balai pelestarian nilai istimewa yogyakarta · 2020. 8. 24. · kata pengantar sebagaimana...
TRANSCRIPT
Balai Pelestarian Nilai
Budaya Daerah
Istimewa Yogyakarta
LAPORAN KEUANGAN
Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni 2020
Jl Brigjend Katamso No 139 (Dalem Jayadipuran)
Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55152
- i -
KATA PENGANTAR
Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang
Keuangan Negara bahwa Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna
Anggaran/Barang mempunyai tugas antara lain menyusun dan menyampaikan laporan
keuangan Kementerian Negara/Lembaga yang dipimpinnya.
Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta adalah salah satu
entitas akuntansi di bawah Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan yang berkewajiban menyelenggarakan akuntansi dan
laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan
Belanja Negara. Salah satu pelaksanaannya adalah dengan menyusun laporan
keuangan berupa Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasi, Laporan
Perubahan Ekuitas dan Catatan atas Laporan Keuangan.
Penyusunan Laporan Keuangan Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah
Istimewa Yogyakarta mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010
tentang Standar Akuntansi Pemerintahan dan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan
yang sehat dalam Pemerintahan. Laporan Keuangan ini telah disusun dan disajikan
dengan basis akrual sehingga akan mampu menyajikan informasi keuangan yang
transparan, akurat dan akuntabel.
Laporan Keuangan ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna
kepada para pengguna laporan khususnya sebagai sarana untuk meningkatkan
akuntabilitas/pertanggungjawaban dan transparansi pengelolaan keuangan negara
pada Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta. Di samping itu,
laporan keuangan ini juga dimaksudkan untuk memberikan informasi kepada
manajemen dalam pengambilan keputusan dalam usaha untuk mewujudkan tata kelola
pemerintahan yang baik (good governance).
Yogyakarta, 9 Juli 2020
Kepala,
Dra. Dwi Ratna Nurhajarini, M.Hum. NIP 19660502 199203 2 001
- ii -
DAFTAR ISI
Hal
Kata Pengantar i
Daftar Isi ii
Pernyataan Tanggung Jawab iii
Ringkasan 1
I. Laporan Realisasi Anggaran 3
II. Neraca 4
III. Laporan Operasional 5
IV. Laporan Perubahan Ekuitas 6
V. Catatan atas Laporan Keuangan 7
A. Penjelasan Umum 7
B. Penjelasan atas Pos-pos Laporan Realisasi Anggaran 16
C. Penjelasan atas Pos-pos Neraca 22
D. Penjelasan atas Pos-pos Laporan Operasional 28
E. Penjelasan atas Pos-pos Laporan Perubahan Ekuitas 34
F. Pengungkapan Penting Lainnya 38
VI. Lampiran dan Daftar
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA D.I. YOGYAKARTA
DALEM JAYADIPURAN, JL. BRIGJEND KATAMSO NO 139 YOGYAKARTA 55152 TELEPON 0274-373241, 0274-379308, FAKSIMILE 0274-381555
- iii -
PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB
Laporan Keuangan Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta yang
terdiri dari: Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan
Perubahan Ekuitas, dan Catatan atas Laporan Keuangan Semester I Tahun Anggaran
2020 sebagaimana terlampir, adalah merupakan tanggung jawab kami.
Laporan Keuangan tersebut telah disusun berdasarkan sistem pengendalian intern
yang memadai, dan isinya telah menyajikan informasi pelaksanaan anggaran dan posisi
keuangan secara layak sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan.
Yogyakarta, 9 Juli 2020
Kepala,
Dra. Dwi Ratna Nurhajarini, M.Hum. NIP 19660502 199203 2 001
- 1 -
RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN Laporan Keuangan Balai Pelestarian Nilai Budaya D.I. Yogyakarta Semester I
Tahun 2020 ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah
Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) dan
berdasarkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat di lingkungan
pemerintahan. Laporan Keuangan ini meliputi:
1. LAPORAN REALISASI ANGGARAN
Laporan Realisasi Anggaran menggambarkan perbandingan antara anggaran
dengan realisasinya, yang mencakup unsur-unsur Pendapatan-LRA dan Belanja
selama periode 1 Januari sampai dengan 30 Juni 2020.
Realisasi Pendapatan Negara pada Semester I TA 2020 adalah berupa
Penerimaan Negara Bukan Pajak sebesar Rp7.680.442 lebih tinggi dari estimasi
Pendapatan-LRA sebesar Rp0.
Realisasi Belanja Negara pada Semester I TA 2020 adalah sebesar
Rp4.183.146.574 atau mencapai 37,31 persen dari alokasi anggaran sebesar
Rp11.213.274.000.
2. NERACA
Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan
ekuitas pada 30 Juni 2020.
Nilai Aset per 30 Juni 2020 dicatat dan disajikan sebesar Rp77.510.520.541 yang
terdiri dari: Aset Lancar sebesar Rp232.570.445; Aset Tetap (neto) sebesar
Rp77.277.950.096; Piutang Jangka Panjang (neto) sebesar Rp0; dan Aset Lainnya
(neto) sebesar Rp0.
Nilai Kewajiban dan Ekuitas masing-masing sebesar Rp180.000.000 dan
Rp77.330.520.541.
3. LAPORAN OPERASIONAL
Laporan Operasional menyajikan berbagai unsur pendapatan-LO, beban,
surplus/defisit dari operasi, surplus/defisit dari kegiatan nonoperasional,
surplus/defisit sebelum pos luar biasa, pos luar biasa, dan surplus/defisit-LO, yang
- 2 -
diperlukan untuk penyajian yang wajar. Pendapatan-LO untuk periode sampai
dengan 30 Juni 2020 adalah sebesar Rp0, sedangkan jumlah beban adalah
sebesar Rp4.244.715.957 sehingga terdapat Defisit dari Kegiatan Operasional
senilai Rp(4.244.715.957). Kegiatan Non Operasional dan Pos-Pos Luar Biasa
masing-masing surplus sebesar Rp8.991.782 dan sebesar Rp0 sehingga entitas
mengalami Defisit-LO sebesar Rp(4.235.724.175)
4. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
Laporan Perubahan Ekuitas menyajikan informasi kenaikan atau penurunan
ekuitas semester pelaporan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Ekuitas
pada tanggal 1 Januari 2020 adalah sebesar Rp77.390.778.584 dikurangi Defisit-
LO sebesar Rp(4.235.724.175) kemudian ditambah Transaksi Antar Entitas
sebesar Rp4.175.466.132 sehingga Ekuitas entitas pada tanggal 30 Juni 2020
adalah senilai Rp77.330.520.541.
5. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) menyajikan informasi tentang penjelasan
atau daftar terinci atau analisis atas nilai suatu pos yang disajikan dalam Laporan
Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan
Ekuitas. Termasuk pula dalam CaLK adalah penyajian informasi yang diharuskan
dan dianjurkan oleh Standar Akuntansi Pemerintahan serta pengungkapan-
pengungkapan lainnya yang diperlukan untuk penyajian yang wajar atas laporan
keuangan.
Dalam penyajian Laporan Realisasi Anggaran untuk periode yang berakhir sampai
dengan tanggal 30 Juni 2020 disusun dan disajikan berdasarkan basis kas.
Sedangkan Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas untuk
Semester I Tahun 2020 disusun dan disajikan dengan basis akrual.
- 3 -
I. LAPORAN REALISASI ANGGARAN
BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA LAPORAN REALISASI ANGGARAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2020 DAN 30 JUNI 2019
(Dalam Rupiah)
TA 2018
ANGGARAN REALISASI REALISASI
PENDAPATAN
Penerimaan Negara Bukan Pajak B.1 - 7.680.442 - 2.300.047
JUMLAH PENDAPATAN - 7.680.442 - 2.300.047
BELANJA B.2
Belanja Operasi
Belanja Pegawai B.3 5.349.396.000 2.239.168.940 41,86 2.485.332.771
Belanja Barang B.4 5.587.692.000 1.728.325.584 30,93 2.727.809.239
Belanja Modal B.5 276.186.000 215.652.050 78,08 395.655.500
JUMLAH BELANJA 11.213.274.000 4.183.146.574 37,31 5.608.797.510
% thd
AnggCATATANURAIAN
TA 2019
- 4 -
II. NERACA
BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NERACA
PER 30 JUNI 2020 DAN 31 DESEMBER 2019 (Dalam Rupiah)
CATATAN 30-Jun-20 31-Des-19
Kas di Bendahara Pengeluaran C.1 180.000.000 - Persediaan C.2 52.570.445 35.278.981 Jumlah Aset Lancar 232.570.445 35.278.981
Tanah C.3 69.485.845.000 69.485.845.000 Peralatan dan Mesin C.4 4.985.318.540 4.769.666.490 Gedung dan Bangunan C.5 6.810.282.000 6.810.282.000 Jalan, Irigasi, dan Jaringan C.6 100.550.000 100.550.000 Aset Tetap Lainnya C.7 932.977.250 932.977.250 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap C.8 (5.037.022.694) (4.729.147.786)
Jumlah Aset Tetap 77.277.950.096 77.370.172.954
ASET LAINNYAAset Lain-Lain C.9 162.520.850 162.520.850 Akumulasi Penyusutan dan Amortisasi Aset Lainnya C.10 (162.520.850) (162.520.850) Jumlah Aset Lainnya - -
JUMLAH ASET 77.510.520.541 77.405.451.935
Uang Muka dari KPPN C.11 180.000.000 - Utang kepada Pihak Ketiga C.12 - 14.673.351 Jumlah Kewajiban Jangka Pendek 180.000.000 14.673.351
180.000.000 14.673.351
Ekuitas C.13 77.330.520.541 77.390.778.584 JUMLAH EKUITAS 77.330.520.541 77.390.778.584
77.510.520.541 77.405.451.935
URAIAN
KEWAJIBAN
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
ASET
ASET TETAP
ASET LANCAR
KEWAJIBAN JANGKA PENDEK
JUMLAH KEWAJIBAN
EKUITAS
- 5 -
III. LAPORAN OPERASIONAL
BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA LAPORAN OPERASIONAL
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2020 DAN 2019
(Dalam Rupiah)
CATATAN 2020 2019
Penerimaan Negara Bukan Pajak D.1 - -
- -
Beban Pegawai D.2 2.238.313.292 2.484.920.778
Beban Persediaan D.3 200.516.876 66.763.550
Beban Barang dan Jasa D.4 630.695.707 1.109.542.127
Beban Pemeliharaan D.5 215.530.244 273.233.247
Beban Perjalanan Dinas D.6 546.784.930 1.312.334.448
Beban Barang untuk Diserahkan kepada Masyarakat D.7 105.000.000 -
Beban Penyusutan dan Amortisasi D.8 307.874.908 386.865.677
4.244.715.957 5.633.659.827
SURPLUS (DEFISIT) DARI KEGIATAN OPERASIONAL (4.244.715.957) (5.633.659.827)
D.9
Pendapatan dari Penjualan Peralatan dan Mesin 5.400.000 2.299.999
Penerimaan Kembali Belanja Pegawai TAYL 2.280.442 48
Pendapatan Penyesuaian Nilai Persediaan 1.779.065 1.342.300
Beban Penyesuaian Nilai Persediaan (467.725) (716.500)
SURPLUS /DEFISIT DARI KEGIATAN NON OPERASIONAL 8.991.782 2.925.847
SURPLUS/DEFISIT SEBELUM POS LUAR BIASA (4.235.724.175) (5.630.733.980)
D.10
Pendapatan Luar Biasa - -
Beban Luar Biasa - -
SURPLUS/DEFISIT LO (4.235.724.175) (5.630.733.980)
URAIAN
BEBAN
JUMLAH BEBAN
KEGIATAN NON OPERASIONAL
POS LUAR BIASA
KEGIATAN OPERASIONAL
JUMLAH PENDAPATAN
PENDAPATAN
- 6 -
IV. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2020 DAN 2019
(Dalam Rupiah)
URAIAN CATATAN 30-Jun-20 30-Jun-19
EKUITAS AWAL E.1 77.390.778.584 78.635.691.503
SURPLUS/DEFISIT LO E.2 (4.235.724.175) (5.630.733.980)
DAMPAK KUMULATIF PERUBAHAN
KEBIJAKAN/KESALAHAN MENDASARKOREKSI YANG MENAMBAH/MENGURANGI
EKUITASE.4
PENYESUAIAN NILAI ASET E.4.1 - -
KOREKSI NILAI PERSEDIAAN E.4.2 - -
SELISIH REVALUASI ASET TETAP E.4.3 - -
KOREKSI NILAI ASET TETAP NON REVALUASI E.4.4 - -
KOREKSI LAIN-LAIN E.4.5 - -
JUMLAH - -
TRANSAKSI ANTAR ENTITAS E.5 4.175.466.132 5.606.497.463
EKUITAS AKHIR E.6 77.330.520.541 78.611.454.986
E.3 - -
- 7 -
A. PENJELASAN UMUM
A.1. Profil dan Kebijakan Teknis Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah
Istimewa Yogyakarta
Dasar Hukum
Entitas dan
Rencana
Strategis
Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta didirikan sebagai
salah satu upaya pemerintah untuk melaksanakan pelestarian terhadap
aspek-aspek tradisi, kepercayaan, kesenian, perfilman dan kesejarahan
melalui kegiatan pengkajian, perlindungan, pengembangan, fasilitasi dan
pemanfaatan budaya lokal. Organisasi dan tata kerja entitas diatur dengan
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 40 Tahun 2015 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Balai Pelestarian Nilai Budaya.
Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta mempunyai tugas
dan fungsi pelestarian terhadap aspek-aspek tradisi, kepercayaan, kesenian,
perfilman dan kesejarahan. Melalui peran tersebut diharapkan masyarakat
akan mengenal, mencintai dan melestarikan warisan nilai-nilai budaya.
Untuk mewujudkan tujuan di atas Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah
Istimewa Yogyakarta berkomitmen dengan visi “Terwujudnya ketahanan
nilai budaya lokal yang beragam dan unggul”. Untuk mewujudkannya akan
dilakukan beberapa langkah-langkah strategis sebagai berikut:
• Mengoptimalkan peran pamong budaya dan peneliti, memaksimalkan
peran Organisasi Perangkat Daerah dan komunitas dalam pelindungan,
pengembangan dan pemanfaatan kebudayaan untuk mewujudkan nilai
budaya lokal yang tangguh dan karya budaya yang unggul;
• Meningkatkan sarana dan prasarana serta fasilitas pengolahan data digital
dan memaksimalkan peran komunitas budaya untuk pelindungan,
pengembangan dan pemanfaatan nilai budaya;
• Menyelenggarakan event kebudayaan yang inovatif dan kreatif dalam
rangka internalisasi dan apresiasi, penyebarluasan informasi, penguatan
pendidikan karakter, serta fasilitasi dan kemitraan dalam rangka
pelindungan, pengembangan dan pemanfaatan nilai budaya;
• Meningkatkan kapasitas SDM BPNB D.I. Yogyakarta melalui kegiatan
pendidikan dan pelatihan, workshop, capacity building dan perluasan
jejaring dengan OPD dan komunitas budaya;
• Mengoptimalkan penggunaan teknologi informasi untuk mendukung
tercapainya birokrasi yang bersih, transparan dan akuntabel dalam bidang
kebudayaan.
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
- 8 -
Pendekatan
Penyusunan
Laporan
Keuangan
A.2. Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan
Laporan Keuangan Semester I Tahun 2020 ini merupakan laporan yang
mencakup seluruh aspek keuangan yang dikelola oleh Balai Pelestarian Nilai
Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta. Laporan Keuangan ini dihasilkan
melaui Sistem Akuntansi Instansi (SAI) yaitu serangkaian prosedur manual
maupun yang terkomputerisasi mulai dari pengumpulan data, pencatatan dan
pengikhtisaran sampai dengan pelaporan posisi keuangan dan operasi
keuangan pada Kementerian Negara/Lembaga.
