainan melebih-lebihkan
• Tetap dengan perasaan
• Permainan melebih-lebihkan
• Tetap dengan perasaan
![Page 42: BIMBINGAN KARIER - konselinghartono.files.wordpress.com · 3. Diampu oleh guru BK/konselor profesional (ahli bimbingan dan konseling). 4. Konselor mengindahkan kode etik BK yang ditetapkan](https://reader031.vdocuments.site/reader031/viewer/2022020109/5c7b4ea509d3f277748b8eb9/html5/thumbnails/42.jpg)
TERIMA KASIH