basic practice - social media for startup business
TRANSCRIPT
Pengguna internet di Indonesia 62,9 juta
Pengguna ponsel di Indonesia 220 juta
Pengguna Facebook di Indonesia 47 juta
Pengguna Twitter di Indonesia 19,7 juta
Pengguna Twitter di Indonesia nomor 3 di dunia
55 juta pengguna aktif perangkat mobile yang
menggunakan akses per bulan
28 juta pengguna aktif perangkat mobile yang
menggunakan akses per hari
Transaksi online di Indonesia mencapai Rp35 triliun
Orang Indonesia rata-rata menghabiskan Rp2,3 juta / tahun berbelanja di internet
Konsumen lewat internet di Indonesia 78% membagi informasi/merekomendasikan produk/jasa yang mereka pakai lewat jejaring social media.
•Nama akun relevan dengan usaha
•Nama akun yang lebih pendek lebih baik daripada yang panjang
•Sebisa mungkin hindari penggunaan karakter non-huruf
•Hindari berganti-ganti nama akun
•Isilah profile dengan Nama, Lokasi, Website (bila ada) secara akurat
•Isilah bio pada profile yang memuat deskripsi singkat produk/jasa, moto usaha, nomor dan alamat kontak
•Isilah page info pada Facebook sebanyak informasi yang bisa anda sediakan.
Buatlah avatar dengan ukuran yang sesuai dengan dimensi bujur sangkar (max 500x500 pixel)
Memuat logo dan nama usaha secara proporsional
Dalam momen tertentu memuat informasi program atau tema yang sedang berjalan (diskon, lebaran, perayaan kemerdekaan, dll)
• Ukuran header pada Twitter tinggi 260 px dan lebar 520 px
• Ukuran cover pada Facebook lebar 851 px tinggi 315 px
Manfaatkan ruang pada header/cover untuk memuat gambar atau informasi produk/jasa anda atau gambar lain yang relevan.
Ukuran background pada Twitter lebar 1.280 px dan tinggi 1.024 px untuk ukuran layar sekitar 17 inch.
Tampilkan informasi yang relevan dengan produk/jasa anda pada background, seperti logo, foto produk/jasa, kegiatan usaha, program diskon, partner, dll.
"CONTENT IS KING"• Pahami sungguh-sungguh bahwa social media bukan soal teknologi, melainkan soal
konten. Dengan social media anda memiliki 'media massa' anda sendiri.
• Peran terpenting dari social media adalah membangun keintiman lewat dialog/engagement secara real time.
• Akun anda mewakili usaha anda dan citra apa yang hendak anda munculkan lewat usaha tersebut, bukan mewakili anda pribadi.
• Tentukan kategori konten anda.
• Tentukan volume minimal penayangan konten harian.
• Tentukan prosentase volume masing-masing kategori konten anda
• Buatlah peraturan anda sendiri, setia dan disiplin lah pada peraturan tersebut.
BROADCAST Social media anda bertindak selayaknya media massa konvensional yang memberikan informasi satu arah seperti surat kabar, televisi,
radio dan website. Sekarang anda telah memiliki 'koran' anda sendiri yang bisa anda gunakan seluas-luasnya untuk menyebarkan informasi
tentang produk/jasa anda kepada konsumen.
DIALOG/ENGAGEMENTIni adalah jantung social media, dimana anda bisa langsung
mendapatkan respons dari konsumen secara real time -- dimana kelebihan ini tidak dimiliki oleh media massa konvensional. Dengan
fitur respons seperti mention dan reply, anda bisa terlibat lebih intim dengan konsumen dengan menciptakan dialog/engagement.
REPEATERAnda bertindak sebagai penerus informasi yang diberikan pihak lain. Misal, anda melakukan retweet informasi konsumen yang memberikan experience kepuasan terhadap produk/jasa anda.
Atau, anda melakukan retweet berita yang berhubungan dengan bisnis yang anda jalankan.
TERJADWALAnda dapat menayangkan konten secara rutin dan menunjukkan konsistensi
pengelolaan jalur komunikasi anda dengan konsumen lewat social media lewat konten yang terjadwal. Misal, setiap pagi jam 07.00 anda mengucapkan salam,
jam 09.00 anda mempromosikan produk yang anda tawarkan untuk makan siang nanti (bila produk anda adalah makanan), pada pukul 10.00 anda
menayangkan informasi tentang kegiatan usaha anda, dan lain sebagainya.Anda dapat menggunakan banyak fasilitas penayangan otomatis konten
terjadwal menggunakan Hootsuite, Laterbro, Tweetdeck, dll.