SAI terdiri dari Sistem Akuntansi Instansi Berbasis Akrual (SAIBA) dan Sistem
Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN). SAI
dirancang untuk menghasilkan Laporan Keuangan Satuan Kerja yang terdiri
dari Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan
Perubahan Ekuitas. Sedangkan SIMAK-BMN adalah sistem yang
menghasilkan informasi aset tetap, persediaan, dan aset lainnya untuk
penyusunan neraca dan laporan barang milik negara serta laporan manajerial
lainnya.
Basis Akuntansi
Dasar Pengukuran
A.3. Basis Akuntansi
Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta menerapkan
basis akrual dalam penyusunan dan penyajian Neraca, Laporan Operasional,
dan Laporan Perubahan Ekuitas serta basis kas untuk penyusunan dan
penyajian Laporan Realisasi Anggaran. Basis akrual adalah basis akuntansi
yang mengakui pengaruh transaksi dan peristiwa lainnya pada saat transaksi
dan peristiwa itu terjadi, tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas
diterima atau dibayarkan. Sedangkan basis kas adalah basis akuntansi yang
yang mengakui pengaruhi transaksi atau peristiwa lainnya pada saat kas atau
setara kas diterima atau dibayar. Hal ini sesuai dengan Standar Akuntansi
Pemerintahan (SAP) yang telah ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah
Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.
A.4. Dasar Pengukuran
Pengukuran adalah proses penetapan nilai uang untuk mengakui dan
memasukkan setiap pos dalam laporan keuangan. Dasar pengukuran yang
diterapkan Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta dalam
penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan adalah dengan menggunakan
nilai perolehan historis.
- 9 -
Aset dicatat sebesar pengeluaran/penggunaan sumber daya ekonomi atau
sebesar nilai wajar dari imbalan yang diberikan untuk memperoleh aset
tersebut. Kewajiban dicatat sebesar nilai wajar sumber daya ekonomi yang
digunakan pemerintah untuk memenuhi kewajiban yang bersangkutan.
Pengukuran pos-pos laporan keuangan menggunakan mata uang rupiah.
Transaksi yang menggunakan mata uang asing dikonversi terlebih dahulu dan
dinyatakan dalam mata uang rupiah.
Kebijakan
Akuntansi
A.5. Kebijakan Akuntansi
Penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan Semester I Tahun 2020 telah
mengacu pada Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP). Kebijakan akuntansi
merupakan prinsip-prinsip, dasar-dasar, konvensi konvensi, aturan-aturan,
dan praktik-praktik spesifik yang dipilih oleh suatu entitas pelaporan dalam
penyusunan dan penyajian laporan keuangan. Kebijakan akuntansi yang
diterapkan dalam laporan keuangan ini adalah merupakan kebijakan yang
ditetapkan oleh Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan yang merupakan entitas pelaporan dari Balai Pelestarian Nilai
Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta. Di samping itu, dalam penyusunannya
telah diterapkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat di
lingkungan pemerintahan.
Kebijakan-kebijakan akuntansi yang penting yang digunakan dalam
penyusunan Laporan Keuangan Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah
Istimewa Yogyakarta adalah sebagai berikut:
Pendapatan-
LRA
(1) Pendapatan- LRA
• Pendapatan-LRA adalah semua penerimaan Rekening Kas Umum
Negara yang menambah Saldo Anggaran Lebih dalam periode tahun
anggaran yang bersangkutan yang menjadi hak pemerintah dan tidak
perlu dibayar kembali oleh pemerintah.
• Pendapatan-LRA diakui pada saat kas diterima pada Kas Umum
Negara (KUN).
• Akuntansi pendapatan-LRA dilaksanakan berdasarkan azas bruto,
yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat
jumlah nettonya (setelah dikompensasikan dengan pengeluaran).
• Pendapatan-LRA disajikan menurut klasifikasi sumber pendapatan.
- 10 -
Pendapatan-LO
(2) Pendapatan- LO
• Pendapatan-LO adalah hak pemerintah pusat yang diakui sebagai
penambah ekuitas dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan
dan tidak perlu dibayar kembali.
• Pendapatan-LO diakui pada saat timbulnya hak atas pendapatan dan
/atau pendapatan direalisasi, yaitu adanya aliran masuk sumber daya
ekonomi.
• Akuntansi pendapatan-LO dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu
dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat jumlah
nettonya (setelah dikompensasikan dengan pengeluaran).
• Pendapatan disajikan menurut klasifikasi sumber pendapatan.
Belanja (3) Belanja
• Belanja adalah semua pengeluaran dari Rekening Kas Umum Negara
yang mengurangi Saldo Anggaran Lebih dalam peride tahun anggaran
yang bersangkutan yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali
oleh pemerintah.
• Belanja diakui pada saat terjadi pengeluaran kas dari KUN.
• Khusus pengeluaran melalui bendahara pengeluaran, pengakuan
belanja terjadi pada saat pertanggungjawaban atas pengeluaran
tersebut disahkan oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara
(KPPN).
• Belanja disajikan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja dan
selanjutnya klasifikasi berdasarkan organisasi dan fungsi akan
diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.
Beban
(4) Beban
• Beban adalah penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa dalam
periode pelaporan yang menurunkan ekuitas, yang dapat berupa
pengeluaran atau konsumsi aset atau timbulnya kewajiban.
• Beban diakui pada saat timbulnya kewajiban; terjadinya konsumsi
aset; terjadinya penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa.
• Beban disajikan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja dan
selanjutnya klasifikasi berdasarkan organisasi dan fungsi diungkapkan
dalam Catatan atas Laporan Keuangan.
Aset
(5) Aset
Aset diklasifikasikan menjadi Aset Lancar, Aset Tetap, Piutang Jangka
- 11 -
Panjang dan Aset Lainnya.
Aset Lancar
Aset Lancar
• Aset Lancar mencakup kas dan setara kas yang diharapkan segera
untuk direalisasikan, dipakai, atau dimiliki untuk dijual dalam waktu
12 (dua belas) bulan sejak tanggal pelaporan.
• Kas disajikan di neraca dengan menggunakan nilai nominal. Kas
dalam bentuk valuta asing disajikan di neraca dengan
menggunakan kurs tengah BI pada tanggal neraca.
• Investasi Jangka Pendek BLU dalam bentuk surat berharga
disajikan sebesar nilai perolehan sedangkan investasi dalam
bentuk deposito dicatat sebesar nilai nominal.
• Piutang diakui apabila menenuhi kriteria sebagai berikut:
a. Piutang yang timbul dari Tuntutan Perbendaharaan/Ganti Rugi
apabila telah timbul hak yang didukung dengan Surat
Keterangan Tanggung Jawab Mutlak dan/atau telah
dikeluarkannya surat keputusan yang mempunyai kekuatan
hukum tetap.
b. Piutang yang timbul dari perikatan diakui apabila terdapat
peristiwa yang menimbulkan hak tagih dan didukung dengan
naskah perjanjian yang menyatakan hak dan kewajiban secara
jelas serta jumlahnya bisa diukur dengan andal
• Piutang disajikan dalam neraca pada nilai yang dapat direalisasikan
(net realizable value). Hal ini diwujudkan dengan membentuk
penyisihan piutang tak tertagih. Penyisihan tersebut didasarkan
atas kualitas piutang yang ditentukan berdasarkan jatuh tempo dan
upaya penagihan yang dilakukan pemerintah. Perhitungan
penyisihannya adalah sebagai berikut:
Kualitas Piutang
Uraian Penyi-sihan
Lancar Belum dilakukan pelunasan s.d. tanggal jatuh tempo 0.5%
Kurang
Lancar
Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat Tagihan
Pertama tidak dilakukan pelunasan 10%
Diragukan Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat Tagihan
Kedua tidak dilakukan pelunasan 50%
Macet 1. Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat
Tagihan Ketiga tidak dilakukan pelunasan
100%
- 12 -
2. Piutang telah diserahkan kepada Panitia Urusan
Piutang Negara/DJKN
• Tagihan Penjualan Angsuran (TPA) dan Tuntutan Ganti Rugi (TGR)
yang akan jatuh tempo 12 (dua belas) bulan setelah tanggal neraca
disajikan sebagai Bagian Lancar TPA/TGR.
• Nilai Persediaan dicatat berdasarkan hasil perhitungan fisik pada
tanggal neraca dikalikan dengan:
§ harga pembelian terakhir, apabila diperoleh dengan pembelian;
§ harga standar apabila diperoleh dengan memproduksi sendiri;
§ harga wajar atau estimasi nilai penjualannya apabila diperoleh
dengan cara lainnya.
Aset Tetap
Aset Tetap
• Aset tetap mencakup seluruh aset berwujud yang dimanfaatkan
oleh pemerintah maupun untuk kepentingan publik yang
mempunyai masa manfaat lebih dari 1 tahun.
• Nilai Aset tetap disajikan berdasarkan harga perolehan atau harga
wajar.
• Pengakuan aset tetap didasarkan pada nilai satuan minimum
kapitalisasi sebagai berikut:
• Pengeluaran untuk per satuan peralatan dan mesin dan
peralatan olah raga yang nilainya sama dengan atau lebih dari
Rp1.000.000 (satu juta rupiah);
• Pengeluaran untuk gedung dan bangunan yang nilainya sama
dengan atau lebih dari Rp25.000.000 (dua puluh lima juta
rupiah);
• Pengeluaran yang tidak tercakup dalam batasan nilai minimum
kapitalisasi tersebut di atas, diperlakukan sebagai biaya kecuali
pengeluaran untuk tanah, jalan/irigasi/jaringan, dan aset tetap
lainnya berupa koleksi perpustakaan dan barang bercorak
kesenian.
• Aset tetap yang tidak digunakan dalam kegiatan operasional
pemerintah yang disebabkan antara lain karena aus, ketinggalan
jaman, tidak sesuai dengan kebutuhan organisasi yang makin
berkembang, rusak berat, tidak sesuai dengan rencana umum tata
- 13 -
ruang (RUTR), atau masa kegunaannya telah berakhir
direklasifikasi ke Aset Lain-Lain pada pos Aset Lainnya.
Penyusutan
Aset Tetap
Piutang Jangka
Panjang
Penyusutan Aset Tetap
• Penyusutan aset tetap adalah penyesuaian nilai sehubungan
dengan penurunan kapasitas dan manfaat dari suatu aset tetap.
• Penyusutan aset tetap tidak dilakukan terhadap:
a. Tanah
b. Konstruksi dalam Pengerjaan (KDP)
c. Aset Tetap yang dinyatakan hilang berdasarkan dokumen sumber
sah atau dalam kondisi rusak berat dan/atau usang yang telah
diusulkan kepada Pengelola Barang untuk dilakukan
penghapusan.
• Penghitungan dan pencatatan Penyusutan Aset Tetap dilakukan
setiap akhir semester tanpa memperhitungkan adanya nilai residu.
• Penyusutan Aset Tetap dilakukan dengan menggunakan metode
garis lurus yaitu dengan mengalokasikan nilai yang dapat disusutkan
dari Aset Tetap secara merata setiap semester selama Masa Manfaat.
• Masa Manfaat Aset Tetap ditentukan dengan berpedoman
Keputusan Menteri Keuangan Nomor: 59/KMK.06/2013 tentang Tabel
Masa Manfaat Dalam Rangka Penyusutan Barang Milik Negara
berupa Aset Tetap pada Entitas Pemerintah Pusat. Secara umum
tabel masa manfaat adalah sebagai berikut:
Penggolongan Masa Manfaat Aset Tetap
Kelompok Aset Tetap Masa Manfaat
Peralatan dan Mesin 2 s.d. 20 tahun Gedung dan Bangunan 10 s.d. 50 tahun Jalan, Jaringan dan Irigasi 5 s.d 40 tahun Alat Tetap Lainnya (Alat Musik Modern) 4 tahun
Piutang Jangka Panjang
• Piutang Jangka Panjang adalah piutang yang akan jatuh tempo
atau akan direalisasikan lebih dari 12 bulan sejak tanggal
pelaporan.
• Tagihan Penjualan Angsuran (TPA), Tagihan Tuntutan
Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi (TP/TGR) dinilai
berdasarkan nilai nominal dan disajikan sebesar nilai yang dapat
direalisasikan.
- 14 -
Aset Lainnya
Aset Lainnya
• Aset Lainnya adalah aset pemerintah selain aset lancar, aset
tetap, dan piutang jangka panjang. Termasuk dalam Aset Lainnya
adalah aset tak berwujud, tagihan penjualan angsuran yang jatuh
tempo lebih dari 12 (dua belas} bulan, aset kerjasama dengan
pihak ketiga (kemitraan), dan kas yang dibatasi penggunaannya.
• Aset Tak Berwujud (ATB) disajikan sebesar nilai tercatat neto
yaitu sebesar harga perolehan setelah dikurangi akumulasi
amortisasi.
• Amortisasi ATB dengan masa manfaat terbatas dilakukan dengan
metode garis lurus dan nilai sisa nihil. Sedangkan atas ATB
dengan masa manfaat tidak terbatas tidak dilakukan amortisasi.
• Masa Manfaat Aset Tak Berwujud ditentukan dengan
berpedoman Keputusan Menteri Keuangan Nomor:
620/KM.6/2015 tentang Masa Manfaat Dalam Rangka Amortisasi
Barang Milik Negara berupa Aset Tak Berwujud pada Entitas
Pemerintah Pusat. Secara umum tabel masa manfaat adalah
sebagai berikut:
Penggolongan Masa Manfaat Aset Tak Berwujud
Kelompok Aset Tak Berwujud Masa Manfaat
(tahun) Software Komputer 4 Franchise 5 Lisensi, Hak Paten Sederhana, Merk, Desain Industri, Rahasia Dagang, Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu.
10
Hak Ekonomi Lembaga Penyiaran, Paten Biasa, Perlindungan Varietas Tanaman Semusim.
20
Hak Cipta Karya Seni Terapan, Perlindungan Varietas Tanaman Tahunan
25
Hak Cipta atas Ciptaan Gol.II, Hak Ekonomi Pelaku Pertunjukan, Hak Ekonomi Produser Fonogram.
50
Hak Cipta atas Ciptaan Gol.I 70
• Aset Lain-Lain berupa aset tetap pemerintah disajikan sebesar
nilai buku yaitu harga perolehan dikurangi akumulasi penyusutan.
- 15 -
Kewajiban (6) Kewajiban
• Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang
penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber daya ekonomi
pemerintah.
• Kewajiban pemerintah diklasifikasikan kedalam kewajiban jangka
pendek dan kewajiban jangka panjang.
a. Kewajiban Jangka Pendek
Suatu kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka pendek
jika diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo dalam waktu dua
belas bulan setelah tanggal pelaporan.
Kewajiban jangka pendek meliputi Utang Kepada Pihak Ketiga,
Belanja yang Masih Harus Dibayar, Pendapatan Diterima di Muka,
Bagian Lancar Utang Jangka Panjang, dan Utang Jangka Pendek
Lainnya.
b. Kewajiban Jangka Panjang
Kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka panjang jika
diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo dalam waktu lebih dari
dua belas bulan setelah tanggal pelaporan.
• Kewajiban dicatat sebesar nilai nominal, yaitu sebesar nilai kewajiban
pemerintah pada saat pertama kali transaksi berlangsung.
Ekuitas (7) Ekuitas
Ekuitas merupakan merupakan selisih antara aset dengan kewajiban
dalam satu periode. Pengungkapan lebih lanjut dari ekuitas disajikan
dalam Laporan Perubahan Ekuitas.
Implementasi
Akuntansi
Pemerintah
Berbasis Akrual
Pertama kali
(8) Implementasi Akuntansi Berbasis Akrual Pertama Kali
Mulai tahun 2015 Pemerintah mengimplementasikan akuntansi berbasis
akrual sesuai dengan amanat PP No. 71 Tahun 2010 tentang Standar
Akuntansi Pemerintahan. Implementasi tersebut memberikan pengaruh
pada beberapa hal dalam penyajian laporan keuangan. Pertama, Pos-pos
ekuitas dana pada neraca per 31 Desember 2014 yang berbasis cash
toward accrual direklasifikasi menjadi ekuitas sesuai dengan akuntansi
berbasis akrual. Kedua, keterbandingan penyajian akun-akun tahun
berjalan dengan tahun sebelumnya dalam LO dan LPE tidak dapat
dipenuhi..
- 16 -
B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN
Sejak awal pelaksanaan anggaran tahun 2020 sampai dengan semester I, Balai
Pelestarian Nilai Budaya DIY telah melakukan revisi Daftar Isian Pelaksanaan
Anggaran (DIPA) dari DIPA awal sebanyak lima kali. Revisi dilakukan akibat
adanya pengurangan pagu belanja barang sebesar Rp1.563.623.000
sehubungan dengan program realokasi dan refocusing anggaran pemerintah
untuk penanganan pandemi Covid-19. Selain itu, telah dilakukan pula beberapa
kali revisi pada Petunjuk Operasional Kegiatan (POK) yang dilakukan secara
internal oleh satuan kerja dan perlu dilakukan pemutakhiran data pada SPAN.
Rincian anggaran awal dan anggaran setelah revisi ke-5 adalah sebagai berikut:
URAIAN 2020
Anggaran Awal Anggaran Setelah Revisi Pendapatan Pendapatan Jasa - - Pendapatan Lain-lain - -
Jumlah Pendapatan - - Belanja Belanja Pegawai 5.349.396.000 5.349.396.000 Belanja Barang 7.151.315.000 5.587.692.000 Belanja Bansos - - Belanja Modal 276.186.000 276.186.000
Jumlah Belanja 12.776.897.000 11.213.274.000
Dampak dari pengurangan anggaran tersebut adalah berkurangnya target output
untuk event nilai budaya yang dilestarikan dan dikembangkan karena pemerintah
mengeluarkan larangan untuk mengumpulkan orang banyak. Beberapa kegiatan
juga diubah konsepnya menjadi daring/virtual.
Realisasi
Pendapatan
Rp7.680.442
B.1 Pendapatan
Realisasi Pendapatan untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2020 adalah
sebesar Rp7.680.442, lebih tinggi dari dari estimasi pendapatan yang ditetapkan
sebesar Rp0. Pendapatan Balai Pelestarian Nilai Budaya terdiri dari Penerimaan
Negara Bukan Pajak berupa penerimaan kembali belanja pegawai tahun
anggaran yang lalu dan pendapatan dari lelang/penjualan BMN berupa 1 paket
inventaris peralatan dan mesin. Rincian estimasi pendapatan dan realisasinya
adalah sebagai berikut:
Rincian Estimasi dan Realisasi Pendapatan
Penerimaan Kembali Belanja Pegawai Tahun Anggaran yang Lalu - 2.280.442 - Pendapatan dari Penjualan Peralatan dan Mesin - 5.400.000 -
Jumlah - 7.680.442 -
Uraian
2020
Anggaran Realisasi % Real
Angg.
- 17 -
Realisasi Pendapatan Balai Pelestarian Nilai Budaya DIY Semester I TA 2020
mengalami kenaikan signifikan dibandingkan TA 2019. Hal ini karena adanya
keterlambatan penerimaan Surat Keputusan pengangkatan kembali atas dua
orang peneliti madya selama hampir satu tahun, sehingga peneliti yang
bersangkutan harus mengembalikan tunjangan umum yang diterimanya sejak
bulan Juli 2019.
Perbandingan Realisasi Pendapatan Semester I TA 2020 dan Semester I TA 2019
URAIAN REALISASI T.A. 2020 REALISASI T.A. 2019 NAIK (TURUN) %
Penerimaan Negara Bukan Pajak 7.680.442 2.300.047 233,93
Jumlah 7.680.442 2.300.047 233,93
Realisasi Belanja
Negara Rp4.183.146.574
B.2. Belanja
Realisasi Belanja instansi pada Semester I TA 2020 adalah sebesar
Rp4.183.146.574 atau 37,31% dari anggaran belanja sebesar
Rp11.213.274.000. Rincian anggaran dan realisasi belanja Se me s te r I TA
2020 adalah sebagai berikut:
Rincian Estimasi dan Realisasi Belanja Semester I TA 2020
URAIAN 2020
Anggaran Realisasi % Real Angg. Belanja Pegawai 5.349.396.000 2.241.819.234 41,91 Belanja Barang 5.587.692.000 1.773.125.569 31,73 Belanja Bantuan Sosial - - - Belanja Modal 276.186.000 215.652.050 78,08 Total Belanja Kotor 11.213.274.000 4.230.596.853 37,73 Pengembalian Belanja - 47.450.279 -
Jumlah 11.213.274.000 4.183.146.574 37,31
Komposisi anggaran dan realisasi belanja dapat dilihat dalam grafik berikut ini:
-
1.000.000.000
2.000.000.000
3.000.000.000
4.000.000.000
5.000.000.000
6.000.000.000
Belanja Pegawai
Belanja Barang
Belanja Bantuan
Sosial
Belanja Modal
Anggaran
Realisasi
- 18 -
Dibandingkan dengan TA 2019, Realisasi Belanja Semester I TA 2020
mengalami penurunan sebesar 25,42%. Hal ini disebabkan antara lain:
1. Selama kurun waktu 2019 sampai dengan Semester I 2020 terdapat
beberapa PNS yang meninggal dan pensiun;
2. Adanya pandemi Covid-19 sejak awal bulan Maret 2020 yang mengakibatkan
pemotongan anggaran, pembatasan pencairan anggaran oleh KPPN dan
pemberlakuan bekerja dari rumah untuk pegawai pemerintah. Event-event
kebudayaan yang bersifat mengumpulkan orang banyak juga harus ditunda
pelaksanaannya sampai batas waktu yang belum ditentukan. Ini
mengakibatkan realisasi belanja barang agak tersendat;
3. Anggaran belanja modal pada TA 2020 lebih sedikit daripada TA 2019.
Perbandingan Realisasi Belanja Semester I TA 2020 dan 2019
URAIAN REALISASI TA 2020 REALISASI TA 2019NAIK
(TURUN) %
Belanja Pegawai 2.239.168.940 2.485.332.771 (9,90)
Belanja Barang 1.728.325.584 2.727.809.239 (36,64)
Belanja Bantuan Sosial - - -
Belanja Modal 215.652.050 395.655.500 (45,49)
Jumlah 4.183.146.574 5.608.797.510 (25,42)
Belanja Pegawai
Rp2.239.168.940
B.3 Belanja Pegawai
Realisasi Belanja Pegawai Semester I TA 2020 dan 2019 adalah masing-masing
sebesar Rp2.239.168.940 dan Rp2.485.332.771. Realisasi belanja Semester I
TA 2020 mengalami penurunan sebesar 6,44 persen dari TA 2019. Hal ini
disebabkan antara lain oleh adanya Pegawai Negeri Sipil yang meninggal dunia
dan purna tugas periode TA 2019 s.d. Semester I TA 2020.
Perbandingan Belanja Pegawai TA 2020 dan 2019
URAIAN REALISASI TA 2020 REALISASI TA 2019 NAIK (TURUN) %
Belanja Gaji dan Tunjangan PNS 2.238.766.234 2.483.286.515 (9,85)
Belanja Gaji dan Tunjangan Non PNS - - -Belanja Honorarium - - -Belanja Lembur 3.053.000 2.050.000 48,93 Belanja Vakasi - - -Jumlah Belanja Kotor 2.241.819.234 2.485.336.515 (9,80) Pengembalian Belanja Pegawai (2.650.294) (3.744) 70.687,77
Jumlah Belanja 2.239.168.940 2.485.332.771 (9,90)
Belanja Barang
Rp1.728.325.584
B.4 Belanja Barang
Realisasi Belanja Barang Semester I TA 2020 dan 2019 adalah masing-masing
sebesar Rp1.728.325.584 dan Rp2.727.809.239. Realisasi Belanja Barang
Semester I TA 2020 mengalami penurunan 36,64 persen dari Realisasi Belanja
- 19 -
Barang TA 2019. Hal ini antara lain disebabkan oleh adanya pandemi Covid-19
sejak awal bulan Maret 2020 yang mengakibatkan pemotongan anggaran,
pembatasan pencairan anggaran oleh KPPN dan pemberlakuan sistem bekerja
dari rumah untuk pegawai pemerintah. Event-event kebudayaan yang bersifat
mengumpulkan orang banyak juga harus ditunda pelaksanaannya sampai batas
waktu yang belum ditentukan.
Perbandingan Belanja Barang Semester I TA 2020 dan 2019
URAIAN REALISASI TA 2020 REALISASI TA 2019NAIK
(TURUN) %
Belanja Barang Operasional 254.010.792 253.842.875 0,07 Belanja Barang Non Operasional 196.307.790 456.868.335 (57,03) Belanja Jasa 194.194.828 411.159.834 (52,77) Belanja Pemeliharaan 208.255.584 267.585.147 (22,17) Belanja Perjalanan Dalam Negeri 591.584.915 1.312.334.448 (54,92) Belanja Barang Persediaan 223.771.660 26.018.600 760,04 Belanja Barang Lainnya utk Diserahkan kpd Msyr 105.000.000 - - Jumlah Belanja Kotor 1.773.125.569 2.727.809.239 (35,00)
Pengembalian Belanja (44.799.985) -
Jumlah Belanja 1.728.325.584 2.727.809.239 (36,64)
Dari total anggaran belanja barang sebesar Rp5.587.692.000, BPNB DIY
mengalokasikan belanja barang untuk penanganan pandemi Covid-19 sebesar
Rp172.098.000. Anggaran tersebut terserap sebesar Rp67.115.222 dengan
rincian sebagai berikut:
Belanja Barang untuk Penanganan Pandemi Covid-19
Akun Uraian Akun Pagu RealisasiPenyerapan
(%)
521131 Belanja Barang Operasional - Penanganan Pandemi COVID-19 21.400.000 14.160.222 66,17 521241 Belanja Barang Non Operasional - Penanganan Pandemi COVID-19 62.398.000 12.555.000 20,12 522192 Belanja Jasa - Penanganan Pandemi COVID-19 43.300.000 6.950.000 16,05 524115 Belanja Perjalanan Dinas - Penanganan Pandemi COVID-19 45.000.000 33.450.000 74,33
172.098.000 67.115.222 39,00 Jumlah
Akun belanja barang persediaan dalam rangka penanganan pandemi COVID-19
pada awal penanganan pandemi belum menggunakan akun khusus, dan telah
dipertanggungjawabkan bendahara dengan SP2D GUP No. 200301302004552
tanggal 14 April 2020 senilai Rp1.532.000. Adapun belanja barang persediaan
dalam rangka penanganan pandemi COVID-19 yang telah direalisasikan
menggunakan akun lama terdiri dari:
1. Pembelian 2 buah glutanol senilai Rp740.000,00;
2. Pembelian ½ liter hand sanitizer senilai Rp180.000,00;
3. Pembelian 17 buah hand soap sprayer senilai Rp612.000,00.
- 20 -
Belanja Modal
Rp215.652.050
B.5 Belanja Modal
Realisasi Belanja Modal Semester I TA 2020 dan 2019 adalah masing-masing
sebesar Rp215.652.050 dan Rp395.655.500. Belanja modal merupakan
pengeluaran anggaran untuk perolehan aset tetap dan aset lainnya yang
memberi manfaat lebih dari satu periode akuntansi.
Realisasi Belanja Modal pada Semester I TA 2020 mengalami penurunan
sebesar 45,49% dibandingkan TA 2019 disebabkan karena alokasi anggaran
belanja modal yang lebih sedikit dengan sudah tidak dianggarkannya kembali
kendaraan bermotor (mobil) dan peralatan musik tradisional gamelan. Realisasi
belanja modal relatif tidak terdampak pandemi Covid-19.
Perbandingan Realisasi Belanja Modal TA 2020 dan 2019
URAIAN REALISASI T.A. 2020 REALISASI T.A. 2019NAIK
(TURUN) %
Belanja Modal Peralatan dan Mesin 215.652.050 395.655.500 (45,49)Belanja Modal Lainnya - - -Jumlah Belanja Kotor 215.652.050 395.655.500 (45,49)
Pengembalian - - -
Jumlah Belanja 215.652.050 395.655.500 (45,49)
B.5.1 Belanja Modal Peralatan dan Mesin
Realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin Semester I TA 2020 adalah
sebesar Rp215.652.050, mengalami penurunan bila dibandingkan dengan
realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin TA 2019. Hal ini disebabkan karena
pada TA 2019 telah terealisasi pengadaan kendaraan bermotor (mobil) yang
nilainya cukup besar, sementara pada semester I TA 2020 hanya dilakukan
pembelian perangkat pengolah data dan komunikasi serta peralatan dan fasilitas
perkantoran berupa 1 unit thermogun, 5 unit almari besi, 1 unit proyektor, 1 unit
UPS, 1 unit lensa kamera digital, 1 unit kamera digital, 1 unit wireless TOA, 1
unit laptop, 1 unit komputer PC desain, 1 unit monitor, dan 5 unit printer.
Perbandingan Realisasi Belanja Modal Semester I TA 2020 dan 2019
URAIAN REALISASI TA 2020 REALISASI TA 2019NAIK
(TURUN) %
Kendaraan Bermotor - 350.470.500 (100,00) Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 158.984.300 41.885.000 279,57 Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 56.667.750 3.300.000 1.617,20 Jumlah Belanja Kotor 215.652.050 395.655.500 (45,49)
Pengembalian - - -
Jumlah Belanja 215.652.050 395.655.500 (45,49)
- 21 -
B.5.2 Belanja Modal Lainnya
Realisasi Belanja Modal Lainnya Semester I TA 2020 dan TA 2019 adalah
masing-masing sebesar Rp0 dan Rp0. Pada TA 2020 Balai Pelestarian Nilai
Budaya D.I. Yogyakarta tidak menganggarkan belanja modal lainnya,
sementara pada TA 2019 dianggarkan pembelian 1 set peralatan musik
tradisional gamelan.
- 22 -
C. PENJELASAN ATAS POS-POS NERACA
Kas di Bendahara
Pengeluaran
Rp180.000.000
C.1 Kas di Bendahara Pengeluaran
Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019
adalah masing-masing sebesar Rp180.000.000 dan Rp0 yang merupakan kas
yang dikuasai, dikelola dan di bawah tanggung jawab Bendahara Pengeluaran
yang berasal dari sisa UP/TUP yang belum dipertanggungjawabkan atau belum
disetorkan ke Kas Negara per tanggal neraca. Rincian Kas di Bendahara
Pengeluaran adalah sebagai berikut:
Rincian Kas di Bendahara Pengeluaran Keterangan 30-Jun-20 31-Des-19
BNI Cabang Yogyakarta No. Rek XXXXXXXXX 766.488 -
Uang Tunai 15.549.013 -
Uang muka yang dibawa oleh panitia kegiatan - -
Kuitansi yang belum di-SP2D-kan 163.684.499 -
Jumlah 180.000.000 -
Persediaan
Rp52.570.445
C.2 Persediaan
Nilai Persediaan per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 masing-masing
adalah sebesar Rp52.570.445 dan Rp35.278.981.