INFORMASI PRODUK/JASA
Menampilkan informasi (lewat teks, foto dan/atau video) tentang produk dan jasa anda.
KEGIATAN USAHA
Menampilkan informasi tentang bagaimana bisnis anda sedang berjalan. Misal, bagaimana aktivitas di dapur kafe anda hari ini, keramaian pengunjung di toko anda, aktivitas karyawan anda yang mengantarkan barang, dll.
INFORMASI PROGRAM/EVENT
Menampilkan informasi program yang sedang atau akan berjalan. Misal hari ini anda akan merilis produk khusus, akan membuat menu makan siang khusus, atau akan memberikan diskon bagi influencer tertinggi pada hari ini, dll.
CONSUMER EXPERIENCE
Menampilkan informasi tentang pengalaman-pengalaman yang
didapatkan oleh konsumen. Misal, seorang konsumen
memberi testimoni kepuasan memakai produk/jasa anda dan
kemudian anda melakukan retweet. Contoh lain, foto
keramaian di kafe anda, foto kepuasan seorang konsumen
ketika menerima pengantaran barang dari anda tepat waktu,
atau foto sebuah ruangan milik konsumen yang baru anda
dekor, dll.
DIALOG/ENGAGEMENT
Menampilkan informasi dialog antara anda dan konsumen tentang produk/jasa anda atau dialog lain yang bisa membawa dampak positif bagi bisnis anda.
SUPPORT CONTENT
Adalah kategori konten dukungan yang tidak berhubungan langsung terhadap bisnis anda, namun bisa memberikan dampak. Contoh support content: berita yang relevan, trivia, ide/pendapat, dll.
Pahami dan kenali e-personality. Karakter seseorang di dunia maya bisa sangat berbeda dengan karakter di dunia nyata.
Social media adalah katarsis yang membuat semua orang ingin berbicara, terlepas dari apakah yang mereka bicarakan valid atau tidak.
Social media adalah medium anda menyebarkan berita baik. Hindari sebisa mungkin menyebarkan berita buruk atau komplain yang bisa
diakses secara umum.
KETAHUI KONSUMEN ANDA
Gunakan analytic tool seperti Sproutsocial untuk mengetahui demografi konsumen/follower anda. Dengan begitu anda bisa menentukan gaya komunikasi dan konten yang hendak anda sajikan.
STYLE FIT
Ada banyak gaya komunikasi, misalnya sapaan kepada konsumen menggunakan kata 'Bapak/ibu, kak, bro, mas/mbak, dll'. Jadilah diri anda sendiri. Terapkan cara komunikasi yang sudah anda tentukan dalam menjalankan bisnis anda dan konsisten lah dengan gaya tersebut.
Produk apakah yang anda jual? Bagaimana profil segmen pasar anda? Komunikasi lewat tweet sangat bergantung pada dua hal tersebut
•Letakkan jawaban pertanyaan paling sering di tempat yang mudah diakses.
•Selain menjawab ke satu orang, anda juga berkomunikasi ke seluruh network anda.
•Alokasikan volume QA harian.•Quote lebih baik daripada reply.
•Komplain adalah experience dan insight dari konsumen yang anda butuhkan untuk mengembangkan usaha anda.
•Setiap komplain perlu validasi •Komplain yang belum terselesaikan atau belum ditemukan solusinya
bersifat PERSONAL•Komplain yang sudah terselesaikan bersifat PUBLIK
•Bila komplain dilakukan di wilayah publik seperti 'Wall, respons lah dengan sebaik-baiknya. Langsung hubungi mereka melalui 'Inbox'. Umumkan pada 'Wall' bahwa aduan tersebut tengah anda respons . Umumkan hasilnya pada 'Wall' bila masalah tersebut telah selesai.
•Hater adalah keniscayaan.•Jangan terburu-buru menjustifikasi bahwa orang yang
mengkritik atau memaki anda adalah hater/flamer. •Identifikasi hater/flamer anda. Salah satunya lewat ruang privat
seperti DM atau Inbox.•DON'T FEED THE TROLL.
•Mempertontonkan konflik di timeline sangat merugikan anda.
•Influencer adalah 'free buzzer' bagi anda. Hargailah dan istimewakan mereka
•Identifikasi dan petakan terlebih dulu influencer anda melalui beberapa anlytic tool.
•Engage mereka melalui mention atau salam.•Prioritaskan mereka dalam menjawab pertanyaan penting dan
retweet testimoni/report mereka
•Tampilkan foto terbaik.•Seleksilah foto yang hendak anda repeat.
•Gunakan photo-host yang ramah pada multi-platform atau multi-device