Persediaan merupakan jenis aset dalam bentuk barang atau perlengkapan
(supplies) pada tanggal neraca yang diperoleh dengan maksud untuk
mendukung kegiatan operasional dan/atau untuk dijual, dan/atau diserahkan
dalam rangka pelayanan kepada masyarakat. Rincian Persediaan per 30 Juni
2020 dan 31 Desember 2019 adalah sebagai berikut:
Rincian Persediaan
Persediaan 30-Jun-20 31-Des-19
Barang Konsumsi 46.846.845 30.847.521
Barang untuk Pemeliharaan 5.500.100 4.106.460
Bahan Baku 223.500 325.000
Persediaan Lainnya - -
Jumlah 52.570.445 35.278.981
Terdapat persediaan dalam rangka penanganan Pandemi Covid-19, tetapi per
30 Juni 2020 tidak terdapat sisa dari persediaan tersebut. Berikut ini daftar
persediaan dalam rangka penanganan pandemi Covid-19.
Rincian Persediaan dalam rangka Penanganan Pandemi Covid-19
Nama Barang Persediaan Jumlah Unit Nilai Rupiah
Masker - -
Hand Sanitizer - -
Hand Soap Sprayer - -
Glutanol/Disinfektan - -
Jumlah - -
- 23 -
Semua jenis persediaan pada tanggal pelaporan berada dalam kondisi baik.
Rincian persediaan disajikan pada Lampiran Laporan Keuangan ini.
Tanah
Rp69.485.845.000
C.3 Tanah
Nilai aset tetap berupa tanah yang dimiliki Balai Pelestarian Nilai Budaya
Daerah Istimewa Yogyakarta per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 adalah
sebesar Rp69.485.845.000 dan Rp69.485.845.000. Mutasi nilai tanah tersebut
dapat dijelaskan sebagai berikut:
Saldo Nilai Perolehan per 31 Desember 2019 69.485.845.000
Mutasi tambah:
- tidak ada - -
Mutasi kurang:
- tidak ada - -
Saldo per 30 Juni 2020 69.485.845.000
Rincian saldo Tanah per 30 Juni 2020 adalah sebagai berikut:
Rincian Tanah
Lokasi Nilai
Jl. Brigjend Katamso no 139 Yogyakarta 69.485.845.000
69.485.845.000 Jumlah
Tanah seluas 6.211 m2 yang terletak di Jl. Brigjend Katamso no 139
Yogyakarta pada tanggal pelaporan dikuasai/digunakan oleh Balai Pelestarian
Nilai Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta.
Peralatan dan Mesin
Rp4.985.318.540
C.4 Peralatan dan Mesin
Saldo aset tetap berupa Peralatan dan Mesin per 30 Juni 2020 dan 31
Desember 2019 adalah Rp4.985.318.540 dan Rp4.769.666.490. Mutasi nilai
Peralatan dan Mesin tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:
Saldo Nilai Perolehan per 31 Desember 2019 4.769.666.490
Mutasi tambah:
Pembelian 215.652.050
Mutasi kurang:
- tidak ada - -
Saldo per 30 Juni 2020 4.985.318.540
Akumulasi Penyusutan s.d. 30 Juni 2020 (4.195.748.642)
Nilai Buku per 30 Juni 2020 789.569.898
Mutasi transaksi peralatan dan mesin berupa:
- 24 -
1. Pembelian Peralatan dan Fasilitas Perkantoran (1 unit thermogun dalam
rangka penanganan pandemi Covid-19, 5 unit almari besi, 1 unit UPS, dan
1 unit wireless TOA) senilai Rp56.667.750;
2. Pembelian Alat Pengolah Data dan Komunikasi (1 unit proyektor, 1 unit
lensa kamera digital, 1 unit kamera digital, 1 unit laptop, 1 unit komputer PC
desain, 1 unit monitor, dan 5 unit printer) senilai Rp158.984.300;
Rincian aset tetap Peralatan dan Mesin disajikan pada Lampiran Laporan
Keuangan ini.
Gedung dan Bangunan
Rp6.810.282.000
C.5 Gedung dan Bangunan
Nilai Gedung dan Bangunan per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 adalah
Rp6.810.282.000 dan Rp6.810.282.000. Mutasi transaksi terhadap Gedung dan
Bangunan pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:
Saldo Nilai Perolehan per 31 Desember 2019 6.810.282.000
Mutasi tambah:
- tidak ada - -
Mutasi kurang:
- tidak ada - -
Saldo per 30 Juni 2020 6.810.282.000
Akumulasi Penyusutan s.d. 30 Juni 2020 (829.962.177)
Nilai Buku per 30 Juni 2020 5.980.319.823
Rincian aset tetap Gedung dan Bangunan disajikan pada Lampiran Laporan
Keuangan ini.
Jalan, Jaringan dan
Irigasi
Rp100.550.000
C.6 Jalan, Irigasi, dan Jaringan
Saldo Jalan, Irigasi, dan Jaringan per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-
masing sebesar Rp100.550.000 dan Rp100.550.000. Mutasi transaksi terhadap
Jalan, Irigasi, dan Jaringan pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:
Saldo Nilai Perolehan per 31 Desember 2019 100.550.000
Mutasi tambah:
- tidak ada - -
Mutasi kurang:
- tidak ada - -
Saldo per 30 Juni 2020 100.550.000
Akumulasi Penyusutan s.d. 30 Juni 2020 (11.311.875)
Nilai Buku per 30 Juni 2020 89.238.125
Rincian aset tetap Jalan, Irigasi dan jaringan disajikan pada Lampiran Laporan
Keuangan ini.
- 25 -
Aset Tetap Lainnya
Rp932.977.250
C.7 Aset Tetap Lainnya
Aset Tetap Lainnya merupakan aset tetap yang tidak dapat dikelompokkan
dalam tanah, peralatan dan mesin, gedung dan bangunan, jalan, irigasi dan
jaringan. Saldo Aset Tetap Lainnya per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019
adalah Rp932.977.250 dan Rp932.977.250. Aset tetap tersebut berupa buku-
buku, gamelan dan barang bercorak kesenian. Pada TA 2020 tidak terdapat
anggaran untuk menambah aset tetap lainnya. Rincian Aset Tetap Lainnya
disajikan pada Lampiran Laporan Keuangan ini.
Akumulasi Penyusutan
Aset Tetap
Rp(5.037.022.694)
C.8 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap
Saldo Akumulasi Penyusutan Aset Tetap per 30 Juni 2020 dan 31 Desember
2019 adalah masing-masing Rp(5.037.022.694) dan Rp(4.729.147.786).
Akumulasi Penyusutan Aset Tetap merupakan kontra akun Aset Tetap yang
disajikan berdasarkan pengakumulasian atas penyesuaian nilai sehubungan
dengan penurunan kapasitas dan manfaat Aset Tetap selain untuk Tanah dan
Konstruksi dalam Pengerjaan (KDP). Rincian Akumulasi Penyusutan Aset
Tetap per 30 Juni 2020 adalah sebagai berikut:
Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Tetap
No Aset Tetap Nilai PerolehanAkumulasi
PenyusutanNilai Buku
1 Peralatan dan Mesin 4.985.318.540 4.195.748.642 789.569.898
2 Gedung dan Bangunan 6.810.282.000 829.962.177 5.980.319.823
3 Jalan, Irigasi dan Jaringan 100.550.000 11.311.875 89.238.125
4 Aset Tetap Lainnya 932.977.250 0 932.977.250
12.829.127.790 5.037.022.694 7.792.105.096Akumulasi Penyusutan
Aset Lain-Lain
Rp162.520.850
C.9 Aset Lain-Lain
Saldo Aset Lain-lain per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 adalah
Rp162.520.850 dan Rp162.520.850. Aset Lain-lain merupakan Barang Milik
Negara (BMN) yang berada dalam kondisi rusak berat dan tidak lagi digunakan
dalam operasional entitas. Adapun mutasi aset lain-lain adalah sebagai berikut:
- 26 -
Saldo per 31 Desember 2019 162.520.850
Mutasi tambah:
- tidak ada - -
Mutasi kurang:
- tidak ada - -
Saldo per 30 Juni 2020 162.520.850
Akumulasi Penyusutan s.d. 30 Juni 2020 (162.520.850)
Nilai Buku per 30 Juni 2020 -
Telah dilaksanakan lelang penjualan 1 paket inventaris berupa peralatan dan
mesin pada bulan Januari 2020. Namun, paket peralatan dan mesin yang
dilelang tersebut belum dapat dikeluarkan dari neraca karena proses
penghapusan masih dalam tahap perizinan oleh Biro Keuangan dan BMN
Sekretariat Jenderal Kemdikbud.
Rincian Aset Lain-lain berdasarkan nilai perolehan, akumulasi penyusutan dan
nilai buku tersaji pada Lampiran Laporan Keuangan ini.
Akumulasi Penyusutan
dan Amortisasi Aset
Lainnya
Rp(162.520.850)
C.10 Akumulasi Penyusutan dan Amortisasi Aset Lainnya
Saldo Akumulasi Penyusutan Aset Lainnya per 30 Juni 2020 dan 31 Desember
2019 adalah masing-masing Rp(162.520.850) dan Rp(162.520.850). Akumulasi
Penyusutan Aset Lainnya merupakan kontra akun Aset Lainnya yang disajikan
berdasarkan pengakumulasian atas penyesuaian nilai sehubungan dengan
penurunan kapasitas dan manfaat Aset Lainnya. Rincian Akumulasi
Penyusutan Aset Lainnya per 30 Juni 2020 adalah sebagai berikut:
Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Lainnya
Aset Tetap Nilai Perolehan
Akumulasi
Penyusutan/
Amortisasi
Nilai Buku
Aset Tak Berwujud - - -
Aset Lain-lain 162.520.850 162.520.850 -
Jumlah 162.520.850 162.520.850 -
Amortisasi ATB dengan masa manfaat terbatas dilakukan dengan metode garis
lurus dan nilai sisa nihil. Sedangkan atas ATB dengan masa manfaat tidak
terbatas tidak dilakukan amortisasi.
Uang Muka dari KPPN
Rp180.000.000
C.11 Uang Muka dari KPPN
Saldo Uang Muka dari KPPN per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 masing-
masing sebesar Rp180.000.000 dan Rp0. Uang Muka dari KPPN merupakan
Uang Persediaan (UP) atau Tambahan Uang Persediaan (TUP) yang diberikan
KPPN sebagai uang muka kerja dan masih berada pada atau dikuasai oleh
- 27 -
Bendahara Pengeluaran pada tanggal pelaporan. Uang Muka dari KPPN
adalah akun pasangan dari Kas di Bendahara Pengeluaran yang ada di
kelompok akun Aset Lancar.
Utang kepada Pihak
Ketiga
Rp0
C.12 Utang kepada Pihak Ketiga
Nilai Utang kepada Pihak Ketiga per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019
masing-masing sebesar Rp0 dan Rp14.673.351. Utang kepada Pihak Ketiga
merupakan belanja yang masih harus dibayar dan merupakan kewajiban yang
harus segera diselesaikan kepada pihak ketiga lainnya dalam waktu kurang
dari 12 (dua belas bulan). Utang kepada Pihak Ketiga per 31 Desember 2019
berupa kekurangan pembayaran gaji dan tunjangan 2 orang pegawai bulan
Oktober s.d. Desember 2019 serta belanja listrik, telepon, dan air bulan
Desember 2019 sudah dibayar lunas pada periode Semester I TA 2020.
Adapun rincian Utang Pihak Ketiga pada Balai Pelestarian Nilai Budaya D.I.
Yogyakarta per tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:
Rincian Utang kepada Pihak Ketiga
Uraian Jumlah Penjelasan
Belanja Pegawai yang Masih Harus Dibayar - - tidak ada -
Belanja Barang yang Masih Harus dibayar - - tidak ada -
Total -
Ekuitas
Rp77.330.520.541
C.13 Ekuitas
Ekuitas per 30 Juni 2020 dan 31 Desember 2019 adalah masing-masing
sebesar Rp77.330.520.541 dan Rp77.390.778.584. Ekuitas adalah kekayaan
bersih entitas yang merupakan selisih antara aset dan kewajiban. Rincian lebih
lanjut tentang ekuitas disajikan dalam Laporan Perubahan Ekuitas.
- 28 -
Pendapatan PNBP
Rp0
D. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN OPERASIONAL
D.1 Pendapatan Penerimaan Negara Bukan Pajak
Balai Pelestarian Nilai Budaya D.I. Yogyakarta tidak mempunyai pendapatan
penerimaan negara bukan pajak pada TA 2020 dan 2019 karena bukan
merupakan satuan kerja pengelola penerimaan negara.
Beban Pegawai
Rp2.238.313.292
D.2 Beban Pegawai
Jumlah Beban Pegawai pada Semester I Tahun 2020 dan 2019 adalah masing-
masing sebesar Rp2.238.313.292 dan Rp2.484.920.778. Beban Pegawai adalah
beban atas kompensasi, baik dalam bentuk uang maupun barang yang
ditetapkan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang diberikan kepada
pejabat negara, Pegawai Negeri Sipil (PNS), dan pegawai yang dipekerjakan
oleh pemerintah yang belum berstatus PNS sebagai imbalan atas pekerjaan
yang telah dilaksanakan kecuali pekerjaan yang berkaitan dengan pembentukan
modal.
Rincian Beban Pegawai Semester I Tahun 2020 dan 2019
URAIAN JENIS BEBAN TH 2020 TH 2019NAIK
(TURUN) %
Beban Gaji 1.396.086.226 1.575.587.343 (11,39)
Beban Tunjangan-Tunjangan 841.824.360 907.287.179 (7,22)
Beban Lembur 3.053.000 2.050.000 48,93
Pengembalian Beban Pegawai (2.650.294) (3.744) 70.687,77
Jumlah 2.238.313.292 2.484.920.778 (9,92)
Ada perbedaan antara belanja pegawai yang tercantum dalam LRA dan LO
dikarenakan perbedaan basis akuntansi. Belanja pegawai LRA menggunakan
basis kas tercatat Rp2.239.168.940 sedangkan beban pegawai LO
menggunakan basis akrual tercatat Rp2.238.313.292 terdapat selisih Rp855.648.
Penjelasan selisih tersebut secara rinci disajikan sebagai berikut:
Rincian Selisih Belanja dan Beban Pegawai Semester I Tahun 2020 URAIAN Jumlah
Belanja Pegawai pada LRA 2.239.168.940
Penyesuaian untuk pembayaran kekurangan belanja gaji dan tunjangan PNS yang
masih harus dibayar (beban sudah diakui dan pembayaran sudah terutang pada TA
2019) (855.648)
Beban Pegawai pada LO 2.238.313.292
- 29 -
Beban Persediaan
Rp200.516.876
D.3 Beban Persediaan
Jumlah Beban Persediaan pada Semester I Tahun 2020 dan 2019 adalah
masing-masing sebesar Rp200.516.876 dan Rp66.763.550. Beban Persediaan
merupakan beban untuk mencatat konsumsi atas barang-barang yang habis
pakai, termasuk barang-barang hasil produksi baik yang dipasarkan maupun
tidak dipasarkan. Rincian Beban Persediaan untuk Semester I Tahun 2020 dan
2019 adalah sebagai berikut:
Rincian Beban Persediaan Semester I Tahun 2020 dan 2019
URAIAN JENIS BEBAN TH 2020 TH 2019
NAIK
(TURUN)
%
Beban Persediaan Konsumsi 199.722.476 65.763.550 203,70 Beban Persediaan Bahan Baku 794.400 1.000.000 (20,56)
Jumlah Beban Persediaan 200.516.876 66.763.550 200,34
Beban persediaan tersebut di atas termasuk beban pemakaian persediaan dalam
rangka penanganan pandemi Covid-19, yang pembeliannya masih menggunakan
akun lama dan telah dipertanggungjawabkan bendahara dengan SP2D GUP No.
200301302004552 tanggal 14 April 2020 senilai Rp1.532.000.000. Adapun
belanja persediaan dalam rangka penanganan pandemi COVID-19 yang telah
direalisasikan menggunakan akun lama terdiri dari:
1. Pembelian 2 buah glutanol senilai Rp740.000,00;
2. Pembelian ½ liter hand sanitizer senilai Rp180.000,00;
3. Pembelian 17 buah hand soap sprayer senilai Rp612.000,00.
Seluruh persediaan dalam rangka penanganan pandemi COVID-19 tersebut
telah habis dipakai per 30 Juni 2020 dan telah menjadi beban persediaan.
Beban persediaan diakui dari penggunaan persediaan, penyerahan persediaan
kepada masyarakat atau sebab lain yang mengakibatkan berkurangnya jumlah
persediaan. Belanja persediaan merupakan bertambahnya jumlah persediaan
disebabkan oleh pembelian yang menggunakan anggaran tahun ini. Oleh sebab
itu, pasti akan terjadi selisih antara beban dan belanja persediaan. Penjelasan
selisih tersebut secara rinci disajikan sebagai berikut:
Rincian Selisih Belanja dan Beban Persediaan Semester I Tahun 2020 URAIAN Jumlah
Belanja Persediaan pada LRA 223.771.660
Beban bahan untuk pemeliharaan (7.274.660)
Saldo persediaan 1 Januari 2020 35.278.981
Saldo persediaan 30 Juni 2020 (52.570.445)
Pendapatan penyesuaian nilai persediaan 1.779.065
Beban penyesuaian nilai persediaan (467.725)
Beban Persediaan pada LO 200.516.876
Beban Barang dan
Jasa
Rp630.695.707
D.4 Beban Barang dan Jasa
Jumlah Beban Barang dan Jasa Semester I Tahun 2020 dan 2019 adalah
- 30 -
masing-masing sebesar Rp630.695.707 dan Rp1.109.542.127. Beban Barang
dan Jasa adalah konsumsi atas barang-barang dan jasa-jasa dalam rangka
penyelenggaraan kegiatan entitas. Rincian Beban Barang dan Jasa untuk
Semester I Tahun 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:
Rincian Beban Barang dan Jasa Semester I Tahun 2020 dan 2019
URAIAN JENIS BEBAN TH 2020 TH 2019NAIK
(TURUN)
%
Beban Langganan Daya dan Jasa 65.527.125 55.580.917 17,90 Beban Keperluan Perkantoran 169.828.270 183.131.875 (7,26) Beban Honor Operasional Satuan Kerja 62.750.000 62.750.000 - Beban Bahan 161.532.790 187.308.335 (13,76) Beban Honor Output Kegiatan 2.720.000 7.700.000 (64,68) Beban Barang Operasional Lainnya 1.672.800 2.547.000 (34,32)
Beban Barang Non Operasional Lainnya 19.500.000 261.860.000 (92,55) Beban Sewa 51.850.000 219.625.000 (76,39) Beban Jasa Pos dan Giro 5.599.500 5.414.000 3,43 Beban Jasa Profesi 56.050.000 123.625.000 (54,66)
Jumlah 597.030.485 1.109.542.127 (46,19)
Beban khusus penanganan pandemi Covid-19 terlihat sebagai berikut:
Rincian Beban Barang dan Jasa Khusus Penanganan Pandemi Covid-19
No Beban Jumlah Keterangan
1 Beban Barang Operasional -
Penanganan Pandemi COVID-19
14.160.222 Pembelian vitamin dan penambah daya tahan tubuh;
Pengadaan lisensi aplikasi videoconference sampai
dengan 1 tahun; Pengadaan masker/hand sanitizer
yang tidak memenuhi kriteria sebagai persediaan 2 Beban Barang Non Operasional -
Penanganan Pandemi COVID-19
12.555.000 Biaya konsumsi rapat dan/atau uang saku rapat di
dalam kantor untuk peserta rapat yang hadir di kantor;
Penggantian pulsa peserta kegiatan melalui sarana
teleconference/video conference 3 Beban Jasa - Penanganan
Pandemi COVID-19
6.950.000 Honor narasumber/moderator kegiatan melalui sarana
teleconference/video conference
33.665.222 Jumlah
Ada perbedaan antara belanja barang dan jasa yang tercantum dalam LRA dan
LO dikarenakan adanya perbedaan basis akuntansi. Belanja barang dan jasa
LRA (tanpa belanja pemeliharaan, belanja barang persediaan, dan belanja
perjalanan dinas) menggunakan basis kas tercatat Rp644.513.410 sedangkan
beban barang dan jasa LO menggunakan basis akrual tercatat Rp630.695.707
terdapat selisih Rp13.817.703. Penjelasan selisih tersebut secara rinci disajikan
sebagai berikut:
Rincian Selisih Belanja dan Beban Barang dan Jasa Semester I Tahun 2020 URAIAN Jumlah
Belanja Barang dan Jasa pada LRA (tanpa belanja pemeliharaan,
belanja barang persediaan, dan belanja perjalanan dinas)644.513.410
Beban langganan listrik yang diakui pada TA 2019 (11.716.222)
Beban langganan telepon yang diakui pada TA 2019 (888.981)
Beban langganan air yang diakui pada TA 2019 (1.212.500)
Beban Barang dan Jasa pada LO 630.695.707
- 31 -
Beban
Pemeliharaan
Rp215.530.244
D.5 Beban Pemeliharaan
Beban Pemeliharaan Semester I Tahun 2020 dan 2019 adalah masing-masing
sebesar Rp215.530.244 dan Rp273.233.247. Beban Pemeliharaan merupakan
beban yang dimaksudkan untuk mempertahankan aset tetap atau aset lainnya
yang sudah ada ke dalam kondisi normal. Rincian beban pemeliharan untuk
Semester I Tahun 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:
Rincian Beban Pemeliharaan Semester I Tahun 2020 dan 2019
URAIAN JENIS BEBAN TH 2020 TH 2019NAIK
(TURUN) %
Beban Pemeliharaan Gedung dan Bangunan 177.058.583 211.077.500 (16,12)
Beban Pemeliharaan Peralatan dan Mesin 31.197.001 51.797.647 (39,77)
Beban Pemeliharaan Jaringan - 4.710.000 (100,00)
Beban Persediaan Bahan untuk Pemeliharaan 7.274.660 5.648.100 28,80
Jumlah 215.530.244 273.233.247 (21,12)
Ada perbedaan antara belanja pemeliharaan yang tercantum dalam LRA dan
beban pemeliharaan yang tercantum dalam LO dikarenakan beban pemeliharaan
LO juga mencakup beban persediaan bahan untuk pemeliharaan. Belanja
pemeliharaan LRA tercatat Rp208.255.584 sedangkan beban pemeliharaan LO
tercatat Rp215.530.244 terdapat selisih Rp(7.274.660). Penjelasan selisih
tersebut secara rinci disajikan sebagai berikut:
Rincian Selisih Belanja dan Beban Pemeliharaan Semester I Tahun 2020 URAIAN Jumlah
Belanja Pemeliharaan pada LRA 208.255.584
Beban persediaan bahan untuk pemeliharaan 7.274.660
Beban Pemeliharaan pada LO 215.530.244
Beban Perjalanan
Dinas
Rp546.784.930
D.6 Beban Perjalanan Dinas
Beban Perjalanan Dinas Semester I Tahun 2020 dan 2019 adalah masing-
masing sebesar Rp546.784.830 dan Rp1.312.334.448. Beban tersebut adalah
merupakan beban yang terjadi untuk perjalanan dinas dalam rangka
pelaksanaan tugas, fungsi, dan jabatan. Rincian Beban Perjalanan Dinas
untuk Semester I Tahun 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:
Rincian Beban Perjalanan Dinas Semester I Tahun 2020 dan 2019
URAIAN JENIS BEBAN TH 2020 TH 2019NAIK
(TURUN)
%
Beban Perjalanan Biasa 168.540.115 617.502.688 (72,71)
Beban Perjalanan Dinas Dalam Kota 20.770.000 35.150.000 (40,91)
Beban Perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam Kota 13.200.000 19.950.000 (33,83)
Beban Perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota 355.624.800 639.731.760 (44,41) Pengembalian Beban Perjalanan Dinas (44.799.985) - -
Jumlah 513.334.930 1.312.334.448 (60,88)
Beban perjalanan dinas khusus penanganan pandemi Covid-19 terlihat sebagai
berikut:
- 32 -
Rincian Beban Perjalanan Dinas Khusus Penanganan Pandemi Covid-19
No Beban Jumlah Keterangan
1 Beban Perjalanan Dinas -
Penanganan Pandemi
COVID-19
33.450.000 Biaya transport untuk ASN yang
melaksanakan tugas Work in Office selama
pemberlakuan full Wok from Home
33.450.000 Jumlah
Tidak terdapat perbedaan antara belanja perjalanan dinas di LRA dan beban
perjalanan dinas di LO.
Beban Barang
untuk Diserahkan
kepada Masyarakat
Rp105.000.000
D.7 Beban Barang untuk Diserahkan kepada Masyarakat
Beban Barang untuk Diserahkan kepada Masyarakat Semester I Tahun 2020
dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp105.000.000 dan Rp0. Beban
Barang untuk Diserahkan kepada Masyarakat merupakan beban pemerintah
dalam bentuk barang atau jasa kepada masyarakat yang bertujuan untuk
mencapai tujuan instansi dalam hal meningkatkan pelaksanaan
pendokumentasian terhadap aspek tradisi, kepercayaan, kesenian, perfilman dan
kesejarahan. Pada TA 2020 terdapat akun barang untuk bantuan lainnya yang
memiliki karakteristik bantuan pemerintah (526312) untuk untuk pemberian
bantuan dan fasilitasi kegiatan pelestarian nilai budaya, di mana masing-masing
penerima mendapatkan Rp17.500.000. Per Juni 2020, telah disalurkan fasilitasi
kepada 7 penerima, tetapi yang ter-SP2D-GU-kan sampai dengan bulan Juni
2020 baru 6 penerima. 1 penerima di-GU-kan di bulan Juli 2020.
Rincian Beban Barang untuk Diserahkan kepada Masyarakat Semester I Tahun 2020 dan 2019
URAIAN JENIS BEBAN TH 2020 TH 2019
NAIK
(TURUN)
%
Beban Barang Lainnya untuk Diserahkan kepada Masyarakat/Pemda
105.000.000 - -
Jumlah 105.000.000 - -
Beban Penyusutan
dan Amortisasi
Rp307.874.908
D.8 Beban Penyusutan dan Amortisasi
Jumlah Beban Penyusutan dan Amortisasi untuk Semester I Tahun 2020 dan
2019 adalah masing-masing sebesar Rp307.874.908 dan Rp386.865.677. Beban
Penyusutan adalah merupakan beban untuk mencatat alokasi sistematis atas
nilai suatu aset tetap yang dapat disusutkan (depreciable assets) selama masa
manfaat aset yang bersangkutan. Sedangkan Beban Amortisasi digunakan untuk
mencatat alokasi penurunan manfaat ekonomi untuk Aset Tak berwujud. Rincian
Beban Penyusutan dan Amortisasi untuk Semester I Tahun 2020 dan 2019
adalah sebagai berikut:
- 33 -
Rincian Beban Penyusutan dan Amortisasi Semester I Tahun 2020 dan 2019
URAIAN BEBAN PENYUSUTAN DAN AMORTISASI TH 2020 TH 2019 NAIK (TURUN) %
Beban Penyusutan Peralatan dan Mesin 169.064.813 229.310.809 (26,27) Beban Penyusutan Gedung dan Bangunan 137.553.220 156.297.993 (11,99) Beban Penyusutan Jalan, Irigasi, Jaringan 1.256.875 1.256.875 - Beban Penyusutan Aset Tetap Lainnya - - -Beban Penyusutan aset lain-lain - - -
Jumlah Penyusutan 307.874.908 386.865.677 (20,42)
Beban Amortisasi Aset Tak Berwujud - - -Jumlah Amortisasi - - -
Jumlah Beban Penyusutan dan Amortisasi 307.874.908 386.865.677 (20,42)
Surplus dari
Kegiatan Non
Operasional
Rp8.991.782
D.9 Kegiatan Non Operasional
Pos Surplus/Defisit dari Kegiatan Non Operasional terdiri dari pendapatan dan
beban yang sifatnya tidak rutin dan bukan merupakan tugas pokok dan fungsi
entitas. Surplus/Defisit dari Kegiatan Non Operasional Semester I Tahun 2020
dan 2019 adalah sebagai berikut:
Rincian Kegiatan Non Operasional Semester I Tahun 2020 dan 2019 URAIAN TH 2020 TH 2019 NAIK (TURUN) %
Pendapatan dari Penjualan Peralatan dan Mesin 5.400.000 2.299.999 -
Penerimaan Kembali Belanja Pegawai TAYL 2.280.442 48 4750820,83
Pendapatan Penyesuaian Nilai Persediaan* 1.779.065 1.342.300 32,54
Beban Penyesuaian Nilai Persediaan* (467.725) (716.500) (34,72)
Surplus (Defisit) dari Kegiatan Non Operasional 8.991.782 2.925.847 207,32
*)Pendapatan/Beban Penyesuaian Nilai Persediaan timbul karena kebijakan penilaian persediaan menggunakan metode Harga Perolehan Terakhir. Akun ini tidak akan muncul ketika penilaian persediaan menggunakan metode First In First Out (FIFO)
Pendapatan dari Penjualan Peralatan dan Mesin berupa 1 paket inventaris
peralatan dan mesin sudah dapat diakui pada bulan Januari 2020. Namun,
beban pelepasannya belum dapat diakui karena proses penghapusan masih
dalam tahap perizinan oleh Biro Keuangan dan BMN Sekretariat Jenderal
Kemdikbud.
Pos Luar Biasa
Rp0
D.10 Pos Luar Biasa
Pos Luar Biasa terdiri dari pendapatan dan beban yang sifatnya tidak sering
terjadi, tidak dapat diramalkan dan berada di luar kendali entitas. Rincian Pos
Luar Biasa untuk Semester I Tahun 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:
Rincian Pos Luar Biasa Semester I Tahun 2020 dan 2019
URAIAN TH 2020 TH 2019NAIK
(TURUN) %
Pendapatan Luar Biasa - - -
Beban Luar Biasa - - -
Jumlah - - -
Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta tidak memiliki pos
luar biasa pada periode pelaporan.
- 34 -
E. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
Ekuitas Awal
Rp77.390.778.584
E.1 Ekuitas Awal
Nilai ekuitas pada tanggal 1 Januari 2020 dan 2019 adalah masing-masing
sebesar Rp77.390.778.584 dan Rp78.635.691.503.
Defisit LO
Rp(4.235.724.175)
E.2 Surplus (Defisit) LO
Jumlah Defisit LO untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2020 dan 2019
adalah sebesar Rp(4.235.724.175) dan Rp(5.630.733.980). Defisit LO
merupakan selisih kurang antara surplus/defisit kegiatan operasional,
surplus/defisit kegiatan non operasional, dan pos luar biasa.
Dampak Kumulatif
Perubahan
Kebijakan
Akuntansi/Kesalahan
Mendasar
Rp0
E.3 Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan Akuntansi/Kesalahan
Mendasar
Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan Akuntansi/Kesalahan Mendasar
merupakan pengaruh kumulatif yang bersifat retrospektif terhadap laporan
keuangan sebagai akibat dari suatu perubahan kebijakan akuntansi yang
diterapkan ataupun berupa kesalahan perhitungan matematis, kesalahan dalam
penerapan kebijakan akuntansi, kesalahan interpretasi fakta, termasuk
kecurangan (fraud) atau kelalaian.
Tidak terdapat transaksi Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan
Akuntansi/Kesalahan Mendasar untuk periode yang berakhir 30 Juni 2020 dan
per 30 Juni 2019.
Penyesuaian Nilai
Aset
Rp0
E.4 Koreksi yang Menambah/Mengurangi Ekuitas
E.4.1 Penyesuaian Nilai Aset
Nilai Penyesuaian Nilai Aset untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2020 dan
2019 adalah sebesar Rp0 dan Rp0. Penyesuaian Nilai Aset merupakan hasil
penyesuaian nilai persediaan akibat penerapan kebijakan harga perolehan
terakhir.
Koreksi Nilai
Persediaan
Rp0
E.4.2 Koreksi Nilai Persediaan
Koreksi Nilai Persediaan mencerminkan koreksi atas nilai persediaan yang
diakibatkan karena kesalahan dalam pecatatan persediaan yang terjadi pada
periode sebelumnya. Koreksi atas nilai persediaan untuk tahun 2020 dan 2019
adalah masing-masing sebesar Rp0 dan Rp0. Rincian Koreksi Nilai Persediaan
untuk tahun 2020 adalah sebagai berikut:
- 35 -
Rincian Koreksi Nilai Persediaaan
- tidak ada - -
Jumlah -
KoreksiJenis Persediaan
Selisih Revaluasi
Aset Tetap
Rp0
E.4.3 Selisih Revaluasi Aset Tetap
Selisih Revaluasi Aset Tetap merupakan selisih yang muncul pada saat
dilakukan penilaian ulang aset tetap. Selisih Revaluasi Aset Tetap untuk periode
yang berakhir pada 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp0
dan Rp0.
Koreksi Aset Tetap
Non Revaluasi
Rp0
E.4.4 Koreksi Aset Tetap Non Revaluasi
Koreksi Aset Tetap Non Revaluasi untuk periode yang berakhir pada 30 Juni
2020 dan 2019 adalah sebesar Rp0 dan Rp0. Koreksi ini berasal dari transaksi
koreksi nilai aset tetap dan aset lainnya yang bukan karena revaluasi nilai.
Pada BPNB DIY, tidak ada koreksi pencatatan aset tetap nonrevaluasi pada
Semester I TA 2020.
Rincian Koreksi Aset Tetap Non Revaluasi Semester I TA 2020
- tidak ada - -
Jumlah -
JumlahRincian Koreksi Pencatatan Aset Tetap
Koreksi Lain-Lain
Rp0
E.4.5 Koreksi Lain-Lain
Koreksi Lain-Lain untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2020 dan 2019
adalah sebesar Rp0 dan Rp0. Koreksi ini merupakan koreksi selain yang terkait
Barang Milik Negara, antara lain koreksi atas pendapatan, koreksi atas beban,
koreksi atas hibah, piutang dan utang. Koreksi lain-lain terdiri dari:
Rincian Koreksi Lain-Lain
- tidak ada - -
Jumlah -
Jumlah KoreksiJenis Koreksi
Transaksi Antar
Entitas
Rp4.175.466.132
E.5 Transaksi Antar Entitas
Transaksi Antar Entitas terdiri dari ditagihkan ke entitas lain, diterima dari entitas
lain, transfer keluar, transfer masuk, pengesahan hibah langsung, dan
pengesahan pengembalian hibah langsung. Transaksi Antar Entitas untuk
Semester I TA 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp4.175.466.132
- 36 -
dan Rp5.606.497.463. Rincian Transaksi Antar Entitas untuk Semester I TA 2020
adalah sebagai berikut:
Rincian Transaksi Antar Entitas
Ditagihkan ke Entitas Lain 4.183.146.574
Diterima dari Entitas Lain (7.680.442)
Transfer Masuk / Keluar -
Jumlah 4.175.466.132
JumlahJenis Transaksi Antar Entitas
Rincian Transaksi Antar Entitas terdiri dari:
E.5.1 Diterima dari Entitas Lain (DDEL)/Ditagihkan ke Entitas Lain (DKEL)
Diterima dari Entitas Lain/Ditagihkan ke Entitas Lain merupakan transaksi antar
entitas atas pendapatan dan belanja pada KL yang melibatkan kas negara
(BUN). Pada periode hingga 30 Juni 2020, DDEL (yang merupakan realisasi
penerimaan negara bukan pajak) sebesar Rp7.680.442 sedangkan DKEL (yang
merupakan realisasi netto belanja pegawai, barang, dan modal) sebesar
Rp4.183.146.574.
E.5.2 Transfer Masuk/Transfer Keluar
Transfer Masuk/Transfer Keluar merupakan perpindahan aset/kewajiban dari
satu entitas ke entitas lain pada internal KL, antar KL dan antara KL dengan BA-
BUN.
Transfer Masuk sampai dengan tanggal 30 Juni 2020 sebesar Rp0 terdiri dari:
Rincian Transfer Masuk
- tidak ada - - tidak ada - -
Jumlah -
NilaiJenisNo Entitas Asal
E.5.3 Pengesahan Hibah Langsung dan Pengembalian Pengesahan Hibah
Langsung
Pengesahan Hibah Langsung merupakan transaksi atas pencatatan hibah
langsung KL dalam bentuk kas, barang maupun jasa sedangkan pencatatan
pendapatan hibah dilakukan oleh BA-BUN. Pengesahan Hibah Langsung sampai
dengan tanggal 30 Juni 2020 sebesar Rp0.
Pengesahan Pengembalian Hibah Langsung merupakan transaksi atas
pencatatan pengembalian hibah langsung entitas. Pengesahan Pengembalian
Hibah Langsung sampai dengan tanggal 30 Juni 2020 adalah Rp0.
- 37 -
Rincian pengesahan Hibah untuk Semester I TA 2020 adalah sebagai berikut:
No Pemberi Hibah Bentuk Hibah Nilai Hibah
1 - tidak ada - - tidak ada - -Rp
-Rp
-Rp
-Rp Jumlah
Total Pengesahan
Pengesahan Pengembalian Hibah
Ekuitas Akhir
Rp77.330.520.541
E.6 Ekuitas Akhir
Nilai Ekuitas pada tanggal 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing
sebesar Rp77.330.520.541 dan Rp78.611.454.986.
- 38 -
F. PENGUNGKAPAN-PENGUNGKAPAN LAINNYA
F.1 KEJADIAN-KEJADIAN PENTING SETELAH TANGGAL NERACA
Tidak ada kejadian penting pada kantor Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah
Istimewa Yogyakarta setelah tanggal 30 Juni 2020 sampai dengan laporan ini
selesai disusun
F.2 TEMUAN DAN TINDAK LANJUT BPK
Tidak ada saldo temuan pemeriksaan BPK RI atas laporan keuangan Balai
Pelestarian Nilai Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta Semester I TA 2020
F.3 REKENING PEMERINTAH
Pada tahun 2020 Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta
mengelola sebanyak 1 rekening. Saat ini, rekening pemerintah yang digunakan
dalam kegiatan operasional Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah Istimewa
Yogyakarta adalah Bank Negara Indonesia dengan nomor XXXXXXXXX a.n.
BPG 030 BPNB YOGYAKARTA
F.4 PENGUNGKAPAN LAIN-LAIN
Berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
83152/A.A2/KU/2017 Tanggal 21 Desember 2017 tentang Pejabat
Perbendaharaan pada Balai Pelestarian Nilai Budaya D.I. Yogyakarta
sebagaimana diubah dengan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
41153/A.A3/KP/2019 tentang Pengangkatan Pejabat Administrator dan SK KPA
Nomor 24/H.30/KP/2020 Tanggal 2 Januari 2020, per 30 Juni 2020 Pejabat
Perbendaharaan yang ada pada Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah
Istimewa Yogyakarta adalah sebagai berikut:
Kuasa Pengguna Anggaran : Dra. Dwi Ratna Nurhajarini, M.Hum.
Pejabat Pembuat Komitmen : Subiyantoro, S.Sn.
Pejabat Penandatangan SPM : Rakryanto Priyahita, S.E.
Bendahara Pengeluaran : Umi Wulandari, A.Md.
LAPORAN PERSEDIAAN
UAPB : KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANUAPPB-E1 : DITJEN KEBUDAYAANUAPPB-W : D.I. YOGYAKARTA
UAKPB : BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA D.IKODE UAKPB : 023150400427842000KD
TAHUN ANGGARAN :2020UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 JUNI 2020
KODE URAIAN NILAIPER 30 JUNI 2020
1Hal :
117111 BARANG KONSUMSI
603,0251010301001 ALAT TULIS
46,200000001 - Bolpoint BPTP 200,000000003 - Bolpoint Pentel 20,000000005 - Spidol WB 13,475000006 - Spidol Kecil 105,600000007 - Pensil 56,000000009 - Isi Bolpoint Pentel 18,000000010 - Isi Bolpoint 28,500000011 - Spidol Besar Permanen 61,250000012 - Stabilo 54,000000019 - Spidol Permanen Emas / Putih
300,0001010301002 TINTA TULIS, TINTA STEMPEL
300,000000003 - Tinta Cap/Stempel
737,7841010301003 PENJEPIT KERTAS
171,500000001 - Trigonal clip 59,000000002 - Binder Clips 107 161,250000003 - Binder Clip 111 1,784000004 - Binder Clip 155
270,000000005 - Standar Buku 74,250000008 - Binder Clip 260
111,0001010301004 PENGHAPUS/KOREKTOR
111,000000004 - Setip / Penghapus
385,7501010301005 BUKU TULIS
16,250000001 - Buku Tulis 91,000000002 - Buku Folio 50 lbr 37,000000008 - Buku Folio 100 lbr 55,000000009 - Buku Agenda 17,000000010 - Buku Ekspedisi 169,500000017 - Buku Folio 300 lbr
1,347,9001010301006 ORDNER DAN MAP
101,250000001 - Stopmap Plastik 975,000000006 - Ordner/Teko 208,650000010 - Stopmap File Plastik 63,000000011 - Stopmap Tali
27,5001010301007 PENGGARIS
19,500000001 - Penggaris Besi 30 Cm 8,000000002 - Penggaris Mika 30 Cm
261,5001010301008 CUTTER (ALAT TULIS KANTOR)
40,000000001 - Gunting 16,750000003 - Isi Cutter Kecil 20,000000004 - Cutter Besar
LAPORAN PERSEDIAAN
UAPB : KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANUAPPB-E1 : DITJEN KEBUDAYAANUAPPB-W : D.I. YOGYAKARTA
UAKPB : BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA D.IKODE UAKPB : 023150400427842000KD
TAHUN ANGGARAN :2020UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 JUNI 2020
KODE URAIAN NILAIPER 30 JUNI 2020
2Hal :
16,000000005 - Isi Cutter Besar 168,750000006 - Rautan Pensil
110,0001010301009 PITA MESIN KETIK
110,000000001 - Pita Ketik
521,2001010301010 ALAT PEREKAT
16,000000001 - Double Tape 5,500000002 - Lem Cair
240,000000003 - lakban Hitam Besar 66,500000004 - Lakban Hitam Tanggung 55,200000005 - Lakban Bening 28,000000008 - Isolasi/Selotip 43,200000013 - Lem Stick 66,800000016 - Magnit Whiteboard
133,0001010301012 STAPLES
43,000000001 - Staples Kecil 90,000000002 - Staples Besar
740,5001010301013 ISI STAPLES
16,000000001 - Isi Staples Kecil 724,500000002 - Isi Staples Besar
22,0001010301999 ALAT TULIS KANTOR LAINNYA
22,000000001 - Buku Kwitansi
2,288,5001010302001 KERTAS HVS
1,501,500000002 - HVS Kuarto (A4) 70 gr 282,500000003 - HVS Kuarto (A4) 80 gr 437,500000004 - HVS Folio (F4) 80 gr 67,000000005 - HVS Warna
237,5501010302002 BERBAGAI KERTAS
43,200000003 - Label 7,000000007 - Stiker
150,000000012 - Pembatas Kertas / POST IT 7,350000016 - Folio Garis 30,000000028 - Kertas Payung
456,9001010302004 AMPLOP
194,400000001 - Amplop Besar 76,500000005 - Amplop Kecil 186,000000006 - Amplop Tanggung
840,0001010302005 KOP SURAT
840,000000001 - Kop Surat Balai
33,471,5861010303999 BAHAN CETAK LAINNYA
4,851,900000022 - Cetakan Naskah Hasil Kajian TA 2019 2,387,338000025 - Cetakan Jantra Vol.14 No.2 Desember 2019 13,943,548000027 - Patrawidya Vol.20 No.3 Desember 2019
LAPORAN PERSEDIAAN
UAPB : KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANUAPPB-E1 : DITJEN KEBUDAYAANUAPPB-W : D.I. YOGYAKARTA
UAKPB : BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA D.IKODE UAKPB : 023150400427842000KD
TAHUN ANGGARAN :2020UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 JUNI 2020
KODE URAIAN NILAIPER 30 JUNI 2020
3Hal :
2,126,200000034 - Cergam Joko Tole 2,424,000000035 - Cergam Joko Kendil 1,977,500000036 - Cergam Cublak Suweng 1,657,200000037 - Cergam Soto Kudus 2,126,400000038 - Cergam Wingko Babat 1,977,500000039 - Cergam Patih Sampun
70,0001010304002 COMPUTER FILE/TEMPAT DISKET
70,000000001 - Tempat CD/DVD
2,225,0001010304004 TINTA/TONER PRINTER
1,400,000000002 - Tinta Printer 225,000000003 - Tinta Refill Injeck 600,000000004 - Tinta Refill Injeck Botol
643,5001010304006 USB/FLASH DISK
643,500000079 - Flash Disk
1,312,6501010306010 BATU BATERAI
232,650000001 - Batu alkalin AAA 1,080,000000005 - Batu Mic 9 volt
117113 BAHAN UNTUK PEMELIHARAAN
367,5001010305001 SAPU DAN SIKAT
87,500000001 - Sapu Lantai 280,000000003 - Sulak
1,687,4001010305002 ALAT-ALAT PEL DAN LAP
180,000000001 - Tisue Box Besar 420,000000002 - Tisue Box Rafill Besar 456,000000005 - Tisue Gulung 163,000000008 - Serbet 75,000000010 - Kanebo 300,000000012 - Handuk Pel 93,400000013 - Lap Tangan
50,1001010305003 EMBER, SLANG, DAN TEMPAT AIR LAINNYA
50,100000003 - Gayung
1,602,1001010305004 KESET DAN TEMPAT SAMPAH
380,100000001 - Keset 60,000000002 - Sorok Sampah/Pengky 95,000000003 - Tempat Sampah
1,067,000000004 - Tempat Sampah Besar
386,0001010305008 BAHAN KIMIA UNTUK PEMBERSIH
120,000000002 - Sunlight Refill 35,000000004 - Sabun Mandi 30,000000005 - Plage Lemon/Pembersih Mobil 87,500000006 - Pembersih Lantai Refill 54,000000007 - Pembersih Lantai
LAPORAN PERSEDIAAN
UAPB : KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANUAPPB-E1 : DITJEN KEBUDAYAANUAPPB-W : D.I. YOGYAKARTA
UAKPB : BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA D.IKODE UAKPB : 023150400427842000KD
TAHUN ANGGARAN :2020UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 JUNI 2020
KODE URAIAN NILAIPER 30 JUNI 2020
4Hal :
37,500000012 - Pembersih Kaca Refill 22,000000013 - Pembersih Closet
1,123,5001010305012 PENGHARUM RUANGAN
240,000000001 - Pengharum Ruang Matic Besar 220,000000003 - Pengharum Ruang Refill 193,500000005 - Pengharum Mobil Refill 80,000000006 - Glade Pengharum Mobil Refill 210,000000008 - Pengharum Kamar Mandi 80,000000010 - Pengharum Ruang Spry 100,000000011 - Alat Pengharum Ruangan Matic
283,5001010305999 PERABOT KANTOR LAINNYA
147,500000010 - Kalkulator 120,000000016 - Sikat WC/Closet 16,000000047 - Sampul Plastik Folio Lembar
117131 BAHAN BAKU
223,5001010102999 BAHAN KIMIA LAINNYA
73,500000001 - Obat Pembasmi Serangga 150,000000002 - Kamper/Kapur Barus
52,570,445Jumlah
Keterangan:1. Persediaan senilai Rp. 0,- dalam kondisi rusak.2. Persediaan senilai Rp. 0,- dalam kondisi usang.
Yogyakarta, 30 Juni 2020Disetujui tanggal : 30 Juni 2020Kuasa Pengguna Barang,
Kepala
Dra. Dwi Ratna Nurhajarini, M.Hum.NIP. 196605021992032001
Petugas Pengelola Persediaan,Pengadministrasi Barang Milik Negara
Enny SuhartiniNIP. 196211161989032001
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANDITJEN KEBUDAYAAND.I. YOGYAKARTA
NAMA UAKPB : 023.15.04.427842 BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA D.I. YOGYAKARTA
KODE
1 2 5
URAIAN NILAI
4
NILAI BUKU
SALDO PER 30 JUNI 2020SAT
KUANTITASAK. PENYUSUTAN
3 6 7
INTRAKOMPTABELLAPORAN PENYUSUTAN BARANG KUASA PENGGUNA SEMESTERAN
TAHUN ANGGARAN 2020SEMESTER I
RINCIAN PER SUB-SUB KELOMPOK BARANG
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG
13-07-2020 1
TanggalHalaman
::
Kode Lap. : LPSISSKS
S.D PERIODE INIBEBAN PENYUSUTAN
PERIODE INI
AK. PENYUSUTAN
PERIODE INI
TOT. AK. PENYUSUTANS.D PERIODE INI
8 9 10
132111 PERALATAN DAN MESIN 4,026,683,829 789,569,898 1,037 4,985,318,540 169,064,813 0 4,195,748,642
3.02.01.02.003 Mini Bus ( Penumpang 14 Orang Kebawah ) 403,823,214 275,369,679 3Unit 704,226,500 25,033,607 0 428,856,821
3.02.01.04.001 Sepeda Motor 215,059,284 0 15Unit 219,345,000 4,285,716 0 219,345,000
3.02.01.05.015 Mobil Unit Produksi Film 981,165,100 0 1Unit 981,165,100 0 0 981,165,100
3.02.02.01.002 Gerobak Dorong 5,250,000 0 1Unit 5,250,000 0 0 5,250,000
3.03.02.12.036 Mesin Cuci kendaraan/ Car Washer 1,920,000 960,000 1Buah 3,200,000 320,000 0 2,240,000
3.03.03.01.072 Global Positioning System 105,800,000 0 17Buah 105,800,000 0 0 105,800,000
3.04.01.04.004 Lemari Penyimpan 1,713,250 10,279,500 1Buah 13,706,000 1,713,250 0 3,426,500
3.05.01.01.002 Mesin Ketik Manual Standard (14-16 Inci) 3,648,000 0 7Buah 3,648,000 0 0 3,648,000
3.05.01.01.004 Mesin Ketik Listrik 2,292,600 286,575 1Buah 2,865,750 286,575 0 2,579,175
3.05.01.04.001 Lemari Besi/Metal 81,544,000 18,903,375 41Buah 103,797,750 3,350,375 0 84,894,375
3.05.01.04.002 Lemari Kayu 81,178,000 0 80Buah 81,178,000 0 0 81,178,000
3.05.01.04.003 Rak Besi 12,250,000 0 3Buah 12,250,000 0 0 12,250,000
3.05.01.04.004 Rak Kayu 268,000 0 5Buah 268,000 0 0 268,000
3.05.01.04.005 Filing Cabinet Besi 106,137,000 7,800,000 76Buah 116,537,000 2,600,000 0 108,737,000
3.05.01.04.007 Brandkas 925,000 0 2Buah 925,000 0 0 925,000
3.05.01.04.008 Peti Uang/Cash Box/Coin Box 45,000 0 3Buah 45,000 0 0 45,000
3.05.01.04.013 Buffet 399,000 0 2Buah 399,000 0 0 399,000
3.05.01.04.017 Tempat Menyimpan Gambar 260,000 0 1Buah 260,000 0 0 260,000
3.05.01.04.020 Lemari Display 14,650,000 0 4Buah 14,650,000 0 0 14,650,000
3.05.01.05.007 CCTV - Camera Control Television System 25,480,000 0 5Buah 25,480,000 0 0 25,480,000
3.05.01.05.015 Alat Penghancur Kertas 137,500 1,100,000 1Buah 1,375,000 137,500 0 275,000
3.05.01.05.017 Mesin Absensi 52,078,000 3,388,000 3Buah 61,240,000 5,774,000 0 57,852,000
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANDITJEN KEBUDAYAAND.I. YOGYAKARTA
NAMA UAKPB : 023.15.04.427842 BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA D.I. YOGYAKARTA
KODE
1 2 5
URAIAN NILAI
4
NILAI BUKU
SALDO PER 30 JUNI 2020SAT
KUANTITASAK. PENYUSUTAN
3 6 7
INTRAKOMPTABELLAPORAN PENYUSUTAN BARANG KUASA PENGGUNA SEMESTERAN
TAHUN ANGGARAN 2020SEMESTER I
RINCIAN PER SUB-SUB KELOMPOK BARANG
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG
13-07-2020 2
TanggalHalaman
::
Kode Lap. : LPSISSKS
S.D PERIODE INIBEBAN PENYUSUTAN
PERIODE INI
AK. PENYUSUTAN
PERIODE INI
TOT. AK. PENYUSUTANS.D PERIODE INI
8 9 10
3.05.01.05.018 Dry Seal 4,950,000 0 1Buah 4,950,000 0 0 4,950,000
3.05.01.05.031 Panel Pameran 14,980,000 0 1Buah 14,980,000 0 0 14,980,000
3.05.01.05.048 LCD Projector/Infocus 66,825,000 37,896,600 5Buah 113,273,000 8,551,400 0 75,376,400
3.05.01.05.058 Focusing Screen/Layar LCD Projector 3,217,500 0 1Buah 3,575,000 357,500 0 3,575,000
3.05.02.01.001 Meja Kerja Besi/Metal 789,000 0 2Buah 789,000 0 0 789,000
3.05.02.01.002 Meja Kerja Kayu 26,734,000 0 100Buah 26,734,000 0 0 26,734,000
3.05.02.01.003 Kursi Besi/Metal 44,260,000 14,645,000 150Buah 65,450,000 6,545,000 0 50,805,000
3.05.02.01.004 Kursi Kayu 13,421,000 16,720,000 71Buah 32,737,000 2,596,000 0 16,017,000
3.05.02.01.005 Sice 6,289,000 7,260,000 6Buah 14,759,000 1,210,000 0 7,499,000
3.05.02.01.008 Meja Rapat 45,008,200 9,636,900 43Buah 60,597,000 5,951,900 0 50,960,100
3.05.02.01.011 Tempat Tidur Kayu 12,000,000 0 8Buah 12,000,000 0 0 12,000,000
3.05.02.01.013 Meja Telepon 1,050,000 0 3Buah 1,050,000 0 0 1,050,000
3.05.02.01.014 Meja Resepsionis 2,079,000 16,632,000 2Buah 20,790,000 2,079,000 0 4,158,000
3.05.02.01.015 Meja Marmer 11,418,000 22,836,000 4Buah 38,060,000 3,806,000 0 15,224,000
3.05.02.01.016 Kasur/Spring Bed 6,800,000 0 8Buah 6,800,000 0 0 6,800,000
3.05.02.01.020 Kursi Fiber Glas/Plastik 49,360,000 9,510,000 56Buah 61,600,000 2,730,000 0 52,090,000
3.05.02.01.999 Meubelair Lainnya 1,452,000 2,904,000 4 4,840,000 484,000 0 1,936,000
3.05.02.02.003 Jam Elektronik 1,029,000 0 13Buah 1,029,000 0 0 1,029,000
3.05.02.03.001 Mesin Penghisap Debu/Vacuum Cleaner 5,015,800 807,900 2Buah 6,093,000 269,300 0 5,285,100
3.05.02.03.003 Mesin Pemotong Rumput 2,640,000 330,000 1Buah 3,300,000 330,000 0 2,970,000
3.05.02.04.004 A.C. Split 182,382,200 8,795,000 29Buah 195,112,200 3,935,000 0 186,317,200
3.05.02.04.005 Portable Air Conditioner (Alat Pendingin) 24,084,800 0 2Buah 24,084,800 0 0 24,084,800
3.05.02.04.006 Kipas Angin 1,909,000 0 8Buah 1,909,000 0 0 1,909,000
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANDITJEN KEBUDAYAAND.I. YOGYAKARTA
NAMA UAKPB : 023.15.04.427842 BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA D.I. YOGYAKARTA
KODE
1 2 5
URAIAN NILAI
4
NILAI BUKU
SALDO PER 30 JUNI 2020SAT
KUANTITASAK. PENYUSUTAN
3 6 7
INTRAKOMPTABELLAPORAN PENYUSUTAN BARANG KUASA PENGGUNA SEMESTERAN
TAHUN ANGGARAN 2020SEMESTER I
RINCIAN PER SUB-SUB KELOMPOK BARANG
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG
13-07-2020 3
TanggalHalaman
::
Kode Lap. : LPSISSKS
S.D PERIODE INIBEBAN PENYUSUTAN
PERIODE INI
AK. PENYUSUTAN
PERIODE INI
TOT. AK. PENYUSUTANS.D PERIODE INI
8 9 10
3.05.02.06.002 Televisi 38,868,000 7,980,000 6Buah 51,350,000 4,502,000 0 43,370,000
3.05.02.06.003 Video Cassette 50,500,000 0 4Buah 50,500,000 0 0 50,500,000
3.05.02.06.004 Tape Recorder (Alat Rumah Tangga Lainnya ( HomeUse ))
260,000 32,500 1Buah 325,000 32,500 0 292,500
3.05.02.06.005 Amplifier 19,382,100 0 3Buah 21,174,000 1,791,900 0 21,174,000
3.05.02.06.006 Equalizer 2,933,000 2,688,000 3Buah 5,957,000 336,000 0 3,269,000
3.05.02.06.007 Loudspeaker 16,388,000 20,632,500 8Buah 40,749,000 3,728,500 0 20,116,500
3.05.02.06.008 Sound System 72,710,000 0 2Buah 72,710,000 0 0 72,710,000
3.05.02.06.013 Megaphone 1,010,000 0 2Buah 1,010,000 0 0 1,010,000
3.05.02.06.014 Microphone 1,800,000 6,300,000 5Buah 9,000,000 900,000 0 2,700,000
3.05.02.06.016 Mic Conference 135,748,800 0 22Buah 150,832,000 15,083,200 0 150,832,000
3.05.02.06.017 Unit Power Supply 450,000 0 1Buah 450,000 0 0 450,000
3.05.02.06.020 Camera Video 56,624,900 9,379,920 2Buah 68,349,800 2,344,980 0 58,969,880
3.05.02.06.026 Lambang Garuda Pancasila 166,000 0 5Buah 166,000 0 0 166,000
3.05.02.06.030 Tiang Bendera 76,000 0 2Buah 76,000 0 0 76,000
3.05.02.06.036 Dispenser 5,170,000 0 5Buah 5,170,000 0 0 5,170,000
3.05.02.06.037 Mimbar/Podium 166,000 0 1Buah 166,000 0 0 166,000
3.05.02.06.068 DVD Player 4,208,200 884,400 3Buah 5,240,000 147,400 0 4,355,600
3.05.02.06.072 Lampu 10,937,000 10,780,000 6Buah 24,130,000 2,413,000 0 13,350,000
3.06.01.01.012 Audio Distribution 6,732,000 0 1Buah 7,480,000 748,000 0 7,480,000
3.06.01.01.036 Microphone/Wireless MIC 1,990,000 0 1Buah 1,990,000 0 0 1,990,000
3.06.01.01.048 Uninterruptible Power Supply (UPS) 2,680,855 30,952,860 8Buah 37,276,350 3,642,635 0 6,323,490
3.06.01.01.088 Voice Recorder 3,960,000 0 2Buah 3,960,000 0 0 3,960,000
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANDITJEN KEBUDAYAAND.I. YOGYAKARTA
NAMA UAKPB : 023.15.04.427842 BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA D.I. YOGYAKARTA
KODE
1 2 5
URAIAN NILAI
4
NILAI BUKU
SALDO PER 30 JUNI 2020SAT
KUANTITASAK. PENYUSUTAN
3 6 7
INTRAKOMPTABELLAPORAN PENYUSUTAN BARANG KUASA PENGGUNA SEMESTERAN
TAHUN ANGGARAN 2020SEMESTER I
RINCIAN PER SUB-SUB KELOMPOK BARANG
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG
13-07-2020 4
TanggalHalaman
::
Kode Lap. : LPSISSKS
S.D PERIODE INIBEBAN PENYUSUTAN
PERIODE INI
AK. PENYUSUTAN
PERIODE INI
TOT. AK. PENYUSUTANS.D PERIODE INI
8 9 10
3.06.01.02.016 Video Switcher 13,792,000 0 1Buah 13,792,000 0 0 13,792,000
3.06.01.02.042 Rak Peralatan 12,069,000 0 3Buah 13,410,000 1,341,000 0 13,410,000
3.06.01.02.045 Tripod Camera 2,825,000 0 1Buah 2,825,000 0 0 2,825,000
3.06.01.02.055 Lighting Stand Tripod 2,492,000 0 1Buah 2,492,000 0 0 2,492,000
3.06.01.02.061 Lensa Kamera 9,790,000 18,365,130 2Buah 30,195,700 2,040,570 0 11,830,570
3.06.01.02.107 Layar Film/Projector 5,989,500 11,979,000 1Buah 19,965,000 1,996,500 0 7,986,000
3.06.01.02.121 Lighting Mechanic 2,700,000 0 1Buah 2,700,000 0 0 2,700,000
3.06.01.02.128 Camera Digital 18,030,000 33,183,360 5Buah 54,900,400 3,687,040 0 21,717,040
3.06.01.02.129 Tas Kamera 3,750,000 0 1Buah 3,750,000 0 0 3,750,000
3.06.01.02.130 Lampu Blitz Kamera 10,340,000 0 2Buah 10,340,000 0 0 10,340,000
3.06.01.02.132 Video Conference 103,968,000 0 1Buah 115,520,000 11,552,000 0 115,520,000
3.06.01.02.159 Clipp On 9,867,000 0 3Buah 9,867,000 0 0 9,867,000
3.06.01.02.160 Computer Editing 19,980,000 0 1Buah 19,980,000 0 0 19,980,000
3.06.01.04.045 Mesin Barcode 800,000 640,000 1Buah 1,600,000 160,000 0 960,000
3.06.02.01.003 Pesawat Telephone 139,000 0 1Buah 139,000 0 0 139,000
3.06.02.01.006 Handy Talky (HT) 2,279,025 1,823,220 4Buah 4,558,050 455,805 0 2,734,830
3.06.02.01.010 Facsimile 1,232,000 0 1Buah 1,232,000 0 0 1,232,000
3.06.02.06.002 Wireless Amplifier 8,600,000 7,695,000 2Buah 17,150,000 855,000 0 9,455,000
3.06.02.06.003 Slide Projector (Lapangan) 36,000,000 0 1Buah 36,000,000 0 0 36,000,000
3.06.02.09.007 Digital Recording System 11,283,000 0 2Buah 11,870,000 587,000 0 11,870,000
3.06.03.20.999 Switcher/Menara Antena Lainnya 12,000,000 0 1 12,000,000 0 0 12,000,000
3.06.03.47.002 Genset 106,925,000 49,350,000 1Buah 164,500,000 8,225,000 0 115,150,000
3.07.01.01.127 Kursi Dorong 117,920 943,360 1Buah 1,179,200 117,920 0 235,840
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANDITJEN KEBUDAYAAND.I. YOGYAKARTA
NAMA UAKPB : 023.15.04.427842 BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA D.I. YOGYAKARTA
KODE
1 2 5
URAIAN NILAI
4
NILAI BUKU
SALDO PER 30 JUNI 2020SAT
KUANTITASAK. PENYUSUTAN
3 6 7
INTRAKOMPTABELLAPORAN PENYUSUTAN BARANG KUASA PENGGUNA SEMESTERAN
TAHUN ANGGARAN 2020SEMESTER I
RINCIAN PER SUB-SUB KELOMPOK BARANG
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG
13-07-2020 5
TanggalHalaman
::
Kode Lap. : LPSISSKS
S.D PERIODE INIBEBAN PENYUSUTAN
PERIODE INI
AK. PENYUSUTAN
PERIODE INI
TOT. AK. PENYUSUTANS.D PERIODE INI
8 9 10
3.08.03.06.039 Infrared Thermometer 0 1,546,667 1Buah 1,600,000 53,333 0 53,333
3.10.01.01.002 Mini Komputer 20,350,000 0 2Buah 20,350,000 0 0 20,350,000
3.10.01.02.001 P.C Unit 146,261,000 0 18Buah 146,261,000 0 0 146,261,000
3.10.01.02.002 Lap Top 14,852,640 0 1Buah 14,852,640 0 0 14,852,640
3.10.01.02.003 Note Book 272,984,000 17,110,625 31Buah 292,539,000 2,444,375 0 275,428,375
3.10.02.03.001 CPU (Peralatan Personal Komputer) 1,116,875 32,513,750 2Buah 38,435,000 4,804,375 0 5,921,250
3.10.02.03.002 Monitor 2,161,613 14,723,350 3Buah 19,297,100 2,412,137 0 4,573,750
3.10.02.03.003 Printer (Peralatan Personal Komputer) 45,506,578 26,846,075 33Buah 77,375,600 5,022,947 0 50,529,525
3.10.02.03.004 Scanner (Peralatan Personal Komputer) 12,508,750 13,145,000 2Buah 28,940,000 3,286,250 0 15,795,000
3.10.02.03.017 External/ Portable Hardisk 2,743,735 1,097,495 5Buah 4,389,975 548,745 0 3,292,480
3.10.02.04.001 Server 7,292,890 2,917,157 1Buah 11,668,625 1,458,578 0 8,751,468
3.10.02.04.014 Rak Server 6,595,000 0 2Buah 6,595,000 0 0 6,595,000
3.10.02.04.023 Wireless Access Point 37,420,000 0 10Buah 37,420,000 0 0 37,420,000
3.10.02.04.024 Switch 5,445,000 0 2Buah 5,445,000 0 0 5,445,000
133111 GEDUNG DAN BANGUNAN 692,408,957 5,980,319,823 11 6,810,282,000 137,553,220 0 829,962,177
4.01.01.01.001 Bangunan Gedung Kantor Permanen 594,096,297 4,897,374,443 4Unit 5,610,290,000 118,819,260 0 712,915,557
4.01.01.08.001 Bangunan Gedung Tempat Ibadah Permanen 10,597,040 91,134,552 1Unit 103,851,000 2,119,408 0 12,716,448
4.01.01.13.001 Gedung Pos Jaga Permanen 449,850 5,398,180 1Unit 5,938,000 89,970 0 539,820
4.01.01.14.001 Gedung Garasi/Pool Permanen 67,915,120 800,646,428 4Unit 881,216,000 12,654,452 0 80,569,572
4.01.01.16.001 Bangunan Gedung Perpustakaan Permanen 19,350,650 185,766,220 1Unit 208,987,000 3,870,130 0 23,220,780
134113 JARINGAN 10,055,000 89,238,125 1 100,550,000 1,256,875 0 11,311,875
5.04.02.02.001 Jaringan Distribusi Tegangan Diatas 20 KVA 10,055,000 89,238,125 1Unit 100,550,000 1,256,875 0 11,311,875
166112 ASET TETAP YANG TIDAK DIGUNAKAN 162,520,850 0 223 162,520,850 0 0 162,520,850
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANDITJEN KEBUDAYAAND.I. YOGYAKARTA
NAMA UAKPB : 023.15.04.427842 BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA D.I. YOGYAKARTA
KODE
1 2 5
URAIAN NILAI
4
NILAI BUKU
SALDO PER 30 JUNI 2020SAT
KUANTITASAK. PENYUSUTAN
3 6 7
INTRAKOMPTABELLAPORAN PENYUSUTAN BARANG KUASA PENGGUNA SEMESTERAN
TAHUN ANGGARAN 2020SEMESTER I
RINCIAN PER SUB-SUB KELOMPOK BARANG
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG
13-07-2020 6
TanggalHalaman
::
Kode Lap. : LPSISSKS
S.D PERIODE INIBEBAN PENYUSUTAN
PERIODE INI
AK. PENYUSUTAN
PERIODE INI
TOT. AK. PENYUSUTANS.D PERIODE INI
8 9 10
3.02.02.01.002 Gerobak Dorong 352,000 0 1Unit 352,000 0 0 352,000
3.05.01.01.002 Mesin Ketik Manual Standard (14-16 Inci) 1,192,000 0 7Buah 1,192,000 0 0 1,192,000
3.05.01.02.003 Mesin Hitung Elektronik/Calculator 35,000 0 1Buah 35,000 0 0 35,000
3.05.01.04.004 Rak Kayu 586,000 0 12Buah 586,000 0 0 586,000
3.05.01.04.005 Filing Cabinet Besi 846,000 0 5Buah 846,000 0 0 846,000
3.05.01.04.010 Kardex Kayu 2,010,000 0 28Buah 2,010,000 0 0 2,010,000
3.05.01.05.017 Mesin Absensi 2,372,000 0 1Buah 2,372,000 0 0 2,372,000
3.05.02.01.001 Meja Kerja Besi/Metal 48,000 0 1Buah 48,000 0 0 48,000
3.05.02.01.002 Meja Kerja Kayu 709,000 0 4Buah 709,000 0 0 709,000
3.05.02.01.003 Kursi Besi/Metal 2,907,950 0 72Buah 2,907,950 0 0 2,907,950
3.05.02.01.004 Kursi Kayu 274,000 0 6Buah 274,000 0 0 274,000
3.05.02.01.008 Meja Rapat 104,000 0 1Buah 104,000 0 0 104,000
3.05.02.04.004 A.C. Split 12,288,000 0 3Buah 12,288,000 0 0 12,288,000
3.05.02.04.006 Kipas Angin 505,000 0 3Buah 505,000 0 0 505,000
3.05.02.06.002 Televisi 2,066,000 0 1Buah 2,066,000 0 0 2,066,000
3.05.02.06.003 Video Cassette 1,622,000 0 1Buah 1,622,000 0 0 1,622,000
3.05.02.06.004 Tape Recorder (Alat Rumah Tangga Lainnya ( HomeUse ))
3,580,000 0 12Buah 3,580,000 0 0 3,580,000
3.05.02.06.006 Equalizer 1,047,000 0 1Buah 1,047,000 0 0 1,047,000
3.05.02.06.009 Compact Disc Player (Alat Rumah Tangga) 1,143,000 0 1Buah 1,143,000 0 0 1,143,000
3.05.02.06.012 Wireless 763,000 0 1Buah 763,000 0 0 763,000
3.05.02.06.014 Microphone 542,000 0 2Buah 542,000 0 0 542,000
3.05.02.06.015 Microphone Table Stand 450,000 0 1Buah 450,000 0 0 450,000
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANDITJEN KEBUDAYAAND.I. YOGYAKARTA
NAMA UAKPB : 023.15.04.427842 BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA D.I. YOGYAKARTA
KODE
1 2 5
URAIAN NILAI
4
NILAI BUKU
SALDO PER 30 JUNI 2020SAT
KUANTITASAK. PENYUSUTAN
3 6 7
INTRAKOMPTABELLAPORAN PENYUSUTAN BARANG KUASA PENGGUNA SEMESTERAN
TAHUN ANGGARAN 2020SEMESTER I
RINCIAN PER SUB-SUB KELOMPOK BARANG
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG
13-07-2020 7
TanggalHalaman
::
Kode Lap. : LPSISSKS
S.D PERIODE INIBEBAN PENYUSUTAN
PERIODE INI
AK. PENYUSUTAN
PERIODE INI
TOT. AK. PENYUSUTANS.D PERIODE INI
8 9 10
3.05.02.06.021 Tustel 8,001,000 0 8Buah 8,001,000 0 0 8,001,000
3.05.02.06.058 Gordyin/Kray 3,190,000 0 10Buah 3,190,000 0 0 3,190,000
3.06.01.01.036 Microphone/Wireless MIC 450,000 0 1Buah 450,000 0 0 450,000
3.06.01.01.048 Uninterruptible Power Supply (UPS) 2,270,000 0 1Buah 2,270,000 0 0 2,270,000
3.06.01.01.076 Digital Audio Taperecorder 1,500,000 0 2Buah 1,500,000 0 0 1,500,000
3.06.01.02.128 Camera Digital 11,658,900 0 3Buah 11,658,900 0 0 11,658,900
3.06.01.02.130 Lampu Blitz Kamera 1,841,000 0 4Buah 1,841,000 0 0 1,841,000
3.06.01.05.038 GPS Receiver 5,000,000 0 1Buah 5,000,000 0 0 5,000,000
3.06.02.10.004 Wireless Base Station + Surveillance Manpack Kit 8,400,000 0 3Buah 8,400,000 0 0 8,400,000
3.06.03.09.003 Antene UHF Stationary 1,120,000 0 1Buah 1,120,000 0 0 1,120,000
3.10.01.02.001 P.C Unit 33,707,000 0 7Buah 33,707,000 0 0 33,707,000
3.10.01.02.003 Note Book 21,032,000 0 2Buah 21,032,000 0 0 21,032,000
3.10.02.02.006 CPU (Peralatan Mini Komputer) 10,448,000 0 1Buah 10,448,000 0 0 10,448,000
3.10.02.02.015 Auto Switch/Data Switch 980,000 0 1Buah 980,000 0 0 980,000
3.10.02.03.003 Printer (Peralatan Personal Komputer) 11,891,000 0 10Buah 11,891,000 0 0 11,891,000
3.10.02.03.008 Digitizer (Peralatan Personal Komputer) 3,071,000 0 1Buah 3,071,000 0 0 3,071,000
3.10.02.03.017 External/ Portable Hardisk 1,919,000 0 1Buah 1,919,000 0 0 1,919,000
3.10.02.04.004 Modem 600,000 0 1Buah 600,000 0 0 600,000
TOTAL 4,891,668,636 6,859,127,846 12,058,671,390 307,874,908 0 5,199,543,544
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANDITJEN KEBUDAYAAND.I. YOGYAKARTA
NAMA UAKPB : 023.15.04.427842 BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA D.I. YOGYAKARTA
KODE
1 2 5
URAIAN NILAI
4
NILAI BUKU
SALDO PER 30 JUNI 2020SAT
KUANTITASAK. PENYUSUTAN
3 6 7
INTRAKOMPTABELLAPORAN PENYUSUTAN BARANG KUASA PENGGUNA SEMESTERAN
TAHUN ANGGARAN 2020SEMESTER I
RINCIAN PER SUB-SUB KELOMPOK BARANG
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG
13-07-2020 8
TanggalHalaman
::
Kode Lap. : LPSISSKS
S.D PERIODE INIBEBAN PENYUSUTAN
PERIODE INI
AK. PENYUSUTAN
PERIODE INI
TOT. AK. PENYUSUTANS.D PERIODE INI
8 9 10
Dra. Dwi Ratna Nurhajarini, M.Hum.NIP. 196605021992032001
Penanggung Jawab UAKPB
Yogyakarta, 30 Juni 2020
Kepala
Satker : BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA D.I. YOGYAKARTA
Tanggal Nilai LPJTahun 2020
Pengembalian Sisa Dana
Tanggal Penyetoran Sisa
Dana
Belanja dibayar di muka
Tahun 20201 2 3 4 5 6 7 (3-5-6) 8
1 Paguyuban Karawitan Omah Gamelan 082224064040 Dawetan Paker, Kaloran, Prenggan RT. 006, Sidomulyo,Bambanglipuro Bantul D.I. Yogyakarta
Bantul DIY 320 /F7.15/TU/2020 20 Maret 2020 BRI Unit Samas 6637-01-009901-53-1 17.500.000 200301302004552 14-Apr-20 13-Apr-20 17.500.000 19-Jun-20 17.500.000 -
2 Sanggar Seni Edi Budaya 081335821441 Ds. Kedungprau, Kec. Padas, Kab. Ngawi, Jawa Timur Ngawi Jawa Timur 354 /F7.15/TU/2020 15 April 2020 BRI Cabang Ngawi 0057-01-022410-53-1 17.500.000 200301302007451 12-Jun-20 12-Jun-20 17.500.000 17.500.000 belum LPJ
3 Sanggar Seni eSDeKURSA (Endahing Seni Dadi Eseme Pangkur Sayekti) 08563002465 Desa Pangkur, Kec. Pangkur, Kab. Ngawi, Jawa Timur Ngawi Jawa Timur 354 /F7.15/TU/2020 15 April 2020 BRI Cabang Ngawi 0057-01-022411-53-7 17.500.000 200301302007451 12-Jun-20 12-Jun-20 17.500.000 17.500.000 belum LPJ
4 Bambang Bimo Suryono 082134153345Cungkuk No. 189 RT 07, Ngestiharjo, Kasihan Bantul D. I. Yogyakarta Bantul DIY 400 /F7.15/TU/2020 28 April 2020 Bank BNI Syariah Yogyakarta 0612141834 17.500.000 200301302006154 20-Mei-20 13-Mei-20 17.500.000 17.500.000 belum LPJ
5 Bondan Nusantara 081802740246 Sentanan RT 005, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul D. I. Yogyakarta Bantul DIY 437 /F7.15/TU/2020 11 Mei 2020 Bank CIMB Niaga Cabang Klaten 701443252100 17.500.000 200301302007451 12-Jun-20 12-Jun-20 17.500.000 17.500.000 belum LPJ
6 Sumarwata 0811256569Jogonegaran GT I/ 892 RT/RW 046/ 012 Sosromenduran, Gedongtengen, D.I. Yogyakarta Yogyakarta DIY 437 /F7.15/TU/2020 11 Mei 2020 Bank Central Asia KCP Ahmad Dahlan 1691451572 17.500.000 200301302007451 12-Jun-20 12-Jun-20 17.500.000 17.500.000 belum LPJ
105.000.000 105.000.000 87.500.000
Yogyakarta, 30 Juni 2020Penanggung Jawab Kegiatan Banpem
Dra. Dwi Ratna Nurhajarini, M.Hum.NIP. 196605021992032001
Nilai SPM
Laporan pertanggungjawaban
KeteranganNama Bank No Rekening Nilai Bantuan No SP2D Tanggal SP2D
Tanggal Pencairan
(SPM)
BANTUAN PEMERINTAH FASILITASI PELESTARIAN NILAI BUDAYATAHUN 2020
No Nama Penerima Bantuan No. Telp Alamat Kab/Kota Provinsi No. SK Penetapan Tanggal SK Penetapan